RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH TEKNIK PENGECORAN KODE / SKS : KK / 2 SKS. Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN

KONTRAK KULIAH PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG

PROGRAM STUDI S3 TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM SIKAP

Mata Kuliah: Proses Manufaktur II (Pengecoran, Pembentukan) 3 sks

7. Pertumbuhan Kristal (Growth of Crystal)

TUGAS AKHIR POLA DAN PENGECORAN BODY RUBBER ROLL UNTUK SELEP PADI

TUJUAN Dalam rangka melaksanakan misi dan pencapaian visi PS MTM Universitas Lampung, maka ditetapkan tujuan Program Studi sebagai berikut:

NAMA PERGURUAN TINGGI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUTRI

Momentum, Vol. 10, No. 2, Oktober 2014, Hal ISSN

MANUAL PROSEDUR KOMPETENSI LULUSAN

Multiple Channel Fluidity Test Castings Pengujian ini digunakan untuk mengetahui fluiditas aliran logam cair saat

2. Logam Cair & Saluran dalam Pengecoran

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Teknik Pengecoran Logam. Disusun Oleh : Sugeng Slamet, MT

BAB I PENDAHULUAN. industri terus berkembang dan di era modernisasi yang terjadi saat. ini, menuntut manusia untuk melaksanakan rekayasa guna

Redesain Dapur Krusibel Dan Penggunaannya Untuk Mengetahui Pengaruh Pemakaian Pasir Resin Pada Cetakan Centrifugal Casting

REDESAIN DAN PENGGUNAAN MESIN CENTRIFUGAL CASTING

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Fisika

PROGRAM PASCASARJANA DOKTOR (S3) PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PERIKANAN LAUT

ANALISIS STRUKTUR MIKRO CORAN PENGENCANG MEMBRAN PADA ALAT MUSIK DRUM PADUAN ALUMINIUM DENGAN CETAKAN LOGAM

ANALISIS SIFAT FISIS DAN MEKANIS ALUMUNIUM PADUAN Al, Si, Cu DENGAN CETAKAN PASIR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH TEMPERATUR CETAKAN LOGAM TERHADAP KEKERASAN PADA BAHAN ALUMINIUM BEKAS

Dokumen Kurikulum Program Studi : Arsitektur

Program studi Teknologi Hasil Perairan (S3)

Dokumen Kurikulum Program Studi : Ilmu dan Teknik Material

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Menentukan strategi pembelajaran teknik pengecoran logam berdasarkan

Studi Pengaruh Temperatur Tuang Terhadap Sifat Mekanis Pada Pengecoran Paduan Al-4,3%Zn Alloy

BAB I PENDAHULUAN. Aluminium merupakan logam ringan yang mempunyai sifat ketahanan

REKAYASA PERANCANGAN CORAN BAJA MENGGUNAKAN BANTUAN PERANGKAT LUNAK SIMULASI SOLIDCAST STUDY KASUS PRODUK LINK TRACK

STUDI EKSPERIMEN PENGARUH VARIASI DIMENSI CIL DALAM (INTERNAL CHILL) TERHADAP CACAT PENYUSUTAN (SHRINKAGE) PADA PENGECORAN ALUMINIUM 6061

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

ANALISA STRUKTUR MIKRO DAN SIFAT MEKANIK PADUAN ALUMINIUM HASIL PENGECORAN CETAKAN PASIR

LEARNING OUTCOMES. Oleh Tim Departemen INTP

PENGARUH TEKANAN INJEKSI PADA PENGECORAN CETAK TEKANAN TINGGI TERHADAP KEKERASAN MATERIAL ADC 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH: DISUSUN OLEH : DEDY MASNUR, S.T., M.Eng. NIP

Bahan Diskusi Kelompok

[C1, A5, P2]: 3.Mahasiswa Menguasai konsep teoretis standar industri : standar teknik dan standar manajemen(mg ke4-5) Garis Entry Behavior

Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April

ANALISA PENGARUH PENGECORAN ULANG TERHADAP SIFAT MEKANIK PADUAN ALUMUNIUM ADC 12

PENGARUH TEMPERATUR PENUANGAN TERHADAP POROSITAS PADA CETAKAN LOGAM DENGAN BAHAN ALUMINIUM BEKAS

NAMA PERGURUAN TINGGI

Lampiran SM UB. (1) Rumusan Capaian Pembelajaran minimal aspek keterampilan kerja

Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar

STUDI SIMULASI DAN EKSPERIMEN PENGARUH KETEBALAN DINDING EXOTHERMIC RISER TERHADAP CACAT SHRINKAGE PADA PENGECORAN ALUMINIUM 6061 METODE SAND CASTING

Pengaruh Bentuk Riser Terhadap Cacat Penyusutan Produk Cor Aluminium Cetakan Pasir

PENGEMBANGAN MEKANISME DAN KUALITAS PRODUKSI SEPATU KAMPAS REM BERBAHAN ALUMUNIUM DAUR ULANG DENGAN METODE PENGECORAN SQUEEZE

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

4. Mahasiswa Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradapan (S6, S9, S10);.

BAB 3. PENGECORAN LOGAM

A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister

Kompetensi Lulusan, Learning Outcomes dan Kurikulum Program Studi Doktor Ilmu Pangan Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263 /SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH PUTARAN TERHADAP LAJU KEAUSAN Al-Si ALLOY MENGGUNAKAN METODE PIN ON DISK TEST

UNIVERSITAS AIRLANGGA SPESIFIKASI PROGRAM STUDI

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini teknologi pengecoran sangat berpengaruh terhadap. kemajuan Industri manufacture. Oleh karena itu pengembangan teknologi

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

LEARNING OUTCOME PROGRAM STUDI PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (S3 DOKTOR)

PENGARUH TEMPERATUR CETAKAN PADA PENGECORAN SQUEEZE TERHADAP SIFAT FISIS DAN MEKANIS ALMINIUM DAUR ULANG (Al 6,4%Si 1,93%Fe)

BAB I PENDAHULUAN. melakukan rekayasa guna memenuhi kebutuhan yang semakin kompleks, tak terkecuali dalam hal teknologi yang berperan penting akan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

4. Mahasiswa Mampu berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan kemajuan peradaban (S6, S9, S10);.

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2014) ISSN: ( Print) F-266

DISUSUN OLEH : DEDY MASNUR, S.T., M.Eng. NIP

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PENGARUH JUMLAH SALURAN MASUK TERHADAP CACAT CORAN PADA PEMBUATAN CRANKSHAFT MESIN SINAS METODE PENGECORAN PASIR DENGAN BAHAN FCD 600

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

Tabel Rekapitulasi Kompetensi dan Learning Outcomes Dept. TMB

PENGGUNAAN 15% LUMPUR PORONG, SIDOARJO SEBAGAI PENGIKAT PASIR CETAK TERHADAP CACAT COR FLUIDITAS DAN KEKERASAN COR

Matriks Perubahan Pasal-Pasal dalam Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI SESUAI KKNI (KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENENTUAN TEMPERATUR OPTIMUM PADA PENGECORAN INVESTMENT CASTING DENGAN MENGGUNAKAN CETAKAN TANAH LIAT

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN MATA AJAR PROSES MANUFAKTUR DAN PEMILIHAN MATERIAL. oleh. Tim Dosen Mata Kuliah Proses Manufaktur dan Pemilihan Material

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Dimensi Cil dalam (Internal Chill) terhadap Cacat Penyusutan (Shrinkage) pada Pengecoran Aluminium 6061

BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS. Program Studi ADMINISTRASI BISNIS

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

LEARNING OUTCOME (CAPAIAN PEMBELAJARAN) PROGRAM STUDI S1, S2 DAN S3 ILMU LINGKUNGAN ASOSIASI PROGRAM STUDI ILMU-ILMU LINGKUNGAN INDONESIA (APSILI)

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PENGARUH TEMPERATUR TUANG DAN TEMPERATUR CETAKAN PADA HIGH PRESSURE DIE CASTING (HPDC) BERBENTUK PISTON PADUAN ALUMINIUM- SILIKON

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

KURIKULUM PROGRAM STUDI PSIKOLOGI PENDIDIKAN JENJANG MAGISTER (S2) SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER (RPS)

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

ANALISIS PEMBUATAN HANDLE REM SEPEDA MOTOR DARI BAHAN PISTON BEKAS. Abstrak

BAB I PENDAHULUAN. Aluminium (Al) adalah salah satu logam non ferro yang memiliki. ketahanan terhadap korosi, dan mampu bentuk yang baik.

Transkripsi:

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Teknologi Proses Pengecoran Kode/ Bobot : TKM 8227 Status : Mata Kuliah Penunjang Disertasi Prasyarat : - Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini berisi tentang pemecahan masalah rekayasa / teknologi proses, sehingga mahasiswa mampu mengonseptualisasikan, merancang, dan mengimplementasikannya dalam rekayasa teknik mekanika. Tujuan Pembelajaran : Agar mahasiswa memahami metode dan karakteristik proses-proses, selanjutnya mahasiswa mampu mengonseptualisasikan, memilih, mendesain, dan mengimplementasikan dalam topik penelitiannya. Learning outcomes : A. Kemampuan bidang kerja yang diharapkan dari peserta kuliah (lingkari yang sesuai): 1. Mampu mengembangkan pengetahuan dan/atau teknologi baru di bidang spesifik yang relevan dengan sistem mekanika (mechanical system) melalui riset taat kaidah hingga menghasilkan karya kreatif, orisinal, dan teruji. 2. Mampu memecahkan permasalahan rekayasa dan teknologi di bidang spesifik yang relevan dengan sistem mekanika (mechanical system) melalui pendekatan inter, multi atau transdisipliner dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial, lingkungan, dan konservasi energi. 3. Mampu mengonseptualisasikan, merancang, dan mengimplementasikan riset untuk menghasilkan pengetahuan, teknologi, metode, atau konsep baru dan terdepan yang bermanfaat di bidang spesifik yang relevan dengan sistem mekanika (mechanical system). 4. Mampu mengomunikasikan pemikiran serta hasil karyanya dengan kelompok pakar sebidang (peer review) maupun khalayak yang lebih luas. B. Penguasaan pengetahuan lulusan Program Doktor Teknik Mesin adalah: 1. Menguasai filosofi ilmu sains rekayasa, ilmu perancangan rekayasa, serta metode dan teknologi terkini yang relevan dengan sistem mekanika (mechanical system). 2. Menguasai body of knowledge yang substansial dan terdepan melalui akuisisi pengetahuan dan teknologi secara sistematis pada bidang ilmu atau praktik profesi teknik mesin.

(1) Minggu Ke- (2) MATERI PEMBELAJARAN 1 Pendahuluan a. Pengertian Proses Pengecoran Logam b. Prinsip proses pengecoran logam c. Klasifikasi dan karakteristik macammacam secara umum 2 Logam cair dan sistem saluran a. Karakteristik logam cair, fluiditas b. Karakterisitk sistem saluran cetakan c. Desain saluran cetakan 3 Pembekuan I a. Kristalisasi b. Pembentukan struktur coran 4 Pembekuan II a. Penuangan logam cair b. Karakteristik pembekuan coran 5 Material cetakan a. Sifat-sifat material cetakan b. Persiapan material cetakan c. Pengujian material cetakan 6 Cacat-cacat dalam pengecoran a. Cacat makro b. Cacat mikro 7 Kontrol dan asesmen kualitas pengecoran a. Pengujian kualitas coran b. Pengujian merusak pada (3) BENTUK PEMBELAJARAN Ceramah, diskusi. Ceramah, diskusi.. (4) KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN (KOMPETENSI) Mahasiswa mampu membangun prinsip-prinsip dan klasifikasi proses karakteristik logam cair, saluran cetakan dan mendesain saluran cetakan. proses pembekuan dan tahapannya. tahapan dan proses serta karakteristik proses penuangan logam cair sifatsifat material cetakan, tahapan proses persiapan material cetakan dan metode pengujian material untuk cetakan dalam proses. cacatcacat coran skala makro maupun mikro serta mekanisme pembentukannya. cara mengontrol dan mengasesmen kualitas proses dan produk. (5) KRITERIA PENILAIAN (INDIKATOR) Mahasiswa mampu menunjukkan prinsipprinsip hingga yang terkini. Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik logam cair, saluran cetakan dan mampu mendesain saluran cetakan. Mahasiswa mampu menjelaskan tahapantahapan proses pembekuan, kristalisasi serta mampu memprediksi pembentukan struksur coran secara umum. Mahasiswa dapat menjelaskan tahapan proses penuangan logam cair dan karakteristik pembekuan coran logam murni maupun paduan. Mahasiswa dapat menjelaskan dan memilih material-material cetakan, menyusun prosedur persiapan material cetakan dan pengujian material cetakan. Mahasiswa dapat menjelaskan mekanisme pembentukan dan pencegahan cacat makro dan mikro pada coran. Mahasiswa dapat menjelaskan metode kontrol dan asesmen kualitas produk dan proses termasuk pengujian merusan dan tidak merusak pada (6) BOBOT NILAI (%) 5 % 7.5 %

coran. c. Pengujian tidak merusak 8 Desain pengecoran a. Desain prosedur pencairan b. Desain pola dan saluran cetakan coran c. Desain kontrol kualitas dan nilai ekonomis coran tahapan desain prosedur pencairan, penuangan, desain pola dan saluran cetakan serta kontrol kualitas coran. produk coran. Mahasiswa dapat mendesain prosedur pencairan logam cair, desain pola dan saluran cetakan serta desain kontrol kualitas serta nilai ekonomis coran. 9 Teknik produksi coran I dengan teknik pengecoran cetakan pasir a. Produksi cetakan b. Pencairan dan penuangan c. Pengerjaan akhir 10 Teknik produksi II a. Metode cangkang (shell) b. Metode investment c. Metode die casting d. Metode squeeze casting teknik produksi cetakan, pencairan, penuangan dan pengerjaan akhir dalam proses pengecoran cetakan pasir. teknik produksi dengan metode cangkang, investment, die casting dan squeeze casting. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mendesain teknik produksi cetakan, pencairan, penuangan dan pengerjaan akhir dalam proses pengecoran cetakan pasir. Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur teknik produksi dengan metode cangkang, investment, die casting dan squeeze casting. 11 Perlindungan lingkungan, keselamatan dan kesehatan a. Prinsip perlindungan lingkungan dalam b. Prinsip keselamatan dalam c. Prinsip kesehatan dalam proses. prinsipprinsip perlindungan lingkungan, keselamatan, dan kesehatan dalam proses. Mahasiswa dapat menerapkan prinsipprinsip perlindungan lingkungan, keselamatan, dan kesehatan dalam proses yang dilakukan dalam penelitiannya.

12 Review Jurnal I a. Metode cetakan pasir coran logam ferrous dan karakterisasinya. b. Metode cetakan pasir coran logam non ferrous dan karakterisasinya. 13 Review Jurnal II a. Metode shell metode shell casting. 14 Review Jurnal III a. Metode investment casting. metode investment casting. 15 Review Jurnal IV a. Metode die casting. metode die casting. penulisan dan standar penelitian serta pembahasannya dalam jurnal international bereputasi yang melaporkan hasil penelitian tentang dengan metode pasir cetak untuk coran logam ferrous dan non ferrous serta mampu menunjukkan tahap penelitian penulisan dan standar penelitian serta pembahasannya dalam jurnal international bereputasi yang melaporkan hasil penelitian tentang dengan metode shell serta mampu menunjukkan tahap penelitian metode investment serta mampu metode die casting serta mampu dengan metode pasir cetak untuk coran logam ferrous dan non ferrous. dengan metode shell. dengan metode investment. dengan metode die casting. 16 Review Jurnal V a. Metode squeeze casting. metode squeeze casting. metode squeeze casting serta mampu dengan metode squeeze casting.

Kepustakaan : Champbell, John, Complete Casting Handbook, edisi 1, Elsevier Ltd., 2011. Beeley, Peter, Foundry Technology, 2 nd edition, Butterworth-Heinemann, 2001. ASM International. ASM Handbook: Casting, ASM International, 1998.