PERSEPSI KUALITAS KONSUMEN TERHADAP PRODUK OTOMOTIF

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI. ABSTRAK.. i ABSTRACT.ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI. vi DAFTAR TABEL ix DAFTAR GAMBAR... xii

: Agung Dwi Saputra NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Elly Sapto Utomo, SE., MM

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Karakteristik Responden Menurut Pekerjaan

BAB I PENDAHULUAN. lain semakin meningkat. Dengan meningkatnya tingkat mobilitas ini, maka

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi otomotif. Inovasi di bidang tranportasi saat ini semakin

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman khususnya dibidang teknologi yang

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: XX/XX/XXXX

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: 08/02/2017

lingkup perkantoran pemerintah Kota Depok. Adapun kegiatan tersebut dilakukan 1 hari dalam seminggu yaitu pada hari Selasa. Seluruh pegawai negeri sip

BAB I PENDAHULUAN. di setiap tahunnya. Pada tahun 2013, pertumbuhan di industri otomotif semakin

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: 09/02/2017

Adapun cara kerja mikrokontroler adalah sebagai berikut: mikrokontroler akan mengambil data hand brake switch

TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN YAMAHA SERVICE CENTER AMIE JAYA CIMANGGIS, DEPOK. NPM :

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: 04/05/2017

ANALISA KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS LAYANAN BENGKEL DENGAN METODE SERVQUAL DAN QFD SKRIPSI

Smart Driving - Pedoman Mengemudi Aman dan Efisien

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: 03/05/2017

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu aset tak terwujud dalam suatu perusahaan adalah ekuitas yang diwakili

DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR

PERAWATAN FORKLIFT FD20ST-3

BAB I PENDAHULUAN. pengguna kendaraan merasa lebih nyaman, aman dan memberikan. lama, yang masih minim fitur teknologi yang memberikan kemudahan

Kuesioner Responden. Bapak / Ibu / Saudara /i yang terhormat,

Pengaruh modifikasi diameter venturi dan pemasangan turbo cyclone terhadap daya mesin pada sepeda motor FIZR 2003

Laporan Kondisi Kendaraan Tanggal inspeksi: 22/03/2017

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

Disusun Oleh : DENY IRAWAN D

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa sekarang ini perubahan perekonomian dunia semakin berkembang

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 PRODUK 2.1 Pengertian Salon Mobil 2.2 Jenis Pemolesan Mobil

ANALISIS PERBANDINGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA DAN YAMAHA DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG

DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

sedangkan industry, dapat diartikan sebagai kerajinan, usaha produk barang atau juga perusahaan kecil. Dikatakan sebagai perusahaan kecil karena jenis

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

ABSTRAK. Keywords: Es Puter, QFD, Industri kecil

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berkembang seiring dengan perubahan dan kemajuan teknologi otomotif.kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. ini dapat dilihat dari peningkatan penjualan sepeda motor, tahun 2006 Honda

Bab 1. Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN

LAMPIRAN A KUESIONER

commit to user BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KRL COMMUTER LINE (STUDI KASUS JALUR BOGOR-JATINEGARA) : ARI W B RAHARJO, Ir. MM

BAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan harus menempatkan orientasi pada kepuasan pelanggan sebagai

Nokia Speakerphone HF-200. Edisi 2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PASIEN UNIT INSTALASI RAWAT JALAN (IRJ) RUMKITAL

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Bab VI Kesimpulan dan Saran

BAB I PENDAHULUAN. yang begitu ketat antara perusahaan satu dengan perusahaan yang lainnya,

BAB 1. Pendahuluan. untuk kendaraan-kendaraan pribadi baik beroda dua maupun beroda empat.

BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB I PENDAHULUAN. Jenis kendaraan roda dua ini begitu diminati kerena dianggap mudah untuk

Grace Elizabeth

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya kehidupan modern masyarakat kota saat ini membawa

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN SERVICE SEPEDA MOTOR DI BENGKEL RESMI YAMAHA CV BILLY MOTOR

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SALON DINA LEE BOGOR. Oleh FITRI RAHMAWATI H

PENERAPAN FUZZY SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN (Studi Kasus Bengkel Mobil PT.

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 80 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PEMERIKSAAN KENDARAAN BERMOTOR DI JALAN DAN

Tahun: 2004 No. Rangka: PE4ETXXXXXKAXXXXX. Merk: Mazda No. Mesin: YFMXXXXX. Model/Tipe: Tribute 2.0 L Odometer: 76,XXX km

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Di jaman seperti sekarang ini, kehidupan manusia tidak terlepas dari piranti

2.5.2 Warna Temperatur Konsep Perancangan Definisi Perancangan Teknik Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan era globalisasi, teknologi pun ikut berkembang sesuai

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id. BAB I Pendahuluan Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian...

HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Keadaan Umum Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng. yang menjual ternak besar yang berlokasi di Jalan Kopi, Desa Ciwareng,

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH INTISARI

BAB I PENDAHULUAN. penuh dengan inovasi yang dapat berpengaruh terhadap kebutuhan konsumen secara UKDW

NPM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

ABSTRAK. Kata kunci : Citra Merek dan Loyalitas Konsumen. Universitas Kristen Maranatha

Mei Van Bostang Nainggolan Nrp : NIRM : Pembimbing : Ir. V. Hartanto M.Sc

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia industri yang semakin pesat dan bersifat global

BAB I PENDAHULUAN. Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya dibutuh dan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian.

KARAKTERISTIK TEKNIS MESIN IMPOR DARI JEPANG. Pembimbing : Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, MSc.

BAB I PENDAHULUAN. Kendaraan adalah alat trasportasi yang di ciptakan oleh manusia untuk

BAB I PENDAHULUAN. selanjutnya jumlah dan kualitas dari udara yang dikondisikan tersebut dikontrol.

BAB I PENDAHULUAN. latar belakang penelitian yang diikuti dengan rumusan masalah. Pembahasan ketiga

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMAKASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 2, (2012) ISSN:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF PERBAIKAN KENDARAAN RINGAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

15. Teknik Pengoperasian Kendaraan Rapid Intervention Vehicle Type IV / Rescue Tender

BAB 1 PENDAHULUAN. Industri otomotif terutama industri kendaraan roda empat di Indonesia pada tahun

Disusun Oleh: Ir. Erlinda Muslim, MEE Nip : Departemen Teknik Industri-Fakultas Teknik-Universitas Indonesia 2008

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian

Lampiran A Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

MAKALAH DASAR-DASAR mesin

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berikut hasil penelitian yang dilakukan mengenai pengaruh store

- Validitas Konstruksi LAMPIRAN 1

Transkripsi:

PERSEPSI KUALITAS KONSUMEN TERHADAP PRODUK OTOMOTIF Nama : Erlan Gus Hermawan NPM : 30408316 Jurusan Dosen Pembimbing : Teknik Industri : Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, MSc. JAKARTA 2012

LATAR BELAKANG Kebutuhan Masyarakat Peningkatan nilai impor tahun 2010 hingga 2011 mencapai 31,83%. IMPOR DEVISA 1. Nilai impor terbesar pertama AS adalah pesawat terbang dan komponennya US$ 2.146.347.119. 2. Nilai impor terbesar kedua adalah mesin, otomotif, dan pesawat mekanik US$ 1.610.247.605. Indonesia perlu menghasilkan produk otomotif secara mandiri. LOKAL & IMPOR Daya saing produk lokal hingga saat ini lebih rendah dibandingkan produk impor. Persepsi Kualitas Karakteristik keinginan masyarakat terhadap produk otomotif.

Perumusan Masalah Bagaimana menghasilkan kualitas yang baik dan dapat memenuhi karakteristik keinginan konsumen terhadap produk otomotif. Pembatasan Masalah Produk impor AS yang diamati hanya produk otomotif khususnya merek Ford. Hal tersebut dikarenakan produk impor otomotif sering digunakan oleh masyarakat Indonesia. Tujuan Penelitian Mengetahui faktor utama yang menjadi keninginan masyarakat mengenai produk otomotif. Mengetahui karakteristik yang harus diprioritaskan terhadap produk otomotif.

METODOLOGI PENELITIAN Teknik Pengumpulan Data Metode Pengolahan Data dan Analisis Data Sample = 385 Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Skala likert Nilai Hitung 0,361 Nilai Hitung 0,7 Pesan Elektronik Wawancara dengan Responden RUMAH KUALITAS Karakteristik yang harus diprioritaskan SUARA KONSUMEN

Karakteristik Responden Jenis Kelamin Jumlah (%) Pria 327 85 Wanita 58 15 Total 385 100 Domisili Tempat Tinggal Jumlah (%) Bekasi 138 36 Depok 145 38 Bogor 28 7 Jakarta 54 14 Tangerang 20 5 Total 385 100 Jenis Pekerjaan Jumlah (%) Dosen 13 3 Hakim 4 1 Ibu rumah tangga 11 3 Karyawan BUMN 13 3 Karyawan swasta 244 63 Mahasiswa 15 4 Pegawai Bank 7 2 Polisi 4 1 PNS 57 15 TNI 3 1 Wirausaha 14 4 Total 385 100 Analisis Persepsi Konsumen Produk Amerika Serikat Bobot Produk otomotif AS lebih baik keamanannya dibandingkan produk negara lain 5 Produk otomotif AS lebih bagus desainnya dibandingkan produk negara lain 4 Produk otomotif AS lebih murah harganya dibandingkan produk negara lain 3 Produk otomotif AS lebih hemat bahan bakar dibandingkan produk negara lain 3 Produk otomotif AS lebih awet dibandingkan produk negara lain 4

Analisis Kepuasan Konsumen Atribut Rata-rata Persepsi Rata-rata harapan Selisih Tarikan mesin bagus saat dikendarai 4,179 4,316-0,137 Konsumsi bahan bakar yang hemat 4,184 4,945-0,761 Suspensi kendaraan baik dan nyaman 4,189 4,322-0.133 Sistem power steering yang baik 4,187 4,205-0.018 Mesin pada kendaraan tidak sering rusak 4,181 4,838-0,657 Temperatur mesin tidak cepat panas 4,197 4,742-0,545 Sistem keamanan pada kendaraan bagus 4,187 4,231-0,044 Kapasitas tangki bahan bakar baik 3,363 4,023-0,66 Dimensi jok kendaraan baik dan nyaman 4,187 4,428-0,241 Sistem penguncian pada pintu baik 3,389 4,080-0,691 Kulit jok bagus dan nyaman 3,535 4,059-0,524 Karpet pada lantai mobil bagus 3,368 4,020-0.652 Sensor parkir yang baik 3,394 4,012-0.618 Suku cadang mesin awet 4,179 4,548-0,369 Suspensi dan kaki-kaki mobil yang awet 4,189 4,272-0,083 Desain badan mobil bagus 4,189 4,207-0,018 Pilihan warna bagus dan bervariasi 3,303 4,093-0,79 Desain interior mobil bagus dan nyaman 4,181 4,296-0,115 Perlu adanya peningkatan produk otomotif berdasarkan, karakteristik keinginan konsumen Nilai selisih negatif, menunjukkan bahwa konsumen belum merasa puas dengan produk yang telah ada. Hal tersebut dikarenakan harapan konsumen lebih besar dibandingkan dengan persepsi terhadap produk otomotif.

Quality Function Deployment (QFD) Primer Sekunder Ketersediaan kantong udara Karakteristik Teknis Keselamatan dan Pengamanan Kelengkapan Desain Produk Sabuk pengaman Sensor parkir Navigator Pengereman Kunci pengaman pintu Audio sistem Petunjuk berbentuk digital Air conditioner (AC) Warna produk Bentuk produk Interior dan eksterior Karakteristik Teknis Target Perbaikan Tingkat Kesulitan Ketersediaan kantong udara Ukuran lebih lebar dan kuat 2 Sabuk pengaman Elastis dan kuat 2 Sensor parkir Tingkat sesnitifitas baik 2 Navigator Petunjuk arah dengan GPS 2 pengereman Rem menggunakan hidrolik 2 kunci pengaman pintu Tidak mudah rusak 3 Audio sistem Menggunakan teknologi baru 2 Petunjuk berbentuk digital Lampu digital menggunakan LED 2 Air conditioner (AC) Sensor pendingin ruangan otomatis 3 Warna produk Warna bervariasi 2 Bentuk produk Bentuk menarik 3 Interior dan eksterior Memberikan keindahan dan kenyamanan 3 Nilai bobot 2 menunjukkan mudah dalam merealisasikan target perbaikan, kendala yang ada masih dapat diatasi. Bobot tingkat kesulitan 3 memiliki arti bahwa dalam merealisasikannya cukup sulit.

Karakteristik Suara Konsumen Karateristik Keinginan Konsumen Persepsi produk otomotif merek Ford Harapan produk Otomotif Tarikan mesin yang bagus saat dikendarai 4 4 Konsumsi bahan bakar yang hemat 4 5 Suspensi kendaraan baik dan nyaman 4 4 Sistem pengereman yang baik 4 4 Sistem power steering yang baik 4 4 Kipas radiator pendingin bagus 4 4 AC yang bagus 4 4 Dashboard yang bagus 4 4 Siststem penguncian pada mobil baik 3 4 Audio Sistem pada mobil yang bagus 4 4 Kulit jok bagus dan nyaman 3 4 Kelengkapan speedometer baik 4 4 Karpet lantai mobil bagus 3 4 Karateristik Keinginan Konsumen Persepsi produk otomotif merek Ford Harapan produk Otomotif Sensor parkir yang bagus 3 4 Pedal kopling, gas, dan rem bagus 4 4 Mesin kendaraan tidak sering rusak 4 5 Temperatur mesin tidak cepat panas 4 5 Sistem keamanan kendaraan bagus 4 4 Siststem pembuangan bagus 4 4 Kapasitas tangki bahan bakar baik 3 4 Dimensi jok kendaraan baik dan nyaman 4 5 Suku cadang mesin awet 4 5 Suspensi dan kaki-kaki mobil awet 4 4 Warna cat mobil tidak mudah kusam 4 4 Desain badan mobil yang bagus 4 4 Pilihan warna bagus bervariasi 3 4 Desain interior mobil bagus dan nyaman 4 4 Desain ekterior mobil bagus 4 4 Tabel Lanjutan

Tingkat Prioritas Hasil Rumah Kualitas 1 Urutan Prioritas Karateristik Teknis Tingkat Prioritas 1 Pengereman 136,0 2 Interior dan eksterior 108,0 3 Warna produk 80,0 4 Audio sistem 76,0 5 Sensor parkir 60,0 6 Petunjuk berbentuk digital 57,0 7 Bentuk produk 49,0 8 Kunci penganman pintu 48,0 Ketersidiaan air bags 9 Sabuk pengaman Air conditioner 44,0 10 Navigator 36,0

Kesimpulan Faktor utama yang menjadi keinginan konsumen terhadap produk otomotif adalah konsumsi bahan bakar hemat, mesin kendaraan tidak sering rusak, temperatur mesin tidak cepat panas, dimensi jok kendaraan baik, dan suku cadang mesin awet. Karakteristik teknis utama yang digunakan dalam pengembangan produk otomotif adalah sistem pengereman. Saran Pengembangan produk otomotif hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai tahap awal dalam perancangan detail untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan produk secara teknis. Identifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen dapat diperluas untuk semua kalangan responden, agar mewakili keseluruhan karakteristik keinginan masyarakat.