TRIM CHART MANIA. IHSG : Penembusan Yang Buruk. All Time High Baru Yang Dipaksakan. Education Corner. Bollinger Band. Mei 7, 2012.

dokumen-dokumen yang mirip
PELUANG - PELUANG KRITIS YANG PENUH HARAPAN

TRIM apr 24, 2012 Education Corner IHSg % Sector Indices SIdEWayS TERbaTaS yang MEnEnTukan Indices number Trend in 2 Weeks

MASIH AKAN SIDEWAYS DENGAN RENTANG

TRIM CHART MANIA. IHSG: Potensi Awal Technical Correction. Koreksi Setelah Naik 1.7% Dalam 1 Minggu. Weekly Edition October 2012

TRIM CHART MANIA. IHSG : Proses Pembentukan Bottom. Dua Skenario Utama : W Shaped atau V Shaped. Education Corner. Rounding Bottom.

POTENSI OUTPERFORM IHSG DENGAN MELIHAT RATIO CHART

CONSUMER CONFIDENCE INDEX MENINGKAT

TRIM CHART MANIA. IHSG: Mendekati Monthly Average Range Terkecil 2012 Salah Satu Indikasi Akan Adanya Peningkatan Volatilitas

TRIM CHART MANIA. IHSG : Kembali Di Ujung Tanduk 24.5 Poin Antara Akumulasi Atau Bearish Reversal. Education Corner. Key Support / Resistance

TRIM CHART MANIA. IHSG : 2% Menuju All Time High. Terlalu Tinggi Untuk Menjadi Bearish Continuation. Education Corner. Technical Correction

TRIM CHART MANIA. IHSG : Sinyal yang Harus Diperhatikan. Bullish Crossover dari Extreme Stochastic Oscillator* Education Corner.

SINYAL JUAL DARI EXTREME STOCHASTIC OSCILLATOR

TRIM CHART MANIA. IHSG : Broadening Pattern. Merupakan Continuation serta Reversal Pattern. Education Corner. Continuation Pattern

TRIM CHART MANIA. IHSG : Batas Koreksi Menuju 3,726. All Time High Baru Semakin Berpotensi Gagal. Education Corner. 12Mo High Low Method

Jakarta Composite Index Intraday Elliott Wave Perspective

Elliottician Overview

Jakarta Composite Index

Elliottician Overview

Elliottician Overview

MARKET VIEW STOCKS ANALYSIS

Jakarta Composite Index

Elliottician Overview

Elliottician Overview

Elliottician Overview

ICBP 11,400 10,675 11,050 11,825 12,050 Bullish BOW Basic Industry

Elliottician Overview

Elliottician Overview

Elliottician Overview

Data Penjualan/Pembelian Asing Selama Sepekan

Elliottician Overview

Elliottician Overview

Daftar Perusahaan-perusahaan Sampel

Elliottician Overview

Jakarta Composite Index

Elliottician Overview

TLKM 2,850 2,715 2,775 2,945 3,010 Bullish BOW Misc. Industry

Informasi dapat diperoleh di Jakarta Chart Book. Analisa Teknikal dan Strategi

Elliottician Overview

The Bottom Should Be Formed

Elliottician Overview

Market Timing Forecast Indonesia 12 November 2013

Elliottician Overview

Reversal Comes Earlier?

Daftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011

Elliottician Overview

Pada minggu lalu, China merilis data HSBC Flash Manufacturing PMI sebesar 49,2, menurun dari sebelumnya di

Analisa Saham & Sektoral

Pada minggu lalu, data inflasi YoY Indonesia di bawah ekspektasi dan mengalami penurunan ke 7,18% dari data

Data Penjualan/Pembelian Asing Selama Sepekan

Technical Call INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) Summary. 15 Januari, 2015

DAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... i Daftar Tabel... iii Daftar Gambar... iv Daftar Lampiran... v

DAILY REPORT 8 March 2016

Market Timing Forecast Indonesia 04 Oktober 2013

DAILY REPORT 1 February 2016

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Rabu, 27 Juli United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

DAILY REPORT 13 November 2015

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Selasa, 12 Juli United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

Data Penjualan/Pembelian Asing Selama Sepekan

DAILY REPORT 11 November 2015

DAILY REPORT 28 December 2015

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Selasa, 06 September United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Senin, 27 Juni United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Jumat, 3 Juni United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Semen Indonesia (Persero) Tbk.

DAILY REPORT 18 May 2016

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Selasa, 21 Juni United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Pada pekan lalu, masalah utang Yunani sedang menjadi fokus. Perdana Menteri Yunani Alex Tsipras menolak

5,015-5,050. NISPS Research Team

DAILY REPORT 3 February 2016

Daftar Perusahaan Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia Tahun

Batavia Technical Corner

DAILY REPORT 21 January 2016

Market Timing Forecast Indonesia 05 September 2013

Technical Call INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) Summary. 21 Januari, 2015

SAMUEL MARKET CHARTS. Daily Edition, February 18, 2016

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Jumat, 29 Juli United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

DAILY REPORT 28 October 2015

BAB III METODE PENELITIAN

Filling The Gap Hole

DAILY REPORT 4 January 2016

Monthly View. Februari PT. Mega Capital Indonesia

Batavia Technical Corner

Batavia Technical Corner

Technical Call INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) Summary. 08 Januari, 2015

DAILY REPORT 26 January 2016

Market Timing Forecast Indonesia 25 Oktober 2013

DAILY REPORT 2 November 2015

BIRD TECHNICAL. Jumat, 23 September United Tractor (UNTR) IDX-Composite. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM)

Batavia Technical Corner

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Portofolio Optimal Menggunakan Model Indeks Tunggal

BIRD TECHNICAL. (MNC Research Division) Rabu, 24 Februari United Tractor (UNTR) IDX-Composite

Technical Call INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) Summary. 14 Januari, 2015

Update 1Q: Technical Outlook 2015

DAILY REPORT 4 March 2016

Market Timing Forecast Indonesia 10 September 2013

DAILY REPORT 13 January 2016

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mempermudah dalam pemecahan masalah, data diklasifikasikan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 45 pada tahun , maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

Resistance Kuat di Level 4,630.71

TRADING ROOM. Potensi Indeks Harga Saham gabungan Potensi Sektoral Potensi saham pilihan. By OLAH DANA Research & Strategies

DAILY REPORT 4 November 2015

Transkripsi:

TRIM CHART MANIA Mei 7, 2012 Education Corner Head IHSG : Penembusan Yang Buruk All Time High Baru Yang Dipaksakan Left Right IHSG 4216.68 7.3 0.17% Support 1 4.195 Resistance 1 4.232 Support 2 4.095 Resistance 2 4.300 PE Ratio 12,4X Avg. Vol. 3M 3.544jt Shares SMA 20 4.170,92 SMA 200 3.888,62 Neckline Bollinger Band Bollinger Band adalah indikator untuk melihat volatilitas, arah trend dan kecenderungan Overbought atau Oversold. Bollinger Band terdiri dari tiga garis dimana garis tengahnya (Middle Band) adalah garis Moving Average. Dua garis terluar (Upper Band dan Lower Band) adalah Standard Deviation dari Moving Average. Bollinger Band awalnya digunakan untuk mengukur volatilitas (Standard Deviation) dari lebar antara Upper dan Lower Band. Dikarenakan Middle Band adalah Moving Average, Bollinger Band dapat digunakan untuk menentukan trend Sector Indices Indices Number Trend in 2 Weeks Agriculture 2,274.52 Downtrend Basic Industry 439.53 Uptrend Misc. Industry 1,328.37 Uptrend Mining 2,538.97 Downtrend Consumer 1,433.50 Sideways Finance 524.82 Uptrend Property 316.34 Uptrend Infrastructure 805.61 Sideways Trade 744.89 Uptrend Week in Review IHSG terus bergerak dengan kecenderungan naik dalam rentang yang tipis. Pergerakan IHSG pun cenderung labil dan tipis dan baru pada sepekan terakhir IHSG menunjukkan pergerakan naik. All Time High lama di 4,232.92 telah ditembus namun hanya berbeda tipis dengan All Time High baru di 4,234.73. Bahkan pada hari itu, IHSG ditutup di bawah All Time High lama. Volume cenderung melemah dibanding pada dua minggu sebelumnya Kenaikan tipis dan volume menurun = pergerakan palsu? Kami menilai kenaikan IHSG membentuk All Time High baru sedikit dipaksakan dan tidak akan tahan lama karena tidak didukung oleh penguatan volume dan pergerakan yang tidak besar. Kami pun tetap yakin IHSG akan terkoreksi sehat menjelang akhir 1H12 dengan koreksi antara 4,000-4,100 (sebelumnya kami memprediksi koreksi hingga 3,800-4,000) Pembentukan All Time High baru di 4,234.73 hanya berbeda tipis dengan All Time High lama di 4,215.44 dan pada IHSG pada hari penembusan tersebut tidak ditutup di atas All Time High lama. Hal ini terkesan IHSG dipaksakan naik dan harus membentuk rekor baru Volume sejak akhir Apr 12 hingga awal Mei 12 cenderung menurun dibanding pertengah Apr 12. Volume pada minggu menjelang New All Time High bahkan berada di bawah rerata sebulan (Moving Average 20d) sehingga volume dapat dikatakan kecil. Breakout dengan volume kecil kemungkinan besar adalah False Breakout, termasuk pembentukan All Time High baru Saham - saham yang kami suka dalam dua minggu ke depan adalah BKSL yang masih dalam pergerakan Uptrend, MEDC yang saat ini sudah sangat berpotensi membentuk Bottom dan akan segera Uptrend serta EXCL yang memiliki potensi Uptrend jangka menengah yang cukup besar Muhamad Makky Dandytra, CFTe makky.dandytra@trimegah.com

Construction Sectors Adhi Karya Mkt Cap : Rp1,9tr Rp1.060 Kode: ADHI Wijaya Karya Mkt Cap : Rp6,6tr Rp1.100 Kode: WIKA Support Resistance : 960, 1,030 Recommendation : Buy On Weakness Menuju Puncak Pergerakan Kami memprediksi ADHI masih memiliki Upside Potential hingga maksimal 1,090 untuk kemudian bergerak Sidewas. ADHI sendiri telah mencapai level Target Price dari Rounding Bottom yang terbentuk sejak Jul 11 hingga Apr 11. Sejak sebulan terakhir, ADHI bergerak dalam posisi akumulasi untuk kembali Uptrend Support Resistance : 1,970, 1,150 Current Strategy : Sell On Strength Pencapaian Target Price Kami melihat WIKA sudah mendekati daerah Target Price secara teknikal dengan rentang target 1,000 hingga 1,150. WIKA pun telah mencapai Target Price dari Sideways jangka panjang WIKA di 1,100. Pembangunan Perumahan Mkt Cap : Rp3,7tr Rp760 Kode: PTPP Support Resistance : 710, 820 Membuka Peluang Uptrend Kami melihat PTPP sudah membuka peluang Uptrend jangka panjang setelah berhasil melewati level 750 yang merupakan level Significant sejak Apr 11. Sejak Jan 11 hingga Mei 12, PTPP terlihat membentuk pola yang mirip dengan Inverted Head and Shoulders yang memberikan potensi Bullish 2

Industrial and Toll Sectors Surya Semesta Internusa Mkt Cap : Rp5,5tr Rp1.160 Kode: SSIA Kawasan Industri Jababeka Mkt Cap : Rp4,8tr Rp245 Kode: KIJA Support Resistance : 1,040, 1,230 Waspadai Potensi Rehat Kami masih melihat adanya potensi Uptrend untuk SSIA namun dalam waktu dekat, SSIA berpotensi Sideways untuk rehat dan akumulasi. Meski demikian, kami menyarankan untuk mewaspadai potensi Bearish yang semakin besar seiring dengan kenaikan SSIA yang sudah sangat tinggi Support Resistance : 220, 245 Masih Akan Bullish Kami masih melihat adanya potensi Uptrend untuk KIJA terutama apabila KIJA berhasil menembus level 245. Pergerakan KIJA sejak Mar 12 terlihat berada dalam pergerakan Fibonacci Retracement dengan potensi Bullish Citra Marga Nusaphala Persada Mkt Cap : Rp4,7tr Rp2.375 Kode: CMNP Jasa Marga Mkt Cap : Rp37,4tr Rp5.500 Kode: JSMR Support Resistance : 2,250, 2,550 Dalam Up Swing Kami yakin CMNP sedang dalam pergerakan Up Swing hingga level 2,500-2,600, setelah terkoreksi hingga 2,150, dengan metode Fibonacci Retracement. Secara pergerakan jangka panjang, CMNP masih berada setengah dari Target Price kami secara teknikal Support Resistance : 5,100, 5,625 Puncak Fibonacci Tertinggi Kami prediksi JSMR masih berada dalam posisi yang cukup tinggi dan berpeluang tertahan di level 200% (5,625) level Fibonacci Retracement yang kami tarik dari Jan 11 hingga Agus 11. Kami pun melihat JSMR lebih berpotensi bergerak Sideways dengan rentang 5,200 hingga 5,600 3

Coal Sectors Adaro Energy Mkt Cap : Rp57,9tr Rp1.810 Kode:ADRO Harum Energy Mkt Cap : Rp19,2tr Rp7.100 Kode: HRUM Support Resistance : 1,770, 1,870 Menuju Proses Bottoming Kami masih percaya ADRO dapat bergerak Uptrend dalam masa mendatang dan saat ini ADRO masih dalam proses membentuk Bottom. Kami prediksi ADRO masih akan bergerak dalam rentang 1,700-1,800 Support Resistance : 6,600, 7,500 Support Telah Tembus Kami kecewa ketika HRUM turun menembus Support Retracement Fibo kami di 7,500 dan kami prediksi HRUM masih berpotensi turun hingga 6,600. Meski demikian, kami pun tetap percaya HRUM sedang membentuk Bottom dalam jangka menengah Indo Tambangraya Megah Mkt Cap : Rp44,1tr Rp39.000 Kode: ITMG Tambang Batubara Bukit Asam Mkt Cap : Rp42,0tr Rp18.250 Kode: PTBA Support Resistance : 36,250, 41,000 Breakaway Gap dan Head And Shoudlers Kami melihat adanya Breakaway Gap (dan diikuti pola yang mirip dengan Head and Shoulders) yang berpotensi membawa ITMG turun mendekati titik Support di 36,250. Kami percaya ITMG akan bergerak Sideways jangka menengah - panjang sebagai Bottom Support Resistance : 16,800, 18,800 Penembusan Support Penting Kami prediksi PTBA akan turun hingga mendekati levell 16,200-16,800 setelah PTBA berhasil menembus Support di 18,800. PTBA masih tetap mempertahankan potensi Uptrend dalam jangka menengah (selama Support di 15,500 tidak tertembus) dan untuk jangka pendek, PTBA cenderung turun sebagai pembentukan Bottom 4

Banking Sectors Bank Central Asia Mkt Cap : Rp196,5tr Rp8.050 Kode: BBCA Bank Negara Indonesia Mkt Cap : Rp74,3tr Rp4.025 Kode: BBNI Support Resistance : 7,700, 8,250 Masih Akan Sideways Kami melihat BBCA berada dalam kondisi Sideways sebagai persiapan. Kami prediksi BBCA sedang bersiap untuk Uptrend setelah BBCA bisa naik menembus level 8,250. Namun demikian, Sideways BBCA ini pun sangat berpotensi Downtrend bila BBCA turun di bawah 7,700 Support Resistance : 3,875, 4,225 Ada Potensi Uptrend BBNI terlihat berada dalam posisi Uptrend namun sangat diperlukan konfirmasi lebih lanjut karena BBNI harus keluar dari Sideways jangka menengahnya. BBNI mengonfirmasi Uptrend apabila berhasil menembus 4,425 Bank Rakyat Indonesia Mkt Cap : Rp160,0tr Rp6.550 Kode: BBRI Bank Mandiri Mkt Cap : Rp169.8tr Rp7.350 Kode: BMRI Support Resistance : 6,350, 6,800 Dekat Support Kuat Kami prediksi BBRI sedang berada dalam Support dari Sideways jangka menengah dan untuk jangka pendek ada potensi Rebound. Support di 6,350 berpotensi menahan penurunan BBRI setelah volume pada level tersebut sangat tinggi. Kami prediksi masih berpotensi Sideways untuk jangka menengah Support Resistance : 7,100, 7,550 Berpotensi Menembus Resistance Kami melihat BMRI berpotensi naik menguji level tertinggi sejak Agus 11 yang merupakan Gap Down di 7,550. BMRI pun berpotensi menguji level All Time High di 8,150 apabila ternyata BMRI berhasil menembus level 7,750 5

Palm Oil and Oil & Gas Sectors Astra Agro Lestari Mkt Cap : Rp34,1tr Rp21.650 Kode: AALI PP London Sumatra Indonesia Mkt Cap : Rp17,9tr Rp2.625 Kode: LSIP Support Resistance : 21,000, 22,800 Mengulang Rebound Kami cukup yakin AALI mampu Rebound pada Support yang sudah dua kali teruji sejak Feb 12 di 21,000. Meskipun Uptrend, kami melihat level Resistance di 22,800 akan menahan kenaikan AALI untuk bergerak lebih tinggi Support Resistance : 2,500, 2,600 Mematahkan Up Trendline Kami sedikit khawatir ketika LSIP turun di bawah 2,700 karena berarti LSIP telah turun menembus Up Trendline yang menjaga Uptrend LSIP. Dengan demikian, LSIP sangat berpotensi memasuki Downtrend. Meski demikian, masih terbuka potensi False Breakout yang membatalkan Downtrend LSIP Medco Energi International Mkt Cap : Rp7,6tr Rp2.275 Kode: MEDC Perusahaan Gas Negara Mkt Cap : Rp89,1tr Rp3.675 Kode: PGAS Support Resistance : 2,100, 2,350 Akan Koreksi Sehat Kami yakin MEDC sudah memulai awal dari Uptrend dengan membentuk Bottom sejak Mar 12 hingga Mei 12. Kami melihat Resistance 2,350 mampu menahan MEDC untuk tidak naik terlebih dahulu sehingga dalam dua minggu ke depan kami melihat MEDC akan cenderung turun mendekati level 2,100 Support Resistance : 3,450, 3,900 Satu Konfirmasi Lagi Kami mulai melihat potensi PGAS untuk Uptrend semakin kuat setelah PGAS berhasil kembali berada di atas level Gap di 3,575. Kami masih menunggu apakah PGAS akan turun di bawah 3,575 untuk menyimpulkan kami salah atau naik di atas 3,675 (Minor Resistance) untuk membenarkan prediksi kami 6

Real Estate And Telecom Sectors Sentul City Mkt Cap : Rp10,0tr Rp320 Kode: BKSL Bumi Serpong Damai Mkt Cap : Rp25,7tr Rp1.470 Kode: BSDE Support Resistance : 305, 355 Masih Sangat Uptrend Kami masih yakin BKSL dapat naik lebih tinggi dan sedang menuju Target Price dari Symmetrical Triangle di 470-500 untuk jangka menengah. Resistance terdekat BKSL ada di 355. BKSL akan semakin berpotensi menuju level tersebut setelah BKSL berhasil ditutup di atas 325 Support Resistance : 1,400, 1,500 Puncak Yang Mungkin Masih Bisa Di Tembus Kami cenderung melihat BSDE saat ini sudah berada di Puncak di 1,500 yang merupakan 200% dari Fibonacci Retracement yang kami tarik sejak Jan 12 hingga Feb 12. BSDE berpotensi bergerak Downtrend namun mempertimbangkan sektornya yang sedang menarik, BSDE lebih berpotensi Sideways XL Axiata Mkt Cap : Rp47,7tr Rp5.600 Kode: EXCL Telekomunikasi Indonesia Mkt Cap : Rp168,3tr Rp8.350 Kode: TLKM Support Resistance : 5,450, 5,950 Baru Mencapai Target Price Terdekat Kami masih tetap percaya EXCL berpotensi naik setelah menembus level 5,700 yang merupakan Resistance penting sejak Agus 11. Penurunan saat ini hanyalah bersifat sementara dan sebagai Throwback (selama tidak di bawah Support 5,450) Support Resistance : 7,900, 8,600 Sideways Setelah Kenaikan Besar Kami prediksi TLKM masih dapat naik namun untuk dua minggu ke depan, TLKM akan cenderung bergerak Sideways dengan rentang 7,900 hingga 8,600 sebagai bagian dari akumulasi untuk naik lebih tinggi lagi 7

Consumer Sectors Gudang Garam Mkt Cap : Rp112,4r Rp58.400 Kode: GGRM Indofood CBP Sukses Makmur Mkt Cap : Rp33,8tr Rp5.800 Kode: ICBP Support Resistance : 57,300, 60,000 Sideways Akan Segera Berakhir Kami cukup yakin GGRM akan segera mengakhir Sideways - nya dan kemudian bergerak Uptrend. Namun prediksi kami harus diuji di level 60,000 dimana teruji kuat menahan kenaikan GGRM sejak Feb 12 Support Resistance : 5,700, 6,000 Ada Upside Potential Kami cukup terkejut ketika ICBP berhasil melewati 5,700 namun senang karena dengan begitu membuka peluang ICBP untuk naik menuju level 6,000 yang merupakan tertinggi sejak Agus 11. ICBP masih cukup rawan untuk turun di bawah 5,700 namun potensi tersebut masih cukup kecil Unilever Indonesia Mkt Cap : Rp162,1tr Rp21.250 Kode: UNVR Support Resistance : 20,000, 22,000 Penembusan Yang Tidak Akan Lama Kami tidak mellihat adanya potensi UNVR untuk naik dan kami prediksi UNVR akan sulit berada di atas 22,000. Kami cenderung melihat UNVR akan mempertahankan Sideways di 19,000-21,250 8

Automotive And Retail Sectors Astra International Mkt Cap : Rp294,3tr Rp72.700 Kode: ASII Indomobil Sukses Internasional Mkt Cap : Rp25,1tr Rp18.200 Kode: IMAS Support Resistance : 70,700, 75,000 Current Strategy : Wat For Confirmation Masih Tersisa Potensi Uptrend Prediksi kami bahwa ASII akan Bullish mencapai level 80,000 karena Inverted Head and Shoulders pada Feb 12 hingga Apr 12 sudah salah setelah ASII turun hingga menyentuh 70,700. Meski demikian, potensi Uptrend masih ada selama ASII berhasil menembus Resistance Sideways di 75,000 Support Resistance : 16,400, 19,550 Potensi Besar Untuk Uptrend Kami sangat menyukai IMAS dan yakin IMAS akan menuju setidaknya level Target Price dari Rounding Bottom (dengan bentuk yang kurang tepat) di 19,550. Setelah menembus level 16,400 dan mengonfirmasi Rounding Bottom tersebut, IMAS membentuk Ascending Triangle yang semakin memperkuat potensi menuju leve 19,550 Erajaya Swasembada Mkt Cap : Rp4,9tr Rp1.690 Kode: ERAA Ramayana Lestari Sentosa Mkt Cap : Rp6,8tr Rp960 Kode: RALS Support Resistance : 1,600, 1,770 Masih Ada Kenaikan Kami sempat berpikir ERAA akan jatuh ketika ERAA menembus level 1,600 (namun segera di tutup di atas level tersebut) dan kami terbukti salah dengan pergerakan naik sebesar 5%. Dalam dua minggu ke depan, ERAA berpotensi menguji level Resistance terdekat di 1,770 Support Resistance : 890, 1,030 Current Strategy : Buy On Weakness Sisa Setengah Kenaikan RALS sedang menuju Target Price di 1,030 yang berasal dari Rounding Bottom (yang tidak terlalu Valid). Ada potensi koreksi dalam waktu dekat dan kami memperkirakan tidak akan di sampai di bawah 890. Hal tersebut memberikan kesempatan Buy On Weakness 9

TRIM Chart Mania - Mar 26, 2012 Keterangan Support Resistance Level Support adalah angka di bawah harga sekarang dan Resistance adalah angka di atas harga sekarang. Support bertindak sebagai lantai yang menahan harga agar tidak jatuh lebih dalam. Resistance bertindak sebagai langit langit yang menahan harga agar tidak naik lebih tinggi. Apabila Support atau Resistance ditembus, harga akan cenderung menuju Support atau Resistance berikutnya. Support yang sudah ditembus akan berubah menjadi Resistance dan sebaliknya. Trend in 2 Weeks Trend yang berlaku hingga dua minggu ke depan (sampai edisi TRIM Chart Mania berikutnya) Current Strategy Rekomendasi kami pada tanggal terbitnya TRIM Chart Mania Buy On Weakness Rekomendasi Beli menggunakan Analisis Teknikal dengan ekspektasi harga akan terkoreksi sehingga memberikan kesempatan untuk membeli di bawah harga penutupan sekarang Trading Buy Rekomendasi Beli menggunakan Analisis Teknikal Wait For Confirmation Rekomendasi untuk tidak melakukan apapun sebelum harga bergerak melewati level tertentu Sell On Strength Rekomendasi Jual menggunakan Analisis Teknikal dengan ekspektasi harga akan naik terlebih dahulu sehingga memberikan kesempatan untuk menjual di atas harga penutupan sekarang PT Trimegah Securities Tbk 18th Fl, Artha Graha Building Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, INDONESIA Tel : (6221) 2924 9088 Fax : (6221) 2924 9163 DISCLAIMER This report has been prepared by PT Trimegah Securities Tbk on behalf of itself and its affiliated companies and is provided for information purposes only. Under no circumstances is it to be used or considered as an offer to sell, or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions and expectations contained herein are entirely those of Trimegah Securities. While all reasonable care has been taken to ensure that information contained herein is not untrue or misleading at the time of publication, Trimegah Securities makes no representation as to its accuracy or completeness and it should not be relied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of Trimegah Securities who are expected to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither Trimegah Securities nor any officer or employee of Trimegah Securities accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. Trimegah Securities and/or persons connected with it may have acted upon or used the information herein contained, or the research or analysis on which it is based, before publication. Trimegah Securities may in future participate in an offering of the company s equity securities.