LAYANAN PENYIMPANAN DATA INTEGRASI BERBASIS OWNCLOUD NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Rizki Mandala Pratama 12.11.6619 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016
LAYANAN PENYIMPANAN DATA INTEGRASI BERBASIS OWNCLOUD Rizki Mandala Pratama 1), Sudarmawan 2), 1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : rizki.pratama@students.amikom.ac.id 1), sudarmawan@amikom.ac.id 2) Abstract - OwnCloud merupakan sebuah perangkat lunak open source untuk melakukan penyimpanan data pada sebuah server. OwnCloud memberikan sebuah solusi bagi pengguna komputer dalam melakukan penyimpanan data secara sederhana dan fleksibel. Kemampuan fleksibilitasnya diberikan melalui pengaksesan data yang mudah, baik melalui platform web, desktop, dan mobile device yang dimiliki oleh pengguna. Tetapi penggunaan server sebagai media penyimpanan memunculkan tantangan tersendiri untuk dihadapi. Cloud storage mengatasi permasalahan tersebut dengan menyediakan arsitektur media penyimpanan yang aman dan scalable dengan metode pay-per-use. Hadirnya Google Drive sebagai media penyimpanan berbasis Cloud storage memungkinkan dikembangkannya aplikasi untuk melakukan proses backup data. Hasil implementasi dan pengujian membuktikan bahwa modul dapat melakukan pengunggahan, penghapusan, perpindahan, perubahan nama, dan sinkronisasi data antara owncloud dengan Google Drive. Terdapat hubungan linear/ berbanding lurus antara waktu sinkronisasi terhadap ukuran data yang dikirim dalam rentang 1 60 MB. Keywords Owncloud, Google Drive, Server. 1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat pesat telah memunculkan beberapa produk teknologi yang sangat modern. Contohnya layanan penyimpanan yaitu Cloud storage. Cloud storage saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang yang dapat dikatakan tak terpisahkan yang menjadi opsi utama saat media penyimpanan eksternal maupun internal semakin tidak memenuhi kebutuhan, baik anak-anak, remaja dan dewasa sudah memiliki data-data pribadi. Semua orang membutuhkan media penyimpanan sendiri baik itu data yang berupa rahasia atau umum. Dengan berkembangnya teknologi media Cloud Storage semakin berkembang pesat mulai dari yang berbayar atau gratis, untuk saat ini sendiri sudah banyak jasa-jasa penyimpanan yang dikenal masyarakat banyak seperti Google Drive, Dropbox,Amazon EC2. Meskipun sudanh dilengkapi dengan banyaknya fitur dalam penggunaannya masih banyak kekurangan yang harus diperhatikan antara lain dalam segi kemanan dan fiturfitur yang masih membingungkan bagi orang yang baru pertama kali menggunakan layanan cloud storage. Oleh karena itu, seiring berjalannya perkembangan zaman dan semakin meningkatnya kebutuhan maka dibutuhkan layanan penyimpanan dan tidak membingungkan bagi yang baru pertama kali menggunakan layanan Cloud Storage. Yaitu dengan menambahkan fitur-fitur yang memang dibutuhkan oleh user itu sendiri seperti dukungan penyimpanan eksternal,migrasi dan pencadangan berkas, opsi batal hapus, dokumentasi pengguna, verifikasi berkas, manajemen berkas dan sebagainya. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan di atas, maka diperoleh rumusan masalah sebgai berikut. Bagaimana memanfaatkan dan menggunakan Owncloud dari proses awal sampai tampilan akhir? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Memberikan informasi bagaimana metode penggunaan cloud strorage owncloud 2. Memanfaatkan seluruh fitur-fitur yang tersedia pada Owncloud secara maksimal. 1.4 Landasan Teori 1.4.1. Definisi Cloud Computing Cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi computer dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet yang memountai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer-komputer pada waktu yang sama.[1] 1.4.2. Sejarah dan Perkembangan Cloud Computing Sejarah Cloud Computing tercatat mulai pada tahun 1960-an. Dimana, pada saat itu seorang ahli computer dari MIT memberikan gagasan bahwa kelak pada suatu hari nanti akan lahir infrastruktur public untuk sebuah komputasi layaknya layanan listrik dan telepon. 1.4..3. Jenis-Jenis Cloud Computing Beberapa fasilitas cloud computing berdasarkan jenis Antara lain: 1
1.4.4. Personal Cloud Storage Dikenal juga sebgai mobile cloud storage yang digunkan untuk menyimpan data perorangan pada cloud dan menyediakan akses data tersebut dimanapun berada. 1.4.5. Public Cloud Storage Yaitu, dimana perusahaan menyewa penyedia layanan storage untuk menyediakan cloud storage dan mengatur keseluruhan data perusahaan pada cloud. Model public storage ini cocok untuk jenis data yang tidak terstruktur. Contoh penyedia layanan public storage adalah Simple Storage Servie (S3) dari Amazon. 1.4 Class Diagram Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain. 1.5 Sequence Diagram Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku sebuah scenario. Diagram ini menunjukkan sejumlah contoh objek dan pesan. 1.6 Activity Diagram Menangkap alur dari sebuah sistem, termasuk tindakan utama dari poin keputusan. Diagram ini berguna untuk mendokumentasikan proses. 1.4.6 Private Cloud Storage Suatu bentuk cloud storage dimana perusahaan atau penyedia layanan cloud berintegrasi dalam pusat data perusahaan. Penyedia layanan cloud membentuk suatu infrastruktur dalam pusat data perusahaan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keamanan dan kecepatan akses data, ditambah semua kelebihan cloud storage. 1.4.7. Hybrid Cloud Storage Hybrid cloud storage adalah kombinasi dari public dan private cloud storage dimana data-data penting disimpan dalam private cloud perusahaan dan data-data lain dan arsip data disimpan serta di akses melalui public cloud storage pada penyedia layanan cloud. [2] 1.4.8. Langkah-langkah Penelitian 1.2 Perancangan Arsitektur Perencanaan bagaimana sistem akan didistribusikan di antara komputer-komputer yang ada dan perangkat lunak dan perangkat keras apa yang akan digunakan untuk masing-masing komputer. Dalam desain arsitektur, ada dua hal yang perlu diperhatikan : a. Spesifikasi dari perangkat lunak dan keras b. Deskripsi detail dari komponen perangkat lunak/perangkat keras untuk mempermudah pihak yang akan membeli perangkat lunak/perangkat keras tersebut. 1.3 Use Case Use Case adalah metode berbasis teks untuk menggambarkan dan mendokumentasikan proses yang kompleks. Use Case menambahkan detail untuk kebutuhan yang telah dituliskan pada definisi sistem kebutuhan. Use Case dikembangkan oleh analisis sistem bersama-sama dengan pengguna. Pada tahapan selanjutnya, berdasarkan Use Case ini, analisis menyusun model data dan model proses. 1.2.1 Tool Yang Digunakan 1. Apache Server web/www Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. 2. MySql/Mariadb MySql atau Mariadb adalah sebuah server database open source yang terkenal yang digunakan berbagai aplikasi terutama untuk server atau membuat WEB. 3. Ubuntu Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian dan di distribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Dalam hal ini berfungsi sebagai media percobaan yang dilakukan untuk pembuatan Layanan Penyimanan Data Integrasi Berbasis owncloud. 4. Pembahasan 2.1 Tinjauan Umum Layanan penyimpanan cloud storage sudah banyak disediakan oleh masing-masing penyedia layanan cloud computing hanya saja dari setiap penyedia layanan memiliki fitur yang berbeda dan cara penggunaan yang bebeda pula, untuk zaman modern saat ini media penyimpanan cloud computing sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan data disaat media penyimpanan data manual tidak menjamin keamanan susatu data, oleh karena itulah dikembangkan media cloud computing atau komputasi awan. Sebagai contoh media penyimpanan data yang sudah ada saat ini adalah GoogleDrive, DropBox, Rapidshare, Amazon EC2. 2
2.2 Activity User 2.5 Implementasi Dan Pembahasan 2.5.1 Login Admin Merupakan halaman yang digunakan untuk masuk ke dalam system dan mulai menggunakan semua fitur yang ada. Gambar 1. Activity User Gambar 4. Halaman Login 2.3 Class Diagram 2.5.2 Upload File Merupakan menu halaman yang akan digunakan user untuk mengupload file. Gambar 2. Class Diagram 2.4 Sequence Diagram Gambar 5. Upload file 2.5.3 Synchronise File Merupakan menu yang digunakan user untuk melakukan synchronise file yang sudah di upload. Gambar 3. Sequence Diagram Gambar 6. Synchronise 3
2.5.4 Sharing File Menu yang digunakan user untuk melakukan sharing atau berbagi file dengan user yang lain. 2.5.7 Searching Merupakan halaman yang digunakan user untuk melakukan pencarian file yang sudah di upload. Gambar 7. Sharing File Gambar 10. Searching 2.5.5 Undelete Fitur yang bisa digunakan user untuk mengembalikan file yang sudah di hapus sebelumnya. Gambar 8. Undelete 2.5.6 Kontak Merupakan fitur yang berisi kontak bagi user. 5. Penutup 3.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil perancangan dan pembahasan pada skripsi ini dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Dengan metode analisis Use Case, Activity Diagram, Sequence Diagram, Class Diagram. Layanan penyimpanan data Owncloud ini dapat memberikan informasi pelayanan yang bermanfaat bagi user. 2. Sistem mampu memberikan layanan penyimpanan data sesuai dengan fitur yang sudah disediakan. 3.2 Saran Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan lanjut terhadap perancangan aplikasi ini. 1. Menambahkan penjelasan fitur-fitur dari layanan penyimpanan Owncloud dan sinkronisasi dengan aplikasi lain. Daftar Pustaka Gambar 9. Kontak [1] Onno W. Purbo. 2012. Membuat Sendiri Cloud Computing Server Menggunakan Open Source. Penerbit Andi : Yogyakarta [2] Mohammad Jamil, Rosihan, Ahmad Fuad, 2016, Cloud Computing Teori dan Aplikasi, Penerbit Deep Publisher : Yogyakarta 4
Biodata Penulis Rizki Mandala Pratama, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016. Sudarmawan, memperoleh gelar Teknik Elektro, Program Sarjana (S1) Teknik Elektro UGM Yogyakarta tahun 1998. Training Infrastruktur CCNA Cisco Network Academy ITB Program Pasca Sarjana (S2) Teknik Elektro UGM Yogyakarta tahun 2006. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta. 5