ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA PERUBAHAN ENIMMAX COMMUNITY Mukaddimah Secara sadar bahwa Pancasila adalah ideologi dasar yang merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Sadar juga bahwa berorganisasi, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat telah dijamin melalui Undang-Undang Dasar 1945. Secara sadar bahwa atas dasar kesamaan hobi berkendara sepeda motor merk Yamaha seri Max untuk menghimpun diri membentuk komunitas bagi pemilik dan pengguna di Kabupaten Muara Enim. Komunitas yang dibangun atas kesamaan hobi memiliki cita-cita luhur untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjadi kepeloporan keselamatan dalam berkendara serta kawah candradimuka bagi anggota untuk menempah diri menjadi insan yang berjiwa patriot, kepedulian sosial, solidaritas, dan patuh terhadap aturan. Maka atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, setelah terbentuknya Enimmax Community pada tanggal 22 September 2016 dan setelah memperhatikan dinamika yang terjadi sehingga pada Rapat Luar Biasa 21 April 2017 di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang Muara Enim ditetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Sebagai Berikut : ANGGARAN DASAR BAB I UMUM NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 1. Organisasi ini bernama ENIMMAX COMMUNITY yang disingkat EMC 2. EMC berkedudukan di Ibukota Kabupaten Muara Enim TEMPAT DAN WAKTU PENDIRIAN Pasal 2 1. EMC didirikan di Muara Enim pada tanggal 22 September 2016 2. EMC didirikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. 1
DASAR PENDIRIAN Pasal 3 Dasar Pendirian EMC adalah : 1. Menyatukan pemikiran dan tindakan para pengguna dan penggemar sepeda motor Matic Yamaha max series dalam bidang olahraga, wisata, sosial, kelalulintasan, serta pengembangan lainnya yang berkaitan dengan Sepeda Motor Matic Yamaha max series. 2. Aktif dalam membantu Pemerintah untuk menciptakan keselamatan dan kelancaran lalulintas di jalan. Bagian Keempat BENTUK, STATUS DAN SIFAT Pasal 4 1. EMC adalah organisasi yang berbentuk Komunitas atau kumpulan pengguna dan penggemar kendaraan sepeda motor merk Yamaha MAX series di Kabupaten Muara Enim. 2. EMC terafiliasi dengan organisasi Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Indonesia Max Owners (IMO) namun berdiri secara mandiri dan independen. 3. EMC mengambil peran dalam bidang sosial, olahraga, wisata, kelalulintasan melalui penggunaan sepeda motor matic Yamaha max series. 4. EMC adalah organisasi yang bersifat Independen, kekeluargaan, persaudaraan, sportifitas, mandiri dan modern. 5. EMC tidak terlibat didalam politik praktis. Bagian Kelima AZAS DAN TUJUAN Pasal 5 1. EMC berazaskan Pancasila dan berlandaskan Undang Undang Dasar 1945 2. EMC memiliki tujuan : a. Menyalurkan minat, dan mengembangkan bakat kemampuan para pengguna dan penggemar Motor Matic Yamaha max series yang berguna bagi masyarakat. b. Meningkatkan budaya berkendaraan yang baik di tengah masyarakat dan untuk meningkatkan keselamatan dan kelancaran lalulintas di jalan. Bagian Keenam FUNGSI Pasal 6 1. Menyatukan dan mengarahkan kegemaran anggota dalam kegiatan olahraga, sosial, dan wisata yang berhubungan dengan kendaraan bermotor. 2. Meningkatkan upaya-upaya dibidang kendaraan bermotor yang berhubungan dengan olahraga, kelalulintasan, wisata, sosial kemasyarakatan dan pelestarian lingkungan hidup. 2
Bagian Ketujuh KEDAULATAN Pasal 7 Kedaulatan EMC ada pada anggota dan dilaksanakan sepenuhnya melalui Musyawarah Anggota. Anggota EMC terdiri dari : 1. Anggota 2. Anggota Kehormatan BAB II KEANGGOTAAN JENIS KEANGGOTAAN Pasal 8 ANGGOTA Pasal 9 1. Anggota adalah warga Kabupaten Muara Enim yang telah diterima menjadi anggota EMC dengan memiliki Nomor Registrasi Anggota (NRA) 2. Anggota berhak : a. Menggunakan fasilitas yang disediakan bagi anggota sesuai dengan peraturan yang ditetapkan EMC. b. Mempunyai hak dipilih dan memilih. c. Mengeluarkan pendapat, hak mengajukan usul/saran, hak perlindungan, hak pembinaan dari organisasi, hak membela diri jika dikenakan tindakan disiplin oleh organisasi. d. Menggunakan atribut organisasi yang sah. 3. Anggota berkewajiban : a. Mentaati segala ketentuan dan bertindak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta Peraturan Peraturan Organisasi EMC lainnya. b. Membayar uang iuran yang jumlahnya diatur dalam Peraturan Organisasi. 4. Persyaratan dan ketentuan mengenai Anggota diatur lebih lanjut di dalam ART ANGGOTA KEHORMATAN Pasal 10 1. Anggota Kehormatan adalah individu yang dianggap telah berjasa dan dianggap penting dalam mengembangkan dan membesarkan EMC 2. Anggota Kehormatan berhak : a. Menggunakan fasilitas yang disediakan bagi anggota kehormatan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan EMC. b. Berpartisipasi dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh EMC 3
3. Persyaratan dan ketentuan mengenai Anggota Kehormatan diatur lebih lanjut di dalam ART BAB III ORGANISASI ENIMMAX COMMUNITY MUARA ENIM (EMC) KELENGKAPAN ORGANISASI Pasal 12 Kelengkapan organisasi EMC adalah : 1. Musyawarah dan Rapat 2. Badan Pembina 3. Badan Penasehat 4. Pengurus ATRIBUT Pasal 13 1. EMC memiliki atribut organisasi yang terdiri dari Lambang, Panji/ Bendera, Pakaian Seragam dan Lencana/ pin. 2. Pengaturan lebih lanjut mengenai Lambang, Panji/ Bendera, seragam dan Lencana/ pin diatur dalam ART. KEKAYAAN ORGANISASI Pasal 14 1. Kekayaan Organisasi didapat dari : a. Uang iuran anggota b. Sumbangan yang tidak mengikat c. Hasil hasil usaha lain yang sah 2. Kekayaan EMC dipergunakan semata-mata untuk kepentingan EMC dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan AD dan ART. Jenis musyawarah dan rapat anggota : 1. Musyawarah Besar 2. Musyawarah Biasa 3. Rapat Pengurus 4. Rapat Kerja Anggota BAB IV MUSYAWARAH DAN RAPAT JENIS MUSYAWARAH DAN RAPAT Pasal 15 4
MUSYAWARAH BESAR Pasal 16 1. Musyawarah Besar selanjutnya disingkat MUBES adalah pemegang kedaulatan, kedudukan dan pengambil keputusan tertinggi di dalam EMC. 2. Tugas dan wewenang Musyawarah Besar : a. Memilih Kepengurusan. b. Memilih Anggota Dewan Penasehat. c. Meminta, membahas dan memutuskan laporan pertanggungjawaban dari pengurus. d. Menetapkan program kerja. e. Membahas dan memutuskan perubahan atau pengecualian atas ketentuan dari AD dan ART. 3. Musyawarah Besar dapat terlaksana jika dihadiri oleh lima puluh persen ditambah 1 (satu) dari seluruh anggota (50 % + 1) MUSYAWARAH BIASA Pasal 17 1. Musyawarah Biasa adalah pemegang kedaulatan, kedudukan dan pengambil keputusan dibawah Musyawarah Besar di dalam EMC. 2. Tugas dan wewenang Musyawarah Biasa : a. Membahas pelanggaran disiplin dan penjatuhan sanksi terhadap pengurus dan anggota b. Membahas dan memutuskan hal lain sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan EMC, dengan ketentuan setiap keputusan tidak bertentangan dengan AD dan ART 3. Musyawarah terhadap pelanggaran disiplin oleh pengurus dipimpin oleh Ketua Dewan Penasehat. 4. Musyawarah terhadap pelanggaran disiplin oleh anggota dipimpin oleh Ketua Pengurus. 5. Musyawarah Biasa dalam hal pelanggaran disiplin dilaksanakan oleh 5 (lima) orang yang terdiri dari 2 (dua) orang unsur Penasehat dan 3 (tiga) orang unsur Pengurus. Bagian Keempat RAPAT PENGURUS Pasal 18 1. Rapat Pengurus merupakan wadah organisasi dalam pengambilan keputusan terhadap permasalahan jalannya organisasi selain yang dimaksud dalam pasal (16) dan (17). 2. Dewan Pembina dan Dewan Penasehat dapat menghadiri Rapat Pengurus. 5
Bagian Kelima RAPAT KERJA ANGGOTA Pasal 19 1. Rapat Kerja Anggota adalah rapat yang dilaksanakan dalam rangka rencana dan pelaksanaan program kerja 2. Rapat Kerja Anggota dihadiri oleh anggota dan dilaksanakan setiap 6 (enam) bulan satu kali. 3. Dewan Pembina dan Dewan Penasehat dapat menghadiri Rapat Anggota. BAB V DEWAN PEMBINA DAN DEWAN PENASEHAT DEWAN PEMBINA Pasal 20 1. Dewan Pembina terdiri dari : a. Pejabat di lingkungan Kabupaten Muara Enim. b. Tokoh-tokoh masyarakat dan unsur swasta yang dipandang dapat serta bersedia memberikan pemikiran, bantuan moril maupun materiil untuk kepentingan Organisasi EMC. DEWAN PENASEHAT Pasal 21 1. Dewan Penasehat terdiri dari : a. Pejabat di lingkungan Kabupaten Muara Enim. b. Tokoh-tokoh masyarakat dan unsur swasta yang dipandang dapat serta bersedia memberikan pemikiran, bantuan moril maupun materiil untuk kepentingan Organisasi EMC. 2. Dewan Penasehat dipilih dari anggota resmi dalam Musyawarah Besar. 3. Jumlah anggota Dewan Penasehat ditetapkan dalam Musyawarah Besar. 4. Masa bhakti Dewan Penasehat adalah 2 (dua) tahun TUGAS DAN WEWENANG DEWAN PEMBINA DAN DEWAN PENASEHAT Pasal 22 Dewan Pembina dan Dewan Penasehat memiliki tugas dan wewenang sebagai berikut : 1. Memberikan petunjuk, saran dan bantuan kepada Pengurus dalam melaksanakan dan mengendalikan seluruh kegiatan/usaha organisasi. 2. Memberikan teguran dan arahan kepada Pengurus, apabila dalam menentukan dan melaksanakan kebijakan/ keputusan yang dinilai menyimpang dari ketentuan organisasi dan peraturan perundang undangan yang berlaku; 6
3. Memberikan bimbingan, arahan, saran dan nasehat kepada pengurus dalam melaksanakan dan menjalankan seluruh kegiatan organisasi baik diminta maupun tidak diminta. 4. Memberikan saran dan pertimbangan terhadap Rencana Kerja Pengurus baik diminta maupun tidak. 5. Memberikan dukungan kepada Pengurus terhadap pelaksanaan Program Kerja. 6. Membantu EMC dalam memelihara, dan mengembangkan hubungan baik antara masyarakat, Pemerintah dan pihak lain. Bagian Keempat KETENTUAN LAIN Pasal 23 Pengaturan lebih lanjut mengenai Dewan Penasehat dan Dewan Pembina diatur di dalam ART Pengurus terdiri dari : a. Ketua b. Wakil Ketua c. Sekretaris d. Wakil Sekretaris e. Bendahara f. Wakil Bendahara g. Seksi-Seksi BAB VI PENGURUS SUSUNAN PENGURUS Pasal 24 PERSYARATAN DAN PENGANGKATAN Pasal 25 Pengurus adalah anggota EMC yang memenuhi persyaratan : 1. Menunjukan minat yang tinggi terhadap kegiatan olahraga, wisata, dan sosial dengan sepeda motor Matic Yamaha max series. 2. Bersedia dan tunduk pada AD/ART EMC serta sanggup melaksanakan keputusan keputusan organisasi. 3. Bersedia dan sanggup menjalankan serta mengikuti kegiatan organisasi. 4. Bersedia dan sanggup menjalin hubungan kerjasama dengan sesama Pengurus 5. Tidak merangkap jabatan dalam kepengurusan Organisasi EMC. 7
MASA BHAKTI Pasal 26 Masa Bhakti Pengurus adalah 2 (dua) tahun. Bagian Keempat PERGANTIAN PENGURUS ANTAR WAKTU Pasal 27 1. Apabila Ketua berhalangan tetap, maka digantikan oleh Wakil Ketua. 2. Apabila Sekretaris berhalangan tetap, maka digantikan oleh Wakil Seketaris. 3. Apabila Bendahara berhalangan tetap, maka digantikan oleh Wakil Bendahara. 4. Pengaturan lebih lanjut mengenai Pengurus diatur di dalam Anggaran Rumah Tangga. Bagian Keempat PERSYARATAN MENJADI KETUA Pasal 28 Ketua wajib memenuhi persyaratan : 1. Anggota EMC. 2. Mempunyai komitmen dan waktu yang cukup untuk EMC 3. Mempunyai visi dan pengetahuan yang cukup untuk memimpin EMC. 4. Apabila terpilih menjadi Ketua bersedia dan sanggup berdomisili di Kabupaten Muara Enim. 5. Pengaturan lebih lanjut mengenai Ketua diatur di dalam ART. BAB VII KEUANGAN JENIS KEUANGAN Pasal 29 Keuangan EMC diperoleh dari : 1. Iuran anggota 2. Sumbangan dari Pemerintah dan pihak swasta yang tidak mengikat 3. Sumbangan dari afiliasi 4. Sumbangan dan usaha lain yang tidak mengikat dan tidak bertentangan dengan AD, ART, Peraturan Organisasi dan ketentuan perundang undangan yang berlaku. 8
AKUNTABILITAS PENGELOLAAN Pasal 30 Pengelolaan keuangan dan kekayaan EMC dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dengan memperhatikan prinsip efisien, efektif, produktifitas, transparan, bertanggungjawab, dan akuntabel. Setiap akhir tahun Pengurus menyusun laporan kerja dan laporan keuangan untuk dibahas dan diputuskan dalam Musyawarah Anggota. BAB VIII ANGGARAN RUMAH TANGGA Pasal 31 1. ART adalah penjabaran dan merupakan peraturan lebih lanjut dan pelengkap dari AD 2. Hal yang tidak atau belum cukup diatur di dalam AD diatur di dalam ART 3. Ketentuan ART tidak boleh bertentangan dengan ketentuan AD. BAB IX PEMBUBARAN ORGANISASI Pasal 32 1. Pembubaran EMC hanya dapat dilakukan oleh Musyawarah yang khusus diselenggarakan untuk keperluan pembubaran itu. 2. Musyawarah dimaksud ayat 1 hanya dapat diselenggarakan apabila 2/3 dari seluruh anggota resmi hadir. BAB X PENUTUP Pasal 33 Hal hal yang belum jelas di dalam Anggaran Dasar ini dijelaskan lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga. Ditetapkan di : Muara Enim Pada Tanggal : 21 April 2017 PIMPINAN SIDANG 1. Desi Azhari, SH. M.Si :... 2. M. Adil, SH. M.Si :... 3. Drs. Risman Effendi, M.Si :... 4. Devi Maulidi, SE :... 9
ANGGARAN RUMAH TANGGA BAB I UMUM DASAR, PENGERTIAN DAN KEDUDUKAN ANGGARAN RUMAH TANGGA Pasal 1 1. Anggaran Rumah Tangga atau disingkat ART ini disusun berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar atau disingkat AD, serta kebutuhan dan perkembangan EMC 2. Kedudukan ART EMC adalah sebagai peraturan dasar dibawah AD oleh karena itu tidak dapat bertentangan dengan AD. ART merupakan penjabaran lebih lanjut dari AD EMC. BAB II KEANGGOTAAN PERSYARATAN MENJADI ANGGOTA Pasal 2 Persyaratan untuk dapat diterima menjadi Anggota adalah sebagai berikut : 1. Warga Negara Indonesia yang telah berusia 18 (delapan belas tahun) dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP). 2. Memiliki Surat Izin Mengemudi untuk kendaraan Sepeda Motor. 3. Menyatakan diri bersedia untuk menjadi anggota EMC. 4. Menerima dan bersedia mematuhi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Organisasi dan ketentuan-ketentuan lain yang dikeluarkan EMC. 5. Sanggup secara aktif mengikuti keseluruhan atau sebagian kegiatan-kegiatan yang ditentukan oleh EMC. TANDA KEANGGOTAAN Pasal 3 Setiap anggota diberi Nomor Registrasi Anggota (NRA) dan Kartu Tanda Anggota (KTA). KEHILANGAN STATUS KEANGGOTAAN Pasal 4 Setiap Anggota kehilangan status keanggotaannya karena : 1. Meninggal dunia 2. Permintaan sendiri 3. Diberhentikan 10
Bagian Keempat TINDAKAN DISIPLIN TERHADAP ANGGOTA Pasal 5 1. Anggota dapat dijatuhi Tindakan Disiplin berupa : a. Peringatan, terdiri dari : i. Peringatan Lisan, atau ii. Peringatan Tertulis b. Pemberhentian Sementara, terdiri dari : i. Pemberhentian Sementara tanpa pencabutan hak suara atau hak memilih dan dipilih. ii. Pemberhentian Sementara disertai dengan pencabutan hak suara atau hak memilih dan dipilih setelah diberikan 3 (tiga) kali peringatan tertulis. c. Pemberhentian 2. Tindakan disiplin dijatuhkan kepada anggota yang : a. Tidak memenuhi lagi ketentuan/keputusan organisasi b. Tidak mengikuti kegiatan rutin atau kegiatan lain berdasarkan agenda organisasi tanpa alasan yang sah. c. Mencemarkan nama baik organisasi. d. Melawan ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. e. Dihukum oleh pengadilan karena melakukan tindak pidana yang ancaman hukumannya serendah-rendahnya 4 ( empat ) tahun. 3. Pelaksanaan menjatuhkan hukum Tindakan Disiplin sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) huruf a,b,c, dan d dilakukan dalam Musyawarah Anggota setelah mendengarkan pembelaan anggota yang disangka melakukan pelanggaran. 4. Pelanggaran disiplin sebagaimana dimaksud ayat (2) huruf e adalah diberhentikan sebagai anggota. 5. Musyawarah Biasa dalam hal pelanggaran disiplin dilaksanakan oleh 5 (lima) orang yang terdiri dari 2 (dua) orang unsur Penasehat dan 3 (tiga) orang unsur Pengurus. 6. Musyawarah Anggota dalam pembahasan tindakan disiplin terhadap anggota dipimpin oleh Ketua EMC. 7. Musyawarah Anggota dalam pembahasan tindakan disiplin terhadap pimpinan EMC dipimpin oleh Ketua Dewan Penasehat. BAB III LAMBANG DAN BENDERA Pasal 6 1. EMC mempunyai lambang, yaitu Lambang ENIMMAX COMMUNITY 2. Lambang EMC berbentuk Gambar Tameng yang didalamnya memuat simbol simbol dengan arti sebagai berikut : a. Tameng bermakna kegiatan yang dilakukan dilindungi oleh organisasi resmi b. Bintang tiga warna kuning bermakna pelopor tertib lalulintas c. Kawan, Sahabat, jadi Saudara adalah Motto Organisasi. d. Enimmax Community adalah nama organiasi. e. Enim adalah sebutan nama lain untuk daerah yang dilalui Sungai Enim atau kata lain untuk Muara Enim sebagai domisili para anggota organisasi. 11
f. Max adalah nama series sepeda motor Yamaha yang digunakan. g. Community adalah kumpulan para penggemar dan pengguna sepda motor Yamaha series Max. h. Logo Yamaha adalah logo sepeda motor yang digunakan. i. Siluet Roda Bergerigi adalah melambangkan dinamika organisasi yang senantiasa bergerak, juga melambangkan kota tambang batubara. j. EMC adalah singkatan dari Enimmax Community. k. Sayap Emas bermakna selalu berkembang menuju kebaikan organisasi. l. Angka 2016 adalah tahun berdiri. m. Pita bertuliskan Muara Enim adalah nama Kabupaten domisili organisasi. n. Salam Komando bermakna kompak dan solidaritas sesama komunitas. BAB IV PERATURAN PELAKSANAAN Pasal 7 Hal hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga diatur lebih lanjut dengan Keputusan Ketua Pengurus EMC.. BAB V PENUTUP Pasal 8 ART ini mulai berlaku sejak ditetapkan Ditetapkan di : Muara Enim Pada Tanggal : 21 April 2017 PIMPINAN SIDANG 1. Desi Azhari, SH. M.Si :... 2. M. Adil, SH. M.Si :... 3. Drs. Risman Effendi, M.Si :... 4. Devi Maulidi, SE :... 5. Frendy Pradana, SE :... 12