BAB III METODE PENELITIAN. lapangan (Field Reseach), yaitu meneliti tentang peranan orang tua membimbing

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. lapangan. Dalam penelitian ini, peneliti berusaha mengadakan penelitian ke lokasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Keluarga (KK) yang bertempat tinggal di desa Banjang Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. reasch), yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan terjun langsung ke objek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga atau gejala tertentu. 36

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan atau field research, dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

dan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan strategi permainan ular tangga 1) Penggunaan strategi permainan ular tangga pada mata pelajaran

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Mixed method menghasilkan fakta yang lebih komorehensif dalam meneliti

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian lapangan (field research)

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian penelitian ini adalah field riset (yang bersifat deskriftif).

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggali, menghimpun dan mengumpulkan sejumlah data. Penulis menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai penerapan strategi team teaching ini merupakan studi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan ( field research ) yang bertempat

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), data yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian kualitatif deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kepemimpinan wanita dalam pembentukan akhlak siswa. Adapun pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang berjudul peranan guru bimbingan konseling dalam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (field research) yang

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research), yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan atau field research.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field Research ) yang. yaitu menggambarkan apa adanya yang sesuai dengan

BAB III METODE PENELITIAN. kematangan emosi siswa di SMP Negeri 23 Banjarmasin ini termasuk jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENULISAN. ini menggunakan pendekatan kualitatif. Kualitatif adalah metode penulisan yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menggali, menghimpun data dan mengumpulkan data yang diperlukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Reseach), yaitu meneliti tentang peranan orang tua membimbing anaknya dalam menghadapi problematika haid di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Penelitian lapangan (Field Research) bisa langsung mengamati kejadian-kejadian atau fenomena-fenomena yang terjadi disekitar wilayah (setting penelitian), sehingga dengan demikian peneliti bisa mendapatkan data secara baik dan jelas, karena dalam penelitian lapangan, peneliti membuat catatan lapangan secara ekstensif yang kemudian dibuatkan kodenya dan dianalisis dalam berbagai cara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu pendekatan yang biasa dipakai untuk menguji suatu teori, atau suatu fakta, atau mendeskripsikan statistik, untuk menunjukkan hubungan antar variabel, dan nada juga yang bersifat mengembangkan konsep, mengembangkan pemahaman atau mendeskripsikan banyak hal. 1 25. 1 M. Subana dan Sudrajat, Dasar-dasar Penelitian Ilmiah, (Bandung: Pustaka Setia, 2005), h. 48

49 B. Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah 5 orang tua yang mempunyai anak berumur 9-17 tahun beserta anak-anaknya yang berjumlah 5 orang, setiap keluarga mempunyai 1 orang anak perempuan yang berada di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, pada wilayah RT 6 sebanyak 3 kepala keluarga dan RW 3 sebanyak 2 kepala keluarga. 2. Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah, peranan orang tua membimbing anaknya dalam menghadapi problematika haid di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dan problematika haid yang dihadapi anak di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. C. Data, Sumber Data, dan Teknik Pengumpulan Data 1. Data Data yang akan digali dalam penelitian ini ada 2 (dua) macam, yaitu : data pokok dan data penunjang. a. Data Pokok Data pokok tentang peranan orang tua membimbing anaknya dalam menghadapi problematika haid di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, yang meliputi:

50 1) Pemberian pendidikan tentang ruang lingkup haid. 2) Bimbingan Orang Tua Terhadap Masalah yang Dihadapi Anak Dalam Masa Haid 3) Pengarahan bersuci (tata cara dan niat mandi haid) selesai masa haid. Data pokok tentang problematika haid pada anak di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, yang meliputi: 1) Identifikasi masalah-masalah yang dihadapi wanita pada masa haid. 2) Pelaksanaan cara bersuci setelah haid. b. Data Penunjang Data penunjang yaitu data yang digunakan untuk membantu menyelesaikan data pokok berupa arsip atau dokumen yang berkaitan dengan penelitian, yang menjadi data penunjang dalam penelitian ini adalah yang bersifat mendukung data pokok. Data ini terdiri dari gambaran umum lokasi penelitian : 1) Letak dan luas wilayah Kelurahan Mandar Sari. 2) Jumlah penduduk Kelurahan Mandar Sari 3) Keadaan penduduk Kelurahan Mandar Sari 4) Sarana ibadah yang ada di Kelurahan Mandar Sari. 5) Mata pencaharian yang ada di Kelurahan Mandar Sari 6) Lembaga pendidikan yang ada di Kelurahan Mandar Sari 7) Tingkat pendidikan yang ada di Kelurahan Mandar Sari.

51 2. Sumber data Sumber data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Responden, yaitu 5 orang tua dan 5 orang anak (perempuan) yang dijadikan subjek dalam penelitian ini. b. Informan, yaitu orang dianggap mampu memberikan data dan informasi yang berkaitan dengan penelitian ini, seperti keluarga dari yang diteliti, tetangga, kepala desa, ketua RT, dan camat beserta jajaranya. c. Dokumen yaitu segala sesuatu yang dapat dijadikan sumber informasi berupa berkas, catatan, dokumen kejadian dan yang lainya, yang berkaitan erat dengan permasalahan yang diteliti. 3. Teknik Pengumpulan Data Dalam mengumpulkan data-data yang diperlukan maka digunakan beberapa teknik, yaitu: a. Observasi Teknik observasi digunakan untuk mengamati dan mengetahui apa saja problematika haid yang dihadapi anak-anak di Kelurahan Mandar Sari dan bagaimana peranan para orang tua membimbing anaknya dalam menghadapi problematika haid di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar.

52 b. Angket Angket yaitu teknik yang diajukan kepada responden berupa pertanyaan secara tertulis. Teknik ini digunakan untuk menggali data tentang bimbingan orang tua kepada anaknya terhadap problematika haid dan apa saja problematika haid yang dihadapi oleh anak-anak di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. c. Wawancara Teknik wawancara digunakan untuk memperoleh data pokok dan penunjang yang berkenaan dengan problematika haid, latar belakang dan bimbingan orang tua dalam problematika haid di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. d. Dokumentar Teknik dukomentar digunakan untuk menggali data tertulis yang diperoleh dari catatan yang berkaitan dengan data yang diperlukan, berupa gambaran umum lokasi penelitian, meliputi Sejarah singkat tentang Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, jumlah penduduk dan mata pencaharian penduduk serta yang lainya.

53 D. Teknik Pengelolaan Data dan Analisis Data 1. Teknik Pengumpulan Data Pengolahan data yang telah terkumpul diolah dengan menggunakan teknik sebagai berikut : a. Editing, yaitu meneliti kembali kelengkapan data yang telah terkumpul untuk mengetahui apakah seluruh data yang diperlukan sudah dipenuhi. b. Koding, yaitu mengkalsifikasikan jawaban respoden dan informan dengan memberi kode-kode pada setiap data yang diperoleh. c. Tabulating, yaitu kegiatan menyusun data yang kemudian dimasukkan kedalam tabel dan dipersentasikan hasilnya dengan rumus : F P = ----- x100 N Keterangan : P = Persentasi F = Jumlah jawaban Responden N = Jumlah Responden

54 d. Interprestasi data, yaitu memberikan penjelasan terhadap data yang disajikan agar data mudah dipahami dan tidak mengandung penafsiran lain. Penulis menggunakan kategori sebagai berikut : 0% < 20% = Rendah sekali 20 % < 40% = Rendah 40% < 60% = Cukup 60% < 80% = Tinggi 80% 100% = Tinggi sekali. 2. Analisis Data Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. 2 2 Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfa Beta, 2012), h. 89.

55 Data yang disajikan kemudian dianalisis terhadap masalah yang dikemukakan. Analisis tersebut dilakukan untuk mengetahui apa saja problematika haid yang dihadapi anak-anak di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar dan bagaimana peranan para orang tua membimbing anaknya dalam menghadapi problematika haid di di Kelurahan Mandar Sari Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Analisis yang digunakan penulis adalah deskriptif kualitatif yaitu menggambarkan fakta sebenarnya ke dalam bentuk uraian kemudian mengambil kesimpulan dari kasus ke umum atau dengan teknik induktif. E. Prosedur Penelitian 1. Tahap Perencanaan a. Penjajakan awal ke lokasi penelitian b. Membuat desain proposal c. Mengajukan desain proposal kepada pembimbing untuk diadakan koreksi d. Mengajukkan desain proposal kepada Dekan Fakultas Tarbiyah UIN Antasari Banjarmasin. 2. Tahap Persiapan a. Seminar proposal b. Membuat pedoman wawancara dan pedoman angket

56 c. Mohon surat perintah riset kepada Dekan Fakultas Tarbiyah UIN Antasari Banjarmasin. d. Menyampaikan surat riset ke lokasi penelitian. 3. Tahap Pelaksanaan a. Melakukan wawancara dan membagikan angket kepada responden dan informan. b. Pengumpulan data c. Pengolahan data dan analisis data. 4. Tahap Penyusunan Laporan. Dalam tahap ini akan dilakukan penyusunan hasil penelitian yang ditulis dalam bentuk skripsi, selanjutnya dikonsultasikan dengan dosen pembimbing untuk dikoreksi dan disetujui, setelah laporan dianggap sempurna selanjutnya diperbanyak sesuai dengan keperluan dan siap untuk dibawa ke sidang Munaqasyah untuk diuij dan dipertahankan.