Petunjuk Dasar Pemrograman Mikrokontroller dengan Module. IW-16 USB Mikrokontroller AVR ATmega 16

dokumen-dokumen yang mirip
Petunjuk Dasar Pemrograman Mikrokontroller dengan Module IW-32A USB Miktokontroller AVR ATmega32A

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

JOBSHEET II ANTARMUKA MIKROKONTROLER DENGAN TOGGLE SWITCH

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV METODE PENELITIAN. serta menghubungkan pin mosi, sck, gnd, vcc, miso, serta reset. Lalu di

JOBSHEET I ANTARMUKA MIKROKONTROLER DENGAN LED

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

MODUL PELATIHAN MIKROKONTROLLER UNTUK PEMULA DI SMK N I BANTUL OLEH: TIM PENGABDIAN MASYARAKAT JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PART 5 TRAINING INPUT. Dosen : Dwisnanto Putro, ST, M.Eng

BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN

Membuat Project dengan CodeVisionAVR.

PART 7. Void & Define. Dosen : Dwisnanto Putro, S.T, M.Eng

Gambar 4.2 Rangkaian keypad dan LED

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gambar blok diagram dari sistem kerja alat dapat dilihat pada Gambar 3.1

PERCOBAAN I PENGENALAN CODEVISION AVR

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

Pengenalan CodeVisionAVR

BAB IV PERANCANGAN DAN PENGUJIAN ALAT. Perancangan perangkat keras otomasi alat pengering kerupuk berbasis

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Langkah-langkah pemrograman: 1. Pilih File >> New:

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

Teknik-Teknik Penyesuaian Sensor

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

Gambar 5.1 Modul LCD M1632. LCD ini memiliki 16 kaki, sebagaimana ditunjukkan dalam Tabel 6.1.

PRAKTIKUM III Robot Line Follower Sederhana

JOBSHEET VII MENGGUNAKAN INTERRUPT DALAM MIKROKONTROLLER ATMEGA8535

Jurnal Rancang Bangun Prototype Palang Parkir Menggunakan Mikrokontroler ATmega 8535

Gambar 3.1 Diagram Blok Alat

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. praktek yang disertai dengan cara-cara pembuatan sistem kontrol dan

Langkah-langkah pemrograman: 1. Pilih File >> New:

Tabel 3.1 Kode heksadesimal untuk angka 0-9

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengujian sistem minimum dilakukan dengan menguji rangkaian sistem

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini telah dimulai sejak bulan Agustus

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK

PART 4 TRAINING DELAY. Dosen : Dwisnanto Putro, ST, M.Eng

BAB IV PEMBAHASAN Rancangan Mesin Panjang Terpal PUSH BUTTON. ATMega 128 (Kendali Kecepatan Motor Dua Arah)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengujian sistem minimum dilakukan dengan menguji rangkaian sistem

BAB III METODE PENELITIAN. oleh karenanya akan dibuat seperti pada Gambar 3.1.

III. METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Mei 2012 sampai

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu

DST-51 v3.7 DEVELOPMENT SYSTEM MULTI MIKROKONTROLER

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB 3 PERANCANGAN ALAT. Rangkaian Catu daya (Power Supply Adaptor) ini terdiri dari satu keluaran, yaitu 5

BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK

BAB III MIKROKONTROLER

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

I. Pendahuluan. II. Tujuan. III. Gambaran Disain. MODUL 7 Monitoring Suhu dan Cahaya ke PC

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

REFS0-1 (Reference Selection Bits) REFS0-1 adalah bit-bit pengatur mode tegangan referensi ADC.

AVR USB ISP Trademarks & Copyright

BAB III PERANCANGANALAT

BAB III PENGENDALIAN GERAK MEJA KERJA MESIN FRAIS EMCO F3 DALAM ARAH SUMBU X

PERANCANGAN SISTEM TIMER PADA LAMPU LALU-LINTAS DENGAN MIKROKONTROLER AVR

JOBSHEET VIII MENGGUNAKAN TIMER/COUNTER DALAM MIKROKONTROLER ATMEGA8535

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4. 1 Blok Diagram Alarm Rumah.

BAB III PERANCANGAN ALAT

LAMPIRAN A. Gambar A. Layout alat tongkat tunanetra. Ubiversitas Sumatera Utara

Fasilitas-fasilitas Tambahan DST-51

3.2. Tempat Penelitian Penelitian dan pengujian alat dilakukan di lokasi permainan game PT. EMI (Elektronik Megaindo) Plaza Medan Fair.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

de KITS Application Note AN54 How 2 Use de KITS AVR ISP Programmer Cable

PEMBUATAN PROTOTIPE ALAT PENDETEKSI LEVEL AIR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3

AT89 USB ISP Trademarks & Copyright

How2Use DT-51 AT89C51XXX BMS. Oleh: Tim IE. Gambar 1 Tata Letak DT-51 AT89C51XXX BMS

Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem

BAB III PERANCANGAN ALAT

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK KENDALI DIGITAL PERCOBAAN 1 PERANGKAT MASUKKAN DAN KELUARAN ARDUINO UNO. DOSEN : DR. Satria Gunawan Zain, M.

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN... i. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN

CODEVISION AVR C. Dwisnanto Putro, S.T., M.Eng.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. komponen-komponen sistem yang telah dirancang baik pada sistem (input)

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengujian sistem minimum dilakukan dengan memprogram sistem

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

Modul SerLog - Easy Serial Logger

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN. baik pada perangkat keras maupun pada komputer. Buffer. Latch

BAB III PERANCANGAN ALAT

Transkripsi:

Petunjuk Dasar Pemrograman Mikrokontroller dengan Module IW-16 USB Mikrokontroller AVR ATmega 16 Sebelum masuk ke pemrograman diperlukan pemahaman tentang modul yang digunakan. Pertama akan dijelaskan bagian-bagian yang ada di modul. 18 13 9 4 1 12 5 7 8 6 3 11 19 2 17 10 16 14 15 Gambar bagian-bagian Module Keterangan: 1. Mikrokontroller yang menjadi target pemrograman, dapat diganti dengan mikrokontroller lain selama konfigurasi PIN masih sama, seperti ATmega32, 8535, 64 dll. 2. IC PL2303TA, sebuah IC serial yang sebagai penghubung IC Downloader (dalam gambar Nomor 3) ke PC, atau dapat langsung terhubung ke mikrokontroler dengan mengatur Switch Nomor 8.

3. ATtiny2313A sebagai IC Downloader, IC tersebut dapat dilepas jika menginginkan IC mikrokontroler target akan diprogram dengan downloader lain, jika hal tersebut dilakukan maka downloader harus terhubung ke Socket Nomor 16 dalam gambar. 4. L7805C2T, merupakan IC regulator sebagai penurun tegangan yang masuk dari Jack DC maupun Socket bernomor 13 dalam gambar. 5. LED indikator ketika mendownload program ke Mikrokontroller target, akan nyala warna biru jika dalam kondisi normal, dan led warna hijau akan berkedip jika dalam kondisi mendownload program. 6. Crystal 11.059200 adalah clock eksternal yang terhubung ke mikrokontroler, crystal ini juga dapat diganti sesuai kebutuhan. 7. Switch untuk menyambung dan memutus arus yang terhubung ke LED nomor 18 dengan label PORTD.7 8. Switch mode downloader, switch ini jika diarahkan ke label ISP maka IC serial akan terhubung ke IC downloader dan ini adalah mode yang digunakan jika ingin memprogram mikrokontroller dengan downloader bawaan tersebut. Dan jika dalam mode SER maka IC Serial langsung terhubung dengan Mikrokontroler, sehingga mode ini memungkinkan Mikrokontroler dapat berkomunikasi langsung dengan PC. 9. Jumper yang digunakan untuk memilih mode inputan tegangan regulator. 10. Switch ini digunakan sebagai mode pemilihan input tegangan yang masuk ke modul, jika di ON kan maka tegangan akan diambilkan dari tegangan PC yang terhubung lewat kabel USB, namun jika di OFF kan maka harus ada input tegangan yang dihubungkan ke Nomor 13 dalam gambar. 11. Jumper AREF, ini dimaksudkan ketika akan menggunakan AREF bisa digunakan input dari luar. 12. Petunjuk urutan socket PORT bernomor 14 dalam gambar. 13. Socket dan Jack DC sebagai input tegangan. 14. Socket INPUT OUTPUT yang terhubung ke IC mikrokontroller. 15. SocketUSB yang terhubung ke IC serial. 16. Socket ISP 10 Pin, socket ini berfungsi sebagai jalur masuk jika akan menggunakan downloader dari luar, pilihan ini bisa digunakan dengan syarat IC Downloader dalam modul yaitu ATtiny2313A dalam gambar bernomor 3 harus dilepas. 17. SwitchReset, digunakan untuk meresetmikrokontroller dengan cara menekannya. www.indo-ware.com

18. LED indikator, yang pertama berlabel POWER sebagai indikator ada arus yang mengalir dalam rangkaian, kedua berlabel PORTD.7, adalah led yang terhubung dengan PORTD.7 19. Jalur input tegangan jika mode AREF akan menggunakan tegangan dari luar. www.indo-ware.com

Petunjuk dasar ini dibuat untuk memudahkan dalam belajar dasar mikrokontroller, modul yang digunakan adalah IW-16 USB Mikrokontroller AVR ATmega 16, seri ini menggunakan mikrokontrolleratmega 16 dengan crystal eksternal 11059200 Hz. Modul ini juga sudah terdapat USB downloader. Dalam petunjuk ini perlu diperhatikan bahwa software yang digunakan untuk membuat code program adalah CodevisionAVREvalution, untuk mendownload program digunakan AvrOspII, semua software itu sudah terdapat dalam CD satu paket dengan modul tersebut. Dan Operating sistem dari laptop yang digunakan adalah Windows 7 Profesional 32-bit. Hal tersebut perlu dijelaskan agar ketika terjadi permasalahan ketika memprogram dapat mengatasi dengan baik. A. LED Berkedip Setelah penejelasan di atas petunjuk dasar ini akan diawali dengan membuat sebuah Prospect sederhana yaitu menyalakan led berkedip. Pertama buka CodevisionAVREvalutionnya Gambar 1. Tampilan CodevisionAVREvalution saat dibuka. Setelah itu buka File> New > Project

Klik Yes Gambar 2. Membuat Project baru. Gambar 3. Konfirmasi pembuatan Project baru. Kemudian pilih seri mikrokontroller yang akan digunakan, dalam petunjuk ini karena menggunakan ATmega 16 maka pilih pilihan yang pertama yaitu AT90, ATtiny, ATmega lalu klik OK. Gambar 4. CodeWzardAVR. Berikutnya kita ubah Chip yang digunakan menjadi ATmega16, Clocknya 11,059200 MHz. Gambar 5. ChipSettings. Settingan terakhir adalah pemilihan PORT yang akan digunakan sebagai Output. Dalam modul tersebut PORT yang digunakan sebagai Output adalah PORTD.7 yang terhubung dengan LED. Berikut Settinggannya:

Gambar 6. Port Settings. Settingmikrokontroler sudah cukup kemudian untuk membuat Prospect dapat digunakan Save dengan Pilih Program >Generate, Save andexit. Save di folder tujuan sebanyak 3 kali. Gambar 7. Generate, Save, andexit. Setelah selesai semua maka masuk ke dalam penulisan code program, tujuan kali ini adalah membuat led berkedip. Pertama masukkan librarydelay yang berguna sebagai tundaan waktu seperti contoh berikut: Chiptype : ATmega16 Program type : Application AVR CoreClockfrequency: 11,059200 MHz Memory model : Small External RAM size : 0 Data Stacksize : 256 *******************************************************/ #include<io.h> #include<delay.h> // Declareyour global variableshere void main(void) { // Declareyourlocalvariableshere... Masukkan code yang berwarna merah di atas ke dalam Project yang dibuat tadi, kemudianuntuk menyalakan LED copykancodedibawah ini di paling bawah:

while (1) { // Place yourcodehere PORTD.7 = 1; delay_ms(1000); PORTD.7 = 0; delay_ms(1000); KemudianConfigure Project dengan mengeklik seperti gambar yang ada di contoh berikut: Gambar 8. Configure Project. Kemudian klik After build > centang Execute Program dan klik OK. Gambar 9. SetinganAfterBuild.

Dan Build All Program Files Setelah itu akan muncul menu berikut dan klik Gambar 10. Buildallprojectfiles. Gambar 11. ExecuteUser s Program. Setelah selesai buka AvrOspII> klik Auto Detect jika modul sudah terhubung dengan benar maka otomatis akan keluar seri mikrokontroller yang digunakan

Gambar 12. Auto detectavrospii. Kemudian klik Browse dan arahkan ke tempat fileproject tadi kemudian klik Program dan hasilnya LED menyala selama 1 detik dan mati juga selama satu detik. B. PushButton Menyalakan dan mematikan led sudah dipahami diatas, kemudian dilanjutkan dengan menyalakan led berdasarkan input perintah dari PushButton. Seperti langkah sebelumnya buat project sesuai urutan. Dalam project kali ini digunakan PushButton eksternal modul yang dihubungkan dengan PIND.0 seperti gambar berikut: Gambar 13. Skematik PushButton. Code yang akan di bawah ini akan menyalakan led ketika ditekan saja, langsung saja berikut contohnya: while (1) { // Place yourcodehere

if(pind.0 == 1){ PORTD.7 = 1; else { PORTD.7 = 0; C. LCD 16x2 Berikutnya petunjuk dasar menampilkan tulisan pada LCD 16x2. Dalam pembahasan ini digunakan modul LCD yang digunakan adalah i/o lcd1602 indo-ware. Seperti langkah sebelumnya semua sama hanya saja tidak perlu setting PORT untuk inputoutput, tetapi hanya setting PORT yang terhubung ke LCD, berikut contohnya: Gambar 14. Setting PORT LCD di PORTB. Dalam contoh yang terhubung ke Modul LCD adalah PORTB, setelah settingdiatas maka langsung Generate, Save andexit. Dan masukkan kode dibawah ini: while (1) { // Place yourcodehere lcd_gotoxy(0,0); lcd_putsf(" Petunjuk Dasar"); lcd_gotoxy(0,1); lcd_putsf(" indo-ware.com");

Support : https://indo-ware.com/index.html www.indo-ware.com