Ibnu Sutomo 1, Ir. Rahayu Astuti, M.Kes 2, H. Edy Soesanto, S.Kp, M.Kes 3

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH BERMAIN ORIGAMI TERHADAP KECEMASAN ANAK USIA PRA SEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RUANG MAWAR RSUD KRATON PEKALONGAN.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Wong (2009) Masa kanak-kanak awal yaitu pada usia 3 6 tahun

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. kesempatan cukup untuk bermain akan menjadi orang dewasa yang mudah

Perbedaan Pengaruh Terapi Bermain Mewarnai Gambar dengan Bermain Puzzle Terhadap Kecemasan Anak Usia Prasekolah di IRNA Anak RSUP Dr.M.

PENGARUH ORIENTASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK PRA SEKOLAH DI BANGSAL ANAK RUMAH SAKIT BHAKTI WIRA TAMTAMA SEMARANG. Eni Mulyatiningsih ABSTRAK

PENGARUH TERAPI BERCERITA TERHADAP SKALA NYERI ANAK USIA PRASEKOLAH (3-6 TAHUN) SELAMA TINDAKAN PENGAMBILAN DARAH VENA DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

PENGARUH TERAPI BERMAIN TERHADAP RESPON KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH DALAM MENJALANI HOSPITALISASI DI RUANG SERUNI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JOMBANG

TERAPI BERMAIN : GAMES PENGARUHI TINGKAT ADAPTASI PSIKOLOGIS ANAK USIA SEKOLAH

ejournal keperawatan (e-kp) Volume 1. Nomor 1. Agustus 2013

KECEMASAN ANAK USIA TODDLER YANG RAWAT INAP DILIHAT DARI GEJALA UMUM KECEMASAN MASA KECIL

Fricilia Euklesia Wowiling Amatus Yudi Ismanto Abram Babakal

BAB I PENDAHULUAN. perawatan sampai pemulangannya kembali ke rumah (Supartini, 2004). Hospitalisasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sakit dan dirawat di rumah sakit khususnya bagi anak-anak dapat

EFEKTIVITAS TERAPI BERMAIN PUZZLE DENGAN MEWARNAI GAMBAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRA SEKOLAH DI RSUD 45 KUNINGAN

BAB I PENDAHULUAN. kelangsungannya dengan upaya stimulasi yang dapat dilakukan, sekalipun anak

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : Diah Luki Yunita Sari J

Vol 1, No 2, Oktober 2017 ISSN

BAB 1 PENDAHULUAN. Masa anak prasekolah (3-5 tahun) adalah masa yang menyenangkan dan

Inggrith Kaluas Amatus Yudi Ismanto Rina Margaretha Kundre

TEKNIK ORANG KETIGA DENGAN EKSPLORASI PERASAAN ANAK USIA SEKOLAH SELAMA DIRAWAT DI RSUD Dr.PIRNGADI MEDAN


BAB I PENDAHULUAN. kembang anak dipengaruhi oleh faktor bawaan (i nternal) dan faktor lingkungan.

BAB 1 PENDAHULUAN. merupakan krisis yang sering dimiliki anak. Anak-anak, terutama saat

PENGARUH TERAPI BERCERITA TERHADAP KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSUD KABUPATEN SEMARANG

Emi Agustina 1, Artie Puspita 2 1 Dosen Akademi Keperawatan Pamenang 2 Perawat RSUD Pare ABSTRAK

PENGARUH PEMBERIAN TERAPI AKTIVITAS BERMAIN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA TODDLER

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Anak adalah individu unik yang mempunyai kebutuhan sesuai dengan

EFEKTIVITAS BERMAIN TERHADAP STRES HOSPITALISASI PADA ANAK PRA SEKOLAH YANG SEDANG DIRAWAT DI RRI ANAK RSUD Dr. IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2012

AKTIVITAS BERMAIN MEWARNAI DAPAT MENINGKATKAN MEKANISME KOPING ADAPTIF SAAT MENGHADAPI STRES HOSPITALISASI PADA ANAK

BAB I PENDAHULUAN. Menjalani perawatan di rumah sakit (hospitalisasi) merupakan pengalaman

UPAYA MENURUNKAN TINGKAT STRES HOSPITALISASI DENGAN AKTIFITAS MEWARNAI GAMBAR PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN DI RUANG ANGGREK RSUD GAMBIRAN KEDIRI

Lilis Maghfuroh Program Studi S1 Keperawatan STIKes Muhammadiyah Lamongan ABSTRAK

PENGARUH TERAPI BERMAIN TERHADAP KECEMASAN AKIBAT HOSPITALISASI PADA ANAK USIA SEKOLAH YANG DI RAWAT DI RSUD dr.pirngadi MEDAN

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: MARTHA AYU RACHMADANI

ARTIKEL ILMIAH ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuio. ANALISIS JURNAL: The Effect of Performing Preoperative. pasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfgh

PENGARUH TERAPI BERMAIN PUZZLE TERHADAP PERILAKU KOOPERATIF ANAK USIAPRASEKOLAH SELAMA HOSPITALISASI DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Anak merupakan seseorang yang memiliki rentang usia sejak anak dilahirkan

Media Ilmu Kesehatan Vol. 1, No. 3, Desember 2012 MENGGAMBAR DAN MEWARNAI MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN ANAK YANG DIRAWAT. Widiyono 1, Atik Badi ah 2

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Hospitalisasi merupakan kebutuhan klien untuk dirawat karena adanya

BAB I PENDAHULUAN. anak (Undang-Undang Perlindungan Anak, 2002).

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan anak sakit dan hospitalisasi dapat menimbulkan krisis

TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN YANG HOSPITALISASI. Nugrahaeni Firdausi

TERAPI BERMAIN MENDONGENG DAPAT MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI

Katinawati*) Ns. Sri Haryani, S.Kep**), Ns. Syamsul Arif, S.Kep.,M.Kes, Biomed**) ABSTRAK ABSTRACT

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu(quasi

BAB I PENDAHULUAN. penjahitan luka (Sustyowati, dkk, 2010). Potter & Perry (2005) menyebutkan bahwa menghadapi pembedahan pasien akan mengalami

BAB I PENDAHULUAN. tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan keterbaruan penelitian.

PENGARUH CERITA MELALUI AUDIOVISUAL TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

KENDALI STRES MENGHADAPI HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRA- SEKOLAH MELALUI TERAPI MEWARNAI

PENGARUH PROGRAM BERMAIN TERHADAP RESPON PENERIMAAN PEMBERIAN OBAT PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH

PENGARUH BERMAIN PERAN TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA ANAK DI TK KHUSNUL KHOTIMAH SEMARANG

HUBUNGAN PENERAPAN ATRAUMATIC CARE DENGAN STRES HOSPITALISASI PADA ANAK DI RUANG ANAK RUMAH SAKIT UMUM CUT MEUTIA KABUPATEN ACEH UTARA TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. kompetensi fisiologis dan psikososial secara bertahap. Setiap tahap psikososial

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kecemasan merupakan perasaan yang timbul akibat ketakutan, raguragu,

BAB I PENDAHULUAN. diatasi. Bagi anak usia prasekolah (3-5 tahun) menjalani hospitalisasi dan

BAB I PENDAHULUAN. rumah sakit, rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang

BAB I PENDAHULUAN. suatu proses yang dapat diprediksi. Proses pertumbuhan dan. tumbuh dan kembang sejak awal yaitu pada masa kanak-kanak (Potter &

BAB I PENDAHULUAN. hidup mereka. Anak juga seringkali menjalani prosedur yang membuat. Anak-anak cenderung merespon hospitalisasi dengan munculnya

Mutia Yusuf, Pengaruh Terapi Bermain Terhadap Kondisi Psikologis 149

KECEMASAN ANAK USIA 3-6 TAHUN DENGAN HOSPITALISASI PRE DAN POST PEMBERIAN TERAPI BERMAIN

PENGARUH PENERAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT TERHADAP PERILAKU KOOPERATIF ANAK USIA TODDLER DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

ARTIKEL EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI DI RUANG CEMPAKA RSUD UNGARAN

FLORENTIANUS TAT 1, SELFIANA A. SING 2. Abstract

BAB I PENDAHULUAN. adanya bahaya (Mulyono, 2008). Beberapa kasus kecemasan (5-42%),

PENGARUH TERAPI BERMAIN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH TERHADAP KEHILANGAN KONTROL DALAM HOSPITALISASI DI RUANG ANAK RSUD NGUDI WALUYO WLINGI

PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI DAN ORIGAMI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN SEBAGAI EFEK HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH DI RSUD

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN TERAPI BERMAIN

BAB I PENDAHULUAN. Nasional (Susenas) tahun 2010 di daerah perkotaan menurut kelompok usia 0-4

PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK YANG DIRAWAT DI RUMAH SAKIT Dr.OEN SURAKARTA

BAB 1 PENDAHULUAN. krisis karena anak mengalami stres akibat perubahan baik terhadap status

BAB I PENDAHULUAN. jika seringkali pasien dan keluarganya menunjukkan sikap yang agak

PENGARUH TERAPI BERMAIN LILIN TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSUD

BAB 1 PENDAHULUAN. mempunyai kebutuhan yang spesifik (fisik, psikologis, sosial dan spiritual) yang

DAMPAK TERAPI BERMAIN TERHADAP TINGKAT KOOPERATIF PADA ANAK USIA PRASEKOLAH SELAMA MENJALANI PERAWATAN DI RS. ISLAM KLATEN. Widiawati, Suyami.

PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN KECEMASAN PADA PASIEN ANAK PRASEKOLAH DI RUMAH SAKIT ANAK DAN BERSALIN (RSAB) MUHAMMADIYAH KOTA PROBOLINGGO

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN PRE OPERASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRE OPERASI HERNIA DI RSUD KUDUS ABSTRAK

Siti Nursondang 1, Setiawati 2, Rahma Elliya 2 ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Bermain adalah pekerjaan anak-anak semua usia dan. merupakan kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan, tanpa

TERAPI BERMAIN PUZZLE TERHADAP RESPON PENERIMAAN OBAT PADA ANAK USIA PRASEKOLAH

I. PENDAHULUAN Hospitalisasi sering kali menjadi krisis pertama yang harus dihadapi anak. Anak- anak, terutama selama tahun-tahun awal, sangat

Performance Hospital Service Against The Level Of Anxiety In Child. Performance Pelayanan Rumah Sakit Terhadap Tingkat Kecemasan Anak

EFEKTIFITAS LINGKUNGAN TERAPETIK TERHADAP REAKSI HOSPITALISASI PADA ANAK

PERBEDAAN MOTIVASI KERJA PERAWAT PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DENGAN PERAWAT KONTRAK BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD) DI RSUD KRATON PEKALONGAN

PENGARUH STORY TELLING TERHADAP TINGKAT KECEMASAN AKIBAT HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI RSUD KOTA BEKASI 2012 JURNAL

PERSEPSI ORANG TUA TENTANG PENERAPAN PRINSIP PERAWATAN ATRAUMATIK DI RUANG IBNU SINA RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN

JURNAL ARIF FIRMANTO J. ATISINA NIM :

GAMBARAN SIKAP PERAWAT DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA ANAK USIA BALITA OVERVIEW ATTITUDE OF NURSES IN COMMUNICATION THERAPEUTIC IN CHILDREN

SKRIPSI. Diajukan Oleh : PARYANTO J

BAB I PENDAHULUAN. tersebut menjadi faktor stressor bagi anak baik terhadap anak maupun orang tua

BAB I PENDAHULUAN. tidak lagi dipandang sebagai miniatur orang dewasa, melainkan sebagai

PENGARUH TEKNIK RELAKSASI TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI POST OPERASI DI RUMAH SAKIT Dr.OEN SURAKARTA

HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN GANGGUAN KARDIOVASKULAR YANG DIRAWAT DIRUANGAN ALAMANDA TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sakit merupakan keadaan dimana terjadi suatu proses penyakit dan

GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN ORANG TUA TERHADAP HOSPITALISASI ANAK DI RSUD Dr. MOEWARDI

HUBUNGAN FREKUENSI HOSPITALISASI ANAK DENGAN KEMAMPUAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK PRE SCHOOL PENDERITA LEUKEMIA DI RSUD Dr.

PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN DALAM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA ANAK USIA 4-12 TAHUN

Transkripsi:

PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI GAMBAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRA SEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSUD KRATON KABUPATEN PEKALONGAN. Ibnu Sutomo 1, Ir. Rahayu Astuti, M.Kes 2, H. Edy Soesanto, S.Kp, M.Kes 3 Abstrak Perasaan cemas merupakan dampak dari hospitalisasi yang dialami oleh anak karena menghadapi stressor yang ada di lingkungan rumah sakit. Terapi bermain merupakan terapi pada anak yang menjalani hospitalisasi. Mewarnai Gambar merupakan terapi permainan yang kreatif untuk mengurangi stress dan kecemasan serta meningkatkan komunikasi pada anak. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi bermain mewarnai gambar terhadap tingkat kecemasan anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan pre test post test design. Proses penelitian telah dilaksanakan pada bulan Februari 2011 di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan dengan jumlah sampel 22. Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh terapi bermain mewarnai gambar terhadap tingkat kecemasan anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi (p < 0,05). Berdasar hasil tersebut perlu penerapan terapi bermain mewarnai gambar sebagai salah satu intervensi untuk mengurangi kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi. Kata kunci : terapi bermain mewarnai gambar, kecemasan 1

Abstract Feeling anxious is the impact of hospitalization experienced by children due to face the stressors that exist in the hospital environment. Play therapist is therapy to the children who have Hospitalization. Coloring picture is creative playing therapy to reduce stressor and anxiety and to improve communication in children. The purpose of the research to determine the effect of play therapy Coloring Pictures to anxiety levels of children in pre-school age who have Hospitalization. This research uses quasi-experimental studies (quasi experiment) with the pre test post test design. The research process was conducted in February 2011 in RSUD Kraton Pekalongan with 22 total sample. The results showed there s effect of play therapy coloring picture to anxiety levels of children in pre-school age who have Hospitalization (p < 0,05). Based on these results, it s need to applicated of play therapy coloring pictures as one intervention to reduce the anxiety of children who experienced hospitalization. Keywords : coloring pictures play therapy, anxiety 2

Hospitalisasi pada anak merupakan proses karena suatu alasan yang berencana atau darurat mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit menjalani terapi dan perawatan sampai pemulangan kembali kerumah. Selama proses tersebut, anak dapat mengalamai berbagai kejadian yang menunjukan pengalaman yang sangat trauma dan penuh dengan stress. Hospitalisasi merupakan salah satu penyebab stress baik pada anak maupun keluarganya, terutama disebabkan oleh perpisahan dengan keluarga, kehilangan kendali, perlukaan tubuh dan rasa nyeri (Nursalam, 2003) Reaksi anak pra sekolah ketika mengalami perawatan di rumah sakit adalah dengan menunjukkan reaksi perilaku seperti protes, putus asa dan regresi. Hal ini bisa dibuktikan dengan anak tampak tidak aktif, sedih, tidak tertarik pada lingkungan, tidak komunikatif, mundur ke perilaku sebelumnya (misalnya : menghisap ibu jari, mengompol dan lain-lain) dan juga perilaku regresi seperti : ketergantungan, menarik diri dan ansietas (Wong, 2003). Perawat memegang posisi kunci untuk membantu orang tua menghadapi permasalahan yang berkaitan dengan perawatan anaknya dirumah sakit karena perawat berada disamping pasien selama 24 jam. Untuk itu berkaitan dengan upaya mengatasi masalah yang timbul baik pada anak maupun orang tua selama anaknya dalam perawatan di rumah sakit, untuk mengurangi ketakutan anak yang harus mengalami rawat inap di rumah sakit dapat dilakukan beberapa cara salah satunya adalah dengan terapi bermain. Tindakan yang dilakukan dalam mengatasi masalah anak, apapun bentuknya harus berlandaskan pada asuhan yang terapeutik karena bertujuan sebagai terapi bagi anak. Bermain dapat digunakan sebagai media psiko terapi atau pengobatan terhadap anak yang dikenal dengan sebutan Terapi Bermain (Tedjasaputra, 2008). Karena pada saat dirawat di rumah sakit, anak akan mengalami berbagai perasaan yang sangat tidak menyenangkan seperti cemas. Adapun tujuan bermain bagi anak di rumah sakit yaitu, mengurangi perasaan takut, cemas, sedih, tegang dan nyeri (Supartini, 2004). 3

Adapun data anak pra sekolah yang dirawat di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan tiga bulan terakhir adalah, pada bulan Mei sebanyak 30 anak, kemudian bulan Juni sebanyak 45 anak dan bulan Juli sebanyak 43 anak. Diperoleh keterangan bahwa anak yang menjalani perawatan biasanya menunjukkan persoalan kecemasan yang ditunjukkan dengan menangis ketika akan dilakukan tindakan medis atau tindakan keperawatan, bersandar pada orang tuanya, anak tidak mau menjawab pertanyaan perawat atau orang baru yang ditemuinya, anak terlihat takut pada perawat yang datang karena trauma dengan tindakan invasif yang dilakukan pada hari sebelumnya. Hal ini membuat perawat cukup kesulitan dalam melakukan tindakan pada anak. Selain itu juga di RSUD Kraton belum ada ruang khusus untuk terapi bermain bagi pasien anak sehingga terapi bermain untuk anak belum dapat dilakukan. Dari beberapa uraian diatas dan melihat fenomena yang terjadi peneliti tertarik untuk melakukan tindakan meminimalkan kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi, diantaranya dengan terapi bermain mewarnai gambar. METODOLOGI Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan pre test post test design untuk mengungkapkan hubungan sebab akibat. Sampel adalah anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi di ruang Mawar RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan sejumlah 22 responden dengan metode sampling jenuh. Alat pengumpul data dengan lembar observasi yang diadaptasi dari HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale). Proses penelitian berlangsung selama bulan Februari 2011. Data dianalisis secara univariat dan bivariat (paired t-test). HASIL Hasil penelitian menunjukan bahwa responden yang berusia antara 3-4 tahun dan usia >4-6 tahun tampak sama banyak yaitu masing-masing 11 responden (50% : 50%). Responden dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 13 (59.1%) responden, Sedangkan untuk karakteristik responden berdasarkan diagnose yang lebih dominan adalah responden dengan diagnose Febris sebanyak 8 (36.4%). 4

didapatkan data nilai rata-rata skor kecemasan responden setelah terapi bermain mengalami penurunan bila dibandingkan dengan skor rata-rata sebelum terapi bermain. Diperoleh hasil ada pengaruh terapi bermain mewaarnai gambar terhadap tingkat kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi. Terdapat perbedaan rata-rata skor tingkat kecemasan sebelum dan setelah tindakan terapi bermain mewarnai gambar. Hasil analisis bivariat diperoleh bahwa terapi bermain mewarnai gambar berpengaruh terhadap tingkat kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi. Table 1 Analisis Perubahan Tingkat Kecemasan Sebelum dan Sesudah Diberikan Terapi Bermain Mewarnai Gambar Februari 2011 (n = 22) Rata-rata Median Simpangan baku t Nilai p Skor sebelum tindakan 21.00 21.50 2.743 Skor setelah tindakan 16.05 16.00 4.259 10.395.000 PEMBAHASAN Hasil penelitian diperoleh ada pengaruh yang signifikan antara skor tingkat kecemasan sebelum dan seteah terapi bermain mewarnai gambar (p < 0,05). Dengan demikian dari hasil penelitian yang telah dilakukan mendukung teori sebelumnya yang menyebutkan bahwa mewarnai gambar sebagai salah satu permainan yang memberikan kesempatan anak untuk bebas berekspresi dan sangat terapeutik atau sebagai permainan penyembuh (Suparto, 2003). 5

Pengaruh terapi bermain bagi anak dapat mempengaruhi perkembangan fisik anak, dapat mempengaruhi pengetahuan anak, mempengaruhi perkembangan kreativitas anak, mengembangkan tingkah laku sosial anak dan dapat mempengaruhi nilai moral anak (Iqeq, 2003). Penelitian lain yang dilakukan oleh Suparto (1999) mendapatkan hasil bahwa mewarnai buku bergambar sebagai terapi permainan kreatif merupakan metoda penyuluhan kesehatan untuk merubah perilaku anak selama dirawat di rumah sakit, selain itu Handayani dan Puspitasari (2008) juga telah melakukan dengan hasil terapi bermain berpengaruh terhadap tingkat kooperatif anak. Dan dalam penelitian ini hanya meneliti pengaruh terapi bermain mewarnai gambar terhadap tingkat kecemasan dengan hasil adanya pengaruh terapi bermain mewarnai gambar terhadap tingkat kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi. Bermain adalah pekerjaan anak. Hal ini dapat menjadi alat yang paling efektif untuk menangani anak yang sedang di rawat di rumah sakit. Bermain di rumah sakit membuat normal sesuatu yang asing dan kadang kondisi lingkungan yang tidak ramah dan memberi jalan untuk menurunkan tekanan. Mainan pengalih memungkinkan anak berfokus pada perhatian mereka pada pengalaman yang menyenangkan dan untuk memainkan situasi yang terjadi pada saat anak menggabungkan antara kenyataan dan imajinasi (Potter, 2005). Wong (2003) juga menjelaskan bahwa salah satu fungsi bermain adalah sebagai nilai terapeutik yaitu memberikan pelepasan stress dan ketegangan, memungkinkan ekspresi, emosi, memudahkan komunikasi verbal tidak langsung dan nonverbal tentang kebutuhan, rasa takut dan keinginan. Selain itu permainan yang terapeutik didasari oleh pandangan bahwa bermain bagi anak merupakan aktivitas yang sehat dan diperlukan untuk kelangsungan tumbuh kembang anak dan memungkinkan untuk dapat menggali dan mengekspresikan perasaan dan pikiran anak, mengalihkan perasaan nyeri dan relaksasi. Dengan demikian kegiatan bermain harus menjadi bagian integral dari pelayanan kesehatan anak di rumah sakit (Brennan, 1994 dalam Supartini, 2004). 6

Keterbatasan Penelitian pada penelitian ini menggunakan rancangan pretestpostest design yang tentunya mempunyai kelemahan dan keterbatasan karena data yang diperoleh tidak dapat dibandingkan antara kelompok dengan terapi bermain mewarnai gambar dan kelompok tanpa terapi mewarnai gambar, meskipun demikian pada saat pelaksanaan penilaian skor tingkat kecemasan dilakukan langsung setelah tindakan sehingga dapat disimpulkan bahwa penurunan kecemasan disebabkan karena adanya perlakuan. PENUTUP Hasil penelitian yang dilakukan pada anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi di ruang Mawar RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan diperoleh hasil rata-rata skor tingkat kecemasan mengalami penurunan setelah dilakukan terapi bermain dibandingkan rata-rata skor tingkat kecemasan sebelum bermain. hasil uji statistic diperoleh ada pengaruh terapi bermain mewarnai gambar terhadap tingkat kecemasan anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa intervensi bermain mewarnai gambar benar-benar bermakna dalam mempengaruhi tigkat kecemasan anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisasi. Mengingat hasil penelitian ini sangat bermakna terhadap perubahan tingkat kecemasan sehingga peneliti menyarankan dalam tindakan keperawatan untuk meminimalkan tingkat kecemasan anak usia pra sekolah yang mengalami hospitalisi dengan terapi bermain mewarnai gambar. Diharapkan Rumah Sakit bisa menyediakan ruangan khusus untuk terapi bermain, disediakan alat-alat untuk terapi bermain, dibuat protap untuk terapi bermain dan diadakan pelatihan pelaksanaan terapi bermain bagi perawat terutama perawat di ruang mawar. 7

1 Ibnu Sutomo : Mahasiswa Program Studi S1 Keperawatan Fikkes Universitas Muhammadiyah Semarang. 2 Ir. Rahayu Astuti, M.Kes : Dosen Fikkes Universitas Muhammadiyah Semarang. 3 H. Edy Soesanto, S.Kp, M.Kes : Dosen Fikkes Universitas Muhammadiyah Semarang. KEPUSTAKAAN Nursalam. (2003). Konsep dan penerapan Metodologi penelitian ilmu Keperawatan. Jakarta ; Salemba Medika. Wong, D.L. (2003). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik Edisi 4. Alih Bahasa : Monica Ester, Jakarta : EGC. Tedjasaputra, M.S. (2008). Bermain, Mainan dan Permainan. jakarta ; grasindo. Supartini. (2004). Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakrata ; EGC. Suparto, H. (2003), Karya Ilmiah : Mewarnai Gambar sebagai Metode Penyuluhan Untuk Anak. www.pediatrik.com. diperoleh 10 September 2010 Iqeq. (2003). Pengaruh Permainan Pada Perkembangan Anak. http.www.balitacerdas.com, diperoleh 10 September 2010. Suparto, H. (1999). Mewarnai Gambar Sebagai Metoda Penyuluhan Untuk Anak. Divisi Tumbuh Kembang, Surabaya. Handayani, R.D., & Puspitasari, D. (2008). Pengaruh Terapi Bermain Tingkat Kooperatif Selama Menjalani Perawatan Pada Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Kesehatan Surya Medika Yogyakarta Potter, P.A. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep Proses dan Praktik Vol. 1 Edisi 4. Alih Bahasa : Yasmin Asih. Jakarta : EGC. 8

PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI GAMBAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRA SEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RSUD KRATON KAB. PEKALONGAN Manuscript Oleh : Ibnu Sutomo NIM : G2A209061 PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 2011 9

PERNYATAAN PERSETUJUAN Manuscript dengan judul Pengaruh Terapi Bermain Mewarnai Gambar Terhadap Tingkat Kecemasan Anak Usia Pra Sekolah yang Mengalami Hospitalisasi di RSUD Kraton Kab. Pekalongan Telah diperiksa dan disetujui untuk dipublikasikan Semarang, April 2011 Pembimbing I Ir. Rahayu Astuti, M.Kes Pembimbing II H. Edy Soesanto, S.Kp, M.Kes 10