LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER Tahun 2011 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA MAKASSAR Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional 2011 0
I. PENGANTAR Kegiatan monitoring dan evaluasi internal (MonevIn) merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam sistim penjaminan mutu internal di Universitas Muslim Indonesia. Dalam sistim penjaminan mutu, kegiatan monevin di Universitas Muslim Indonesia dikenal juga sebagai kegiatan Audit Mutu Internal (AMI), yakni untuk memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan, proses dan capaian standar/indikator mutu yang telah ditetapkan sebelumnya sebagai Rencana Mutu oleh setiap unit dalam lingkungan Universitas Muslim Indonesia. Sementara itu, sejalan dengan pelaksanaan program hibah kompetisi peningkatan kualitas pendidikan dokter (PHK-PKPD) pada Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia, maka tugas pokok tim monitoring dan evaluasi internal (monevin) yakni untuk melaksanakan pemantauan pelaksanaan program kegiatan hibah kompetisi ini secara langsung di lapangan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam RIP (Rencana Implementasi Program). Paling tidak, kegiatan monevin ini untuk menjamin bahwa implementasi PHK- PKPD pada Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia telah dilaksanakan sesuai tujuan dan sasaran kegiatan tersebut dengan menekankan pada 3 (tiga) aspek ketepatan yaitu : a. Tepat Sasaran b. Tepat Waktu c. Tepat Jumlah Kegiatan monitoring dan evaluasi internal ini dilakukan secara periodik untuk masing-masing aktivitas dengan mengacu pada dokumen Rencana Implementasi Program (RIP) dan Term of Reference (TOR). Laporan pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi internal ini dimaksudkan sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban Universitas Muslim Indonesia kepada pemerintah, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, dalam melaksanakan program hibah kompetisi tersebut. 1
II. RINGKASAN EKSEKUTIF Monitoring dan Evaluasi Internal (monevin) berfungsi untuk menjalankan fungsi Audit, Assessment dan Evaluasi terhadap berbagai program/aktivitas dalam program hibah kompetisi PKPD. Untuk tahun 2011 (tahap awal), aktivitas yang akan dilaksanakan terdiri dari : - Program 1 : Peningkatan Kualitas Input dan Akses, - Program II : Reformasi dan Redesain Kurikulum - Program III : Peningkatan Strategi dan Substansi Pembelajaran - Program IV : Peningkatan Kapasitas Institusi - Program V : Pengembangan Manajemen Internal Dari hasil monevin disampaikan hal-hal sebagai berikut : - Pencapaian indikator kinerja Secara umum, tujuan program tersebut diatas telah tercapai melalui hasil pengukuran terhadap ketercapaian indikator kinerja setiap aktivitas. Walaupun beberapa indikator belum sepenuhnya mencapai target pada tahun 2011 namun hal ini lebih disebabkan karena beberapa sub-aktvitas berdasarkan jadwal implementasi program nanti akan dilaksanakan pada periode September Desember 2011. - Pelaksanaan Aktivitas dan Kendalanya Pelaksanaan program hibah kompetisi ini telah dijalankan dengan cukup baik berdasarkan uraian kerja masing-masing bidang yang terlibat dalam manajemen program. Koordinasi antar bidang/unit telah berjalan dengan baik, begitupula masingmasing PIC telah melaksanakan aktivitasnya sesuai TOR masing-masing kegiatan. Adapun kendala yang ditemui dalam melaksanakan program ini yaitu keterlambatan realisasi pendanaan dari Dikti. Namun demikian, kendala tersebut dapat teratasi melalui kebijakan pimpinan universitas dan yayasan untuk mendukung program ini melalui kesediaan memberikan dana talangan/pinjaman. - Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Pelaksanaan pengadaan barang dan jasa telah dijalankan berdasarkan mekanisme yang diatur dalam Perpres No.54 Tahun 2010. Panitia pengadaan dan penerimaan barang merupakan person yang sesuai di bidangnya. Khusus untuk ketua pengadaan barang (tender) telah menggunakan sumberdaya yang telah memiliki sertifikat pengadaan barang dan berstatus pegawai negeri sipil (PNS). - Ketepatan Penggunaan Anggaran Pada tahun anggaran 2011, efektifitas penggunaan anggaran untuk membiayai berbagai aktivitas relatif cukup baik dimana jumlah anggaran pada Tahap I 2011 sebesar Rp. 1.372.245.000 dengan keterserapan penggunaan anggaran sebesar 36,30 % dengan realisasi fisik sebesar 40,95 %. 2
III. PELAKSANAAN MONEVIN 3.1. Tim Pelaksana Monevin Sesuai dengan fungsi dan kewenangannya, tim pelaksana monitoring dan evaluasi internal (monevin) di Universitas Muslim Indonesia ditunjuk berdasarkan surat penunjukan dari Rektor Universitas Muslim Indonesia. Secara kelembagaan, tim monevin di koordinir oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Muslim Indonesia dengan ruang lingkup tugas dan kewenangan yakni : a. kegiatan monitoring dan evaluasi internal (MonevIn) merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam sistim penjaminan mutu internal di Universitas Muslim Indonesia. Dalam sistim penjaminan mutu UMI, kegiatan monevin tersebut dikenal juga sebagai kegiatan Audit Mutu Internal (AMI), yakni untuk memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan, proses dan capaian standar/indikator mutu yang telah ditetapkan sebelumnya sebagai Rencana Mutu oleh setiap unit/program studi dalam lingkungan Universitas Muslim Indonesia. b. sejalan dengan pelaksanaan program hibah kompetisi peningkatan kualitas pendidikan dokter Tahun 2011 pada Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia, maka tugas pokok tim monitoring dan evaluasi internal (monevin) yakni untuk melaksanakan pemantauan pelaksanaan program kegiatan hibah kompetisi secara langsung di lapangan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam RIP (Rencana Implementasi Program). Paling tidak, kegiatan monevin ini untuk menjamin bahwa implementasi program hibah kompetisi di Universitas Muslim Indonesia telah dilaksanakan sesuai tujuan dan sasaran kegiatan tersebut dengan menekankan pada 3 (tiga) aspek ketepatan yaitu : tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah. Untuk kegiatan monitoring dan evaluasi internal pada program hibah kompetisi PKPD, tim pelaksana monevin terdiri dari 2 (dua) orang yakni : 1. Prof. Dr. H. Murdifin Haming, MSi 2. Ir. Abdul Mail Mury, MT 3.2. Proses dan Jadwal Pelaksanaan Tim monevin dalam melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi internal tersebut, dalam menjalankan tugasnya bekerja berdasarkan Rencana Implementasi Program (RIP) Tahun 2011 yang telah disusun oleh Pelaksana Program, yang bertujuan untuk menjamin bahwa implementasi program hibah kompetisi PKPD di Fakultas Kedokteran UMI telah dilaksanakan sesuai tujuan dan sasaran dari masing-masing program/aktivitas tersebut. Dengan demikian, proses pelaksanaan monitoring dan evaluasi tidak bermaksud untuk mengintervensi pelaksanaan program oleh masing-masing PIC namun lebih dimaksudkan sebagai fungsi pengawasan dan pengendalian dengan menekankan pada aspek ketepatan sasaran program tersebut. Adapun jadwal kegiatan monitoring dan evaluasi internal ini dilakukan secara periodik terhadap masing-masing aktivitas/program dengan mengacu pada dokumen Rencana Implementasi Program (RIP) dan Term of Reference (TOR) masing-masing program. 3
IV. LINGKUP KEGIATAN Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa ruang lingkup kegiatan monevin di Universitas Muslim Indonesia terdiri dari fungsi Audit Mutu Internal (AMI) dan fungsi Monitoring dan Evaluasi Internal (MONEVIN). Fungsi Audit Mutu Internal merupakan salah satu proses dalam sistim penjaminan mutu Universitas Muslim Indonesia yakni untuk memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan, proses dan capaian standar/indikator mutu yang telah ditetapkan sebelumnya sebagai Rencana Mutu oleh setiap unit/program studi dalam lingkungan Universitas Muslim Indonesia. Adapun fungsi Monitoring dan Evaluasi Internal merupakan salah satu bidang dalam program hibah kompetisi PKPD yang bertugas untuk menjalankan fungsi Audit, Assessment dan Evaluasi terhadap berbagai program/aktivitas dalam program hibah kompetisi tersebut. Ruang lingkup tugas dan kewenangan bidang ini yaitu memonitoring pelaksanaan setiap program.aktivitas, terutama yang berkaitan ketepatan jadwal pelaksanaan serta mengevaluasi dan mengkaji kecukupan persyaratan yg diharuskan, kepatuhan/keefektifan persyaratan dan sistem berdasarkan standard/spesifikasi/kualifikasi yang dipersyaratkan, menilai seberapa baik sasaran/target rencana telah memenuhi standard, serta mengkaji apakah sasaran kinerja yg ditetapkan dipenuhi, adakah masalah/hambatan/penyimpangan dengan sasaran utk mencapai indicator kinerja masing-masing program/aktivitas. Disamping itu, tim monitoring dan evaluasi juga berfungsi untuk memberikan masukan dan saran terhadap implementasi aktivitas, termasuk bertindak sebagai mediator apabila terjadi miskomunikasi dalam pelaksanaan kegiatan. Selain menjalankan fungsi pengawasan, tim monitoring dan evaluasi internal juga menjalankan fungsi pengendalian dengan bertindak sebagai mediator apabila dalam implementasi kegiatan muncul hambatan, baik diantara pelaksana kegiatan (penanggung jawab kegiatan), pelaksana dengan unit-unit yang terkait maupun terhadap pihak-pihak lain yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan tersebut. Laporan perkembangan hasil implementasi kegiatan ini disampaikan kepada Dikti dan Rektor Universitas Muslim Indonesia. Selain pelaksanaan kegiatan monevin pada program hibah kompetisi peningkatan kualitas pendidikan dokter Tahun 2011 ini, ruang lingkup pelaksanaan kegiatan monevin ini juga mencakup seluruh program hibah yang ada di UMI, termasuk Program Hibah Kompetisi Berbasis Institusi (PHKI) Tahun 2010. 4
V. HASIL EVALUASI Sebagai upaya akselerasi terhadap pencapaian sasaran dan tujuan program ini, pada tahun 2011 PHK-PKPD mengusulkan 5 (lima) program pengembangan yaitu : - Program 1 : Peningkatan Kualitas Input dan Akses, - Program II : Reformasi dan Redesain Kurikulum - Program III : Peningkatan Strategi dan Substansi Pembelajaran - Program IV : Peningkatan Kapasitas Institusi - Program V : Pengembangan Manajemen Internal. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan program hibah kompetisi PKPD Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia, disampaikan beberapa hal sebagai berikut : 5.1. Pencapaian Indikator Kinerja Program Untuk tahun 2011 (tahap awal), aktivitas yang telah dan akan dilaksanakan terdiri dari : 1. Peningkatan Kualitas Input dan Akses, dengan sub-aktivitas sbb : - Pengembangan sistim seleksi mahasiswa baru. - Pengembangan sistim penjaringan mahasiswa baru melalui jalur kemitraan sekolah. - Pengembangan sistim kelas matrikulasi. Dari hasil monitoring terhadap ketercapaian tujuan program/aktivitas tersebut diatas yang diukur berdasarkan indikator kinerja sebagai berikut : Indikator Buku Pedoman Sistem Penerimaan Maba (%) Rerata nilai UAN mahasiswa baru % Tingkat kepuasan terhadap pelaksanaan sistem seleksi Maba Jumlah Keketatan Seleksi Baseline Target Thn 2011 Ketercapaian (Juli 2011) 0 100 100 6,9 6,9 - na 70-4 4,2 - Jumlah pendaftar Maba 608 608 - Sumber Data Pengamatan Langsung Belum terukur, masih dalam proses pelaksanaan penerimaan MABA 2011 Belum terukur, masih dalam proses pelaksanaan penerimaan MABA 2011 Belum terukur, masih dalam proses pelaksanaan penerimaan MABA 2011 Belum terukur, masih dalam proses pelaksanaan penerimaan MABA 2011 Nilai rerata Ujian Matrikulasi Maba na 60 - Belum terukur Rerata IPK 3 semester awal 2,28 2,50 - Belum terukur 5
Indikator kinerja diatas nampak bahwa dari tujuh indikator, yang mencapai target hingga Juli 2011 hanya satu indikator. Dari hasil evaluasi ditemukan penyebabnya karena dari 3 aktivitas yang akn dijalankan dengan sub-aktivitas yakni : pengembangan sistim seleksi Maba, pembuatan buku pedoman sistim seleksi Maba, Sosialisasi dan try-out UAN, penelusuran minat dan bakat siswa pada sekolah unggulan, pengembangan web-site fakultas, technical assistance pengembangan kelas matrikulasi serta pelatihan metakognosi bagi dosen, yang telah terlaksana hingga bulan Juli 2011 adalah subaktivitas pengembangan sistim seleksi Maba, sosialisasi dan try-out UAN, penelusuran minat dan bakat siswa pada sekolah unggulan serta pelatihan metakognisi dosen. Sedangkan sub-aktivitas lainnya masah dalam tahap proses pelaksanaan. Diperkirakan hingga akhir Desember tahun 2011 seluruh program telah selesai. Walaupun aktivitas sistim seleksi Maba telah dilaksanakan namun indikator ketercapaiannya belum terukur karena penerimaan maba tahun 2011 dalam proses. 2. Reformasi dan Redesain Kurikulum, dengan sub-aktivitas sbb : - Evaluasi Kurikulum Baru - Pengembangan substansi kurikulum dan diseminasi kurikulum baru - Pembuatan buku panduan blok untuk struktur kurikulum baru Dari hasil monitoring terhadap ketercapaian tujuan program/aktivitas tersebut diatas yang diukur berdasarkan indikator kinerja sebagai berikut : Indikator Baseline Target Thn 2011 Ketercapaian (Juli 2011) Sumber Data Persentase mahasiswa yang lulus tahapan akademik tepat waktu untuk KBK (%) Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran (%) 60 70 71 Persentase lulus per-mata kuliah minimal B 32,89 40 - Belum terukur 46,87 55 57,9 Pengamatan dokumen hasil pengukuran Pengamatan dokumen hasil pengukuran Jumlah buku panduan blok 0 7 - Belum terukur Indikator kinerja diatas belum seluruhnya mencapai target tahun 2011, khususnya pada indikator persentase mahasiswa yang lulus tahapan akademik tepat waktu untuk KBK dan indikator jumlah buku panduan blok. Berdasarkan hasil evaluasi, dari 5 sub-aktivitas yang akan dijalankan pada tahun 2011, yang telah terlaksana adalah sub-aktivitas evaluasi dan pengembangan kurikulum baru, sedangkan sub-aktivitas pembuatan buku panduan blok untuk kurikulum baru akan terlaksana pada periode September-Desember 2011. 6
3. Peningkatan Strategi dan Substansi Pembelajaran, dengan sub-sktivitas sbb : - Simulasi UKDI pada setiap tahap pendidikan profesi - Peningkatan kompetensi dosen dalam kegiatan tutorial dan keterampilan klinik - Pengembangan kualitas pembelajaran - Penguatan kompetensi dosen dalam diagnosis dan penanganan infeksi tropis dan masalah kedaruratan obstetri dan neonatal - Pengenalan klinis dengan metode Case Based Learning Dari hasil monitoring terhadap ketercapaian tujuan program/aktivitas tersebut diatas yang diukur berdasarkan indikator kinerja sebagai berikut : Indikator Baseline Target Thn 2011 Ketercapaian (Juli 2011) Sumber Data Persentase alumni lulus Uji Kompetensi Dokter Indonesia (%) 15,7 25 56 Pengamatan dokumen hasil pengukuran Persentase IPK Lulusan Dokter > 3,0 22 25 - Belum terukur Persentase mahasiswa yang lulus tahapan akademik tepat waktu untuk KBK (%) 32,89 40 - Belum terukur Persentase lulus per-mata kuliah minimal 46,87 55 - Belum terukur B Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap proses Pembelajaran ( % ) 60 70 71 % Nilai minimal B pada Training Kedaruratan Obstetri, Neonatal dan Infeksi Tropis Pengamatan dokumen hasil pengukuran na 70? Belum terukur Indikator kinerja diatas belum seluruhnya mencapai target tahun 2011. Indikator yang telah terukur adalah persentase alumni lulus uji kompetensi dokter Indonesia dan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran. Berdasarkan hasil evaluasi, ketercapaian indikator ini melalui hasil implementasi sub-aktivitas simulasi UKDI pada setiap tahap pendidikan profesi, peningkatan kompetensi dosen dalam melakukan tutorial, dan peningkatan kompetensi dosen dalam melakukan alih keterampilan. Sedangkan indikator yang belum terukur diakibatkan karena aktivitas yang bersesuaian dengan indikator tersebut masih dalam tahap persiapan pelaksanaan pada periode September Desember 2011. 7
4. Peningkatan Kinerja Penelitian, melalui sub-aktivitas peningkatan produktivitas dan kualitas penelitian Dari hasil monitoring terhadap ketercapaian tujuan program/aktivitas tersebut diatas yang diukur berdasarkan indikator kinerja sebagai berikut : Indikator Baseline Target Thn 2011 Ketercapaian (Juli 2011) Sumber Data Jumlah penelitian pertahun di luar PKPD 2 2 - Belum terukur Publikasi Nasional dosen Na 4 - Belum terukur Indikator kinerja diatas seluruhnya belum mencapai target (belum terukur). Berdasarkan hasil evaluasi, dari 2 sub-aktivitas yang direncanakan, yang telah terlaksana adalah peningkatan kemampuan meneliti dosen. Sedangkan sub-aktivitas peningkatan motivasi meneliti dosen berupa hibah penelitian hingga saat ini masih dalam proses pelaksanaan. 5. Pengembangan Manajemen Internal, dengan sub-aktivitas sbb : - Penyempurnaan sistim monitoring dan evaluasi (Monev) dan Quality Assurance - Penyempurnaan manajemen kepaniteraan klinik (pendidikan profesi) - Pengembangan program retensi Dari hasil monitoring terhadap ketercapaian tujuan program/aktivitas tersebut diatas yang diukur berdasarkan indikator kinerja sebagai berikut : Indikator Baseline Target Thn 2011 Ketercapaian (Juli 2011) Sumber Data Akurasi pelaporan data untuk proses pengambilan keputusan manajerial (%) 60 70 - Belum terukur Persentase ketersediaan Dokumen Penjaminan Mutu 25 50 - Belum terukur Persentase mahasiswa menyelesaikan 30 40 pendidikan profesi tepat waktu - Belum terukur Kemandirian bagian klinik 1 5 - Belum terukur Status akreditasi FK UMI B B - Belum terukur Tingkat Kepuasan Mahasiswa Thdp Proses Pembelajaran (%) 60 70 - Belum terukur Tingkat Partisipasi Kerja dan Ketaatan Staf (%) 75 85 - Belum terukur Keseluruhan indikator kinerja pada aktivitas ini belum terukur karena dari 10 sub-aktivitas yang direncanakan, 3 sub-aktivitas diantaranya hingga juli 2011 masih dalam proses pelaksanaan, dan selebihnya akan dilaksanakan pada periode September Desember 2011. 8
5.2. Pelaksanaan Aktivitas dan Kendalanya Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program hibah kompetisi ini diperoleh data/informasi bahwa program ini telah dijalankan dengan cukup baik berdasarkan uraian kerja masing-masing bidang yang terlibat dalam manajemen program. Koordinasi antar bidang/unit telah berjalan dengan baik, begitupula masing-masing PIC telah melaksanakan aktivitasnya sesuai TOR masing-masing kegiatan. Informasi yang diperoleh bahwa kendala yang ditemui dalam melaksanakan program ini yaitu keterlambatan realisasi pendanaan dari Dikti. Namun demikian, kendala tersebut dapat teratasi melalui kebijakan pimpinan universitas dan yayasan untuk mendukung program ini melalui kesediaan memberikan dana talangan/pinjaman. 5.3. Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa - Pelaksanaan pengadaan barang dan jasa telah dijalankan berdasarkan mekanisme yang diatur dalam Keppres No 80/2003 dimana panitia pengadaan barang dan jasa terdiri dari Panitia Pengadaan (Tender), dan Panitia Pemeriksaan/Penerimaan Barang. - Panitia pengadaan dan penerimaan barang merupakan person yang sesuai di bidangnya yakni dilaksanakan oleh bagian perlengkapan UMI. Khusus untuk ketua pengadaan barang (tender) telah menggunakan sumberdaya yang telah memiliki sertifikat pengadaan barang dan berstatus pegawai negeri sipil (PNS). 5.4. Ketepatan Penggunaan Anggaran Pada tahun anggaran 2011, efektifitas penggunaan anggaran untuk membiayai berbagai aktivitas relatif cukup baik dimana jumlah anggaran pada Tahap I 2010 sebesar Rp. 1.372.245.000,- dengan keterserapan penggunaan anggaran untuk masing-masing aktivitas sebagai berikut : No Aktivitas Alokasi Anggaran Tahun 2011 (Ribuan Rupiah) Realisasi Keterserapan Anggaran sampai Juli 2011 (Ribuan Rupiah) Tingkat Kemajuan Kegiatan sampai Juli 2011 1 Peningkatan kualitas input dan akses 315.430 182.430 71,42% 2 Reformasi dan redesain kurikulum 293.346 128.694 33,33% 3 Peningkatan strategi dan substansi pembelajaran 1.621.668 68.488 50% 4 Peningkatan kinerja penelitian 64.935 14.935 50% 5 Pengembangan manajemen internal 524.815 - in-progress Jumlah 2.820.194 394.547-9
CHECK LIST KEGIATAN MONEVIN PHK-PKPD FAKULTAS KEDOKTERAN UMI No Kegiatan Program dan Pengamatan Ya Tidak Keterangan 1 Ada kegiatan dan investasi fiktif 2 Ada anggaran yang tidak akan di implementasikan sampai dengan 11 Desember (harus dikembalikan ke Kas Negara) 3 Ada dana efisiensi (harus dikembalikan ke Kas Negara) 4 Kepatuhan terhadap peraturan-peraturan Dikti: Perijinan Program Studi masih berlaku Ketertiban melaporkan EPSBED Akreditasi masih berlaku Tidak menyelenggarakan kelas jauh Pemenuhan sarana minimal penyelenggaraan pendidikan 5 Mengevaluasi ketertiban pelaksanaan hibah : Pelaksanaan MonEvIn Laporan keuangan bulanan dan pembukuan, dilengkapi dengan bukti-bukti pengeluaran Laporan kegiatan-kegiatan yang dilakukan (workshop, teaching grant dll) Pelaksanaan pengadaan barang dan jasa sesuai Perpres No.54 Tahun 2010 (panitia pengadaan, tender, panitia penerima dan pemeriksa barang dsb) Pelaksanaan sistim inventarisasi barang 10
VI. REKOMENDASI Dari hasil evaluasi yang dilakukan maka berikut ini disampaikan beberapa rekomendasi sebagai berikut : 1. Keterserapan anggaran untuk implementasi program perlu dipercepat aga seluruh aktivitas dapat selesai hingga akhir tahun 2011. 2. Koordinasi antara penanggung jawab kegiatan masih perlu ditingkatkan agar efektifitas implementasi program dapat lebih di tingkatkan 3. Daya dukung dan keterlibatan sivitas akademika terhadap pelaksanaan berbagai aktivitas masih perlu ditingkatkan. 4. Mekanisme dan intensitas pengumpulan data untuk melakukan pengukuran Indikator Kinerja Program masih perlu diperbaiki. 5. Proses monitoring dan evaluasi oleh masing-masing penanggung jawab kegiatan (PIC) terhadap implementasi berbagai dokumen pengembangan program intensitasnya perlu ditingkatkan minimal 3 (tiga) kali dalam setiap semester. 6. Secara umum, pelaksanaan program hibah ini telah tepat sasaran, untuk itu hasil monevin merekomendasikan agar program ini dapat dilanjutkan berdasarkan nilai RIP Tahun 2011. Demikian laporan hasil monitoring dan evaluasi ini disampaikan kepada masing-masing pihak agar dapat menjadi masukan dan bahan pertimbangan untuk meningkatkan efektifitas sasaran dan tujuan program hibah tersebut. Wallahu Waliyyut Taufiq Wal Hidayah. Tim MONEV-IN PHK-PKPD FK-UMI 2011 Makassar, 10 Agustus 2011. Prof. Dr. H. Murdifin Haming, MSi Ir. Abdul Mail Mury, MT 11