BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. A. Deskripsi Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Kota Yogyakarta

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. A. Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta

Interview Guide. Penyedia Pelayanan (Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta) Dalam Mendapatkan Prestasi INGPRAS

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. yaitu Bagian Humas dan Informasi Pemerintah Kota Yogyakarta. Data yang

BAB II GAMBARAN UMUM HUMAS PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. perencanaan pengembangan nasional mengamanatkan tentang perlunya

BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. A. Sejarah dan Perkembangan Humas Pemerintah Kota Yogyakarta

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. semakin kompleks saat ini harus mampu direspon oleh berbagai lembaga publik

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

LAPORAN TAHUNAN PELAYANAN INFORMASI PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 49 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI BALI

BAB III PENYAJIAN DATA. memeberikan informasi kepada Publik Internal. Hubungan Masyarakat (Wawancara, selasa, 11 Februari 2014), Humas

BIRO HUMAS SEKRETARIAT PROVINSI SUMATERA BARAT

Informasi Kinerja. Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Banten. Tahun Anggaran 2013

NAMA JABATAN TUGAS POKOK FUNGSI URAIAN TUGAS

PAGU ANGGARAN BIRO HUMAS DAN PROTOKOL TAHUN ANGGARAN 2014

LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK TAHUN 2014

BAB II KONDISI UMUM BIRO HUMAS DAN PROTOKOL

BAB I PENDAHULUAN. Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang diberi amanat melakukan. melaksanakan tugas dan wewenangnya bebas dari kekuasaan manapun.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

Informasi Kinerja. Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Banten. Tahun Anggaran 2012

LAPORAN PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KOTA CIREBON TAHUN 2014

S U R A B A Y A 60175

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria

PROFIL PUSAT KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

BAB I PENDAHULUAN. media. Media itu sendiri sebagai alat humas yang berguna dalam

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

BAB II GAMBARAN UMUM

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

PANDUAN LOMBA WEB 2016

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

BAB IV GAMBARAN UMUM Sejarah Terbentuknya Biro Humas dan Protokol. Diberlakukannya peraturan daerah Provinsi Lampung Nomor 11 Tahun 2014

LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK TAHUN 2015

BAB II DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA (DISKOMINFO) PEMERINTAH KOTA BANDUNG

LAPORAN TAHUNAN KOMISI INFORMASI KOTA CIREBON Sekretariat ; Jl. ARAFURU (Komplek TNI-AL Dewa Ruci) Tlp/Fax. (0231) , Kota Cirebon 45131

The 3rd. Kompetisi Public Relations Paling Komprehensif di Indonesia ENTRY KIT PRIA 2018

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG

URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KOTA MADIUN

ORGANISASI, MEKANISME, DAN INSTRUMEN PENILAIAN BAB I PENDAHULUAN

2012, No BAB I PENDAHULUAN

PANDUAN ANUGERAH TOKOH TELADAN IPTEK (WIDYAMAHESWARA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-18 Tahun 2013

WALIKOTA PROBOLINGGO

Bab 1 PENDAHULUAN. merupakan bentuk penghormatan atas demokrasi di suatu negara, yang nampak dari

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PAUD DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KELUARGA PEDOMAN LOMBA

LAPORAN TAHUNAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) KOTA BLITAR TAHUN 2012

BAB III DESKRIPSI MENGENAI DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KOTA YOGYAKARTA. 1. Sejarah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU

BAB II KONDISI OBJEKTIF KOMINFO KABUPATEN SERANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR: /15/ /2017 T E N T A N G

Ringkasan LAPORAN KOMISI INFORMASI PROVINSI JAWA BARAT 2011

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 80 TAHUN 2016 TENTANG

LAPORAN KOMISI INFORMASI PROVINSI JAWA BARAT Tahun 2012

KOMISI INFORMASI PROV.BANTEN

BAB V PENUTUP. menjadi fokus dalam penelitian ini. Kesimpulan-kesimpulan ini meliputi

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN

TUGAS DAN FUNGSI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN INDRAGIRI HULU Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Bupati

BAB I PENDAHULUAN. penyebaran informasi antara individu atau organisasi dan masyarakat. Humas dapat

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. 4.1 Latar Belakang Biro Hubugan Masyarakat Setda Provinsi Riau

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

BAB III PENYAJIAN DATA. yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, namun bukan angka-angka.

BAB I PENDAHULUAN. Tuntutan masyarakat mengenai peningkatan kualitas dalam pelayanan

KATA PENGANTAR. Kepala Biro Umum dan Hubungan Masyarakat. Drs. Sigit Wahyudi, MM

LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR : 1340 TAHUN 2017 TANGGAL : 29 Desember 2017

KETENTUAN PERSI AWARDS IHMA 2018 ==========================================

MEMUTUSKAN: : PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIBAKTI MINA BAHARI.

PENERAPAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DISKOMINFO

aporan elayanan KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BREBES I P nformasi ublik Jl. MT. Haryono No 76 Brebes Telp. Fax. (0283) /

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 33 TAHUN 2011 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. memajukan perusahaan adalah untuk memperoleh citra positif dan. menjadi dua, yakni media eksternal dan media internal.

Informasi Kinerja. Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Banten. Tahun Anggaran 2011

04/PP/DITDIKTENDIK/2011 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PUSTAKAWAN BERPRESTASI

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 51 TAHUN 2013 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KOTA YOGYAKARTA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 33 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG

1. Astra Road Safety Challenge Berikut ini merupakan urutan proses kompetisi Astra Road Safety Challenge. Presentasi Project

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PANDUAN LOMBA KARYA JURNALISTIK SISWA (LKJS) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN 2014

Informasi tentang Organisasi, Administrasi, Personil dan Keuangan

Informasi tentang Organisasi, Administrasi, Personil dan Keuangan

GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 66 TAHUN 2013 TENTANG

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. terdiri atas anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih melalui

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 28 TAHUN 2013

PANDUAN LOMBA PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB MADRASAH ALIYAH TAHUN 2009

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 78 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 27 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BAB I PENDAHULUAN. diberikan suatu pelatihan atau yang sering disebut Kuliah Kerja Media

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG

05/PP/DITDIKTENDIK/2011 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PNGELOLA KEUANGAN BERPRESTASI

Menjadi Kementerian yang kredibel dalam memberikan layanan informasi publik.

WALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

Transkripsi:

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Deskripsi Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Kota Yogyakarta Kantor Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Sekretariat Daerah Kota Yogyakarta beralamatkan di Komplek Balai Kota, Jalan Kenari Nomor 56 Yogyakarta 55165. Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta menjadi bagian dari struktur organisasi di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menyusun Rencana Stratejik Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) guna meningkatkan keterpaduan dan keselarasan antar program program di lingkungan Pemkot Yogyakarta. Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 8 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan, Kedudukan dan Tugas Pokok Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD, Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta berada di bawah Asisten Administrasi Umum Setda Kota Yogyakarta. Bagian Humas dan Informasi dibentuk selaku lembaga pemerintah yang khusus menangani seluruh urusan penyelenggaraan hubungan masyarakat dan mendistribusikan informasi dari Pemerintah Kota Yogyakarta kepada masyarakat Kota Yogyakarata. 38

B. Visi dan Misi Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Kota Yogyakarta Visi dan Misi Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta sebagaimana diatur dalam Perda No. 8 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan, dan Tugas Pokok Setda dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat daerah Dan Peraturan Walikota Nomor 51 tahun 2013 yaitu : Tersedianya Informasi yang Terbuka dan Bertanggung Jawab untuk Mendorong Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan. Dalam mewujudkan visi teresebut dibutuhkan misi yang tepat. Misi dari Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta adalah sebagai berikut : a. Membangun citra dan reputasi positif dari Pemerintah Kota Yogyakarta beserta aparaturnya; b. Meningkatkan kualitas pelayanan informasi melalui media massa maupun media khusus Pemerintah Kota Yogyakarta; c. Meningkatkan kualitas layanan informasi dan komunikasi kepada public; d. Membentuk opini publik yang positif; e. Menciptakan kemitraan kerja yang harmonis secara internal dengan seluruh unit kerja di jajaran Pemkot Yogyakarta; f. Menciptakan kemitraan kerja yang harmonis secara eksternal kepada pers dan lembaga masyarakat lainnya; 39

g. Mempublikasikan program dan kebijakan Pemkot Yogyakarta dengan meningkatkan jangkauan penyebaran; h. Menampung dan mengolah aspirasi masyarakat yang diterima melalui berbagai media pengaduan masyarakat; i. Memberikan tanggapan dan mengklarifikasi informasi yang beredar di masyarakat; j. Mendokumentasikan seluruh kegiatan Pemkot Yogyakarta. (Sumber: Laporan Akhir (LAKIP) Bagian Humas dan Informasi Pemerintah Kota Yogyakarta) C. Fungsi dan Tugas Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta Fungsi Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta yaitu sebagai penyelenggara hubungan masyarakat dan informasi. Sedangkan untuk tugas Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta yaitu : a. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta melaksanakan pemecahan masalah yang berkaitan dengan hubungan masyarakat dan informasi; b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi, dan melaporkan kegiatan Bagian Humas; c. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis sesuai dengan bidang tugasnya; d. Melaksanakan ketatausahaan; e. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta; 40

f. Melaksanakan tugas lain diberikan oleh Asisten. D. Struktur Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta Bagian Humas dan Informasi Setda Kota Yogyakarta merupakan unsur penunjang pemerintah Kota Yogyakarta berkaitan dengan unsur penyelenggaraan Humas dan Informasi. Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta dipimpin oleh seorang Kepala Bagian. Struktur Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta adalah sebagai berikut : Bagan 2.1 Struktur Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Sub Bagian Hub. Masyarakat Sub Bagian Promosi dan Publikasi Sub Bagian Informasi Dan Keluhan Keterangan : Kepala Bagian Humas : IG Trihastono, S.Sos., MM Kepala Sub Bagian Humas : Tedi Saparian, SE Kepala Sub Bagian Promosi dan Publikasi : Tutiek Susiatun, S.Pt Kepala Sub Bagian Informasi dan Keluhan : Drs. Nur Pireno Yulianto 41

1. Sub Bagian Hubungan Masyarakat memiliki rincian tugas: a. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan hubungan masyarakat; b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan Sub Bagian; c. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang terkait dengan hubungan masyarakat; d. Melaksanakan kajian dan pengembangan bidang kehumasan dan informasi; e. Melaksanakan fasilitasi pelayanan data dan informasi yang berkaitan dengan kebijakan umum Pemerintah Daerah; f. Melaksanakan pelayanan kehumasan yang berkaitan dengan pembentukan citra Pemerintah Daerah; g. Melaksanakan fasilitasi kemitraan dengan pihak lain yang terkait dengan kehumasan; h. Menyiapkan bahan jumpa pers berkaitan dengan kegiatan Walikota dan Wakil Walikota; i. Melaksanakan fasilitasi jumpa pers; j. Melaksanakan pengelolaan web yang terkait dengan hubungan masyarakat dan informasi; k. Melaksanakan kegiatan peliputan, pembuatan pers release tentang kebijakan umum Pemerintah Daerah untuk media komunikasi; 42

l. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan pendistribusian berita dari media komunikasi sebagai bahan pelayanan data dan informasi kehumasan; m. Menyusun tanggapan berita dari media komunikasi; n. Melaksanakan pengumpulan berita dari media komunikasi sebagai bahan pelayanan data dan informasi kehumasan; o. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Sub Bagian; p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. 2. Sub Bagian Promosi dan Publikasi memiliki rincian tugas: a. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan promosi dan publikasi; b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan Sub Bagian; c. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang terkait dengan pelaksanaan promosi dan publikasi; d. Melaksanakan promosi dan publikasi kebijakan umum Pemerintah Daerah melalui media komunikasi; e. Melaksanakan promosi dan publikasi kegiatan Pemerintah Daerah melalui media komunikasi; f. Menyusun dan mendistribusikan media promosi dan publikasi Pemerintah Daerah; 43

g. Melaksanakan pengelolaan media promosi dan publikasi; h. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Sub Bagian; i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. 3. Sub Bagian Pengelolaan Informasi dan Keluhan memiliki rincian tugas: a. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan pelaksanaan pengelolaan informasi dan keluhan; b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan Sub Bagian; c. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang terkait dengan pelaksanaan pengelolaan informasi dan keluhan; d. Melaksanakan pengumpulan data dan informasi yang berkaitan dengan kebijakan umum Pemerintah Daerah; e. Melaksanakan pengolahan, penyimpanan dan penyajian data dan dokumentasi sebagai bahan pelayanan kehumasan dan informasi; f. Melaksanakan fasilitasi dialog interaktif yang terkait dengan aduan dan keluhan; g. Menyusun mekanisme aduan dan keluhan Pemerintah Daerah; h. Melaksanakan operasionalisasi Pelayanan Informasi dan Keluhan Pemerintah Daerah; i. Menyusun, mengkoordinasikan dan menyampaikan jawaban terhadap aduan dan keluhan; 44

j. Melaksanakan fasilitasi polling dan jajak pendapat layanan Pemerintah Daerah; k. Menyiapkan bahan penyusunan kegiatan dan melaksanakan ketatausahaan Bagian; l. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Sub Bagian; m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian. E. Indonesia Government Public Relations Awards and Summit (INGPRAS) Gambar 2.1 Logo INGPRAS 2015 Sumber : en.spsindonesia.org 2015 45

Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat, asosiasi dari penerbit perusahaan pers di seluruh indonesia, untuk pertama kalinya menginisiasi program penghargaan bagi figur Humas Pemerintah Kota dan Kabupaten se-indonesia 2015. Program ini dilengkapi dengan kegiatan workshop kehumasan pemerintah dan seminar tentang kepemimpinan inpirasional, dikemas dengan nama Indonesia Goverment Public Relations Award and Summit (INGPRAS). The 1st Indonesia Government Public Relations Awards and Summit (INGPRAS) merupakan ajang yang diadakan oleh Serikat Pekerja Pers (SPS) Pusat bekerjasama dengan Komisi Informasi Pusat (KIP). Acara tersebut bertempat di Sekretariat Serikat Perusahaan Pers Gedung Dewan Pers yang beralamat di Lantai 6 Jl. Kebon Sirih No.32-34 Jakarta 10110 Telp.021-3459671, 021-3811228 / Fax.021-3862373. a. Tujuan : 1. Memacu munculnya tokoh-tokoh dan Humas pemerintah daerah ( Kota dan Kabupaten) yang inspiratif yang dapat memberikan contoh nyata bagi kemajuan daerahnya dan manfaatnya dapat dirasakan publik secara luas b. Kategori penghargaan: 1. Humas Inspirasional Pemerintah Kota 2. Humas Inspirasional Pemerintah Kabupaten c. Peserta : 1. Humas Pemerintah Kota dan Kabupaten seluruh Indonesia 46

d. Biaya: 1. Untuk mengikuti kompetisi INGPRAS 2015, panitia tidak mengenakan biaya alias GRATIS e. Dewan juri: Dewan juri terdiri dari 5 orang yang mewakili unsur-unsur berikut: 1. Komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP) 2. Pusat Komunikasi Kementrian Dalam Negeri 3. Pusat Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika. 4. Pengurus Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat. f. Penyelenggara: 1. Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat. Program ini juga didukung oleh Komisi Informasi Pusat (KIP). g. Penghargaan: 1. Seluruh pemenang akan diundang mengikuti kegiatan INGPRAS 2015 sekaligus menerima penyerahan hadiah secara langsung. h. Hadiah dan Penghargaan: 1. Trophy khusus bagi setiap pemenang 2. Sertifikat 3. Nama-nama pemenang dan finalis juga akan diiklankan melalui majalah PR Indonesia Edisi November 2015. i. Trophy : Trophy penghargaan INGPRAS akan diberikan SPS pada Kamis 8 Oktober 2015, di Pelataran Candi Prambanan Yogyakarta dalam sebuah 47

acara pemberian penghargaan secara khusus. Bersamaan dengan penyerahan penghargaan The 4rd Indonesia Public Relations Award and Summit (INGPRAS) di akhir acara seluruh peserta dan penerima penghargaan akan menikmati suguhan sendratari Ramayana dengan latar Candi Prambanan yang sangat eksotis. j. Syarat, kriteria, dan Bobot penilaian: Kategori humas pemerintah Kota / Kabupaten Inspirasional. 1. Penghargaan ini dikhususkan bagi Humas di wilayah Kota dan Kabupaten seluruh Indonesia. 2. Peserta Humas Pemerintah Kota dan Kabupaten wajib mengumpulkan dan menyerahkan dokumen persyaratan sebagai pedoman penilaian sebagai berikut; a. Copy surat keputusan pengangkatan sebagai Humas (25%) b. Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan Humas (20%) c. Menyampaikan kegiatan-kegiatan kehumasan yang telah dilakukan serta manfaatnya bagi masyarakat luas periode 1 Januari-31 Agustus 2015 minimal 3 contoh kegiatan (20%). d. Contoh inovasi kegiatan kehumasan yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja lembaga humas dan pelayanan kepada masyarakat (15%) e. Contoh permasalahan kehumasan yang pernah dialami dan cara penyelesaiannya (10%) 48

f. Struktur organisasi saat ini (10%) Seluruh dokumen (point a s.d f) setiap kategori yang telah lengkap harap dikirim melalui pos dan email paling lambat tanggal 20 September 2015. Ditujukan kepada: Panitia INGPRAS 2015 Serikat Perusahaan Pers (SPS) pusat Gedung Dewan Pers Lantai 6 Jl. Kebon Sirih No 32-34 Jakarta 10110 Telp:021. 3459671. 3811228 fax 021 3862373 u.p Sdr. Hadi Pranoto/ Sdri. Dea mustarina. Informasi dan pendaftaran: informasi lebih lengkap penghargaan INGPRAS 2015 silahkan kunjungi website SPS Pusat alamat www.spsindonesia.org atau menghubungi Sdr. L. Hadi Pranoto (087882868881) dan Sdri. Dea Mustarina (081380792010) Bertindak sebagai dewan juri dalam ajang tersebut adalah Bambang Halintar (Majalah SWA/mewakili SPS), Ahmad Djauhar (Harian Bisnis Indonesia), Abdul Hamid (Komisi Informasi Pusat) dan Henny W (Komisi Informasi Pusat) terhadap humas pemerintah kota dan kabupaten di Indonesia. Salah satu tujuan dari diadakannya INGPRAS ini adalah untuk melihat sejauh mana keseriusan dan inovasi Pemerintah Kabupaten/Kota dalam mengelola informasi publik melalui PPID dan Bagian Humas. Dalam ajang ini panitia INGPRAS menerima total 31 peserta tingkat Kabupaten/Kota yang meliputi beberapa kategori, yakni Humas Inspirasional Pemerintah Kota (15 peserta), Humas Inspirasional Pemerintah Kabupaten (16 peserta). 49

Ajang tersebut juga merupakan bentuk apresiasi yang diberikan kepada Humas Pemerintah tingkat Kabupaten/Kota dalam pengejawantahan Undang Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Disahkannya UU nomor 14 taun 2008 tersebut membawa paradigma baru dalam pengelolaan informasi oleh Badan Publik menjadi lebih terbuka. Setelah melalui seleksi dan penjurian yang intens, akhirnya didapatkan juara sesuai dengan kategori masing-masing. daftar pemenang INGPRAS 2015 adalah sebagai berikut: Tabel 2.1 Daftar Juara Humas Pemerintah Kabupaten No Nominee 1 Humas Kabupaten Jepara 2 Humas Kabupaten Indragiri Hulu 3 Humas Kabupaten Bandung Sumber : en.spsindonesia.org 2015 Tabel 2.2 Daftar Juara Humas Pemerintah Kota No Nominee 1 Humas Kota Yogyakarta 2 Humas Kota Bekasi 3 Humas Kota Bengkulu Sumber : en.spsindonesia.org 2015 Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta berhasil meraih peringkat pertama sebagai Humas Inspirasional Pemerintah Kota. Bagian Humas dan Informasi Sertda Kota Yogyakarta, dinilai oleh dewan juri mampu melakukan komunikasi publik dengan efektif kepada masyarakat dan stakeholders guna mencapai tujuan organisasi untuk melayani masyarakat melalui pendistribusian informasi dan menampung segala aspirasi masyarakat Kota Yogyakarta. F. Penelitian Terdahulu di Bagian Humas Kota Yogyakarta 50

Berdasarkan hasil penelusuran terkait dengan topik penelitian yang sejalan dengan penelitian yang dilakukan saat ini, ditemukan beberapa hasil studi terdahulu yang memiliki persamaan dan perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis di Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta. Berikut akan disajikan penelitian-penelitian terdahulu yang berhasil ditemukan penulis : Penelitian Dedy Riyadin Saputro tahun 2009, berjudul Aktivitas Humas dalam Menjalankan Media Relations (Studi deskriptif pada Bagian Humas dan Informasi Pemerintah Kota Yogyakarta). Humas sebagai bagian dari organisasi dan profesi, saat ini sudah cukup baik dikembangkan di Indonesia. Dalam merencanakan komunikasi dan hubungan dengan masyarakat, organisasi membutuhkan media massa. Oleh karena itu kemitraan dengan media atau media relations menjadi bagian penting dalam kegiatan kehumasan. Terdapat dua tujuan yang hendak dicapai. Pertama, menjalin hubungan baik dan komunikasi dengan media massa. Kedua, menempatkan media massa sebagai mitra untuk menciptakan komunikasi yang efektif antara organisasi dengan publik. Selain itu juga, organisasi pemerintah dapat menggunakan media massa untuk mempertahankan reputasi mereka di mata masyarakat. Penelitian ini membahas media relations yang terjalin antara Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta dan media massa beserta kendala-kendala yang menyertainya. Jenis penelitian menggunakan deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk menggambarkan kondisi, situasi, atau fenomena sosial di masyarakat. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, 51

dokumentasi, dan observasi. Dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta dalam melakukan hubungan media dibagi menjadi dua kategori. Pertama, secara resmi kegiatan hubungan media yang meliput pengiriman press release, konferensi pers, bekerja sama dengan media core. Kedua, kegiatan non formal, aktivitas hubungan media yang meliputi pelayanan terhadap media, ramah tamah, dan peliputan langsung serta diundang dalam acara khusus dalam bentuk Walikota Award. Sedangkan masalah dalam relasi ini adalah kemampuan sumber daya manusia pada Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarta yang masih terbatas. Penelitian Arifah Susilowati tahun 2014 dengan judul Implementasi Manajemen Humas dalam Mengelola Unit Pelayanan Informasi dan Keluhan (UPIK) Untuk Memperbaiki Fasilitas Publik (Studi Deskriptif Kualitatif pada Bagian Humas dan Informasi Pemerintah Kota Yogyakarta). Public Relations memiliki berbagai tugas, seperti lembaga humas pemerintah yang menjadi garda depan pintu pemerintah daerah. Melalui hubungan masyarakat yang dilakukan dengan baik fungsi pemerintahan berjalan dengan optimal karena Humas akan selalu berinteraksi dengan masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Public Relations memberikan layanan kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan dan informasi publik. Dalam melakukan tugas dan fungsinya Bagian Humas berorientasi pada prinsip-prinsip manajemen dan mengutamakan kepentingan umum. Public 52

Relations dari pemerintah kota Yogyakarta menyediakan layanan pengaduan kepada masyarakat yang mengeluhkan perbaikan fasilitas publik. Dalam penelitian ini akan membahas pelaksanaan pada level manajemen hubungan masyarakat dalam mengelola UPIK yang berada di Bagian Humas dan Informasi Kota Yogyakarata dengan menggunakan teori utama model proses empat langkah public relations. Penelitian ini menggunakan studi deskriptif kualitatif yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya, setelah melakukan wawancara observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan kinerja Bagian Humas dan Informasi sudah sesuai dengan teori model proses public relations empat langkah dan model public relations sistem terbuka. Bagian Humas dan Informasi bertanggung jawab dalam mengelola UPIK dan saat ini mampu menjadi media komunikasi antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka untuk memperbaiki fasilitas umum. Berdasarkan hasil penelusuran terhadap penelitian terdahulu, tidak ditemukan penelitian yang sama dengan penelitian yang akan dilakukan oleh penulis. Penelitian yang akan dilakukan penulis adalah mengenai pelaksanaan program Bagian Hubungan Masyarakat dan Informasi Kota Yogyakarta dalam mendapatkan prestasi di ajang Indonesia Government Public Relations Award and Summit (INGPRAS) tahun 2014-2015. 53