Analisis Laporan Arus Kas dalam Mengukur Tingkat Likuiditas pada PT. Matahari Department Store Tbk

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS LAPORAN ARUS KAS DALAM MENGUKUR TINGKAT LIKUIDITAS PADA PT. ULTRAJAYA MILK INDUSTRY DAN TRADING COMPANY, Tbk

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN KAS PADA PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK.

Nama : WHIKE DWIE PUSPITA NPM : Kelas : 3 EB 15

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA SERTA RASIO LIKUIDITAS PADA PT.KIMIA FARMA (PERSERO) TBK

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Analisa Rasio Keuangan Untuk Meningkatkan Kinerja Keuangan Pada PT. Bukit Asam, Tbk

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL,Tbk (PERIODE )

Shantylana Butar-butar

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT. MALINDO FEEDMILL, Tbk. : Wulandari NPM : Dosen Pembimbing : Anne Dahliawati, SE, MM

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT MANDOM INDONESIA Tbk TAHUN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. piutang dan perputaran kas terhadap tingkat likuiditas (current ratio dan quick ratio)

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. ANTAM Tbk. : Joko Prayitno NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing :Dr. Emmy Indrayani

BAB I PENDAHULUAN. terhadap laporan keuangan sangat bermanfaat untuk dapat mengetahui

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Pada Pt. Holcim Indonesia Tbk

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan bertujuan untuk memperoleh laba yang merupakan hasil yang

BAB I PENDAHULUAN. karena itu pengelolaan kas sangat penting bagi suatu bank. Kegiatan yang

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS PADA PT MAYORA INDAH, Tbk PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. atau penilaian kinerja perusahaan oleh pihak manajemen menggunakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Analisis Laporan Keuangan Pada Koperasi Karyawan Kentucky Fried Chicken (K2KFC) Periode

BAB 1 PENDAHULUAN. diukur karena dapat dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan baik bagi pihak. internal maupun pihak eksternal perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. mengabaikan satu hal penting, yaitu arus kas. Laba perusahaan memang hal yang

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM (STUDI KASUS PADA KOPERASI PASAR (KOPPAS) KRANGGAN, JATISAMPURNA BEKASI)

Dosen Pembimbing : Diah Aryati Prihartini, SE., MMSI

BAB I PENDAHULUAN. muncul berkaitan dengan efisiensi informasi. Hal ini dapat terjadi karena pasar

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK

Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT. NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk

ANALISIS KINERJA LAPORAN KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. CATUR PUTRI LUTPIANDARI Reni Diah Kusumawati, SE.

Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja Pada PT. Adira Dinamika MultiFinance Tbk

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang pesat, seiring

ANALISA RASIO LAPORAN KEUANGAN PT. BUMI RESOURCES, Tbk

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha yang semakin meningkat seiring dengan majunya tekhnologi

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Laporan Keuangan PT. Ades Water Indonesia Tbk.

Nama : Martha Romadoni NPM : Kelas : 3EA13

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN. Laporan keuangan peruahaan merupakan sumber informasi bagi pihakpihak

BAB I PENDAHULUAN. Industry) dan produk yang dihasilkan pun bermacam-macam dengan semakin

NUR AZIZ MANAJEMEN EKONOMI 2015 ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN PENDEKATAN LIQUIDITAS, SOLVABILITAS, RENTABILITAS PADA PT.

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419

BAB 5 PENUTUP. 1. Penilaian kinerja keuangan bertujuan untuk mengetahui kemampuan. perusahaan untuk mencapai tingkat penjualan setiap tahunnya.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Abstract. kinerja perusahaan guna pengambilan keputusan yang tepat oleh pihak internal

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

Latar Belakang Masalah. 1. Keuangan Perusahaan 2. Laporan Keuangan 3. Penilaian Kinerja Perusahaan

BAB III METODE PENELITIAN. Definisi operasional merupakan petunjuk atau gambaran tentang bagaimana suatu

BAB I PENDAHULUAN. tampak dari bertambahnya jumlah perusahaan-perusahaan baik pemerintah dan

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. akan diperkuat dan dipercepat pelaksanaannya (

Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja Pada PT. SEPATU BATA Tbk NPM :

: Ratna Fajar Wulansari NPM : Pembimbing : Sri Sapto Darmawati, SE., MMSI

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT.INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, Tbk SEMINAR PENULISAN ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. Penilaian ini dapat dilakukan dengan melihat sisi kinerja keuangan (financial

Analisis Rasio Keuangan Likuiditas, Solvabilitas, & Rentabilitas Pada PT. Lerindro Internasional

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkat dan banyaknya persaingan dalam dunia usaha. Perkembangan suatu

2015 PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP FINANCIAL DISTRESS

ANALISA LAPORAN KEUANGAN DIAGNOSA LIKUIDITAS DAN EFISIENSI MODAL KERJA D E V I E AK., RFC., CFP., AEPP., CMA., CBA., CPHR., CSRS

ANALISIS FUNDAMENTAL SEBAGAI DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM INVESTASI SAHAM PADA PT. MAYORA INDAH, TBK. : Regina Tya Caterine NPM :

BAB I PENDAHULUAN. aktiva lancar. Secara umum terdapat dua jenis likuiditas, yaitu likuiditas

Pengaruh Perputaran Piutang Dan Perputaran Kas Terhadap Tingkat Likuiditas

BAB I PENDAHULUAN. menjadi bidang yang sangat penting bagi perusahaan. Perekonomian yang

BAB I PENDAHULUAN. dari kebutuhan informasi. Informasi yang dibutuhkan salah satunya berupa informasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian dan Arti Pentingnya Laporan Keuangan. suatu proses akuntansi. Laporan keuangan berisikan data-data yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sejalan dengan makin berkembangnya dunia bisnis yang didukung oleh

ANALISIS RASIO KEUANGAN PADA PT.TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK NAMA : RATNA NURANI NPM : PEMBIMBING : RADI SAHARA, SE., MM

Nama : Rindy Agustin NPM : Kelas : 3 EB 21

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI PRESTASI PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, HIPOTESIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh laba. Laba merupakan hasil yang diperoleh atas usaha yang

BAB I PENDAHULUAN UKDW. Dengan demikian semakin bertambah pula jumlah penduduk yang. menikmati penghasilan atau pendapatan yang layak saat ini.

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI PERIODE PUTRI EKA AYU AKUNTANSI PEMBIMBING : Erny Pratiwi, SE.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Tujuan utama berdirinya sebuah perusahaan adalah untuk. dipastikan perusahaan beroperasi secara maksimal. Profitabilitas dapat

BAB I PENDAHULUAN. stratregi bisnis nya dalam menghadapi persaingan. persaingan, perusahaan dapat meningkatkan kinerjanya yang tergambar dalam

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT HOLCIM INDONESIA, Tbk. : Dilla Pratiwi Npm : Pembimbing : Radi Sahara, SE., MM

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini perkembangan terasa begitu cepat, salah satunya

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT SEPATU BATA TBK

BAB I PENDAHULUAN. untuk terus mengikuti perkembangan usahanya. Begitu juga dengan setiap

: Fajar Adiwinanto NPM : Dosen Pembimbing : Diah Aryati Prihartini, SE., MMSI

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE

MAKMUR Tbk Periode 2009, 2010 dan 2011)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian. Saat ini perusahaan farmasi telah berkembang pesat di Indonesia.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

Analisis Rasio Likuiditas, Rentabilitas, dan Solvabilitas pada PT. Metrodata Electronics, Tbk. Mahrunnisa Wira Subroto EB 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang

Penulisan Ilmiah ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT XL AXIATA, Tbk

BAB I PENDAHULUAN. tersebut melalui suatu analisis yang dapat dijadikan pedoman untuk menilai

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi, hampir 50% dana perusahaan akan tertanam dalam persediaan yaitu

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. saran yang sesuai dengan penelitian analisis data yang telah dilakukan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap perusahaan di Indonesia selalu memiliki masalah yang berkaitan

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

Analisis Laporan Arus Kas dalam Mengukur Tingkat Likuiditas pada PT. Matahari Department Store Tbk Nama : Alifa Rasmi Pramudita Kelas : 3EB03 NPM : 20213697 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dini Yartiwulandari, SE., MMSI

Latar Belakang Masalah Laporan arus kas merupakan salah satu bagian dari laporan keuangan yang harus dibuat suatu perusahaan. Setiap perusahaan diwajibkan menyusun laporan arus kas dan menyajikan laporan tersebut sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan untuk setiap periode penyajian laporan keuangan. Tidak bisa dipungkiri bahwa kas merupakan aktiva yang paling likuid dan paling penting dalam operasi sebuah perusahaan. Hampir semua transaksi perusahaan berhubungan dengan uang kas, karena itu kas mempunyai peranan yang sangat penting dalam berlangsungnya kegiatan operasi perusahaan dan juga pada saat akan mengambil suatu keputusan yang berhubungan dengan uang kas. Laporan arus kas ini akan direvisi dari mana uang kas diperoleh perusahaan dan bagaimana penggunaannya. Serta penyajian informasi juga sangat bervariasi sesuai dengan kebutuhan dari pihak yang berkepentingan. Dalam perusahaan ritel laporan arus kas sangat dibutuhkan untuk mengetahui kesanggupan perusahaan dalam memenuhi biaya operasional dan kewajibannya. Selain itu juga untuk mengetahui sumber dan penggunaan kas pada perusahaan ritel tersebut. Pemilihan PT. Matahari Department Store Tbk yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai perusahaan yang akan diteliti untuk mengetahui tingkat likuiditas merupakan perusahaan ritel yang menjalin hubungan baik dengan entitas-entitas manufaktur di Indonesia dan didukung oleh lebih dari 1200 entitas manufaktur Indonesia yang memberi konstribusi lebih dari 95% produk yang dijual. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan PT. Matahari Department Store Tbk dalam memenuhi biaya operasional dan kewajiban financialnya serta bagaimana perusahaan tersebut mengelola dana yang dimilikinya.

Rumusan Masalah Adapun yang menjadi masalah dalam penulisan ilmiah ini: 1. Bagaimana kondisi laporan arus kas PT. Matahari Department Store Tbk pada tahun 2011-2015? 2. Bagaimana sumber dan penggunaan kas di setiap aktivitas dalam pelaporan arus kas PT. Matahari Department Store Tbk pada tahun 2011-2015? 3. Bagaimana tingkat likuiditas PT. Matahari Department Store Tbk pada tahun 2011-2015?

Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan Penelitian: 1. Untuk mengetahui kondisi arus kas PT. Matahari Department Store Tbk. pada tahun 2011-2015. 2. Untuk mengetahui sumber dan penggunaan kas di setiap aktivitas dalam laporan arus kas PT. Matahari Department Store Tbk pada tahun 2011-2015. 3. Untuk mengetahui tingkat likuiditas PT. Matahari Department Store Tbk pada tahun 2011-2015. Manfaat Penelitian: 1. Bagi penulis Dapat mengetahui tinjauan laporan arus kas perusahaan, konsep arus dana dan tujuan dari laporan arus kas hingga perhitungan rasio arus kas. 2. Bagi perusahaan Dapat memberikan masukan kepada pihak manajemen perusahaan yang dapat digunakan dalam meningkatkan kinerja perusahaan, dalam hal ini laporan arus kas.

Hasil dan Pembahasan Arus Kas PT. Matahari Department Store Tbk Tahun 2011-2015 (dinyatakan dalam jutaan rupiah) Keterangan Tahun 2011 2012 2013 2014 2015 Arus kas aktivitas operasional Arus kas aktivitas investasi Arus kas aktivitas pendanaan 1.223.674 1.599.781 1.670.935 1.874.402 2.249.020 (260.512) (512.806) (237.917) (268.997) (463.107) (1.042.385) (1.004.020) (1.674.281) (1.617.306) (1.625.150) Jumlah arus kas (79.223) 82.955 (241.263) (11.901) 160.763

Rasio Lancar (Current Ratio) Tahun Aktiva Lancar Kewajiban Lancar Rasio Lancar 2011 1.567.335.000 1.708.305.000 91,74% 2012 1.744.220.000 2.170.205.000 80,37% 2013 1.703.067.000 1.890.181.000 90,10% 2014 2.117.507.000 2.518.521.000 84,07% 2015 2.272.941.000 2.439.014.000 93,19%

Rasio Cepat (Quick Ratio) Tahun Aktiva Lancar Persediaan Kewajiban Lancar Rasio Cepat 2011 1.567.335.000 462.013.000 1.708.305.000 64,70% 2012 1.744.220.000 519.601.000 2.170.205.000 56,42% 2013 1.703.067.000 723.809.000 1.890.181.000 51,80% 2014 2.117.507.000 955.231.000 2.518.521.000 46,14% 2015 2.272.941.000 1.007.811.000 2.439.014.000 51,87%

Rasio Kas (Cash Ratio) Tahun Kas dan Setara Kas Kewajiban Lancar Rasio Kas 2011 918.974.000 1.708.305.000 53,79% 2012 999.872.000 2.170.205.000 46,07% 2013 772.217.000 1.890.181.000 40,85% 2014 785.895.000 2.518.521.000 31,20% 2015 946.658.000 2.439.014.000 38,81%

Kesimpulan 1. Pada tahun 2011, 2013 dan 2014 arus kas PT. Matahari Department Store Tbk mengalami defisit. Pada tahun 2012 dan 2015 arus kas perusahaan mengalami surplus. 2. Tingkat likuiditas PT. Matahari Department Store Tbk dinilai kurang memuaskan yang berarti dalam keadaan tidak likuid, dikarenakan tingkat likuiditas dibawah standar, yakni nilai rasio lancar bernilai dibawah 200%, rasio cepat bernilai di bawah 150% dan rasio kas bernilai dibawah 50%.

Saran 1. PT. Matahari Department Store Tbk sebaiknya melakukan perbaikan pada sistem pemasukan dan pengeluaran kas untuk meningkatkan likuiditas perusahaan. 2. Pengeluaran operasional sebisa mungkin harus diminimalkan untuk menghindari timbulnya kekurangan kas perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendeknya.