2. Motor grader juga dapat digunakan untuk pemeliharaan jalan proyek. Pavement widener (untuk mengatur penghamparan)

dokumen-dokumen yang mirip
A Tower Grader. b. Motor Grader Gambar: Jenis Grader

PTM & Alat Berat MOTOR GRADER (CATERPILLAR 140H) Pengajar : Kusumo, DS. Disusun Oleh: NONI ELOKLADESELI Sipil 2 Pagi

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang industri pertambangan batubara dan mineral, dengan

PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS BULLDOZER PADA AKTIVITAS DOZING DI PT. PAMAPERSADA NUSANTARA TABALONG KALIMANTAN SELATAN

MACAM-MACAM ALAT-ALAT BERAT

Gambar 2.1 motor grader Sumber : http//visionlink-blog.blogspot.com

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Gambar 2.1 Motor Grader Sumber : http//visionlink-blog.blogspot.com

PENGEMBANGAN TANAH MEKANIK (PTM) & ALAT ALAT BERAT OLEH. FILIYANTI TETA ATETA BANGUN, ST., M.Eng. NIP

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.5 PERBEDAAN PENELITIAN... 16

TINJAUAN PELAKSANAAN PEMADATAN TANAH UNTUK PEKERJAAN JALAN DI KABUPATEN PURBALINGGA

RINTA ANGGRAINI

BAB I PENDAHULUAN. berat dengan berbagai fungsi, jenis, bentuk dan merek. Dalam pembangunan

CATERPILLAR PRODUCT LINE

TUGAS AKHIR MUHAMMAD RIDWAN OLEH : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV TEKNIK SIPIL INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

ANALISA PRODUKTVITAS PADA PEKERJAAN RIGID PAVEMENT. Kelas A Kelompok 4 :

Jurnal Sipil Statik Vol.5 No.7 September 2017 ( ) ISSN:

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNI UNIVERSITAS RIAU

BAB II TANAH DASAR (SUB GRADE)

PERENCANAAN PEMAKAIAN ALAT BERAT PADA PEKERJAAN TANAH PROYEK PEMBANGUNAN JALAN BANDA ACEH CALANG STA SUMATRA

aintis Volume 14 Nomor 1, April 2014, 1-22

TSI 477 TUGAS I METODE KONSTRUKSI & ALAT BERAT

SCRAPER. Pada umumnya lapisan tanah yg dpt dikelupas oleh scraper mempunyai ketebalan : + 10 cm.

Metode Pelaksanaan dan Alat Berat

PRODUKTIVITAS ALAT BERAT RIPPER. Nama : Bagus Rizkya Putra NIM : Kelas : A TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS RIAU 2015

UJI KINERJA BULLDOZER MINI BERBASIS TRAKTOR TANGAN TIPE TREK. Oleh : ANDIKA KURNIAWAN F

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TRAKTOR. Perbedaan Crawler Tractor dan Wheel Tractor :

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN FLEXIBLE PAVEMENT DAN RIGID PAVEMENT. Oleh : Dwi Sri Wiyanti

BAB IV PENAMBANGAN 4.1 Metode Penambangan 4.2 Perancangan Tambang

ZULFIKAR JAUHARI NRP

PERHITUNGAN PEMINDAHAN TANAH MEKANIS PADA PEKERJAAN PEMATANAGN LAHAN PERUMAHAN PANORAMA ALAM ASRI II KEC. SUNGAI KUNJANG SAMARINDA

LOADER Alat untuk memuat material ke dump truck, atau memindahkan material, penggalian ringan. Produksi per jam (Q)

ANALISIS EFISIENSI PRODUKTIVITAS WAKTU KERJA ALAT BERAT PADA PEMBANGUNAN JALAN (Studi Kasus : Ruas Jalan Tangkeh Blang Luah Cs, Woyla Timur)

KAJIAN TEKNIS KEGIATAN PENGURANGAN DURASI SLIPPERY PADA JALAN ANGKUT OVERBURDENBLOK BARAT PT. MUARA ALAM SEJAHTERA LAHAT SUMATERA SELATAN

Terjadi penumpukan volume lalu lintas kendaraan di sepanjang Jalan Raya Porong

Lapisan-Lapisan Perkerasan Pada umumnya, perkerasan jalan terdiri dari beberapa jenis lapisan perkerasan yang tersusun dari bawah ke atas,seba

BAB I PENDAHULUAN. satu barang tambang yang dimiliki Indonesia dalam jumlah yang banyak.

PERALATAN TAMBANG BAWAH TANAH

DAFTAR lsi. ii DAFTAR lsi. iv DAFTAR TABEL. vi DAFTAR GAMBAR. vii DAFTAR LAMPIRAN. viii ISTILAH - ISTILAH. ix NOTASI- NOTASI

[ 인도네시아섬유산단조성사업 기본및실시설계공사시방서 - 땅깎기 ( 인도네시아어 )]

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dalam proyek, terutama proyek-proyek konstruksi maupun pertambangan dan

Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.15 No.3 Tahun 2015

METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN PAKET 34 (JALAN SERUNAI MALAM II, JALAN SERUNAI MALAM I, JALAN BERSAMA)

Persyaratan agar Pondasi Sumuran dapat digunakan adalah sebagai berikut:

DIFFERENTIAL KELAS XI OLEH : HARIS MAULANA MARZUKI

PETUNJUK PRAKTIS PEMELIHARAAN RUTIN JALAN

Volume 14 No. 02 September 2013 ISSN :

TUJUAN INSTRUKSIONAL

Alat berat adalah alat besar yang digunakan sebagai alat penggusur, alat penggali,

BAB 3 PARAMETER PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN

ejournal Teknik sipil, 2012, 1 (1) ISSN ,ejurnal.untag-smd.ac.id Copyright 2012

Manajemen Pesepeda. Latar Belakang 5/16/2016

I. PENDAHULUAN. Pada era modern ini, banyak aktifitas sehari-hari manusia dibantu atau

ANALISA KEBUTUHAN PEMAKAIAN ALAT BERAT PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TUGU COKLAT PARIT MALINTANG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

BIAYA DAN KEBUTUHAN ALAT BERAT UNTUK PEMINDAHAN TANAH (Studi Kasus :Pekerjaan Timbunan Tanah di Baturetno, Wonogiri) Dian Arumningsih D.P.

BAB I PENDAHULUAN. shovel, clamshell; alat pengangkut seperti loader, truck dan conveyor belt;

TUGAS AKHIR PERENCANAAN ULANG DAN MANAJEMEN KONSTRUKSI TAXIWAY DI BANDARA ADI SUTJIPTO YOGYAKARTA

Perencanaan Sisi Udara Pengembangan Bandara Internasional Juanda Surabaya

MENGHITUNG HARGA SATUAN ALAT

BAB 4 JENTERA PEMBINAAN

aintis Volume 13 Nomor 2, Oktober 2013, 60-74

BAB III TEORI DASAR. Mesin Diesel. Diferensial Kontrol Kemudi Drive Shaft. Gambar 3.1 Powertrain (Ipscorpusa.com, 2008)

UJI KINERJA BULLDOZER MINI BERBASIS TRAKTOR TANGAN TIPE TREK. Oleh : ANDIKA KURNIAWAN F

A N A L I S A H A R G A S A T U A N P E K E R J A A N UNTUK JALAN DAN JEMBATAN PEMERINTAH KOTA SEMARANG SEMESTER I TAHUN 2015

SISTEM KERJA HIDROLIK PADA EXCAVATOR TIPE KOMATSU PC DI PT. UNITED TRACTORS TBK.

Bendungan Urugan II. Dr. Eng Indradi W. Sunday, May 19, 13

PERENCANAAN PENGGUNAAN ALAT BERAT DAN BIAYA (Studi Kasus Kegiatan Pembangunan Sekolah Terpadu Samarinda) Wateno Oetomo 1, Rudiansyah 2.

DAFTAR ISI. Halaman RINGKASAN... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vi DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR LAMPIRAN...

STUDI DAMPAK PEMBEBASAN LAHAN TERHADAP ASPEK BIAYA DAN ASPEK WAKTU PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL SURABAYA MOJOKERTO SEKSI IA

1 PEKERJAAN PENDAHULUAN

SISTEM TRANSMISI OTOMATIS SEPEDA MOTOR

ARDYCHA PRAYUDHA NRP

STUDI DAMPAK PEMBEBASAN LAHAN TERHADAP ASPEK BIAYA DAN ASPEK WAKTU PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL SURABAYA MOJOKERTO SEKSI IA

GAMBAR KONSTRUKSI JALAN

RENCANA TEKNIS PENIMBUNAN MINE OUT PIT C PADA TAMBANG BATUBARA DI PT. AMAN TOEBILLAH PUTRA SITE LAHAT SUMATERA SELATAN

PRODUCT KNOWLEDGE BASIC COURSE I MODUL SISWA

1. Kontruksi Perkerasan Lentur (Flexible Pavement)

B. Pokok Bahasan : Peralatan Pengolahan Tanah. C. Sub Pokok Bahasan: Jenis-jenis alat pengolahan tanah I

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

OPTIMALISASI PENGGUNAAN ALAT BERAT PADA PEKERJAAN GALIAN TANAH

2016 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEPEDA MOTOR DI INDONESIA

I. PEMBAGIAN ALAT BERAT

Perancangan Mesin Pengangkut Produk Bertenaga Listrik (Electric Low Loader) PT. Bakrie Building Industries BAB II LANDASAN TEORI

Motor gradermotor grader adalah alat yang cocok untuk kpeperluan perataan permukaan,dalam rangka membentuk permukaan secara mekanis.

Pertemuan ke-5. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

BAB I. SEJARAH PERKERASAN JALAN.

PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS)

BAB III LANDASAN TEORI

BAHAN AJAR (HAND OUT)

PROYEK AKHIR PU. Perencanaan Pelaksanaan Proyek Pengaspalan Jalan Bungadidi Poreang STA STA Kab. Luwu Utara Prov.

MODUL SIB 05 : ALAT BERAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TAHAP PELAKSANAAN PEKERJAAN TANAH

MANAJEMEN SUMBER DAYA

Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan EMBUNG TIPE URUGAN KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

CB14B. Roller Utilitas. Lebar pemadatan 900 mm (35") 1000 mm (39") Berat operasi kg (lb) 1485 (3274) 1520 (3351)

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkerasan jalan adalah suatu bagian dari jalan yang diperkeras dengan lapisan

Transkripsi:

Motor grader adalah alat berat dengan penggerak roda ban yang menggunakan blade untuk meratakan permukaan lahan dan membentuk badan jalan (levelling dan grading). Fungsi motor grader adalah sebagai berikut : 1. Motor grader dapat digunakan untuk melakukan perataan dan pembentukan permukaan tanah 2. Motor grader juga dapat digunakan untuk pemeliharaan jalan proyek. 3. Dengan blade yang pendek motor grader dapat digunakan untuk menggali saluran dan memperlebar jalan yang sempit 4. Motor grader biasa digunakan dalam proyek pembangunan jalanraya, lapangan udara, dan bangunan yang luas. GD661A-1 KOMATSU Motor Grader Sumber: komatsu.com Selain blade, terdapat beberapa alat pelengkap yang dapat dipasang pada motor grader, antara lain : Scarifier teeth (ripper yang berbentuk penggaruk kecil) dipasang di bagian depan blade dan dapat dikendalikan secara tersendiri. Pavement widener (untuk mengatur penghamparan) Elevating grader unit (alat untuk mengatur grading) Perhitungan produktivitas motor grader adalah berdasarkan jarak tempuh alat perjam pada proyek konstruksi jalan, sedangkan pada proyek-proyek lainnya, perhitungan produktivitas motor grader adalah luas area per jam. Terdapat beberapa merek/brand Motor Grader yang biasa digunakan antara lain : Caterpillar, Volvo, Mitsubishi, Komatsu, Kobelco, Hyundai, dan banyak merek yang lain. MOTOR GRADER

Gambar 1. Motor Grader Motor Grader adalah Tractor roda dengan perlengkapan kerja: 1. Blade digunakan untuk meratakan tanah 2. Scafier dipasang pada bagian depan blade digunakan untuk memecahkan material yang keras 3. Ripper dipasang pada bagian belakang unit. Gambar 2. Kemungkinan Posisi Blade Motor Grader Motor grader ini digunakan biasanya untuk keperluan perataan tanah, disamping untuk membentuk permukaan yang dikehendaki. Hal ini bias dilaksanakan karena blade dari grader dapat diatur sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 2. Jenis grader pada prinsipnya dibedakan atas : Motor grader, yangmempunyai penggerak sendiri.

Gambar 3. Jenis Motor Grader Towed grader, dalam operasinya memerlukan penggerak lain. Gambar 4. Jenis Towed Grader Dari kedua jenis grader tersebut diatas, yang kini banyak digunakan adalah motor grader. Motor grader digunakan untuk mengupas, memotong, meratakan suatu pekerjaan tanah, terutama pada tahap finifshing agar diperoleh hasil pekerjaan dengan kerataan dan ketelitian yang optimal, disamping itu dapat pula digunakan untuk membuat kemiringan tanah atau badan jalan atau slope dan bisa juga digunakan untuk membuat parit-parit kecil. Blade dari motor grader ini dapat diatur sedemikian rupa sehingga fungsinya bisa dirubah menjadi angle dozer, bulldozer, atau tilting dozer, ini jelas lebih flexible dari pada jenis dozer. Variasi posisi blade ini tidak berarti bahwa motor grader adalah variasi bentuk dari jenis dozer, karena dalam pekerjaan penggusuran tahan, bulldozer jauh lebih efektif dari pada grader, hal ini disebabkan tenaga yang tersedia dan juga letak centroid (titik berat) pada blade bulldozer. Sudut blade yang dipakai dalam pekerjaan perataan mendatangkan problem tersendiri terhadap roda-roda motor grader, alasan inilah yang menyyebabkan mengapa dalam

perencanaan motor grader modern, roda-rodanya dapat diatur (flexible), dengan cara memiringkan roda-roda bagian depan. Miringnya roda-roda tersebut yang membentuk sudut dengan arah gerakan memberikan kestabilan dalam pengendalian. Sebagaimana diketahui bahwa motor greder adalah tipe peralatan yang dapat dipakai dalam berbagai variasi pekerjaan konstruksi (grading). Kemampuan ini akibat dari gerakangerakan flexible yang dipunyainya terhadap blade dan roda-roda ban. Keserbagunaan ini diperbesar dengan perlengkapan-perlengkapan lainnya, seperti: Scarifier teeth (ripper dalam bentuk penggaruk kecil) dipasang dibagian depan blade dan dapat dikendalikan secara tersendiri. Gambar 5. Scarifier teeth Pavement widener (untuk mengatur penghamparan) Gambar 6. Pavement widener Elevating grade unit (alat pengatur grade)

Gambar 7. Elevating grade unit Pada pekarjaan pembuatan jalan, penggunaan dasar dari motor grader dalam membentuk permukaan dan final grading, tidak hanya permukaannya saja tetapi juga bahu dan taludnya sekaligus. Juga grader dapat menggali saluran drainase sepanjang jalan misalnya dalam bentuk V atau bentuk lain. Motor grader dengan blade standar (blade yang dilengkapi oleh scarifer) sangat baik untuk mencampur dan menaburkan material, juga mengaduk dan meratakan gundukan tanah (windrow) yang belum lama ditempatkan pada badan jalan. Kemampuan manuver yang besar pada motor grader menyebabkan motor grader cocok digunakan pada pekerjaan perataan yang luas, misalnya lapangan terbang. Peralatan ini tidak terbatas pada peralatan yang halus, pada permukaan yang relative rata, tetapi juga pada permukaan yang tidak seleven. Selain pekerjaan-pekerjaan yang disebut diatas, motor grader juga mampu beroperasi dalam variasi pekerjaan-pekerjaan lain, dengan cara menambah peralatan khusus (attachment) pada motor grader tersebut. Peralatan khusus tersebut diantaranya adalah: Special short blade (blade pendek), berfungsi untuk menggali saluran dangkal yang benbentuk persegi empat dengan ukuran tertentu. Selain itu attachment ini mampu mengerjakan perkerasan jalan, sebagai tambahan lebar pada jalan yang telah ada. Elevating conveyor, yang berfungsi untuk menampung material lepas yang melewati blade, kemudian mengangkatnya dan membuangnya kesamping. Perlengkapan-perlengkapan khusus tadi dimaksudkan untuk lebih meningkatkan kinerja dari motor grader, dengan tujuan untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang bersangkutan. Nama Komponen

1. Engine 2. Main Cluth 3. Drive Shaft 4. Transmission 5. Parking Brake 6. Drive Shaft 7. Final Drive 8. Tandem Drive Gambar 8. Komponen Motor Grader