Harga Pokok Penjualan 1,864,574,370 2,072,033,539 2,247,407,250 2,595,729,053 3,237,358,520

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II DESKRIPSI ASPEK ASPEK USAHA

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Bagian ini menjelaskan tentang kebutuhan dana untuk operasional usaha : Tabel 6.1 Kebutuhan Dana

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Lampiran 1 : Data keuangan dan Permintaan (Data Skunder)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

USAHA RUMAH MAKAN. bisnis rumah makan, Sebelum anda menginvestasikan. waktu anda untuk belajar tentang

BAB VI ASPEK KEUANGAN. VI.1 Kebutuhan dana Bagian ini menjelaskan tentang kebutuhan dana untuk operasional usaha :

Ala carte suatu susunan menu, di mana setiap makanan yang dicantumkan pada daftar makanan tersebut disertai dengan harga sendiri

KUISIONER PENELITIAN MI JAGUNG Pengrajin Mi

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PENGESAHAN... ii. SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii. TIDAK MENGGUNAKAN PERUSAHAAN...

BAB VI ASPEK KEUANGAN

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI (HPP) DENGAN METODE FULL COSTING

Pisang Pontia dengan aneka rasa

BAB 5 MANAJEMEN DAN STRUKTUR ORGANISASI

Peluang Bisnis Rumah Makan

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel XI. Aktiva Tetap. (Sumber: Pemilik Usaha) Initial Cash Flow/ Initial Investment. Komponen Investasi

ANALISIS PENETAPAN HARGA JUAL DALAM MENINGKATKAN LABA PADA RUMAH MAKAN ULU BETE LAUT DI MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA. I Ketut Patra¹ Agus Salim²

Kuisioner untuk konsumen pesaing ( Konsumen Restoran Super Gepeng Pekalongan )

VII. ANALISIS KELAYAKAN ASPEK FINANSIAL

PROPOSAL USAHA PEMBUATAN CAFE

BAB VI ASPEK KEUANGAN

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS : GAGAH PRAYOGI : / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

PENERIMAAAN BAHAN MAKANAN KERING

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

Bab VI ASPEK KEUANGAN. Tabel 6.1 Kebutuhan Dana

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi :

ANALISIS INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN MEMBELI ATAU MEMBUAT SENDIRI BAKSO PADA UD.BAKSO JAWI PENULISAN ILMIAH

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel XXIX Aktiva Tetap. No. Keterangan Biaya

BAB VI ASPEK KEUANGAN. investasi dari perusahaan Saru Goma. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam

TUGAS LINGKUNGAN BISNIS BERJUALAN MAKANAN ALA GEROBAK. DISUSUN OLEH : Nama : Rizqi Bayu Satrio NIM : Kelas : S1. SI.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

Peluang Bisnis Makanan Cepat Saji

BAB VI ASPEK KEUANGAN

pelatihan ibu-ibu di Desa Sidomukti. - Batik Sidomukti struktur organisasi terdiri dari. 1. Ketua : Sri Wahyuni 2. Pendamping : Agus Sunarto

V GAMBARAN UMUM USAHA RESTORAN PASTEL PIZZA AND RIJSTTAFEL

BAB VI ASPEK KEUANGAN

SATE PALEMBANG BUMBU JIRET (BIJI KARET)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

DAFTAR ISI. BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF...1 I.1 Deskripsi Konsep Bisnis...1 I.2 Deskripi Usaha...2

ANALISIS BREAK EVEN POINT PADA INDUSTRI KUE KHAS TORAJA JAYA PUTRA DI KECAMATAN MAKALE KABUPATEN TANA TORAJA

PROPOSAL BUSINESS OPPORTUNITY

PERENCANAAN BISNIS WARUNG MINI. Disusun Oleh : Shandy Eksani Putra ( ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI REGULER

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada PT X mengenai

PENJABARAN PERUBAHAN APBD

STUDI KELAYAKAN USAHA RUMAH MAKAN YAMIEN 88 DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PENGANGGARAN MODAL

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

Usaha Murah Hasilnya Waah...

BAB VI ASPEK KEUANGAN

BAB VI 6 ASPEK KEUANGAN

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

BAB I PENDAHULUAN. merupakan dorongan utama seseorang menjadi karyawan, dan juga karena

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI ASPEK KEUANGAN. VI.1. Kebutuhan Dana Tabel 6.1 Aktiva Tetap No Keterangan Biaya 1 Peralatan produksi Rp Meja makan kecil 8 unit

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

BAB I PENDAHULUAN. Seluruh dunia kini menghadapi era baru yang ditandai kecenderungan

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL. Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A /

Analisis Break Even Point Sebagai Dalam Perencanaan Laba Pada Warung Mie Ayam Bakso Super Urat. Disusun Oleh : Teddy Wira Hadi

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

Lampiran 1. Hasil Wawancara. 1. Bagaimana Sejarah Toko Elektronik Cahaya Banten?

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. barang kebutuhan sehari-hari khususnya makanan (sembako) bermacam jenis

HARGA POKOK PRODUKSI

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel 6.1 Tabel Kebutuhan Dana

PELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO. Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis

HANDOUT 4 1. Tujuan Instruksional Umum 2. Tujuan Instruksional Khusus 3. Uraian Materi perkuliahan A. Perencanaan Menu

APLIKASI PANGAN LOKAL DI DUNIA INDUSTRI PANGAN Oleh Bambang Hariyanto Disampaikan pd Kuliah Umum di Jurusan Gizi Fak. Kedokteran Unibraw Malang, 17

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

I. PE DAHULUA Latar Belakang Masalah Donat meupakan salah satu jenis jajanan yang sangat digemari masyarakat. Makanan ini sangat popular di semua

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :...

BAB IV PERANCANGAN SISTEM ABC PADA SLDC

dan produktivitasnya sehingga mampu memenuhi kebutuhan IPS. Usaha

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN. Dalam penilaian kelayakan rencana ekspansi pembukaan cabang baru restoran Pandan

Laporan Keuangan Neraca, Rugi Laba dan Perubahan Modal Perusahaan Dagang

3. Untuk mempermudah bagi mereka mereka yang berminat untuk mendirikan industri rumah tangga yang mengspesialisasikan pembuatan tempe. C.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISIS DATA. 4.1 Deskripsi Pelanggan Pelanggan Home Industry Aryani Art selama tahun 2011 dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini.

BAB VI ASPEK KEUANGAN. melakukan penghitungan net present value serta payback period. Proyeksi keuangan ini dibuat. Tabel 6.

BUSINESS PLAN RUMAH PRODUKSI KEPITING SOKA

VIII. ANALISIS PENDAPATAN USAHA PEMBESARAN LELE DUMBO DI CV JUMBO BINTANG LESTARI

BAB VI. ASPEK KEUANGAN

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

TELAAH MANAJEMEN OPERASI/PRODUKSI DI RESTORAN SIAP SAJI ES TELLER 77 CABANG MAL CIPUTRA, JAKARTA

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAPORAN KEUANGAN PER 31 DESEMBER Jl Dieng Km 3 Kejiwan, Wonosobo Wonosobo Jawa Tengah

FORMAT LAPORAN & FORM SURVEY USAHA PRAKTIKUM MK. SKUP 2016

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

MENYUSUN KELAYAKAN USAHA

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS CATERING MAKANAN

BAB IV PEMBAHASAN. CV Scala Mandiri akan memperoleh beberapa manfaat, antara lain: 1. Dapat menyusun laporan keuangannya sendiri.

BAB IV REKONSILIASI KEUANGAN FISKAL UNTUK MENGHITUNG PAJAK. TERUTANG PADA PT. KERAMIKA INDONESIA ASSOSIASI. Tbk

BAB 6 ASPEK KEUANGAN

Peluang Usaha Buka Bengkel Untuk Penghasilan

KUESIONER/ DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. 1. Apakah nama UKM yang Bapak/Ibu dirikan? 4. Tahun berapa UKM ini didirikan?

Transkripsi:

Lampiran 1 Cash Flow Tahun 2008-2012 KETERANGAN TAHUN 2008 2009 2010 2011 2012 Penjualan 3,275,950,480 3,932,121,700 4,528,434,560 5,384,076,680 6,552,813,600 Harga Pokok Penjualan 1,864,574,370 2,072,033,539 2,247,407,250 2,595,729,053 3,237,358,520 Laba Kotor 1,411,376,110 1,860,088,161 2,281,027,310 2,788,347,627 3,315,455,080 Biaya-biaya Usaha Biaya Gaji/ Upah 240,000,000 285,360,000 420,000,000 422,760,000 484,200,000 Biaya ATK 3,510,000 2,700,500 3,298,060 2,730,500 6,000,000 Biaya Listrik/Telpon/Air 14,348,390 19,560,300 25,750,000 19,556,390 30,000,000 Biaya Sewa 30,000,000 30,000,000 69,000,000 69,000,000 69,000,000 Biaya Bensin (Operasional Kendaraan) 30,000,000 30,000,000 30,000,000 30,000,000 30,000,000 Biaya Lain-lain 16,446,830 27,193,690 24,340,650 38,894,290 40,251,400 Biaya Penyusutan 103,920,000 103,920,000 103,920,000 103,920,000 103,920,000 Jumlah Biaya 438,225,220 498,734,490 676,308,710 686,861,180 763,371,400 Laba Sebelum Pajak 973,150,890 1,361,353,671 1,604,718,600 2,101,486,447 2,552,083,680 Pajak 20% 194,630,178 272,270,734 320,943,720 420,297,289 510,416,736 Laba Bersih 778,520,712 1,089,082,937 1,283,774,880 1,681,189,158 2,041,666,944 L1

L2 Proyeksi Cash Flow Tahun 2013-2017 KETERANGAN TAHUN 2013 2014 2015 2016 2017 Penjualan 7,136,383,770 7,936,951,892 8,737,520,014 9,538,088,136 10,338,656,258 Harga Pokok Penjualan 3,384,199,689 3,711,126,070 4,038,052,451 4,364,978,832 4,691,905,213 Laba Kotor 3,752,184,081 4,225,825,822 4,699,467,563 5,173,109,304 5,646,751,045 Biaya-biaya Usaha Biaya Gaji/ Upah 513,252,000 544,047,120 576,689,947 611,291,344 647,968,825 Biaya ATK 6,360,000 6,741,600 7,146,096 7,574,862 8,029,353 Biaya Listrik/Telpon/Air 33,000,000 36,300,000 39,930,000 43,923,000 48,315,300 Biaya Bensin (Operasional Kendaraan) 31,800,000 33,708,000 35,730,480 37,874,309 40,146,767 Biaya Lain-lain 42,666,484 45,226,473 47,940,061 50,816,465 53,865,453 Biaya Penyusutan 110,856,000 110,856,000 110,856,000 110,856,000 110,856,000 Jumlah Biaya 737,934,484 776,879,193 818,292,584 862,335,980 909,181,698 Laba Sebelum Pajak 3,014,249,597 3,448,946,629 3,881,174,979 4,310,773,324 4,737,569,347 Pajak 20% 602,849,919 689,789,326 776,234,996 862,154,665 947,513,869 Laba Bersih (setelah pajak) 2,411,399,678 2,759,157,303 3,104,939,983 3,448,618,659 3,790,055,478

L3 Lampiran 2 DAFTAR WAWANCARA 1. Berapa jumlah karyawan katering CV. ADHI MAYA saat ini? Jawab: Saat ini jumlah karyawan termasuk shift pagi dan malam berjumlah 42 orang 2. Apa saja asset yang dimiliki oleh katering saat ini? Jawab: Saat ini asset yang dimiliki adalah peralatan-peralatan katering (meja, gelas, sendok, piring, garpu dan semacamnya), peralatan dapur (wajan, ember, kompor gas, freezer, showcase dan semacamnya), 2 unit mobil dan 2 unit motor. 3. Bagaimana strategi perusahaan dalam bidang pemasaran? Jawab: Saat ini kita hanya memasarkan produk melalui mulut ke mulut dan melalui pamflet yang dapat kita bagikan. Kita juga sering mendapat pelanggan yang mendapatkan informasi dari kerabat yang sudah mempercayakan kualitas kita. 4. Apa yang membuat CV. ADHI MAYA dapat terus dipercaya untuk menangani penyediaan makanan di PIP? Jawab: Harga murah yang kita tawarkan mungkin menjadi pertimbangan utama oleh pihak PIP, selain itu mungkin juga adanya faktor kepercayaan dari pihak PIP kepada kita melihat kerjasama yang sudah kita lalui yaitu selama 17 tahun. 5. Berapa jumlah porsi makanan yang disediakan untuk taruna PIP dalam sehari?

L4 Jawab: Jumlah porsi tiap hari berbeda sebab jumlah taruna yang makan tergantung permintaan, dalam sehari kita menyediakan ±2600 porsi, dengan rincian makan pagi ±800 porsi, makan siang ±1000 porsi dan makan malam ±800. 6. Berapa harga setiap paket makanan yang ditawarkan oleh CV. ADHI MAYA? Jawab: Untuk penjualan umum yaitu nasi dos terbagi menjadi 3 harga berdasarkan paketnya, Paket A: Rp. 35.000, Paket B: Rp. 25.000 dan Paket C: Rp. 20.000 Untuk nasi tumpeng terbagi menjadi 2 harga yaitu Rp. 750.000 untuk porsi jumbo dan Rp. 500.000 untuk porsi sedang. Sedangkan untuk prasmanan PIP terbagi menjadi 3 harga berdasarkan waktu makan, yaitu makan pagi + snack: Rp. 8.033, makan siang + snack: Rp. 8.700 dan makan malam: Rp. 7.100. 7. Mengapa untuk makan siang jumlah porsi makanan lebih banyak dibandingkan makan pagi dan makan malam dalam penyediaan makanan di PIP? Jawab: Taruna aktif sebenarnya berjumlah ±800, namun juga masih ada taruna angkatan lama ±200an taruna yang hanya ikut makan siang di kampus PIP. 8. Bagaimana proses produksi dalam penyediaan makanan untuk taruna PIP? Jawab: Proses produksi dalam pengadaan makanan di PIP yaitu dimulai dengan belanja bahan baku di pasar maupun bahan baku dari supplier, lalu bahan baku dibawa ke tempat produksi untuk diproses, bahan dipisah berdasarkan kategorinya kering atau basah, lalu bahan baku itu dibawa ke ruang pengolahan untuk diolah terlebih dahulu, setelah diolah lalu

L5 dimasak di dapur oleh tukang masak kita, setelah itu dibawa ke ruang pengepakan untuk dipaketkan ataupun di siapkan, apabila makanan sudah siap, makanan akan diantarkan ke gedung PIP menggunakan mobil box. 9. Jenis pekerjaan apa saja yang mungkin akan dibutuhkan oleh CV.ADHI MAYA untuk kedepannya? Jawab: Kita membutuhkan karyawan di bidang pemasaran, karyawan untuk dapur dan untuk bagian administrasi. 10. Bagaimana bentuk kompensasi untuk karyawan? Jawab: Kita memberi kompensasi langsung dan tidak langsung, kompensasi langsung seperti gaji dan upah balas jasa, untuk kompensasi tidak langsung yaitu seperti kesejahteraan yang dapat kita berikan kepada karyawan. 11. Berapa kira-kira umur ekonomis peralatan dan perlengkapan yang akan digunakan? Jawab: Kita mengasumsikan perkiraan umur ekonomis peralatan katering seperti gelas, piring, sendok, garpu yaitu 3 tahun, meja untuk katering 5 tahun, peralatan dapur seperti wajan, kompor, baskom yaitu 3 tahun, barangbarang untuk proses produksi seperti freezer, showcase, rice cooker, dan panci presto tekanan tinggi kita asumsikan 5 tahun, telefon parallel, exhaust blower, meja kantor, file cabinet, AC dan kendaraan operasional mobil dan motor juga kita asumsikan umur ekonomisnya 5 tahun.

L6 Lampiran 3 Tempat Produksi Katering CV. ADHI MAYA di Jln. Andalas, Makassar, Sul-sel.

L7