Profil Lembaga Badan badan Penanggulangan Bencana Daerah. Kabupaten Ogan Komering Ulu

dokumen-dokumen yang mirip
IV. GAMBARAN UMUM DAN MANAJEMEN PEMERINTAHAN DESA DI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

07. ACUAN PENETAPAN REKOMENDASI PUPUK N, P, DAN K PADA LAHAN SAWAH SPESIFIK LOKASI (PER KECAMATAN) PROVINSI SUMATERA SELATAN

BAB II DESKRIPSI WILAYAH KOTA BATURAJA. Lokasi penelitian dalam penulisan ini adalah Kota Baturaja Kabupaten

RGS Mitra 1 of 16 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DATA AGREGAT KEPENDUDUKAN PER KECAMATAN (DAK2)

Lampiran I.16 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014

Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Max. Vegetatif (41-54 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Vegetatif 2 (31-40 HST)

Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Max. Vegetatif (41-54 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Vegetatif 2 (31-40 HST)

Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Max. Vegetatif (41-54 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Vegetatif 2 (31-40 HST)

Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Max. Vegetatif (41-54 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Vegetatif 2 (31-40 HST)

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Pada awal abad ke-15 berdirilah Kesultanan Palembang yang berkuasa sampai datangnya

Luas Sawah pada Fase Pertanaman Padi (Ha) Vegetatif 2 (31-40 HST) Vegetatif 1 (16-30 HST) Max. Vegetatif (41-54 HST)

BAB IV GAMBARAN UMUM. A. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung adalah

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

PERKEMBANGAN IPM 6.1 INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA. Berdasarkan perhitungan dari keempat variabel yaitu:

BAB IV GAMBARAN UMUM

Kamis, 02 Februari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

ANALISIS HUJAN DESEMBER 2015 DAN PRAKIRAAN HUJAN FEBRUARI, MARET DAN APRIL 2016 DI SUMATERA SELATAN

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

BUPATI KAPUAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAPUAS NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 16 TAHUN 2012 TENTANG

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2009

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

ANALISIS HUJAN MARET 2016 DAN PRAKIRAAN HUJAN MEI, JUNI DAN JULI 2016 DI SUMATERA SELATAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG PEMBENTUKAN KABUPATEN BANYUASIN DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

TANTANGAN DAN PERAN DINAS KESEHATAN DALAM JARLITBANGKES DI DAERAH. Sekretaris Dinas Kesehatan Prov. Sumatera Selatan dr. H. Trisnawarman, M.

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 27 TAHUN 2011 TENTANG

ANALISIS HUJAN APRIL 2016 DAN PRAKIRAAN HUJAN JUNI, JULI DAN AGUSTUS 2016 DI SUMATERA SELATAN

Sumatera Selatan. Jembatan Ampera

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KOTA KUPANG

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

RAPAT KOORDINASI NASIONAL BIDANG KUMKM TAHUN 2018 DINAS KOPERASI DAN UKM PROVINSI SUMATERA SELATAN

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

ANALISIS HUJAN OKTOBER 2015 DAN PRAKIRAAN HUJAN DESEMBER 2015, JANUARI DAN FEBRUARI 2016 DI SUMATERA SELATAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG PEMBENTUKAN KABUPATEN BANYUASIN DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SELATAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Hutan bagi masyarakat bukanlah hal yang baru, terutama bagi masyarakat

DAFTAR INFORMASI PUBLIK TAHUN 2017 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR. Waktu Pembuatan. Informasi

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

GULANG BENCANA BENCAN DAERAH KABUPATEN KABUPATE MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI RAWAS,

ANALISIS HUJAN JANUARI 2016 DAN PRAKIRAAN HUJAN MARET, APRIL DAN MEI 2016 DI SUMATERA SELATAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG HARI NOMOR 13 TAHUN 2011

GAMBARAN UMUM. Kabupaten OKU Selatan merupakan pemekaran dari. Kabupaten Ogan Komering Ulu, terbentuknya Kabupaten OKU

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. KEPUTUSAN BUPATI SLEMAN NOMOR 128.2/Kep.KDH/A/ 2017 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS HUJAN FEBRUARI 2016 DAN PRAKIRAAN HUJAN APRIL, MEI DAN JUNI 2016 DI SUMATERA SELATAN

Rabu, 08 Februari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI KLUNGKUNG PROVINSI BALI

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

ANALISIS HUJAN JUNI 2016 DAN PRAKIRAAN HUJAN AGUSTUS, SEPTEMBER DAN OKTOBER 2016 DI SUMATERA SELATAN

POSKO SATUAN TUGAS SIAGA DARURAT BENCANA ASAP AKIBAT KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN

Sabtu, 28 Januari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

Kamis, 19 Januari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI WONOGIRI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI NOMOR 24 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR,

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Rancangan QANUN KABUPATEN ACEH BESAR NOMOR 15 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANGKAT NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN LANGKAT

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

SDM. Staf Administrasi/Tata Usaha. Jumlah 170. Jumlah Pegawai berdasarkan Pendidikan No Pendidikan Jumlah 1 S S1/D IV 90 3 D III 49 4 SMA 21

Minggu, 05 Februari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 32 SERI E

BUPATI JAYAPURA PERATURAN DAERAH KABUPATEN JAYAPURA NOMOR 4 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT NOMOR 5 TAHUN 2010 T E N T A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014

1 Grafik Ruang Kelas Belajar Madrasah berdasarkan Kondisi Bangunan. 2 Tabel Jumlah Ruang Kelas Belajar Madrasah. 3 Tabel Jumlah Perpustakaan Madrasah

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 4 TAHUN 2016 SERI D.4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP ALOKASI BELANJA DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN PERIODE

BUPATI NGANJUK PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 03 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI PATI PERATURAN DAERAH KABUPATEN PATI NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN PATI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Powered by TCPDF (

Sabtu, 14 Januari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANA TORAJA NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 6 TAHUN 2011

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER. SUMATERA BARAT Kota Solok Arosuka

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Dede Rosi Virgianti, 2013

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Jumat, 13 Januari 2017 PETA LOKASI DAERAH RAWAN BENCANA LONGSOR DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

PEMERINTAH PROVINSI PAPUA

LAPORAN HARIAN UPTB PUSDALOPS PB BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

BAB 1 PENDAHULUAN. datanya,sehingga menghasilkan informasi yang akurat dan relevan.

TUGAS POKOK & FUNGSI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) PROVINSI SUMATERA BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. subduksi yaitu pertemuan Lempeng Indo-Australia dengan Lempeng

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANJAR dan BUPATI BANJAR

PERATURAN BUPATI BANDUNG BARAT NOMOR 23 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, DAN RINCIAN TUGAS BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI dan BUPATI BANYUWANGI MEMUTUSKAN:

BAB I PENDAHULUAN. Tahun demi tahun negeri ini tidak lepas dari bencana. Indonesia sangat

Transkripsi:

Profil Lembaga Badan badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu A. Sejarah Singkat Kabupaten Ogan Komering Ulu Penulusuran sejarah oleh tim diantara nya dilakukan oleh instansi yang menghimpun dokumentasi sejarah penting, yaitu Kantor Arsip Nasional Republik Indonesia di Jakarta, Markas Komando DAERAH Militer II / Sriwijaya dan Kantor Arsip Daerah Provinsi Sumatera Selatan yang menentukan fakta sejarah bahwa tanggal 29 Juli lebih tepat untuk dijadikan hari jadi Kabupaten Ogan Komering Ulu dengan dasar reggening almanac tahun 1814 sampai dengan 1914, berikut ini akan dijelaskan secara singkat penjelasan mengenai penetapan hari jadi kabupaten ogan komering ulu. Pada tahun 1921, melalui staadblad nomor 465 dan tahun 1930 melalui staadblad 352, karesidenan Palembang di Sumatera Selatan di ubah menjadi 3 afdeling, yaitu : 1. Afdeling Palembangsche benedenlanden ( Afdeling Palembang Dataran Bawah ) dengan ibukota Palembang dan daerah banyuasin, Ogan Ilir ( Tanjung Raja ), Komering Ilir ( Kayu Agu ng ), Musi Ilir dan daerah Kubu Sekayu semula afdeling ini Iliran dan Banyuasin dengan Ibukota Talang Betutu ( Staadblad 1880 No. 143 ) dihapuskan teritung mulai tanggal 1 Agustus 1932. 2. Afdeling Palembangsche boenvenlanden ( Afdeling Palembang Dataran Atas ) dengan Ibukota Lahat membawahi enam onderafdelling yaitu Lematang Ilir ( Muara Enim ), Tanah Pasamah ( Pagar Alam ), Tebing Tinggi, Musi Ulu ( Lubuk Linggau ) dan Rawas ( Suru Langun ) 3. Afdeling ogan komering ulu dengan ibukota Baturaja membawahi tiga Onderraflling yaitu Ogan Ulu ( Baturaja ), Muara dua, dan Komering Ulu ( Martapura ), Semula nama afdelling ini Ogan dan Komering ulu nama marga marga Ranau dengan ibukota Muaradua ( Staadblad 1885 N0 97 dan 115 ). A dapun pembagian dari pembagian onderafdeeling onderafdeeling tersebut, sepanjang mengenai keresidenan Palembang kemungkinan besar etnis. Ondefardeeling adalah daerah administrasi dimana afdeeling dibagi bagi dengan dikepalai seorang yang berpangkat Controleur atau Gezaghebbe. Hak menetapkan onderafdeeling menurut peraturan yang terakhir berada ditangan Gubernur dari Gewest gewest Sumatera, Borneo, dan Timur Besar. Kabupaten Ogan Komering Ulu mempunyai 14 Kecamatan dan 143 Desa 14 Kelurahan. Letak kabupaten ogan komering ulu, Kabupaten Ogan Komering Ulu merupakan satu dari 15 Kabupaten / Kota yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, dengan luas 361.760 Hektar. Dilihat dari sisi geografisnya kabupaten ini terletak antara 103 40 Bujur sampai dengan 104 33 Bujur Timur dan antara 3 45 sampai dengan 4 55 Lintang Selatan.

Adapun secara administrasi wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu memilik batas batas sebagai berikut : Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kecamatan Rambang Lubai, Kabupaten Muara Enim dan Kecamatan Muara Kuang, Kabupaten Ogan Ilir. Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kecamatan Martapura dan Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kecamatan Simpang dan Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kecamatan Simpang dan Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. B. Sejarah Singkat Berdirinya BPBD KAB.OKU Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu dibentuk berdasarkan Peraturan No. 6 Tahun 2010 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu merupakan bagian perangkat Daerah di Bidang Penanggulangan Bencana Daerah. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Nomor 6 Tahun 2010 Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah beralamatkan di Jl. Jenderal A. Yani area Kantor PEMKAB OKU. Dan berdasarkan Peraturan Bupati Ogan Komering Ulu Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Uraian Tugas Kepala Badan, Unsur Pengarah, Kepala Pelaksana, Kepala Sekretariat, dan Kepala Seksi pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Koering Ulu. Adapun Struktur Organisasi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah KAB. OKU Yaitu sebagai berikut : C. Tugas Pokok Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu mempunyai tugas Yaitu : a. Menetapkan pedoman dan pengarahan sesuai dengan kebijakan Pemerintah Daerah dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana terhadap usaha Penanggulangan Bencana yang mencakup pencegahan Bencana, penanganan darurat, rehabilitasi, serta rekontruksi secara adil dan setara. b. Menetapkan standarisasi serta kebutuhan penyelenggaraan Penanggulangan Bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan. c. Menyusun, Menetapkan, dan menginformasikan peta rawan bencana. d. Menyusun dan menetapkan prosedur tetap penanganan bencana.

e. Melaksanakan Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana pada wilayahnya. f. Melaporkan penyelenggaraan Penanggulangan Bencana kepada Kepala daerah setiap sebulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat bencana. g. Mengendalikan pengumpulan dan penyaluran uang dan barang. h. Mempertanggung jawabkan pengguna anggaran yang diterima dari anggaran pendapatan dan belanja daerah. i. Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan. j. Melaksanakan sebagian urusan rumah tangga daerah dibidang Penanggulangan Bencana Daerah serta tugas yang dilimpahkan oleh Kepala Daerah. D. Funsi Sebagaimana tugas pokok diatas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu mempunyai fungsi sebagai berikut : a. Perumusan dan penetapan kebijakan Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi dengan bertindak cepat dan tepat, efektif dan efesien. b. Pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan Penanggulangan Bencana secara terencana, terpadu dan menyeluruh. c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan tugas dan fungsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah. E. Visi Misi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten OKU 1. Visi BPBD Dengan mengacu pada Visi Kabupaten Ogan Komering Ulu, maka Visi BPBD 2016 2020 adalah : Terwujudnya Ketangguhan Daerah Dalam Menghadapi Bencana Visi tersebut mengandung makna bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu memiliki peran dan tanggung jawab mengoptimalkan koordinasi penanggulangan bencana dengan mendorong upaya keterlibatan masyarakat dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana dan membangun kesadaran masyarakat dalam upaya pengurangan resiko bencana. 2. Misi BPBD Sesuai kondisi lingkungan strategis upaya penanggulangan bencana, baik yang menyangkut kondisi lingkungan internal, (kekuatan dan kelemahan ) dan lingkungan eksternal ( peluang dan ancaman ) serta kemampuan untuk mewujudkan visi Mewujudkan Kabupaten Ogan Komering Ulu yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana secara sistematis dan bertahap yang menuntut adanyakesiapan dalam menghadapi potensi bencana serta kemampuan untuk menanggulangi bencana pada saat maupun setelahnya. Untuk itu, misi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu dirumuskan sebagai berikut : 1). Melindungi Masyarakat dari ancaman bencana melalui pengurangan resiko 2). Membangun sistem Penanggulangan Bencana yang Handal 3). Menyelenggarakan Penanggulangan Bencana di Daerah secara Terencana, Terpadu, Terkoordinasi dan Menyeluruh. F. Kondisi Sumber Daya Manusia Kondisi sumber daya manusia yang pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Ogan Komering Ulu sudah cukup baik adapun personil yang ada dikantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Ogan Komering Ulu terdiri dari PNS, TKS, RELAWAN ( SRC ) yaitu sebagai berikut : Tabael. 1 Jumlah PNS, TKS dan Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Ogan Komering Ulu NO Keterangan Jumlah 1. 2. 3. PNS TKS Relawan 16 Orang 11 Orang 74 Orang Sumber : Badan Penanggulangan Bencana, 2017 G. Kondisi Wilayah Yang Rentan Terkena Bencana Alam di Kabupaten Ogan Komering Ulu No Kecamatan Jenis Bencana Lua ( Ha ) Keteranagn 1. Ulu Ogan Pengandonan Muara Jaya Kemiringan 30 40 daerah aliran sungai tebing / gigir sungai ) Tanah Longsor - Sosoh Buay Rayap Sepanjang anak sungai dan sungai Ogan 2. Sepanjang Sungai Ogan dan anak anak sungai Daerah rendah ( Kemiringan 0 3% ) kecamatan Baturaja Barat Baturaja Timur Banjir - Semidang Aji Sinar Peninjauan Lubuk Batang

3. Ulu Ogan Pengandonan Sosoh Buay Rayap 4. Baturaja Timur Bencana Gempa - Pengaruh gempa vulkanik disekitar bukit barisan Kemarau disertai elnino dan Baturaja Barat Sinar Peninjauan Kebakaran Lahan / Kekeringan - hot spot serta pembukaan lahan secara tradisional Peninjauan 5. Ulu Ogan Angin Puting Sumber : Kantor BPBD OKU, 2017 Beliung - Cuaca yang exstrim