KOMUNITAS LABA-LABA PADA PERSAWAHAN IRIGASI DI KALIMANTAN SELATAN

dokumen-dokumen yang mirip
KEANEKARAGAMAN ARTHROPODA PADA PERSAWAHAN IRIGASI DI KALIMANTAN SELATAN STUDI KASUS DI DESA SUNGAI RANGAS

Keanekaragaman Arthropoda laba-laba pada persawahan tadah hujan di Kalimantan Selatan

BAB VII PEMBAHASAN UMUM. Komunitas laba-laba pada ekosistem padi sangat penting untuk

Kelimpahan Laba-Laba Pada Padi Ratun Yang Diaplikasikan BioinsektisidaMetarhizium anisopliae dan Bacillus thuringiensis di Sawah Lebak

Artropoda Predator Penghuni Ekosistem Persawahan Lebak dan Pasang Surut Sumatera Selatan

Kelimpahan dan Keanekaragaman Spesies Serangga Predator Selama Satu Musim Tanam Padi Ratun di Sawah Pasang Surut

DIVERSITY OF SPIDERS (Araneae) ON WETLAND ECOSYSTEM WITH SOME PLANTING PATTERN IN PADANG

Struktur komunitas laba-laba di ekosistem padi ratun: pengaruh aplikasi Beauveria bassiana (Balsamo)

Perbandingan Keanekaragaman Spesies dan Kelimpahan Arthropoda Predator Penghuni Tanah di Sawah Lebak yang Diaplikasi dan Tanpa Aplikasi Insektisida

DESAIN KONSERVASI PREDATOR DAN PARASITOID UNTUK PENGENDALIAN HAMA PADA PERTANAMAN PADI

KELIMPAHAN DAN KEANEKARAGAMAN SPESIES LABA-LABA PREDATOR HAMA PADI RATUN DI SAWAH PASANG SURUT

KELIMPAHAN DAN KEANEKARAGAMAN LABA-LABA PADA PERTANAMAN PADI ORGANIK DAN KONVENSIONAL DI KABUPATEN NGAWI, JAWA TIMUR RETNO ANGGRAENI

Serangga Hama dan Arthropoda Predator yang Terdapat pada Padi Lebak di Desa Pelabuhan Dalam Kecamatan Pemuluatan Provinsi Sumatera Selatan

Seminar Nasional PEI, Jogjakarta 2 Oktober 2010

Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2014, Palembang September 2014 ISBN :

Keanekaragaman Komunitas Artropoda Predator Tanaman Padi yang Aplikasi Boinsektisida Berbasis Jamur Entomopatogen Daerah Rawa Lebak Sumatera Selatan

KLOROFIL X - 2 : , Desember 2015 ISSN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEMIRIPAN KOMUNITAS ARTROPODA PREDATOR PENGHUNI PERMUKAAN TANAH SAWAH RAWA LEBAK DI SUMATERA SELATAN DENGAN LAHAN PINGGIR DI SEKITARNYA

BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR, 2(2):12-18, 2017

KELIMPAHAN POPULASI ARTROPODA PREDATOR PENGHUNI TAJUK PERTANAMAN KEDELAI. Luice A. Taulu dan A. L. Polakitan

KELIMPAHAN DAN KEKAYAAN ARTROPODA PREDATOR PADA TANAMAN PADI YANG DIAPLIKASI BIOINSEKTISIDA BACILLUS THURINGIENSIS

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

STRUKTUR KOMUNITAS DAN POTENSI KUMBANG CARABIDAE DAN LABA- LABA PENGHUNI EKOSISTEM SAWAH DATARAN TINGGI SUMATERA SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Penelitian. Beras mempunyai peran yang sangat penting dalam kehidupan petani,

HASIL DAN PEMBAHASAN

Keanekaragaman laba-laba dan potensinya sebagai musuh alami hama tanaman jambu mete

HASIL DAN PEMBAHASAN Perkembangan Populasi Kepinding Tanah ( S. coarctata

STUDI ARTHROPODA PREDATOR PADA EKOSISTEM TANAMAN TEMBAKAU VIRGINIA DI LOMBOK TENGAH

MENGELOLA LEDAKAN HAMA DAN PENYAKIT PADI SAWAH PADA AGROEKOSISTEM YANG FRAGIL DENGAN PENGENDALIAN HAMA TERPADU BIOINTENSIF

Keanekaragaman Serangga Hama dan Musuh Alami pada Lahan Pertanaman Kedelai di Kecamatan Balong-Ponorogo

Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2015, Palembang 8-9 Oktober 2015 ISBN:

Program Studi Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Malang

MUSUH ALAMI PREDATOR TANAMAN PADI (Oryza Sativa L) PADA AGROEKOSISTEM BERBEDA ABSTRAK

Aplikasi Bioinsektisida Terhadap Artropoda Predator Di Permukaan Tanah Pada Fase Vegetatif Dan Generatif Tanaman Padi

SKRIPSI KEBERADAAN PREDATOR WERENG BATANG COKLAT PADA BEBERAPA VARIETAS PADI DENGAN TEKNIK BUDIDAYA BERBEDA. Oleh SULISTIYO DWI SETYORINI H

V. KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Jenis laba-laba yang ada di Ruang Terbuka Hijau Babarsari berjumlah 11

KOlONISASI DAN SUKSESILABA-LABA (Araneae) PADA PERTANAMAN PADI 1)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Ruang terbuka adalah ruang-ruang dalam kota, berupa kawasan

SKRIPSI KELIMPAHAN POPULASI WERENG BATANG COKLAT PADA BEBERAPA VARIETAS PADI DENGAN PEMBERIAN ZEOLIT DAN PENERAPAN KONSEP PHT

Keragaman arthropoda tanah pada ekosistem sawah organik dan sawah anorganik

SKRIPSI. Oleh Okky Ekawati H

PENGARUH POLA TANAM PADI (Oryza sativa L ) KULTIVAR CIHERANG TERHADAP KEANEKARAGAMAN JENIS HAMA DI KELOMPOK TANI SEDYO MAJU DESA JOGOTIRTO.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2012

Inventarisasi Predator Serangga Hama Tanaman Padi Sawah di Desa Paya Rahat Kecamatan Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang

PENGARUH KERAPATAN PREDATOR TERHADAP PEMANGSAAN LARVA Spodoptera litura F. (LEPIDOPTERA: NOCTUIDAE) Oleh: Triana Aprilizah A

PENGENDALIAN HAMA WALANG SANGIT (Leptocorisa oratorius F) DI TINGKAT PETANI LAHAN LEBAK KALIMANTAN SELATAN ABSTRAK

TEKNIK PENGAMATAN POPULASI ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN DAN MUSUH ALAMI SERTA ANALISIS KERUSAKAN

IDENTIFIKASI SERANGGA YANG TERPERANGKAP PADA KANTONGSEMAR(Nepenthes spp.) Di KAWASAN KAMPUS UIN SUSKA RIAU

PENGESAHAN JURNAL. Keanekaragaman Musuh Alami Artropoda (predator dan parasitoid) Pada Tanaman Jagung Hibrida Bima 20-URI OLEH

IV. PENGARUH TANAMAN PEMBATAS PINGGIR DI PERTANAMAN CABAI MERAH TERHADAP KELIMPAHAN SERANGGA PREDATOR

MANIPULASI HABITAT SEBAGAI SOLUSI TERJADINYA OUTBREAK WERENG COKLAT

II. TINJAUAN PUSTAKA. Padi (Oryza sativa L.) tergolong ke dalam Famili Poaceae, Sub- family

EFEKTIVITAS KOMPOSISI PESTISIDA NABATI TERHADAP HAMA WALANG SANGIT (Leptocorisa acuta Thunberg) PADA TANAMAN PADI DI LAPANG

Keanekaragaman Makroarthropoda Tanah di Lahan Persawahan Padi Organik dan Anorganik, Desa Bakalrejo Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang

Keanekaragaman Serangga Hama dan Musuh Alami pada Pertanaman Kedelai di Kebun Percobaan Natar dan Tegineneng

KEANEKARAGAMAN HAYATI SERANGGA PREDATOR KUTU KEBUL (Bemisia tabaci Genn) DAN KUTU DAUN (Aphid spp.) PADA TANAMAN KEDELAI TESIS

Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2014, Palembang September 2014 ISBN :

Erlinda Damayanti, Gatot Mudjiono, Sri Karindah

Claudya Siktiani Eva Gunawan, Gatot Mudjiono, Ludji Pantja Astuti

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGENDALIAN TERPADU HAMA PENGGEREK BATANG PADI DI KELURAHAN PENATIH, KECAMATAN DENPASAR TIMUR, KOTA DENPASAR

BIOMA, Juni 2015 ISSN: Vol. 17, No. 1, Hal. 9-15

BAB I PENDAHULUAN. pertanian, subsektor perkebunan mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap

ASOSIASI SERANGGA PREDATOR DAN PARASITOID DENGAN BEBERAPA JENIS TUMBUHAN LIAR DI EKOSISTEM SAWAH. Evi Masfiyah, Sri Karindah, Retno Dyah Puspitarini

PROS SEM NAS MASY BIODIV INDON Volume 1, Nomor 3, Juni 2015 ISSN:

POPULASI REDUVIIDAE PADA SAWAH KONVENSIONAL DAN ORGANIK DI DESA SITU GEDE, KECAMATAN BOGOR BARAT, BOGOR IQBAL EKA WINARSAH

KEANEKARAGAMAN ARTHROPODA DI GUDANG BERAS

KEANEKARAGAMAN LABA-LABA ( Arachnida ) PADA KETINGGIAN TEMPAT YANG BERBEDA DI TAMAN NASIONAL GUNUNG MERBABU KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2012

Gulma... Tak Selamanya Merugikan

FENOMENA RESURJENSI PADA PENGGUNAAN INSEKTISIDA IMIDOKLOPRID 350SC PADA HAMA WERENG COKLAT. M. Sudjak Saenong Balai Penelitian Tanaman Serealia

TINJAUAN PUSTAKA Kacang Panjang ( Vigna sinensis L.)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA

Efek Refugia terhadap Arthropoda Tanaman Padi (Oryza sativa) di Sawah Pasang Surut

SKRIPSI PENGARUH PEMBERIAN ZEOLIT TERHADAP KEBERADAAN WERENG BATANG COKLAT PADA BEBERAPA VARIETAS PADI. Oleh SIDIQ DWI WARSITO H

J. Agroland 22 (2) : , Agustus 2015 ISSN : X E-ISSN :

BAB V PENUTUP. Berdasarkan atas pembahasan yang telah diuraikan, maka dalam penelitian ini

TEKNIK PENDUKUNG DITEMUKANNYA PURUN TIKUS (ELEOCHARIS DULCIS) SEBAGAI INANG ALTERNATIF BAGI HAMA PENGGEREK BATANG PADI PUTIH (SCIRPOPHAGA INNOTATA)

KELIMPAHAN DAN DINAMIKA POPULASI ODONATA BERDASARKAN HUBUNGANNYA DENGAN FENOLOGI PADI. DI BEBERAPA PERSAWAHAN SEKITAR BANDUNG JAWA BARAT

Pengaruh Habitat Sekitar Lahan Persawahan dan Umur Tanaman Padi terhadap Keanekaragaman Hymenoptera Parasitika

INDEKS KEANEKARAGAMAN JENIS SERANGGA PADA PERTANAMAN PADI (Oryza Sativa L.) DI LAPANGAN SKRIPSI OLEH :

PENINGKATAN KERAGAMAN TUMBUHAN BERBUNGA SEBAGAI DAYA TARIK PREDATOR HAMA PADI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kondisi sekarang, pemanfaatan pestisida, herbisida dan pupuk kimia sangat umum digunakan dalam usaha

J. Sains & Teknologi, Agustus 2005, Vol.5 No. 2: ISSN

SKRIPSI OLEH : SITI HARDIANTI WAHYUNI / HPT

Abdul Hamid 1) dan Herry Nirwanto 2) 2). UPN Veteran Jawa Timur ABSTRACT

POPULASI DAN SERANGAN Cnaphalocrosis medinalis (LEPIDOPTERA; PYRALIDAE) PADA TANAMAN PADI SAWAH DI KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

POPULASI DAN INTENSITAS SERANGAN HAMA PUTIH (Nymphula depunctalis Guene) PADA TANAMAN PADI SAWAH DI KECAMATAN DUMOGA TIMUR KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM...

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

pseudoannulafa (Boes. & Str.). Keragaman spesies laba-laba pada berbagai

SKRIPSI. POPULASI WERENG BATANG COKLAT (Nilaparvata lugens Stall.) DAN PREDATOR PADA BEBERAPA VARIETAS PADI LOKAL NON AROMATIK

ASOSIASI SERANGGA PREDATOR DAN PARASITOID DENGAN BEBERAPA JENIS TUMBUHAN LIAR DI EKOSISTEM SAWAH ABSTRACT

EXISTENCE OF BROWN PLANTHOPPER S NATURAL ENEMIES ON SOME RICE VARIETIES USING DIFFERENT CULTIVATION TECHNIQUES

Keragaman dan Kelimpahan Musuh Alami Hama pada Habitat Padi yang Dimanipulasi dengan Tumbuhan Berbunga

1. tikus 2. penggerek batang padi 3. wereng coklat

Pengendalian Hama Kapas Menggunakan Mulsa Jerami Padi

INDEKS KEANEKARAGAMAN JENIS SERANGGA DI BERBAGAI TIPE LAHAN SKRIPSI OLEH : ANNA SARI SIREGAR AGROEKOTEKNOLOGI

LOKASI SARANG LABA-LABA ARANEIDAE DI PERKEBUNAN KOPI KAMPUNG UMAH BESI KECAMATAN GAJAH PUTIH KABUPATEN BENER MERIAH

Biodiversitas Hewan Permukaan Tanah Pada Berbagai Tegakan Hutan di Sekitar Goa Jepang, BKPH Nglerak, Lawu Utara, Kabupaten Karanganyar

Transkripsi:

KOMUNITAS LABA-LABA PADA PERSAWAHAN IRIGASI DI KALIMANTAN SELATAN Samharinto Soedijo 1), M. Indar Pramudi 1) dan M, Damiri 2) 1) Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat 2) Fakultas Pertanian Universitas Palangkaraya Email: samharinto@yahoo.com ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mempelajari komunitas laba-laba pada persawahan sebagai bagian dari rantai makanan. Penelitian dilakukan di persawahan irigasi di desa Sungai Rangas Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan sejak bulan Juni Oktober 2011. Untuk mengetahui komunitas laba-laba telah dilakukan penangkapan laba-laba dengan menggunakan jaring serangga setiap minggu sejak tanaman padi berumur satu bulan setelah tanam hingga menjelang panen atau sebanyak 15 kali. Laba-laba yang tertangkap diidentifikasi di Laboratorium Entomologi Fakultas Pertanian Unlam Banjarbaru kemudian dirujuk ke Laboratorium Entomologi LIPI di Cibinong. Hasil identifikasi telah ditemukan sebanyak 9 jenis yaitu Tetragnatha maxillosa (313 ekor), Oxyopes javanus (34 ekor), Oxyopes salticus (20 ekor), Argiope spp (1 ekor), Pardosa pseudoannulata (51 ekor), Arctosa janetscheki (2 ekor), Carrhotus sannio (13 ekor), Maripissa magister (16 ekor), dan Heliophanus sp. (7 ekor). Kata kunci: Laba-laba, persawahan irigasi, Kalimantan Selatan ABSTRACT The aim of research to study the spider community in paddy fields as part of the food chain. The study was conducted in irrigated rice fields in the village of Banjar Regency Sungai Rangas, South Kalimantan since the month of June to October 2011. To find the spider community has made catching spiders using insect nets every week since one month old rice plants after planting until harvest or 13 times. Spiders were caught were identified in the Laboratory of Entomology, Faculty of Agriculture Unlam Banjarbaru then referred to the Laboratory of Entomology LIPI in Cibinong. The results of identification have been found nine types of spider Tetragnatha maxillosa (313), Oxyopes javanus (34), oxyopes salticus (20), Argiope spp (1), Pardosa pseudoannulata (51), Arctosa janetscheki (2), Carrhotus sannio (13), Maripissa magister (16), and heliophanus sp. (7). Keywords: Spider, rice field irrigation, South Kalimantan 1

PENDAHULUAN Serangga hama tanaman adalah salah satu kendala dalam produksi tanaman padi dan populasinya dalam kondisi tertentu mampu dikendalikan oleh musuh alaminya berupa predator. Musuh alami di persawahan yang pernah dilaporkan oleh Asikin et al. (2008) antara lain dari ordo Arachnida, Odonata, Orthoptera, Coleoptera, Diptera, Dermaptera dan Hymenoptera. Kehadirannya laba-laba di persawahan tidak lepas dari kehadiran organisme lain sebagai mangsanya. Mangsa dari laba-laba dapat berupa serangga hama tanaman, dan hubungan pemangsa atau predator dengan mangsanya adalah merupakan bagian dari rantai makanan di alam. Kehadiran laba-laba menjadi penting karena laba-laba dapat berperan sebagai agensia pengendali alami yang diperlukan untuk menekan populasi hama (Khodijah et al., 2012; Thalib et al., 2002). Nyffeler & Sunderland (2003) dan Rachmawati (2013) menyatakan bahwa labalaba adalah predator polifagus terutama terhadap serangga yang dapat mengendalikan populasi serangga. Predator dari filum arthropoda termasuk laba-laba (Arachnida) juga telah banyak dilaporkan yang merupakan agens hayati yang dapat menekan populasi hama tanaman padi (Herlinda et al., 2004). Selanjutnya Rachmawati (2013) menambahkan bahwa habitat laba-laba dapat ditemukan pada berbagai ekosistem terrestrial baik yang jarang dirambah manusia maupun sering di rambah. Di Kalimantan Selatan ada empat tipe, yakni persawahan tadah hujan, pasang surut, rawa lebak dan persawahan irigasi. Keberadaan laba-laba di persawahan irigasi di Kalimantan Selatan belum pernah dilaporkan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari komunitas laba-laba pada persawahan laba-laba sebagai bagian dari rantai makanan. 2

BAHAN DAN METODE Penelitian dilakukan selama lima bulan sejak bulan Juni Oktober 2011 di persawahan beririgasi di desa Sungai Rangas Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Untuk mengetahui komunitas laba-laba telahdilakukan penangkapan laba-laba dengan menggunakan jaring serangga dengan mengayunkan jaring sebanyak 10 kali ayunan ganda di lima titik yang ditentukan dengan membuat garis diagonal pada plot pengamatan seluas 0,5 ha (50 m x 100 m). Periode penangkapan seminggu sekali sejak tanaman padi berumur satu bulan hingga menjelang panen dengan jumlah penangkapan sebanyak 13 kali. Hasil tangkapan jaring yang terdiri dari berbagai jenis arthropoda dipisahkan jenis laba-labanya dan dilakukan identifikasi berdasarkan ciri morfologi. Identifikasi dilakukan di Laboratorium Entomologi Fakultas Pertanian kemudian dirujuk ke Laboratorium Entomolgi LIPI di Cibinong. Indentifikasi dilakukan dengan menggunakan rujukan buku-buku karangan Reissig et al. (1986), Barrion dan Litsinger (1995), Christa dan Deeleman Reinhold (2001), dan Jocque dan Dippenaar-Schoeman (2006). Hasil identifikasi dihitung jumlahnya dan ditentukan kelimpahan relatifnya dengan rumus berikut. Kelimpahan Relatif = Jumlah individu setiap jenis Jumlah total individu x 100% HASIL DAN PEMBAHASAN Telah ditemukan jenis-jenis laba-laba sebanyak 9 jenis dari 5 famili dengan kelimpahan yang tertinggi adalah 3amily Tetragnathidae (Tetragnatha maxillosa) sebanyak 313 ekor dan terendah adalah famili Araneidae (Argiope spp) sebanyak 1 ekor. Secara lengkap nama famili, jenis dan kelimpahannya pada tabel berikut. 3

Tabel 1. Nama family, jenis laba-laba dan kelimpahan relatifnya yang ditemukan pada persawahan irigasi di desa Sungai Rangas Nama Laba-laba Kelimpahan (ekor) Kelimpahan Relatif (%) (Famili dan Jenis) Tetragnathidae Tetragnatha maxillosa 313 67,75 Oxyopidae - Oxyopes javanus - Oxyopes salticus 34 20 7,36 4,33 Araneidae Argiope spp 1 0,22 Lycosidae - Pardosa pseudoannulata - Arctosa janetscheki Salticidae - Carrhotus sannio - Maripissa magister - Heliophanus sp. 51 2 11,04 0,43 18 16 7 3,90 3,46 1,52 Jumlah total 462 100 Laba-laba yang kelimpahannya tertinggi adalah Tetragnatha maxillosa (Tetragnathidae) dan yang terendah adalah Argiope spp (Araneidae). Hal ini sesuai dengan dilaporkan Khodijah (2014) yang menyatakan bahwa laba-laba dengan kelimpahan tertinggi di persawahan pasang surut yang diaplikasi dengan bioinsektisida di beberapa daerah di Sumatera Selatan adalah dari famili Tetragnathidae walaupun tidak disebutkan jenisnya, namun berbeda dengan dengan yang dilaporkan oleh Khodijah et al. (2012) yang menyebutkan bahwa kelimpahan laba-laba di persawahan lebak dan pasang surut di Sumatera Selatan yang tertinggi adalah dari famili Lycosidae. Laba-laba dari famili Lycosidae adalah predator yang umum yang mampu menekan populasi wereng coklat hingga di bawah ambang ekonomi seperti yang dinyatakan oleh Oii dan Shepard (1994). Laba-laba pemburu Pardosa pseudoannulata adalah predator utama berbagai jenis wereng, seperti wereng coklat, hijau, zig zag dan punggung putih dan menurut Peap et al. (2001) predator ini mampu menekan populasi wereng coklat hingga 100%. Hal ini sejalan 4

dengan pernyataan Settle et al. (1996) yang menyatakan bahwa Pardosa pseudoannulata efektif mengendalikan hama tanaman padi dan Thalib et al. (2002) mendukung bahwa predator dari kelompok laba-laba adalah musuh alami yang sangat berperan dalam menekan populasi hama padi terutama penggerek batang dan wereng coklat. Jenis laba-laba dari famili Tetragnathidae, Oxyopidae, Araneidae, Lycosidae dan Salticidae juga ditemukan di persawahan pasang surut di beberapa tempat di Sumatera Selatan, namun tidak disebutkan jenisnya (Khodijah, 2014). Kelimpahan laba-laba ternyata menurun jika pada persawahan dilakukan aplikasi dengan pestisida kimia seperti yang dinyatakan oleh Herlinda et al. (2008) KESIMPULAN DAN SARAN Terdapat sembilan jenis laba-laba pada persawahan irigasi dan jenis laba-laba tersebut yang dominan adalah Tetragnatha maxillosa (Tetragnathidae) dan keberadaan laba laba ini perlu dipertahankan dengan mengurangi aplikasi pestisida kimia. DAFTAR PUSTAKA Asikin, S, S. Wahyuni, AN Ardiwinata. 2008. Keanekaragaman serangga musuh alami di lahan rawa. Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (BALLITRA) Banjarbaru Kalimantan Selatan. Barrion, A.T., J.A. Litsinger. 1995. Riceland Spiders of South and Southeast Asia. Entomology Division IRRI. Manila Philippines. CAB International in Association with The International Rice Research Institute. 700 p Christa, Deeleman Reinhold. 2001. Forest Spiders of South East Asia with A Revision of The Sac and Ground Spiders (Araneae: Clubionidae, Corinnidae, Liocranidae, Gnaphosidae, Prodidomidae and Trochanterriiaae). Brill Leiden, Boston, Koln. 591 p. Herlinda S, R. Aunu, S. Sosromarsono, U. Kartosuwondo, Siswadi, P. Hidayat. 2004. Artropoda musuh alami penghuni ekosistem persawahan di daerah Cianjur, Jawa Barat. J. Entomol. Indon. 1:9-15. 5

Herlinda S, Waluyo, S.P. Estuningsih, Chandra Irsan. 2008. Perbandingan keanekaragaman spesies dan kelimpahan arthropoda predator penghuni tanah sawah lebak yang diaplikasi dan tanpa aplikasi insektisida. J. Entomol. Indon. 5(2):96-107. Jocque, R., A.S., Dippenaar-Schoeman. 2006. Spider families of the world. Africa Tervuren: Koninklijk Museum vorr Midden-Africa Musee Royal De L Afrique Centrale ARC- PPRI. 336 p. Khodijah, S. Herlinda, C. Irsan, Y. Pujiastuti, R. Thalib. 2012. Artropoda Predator Penghuni Ekosistem Persawahan Labak dan Pasang Surut Sumatera Selatan. J. Lahan Subop. 1(1):57-63. Khodijah. 2014. Kelimpahan relative laba-laba predator di tajuk tanaman padi yang diaplikasi bioinsektisida di daerah pasang surut. J. AgrIBA 2:122-129. Nyffeler, M., Sunderland K.D. 2003. Composition, abundance and pest control potential of spider communities in agroecosystem: a comparison of European and US studies. Agriculture, Ecosystem & Environment 95: 576-612. Ooi PAC, Shepard BM. 1994. Predators and parasitoids of rice insect pest, p. 585-612. In E.A. Heinrichs (ed.) Biology and Management of Rice Insects. Wiley Eastern Limited. New Delhi. Peap, V. Zalucki MP, Jahn GC, Nesbitt HJ. 2001. Effectiveness of brown planthopper predators: population suppression by two spider; Pardosa pseudoannulata (Araneae, Licosidae) and Araneus inustus (Araneae, Araneidae). J. Asia-Pacific Entomol. 4:187-193 Rachmawati, D. 2013. Karakteristik habitat dan keanekaragaman Arachnida family Araneidae di Cagar Alam Tukung Gede Serang Banten. Makalah dalam Proseding Semirata FMIPA Universitas Lampung. FMIPA Universitas Lampung. Lampung. Settle WH, Ariawan H, Astuti ET, Cahyana W, Hakim AL, Hindayana D, Lestari AS, Pajarningsih. 1996. Managing rice pest through conservation of generalist natural enemies and alternative prey. Ecology, 77:1975-1988. Thalib R, Effendy TA, Herlinda S. 2002. Struktur komunitas dan potensi artropoda predator hama padi penghuni ekosistem sawah di daerah Lahat Sumatera Selatan. Makalah Seminar Nasional Dies Natalis Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya & Peringatan Hari Pangan Sedunia, Palembang 7-8 Oktober 2002. 6