BAB V PENUTUP A. SIMPULAN Berdasarkan beberapa uraian dan analisis di atas, dapat ditarik simpulan sebagai berikut : 1. Penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning komponen inquiry (Inquiry Based Learning) mata pelajaran Al Quran Hadits di SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal Tahun Pelajaran 2013/2014 secara umum berjalan baik. Indikator keberhasilan penerapan model pembelajaran CTL komponen inquiry tersebut terlihat dari kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dan minat siswa yang tinggi untuk mengikuti pembelajaran Al Quran Hadits di SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kendal Tahun Pelajaran 2013/2014. 2. Daya dukung dan kendala penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning komponen inquiry Mata Pelajaran Al Quran Hadits siswa SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kendal Tahun Pelajaran 2013/2014 mencakup 1) Daya dukung seperti : a) Sarana pisik yaitu jaringan internet, laboratorium, dan multi media, perpustakaan manual, koperasi sekolah, mushola, alat-alat olah raga, lapangan olah raga (milik desa dengan jarak sekitar 200 m dari sekolah), dan sebagainya; dan b) Fasilitas non pisik yaitu daya dukung dari segi kebijakan non pisik, guru Al Quran Hadits melihat bahwa dengan terwujudnya berbagai sarana prasarana dan fasilitas pisik yang memadai juga menjadi indikasi bahwa kebijakan Tahun Pelajaran 2012/2013 SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal sudah mendukung bagi upaya tercapainya model pembelajaran Contextual Teaching and Learning komponen inquiry (Inquiry Based Learning) mata pelajaran Al Quran Hadits; dan 2) Kendala pembelajaran mencakup kendala dari guru, peserta didik, materi pelajaran, sarana, dan tujuan pembelajaran Al Quran Hadits. 74
75 3. Upaya pemecahan masalah penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning komponen inquiry (Inquiry Based Learning) Mata Pelajaran Al Quran Hadits siswa kelas II SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kendal Tahun Pelajaran 2013/2014 berjalan dengan baik sehingga implementasi model pembelajaran Contextual Teaching and Learning komponen Inquiry dapat meningkatkan kualitas pembelajaran Al Quran Hadits siswa SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal Tahun Pelajaran 2013/2014 berhasil dengan baik. Indikator keberhasilan tersebut terbukti melalui upaya guru untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam Al Quran Hadits menggunakan metode buku CTL komponen inquiry, mengindentifikasi masalah atau problematika yang muncul pada saat pembelajaran, dan mengatasi kendala yang muncul dengan strategi yang tepat sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai, yakni nilai rata-rata kelas telah meningkat dari semester gasal yang hanya selisih sedikit melampaui standar minimum KKM yakni 71,6 (Standar minimum KKM adalah 70) menjadi 77,1. Hasil nilai raport mata pelajaran Al Quran Hadits di SMA Muhammadiyah Weleri Kabupaten Kendal semester genap Tahun Pelajaran 2013/2013 tersebut menunjukkan jauh melampau standar KKM dengan persentase peningkatan sebesar 5,5 %. B. SARAN-SARAN Terealisasinya pembahasan dan tersimpulnya skripsi ini, penulis mengajukan saran-saran sebagai berikut: a. Peserta didik merupakan amanah dari Allah SWT bagi guru dan kelak akan diminta pertanggungjawabannya. Oleh karena itu memberikan pendidikan yang baik kepada peserta didik melalui model pembelaran inovatif dan kreatif seperti model CTL komponen inquiry khususnya mata pelajaran Al Quran Hadits agar kelak menjadi generasi muda yang salih dan memiliki sumber daya berkualitas merupakan kewajiban bagi guru terutama di SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal.
76 b. Kepada orang tua hendaknya menjalin kerja sama dengan sekolah terutama memberikan iklim yang kondusif terhadap pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Dengan melatih dan mengontrol hasil pembelajaran anak merupakan wujud kerja sama saling mengontrol dan mengevaluasi program penerapan model pembelaran CTK berbasia Inquiry khususnya mata pelajaran Al Quran Hadits bagi anak di sekolah. Dengan kerja sama yang baik antara orang tua dan guru di sekolah diharapkan tercipta iklim yang kondusif dan saling mendukung bagi pengembangan kepribadian dan Al Quran Haditsul karimah anak. c. Kepada tenaga pendidik hendaknya tingkatkan profesionalitas terutama untuk mendidik dengan menerapkan pembelaran aktif khususnya mata pelajaran Al Quran Hadits agar peserta didik memperoleh hasil belajar yang baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran CTL komponen inquiry mata pelajaran Al Quran Hadits di SMA Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal dapat meningkatkan kualitas hasil belajar peserta didik.. C. PENUTUP Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan Hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi. Dengan senantiasa berdoa dan memohon kepada Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, penulis berharap agar skripsi ini bermanfaat bagi pribadi khususnya dan pembaca pada umumnya. Namun demikian karena keterbatasan pengetahuan dan wawasan penulis, apabila pada penyusunan skripsi ini banyak terdapat kesalahan dan kekurangan, sudilah kiranya pembaca yang budiman berkenan memberikan kritik dan saran yang membangun demi sempurnanya skripsi ini dan sebagai bekal penulis di masa yang akan datang. Mudah-mudahan karya yang sedikit ini mendapat ridla Allah SWT dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.
77 DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Abu, Psikologi Sosial, Jakarta : Rineka Cipta, 2002. Ahmadi, Abu, dan Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan, Jakarta : Rineka Cipta, 2002. Al Ghazali, Muhammad Muhyidin Abdul Hamid, Ihya` Ulumuddin, Jilid II, Cairo : Darul Ihyail Kutub, t.th. Amin, Ahmad, Etika/Ilmu Al Quran Hadits, Bandung : Al Ma`arif, 2001. An Nahlawi, Abdurrahman, Pendidikan Islam di Rumah, Sekolah dan Masyarakat, Jakarta : Gema Insani Press, 2005. Arikunto,S, dkk. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta : Gramedia, 2001. As-Suyuthi, Jalaluddin Abdur Rahman bin Abi Bakar, Al-Jami` AS-Saghir : Fi Ahaditsi Al- Basyir Wal-an-Nadzir, Indonesia : Maktabah Darul Ihya` Al- Kutub Al-Arabiyah, t.th. B. Uno, Hamzah. 2007. Model Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara Darsono, M, Belajar dan Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang Press, 2002. Djamarah, Saiful Bahri, Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif, Jakarta : Rineka Cipta, 2000. Hadi, Sutrisno,, Metodologi Research, Jilid 3, Yogyakarta : Andi Ofset, 2002. Hadjar, Ibnu, Metode Penelitian Kuantitatif dalam Pendidikan, Jakarta : Rineka Cipta, 1997. Munandar, S.C. Utami, Mengembangakan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah, Jakarta : Gramedia, 1997. Muslim bin Al-Hajjaj, Abi Husain, Shahih Muslim, Beirut : Darul Qutub, tth. Nawawi, Hadari, Metode Penelitian Bidang Sosial, Yogyakarta : Gajah Mada University press, 2003. Priyatno, Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling, Jakarta : Depdikbud, 1994.
78 R.H.A. Soenarjo, dkk, Al Quran dan Terjemahnya, Jakarta : Depag RI, 2003. Rasyid, Sulaiman, Fiqih Islam, Bandung : Sinar Baru Algesindo, 1999. Sabiq, Sayyid, Fiqih Sunnah, Jilid I, terj. Mahyuddin Syaf, Bandung : Al Ma`arif, 1999. Sardiman, Motivasi dan Interaksi Belajar Mengajar, Jakarta : Rajawali, 2004. Slavin,E.Robert.2005. Inquiry Based Learning. Bandung: Nusa Media. S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta : Rineka Cipta, 2000. Sudijono, Anas, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Rajawali Press, 2001. Suryabrata, Sumadi, Metodologi Penelitian, Jakarta : Grafindo, 2003. Suyanto, Agus, Psikologi Perkembangan, Surabaya : Bina Ilmu, 2000. Tafsir, Ahmad, Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam,Bandung : Remaja Rosdakarya, 1992. Tri Anni, Catharina dkk. 2006. Psikologi Belajar. Semarang : UNNES Press. Ulwan, Abdullah Nasih, Peranan Ayah Dalam Mengarahkan Anak Putrinya, terj. M. Farid Barakhah, Jakarta : Studio Press, 1994. Usman, M. Basyiruddin, Metodologi Pembelajaran Agama, Jakarta : Ciputat Prestasi belajar, 2004. Zuhairini, Metodik Khusus Pendidikan Agama, Surabaya : Aneka Ilmu, 2001