BAB I PENDAHULUAN. Setiap mahasiswa memiliki hard skills dan soft skills yang berpotensi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. diberikan pemerintah melalui Direktorat Jendral pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti).

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan untuk meningkatkan produktivitas kinerja suatu instansi. Oleh karena

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan merupakan salah satu sumber daya manusia yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap individu mahasiswa memiliki hard skills dan soft skills yang

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh dalam keuntungan yang didapat oleh perusahaan tersebut. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. watak serta peradaban bangsa yang bermantabat dalam rangka mencerdaskan

STMIK POTENSI UTAMA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PROGRAM PENDATAAN AGUNAN PINJAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE AHP PADA KOPDIT CU HARAPAN KITA

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan hard skills dan soft skills yang seimbang, sehingga mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. selalu menimbulkan permasalahan. Pihak sekolah menerima siswa dengan cara menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. Dengan kemajuan teknologi sangat modern sekarang ini yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini mayoritas mahasiswa memilih bidang peminatan mengikuti pilihan

BAB I PENDAHULUAN. dan skill secara profesional dalam menciptakan dan meningkatkan sumber daya

BAB I PENDAHULUAN. pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. dalam segi kebutuhan tempat tinggal, semakin tinggi jumlah penduduk, maka

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. Di sekolah SMK Negeri 6 Medan, untuk menentukan siswa berprestasi data-data

BAB I PENDAHULUAN. CV. Graha Putra Mandiri adalah perusahaan kontraktor yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan memiliki kinerja yang baik adalah kemampuan perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. sepeda motor lengkap dengan keunggulan dan kelebihannya. Hal ini tentunya

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. proses pengolahan data akuntansi menjadi suatu informasi yang berguna bagi

BAB I PENDAHULUAN. telah di perjanjikan. Dalam kasus ini terjadinya kredit macet pasti akan

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu program TNI dalam meningkatkan jumlah perajurit TNI yaitu

BAB I PENDAHULUAN. sebanyak jiwa atau KK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

BAB I PENDAHULUAN. Dengan dukungan sistem informasi yang baik maka sebuah perusahaan akan

BAB I PENDAHULUAN. sehingga kemungkinan sebagian besar mengabaikannya. Untuk mencegah resiko

BAB I PENDAHULUAN. membuat kita untuk lebih membuka diri dalam menerima perubahan-perubahan

BAB I PENDAHULUAN. disusul pula dengan temuan baru yang lebih hebat dan canggih. Tidak dapat

BAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam

BAB I PENDAHULUAN. baik. Usaha efektif dan efisiensi mengandung arti bahwa output yang dihasilkan

BAB I PENDAHULUAN. usaha bengkel sepeda motor, membuat mereka sering mengalami kesulitan dalam

BAB I PENDAHULUAN. ekstrim, membatasi makan, dan amat terobsesi dengan berat badan. Penderita

BAB I PENDAHULUAN. pesat terutama pada dunia komputer memberikan kita wawasan yang luas

BAB I PENDAHULUAN. lunak saja, tetapi metode komputasi juga ikut berkembang. Salah satu metode

BAB I PENDAHULUAN. menentukan tenaga kerja atau sumberdaya manusia yang berkualitas. Akan tetapi

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

BAB I PENDAHULUAN. diamna telah disebutkan pada undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang

BAB I PENDAHULUAN. swasta, khususnya dalam pengolahan data yang relatif besar dan penggunaan data

BAB I PENDAHULUAN. beralamatkan di Jl. Gatot Subroto 196 AA Medan. PT. Infomedia Nusantara

BAB I PENDAHULUAN. dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Perkembangan teknologi. ini juga terus berkembang pesat. Ini disebabkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. tepat secara efektif dan efisien, Dalam situasi tersebut, seseorang dituntut mampu

BAB I PENDAHULUAN. dalam melaksanakan kegiatan yang membuat orang dan perusahaan-perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. stok obat harus selalu terjaga agar kebutuhan obat-obatan untuk konsumen selalu

BAB I PENDAHULUAN. Sistem ini digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. Raskin, Bantuan Siswa Miskin (BSM), Pr ogram Keluarga Harapan (PKH),

BAB I PENDAHULUAN. setiap warga negaranya untuk meraih pendidikan setinggi-tingginya. Beberapa di

BAB I PENDAHULUAN. dihadapi pada masyarakat pada saat ini. CU. Mulia Mandiri dibentuk untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan cuti kepada setiap pegawainya selama masa satu tahun bekerja

BAB I PENDAHULUAN. penggalian ilmu pengetahuan melalui penelusuran pustaka. Ia akan mendalami

BAB I PENDAHULUAN. sudah merupakan tuntutan yang mendasar dewasa ini. Kebutuhan akan informasi

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. alternatif aksi yang bertujuan untuk memenuhi satu atau beberapa sasaran. Sistem

BAB I PENDAHULUAN. sebagai Information Sources atau Second Opinion yang dapat digunakan sebagai

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. menawarkan alternatif-alternatif solusi yang terbaik. menentukan alternatif, diperlukan data-data yang akurat untuk mendukung

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI MENGGUNAKAN METODE SMART ARTIKEL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. sekolah tersebut dalam mencetak generasi-generasi yang unggul.

BAB I PENDAHULUAN. Tempat Pemakaman Umum biasa disingkat TPU merupakan kawasan. tempat pemakaman yang biasanya dikuasai oleh pemerintah daerah dan

BAB I PENDAHULUAN. yang telah melakukannya. Banyak tersedia jasa pengantar wisata di Indonesia,

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. ikan lele pada beberapa tahun ini mengalami peningkatan karena permintaan

BAB I PENDAHULUAN. jenis bisnis dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama dalam

BAB I PENDAHULUAN. saatnya pengelola dapat memberikan data pensiun. tahun 2004 hingga 2010 terjadi penurunan jumlah dana pensiun.

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan, semakin

BAB I PENDAHULUAN. asuransi khususnya untuk daerah Sumatera Utara. Adapun dalam pengolahan data

BAB I PENDAHULUAN. maksimal. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama

BAB I PENDAHULUAN. seperti malaria, demam berdarah (Dengue Haemorrhagic Fever) chikungunya dan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai pemimpin yang mampu membimbing dan mengarahkan anggotaanggota

BAB I PENDAHULUAN. unit kerja yang sesuai dengan kualifikasinya. Namun ternyata permasalahannya

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan manajemen yang baik dalam mempergunakan sumber daya yang

BAB I PENDAHULUAN. adalah hal penting yang dibutuhkan bagi setiap perusahaan atau instansi seperti

BAB I PENDAHULUAN. Keterbatasan yang dimiliki oleh pihak intern dalam penyajian informasi akan

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. nya. Karena diare merupakan hal yang sering dan rentan terjadi pada anak-anak di

BAB I PENDAHULUAN. sudah pasti lebih baik dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu.

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mengolah bahan limbah pertanian untuk pakan ini diperlukan peralatan dan

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh banyak instansi dan perusahaan-perusahaan milik negara maupun

BAB I PENDAHULUAN. dan tepat sehingga dapat memberikan keputusan bagi dirinya dan orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Salah satu informasi yang dibutuhkan masyarakat pada saat

BAB I PENDAHULUAN. analisis terhadap sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi dimuka bumi.

BAB I PENDAHULUAN. pada seluruh lapisan bidang usaha, sehingga komputerisasi dalam berbagai bidang

BAB I PENDAHULUAN. SMP (Sekolah Menengah Pertama) merupakan sarana fasilitas umum bagi

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan yang diharapkan, yang mungkin terjadi peristiwa tak tentu. Asuransi

BAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan keuangan dalam perusahaan merupakan kunci utama kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. dikorbankan untuk memproduksi suatu barang. Dalam mengelola perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, manajer perusahaan harus mengetahui tentang seluk-beluk informasi

BAB I PENDAHULUAN. halnya didalam bekerja yang menuntut sumber daya manusia yang berkualitas dan

BAB I PENDAHULUAN. fungsi yang menjalankan proses bisnisnya masing-masing. Tiap departemen atau

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu hak azasi manusia yang paling mendasar adalah memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. semakin relatif sulit juga untuk mengambil keputusan terhadap suatu

BAB I PENDAHULUAN. berubah sama sekali (konstan). Konsep produksi analisis produksi berfokus

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga PT. Global Duta Development yang menyediakan sistem

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kontinuitas dan perkembangan, sebagaimana kita ketahui untuk kesejahteraan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Setiap mahasiswa memiliki hard skills dan soft skills yang berpotensi dalam menunjang eksistensi masa depannya. Namun, tidak semua individu menyadari potensi yang dimiliki tersebut memiliki kemauan dan kemampuan dalam mengekplorasi potensi yang dimilikinya tersebut. Dalam era persaingan bebas, dibutuhkan lulusan yang memiliki kemampuan hard skills dan soft skill yang seimbang, sehingga mahasiswa dituntut dapat aktif dan memiliki prestasi di bidang akademik dan non akademik, ekstra dan intra kurikuler. Oleh karena itu, disetiap perguruan tinggi perlu diidentifikasi mahasiswa yang dapat melakukan keduanya dan diberikan penghargaan sebagai mahasiswa yang berprestasi, yakni dengan melakukan pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat perguruan tinggi. Proses seleksi siapakah yang berhak menerima beasiswa pada STMIK Potensi Utama masih mengalami kendala pada proses hasil pengambilan keputusan. Hal ini dikarenakan belum ada metode yang objektif untuk memutuskan dengan cepat, berdasarkan data yang ada siapa saja yang berhak menerima beasiswa tersebut. Untuk itu maka penelitian ini mencoba mengggunakan metode Analytical Hierarcy Process (AHP). Metode Analytical Hierarchy Process adalah salah satu metode yang digunakan untuk penyelesaian sistem pengambilan keputusan. Ada 2 mekanisme yang digunakan dalam 1

2 penghitungan AHP di antaranya menggunakan metode konvensional (manual), baik itu menggunakan normalisasi ataupun tidak. Penelitian ini akan membahas penghitungan AHP untuk mendapatkan hasil keputusan yang konsisten. Kesalahan biasanya terjadi pada penentuan bobot dan proses membandingkan secara berpasangan. Perbandingan berpasangan yang tidak benar akan menghasilkan keputusan yang tidak konsisten. Dalam pelaksanaannya pemilihan mahasiswa berprestasi ini menggunakan beberapa komponen atau kriteria (multikriteria) yang nantinya akan dinilai. Setiap alternatif membawa konsekuensi-konsekuensi. Ini berarti, sejumlah alternatif itu berbeda satu dengan yang lain mengingat perbedaan dari konsekuensikonsekuensi yang akan ditimbulkannya. Saat kita memasuki abad 21 terdapat perubahan besar bagaimana dukungan komputerisasi dalam pengambilan keputusan suatu masalah. Sistem pendukung keputusan yang berbasis komputer dianggap bersifat interaktif. Sistem pendukung keputusan pemilihan mahasiswa berprestasi yang berbasis komputer dapat membantu kita dalam menentukan alternatif pemilihan mahasiswa berprestasi. Proses pemilihan mahasiswa berprestasi merupakan permasalahan yang melibatkan banyak komponen atau kriteria yang dinilai, Salah satu metode sistem pendukung keputusan yang multikriteria adalah Analytical Hierarchy Process (AHP). AHP ini cukup efektif dalam menyederhanakan dan mempercepat proses pengambilan keputusan dengan memecahkan persoalan tersebut ke dalam bagian-bagiannya. Dengan metode AHP ini penulis membuat sebuah sistem pendukung keputusan pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat

3 perguruan tinggi yang berbasis komputer yang diharapkan nantinya dapat membantu para pembuat keputusan di suatu perguruan tinggi dalam memutuskan alternatif-alternatif terbaik dalam pemilihan mahasiswa berprestasi. Berdasarkan penjelasan diatas penulis tertarik untuk membuat sistem penunjang keputusan dengan menggunakan metode AHP untuk mengatasi kendala dalam pemilihan mahasiswa berprestasi. Untuk itu penulis mengambil judul Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Lulusan Mahasiswa Terbaik Menggunakan Metode AHP (Universitas Potensi Utama). I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1. Identifikasi Masalah Adapun permasalahan yang penulis peroleh dari hasil penelitian proses pemilihan mahasiswa berprestasi yang sudah dilakukan secara manual memiliki beberapa kelemahan sehingga menimbulkan beberapa persoalan, diantaranya sebagai berikut : 1. Proses pengolahan data pemilihan lulusan mahasiswa terbaik yang memakan waktu cukup lama, dikarenakan beberapa kriteria sehingga menimbulkan kesalahan dalam menentukan mahasiswa berprestasi. 2. Proses pendataan nilai pada mahasiswa masih tergolong lambat sehingga memerlukan waktu yang cukup lama.

4 I.2.2. Perumusan Masalah Permasalahan yang dihadapi dan diharapkan dapat diselesaikan melalui penelitian ini adalah : 1. Bagaimana membangun sebuah sistem pendukung keputusan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik berdasarkan bobot dan kriteria yang sudah ditentukan, dengan menggunakan sebuah program untuk membantu menyelesaikan permasalahan sehingga lebih mudah, efisien, dan akurat? 2. Bagaimana model sistem pendukung keputusan pemilihan mahasiswa berprestasi yang berbasis komputer dengan menggunakan metode AHP? I.2.3. Batasan Masalah Berdasarkan permasalahan di atas, penulis membuat pembatasan masalah mengenai sistem ini, yaitu : 1. Sistem pendukung keputusan yang dibuat adalah sistem pendukung keputusan yang hanya membantu memberikan alternatif mahasiswa berprestasi tingkat perguruan tinggi. 2. Metode yang digunakan adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP). 3. Kriteria pemilihan pengambilan keputusan yang digunakan adalah mahasiswa yang memiliki hard skills dan soft skills yang berpotensi. 4. Aplikasi yang digunakan penulis menggunakan Visual Basic 2010.

5 5. Database yang digunakan penulis menggunakan MySql Server. I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1. Tujuan Tujuan dilakukannya penelitian ini, diantaranya sebagai berikut : 1. Untuk membangun suatu prototype sistem pendukung keputusan untuk pemilihan mahasiswa berprestasi menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). 2. Untuk membangun sistem pendukung keputusan yang akan mempermudah para pengambil keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik. I.3.2. Manfaat Penelitian ini dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat, diantaranya : 1. Dengan sistem pendukung keputusan untuk menetukan lulusan mahasiswa terbaik, Dapat memudahkan para pengambil keputusan dalam memilih mahasiswa berprestasi secara efektif dan efisien. 2. Menghemat waktu Para pengguna untuk menetukan lulusan mahasiswa terbaik.

6 I.4. Metodologi Penelitian I.4.1. Analisa tentang sistem yang ada 1. Metode Penelitian Beberapa metode yang penulis gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah : a. Observasi Yaitu dengan cara mengamati langsung ke tempat riset seleksi menentukan mahasiswa yang berprestasi, sehingga penulis dapat langsung melihat keriteria - kriteria mahasiswa yang layak menjadi lulusan mahasiswa terbaik. b. Wawancara Penulis melakukan wawancara dengan seorang pengambil keputusan di tempat penulis melakukan riset di Universitas Potensi Utama. Adapun beberapa pertanyaan yang penulis ajukan kepada pengambil keputusan adalah : 1) Apa saja kriteria - kriteria penerima lulusan mahasiswa terbaik? 2) Berapa bobot setiap kriteria - kriteria penerima lulusan mahasiswa terbaik? c. Studi Literatur Sebelum melakukan perancangan maka penulis mengumpulkan beberapa informasi berdasarkan studi literatur dari buku-buku ataupun jurnal mengenai perancangan sistem.

7 2. Langkah Penelitian a. Target Sistem Pendukung Keputusan yang akan dirancang dalam penulisan skripsi adalah Sistem Pendukung Keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik. Sistem Pendukung Keputusan ini ditujukan untuk membantu si pengambil keputusan dalam menentukan siapa yang layak mendapatkan penghargaan. b. Analisa Keriteria Tujuan utama tahap analisis kriteria sistem adalah untuk menentukan keputusan pemilihan lulusan mahasiswa terbaik yang memiliki data inputan seperti, Nim, Nama, Kd.MTK, Nama.MTK, Sks, Sem, Nilai, Bobot, T.Bobot, IPK, Ket. c. Spesifikasi Spesifikasi hardware yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi sistem pakar ini adalah: 1. Monitor 14. 2. Laptop. 3. Harddisk minimal 80 GB. 4. RAM minimal 512 MB. 5. Mouse.

8 d. Desain dan Implementasi Pada tahap ini diperlukan untuk pembuatan desain dan Implementasi sistem penunjang keputusan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan software. Software yang digunakan adalah Visual Basic 2010, MySQL Server. Design perancangan menggunakan Unified Modelling Language (UML). e. Verifikasi Pada tahap ini akan dilakukan verifikasi perangkat lunak untuk menguji apakah perangkat lunak sudah berjalan sesuai dengan yang dirancang beserta koneksi databasenya. f. Validasi Pada tahap ini dilakukan pengujian menggunakan black box atau white box untuk mengevaluasi pengujian aplikasi yang dirancang dan dibangun I.4.2. Perbandingan Sistem Seseorang yang mengambil keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik biasanya menggunakan data file yang ada di Microsoft Excel, sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk pengolah data dan kendala terbesar adalah kesulitan dalam menentukan dari setiap kriteria kriteria yang telah ditentukan sehingga mendapatkan hasil data mahasiswa yang benar benar layak mendapatkan penghargaan lulusan mahasiswa terbaik sehingga tidak menimbulkan kesalahan. Namun dengan sistem pendukung keputusan yang akan dirancang ini akan mempermudah seseorang untuk menentukan hasil penentuan

9 lulusan mahasiswa terbaik dengan sebuah aplikasi berdasarkan nilai kriteria - kriteria yang akan diinputkan dan mengetahui informasi mahasiswa yang berprestasi. I.4.3. Pengujian / Uji Coba sistem yang dirancang Setelah melalui tahapan perancangan sistem maka pada tahap implementasi dilakukan pembangunan sistem pendukung keputusan untuk menghasilkan aplikasi. Pada tahap ini, dilakukan pemilihan bahasa pemrograman yang akan digunakan sekaligus penerapannya sampai menghasilkan aplikasi yang diinginkan. Pengujian sistem yang dibuat antara lain adalah : 1. Pengujian aplikasi yang dibuat dengan menginput nilai dari beberapa kriteria - kriteria untuk menganalisis keakuratan output yang dihasilkan untuk melihat sampai sejauh mana sistem pendukung keputusan yang dibuat dapat menampilkan output berupa lulusan mahasiswa terbaik. 2. Pengujian berupa perbandingan antara hasil kriteria - kriteria sistem dengan kriteria - kriteria sistem pendukung keputusan. I.5. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Universitas Potensi Utama Medan yang beralamat Jl. K.L Yos Sudarso Km. 6,5 No.3 A Tanjung Mulia Medan.

10 I.6. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan skripsi sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Bab Pendahuluan ini menjelaskan tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, lokasi penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Bab ini meliputi landasan teori-teori yang relevan dengan masalah pokok yang akan dikaji. Seperti pembahasan mengenai sistem pendukung keputusan, pengenalan Visual Basic 2010 dan MySql, dan kriteria lulusan mahasiswa terbaik. BAB III : ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Bab ini berisi mengenai desain rancangan aplikasi sistem pendukung keputusan yang di bangun, desain database, flowchart program, kelebihan dan kekurangan aplikasi yang dibangun. BAB IV : HASIL DAN UJI COBA Bab ini berisi tentang hasil dan tampilan program sistem pendukung keputusan yang dibuat. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini menjelaskan pendapat atau pemikiran penulis berupa kesimpulan dan saran dalam pengembangan sistem pendukung

11 keputusan penentuan lulusan mahasiswa terbaik yang telah dirancang.