KUESIONER PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
KUESIONER PENELITIAN

Arens, dkk "Auditing and Assurance Services an Integrated Approach". England: Pearson Education International

Pertanyaan. Pertanyaan ini berhubungan dengan prosedur audit. (Sumber : Weningtyas, 2006 ) Tidak. selalu. Pernah. kadang

Berilah tanda silang (X) pada kolom yang sesuai menurut Anda. SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju R : Ragu-Ragu

LAMPIRAN PENGUJIAN HIPOTESIS

KUESIONER Laporan Keuangan PT AREN 31 Desember 2004 : Transaksi (untuk menjawab pertanyaan nomor 1 dan 2)

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang dirancang sedemikian rupa sesuai

Berilah tanda silang (X) pada kolom yang sesuai menurut Anda. SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju R : Ragu-Ragu

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PEMERIKSAAN INTERN TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERN KAS

KUESIONER PENELITIAN. Nama : Jenis kelamin Pendidikan : a. S1 b. S2 Disiplin Ilmu : a. Akuntansi b. Non Akuntansi Usia :

Berilah tanda silang (X) pada kolom yang sesuai menurut Anda. SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju R : Ragu-Ragu

KUESIONER PENELITIAN PERANAN PEMERIKSAAN INTERN DALAM MENGEFEKTIFKAN KEANDALAN ATAS PENGENDALIAN INTERN PENAGIHAN PIUTANG DAFTAR PERTANYAAN TERTUTUP

KUESIONER PENELITIAN. Nama : Usia : Jenis Kelamin : a. Pria b. Wanita Status :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pencapaian tiga golongan tujuan berikut ini: a. Keandalan pelaporan keuangan

KUESIONER PENELITIAN

KARAKTERISTIK RESPONDEN. Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3 Lainnya. Jabatan di KAP : Senior Auditor Manajer Supervisor Partner.

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 59

KUESIONER AUDIT INTERNAL ATAS KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN VARIABEL INDEPENDEN

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan utama dari pelaporan keuangan adalah menyediakan informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Perkembangan bisnis dan ekonomi Indonesia diera globalisasi saat ini

KUESIONER PENELITIAN

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER

PREVIEW AUDIT LAPORAN KEUANGAN (GENERAL AUDIT)

DAFTAR PERTANYAAN MENGENAI PENGARUH AUDIT INTERN (VARIABEL INDEPENDEN) NO PERTANYAAN Y N T Independensi

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu perusahaan yang berorientasi untuk mendapatkan laba adalah

PERTIMBANGAN AUDITOR ATAS FUNGSI AUDIT INTERN DALAM AUDIT LAPORAN KEUANGAN

Pertanyaan. No total

AUDIT SIKLUS PENGGAJIAN DAN PERSONALIA

LAMPIRAN. Universitas Kristen Maranatha

Bag. III Pilihan Karir

pengauditan siklus investasi dan pendanaan siklus investasi

DAFTAR PERTANYAAN AUDIT INTERNAL. (Variabel Independen)

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. 4.1 Perencanaan Kegiatan Evaluasi Pengendalian Internal

PERIKATAN AUDIT TAHUN PERTAMA SALDO AWAL

BAB I PENDAHULUAN. kemudian mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang. berkepentingan (Boynton et al.,2001) dalam (Junaidi, 2016).

AUDIT TERHADAP SIKLUS PENDAPATAN: PENGUJIAN PENGENDALIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. melakukan ekspansi ke berbagai negara di Dunia. Dalam menjalankan usahanya

BAB IV PEMBAHASAN. dilakukan penulis untuk mengetahui jenis usaha yang dijalankan oleh perusahaan,

Daftar Pertanyaan. Daftar pertanyaan berikut ini terdiri dari tipe isian, isilah pada tempat jawaban

I. Data tentang Responden : 1. Jenis kelamin : ( ) pria ( ) wanita 2. Jabatan : 3. Umur : Th

KUESIONER PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN 1 - KUESIONER PENELITIAN. 4. Pendidikan : SMA D3 S1 S2 S3. Rekan/Owner Manajer Supervisor Senior Junior

Dalam proses pengumpulan data-data perusahaan terdapat beberapa metode yang digunakan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah.

BAB VI SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

Pengujian Substantif Piutang Usaha

STANDAR AUDITING. SA Seksi 200 : Standar Umum. SA Seksi 300 : Standar Pekerjaan Lapangan. SA Seksi 400 : Standar Pelaporan Pertama, Kedua, & Ketiga

BAB I PENDAHULUAN. bebas dan tidak memihak terhadap informasi yang disajikan oleh manajemen

Standar Audit SA 530. Sampling Audit

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada

Standar Audit SA 330. Respons Auditor terhadap Risiko yang Telah Dinilai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut American Accounting Association (AAA) Siti Kurnia Rahayu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

2. Pertanyaan Mengenai Persepsi terhadap Kode Etik Akuntan

PROSES KONFI RMASI. SA Seksi 330. Sumber: PSA No. 07 PENDAHULUAN DAN KETERTERAPAN

KOMUNIKASI ANTARA AUDITOR PENDAHULU DENGAN AUDITOR PENGGANTI

BAB II LANDASAN TEORI. Alvin A. Arens, at all (2011:4) menjelaskan bahwa: orang yang kompeten dan independen.

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 65

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak luar sangat diperlukan, khususnya

Akuntansi Publik Drs. Ketut Muliartha RM & Rekan ABSTRAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam laporan keuangan. Pemeriksaan laporan keuangan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. dua kelompok; jasa assurance dan jasa nonassurance. Jasa assurance adalah jasa

( Studi pada Akuntan Publik di Semarang )

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian

AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIAN: PENGUJIAN PENGENDALIAN DAN PENGUJIAN SUBSTANTIF ATAS TRANSAKSI

6. Alamat perusahaan anda :

BAB III METODE PENELITIAN. pada Direktori Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) tahun 2015 yang berada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan dunia usaha dan industri

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan

BAB 4 PEMBAHASAN. Sebuah perusahaan dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya harus memiliki

BAB I PENDAHULUAN. Derasnya arus globalisasi yang mengarah pada perdagangan bebas kini

Daftar Pertanyaan Sistem Pengawasan Keuangan Perusahaan

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

BAB 18 AUDIT SIKLUS PENGGAJIAN DAN PERSONALIA

RISIKO AUDIT DAN MATERIALITAS DALAM PELAKSANAAN AUDIT

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya perusahaan-perusahaan yang sudah go public dapat memicu

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Belakangan ini profesi akuntan publik menjadi bagian dari sorotan

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. akuntan publik di suatu negara adalah sejalan dengan berkembangnya perusahaan

KUESIONER PENGARUH PENGALAMAN DAN PELATIHAN TERHADAP STRUKTUR PENGETAHUAN AUDITOR TENTANG KEKELIRUAN

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia saat ini sudah banyak perusahaan-perusahaan yang semakin

STANDAR PEKERJAAN LAPANGAN

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Agustus 1993 dengan no izin praktik SI-1416/MK.17/1993, Kemudian

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Pengendalian Internal Pada Prosedur Penjualan Kredit

KOMUNIKASI MASALAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGENDALIAN INTERN YANG DITEMUKAN DALAM SUATU AUDIT

: Tabel Distribusi Kuesioner pada KAP di Jakarta dan Tangerang

BAB I PENDAHULUAN. penulisan secara umum yang akan ditulis.

BAB IV HASIL KEGIATAN MAGANG Gambaran Umum KAP Bayudi Watu Semarang Kantor Akuntan Publik Bayudi Watu dan Rekan merupakan sebuah perusahaan yang

Transkripsi:

KUESIONER PENELITIAN DATA RESPONDEN Nama Responden : Nama KAP : Umur : Jenis Kelamin : Jabatan : Jenjang Pendidikan : Lama Bekerja sebagai Auditor : Jumlah Penugasan Audit yang Pernah Ditangani : PETUNJUK PENGISIAN Berikan tanda ( ) pada alternatif jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang Bapak / Ibu / Saudara rasakan atau alami. Kategori Jawaban : SS S N TS STS = Sangat Setuju = Setuju = Netral = Tidak Setuju = Sangat Tidak Setuju 95

A. KOMPETENSI (Putra, 2012) No. Pernyataan STS TS N S SS Mutu Personal 1. Auditor harus bisa bekerja dalam tim 2. Auditor harus berpikiran luas, punya rasa ingin tahu yang tinggi dan bisa menangani ketidakpastian. Pengetahuan Umum 1. Auditor harus paham Standar Akuntansi Keuangan (SAK) dan Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). 2. Auditor harus mampu melakukan review analitis. Keahlian Khusus 1. Auditor harus paham ilmu statistik dan keahlian menggunakan komputer. 2. Auditor mampu membuat laporan audit dan mempresentasikan dengan baik. B. TIPE KEPRIBADIAN (Mudrika, 2011 dalam Nasution dan Fitriany, 2012) Petunjuk Pengisian : Auditor diminta untuk memilih salah satu dari lima kolom diantara dua pernyataan di kolom kiri dan kanan yang menurut Anda paling sesuai dan dominan dengan diri Anda masing masing dari 8 pernyataan dibawah ini dengan memberi tanda ( ) di kolom yang sudah disediakan. Semakin ke kiri berarti Anda semakin dominan dengan pernyataan di kolom kiri dan semakin ke kanan berarti Anda semakin dominan dengan pernyataan di kolom kanan. 96

No. Kolom Kiri N Kolom Kanan 1. Spontan; easy going; fleksibel. Berhati hati; penuh pertimbangan; kaku. 2. Menemukan dan mengembangkan ide dengan berdiskusi. Menemukan dan mengembangkan ide dengan merenung. 3. Lebih suka komunikasi langsung (tatap muka). Lebih suka komunikasi tidak langsung (telp, surat, email). 4. Menggunakan pengalaman sebagai pedoman. Menggunakan imajinasi dan perenungan sebagai pedoman. 5. Bertindak step by step dengan timeframe yang jelas. Bertindak dengan semangat tanpa menggunakan timeframe. 6. Mengambil keputusan berdasarkan perasaan pribadi dan kondisi Mengambil keputusan berdasar logika dan aturan main. orang lain. 7. Mementingkan nilai nilai personal. Mementingkan sebab akibat. 8. Berpegang teguh pada pendirian. Pendirian masih bisa berubah tergantung situasi nantinya. C. ETIKA PROFESI (Alfa, 2012) No. Pernyataan STS TS N S SS 1. Saya selalu mempertahankan nama baik profesi dengan menjunjung tinggi etika 97

profesi dan aturan yang berlaku. 2. Saya selalu mempertahankan tingkat integritas dan obyektifitas yang tinggi dalam bekerja. 3. Saya selalu berpedoman pada kode etik dalam bekerja, sehingga lebih bertanggungjawab dan profesional. 4. Akuntan Publik tidak harus menggingat semua bab dan pasal yang terkandung dalam kode etik namun harus memahami dan melakukannya. 5. Saya berkewajiban secara moral untuk menjaga pelaksanaan kode etik sehingga hasil pekerjaan audit berkualitas. 6. Auditor perlu memiliki kepedulian terhadap etika profesi agar dapat melaksanakannya dengan baik. D. INDEPENDENSI (Yenny dkk, 2012) No. Pernyataan STS TS N S SS Hubungan dengan Klien 1. Saya tetap bertindak secara independen dalam melaksanakan tugas walaupun ada intimidasi/tekanan dari klien atau pihak lain. Independensi Pelaksanaan Pekerjaan 98

1. Dalam mengaudit, pemeriksaan bebas dari kepentingan pribadi maupun pihak lain yang membatasi segala kegiatan pemeriksaan. Independensi Pelaporan 1. Pelaporan bebas dari kewajiban pihak lain yang mempengaruhi fakta yang dilaporkan. 2. Pelaporan bebas dari bahasa atau istilah yang menimbulkan kesalahan atau multi tafsir. E. RISIKO AUDIT (Alfa, 2012) No. Pernyataan STS TS N S SS 1. RESIKO DETEKSI Tidak melakukan konfirmasi terhadap hutangusaha dengan pihak ketiga merupakan tindakan berisiko tinggi. 2. Tidak melakukan konfirmasi terhadap piutang usaha dengan pihak ketiga merupakan tindakan berisiko tinggi. 3. Melakukan pengurangan jumlah sampel dalam melakukan audit merupakan tindakan berisiko tinggi. 1. RESIKO PENGENDALIAN Tidak melakukan uji terhadap sistem pengendalian intern untuk asersi eksistensi atau keterjadian dalam audit laporan keuangan adalah tindakan berisiko rendah. 2. Tidak melakukan uji terhadap sistem pengendalian intern untuk asersi kelengkapan dalam audit laporan keuangan adalah tindakan berisiko rendah. 99

3. Tidak melakukan uji terhadap sistem pengendalian intern untuk asersi hak dan kewajiban dalam audit laporan keuangan adalah tindakan berisiko rendah. 4. Tidak melakukan uji terhadap sistem pengendalian intern untuk asersi penilaian / alokasi dalam audit laporan keuangan adalah tindakan berisiko rendah. 1. RESIKO BAWAAN Saya sering melakukan perhitungan fisik persediaan atau aktiva tetap. 2. Saya sering melakukan perhitungan fisik terhadap kas. 3. Saya sering melakukan perhitungan fisik terhadap investasi. F. PENAKSIRAN RESIKO KECURANGAN (Payne dan Ramsay, 2005 dan Elder, et al., 2009 dalam Alfa, 2012) 1. Bpk/Ibu ditunjuk dalam sebuah tim audit beranggotakan 4 orang yang akan melakukan audit akhir tahun pada Jaya Komputer, sebuah perusahaan skala besar yang menjual komputer. Salah satu tugas Anda tentang konfirmasi atas saldo akhir tahun piutang dagang. Prosedur audit yang dipilih adalah dengan mengirim konfirmasi pada pelanggan. Secara acak Anda memilih 350 akun untuk dikonfirmasi, 350 akun tersebut jumlahnya Rp 1.400.000 atau 20% dari total piutang yaitu Rp 7.000.000. Dari 350 konfirmasi tersebut, 300 kembali tanpa pengecualian. Kemudian Anda mengirimkan konfirmasi kedua kepada pelanggan atas 50 konfirmasi yang tidak kembali. Dari 50 konfirmasi, 20 kembali tanpa pengecualian dan 30 sisanya pelanggan tetap tidak merespon. Berdasarkan informasi diatas, indikasikan tingkat resiko kecurangan yang Bapak / Ibu / Saudara miliki atas klien dengan memberikan tanda ( ) pada salah satu alternatif jawaban dibawah ini : 100

Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi 2. Setelah itu, sesuai dengan program audit yang telah disusun untuk Jaya Komputer, Anda melakukan prosedur alternatif untuk konfirmasi yang tidak dibalas, yaitu dengan memeriksa saldo setelah akhir tahun untuk melihat pengumpulan piutang atas akun akun tersebut. Dari 30 pelanggan, piutang 20 pelanggan diantaranya telah terkumpul dalam bulan pertama setelah akhir tahun, namun 10 sisanya masih belum dilunasi. Lalu, Bpk/Ibu memeriksa faktur penjualan atas 10 akun tersebut, tapi tetap tidak menemukan 5 faktur penjualannya, sehingga Anda melakukan porsedur tanya jawab. Dari hasil tanya jawab dengan pengawas, Anda mendapati bahwa manajer departemen penjualan sedang tidak berada dikantor. Kemungkinan besar, manajer penjualan tersebut menarik beberapa faktur terbaru untuk kepentingan tersebut dan tidak mengembalikannya. Berdasarkan informasi diatas, indikasikan tingkat resiko kecurangan yang Bapak / Ibu / Saudara miliki atas klien dengan memberikan tanda ( ) pada salah satu alternatif jawaban dibawah ini : Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi 3. PT. Jasa Klin akan mengirimkan tagihan kepada pelanggan setelah memberikan jasa. Tomi, bendahara yang membuka semua surat. Tomi, seorang akuntan publik adalah orang yang paling berkualifikasi dan 101

selalu berada di kantor sehingga dia dapat memecahkan masalah dan merespon kebutuhan pelanggan dengan cepat. Pada saat kas diterima, Tomi akan menyiapkan daftar penerimaan kas dan satu slip setoran duplikat. Tomi menggunakan daftar itu untuk memasukkan transaksi keuangan ke catatan akuntansi yang terkomputerisasi dan kas disetor ke bank setiap hari. Dia juga menghubungi pelanggan untuk memberitahu adanya piutang yang tak tertagih. Karena sangat memahami bisnis dan mengenal semua pelanggan, maka dia memberikan kredit, mengotorisasi bila ada potongan penjualan dan menghapus piutang tak tertagih. Pemilik usaha sangat senang dengan kinerja Tomi. Berdasarkan informasi diatas, indikasikan tingkat resiko kecurangan yang Bapak / Ibu / Saudara miliki atas klien dengan memberikan tanda ( ) pada salah satu alternatif jawaban dibawah ini : Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi 4. Bpk/Ibu adalah auditor PT. Sentosa. PT. Sentosa memiliki kebijakan bahwa sebuah cek harus ditandatangani oleh dua pihak, yaitu Direktur dan Kepala Pembukuan. Hal ini untuk memperkuat pengendalian intern perusahaan, khususnya dalam hal pengeluaran. Setiap akhir tahun, Direktur mengambil cuti selama 1 minggu untuk pergi berlibur. Untuk efisiensi, maka sebelum pergi beliau menandatangani beberapa cek terlebih dahulu. Saat harus melakukan pembayaran, kepala pembukuan akan memeriksa kebenaran transaksi tersebut serta bukti bukti pendukungnya terlebih dahulu sebelum menandatangani cek tersebut. Hanya, khusus untuk biaya operasional rutin perusahaan selama 1 minggu, karena transaksinya banyak dan jumlahnya kecil kecil, dibuatkan 1 cek 102

senilai Rp 30.000.000. Pertanggungjawaban pengeluaran dengan menggunakan bukti bukti pengeluaran. Berdasarkan informasi diatas, indikasikan tingkat resiko kecurangan yang Bapak / Ibu / Saudara miliki atas klien dengan memberikan tanda ( ) pada salah satu alternatif jawaban dibawah ini : Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi G. SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR (Hurtt, 2007 dalam Lazarusli, 2011) No. Pernyataan STS TS N S SS 1. Saya menunggu sampai memperoleh informasi lebih banyak sebelum membuat keputusan. 2. Saya tertarik pada penyebab seseorang berperilaku seperti yang dia lakukan. 3. Saya merasa percaya diri atas kemampuan yang saya miliki. 4. Saya cenderung mudah menerima apa yang dikatakan orang pada saya. 5. Saya sering menanyakan hal hal yang saya lihat atau dengar. 6. Meyakinkan saya adalah hal yg mudah bagi orang lain. 7. Menemukan informasi baru adalah suatu hal yang menyenangkan. 8. Saya senang memastikan bahwa saya 103

telah mempertimbangkan hampir semua informasi yang tersedia sebelum membuat keputusan. 9. Saya adalah orang yang suka mencari pengetahuan akan sesuatu dengan membaca literatur atau bertanya pada narasumber yang lebih profesional dan reliabel. 104