BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. yang besar dan menuntut usaha usaha peningkatan dalam berbagai bidang.

BAB I PENDAHULUAN. maka perlu diketahui batasan harga variabel proses yang diinginkan oleh

KARYA AKHIR. Karya Akhir ini diajukan untuk Melengkapi Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan. Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. Pada suatu industri penggunaaan peralatan instrumentasi merupakan hal

SISTEM KERJA SENSOR TABUNG VENTURI UNTUK PENGUKURAN LAJU ALIRAN FLUIDA DALAM PIPA DI LABORATORIUM OPERASI PABRIK PTKI KARYA AKHIR

PRINSIP KERJA PENGUKURAN LAJU ALIRAN PADA PIPA DENGAN MENGGUNAKAN PLAT ORIFICE DENGAN TRANSMITTER ELEKTRIK

BAB I PENDAHULUAN. dimana telah diciptakan suatu peralatan yang modern dalam hal mempercepat dan

BAB I PENDAHULUAN. suatu peralatan yang dapat mempermudah pekerjaan teknik pengontrolan besaran.

BAB I PENDAHULUAN. PT. Multimas merupakan salah satu Industri pengolahan CPO (Crude

BAB I PENDAHULUAN. Air Minum (PDAM). Air sangat berguna dalam kehidupan sehari hari bagi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN INSTRUMENTASI INDUSTRI

KISI UJI KOMPETENSI 2014 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK INSTRUMENTASI INDUSTRI

BAB 1 PENDAHULUAN. industri sebagai alat bantu yang berfungsi untuk memperbesar tekanan gas.

PENDETEKSIAN KEASAMAN DAN KEBASAAN PADA PEMBUBURAN KERTAS DENGAN MENGGUNAKAN. ph METER PADA PROSES BLEACHING (PEMUTIHAN)

SISTEM PEMELIHARAAN DAN CARA PENGATURAN SAFETY VALVE (KATUB PENGAMAN TEKANAN) PADA PERALATAN DI PABRIK MINI PTKI MEDAN

BAB II LANDASAN TEORI. dapat dilakukan berdasarkan persamaan kontinuitas yang mana prinsif dasarnya

BAB 1 PENDAHULUAN. penting pada kemajuan teknologi dalam berbagai bidang. Teknologi instrumentasi

BAB I PENDAHULUAN. tekanan balik dari sumur yang biasa disebut kick. Kick merupakan tekanan balik

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KARYA AKHIR PRINSIPKERJA THERMOSTAT CONTROL VALVE PADA PIPA TANGKI TIMBUN CPO ROBIN HUTAGAOL NIM :

BAB II LANDASAN TEORI. berefisiensi tinggi agar menghasilkan produk dengan kualitas baik dalam jumlah

PEMBIMBING : Dr. Sri Poernomo Sari, ST., MT

SISTEM KERJA DIFFERENTIAL TRANSMITTER ELECTRIC UNTUK MENGUKUR LEVEL AIR PADA TANGKI D1 DI PABRIK MINI PTKI MEDAN

IX Strategi Kendali Proses

Politeknik Negeri Sriwijaya

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian dilakukan setelah di setujui sejak tanggal pengesahan

VII. TATA LETAK PABRIK

PENGGUNAAN DIFFERENTIAL PRESSURE TRANSMITTER UNTUK MENGUKUR LEVEL AIR PADA TANGKI NIKO MANURUNG

MODUL KULIAH SISTEM KENDALI TERDISTRIBUSI

STUDI TENTANG KETIDAKAKURATAN PENGUKURAN LEVEL PADA PROSES LIQUID LEVEL CONTROL LEVEL DILABORATORIUM PTKI MEDAN. Ery Alfredo Ginting

BAB I PENDAHULUAN. mengendalikan, memerintah, dan mengatur keadaan dari suatu sistem. Istilah

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. mengenai pengukuran, baik pengukuran suhu, tekanan, kecepatan dan masih

BAB III METODE PENELITIAN


BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengukuran level adalah yang berkaitan dengan keterpasangan terhadap

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Pengenalan Alat Ukur Permukaan Cairan / Level

BAB I PENDAHULUAN. Pompa viskositas tinggi digunakan untuk memindahkan cairan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. turbulen, laminar, nyata, ideal, mampu balik, tak mampu balik, seragam, tak

BAB III PERALATAN DAN PROSEDUR PENGUJIAN

STUDI INSTRUMENTASI PENGENDALIAN TINGKAT KEASAMAN PADA PROSES OPERASI DI BLENDING TANK (APLIKASI PT. TOBA PULP LESTARI) JAFARI NOVRIL NASUTION

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Penyusunan tugas akhir ini terinspirasi berawal dari terjadinya kerusakan

PRINSIP KERJA PENGUKURAN ALIRAN FLUIDA DENGAN MENGGUNAKAN TRANSMITTER ELEKTRIK OLEH. Ferdinan. Nim :

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu perkembangan pengaplikasian teknologi yang telah lama

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. hidup. Disamping kebutuhan manusia untuk mengonsumsi air sehari hari, air juga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peran meteran air sangat penting dalam mengukur debit air yang di gunakan untuk konsumsi air masyarakat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. dan hasil pertanian merupakan bentuk dari proses pengeringan. Melalui proses

VII. TATA LETAK PABRIK. Tata letak pabrik adalah tempat kedudukan dari bagian-bagian pabrik yang

PERANCANGAN DAN PENGENDALIAN SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN DUA UNIT PENDINGAN YANG BEKERJA SECARA BERGANTIAN DENGAN SAKLAR IMPULS DAN

BAB I PENDAHULUAN. otomotif, itu terbukti dari beraneka ragam kendaraan yang ditawarkan dipasaran.

Makalah Seminar Kerja Praktek ANALISA SISTEM FLOW CONTROL amdea DI CO 2 REMOVAL PLANT SUBANG

Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Bandar Lampung

BAB 1 PENDAHULUAN. semikonduktor yang dapat diprogram (Programmable Devices atau peralatan

BAB 1 PENDAHULUAN. daripada meringankan kerja manusia. Nilai lebih itu antara lain adalah kemampuan

MODUL PRAKTIKUM INSTRUMENTASI KENDALI SISTEM KENDALI INSTRUMENTASI INDUSTRI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 2 LANDASAN TEORI

TUGAS AKHIR. Oleh: EKO PRIYANTO NIM : D

PENGGUNAAN RESISTANCE PRESSURE TRANSMITTER PADA PENGONTROLAN SUPLAI UDARA INSTRUMEN DALAM PROSES SQUEEZING PADA ALAT FILTER PRESS

I. PENDAHULUAN. Mesin pengering merupakan salah satu unit yang dimiliki oleh Pabrik Kopi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BABI PENDAHULUAN. Pada masa sekarang dengan perkembangan teknologi yang sangat. pesat, memberikan berbagai kemudahan bagi kita untuk melakukan segala

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN TEORITIS

MODUL KULIAH SISTEM KENDALI TERDISTRIBUSI

BAB KE 7 INSTRUMENTASI DAN KESELAMATAN KERJA. Bab ke 7,Instrumentasi dan keselamatan kerja

BAB I PENDAHULUAN. membantu dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan hidup manusia di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. berbagai peralatan yang diciptakan dan dapat dioperasikan serta digunakan secara

BAB I PENDAHULUAN...1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian jenis pengujian. Pengujian adalah penelitian dengan melakukan

PRINSIP KERJA DIFFERENTIAL PRESSURE TRANSMITTER PADA PENGUKURAN ALIRAN STEAM (UAP) BOY HAZRI KHAIRI NIM :

Analisa Noise PAda Control Valve AGVB ANSI 150 BAB I PENDAHULUAN. Mengikuti kehidupan modern sekarang ini, control valve mempunyai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

MEKANISME KERJA POMPA SENTRIFUGAL RANGKAIAN PARALEL

BAB 1 PENDAHULUAN. melalui 2 cara, yaitu dilakukan penelitian atau diperoleh dari pihak lain. Informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. selanjutnya jumlah dan kualitas dari udara yang dikondisikan tersebut dikontrol.

BAB III PERENCANAAN, REALISASI, DAN METODOLOGI PENELITIAN

Panduan Praktikum 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Makalah Seminar Kerja Praktek CONTROL SYSTEM PADA FURNACE 12F1(FOC I) PT. PERTAMINA RU IV CILACAP

SISTEM KERJA HIDROLIK PADA EXCAVATOR TIPE KOMATSU PC DI PT. UNITED TRACTORS TBK.

MODUL KULIAH SISTEM KENDALI TERDISTRIBUSI

BAB III PENELITIAN KINERJA CHILLER (AIR COOLED)

Makalah Seminar Kerja Praktek KONTROL TEMPERATUR PADA RICH SOLUTION HEATER (101-E) DI CO 2 REMOVAL PLANT SUBANG

BAB I PENDAHULUAN. Sumber air merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa yang memberikan

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Analisa aliran berkembang..., Iwan Yudi Karyono, FT UI, 2008

KARYA AKHIR PERHITUNGAN KEHILANGAN ENERGI DALAM PERPIPAAN PADA DISTRIBUSI AIR PENDINGIN DI PABRIK MINI PTKI-MEDAN

BAB II LANDASAN TEORI. tidak terdefinisi. Standar tersebut dapat berupa barang yang nyata, dengan syarat

BAB I PENDAHULUAN. dari sistem lain bila semua sistem ini dibuat bersentuhan. Konsep ini sesuai

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur saja, disamping itu juga sebagai alat pengontrol. Oleh karena kedua fungsi tersebut erat kaitannya antara yang satu dengan yang lainnya. Peralatan instrument yaitu alat-alat yang mengukur dan mengendalikan proses variabel seperti, tekanan (pressure), suhu (temperature), ketinggian permukaan (level), dan laju aliran fluida jenis head (flow) meter. Kegiatan pengukuran bertujuan untuk mencegah kerusakan peralatan, mendapatkan wujud produksi yang diinginkan yang berhubungan dengan kualitas dan untuk pengontrolan proses. Dalam proses pengolahan tersebut peranan pengendalian laju aliran jenis head flow meter sangat penting, sehingga untuk menjaga keadaan laju aliran jenis head flow meter tetap sesuai dengan standart operasi, maka pengendalian laju aliran jenis head flow meter haruslah diperhitungkan dengan benar. Maka dari itu perlu diperhatikan pengukuran laju aliran jenis head flow meter sehingga dapat dikontrol setiap saat. Sekarang ini kemajuan dan perkembangan teknologi instrumentasi terhadap keterpasangan peralatan pada suatu pabrik sangat dibutuhkan, dimana pengaturan kerja peralatan dapat dilaksanakan oleh sistem kendali instrument

untuk mempermudah dan mempercepat suatu proses sehingga diperlukanlah alatalat yang mengukur dan mengendalikan proses tersebut. Karena perelatan instrument sangat dibutukan dalam suatu pabrik penulis merasa tertarik untuk menghitung laju aliran jenis head flow meter dalam suatu sistem rangkaian pipa menggunakan contol valve jenis air to open dan juga peralatan instrument yang berhubungan dan mendukung dalam kerja alat tersebut. Sehingga penulis mengambil judul yaitu: MENGHITUNG LAJU ALIRAN FLUIDA JENIS HEAD FLOW METER PADA SISTEM RANGKAIAN PERPIPAAN DENGAN MENGGUNAKAN CONTROL VALVE AIR TO OPEN DI PABRIK MINI PTKI MEDAN. 1.2 Tujuan dan manfaat penulisan 1. Tujuan a. Untuk menghitung kecepatan laju aliran fluida jenis head flow meter pada sistem rangkaian perpipaan. b. Untuk mengetahui cara kerja control valve air to open. 2. Manfaat a. Dapat membantu mengontrol dan mempertahankan suatu proses kerja dengan peralatan yang optimal. b. Untuk mempermudah pemeliharaan dan perawatan pada sistem rangkaian perpipaan.

1.3 Rumusan Masalah Pada prinsipnya besaran aliran jenis head flow meter dapat dikendalikan atau di ukur melalui volune, massa, dan luas bidang yang dapat dilaluinya. Alat instrument yang dipergunakan untuk mengukur dan menunjukkan besaran suatu aliran jenis head flow meter disebut sebagai alat ukur aliran jenis head flow meter. Salah satu peralatan instrument yang digunakan untuk mengendalikan aliran jenis head flow meter pada perpipaan adalah control valve air to open. Mengingat betapa pentingnya peranan pengukuran aliran jenis head flow meter pada sistem proses, maka perlu mengetahui langkah-langkah yang harus diambil dan hal-hal yang harus diketahui dalam proses pengukuran dan peralatan apa saja yang berhubungan dan mendukung terhadap pengukuran aliran jenis head flow meter tersebut sehingga akan didapat hasil pengukuran yang maksimal. Oleh karena itu rumusan masalah yang dibahas penulis adalah: 1. Bagaimana menghitung laju aliran jenis head flow meter pada perpipaan yang menggunakan control valve air to open? 2. Bagaimana cara kerja control valve air to open pada rangkaian perpipaan sebagai pengendalian laju aliran jenis head flow meter? 1.4 Batasan Masalah Mengingat masalah yang akan diangkat sebagai Karya Akhir ini mempunyai ruang lingkup yang relatif luas maka penulis membatasi masalah ini hanya pada:

1. Proses pengolahan laju aliran jenis head flow meter dan manfaatnya sebagai alat pengontrol. 2. Proses dan sistem rangkaian pipa menggunakan contol valve jenis air to open. 1.5 Metode Penulisan Metode penulisan yang dipergunakan dalam penulisan Karya Akhir ini antara lain sebagai berikut : 1. Studi literatur : Mengambil bahan bahan dari buku buku referensi, jurnal, artikel dan website yang dapat menunjang penyusunan karya akhir. 2. Studi lapangan : Mengambil data dan informasi dari PABRIK MINI PTKI MEDAN. 3. Melakukan diskusi dengan dosen pembimbing. 1.6 Sistematika Penulisan Dalam penulisan dan penyusunan Karya Akhir ini, maka penulis membuat sistematika penulisan yang diharapkan akan mempermudah dan memahami maksud yang ingin disampaikan kepada pembaca. Adapun isi sistematika penulisan ini adalah : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang rumusan masalah tujuan dan manfaat penulisan, batasan masalah, metode penulisan dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini memberikan penjelasan mengenai teori-teori dasar yang diperlukan dalam karya akhir. Diantanya menjelaskan pengukuran laju aliran fluida jenis head flow meter. BAB III : SISTEM RANGKAIAN PERPIPAAN DENGAN MENGGUNAKAN CONTROL VALVE AIR TO OPEN. Bab ini membahas mengenai sistem rangkaian perpipaan dengan menggunakan control valve air to open, dimana pada bab ini penulis menguraikan frinsip kerja control valve air to open, spesifikasi, serta perawatannya. BAB IV : MENGHITUNG LAJU ALIRAN JENIS HEAD FLOW METER PADA SISTEM RANGKAIAN PERPIPAAN DENGAN MENGGUNAKAN CONTROL VALVE AIR TO OPEN Bab ini menjelaskan proses pengukuran laju aliran jenis head flow meter pada system rangkaian perpipaan dengan menggunakan control valve air to open. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran yang dapat diambil penulis dari pengamatan dilapangan dan pada waktu penulisan karya akhir.