BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia akan teknologi

dokumen-dokumen yang mirip
Pengaruh Peran Public Relations Melalui. Media Sosial Twitter Terhadap Brand. Awareness

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini media bukan hanya cetak dan elektronik tetapi muncul sebuah

BAB I PENDAHULUAN. hal yang tidak dapat terelakan lagi. Salah satu perkembangan teknologi

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking)

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya teknologi informasi sekarang ini membuat

BAB 1 PENDAHULUAN. setiap individu, khususnya di kota besar seperti Jakarta. Masyarakat dapat melakukan

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan informasi dan hiburan yang terlengkap, tercepat, dan terakurat. alternatif untuk mendapatkan hiburan dan informasi.

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu dalam membentuk citra positiif dan mencapai tujuan yang

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang mengikuti arahan perkembangan modernisasi global di dunia ini. Media

BAB 1 PENDAHULUAN. berbasis telekomunikasi dan multimedia. Didalamnya terdapat portal,

BAB I PENDAHULUAN. harus dipenuhi, seperti kebutuhan untuk mengetahui berita tentang dunia fashion,

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan, dengan otoritas dan memiliki organisasi yang

BAB I PENDAHULUAN. adalah media online seperti yang digunakan oleh Humas Pemerintah Kabupaten Jepara.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia tidak pernah lepas dan selalu diwarnai nilai-nilai yang

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public

BAB 1 PENDAHULUAN. salah satu sarana untuk mendapatkan informasi. Informasi yang diterima pun harus

BAB I PENDAHULUAN. disekitarnya. Komunikasi sangat berperan penting baik dari segi kehidupan sosial, budaya, pendidikan, ekonomi, maupun politik.

BAB 1 PENDAHULUAN. disamping faktor-faktor pendukung lainnya. Peranan pelanggan atau konsumen sudah

TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA

BAB I PENDAHULUAN. perusahaannya. Pembentukan citra ini tidak lepas dari peran Public Relations (PR)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan persepsi kepada masyarakat atau publik. Pemahaman dari suatu

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ruang publik, sebagai Public Service atau pelayanan publik. Hal ini tujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. publik mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan organisasi tersebut. Hubungan

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini manusia sangat membutuhkan alat komunikasi handphone yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. orang tentunya membutuhkan informasi dalam keberlangsungan. hidupnya.penyampaian informasi dapat dilakukan secara beragam.

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kepada khalayak. Media adalah salah satu unsur terpenting dalam komunikasi. Pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi semakin berkembang pesat. Dengan perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini terdapat dua kekuatan besar yang mendasari laju perubahan

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. bisnis dalam situasi yang kompetitif seperti saat ini. Banyak pelaku bisnis maupun

BAB I PENDAHULUAN. jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia, maka kebutuhuhan jasa

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENDAHULUAN. Sebagaimana kita ketahui, dewasa ini persaingan antara perusahaan semakin

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di

BAB I PENDAHULUAN. Manusia tidak lepas dari komunikasi. Komunikasi dapat dipahami

BAB I PENDAHULUAN. Ketika mendengar Berita Kriminal Sergap di RCTI, sekilas. dan penjelasan yang panjang sehingga membuat pendengar atau pemirsa

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi-teknologi baru yang muncul semakin pesat belakangan ini

BAB 1 PENDAHULUAN. fisioterapi Low Back Pain. Pasien dengan keluhan akan Low Back Pain atau

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran

BAB I PENDAHULUAN. terbaru sampai kemudahan proses transaksi. Akhirnya teknologi berbasis online

BAB 1 PENDAHULUAN. kalangan. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana Indonesia menjadi pengguna

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Telekomunikasi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Perancangan. perdagangan se-asia Tenggara, Monumen Nasional (MONAS), dan kota

BAB 1. membawa banyak manfaat di dalam dunia bisnis. Salah satu teknologi informasi

I. PENDAHULUAN. dan tingkatan ekonomi serta umur sudah dapat menggunakannya. Internet adalah

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi. Berita mengenai sesuatu yang terjadi di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat pesat dalam satu dekade terakhir ini. Terutama teknologi komunikasi

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. canggih dan pesat dari waktu ke waktu, dengan berkembangnya teknologi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masalah yang diajukan pada BAB I sekaligus menggambarkan aplikasi three ways

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang cukup menakjubkan. Khususnya pada perkembangan media

Teknik Reportase dan Wawancara

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi dan masyarakat tak dapat di pisahkan, maka itu ada istilah

ANALISIS PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE, DAN PERCEIVED QUALITY TERHADAP BRAND LOYALTY PRAMBORS RADIO. Kresna julio Eka Putra

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, masyarakat kita telah memasuki era masyarakat informasi.

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan produk yang mudah dijangkau konsumen, dalam hal ini juga. perusahan. Lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis dan

BAB 1 PENDAHULUAN. ekonomi, dan lain lain khususnya di Indonesia ini. pemirsa TV dan 2,3 persen pendengar radio

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi suatu kebutuhan saat ini. Masyarakat tidak bisa

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Berbagai cara diupayakan untuk mengoptimalisasikan effort perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman yang semakin modern diiringi dengan teknologi yang semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nurbaiti Rahmah, 2015

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Information Communication

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kebutuhan

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan, untuk mendukung berbagai aktifitas sosialisasi di kehidupan para remaja

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen

BAB 1 PENDAHULUAN. Terdapat beberapa keunggulan dari internet, salah satunya yaitu dapat menyampaikan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia akan teknologi semakin berkembang. Salah satu teknologi yang berkembang paling pesat adalah internet. Seperti yang kita ketahui, sekarang internet sudah menjadi kebutuhan utama manusia dalam kehidupan sehari hari. Beberapa manfaat internet diantaranya, internet dapat memberikan hiburan kepada orang orang di saat jenuh, dapat digunakan untuk mencari informasi yang berkaitan dengan pekerjaan mereka, bahkan mereka dapat berinteraksi satu sama lain tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu melalui media internet. Media online adalah sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet). Yang didalamnya terdapat portal, website (situs web), radio-online, TV-online, pers online, mail-online, dan lainlain, dengan karakteristik masing masing sesuai dengan fasilitas yang memungkinkan pengguna untuk memanfaatkannya. Media massa merupakan generasi ketiga setelah media cetak (printed media), seperti koran, tabloid, majalah, buku dan media elektronik (electronic media), seperti radio, televisi, dan film / video. Media online juga merupakan produk jurnalistik online. Secara teknis atau fisik, media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet). Yang termasuk kategori media online adalah portal, website, radio online, TV online (streaming), dan email. 1

2 Teori Kognitif Sosial (Social Cognitive Theory) merupakan penamaan baru dari Teori Belajar Sosial (Social Learning Theory) yang dikembangkan oleh Albert Bandura. Ide pokok dari pemikiran Bandura (Bandura, 1962) juga merupakan pengembangan dari ide Miller dan Dollard tentang belajar meniru (imitative learning). Pada beberapa publikasinya, Bandura telah mengelaborasi proses belajar sosial dengan faktor-faktor kognitif dan behavioral yang memengaruhi seseorang dalam proses belajar sosial. Teori ini sangat berperan dalam mempelajari efek dari isi media massa pada khalayak media di level individu. Semakin berkembangnya suatu negara dapat dilihat dari perindustrian yang semakin menjamur. Persaingan antar industri membuat perusahaan harus berpikir kreatif agar memiliki ciri khas serta mempertahankan dan menonjolkan keunikan dari pesaing lain. Salah satu peran seorang public relations adalah membangun citra perusahaan dengan menonjolkan keunggulan perusahaan agar terlihat baik di mata masyarakat. Seorang public relations juga harus pandai dalam mengambil kesempatan untuk mempublikasi perusahaan agar publik mengenal brand perusahaan. Setiap perusahaan memiliki keinginan agar brand yang dimilikinya menjadi top of mind dari masyarakat. Advertising merupakan salah satu cara agar masyarakat fasih terhadap suatu brand. Namun, advertising melalui media cetak dan media penyiaran membutuhkan biaya yang besar. Karena itu penulis ingin meneliti apakah media sosial dapat digunakan sebagai pengganti advertising dan meneliti bagaimana tanggapan masyarakat dengan penggunaan media sosial, Twitter dari program yang telah penulis buat untuk jangka waktu 3 bulan.

3 Brand awareness adalah kemampuan dari seseorang yang merupakan calon pembeli (potential buyer) untuk mengenali (recognize) atau menyebutkan kembali (recall) suatu merk merupakan bagian dari suatu kategori produk (Aaker, David, 1991: P. 61). Dengan kemampuan mengingat brand, calon pembeli tentu ingin mencoba produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Pengukuran kesuksesan seorang public relations adalah seberapa banyak masyarakat yang mengenal produk yang ditawarkan. Alasan penulis ingin membahas topik ini karena di jaman yang modern ini semua orang dengan mudah dapat mengakses media online bahkan setiap harinya masyarakat menggunakan media online tanpa mengenal usia mulai dari yang kecil hingga dewasa. Seperti yang telah dikemukakan oleh Kartajaya (2008), bahwa internet bukan hanya milik generasi muda lagi, apalagi dengan munculnya Smartphone yang memudahkan masyarakat untuk mengakses media online. Sesuai dengan pemaparan diatas maka judul yang akan penulis bahas adalah : Pengaruh Peran Media Sosial Twitter Terhadap Brand awareness Produk Buffalo (Studi Kasus : PT. ECS Indo Jaya) 1.2 Ruang Lingkup 1.2.1 Pembatasan Masalah Guna membahas topik skripsi ini agar lebih terarah dan fokus pada tujuan yang diinginkan, maka ruang lingkup penelitian dibatasi pada hal-hal sebagai berikut: 1. Penelitian ini meneliti mengenai pengaruh peran PR media sosial Twitter sebagai sarana promosi untuk produk Buffalo. 2. Penelitian ini juga meneliti seberapa besar kesadaran masyarakat mengenai keberadaan brand Buffalo selama ini.

4 1.2.2 Rumusan Masalah Berdasarkan pada uraian diatas maka perumusan masalah yang dapat dibuat adalah sebagai berikut : 1. Apakah peran PR media sosial Twitter berkorelasi dengan kesadaran brand Buffalo pada pengguna media sosial tersebut? 2. Apakah kegiatan public relations melalui media sosial twitter yang dilakukan oleh divisi komunikasi pemasaran PT. ECS Indo Jaya berpengaruh terhadap kesadaran merk produk Buffalo? 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Penelitian Sesuai dengan masalah yang ada, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mengetahui korelasi peran PR media sosial Twitter dengan kesadaran brand Buffalo pada pengguna media sosial tersebut. 2. Mengetahui pengaruh public relations melalui media sosial Twitter yang dilakukan oleh divisi komunikasi pemasaran PT. ECS Indo Jaya terhadap kesadaran merk produk Buffalo.

5 1.3.2 Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat memberikan beberapa manfaat sebagai berikut : 1. Bagi Perusahaan Penelitian ini dapat memberikan manfaat sebagai bahan masukan dalam mengevaluasi penggunaan media sosial sebagai sarana untuk menjangkau masyarakat agar lebih mengenal produk Buffalo. 2. Bagi Masyarakat Penelitian ini dapat memperluas pengetahuan dan menambah informasi khususnya mengenai bagaimana masyarakat dapat mendapatkan informasi mengenai produk Buffalo dari media sosial Twitter, dan media online lainnya. 3. Bagi Peneliti Penelitian ini dapat menambah wawasan, pengalaman, dan pengetahuan bagi peneliti mengenai penggunaan media sosial sebagai sarana promosi untuk bisnis yang dijalankan. 4. Bagi Universitas Bina Nusantara Penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai gambaran penggunaan media sosial sehingga dapat berinovasi dalam melakukan promosi pendaftaran kuliah dan juga dapat dimanfaatkan sebagai hasil karya mahasiswa/i Universitas Bina Nusantara dalam mendukung peningkatan ilmu pengetahuan bagi mahasiswa lainnya, masyarakat, dan lingkungan sekitar.

6 1.4 Hipotesis Menurut (Vardiansyah, Dani, 2008 : P. 10), hipotesis atau hipotesa adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya. Berdasarkan pada definisi hipotesis diatas, maka hipotesis dalam penelitian ini yaitu : 1. Terdapat korelasi peran PR media sosial Twitter dengan kesadaran brand Buffalo pada pengguna media sosial. 2. Terdapat pengaruh peran public relations melalui media sosial Twitter yang dilakukan oleh divisi komunikasi pemasaran PT. ECS Indo Jaya terhadap kesadaran merk produk Buffalo. 1.5 Metodologi penelitian 1.5.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksplanatif (explanative research) ditujukan untuk memberikan penjelasan tentang hubungan antar suatu fenomena untuk variabel. Penelitian eksplanatif mencoba untuk mencarai hubungan antar hal tersebut. Hubungan tersebut bisa berbentuk hubungan korelasional atau saling hubungan, sumbangan atau kontribusi suatu variabel terhadap variabel lainnya.

7 1.5.2 Metode Penelitian (Sukmadinata, Nana Yaodih, 2005: P. 52) mendefinisikan metode penelitian sebagai rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsiasumsi dasar, pandangan-pandangan filosofis dan ideologis, pertanyaan dan isu-isu yang dihadapi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif adalah suatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli maupun pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi permasalahan permasalahan beserta pemecahan pemecahan yang diajukan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam bentuk dukungan data empiris di lapangan. Penulis menggunakan metode kuantitatif yaitu dengan penyebaran angket kepada responden. Alasan menggunakan penelitian ini adalah hemat biaya dan waktu, serta hasil konkrit yang berupa angka. 1.5.3 Populasi dan Sampel Populasi adalah kumpulan dari individu-individu yang terdiri dari satu spesies yang bersama sama menempati luas wilayah yang sama, mengandalkan sumber daya yang sama, dan dipengaruhi oleh faktor lingkungan sama serta memiliki kemungkinan yang tinggi untuk berinteraksi satu sama lain. Populasi yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah kepada pengguna media sosial Twitter yang telah menjadi followers dari akun Buffalo yang berusia 20 tahun hingga 40 tahun.

8 Data didapat dengan melakukan survei dengan membagikan kuisioner. Survei dilakukan melalui media googledocs. Alasannya adalah karena dengan melalui media online lebih cepat, mudah dan terjangkau. Kuisioner yang dibagikan sebanyak 194 kuisioner. Dari data-data ini dapat dihasilkan bagaimana pengaruh PR media sosial Twitter terhadap Brand awareness Buffalo. 1.5.4 Variabel Pengertian variabel penelitian secara umum adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Variabel dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas (independent) atau yang disebut dengan variabel X dalam penelitian ini adalah peran PR melalui media sosial Twitter. Sedangkan variabel terikatnya (dependent) atau yang disebut variabel Y dalam penelitian ini adalah brand awareness produk Buffalo. 1.5.5 Sumber Data Sumber data adalah suatu fakta dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai (Umar, et al. 2010: P. 129). Berdasarkan jenis sumber data dapat dibedakan menjadi data primer dan data sekunder. Sumber primer adalah tempat atau gudang penyimpanan yang orasional dari data sejarah. Data primer merupakan sumber-sumber dasar yang merupakan bukti atau saksi utama dari kejadian yang lalu (Nazir, Moh, 2005: P. 50). Data primer penelitian ini diperoleh dengan menyebarkan kuisioner yang diisi oleh pengguna media sosial yang telah terdaftar menjadi followers dari akun Twitter Buffalo.

9 Disamping data primer, sumber data juga terdiri dari data sekunder. sumber sekunder adalah catatan adanya suatu peristiwa, ataupun catatan catatan yang jaraknya telah jauh dari sumber orisinil (Nazir, Moh, 2005: P. 50). Data sekunder adalah data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan dengan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain (Umar, et.al. 2010, P. 130). Data sekunder disajikan antara lain dalam bentuk tabel dan diagram. Data sekunder dalam penelitian ini adalah buku, literatur, informasi dari website, data dari perpustakaan Bina Nusantara Univesity, Toko Buku Gramedia, dan Toko Buku Gunung Agung. 1.6 Sistematika Penulisan : Bab : Secara garis besar, penulis membagi penulisan penelitian ini menjadi 5 (lima) BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini merupakan pendahuluan penulisan skripsi ini. Pada bab ini dibahas tentang latar belakang penulisan, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan. Bab ini menjelaskan proses pelaksanaan penelitian secara garis besar. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini memaparkan mengenai landasan-landasan teori yang digunakan selama penelitian berlangsung. Teori-teori tersebut menjadi dasar pemikiran selama proses penelitian berlangsung. Dalam bab ini juga, penulis menuangkan kerangka teori dan

10 kerangka berpikir sehingga menjadi suatu penelitian yang berkualitas. BAB 3 INTI PENELITIAN Bab ini mengulas metode penelitian yang dilakukan secara mendetil. Mulai dari proses awal penelitian hingga penelitian selesai dilakukan. Serta profil perusahaan yang menjadi tempat penulis teliti. BAB 4 HASIL PENELITIAN Bab ini menjabarkan hasil dari penelitian yang sudah dilakukan. Penelitian selama kurang lebih 6 bulan telah membuahkan hasil- hasil berupa pemikiran baru yang mana diharapkan dapat memberi kontribusi terhadap dunia pendidikan khususnya dalam perkembangan ilmu komunikasi. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan kesimpulan yang didapatkan berdasarkan hasil penulisan skripsi, serta saran-saran sebagai bahan masukan bagi penerapan dan penelitian lanjutan yang berkaitan dengan penggunaan media sosial sebagai sarana promosi.