ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode )

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Gladys Dorothy Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

BAB I PENDAHULUAN. maupun pasar modal, keduanya adalah lembaga-lembaga yang bahu membahu.

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

Oleh: ZULIA HANUM,SE,M.Si

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM EMITEN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN INDUSTRI DAN BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. variabel dependen yang digunakan dalam model analisis regresi linear berganda.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH

Faizatur Rosyadah Suhadak Darminto Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Prosiding Akuntansi ISSN:

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. Ada beberapa faktor-faktor yang

ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

ANALISIS CAMEL SEBAGAI PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang menerbitkan saham. Kismono (2001 : 416) menyatakan:

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ( TAHUN )

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN RASIO PASAR TERHADAP RETURN SAHAM

:Anggun Kartika Wati Npm :

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

Disusun oleh : ARUM DESMAWATI MURNI MUSSALAMAH B

ANALISIS PENGARUH PENGELOLAAN MODAL KERJA TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2012

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai pengaruh variable independen (Current Ratio, Debt To Equity Ratio,

Seminar Nasional IENACO 2016 ISSN:

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

PENGARUH RASIO KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

Christine Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN LEVERAGE

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN AGROINDUSTRI YANG TERDAFTAR PADA INDEKS LQ45 DI BURSA EFEK INDONESIA ABSTRAK

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan non keuangan yang terdaftar di

Muhammad Syukri Hamdi

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SITTI MURNIATI

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

FITRI ANDRE INA EB19

PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR. Arif Siswanto ABSTRAK

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, RASIO LEVERAGE

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM :

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan sektor pertambangan yang

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif Data Penelitian Descriptives

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

BAB II LANDASAN TEORI. kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan

PENGARUH RETURN ON ASSETS

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER

BAB III METODE PENELITIAN. purposive sampling dengan bebrapa pertimbangan kriteria tertentu yaitu:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin

Prosiding Akuntansi ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. menanamkan modalnya, tanpa melihat return perusahaan maupun

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT MARGIN DAN WORKING CAPITAL TO TOTAL ASSET

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : IDA NURHAYATI

BAB III METODE PENELITIAN. riset. Lokasi penelitian ini dipilih karena dianggap sebagai tempat yang tepat bagi peneliti

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari peran investor yang melakukan transaksi di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perusahaan yang dikeluarkan dari penelitian dikarenakan data Outlier.

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PT SEMEN GRESIK (PERSERO) TBK. DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

: Fernando Saroinsong NPM : : Bambang Darmadi, SE., MM

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. variabel terikat adalah sebagai berikut : Hasil statistik deskriptif pada tabel 4.1 menunjukkan :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. jenis data yang berbentuk angka (metric) yang terdiri dari:

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM)

Pengaruh Leverage dan Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Otomotif dan Komponen di Bursa Efek Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam menghasilkan laba. Kinerja keuangan suatu perusahaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian PBV, DER, EPS, dan ROA Pengertian PBV (Price Book Value)

Transkripsi:

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode 2007-2013) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun Oleh : RADEN RESKI PUTRA PERDANA B100110284 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015

ABSTRAK Kinerja keuangan merupakan faktor penting untuk menarik investor dalam membeli saham. Harga saham ditentukan melalui mekanisme harga pada saat pasar saham sedang berlangsung berdasarkan pada permintaan dan penawaran saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan dengan menggunakan rasio Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA), dan Return On Equity (ROE) terhadap harga saham PT. Indosat Tbk baik secara parsial maupun simultan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan PT. Indosat Tbk tahun 2007-2013. Metode analisis penelitian yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, Uji R 2, Uji F dan Uji t. Berdasarkan hasil dari penelitian uji F menunjukkan secara simultan, variabel NPM, ROA, dan ROE berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Secara parsial dengan uji t menunjukkan variabel NPM tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap harga saham. Sedangkan variabel ROA dan ROE memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham. Kata kunci : Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE) dan harga saham

A. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Pasar modal memiliki peran penting dalam kegiatan ekonomi, terutama di negara yang menganut sistem ekonomi pasar. Pasar modal menjadi salah satu sumber kemajuan ekonomi karena dapat menjadi sumber dan alternatif bagi perusahaan disamping bank. Pasar modal merupakan alternatif pembiayaan untuk mendapatkan modal dengan biaya yang relatif murah dan juga tempat untuk investasi jangka pendek dan jangka panjang. Pemain saham atau investor perlu memiliki sejumlah informasi yang berkaitan dengan dinamika harga saham agar dapat mengambil keputusan tentang saham perusahaan yang layak untuk dipilih. Investasi modal merupakan salah satu aspek utama dalam keputusan investasi selain penentuan komposisi aktiva. Menurut Tandelilin (2001), untuk melakukan analisis perusahaan, di samping dilakukan dengan melihat laporan keuangan perusahaan, juga bisa dilakukan dengan menggunakan analisis rasio keuangan. Dari sudut pandang investor, salah satu indikator penting untuk menilai prospek perusahaan di masa datang adalah dengan melihat sejauh mana pertumbuhan profitabilitas perusahaan. Untuk menilai kondisi keuangan dan prestasi perusahaan, analisis keuangan memerlukan beberapa tolok ukur. Tolok ukur yang sering digunakan adalah rasio atau indeks, yang menghubungkan dua data keuangan yang satu dengan yang lainnya. Analisis dan interprestasi dari macam-macam rasio dapat memberikan informasi yang lebih baik tentang kondisi keuangan dan prestasi keuangan perusahaan bagi para analisis yang lebih ahli dan berpengalaman dibandingkan analisis yang hanya didasarkan atas data keuangan sendiri-sendiri yang tidak berbentuk rasio.

Pada penelitian ini peneliti hanya menggunakan rasio profitabilitas yang digunakan untuk menguji kinerja keuangan terhadap harga saham PT. Indosat Tbk selama periode 2007-2013. Rasio tersebut berguna untuk mengetahui keadaan ekonomi perusahaan. Variabel kinerja keuangan diproksi dengan menggunakan rasio profitabilitas yang diukur dengan Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA), dan Return On Equity (ROE). Tujuan Penelitian Tujuan secara umum dalam penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kinerja keuangan yang diproksi dengan Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA), dan Return On Equity (ROE) terhadap harga saham PT. Indosat Tbk selama periode 2007 2013. B. TINJAUAN PUSTAKA Landasan Teori 1. Kinerja Keuangan Kinerja keuangan adalah gambaran tentang setiap hasil ekonomi yang mampu diraih oleh perusahaan perbankan pada saat periode tertentu melalui aktifitas-aktifitas perusahaan untuk menghasilkan keuntungan secara efisien dan efektif, yang dapat diukur perkembangannya dengan mengadakan analisis terhadap data-data keuangan yang tercermin dalam laporan keuangan (dalam Rahman, 2012: 27). Kinerja keuangan dapat diproksi dengan menggunakan rasio keuangan. 2. Analisis Laporan Keuangan Menurut Harahap (2006: 297), rasio keuangan merupakan angka yang diperoleh dari hasil perbandingan dari satu pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan. Rasio keuangan adalah alat yang digunakan untuk menganalisis kondisi keuangan dan kinerja perusahaan.

Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio) Rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial yang berjangka pendek tepat pada waktunya. Contohnya adalah Current Ratio. Rasio Aktivitas (Activity Ratio) Rasio yang menunjukkan sejauh mana efisiensi perusahaan dalam menggunakan aset-asetnya untuk memperoleh penghasilan dari kegiatan penjualan. Contoh rasio aktivitas adalah Total Asset Turn Over. Rasio Leverage (Leverage Ratio) Rasio yang menunjukkan kapasitas perusahaan untuk memenuhi kewajiban baik jangka pendek maupun jangka panjang. Contohnya adalah Debt To Equity Ratio dan Total Debt To Total Assets Ratio. Rasio Profitabilitas (Profitability Ratio) Rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa besar kemampuan perusahaan memperoleh laba baik dalam hubungannya dengan penjualan, assets maupun laba bagi modal sendiri. Contohnya adalah Net Profit Margin, Return On Assets, dan Return On Equity. Rasio Pasar (Market Ratio) Rasio ini menggunakan angka yang diperoleh dari laporan keuangan dan pasar modal. Contohnya adalah Price Earning Ratio. 3. Pengertian Pasar Modal Pasar modal merupakan suatu jenis pasar dimana para investor melakukan kegiatan menjual atau membeli surat berharga saham atau obligasi. Menurut Husnan (1996: 3), pasar modal merupakan pasar untuk

berbagai instrumen keuangan (atau sekuritas) jangka panjang uang bisa diperjual belikan, baik dalam bentuk utang atau modal sendiri. Menurut Fahmi (2012: 52), Pasar modal adalah tempat berbagai pihak, khususnya perusahaan menjual saham dan obligasi, dengan tujuan dari hasil penjualan tersebut nantinya akan dipergunakan sebagai tambahan dana atau untuk memperkuat modal perusahaan. Sedangkan menurut Joel G. Siegel Dan Jae K. Shim dalam Fahmi (2012: 52) pasar modal adalah perdagangan utang jangka panjang dan saham perusahaan. Peran yang dilakukan oleh pasar modal adalah menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana, khususnya untuk pembiayaan jangka panjang dari pemilik dana (lender) ke perusahaan yang membutuhkan dana atau peminjam (borrower). Biasanya dalam menjalankan aktivitasnya pasar modal menggunakan jasa pialang dan penjamin emisi (underwriter). 4. Saham Menurut Fred dan Copeland (1999: 166), saham merupakan tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan, selembar saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemiliknya (berapapun porsinya atau jumlahnya) dari suatu perusahaan yang menerbitkan kertas (saham) tersebut. Harga saham dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) yaitu, harga nominal, harga perdana, dan harga pasar. Menurut Fahmi (2012), saham adalah (1) tanda bukti penyertaan kepemilikan modal/dana pada suatu perusahaan, (2) ke rtas yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan disertai dengan hak dan kewajiban yang dijelaskan kepada setiap pemegangnya, (3) persediaan yang siap untuk dijual. Adapun jenis-jenis saham menurut Riyanto (1995) dalam Mulyono (2014), yaitu saham biasa (common stock), saham preferen (preferred stock), dan saham kumulatif preferen (cummulatif preferred stock).

Hipotesis Hipotesis dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. H1 : Net Profit Margin (NPM) berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 2. H2 : Return On Assets (ROA) berpengaruh signifikan terhadap harga saham. 3. H3 : Return On Equity (ROE) berpengaruh signifikan terhadap harga saham. C. METODE PENELITIAN 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. Sedangkan menurut Siregar (2010) dalam Mulyono ( 2014), data kuantitatif adalah data yang berupa angka. Sesuai dengan bentuknya, data kuantitatif dapat diolah atau dianalisis dengan menggunakan teknik perhitungan statistik. 2. Data dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan PT. Indosat Tbk tahun 2007-2013. Sumber data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat pihak lain), dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data yang dinyatakan dalam bentuk angka, menunjukan nilai terhadap besarnya variabel yang diwakilinya.

3. Definisi Operasional Terdapat dua variabel yang digunakan pada penelitian ini yaitu: a. Variabel Dependen: Harga Saham (Y) Harga saham yang dimaksud dalam penelitian ini adalah harga saham pada PT. Indosat Tbk saat penutupan akhir tahun 2007 sampai dengan tahun 2013. b. Variabel Independen Net Profit Margin (NPM) = Return On Assets (ROA) = Return On Equity (ROE) = 4. Metode Analisis Data Untuk mengetahui pengaruh variabel kinerja keuangan yang diproksi dengan menggunakan NPM, ROA, dan ROE terhadap Harga Saham digunakan alat analisis Regresi Linear Berganda, Uji R 2, Uji F, dan Uji t. Namun sebelumnya dilakukan pengujian asumsi klasik terlebih dahulu, meliputi uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinearitas, dan uji autokorelasi. D. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pengujian Asumsi Klasik Hasil pengujian dengan menggunakan uji normalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heterokedastisitas menunjukkan data yang dipakai memenuhi uji normalitas (nilai > 0,05) sebaran data normal, dan bebas dari uji multikolinearitas (Nilai VIF < 10 dan Nilai Tolerance < 1), uji autokorelasi (Nilai berkisar > 1,5 dan < 2,5), dan uji heteroskedastisitas (Nilai > 0,05). Berdasarkan hasil SPSS output, diperoleh hasil sebagai berikut:

Tabel Hasil Uji Analisis Regression Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 4547.271 382.253 11.896.001 NPM -70046.260 38429.944-3.689-1.823.166 ROA 7957.051 1744.114 16.918 4.562.020 ROE -1905.799 412.029-12.589-4.625.019 a. Dependent Variable: H_SAHAM Sumber : Data diolah Hasil pengujian persamaan regresi linear berganda dapat dijelaskan sebagai berikut: Y = 4547,271 70046,260 X 1 + 7957,051 X 2 1905,799 X 3 Maka: a. Koefisien regresi variabel NPM sebesar -70046,260 berarti apabila variabel NPM naik sebesar satu satuan, maka harga saham akan menurun sebesar -70046,260 dengan asumsi ROA dan ROE tetap konstan. b. Koefisien regresi variabel ROA sebesar 7957,051 berarti apabila variabel ROA naik sebesar satu satuan, maka harga saham akan

meningkat sebesar 7957,051 dengan asumsi NPM dan ROE tetap konstan. c. Koefisien regresi variabel ROE sebesar -1905,799 berarti apabila variabel ROE naik sebesar satu satuan, maka harga saham akan menurun sebesar -1905,799 dengan asumsi NPM dan ROA tetap konstan. Uji Hipotesis Sebelum dilakukan uji hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji koefisien Determinasi dan uji ketepatan model. a. Uji Koefisien Determinasi Berdasarkan hasil analisis data diperoleh adjusted R square (R 2 ) diperoleh sebesar 0,869, berarti variasi perubahan variabel harga saham dapat dijelaskan oleh variabel NPM (X 1 ), ROA (X 2 ) dan ROE (X 3 ) berpengaruh positif sebesar 86,9%. Sedangkan sisanya sebesar 13,1% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. b. Uji Ketepatan Model (Uji F) Berdasarkan hasil analisis uji F diperoleh nilai F hitung > F tabel (14,240 > 6,94). Hal ini berarti model yang digunakan adalah tepat (fit) dan variabel NPM, ROA, dan ROE secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Harga Saham. c. Uji Ketepatan Parameter Penduga (Uji t) Pengujian hipotesis pertama Pengujian hipotesis dengan uji-t didapatkan nilai (t hitung ) lebih kecil dari nilai t tabel (-1,823 < 2,776) dengan nilai probabilitas t lebih besar dari 0,05 (0,166 > 0,05). Berarti berada pada daerah penerimaan Ho, maka dapat disimpulkan secara parsial tidak ada pengaruh signifikan antara variabel NPM

terhadap harga saham. Hal ini dapat terjadi sebagai akibat adanya ketidakmampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bersih setelah dipotong pajak. Pengujian hipotesis kedua Pengujian hipotesis dengan uji-t didapatkan nilai (t hitung ) lebih besar dari nilai t tabel (4,562 > 2,776) dengan nilai probabilitas t lebih kecil dari 0,05 ( 0,020 < 0,05) yang berarti berada pada daerah penolakan Ho, maka dapat disimpulkan secara parsial variabel ROA memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. Variabel ROA menunjukkan kemampuan manajemen dalam memperoleh keuntungan (laba) secara keseluruhan. Pengujian hipotesis ketiga Pengujian hipotesis dengan uji-t didapatkan nilai (t hitung ) lebih besar dari nilai t tabel (-4,625 > -2,776) dengan nilai probabilitas t lebih kecil dari 0,05 ( 0,019 > 0,05) yang berarti berada pada daerah penolakan Ho, maka dapat disimpulkan secara parsial variabel ROE memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. ROE menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menggunakan dan mengelola modal sendiri untuk menghasilkan laba, atau dengan kata lain rasio perbandingan antara laba bersih yang diperoleh perusahaan dengan modal sendiri. E. PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa hasil sebagai berikut : 1. Berdasarkan hasil analisis uji t diketahui bahwa: a. NPM (X 1 ) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung < t tabel (-1,823 < 2,776) atau nilai sig (0,166) > 0,05 ( ).

b. ROA (X 2 ) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung > t tabel (4,562 > 2,776) atau nilai t.sig (0,020) < 0,05 ( ). c. ROE (X 3 ) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung > t tabel (-4,625 > -2,776) atau nilai t.sig (0,019) < 0,05 ( ). 2. Hasil analisis uji F diketahui F hitung > F tabel (14,240 > 6,94), maka Ho ditolak, Berarti secara bersama-sama variabel NPM (X 1 ), ROA (X 2 ) dan ROE (X 3 ) berpengaruh secara bersama (simultan) terhadap Harga Saham. 3. Hasil analisis uji koefisien determinasi (R 2 ) diperoleh adjusted R square (R 2 ) diperoleh sebesar 0,869, berarti variasi perubahan variabel Harga Saham dapat dijelaskan oleh variabel NPM (X 1 ), ROA (X 2 ) dan ROE (X 3 ), yang berarti NPM (X 1 ), ROA (X 2 ) dan ROE (X 3 ) berpengaruh positif 55 terhadap harga saham sebesar 86,9%. Sedangkan sisanya sebesar 13,1% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Keterbatasan 1. Penelitian ini terbatas pada rasio profitabilitas yang diproksi dengan variabel NPM, ROA, dan ROE. 2. Penelitian ini terbatas pada perusahaan yang diteliti yaitu hanya perusahaan PT. Indosat Tbk. 3. Penelitian ini terbatas pada tahun pengamatan yaitu tahun 2007 2013.

Saran 1. Bagi investor dan calon investor bahwa di dalam mengambil keputusan untuk melakukan investasi sebaiknya mempertimbangkan mengenai kinerja keuangan perusahaan. 2. Bagi perusahaan perlu memperhatikan NPM, karena semakin rendah NPM maka kinerja perusahaan tidak produktif, sehingga menurunkan kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya pada perusahaan. 3. Bagi penelitian selanjutnya, sebaiknya menambah perusahaan yang diteliti yaitu tidak hanya satu perusahaan melainkan beberapa perusahaan yang bergerak dalam bidang sama, selanjutnya juga menambah tahun pengamatan yaitu tidak hanya tahun 2007 2013 DAFTAR PUSTAKA Fahmi, Irham. 2012. Manajemen Investasi (Teori dan Soal Jawab). Salemba Empat. Jakarta: Fred, Weston, J. dan Thomas E. Copeland. 1999. Manajemen Keuangan. Edisi 8. Jakarta: Bina Rupa Aksara. Harahap, Sofyan Syafri. 2006. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Husnan, Suad. 1996. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Yogyakarta: AMP YKPN. Mulyono. 2014. Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI Tahun 2010-2012). Skripsi. Surakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rahman, Mohamad Fauzi. 2012. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional. Skripsi. Surakarta Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Tandelilin, Eduardus. 2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta: BPFE.