KONTRIBUSI GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
KONTRIBUSI GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PARIAMAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

CIVED ISSN Vol. 3, Nomor 1, Maret

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KELAS V SD NEGERI 29 BANDA ACEH. Zahratul Adami, M. Husin Affan, Hajidin

Dosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATAKULIAH ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD N PANDANSARI WARUNGASEM BATANG TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh

STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

Muhammad Iqbal 1, Zulkifli Naansah 2, Yusri Abdul Hamid 2 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika FT Universitas Negeri Padang

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJARSISWA JURNAL. Oleh ERNILA INDAH FEBRIKA SUGIYANTO BAHARUDDIN RISYAK

kepengurusan.untuk kegiatan kemahasiswaan itu sendiri menurut

HUBUNGAN CARA BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMKN 5 PADANG

STUDI PERBANDINGAN KOMPETENSI PRAKTIK KELISTRIKAN OTOMOTIF MAHASISWA LULUSAN SMA DAN SMK PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN JPTK FKIP UNS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasional. Penelitian

Diajukan Oleh: WAHYU DHATUN HIDAYATI A

PENGARUH KONSENTRASI BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1

JURNAL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh NISFILAILI A

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

KONTRIBUSI PENGUASAAN KOMPETENSI GURU MELALUI PLK TERHADAP MINAT MENJADI GURU BAGI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FT-UNP ABSTRACT

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 2 BANJARMASIN TAHUN AJARAN 2015/2016

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012

HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NUR LAILI KHUSNA NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M.TARUNA

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,

KONTRIBUSI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN TERHADAP KELANCARAN PENULISAN SKRIPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

WURI PRATIWI SILVIANI A

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR JURNAL. Oleh YOCIE CALLISTA PUTRI BAHARUDDIN RISYAK SYAIFUDDIN LATIF

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

PRESTASI BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL SISWA KELAS X IPS SMA MTA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATAKULIAH AKUNTANSI BIAYA II MAHASISWA FKIP AKUNTANSI UMS ANGKATAN 2012

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS PADAA KELAS VIII SMP NEGERI I SAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014

ISSN Anggit Grahito Wicaksono Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Slamet Riyadi Surakarta

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENCATAT DENGAN HASIL BELAJAR SISWA

Abstract

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu

BAB III METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Bandar

SKRIPSI. Oleh: TRI SANDI ADI PANGESTU NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta

BAB III METODE PENELITIAN. Bandung, yang terletak di Jalan Pasir Kaliki Nomor 51. Pemilihan lokasi

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Kelas X SMA Negeri 12

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN DISIPLIN PERKULIAHAN DENGAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MATA KULIAH SURVEY DAN PEMETAAN 1 SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2013/2014 ABSTRACT

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

KONTRIBUSI CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA BANGUNAN SISWA KELAS XI TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 TANJUNG RAYA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

HUBUNGAN CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA SISWA KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 PARIAMAN

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP N 1 SELOGIRI TAHUN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN GAYA KOGNITIF DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI SE-KECAMATAN KOTA BARU JAMBI

Kontribusi Kecerdasan Emosional Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK Kelas XI di SMA PGRI 1 Padang

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: SALIMAH A

Abstract

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN INTENSITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 10 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014 ABSTRACT

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang ada. Data yang terkumpul diwujudkan dalam bentuk angka-angka. akan menunjukkan sejauh mana dua hal saling berhubungan.

Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. & ABSTRACT

SKRIPSI. Oleh: SUGIYARNO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berupa hasil perhitungan statistik yang datanya diperoleh dari responden. Hasil

MOTIVASI MAHASISWA MENYELESAIKAN STUDI DI JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR JURNAL. Oleh

E- JOURNAL. Oleh: FITRIANI GUSTINA NIM: 13963/2009

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester ganjil

PENDAHULUAN. CIVED ISSN Vol. 2, Nomor 2, Juni

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR TERHADAPA HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN GAMBAR BANGUNAN SISWA SMK NEGERI 2 SOLOK

BAB III METODE PENELITIAN

REVIEW OF INTEREST STUDENT LEARNING AND CORRELATION WITH CITIZENS HOMESTEADER LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY SMP N 38 DISTRICT TEBO, JAMBI

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

KORELASI ANTARA BIMBINGAN BELAJAR ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SDN PREMULUNG NO.94 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/ 2015 NASKAH PUBLIKASI

JURNAL SKRIPSI. Disusun oleh : Taufiana C. Muna. Bambang Sutjiroso PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK SPIL DAN PERENCANAAN

Pengaruh Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Siswa Pada Mata Pelajaran Sistem Rem Siswa

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertempat di SDN Sukagalih Bandung yang berlokasi di Jalan Sukagalih No. 108, Bandung.

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN

PENDAHULUAN. : Puput Kartika Pratiwi (Universitas Negeri Yogyakarta)

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR DASAR-DASAR GAMBAR TEKNIK SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 BANGKINANG

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

Transkripsi:

KONTRIBUSI GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG Fandy Pratama 1, Indrati Kusumaningrum 2, Henny Yustisia 3 Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kontribusi gaya belajar terhadap hasil belajar mekanika teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat kontribusi gaya belajar terhadap hasil belajar mekanika teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Korelasional yang dilakukan pada Prodi Pendidikan Teknik Bangunan. Subjek penelitian ini yaitu mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan tahun 2013 dan 2014. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 144 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proporsional random sampling yang berjumlah 106 mahasiswa. Hasil penelitian adalah terdapat kontribusi gaya belajar visual terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa. Sedangkan gaya belajar audiotorial dan kinestetik tidak terdapat kontribusi terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan. Kata Kunci: Kontribusi, Gaya Belajar, Hasil Belajar. ¹ Mahasiswa Prodi Pendidkan Teknik Bangunan untuk Wisuda Periode September 2016 ² Dosen Pembimbing I ³ Dosen Pembimbing II

CONTRIBUTION OF LEARNING STYLES OF MECHANICAL ENGINEERING STUDENT LEARNING OUTCOMES STUDY PROGRAM STATE UNIVERSITY ENGINEERING EDUCATION BUILDING PADANG Fandy Pratama 1, Indrati Kusumaningrum 2, Henny Yustisia 3 Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang ABSTRACT This study aims to reveal the contribution of learning styles on learning outcomes of students of engineering mechanics of Technical Education Building. The hypothesis of this study is there is a contribution to the learning outcomes of learning styles of engineering mechanics students of Technical Education Building. This type of research is conducted at the Research Correlational Technical Education Building Study Program. These research subjects are students of Building Engineering Education in 2013 and 2014. The population in this research were 144 students. The sampling technique used was proportional random sampling totaling 106 students. The research findings are contained visual learning styles contribute to the learning outcomes of students of Engineering Mechanics Building Engineering Study Program. While audiotorial and kinesthetic learning styles are not contributing to the learning outcomes of students of Engineering Mechanics Building Engineering Study Program. Keywords: Contributions, Learning Styles, Learning Outcomes. ¹ Mahasiswa Prodi Pendidkan Teknik Bangunan untuk Wisuda Periode September 2016 ² Dosen Pembimbing I ³ Dosen Pembimbing II

A. Pendahuluan Pendidikan menduduki peranan penting dalam upaya meningkatkan kualitas manusia, baik dalam kemampuan sosial, spiritual, intelektual maupun emosional karena manusia merupakan kekuatan utama pembangunan. Sesuai dengan Undang-Undang No. 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi pada Bab 1 pasal 1 menyatakan bahwa Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri sendiri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Universitas Negeri Padang (UNP) memiliki 8 fakultas, salah satunya Fakultas Teknik (FT). Fakultas Teknik mempunyai tujuan untuk menghasilkan lulusan-lulusan terbaik yang memiliki kemampuan akademik dan profesional dalam bidang teknik dan kejuruan. Terdapat enam jurusan di Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang, salah satunya Jurusan Teknik Sipil yang mempunyai dua prodi yaitu Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan (S1) dan Program Studi Teknik Sipil dan Bangunan (D3). Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan mengarahkan mahasiswanya men- jadi tenaga pengajar yang mampu bersaing di dunia pendidikan. Salah satu Mata kuliah Mekanika Teknik adalah lanjutan dari mata kuliah Statika tentang perhitungan defleksi balok, balok statis tak tentu, metode distribusi momen, dan metode kekakuan secara teori dengan bobot 3 sks. Mekanika Teknik merupakan bidang ilmu utama untuk perilaku struktur. Pada mata kuliah ini yang lebih banyak mengutamakan perhitungan. Banyak sekali kendala yang dialami mahasiswa dalam proses belajarnya dari perkuliahannya sampai pembuatan tugas di rumah. Menurut hasil pengamatan penulis dan pengalaman pribadi selama kuliah di Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan umumnya pada mata kuliah teori dosen memakai metode ceramah dalam perkuliahan dengan bantuan media powerpoint ataupun pemberian contoh soal yang dibahas bersama-sama seperti di perkuliahan Mekanika Teknik, namun dalam menerima pelajaran Mekanika Teknik tersebut mahasiswa memiliki gaya belajar yang berbeda pula untuk memahami apa yang disampaikan oleh dosen tersebut. Berikut hasil belajar mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan pada mata kuliah mekanika teknik berupa nilai akhir : 1

Tabel 1. Data Hasil Belajar Mahasiswa PTB 2013 dan 2014 Pada Mata Kuliah Mekanika Teknik Ketika dosen sudah mendapatkan metode pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar mahasiswanya maka hasil belajar yang diperoleh baik karena penyesuaian perilaku ketika belajar sangat berpengaruh dalam hasil belajar. Berdasarkan tabel diatas, hasil belajar mata kuliah Mekanika Teknik pada pada angkatan 2013 dan 2014 mahasiswa S1 belum sesuai dengan yang diharapkan, sedikit yang mendapatkan hasil belajar yang dikategorikan baik ( B-). Persentasi nilai mahasiswa S1 angkatan 2013 yang mendapat nilai dibawah B- adalah 65,1 % dan 53,4 % bagi mahasiswa S1 angkatan 2014. Berarti masih banyak mahasiswa yang belum menyesuaikan gaya belajarnya terhadap mata kuliah Mekanik Teknik yang mereka pelajari. Berdasarkan masalah yang dikemukakan di atas, maka penulis tertarik mengungkap hal tersebut. Oleh karena itu maka penulis ingin melakukan penelitian yang berjudul Kontribusi Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Mekanika Teknik Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Belajar merupakan suatu proses, ia membutuhkan waktu serta usaha dan usaha itu memerlukan waktu, cara, dan metode. Cara belajar itu bersifat individualis (suatu cara yang tepat bagi seseorang belum tentu tepat pula bagi orang lain), dalam arti yang berhubungan dengan aspek khusus tertentu misalnya kebiasaan membaca, waktu belajar, dan hal lain yang bersifat teknis. Tujuan belajar pada hakikatnya adalah untuk mencapai hasil belajar yang di inginkan. Hasil belajar merupakan suatu prestasi yang dicapai setelah mengikuti proses belajarmengajar. Nana Sudjana (2011:22) mendefinisikan Hasil belajar merupakan kemampuankemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Pendapat tersebut menekankan bahwa hasil belajar adalah perubahan tingkah laku yang diperoleh oleh siswa setelah ia melakukan suatu usaha atau memperoleh suatu pengalaman. Menurut Bloom dalam Nana Sudjana (2011 : 22) dibagi tiga bagian yaitu sebagai berikut: 1) Ranah Kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terisi dari aspek yaitu pengetahuan atau ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. 2) Ranah Afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari 5 aspek 2

yaitu penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi, dan internalisasi. 3) Ranah psikomotor yaitu berkenaan dangan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Ada 6 aspek ranah psikomotor yaitu gerakan reflek, keterampilan, gerakan dasar, kemampuan perseptual keharmonisan atau ketepatan, gerakan keterampilan kompleks, gerakan ekspresif dan interpretatif. Hasil belajar seorang peserta didik biasanya dinyatakan dengan angka, untuk mendapatkan angka tersebut dilakukan penilaian. Penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap hasil-hasil belajar yang dicapai mahasiswa dengan kriteria tertentu. Penilaian untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan dalam proses belajar. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah perubahan tingkah laku/gaya belajar pada diri seseorang akibat tindak belajar yang mencakup aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Kemampuan seseorang untuk memahami dan menyerap pelajaran sudah pasti berbeda tingkatnya. Ada yang cepat, sedang, dan ada pula yang sangat lambat. Oleh karena itu, mereka sering kali harus menempuh cara yang berbeda untuk bisa memahami sebuah informasi atau pelajaran yang sama. Ada mahasiswa yang lebih senang menulis hal-hal yang telah disampaikan oleh dosen ketika proses pembelajaran berlangsung. Adapula mahasiswa yang lebih senang mendengarkan materi yang disampaikan oleh dosen, serta adapula mahasiswa yang lebih senang praktek secara langsung. Dari berbagai kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa selama proses pembelajaran berlangsung maka akan tercipta suatu cara belajar yang menjadi suatu kebiasaan mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari. Cara belajar yang dimiliki mahasiswa sering disebut dengan gaya belajar atau modalitas belajar mahasiswa. Gaya belajar merupakan suatu kombinasi dari bagaimana ia menyerap, dan kemudian mengatur serta mengolah informasi (Deporter & Hernachi, 2002: 110). Dunn dalam Sugihartono (2007: 53) menjelaskan bahwa gaya belajar merupakan kumpulan karakteristik pribadi yang membuat suatu pembelajaran efektif untuk beberapa orang dan tidak efektif untuk orang lain. Keefe dalam Sugihartono (2007: 53) menyatakan bahwa gaya belajar berhubungan dengan cara anak belajar, serta cara belajar yang disukai. Gaya belajar adalah cara yang konsisten yang dilakukan oleh seorang murid dalam menangkap stimulus atau informasi, cara mengingat, berfikir, dan memecahkan soal (S. Nasution, 2003: 94). Mahasiswa pada umumnya akan sulit memproses informasi dalam satu cara yang dirasa tidak nyaman bagi mereka. Siswa memiliki kebutuhan belajar sendiri, belajar dengan cara yang berbeda, serta memproses informasi dengan cara yang berbeda. Menurut Deporter & Hernachi (2002: 112) 3

terdapat tiga gaya belajar seseorang yaitu gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik. Sebagian orang mungkin memiliki gaya belajar tertentu yang dominan digunakan dalam berbagai situasi, sehingga kurang menggunakan gaya yang berbeda untuk situasi yang berbeda. Dari beberapa definisi gaya belajar di atas dapat disimpulkan bahwa gaya belajar adalah cara yang dipakai seseorang dalam proses belajar yang meliputi bagaimana menangkap, mengatur, serta mengolah informasi yang diterima sehingga pembelajaran menjadi efektif. B. Metodologi Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang bersifat korelasional. Penelitian ini dilaksanakan pada Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang semester Januari-Juni 2016. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Tahun 2013 dan 2014 yang berjumlah 144 orang siswa. Sampel penelitian ditentukan menggunakan teknik proporsional random sampling, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 106 mahasiswa. Variabel penelitian ini adalah Gaya Belajar dan Hasil Belajar. Data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data skunder. Teknik analisis data ada tiga yaitu 1) Deskriptif data 2) Uji persyaratan analisis meliputi Uji normalitas dan Uji linearitas, 3) Uji hipotesi meliputi Uji korelasi, Uji t, dan Uji koefisien determinasi. Untuk dapat mengetahui kuat lemahnya tingkat atau derajat keeratan hubungan antara variabel X dan variabel Y, maka dapat diterangkan berdasarkan koefisien korelasi berikut (lihat Tabel 2). Tabel 2. Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00-0,199 Sangat Rendah 0,20-0,399 Rendah 0,40-0,599 Sedang 0,60-0,799 Kuat 0,80-1,00 Sangat kuat Sumber: Riduwan (2008:138) Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Uji coba instrumen dilakukan dengan menyebar angket uji coba penelitian yang terdiri dari 48 butir pernyataan dengan 30 responden uji coba yang dipilih dari populasi yang tidak tergolong sampel penelitan. Setelah uji coba dilakukan, uji validitas dan reliabilitas dilakukan sebanyak dua kali putaran. Dari 48 butir pernyataan pada putaran pertama maka 41 pernyataan dinyatakan valid dan 7 butir pernyataan dinyatakan tidak valid dengan nilai Cronbach s Alpha 0,933. Selanjutnya dilakukan putaran kedua dengan 41 butir pernyataan maka 41 butir pernyataan di- nyataan dinyatakan valid dengan nilai Cronbach s Alpha 0,948. Hasil analisis reliabilitas angket penelitian kategori tinggi. 4

C. Hasil Penelitian Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data gaya belajar mahasiswa pada mata kuliah mekanika teknik pada tabel di bawah ini Tabel 3. Pengelompokan Gaya Belajar Mahasiwa Gaya Jumlah Persentase Belajar Visual 19 Mahasiswa 17,92 % Auditorial 40 Mahasiswa 37,74 % Kinestetik 47 Mahasiwa 44,34 % Selanjutnya analisis deskriptif data pada hasil belajar dibagi menjadi 3 bagian sesuai macam-macam gaya belajar. Hasil penelitian bisa dilihat pada tabel di bawah ini Tabel 4. Analisis Deskriptif Hasil Belajar Hasil Belajar Visual Auditorial Kinestetik Mean 65,63 56,767 62,703 Median 69 58,128 58,625 Modus 68,75 42,375 44,5 Stdev 17,376 21,171 17,355 Min 16,5 7,5 25 Max 85,501 100 94,15 Berdasarkan hasil di atas bisa disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar yang tinggi diperoleh oleh Mahasiswa yang mempunyai gaya belajar visual sedangkan mahasiswa yang mempunyai gaya belajar auditorial memperoleh rata-rata hasil belajar paling rendah. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sebaran data yang dianalisis normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov melalui program SPSS 20. Taraf signifikansi yang dipakai sebagai dasar menolak atau menerima keputusan normal atau tidaknya suatu distribusi data adalah Alpha 0,05. Taraf signifikansi yang dipakai sebagai dasar menerima atau menolak keputusan normal atau tidaknya suatu distribusi data adalah 0,05 yakni, jika nilai signifikasi atau nilai probabilitas < 0,05 maka data distribusi tidak normal, sebaliknya jika nilai signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05 maka data berdistribusi normal. Untuk lebih jelas tentang pengujian normalitas dapat dilihat pada Tabel 5 di bawah ini Tabel 5. Uji Normalitas Kolmogorov- Smirnov a Stati stic Df Gaya Belajar,065 106 Hasil Mekanika Teknik,055 106 Shapiro-Wilk Sig. Stati stic df Sig.,200 *,985 106,275,200 *,983 106,194 Dari analisis pada Kolmogorov-Smirnov test di atas ternyata nilai Sig gaya belajar adalah 0,200 dan nilai Sig Hasil Belajar Mekanika Teknik adalah 0,200. Dengan demikian nilai sig kedua data tersebut lebih besar dibandingkan dengan nilai Alpha. Hal ini menunjukkan bahwa data gaya belajar dan 5

hasil belajar mekanika teknik tersebut berdistribusi normal. Dengan demikian persyaratan normalitas telah dapat terpenuhi. Uji Linearitas Uji Linearitas digunakan untuk mengetahui pola hubungan antara variabel masingmasing gaya belajar dengan hasil belajar apakah berbentuk linear Pemeriksaan linearitas variabel bebas dan variabel terikat menggunakan taraf signifikansi 5% (0,05). Dengan pengambilan keputusan nilai signifikansi < 0,05 maka variabel X dan Y dinyatakan linear, sedangkan nilai signifikansi > 0,05 maka variabel X dan Y dinyatakan tidak linear. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 6 berikut: Tabel 6. Uji Linearitas Dari analisis data diatas nilai Sig variabel Gaya belajar terhadap variabel hasil belajar mekanika teknik yaitu 0,005. Dengan demikian dibandingkan dengan nilai alpha didapatkan lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan gaya belajar dengan hasil belajar berpola linear. Sehingga persyaratan linearitas terpenuhi dan dapat dilanjutkan pengujian hipotesis. Uji Hipotesis Untuk pengujian hipotesis yang telah dirumuskan, digunaan uji statistik dengan teknik korelasi. Teknik korelasi yang dipakai adalah Korelasi Product Moment dan untuk menguji signifikannya menggunakan uji t. Syarat untuk menggunakan teknik korelasi product moment sudah terpenuhi yaitu data harus berdistribusi normal dan variabel yang dihubungkan berpola linier. 1. Gaya Belajar Visual Didapatkan nilai koefisien korelasi antara gaya belajar visual dengan hasil belajar sebesar r = 0,6. Diketahui r hitung > r tabel yaitu 0,6 > 0,43 maka terdapat korelasi antara gaya belajar visual dengan hasil belajar mekanika teknik. Signifikansi gaya belajar visual dengan hasil belajar mekanika teknik dihitung menggunakan uji t. Hipotesis yang diajukan untuk signifikansi ini adalah Ho yaitu Tidak terdapat kontribusi gaya belajar visual terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Padang. Setelah dilakukan perhitungan didapat nilai t hitung sebesar 3,26. Nilai ini kemudian dibandingkan dengan dengan nilai t tabel pada taraf signifikan 5% dengan pengujian dua sisi maka didapat t tabel sebesar 2,11. Oleh karena nilai t hitung (3,26) > t tabel (2,11) maka Ho ditolak, artinya terdapat 6

kontribusi gaya belajar visual terhadap hasil belajar mekanika mahasiswa program studi pendidikan teknik bangunan jurusan teknik sipil Universitas Negeri Padang. Untuk menyatakan besar kecilnya sumbangan gaya belajar visual terhadap hasil belajar mekanika teknik ditentukan dengan mencari koefisien diterminan (KD) Berdasakan perhitungan didapatkan 36 % artinya gaya belajar visual memberikan kontribusi terhadap hasil belajar mekanika teknik sebesar 36% dan sisanya sebesar 64% dipengaruhi oleh variabel lain. 2. Gaya Belajar Auditorial Didapatkan nilai koefisien korelasi antara gaya belajar auditorial dengan hasil belajar sebesar r = 0,28. Diketahui r hitung, r tabel yaitu 0,28 < 0,31 maka tidak terdapat korelasi antara gaya belajar auditorial dengan hasil belajar Mekanika Teknik. Signifikansi gaya belajar auditorial dengan hasil belajar mekanika teknik dihitung menggunakan uji t. Hipotesis yang diajukan untuk signifikansi ini adalah Ho yaitu Tidak terdapat kontribusi gaya belajar auditorial terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Padang Setelah dilakukan perhitungan didapat nilai t hitung sebesar 1,79. Nilai ini kemudian dibandingkan dengan dengan nilai t tabel pada taraf signifikan 5% dengan pengujian dua sisi maka didapat t tabel sebesar 2,02. Oleh karena nilai t hitung (1,79) < t tabel (2,02) maka terima Ho, artinya tidak terdapat kontribusi gaya belajar auditorial terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Padang. 3. Gaya Belajar Kinestetik Didapatkan nilai koefisien korelasi antara gaya belajar kinestetik dengan hasil belajar sebesar r = 0,15. Diketahui r hitung, r tabel yaitu 0,15 < 0,28 maka tidak terdapat korelasi antara gaya belajar kinestetik dengan hasil belajar Mekanika Teknik. Signifikansi gaya belajar auditorial dengan hasil belajar mekanika teknik dihitung menggunakan uji t. Hipotesis yang diajukan untuk signifikansi ini adalah Ho yaitu Tidak terdapat kontribusi gaya belajar kinesteti terhadap hasil belajar Mekanika Teknik maha-siswa pada Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Padang. Setelah dilakukan perhitungan didapat nilai t hitung sebesar 1,04. Nilai ini kemudian dibandingkan dengan dengan nilai t tabel pada taraf signifikan 5% dengan pengujian dua sisi maka didapat t tabel sebesar 2,01. Oleh karena nilai t hitung (1,04) < t tabel (2,01) maka terima Ho, artinya tidak terdapat kontribusi gaya belajar kinestetik terhadap 7

hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Padang. D. Kesimpulan dan Saran Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan kontribusi gaya belajar terhadap hasil belajar pada Mekanika Teknik mahasiswa Universitas Negeri Padang. Berdasarkan hasil penelitian bisa disimpulkan bahwa hanya gaya belajar visual mahasiswa berkontribusi terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Padang. Akan tetapi pada gaya belajar audiotorial dan kinestetik tidak terdapat kontribusi terhadap hasil belajar Mekanika Teknik mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Padang. Ini bisa dimaklumi karena pada proses belajar Mekanika Teknik dipenuhi dengan metode mengajar mencatat dan memperhatikan soal yang dikerjakan dosen pada papan tulis. Dengan hasil ini dapat disampaikan saran bagi dosen bahwa hendaknya menggunakan metode mengajar yang bervariasi. Dikarenakan gaya belajar mahasiswa yang berbeda-beda sehingga diharapkan dosen memberikan keleluasaan bagi mahasiswa dalam menyerap informasi atau memahami suatu pelajaran dengan caranya sendiri sesuai dengan gaya belajarnya terutama pada mahasiswa yang memiliki gaya belajar auditorial dan kinestetik. Bagi mahasiswa diharapkan selama proses pembelajaran mereka dituntut untuk konsentrasi dalam mengikuti pelajaran mekanika teknik dan lebih menyesuaikan dengan gaya belajarnya masing-masing. Kemudian, diharapkan pe-neliti selanjutnya mencari tahu sebab hal apa yang mempengaruhi gaya belajar auditorial dan kinestetik bisa tidak berkontribusi terhadap hasil belajar Mekanika Teknik. Catatan: Artikel ini disusun berdasarkan skripsi penulis dengan pembimbing I Dr. Indrati Kusumaningrum, M,Pd dan pembimbing II Henny Yustisia, ST,MT. Daftar Pustaka Agung Soejoso Sinarwan (2012) dengan judul Hubungan Gaya Belajar Mahasiswa terhadap Prestasi Belajar Mata Kuliah Statitiska Terapan Universitas Pendidikan Indonesia. Skripsi. Universitas Pendidikan Indoensia Deporter, Bobby & Hernachi, Mike. (2002). Quantum Learning : Membiasakan belajar nyaman & menyenangkan. Bandung: Kaifa Hajar Pahlevi. (2009). Pengaruh Kemampuan Awal & Gaya Belajar terhadap Penguasaan Konsep Mekanika Teknik di Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Bangka Belitung. 8

Skripsi. Universitas Negeri Bangka Belitung. Hamzah B.Uno. 2012. Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Lina kato. (2015). Pengertian gaya belajar dan teori gaya belajar menurut para ahli.http://www.ilmupsikologi.com/2 015/10/pengertian-gaya-belajar-danteori-gaya-belajar-menurut-paraahli.html diakses tanggal 15 maret 2016 M. Nur Ghufron dan Risnawati. (2013). Gaya Belajar Kajian Teoritik. Yogyakarta: Pustaka Belajar Nana Sudjana. (2011). Penilaian Hasil Belajar dan Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Oemar Hamalik. (2008). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Aksara Peraturan Pemerintah No 37 tahun 2009 tentang Tugas Dosen. Profil Jurusan Teknik Sipil. http://teknik sipilunp.wordpress.com/profile:jurusa n-teknik-sipil/ diakses tanggal 10 Oktober 2015 Riduwan.(2008). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta. S. Nasution. (2003).Berbagai pendekatan dakam proses belajar dan mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Cetakan Kelima. Jakarta. Rineka Cipta. Sugihartono. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press Sugiyono.(2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta 9