PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015/2016

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 1 TRAGAH BANGKALAN. A. Sejarah Singkat SMP Negeri 1 Tragah Bangkalan.

1. Profil SMP Muhammadiyah 2 Depok. SMP Muhammadiyah 2 Depok terletak di Jalan Swadaya IV, Karangasem, Condong Catur, Depok, Sleman.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SMA Ar-Risalah beralamat Jl. Aula Muktamar no.2 kota kediri,

PENYUSUNAN PENYUSUN KTSP

PENYUSUNAN KTSP. Sosialisasi KTSP 1

Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

BAB IV ANALISIS. 2002), hlm.22

INSTRUMEN VERIFIKASI/VALIDASI DOKUMEN KTSP

RUMUSAN VISI DAN MISI SMP NEGERI 1 PAYUNG. Pengambilan keputusan dalam perumusan visi-misi dan tujuan satuan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SHAFTA adalah kepanjangan dari Shidiq, Amanah, Fathonah dan Tabligh

PROGRAM KERJA KOORDINATOR EKSTRAKURIKULER SMP ITUS JALAKSANA TAHUN AJARAN 2015/2016 SMP ITUS

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) muatan KTSP. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 (delapan) muatan KTSP.

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) komponen muatan KTSP.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SDN SEKARAN 01 Jl. TAMAN SISWA KEC.GUNUNG PATI KOTA SEMARANG

LAPORAN KERJA TAHUNAN SMP NEGERI 05 BATU TAHUN

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG. Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : Prodi : Pendidikan matematika

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah.

LAMPIRAN. Berikut adalah lampiran pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada sekolah SMA. Santa Patricia berdasarkan metode penelitian wawancara.

1. Menyiapkan format pembelajaran yang dibutuhkan Guru Mata Pelajaran

A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN. 1. Analisis kondisi fisik sekolah

VALIDASI. DOKUMEN KURIKULUM / KTSP 2013 ) Tahun Pelajaran 2014 / 2015 INSTRUMEN VALIDASI/VERIFIKASI DOKUMEN KURIKULUM / KTSP 2013

2. KTSP dikembangkan oleh program keahlian dengan melibatkan berbagai pihak sesuai dengan tahapan penyusunan KTSP.

2. Keadaan Fisik Sekolah

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 muatan KTSP

Ditulis oleh Administrator Rabu, 08 Desember :32 - Terakhir Diperbaharui Minggu, 27 Januari :11

PERATURAN AKADEMIK TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang STANDAR ISI (SI) Sosialisasi KTSP

PERATURAN AKADEMIK SMAN 1 KENDARI BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

PROFIL SEKOLAH Sunday, 27 June :50. A. Latar Belakang

A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG

SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 12 TAHUN 2009 TANGGAL 4 MARET 2009

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang STANDAR ISI (SI) Sosialisasi KTSP

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Dunia pendidikan di indonesia sudah berkembang sejak dahulu dan

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 4 SEMARANG. Disusun oleh : Nama : Rizal Akhmad Prasetyo NIM : Jurusan/Prodi : HKn/PPKn

BAB I PENDAHULUAN. menghantarkan pendidikan menuju kemajuan adalah konsep dan. pengembangan kurikulum yang jelas di sekolah.

1. STANDAR ISI. 1. Guru mengembangkan perangkat pembelajaran pada kompetensi sikap spiritual siswa sesuai dengan tingkat kompetensi.

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

berpikir global (think globally), dan mampu bertindak lokal (act loccaly), serta

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH

Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Organisasi adalah sebuah unit sosial yang dikoordinasikan secara sadar oleh

PERSIAPAN AKREDITASI. 2. Berita Acara Penyelenggaraan Rapat Penyusunan dan tanda tangan Komite, KS, Wakasek, Kaur, Guru dan guru BK

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Draft 2010 PANDUAN PELAKSANAAN SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA

INSTRUMEN EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs NEGERI 1 SEMARANG. Disusun oleh: : Anik setyo Utami Nim : Program studi : Pendidikan IPA

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

STRATEGI MANAJEMEN MUTU PADA SMA NEGERI UNGGULAN DI KOTA BANDUNG (Studi Kasus Pada SMA Negeri 3, SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 8 Kota Bandung)

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 1 MAGELANG. Disusun oleh : Nama : Dewi Prasetyo Susanti NIM : Prodi : PPKn

PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 BALONGAN ADMINISTRASI GURU DAFTAR ISI:

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 6 SEMARANG

PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 PARE

DAFTAR PERTANYAAN UMUM (DITUJUKAN KEPADA KEPALA SEKOLAH ATAU WAKASEK, GURU BIDANG STUDI, DAN GURU KURIKULUM)

BAB I PENDAHULUAN. kita, baik itu dampak positif maupun dampak negatif. Di satu sisi,

PEMERINTAH KOTA SERANG DINAS PENDIDIKAN

PEDOMAN MERUMUSKAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PALEBON SEMARANG. Di susun oleh : Nama : Hanifah Mawaddah NIM : Prodi : Pendidikan Matematika

BAB I PENDAHULUAN ANALISIS SITUASI

Model Penyelenggaraan Peminatan Kurikulum 2013 di SMA KATA PENGANTAR. 2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah ii

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

BAB IV. IMPLEMENTASI KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) DI MTs AGUNG ALIM BLADO. A. Kriteria Ketuntasan Minimal di MTs Agung Alim Blado

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG

Annisa Restu Purwanti, 2015 MANAJEMEN PEMBINAAN PESERTA DIDIK FULL DAY SCHOOL

Latihan: UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH 2012

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 144 B. TUJUAN 144 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 144 D. UNSUR YANG TERLIBAT 144 E. REFERENSI 145 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 145

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PALEBON SEMARANG

A. ANALISIS SITUASI 1. Kondisi Fisik Sekolah No. Nama Ruang Jumlah

PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 WARUNGKIARA TAHUN PELAJARAN 2010 /2011. Digunakan untuk kalangan sendiri SMA NEGERI 1 WARUNGKIARA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KLUNGKUNG NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN BIDANG PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 41 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 911 TAHUN 2011 TENTANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 19 TAHUN 2005 Tentang STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2013

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMA NEGERI 2 GRABAG TAHUN AJARAN 2012/2013

PENYUSU S NA N N KTSP

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH DAN MONEV PELAKSANAANNYA. Makalah

BUKU PENGHUBUNG ORANG TUA SISWA SD NEGERI BALONGGANDU IV TAHUN PELAJARAN 2013/2014

KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. resmi. 1 Guru adalah semua orang yang berwenang dan bertangung jawab terhadap

BAB IV PROGRAM KERJA SEKOLAH

PROGRAM KERJA DAN RENCANA KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PRAKTIK KERJA LAPANG PEMBIMBING

BAB IV PROFIL LOKASI PENELITIAN

BAB II PROFIL SDN SAMPARWADI 2. Samparwadi Ds. Puser RT/RW.001/002 Kec. Tirtayasa Kab. Serang-Banten. Berdiri


LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan. bahwa dalam proses pendidikan, peserta didik/siswa menjadi sentral

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 1 B. TUJUAN 1 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1 D. UNSUR YANG TERLIBAT 2 E. REFERENSI 2 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 3

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 1 SEMARANG

APLIKASI PROGRAM SELEKSI MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH PERCONTOHAN (UNGGULAN) TAHUN 2014

Transkripsi:

PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. Latar Belakang Sesuai dengan Undang-Undang Sisdiknas Nomor : 20 Tahun 2003 mengamanatkan bahwa : Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara. SMP ITUS JALAKSANA sebagai salah satu instansi yang terkait langsung dengan sistem pendidikan nasional memandang perlu untuk melakukan perubahan program pendidikan secara terencana, terarah dan berkesinambungan sesuai dengan visi dan misi SMP ITUS JALAKSANA. Program Kerja Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan SMP ITUS JALAKSANA. Sesuai dengan pengertian tersebut, Program Kerja Kurikulum 2015/2016 berisi seperangkat rencana dan pengaturan tentang program yang dibakukan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional dan cara pencapaiannya disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan SMP ITUS JALAKSANA. B. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor : 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Pemerintah Nomor. 25 tahun 2000 tentang Program Pengembangan Pendidikan Nasional. 3. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : 087/U/2002, Tanggal 19 April 2001 tentang Penyusunan Standar Peningkatan Mutu Pendidikan. 4. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : 125/U/2002, Tentang Kalender Pendidikan dan Jumlah Jam Mengajar Efektif. 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan. 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 dan 23 tahun 2006. 9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 10. Surat Keputusan Kepala SMP ITUS tentang Beban Kerja Guru Semester 1 & 2 per Tahun Pelajaran.

C. Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan program kerja ini adalah : 1. Terlaksananya Pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum. 2. Terpenuhinya fasilitas media pembelajaran tiap ruang pembelajaran. 3. Tercapainya hasil evaluasi pembelajaran 75 % diatas KKM dengan rata-rata pencapaian nilai KKM minimal 80. 4. Jumlah siswa lulus 100%. Tujuan program kerja ini : 1. Memberikan landasan dan arah yang jelas dalam melaksanakan tugas. 2. Sebagai alat kontrol pelaksanaan kegiatan pembelajaran. 3. Sebagai tolok ukur dalam menilai hasil kerja Guru. D. Visi dan Misi Sekolah 1. VISI Mencetak generasi sebagai Kader Pembangunan Bangsa yang menguasai Ilmu Pengetahuan dan Keterampilan yang berkualitas dengan pola fikir dan pola sikap Islami. Akademik: a. Terbentuknya karakter siswa yang disiplin dan berbudaya belajar berbasis Ilmu Pengetahuan yang berkualitas. b. Menghasilkan lulusan yang mampu bersaing untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. c. Peningkatan kecerdasan dan prestasi peserta didik yang islami Non Akademik: a. Berprestasi dibidang karya ilmiah remaja. b. Berprestasi dibidang seni dan budaya ( tradisional, modern dan religius ). c. Berprestasi dibidang olah raga futsal, badminton, dan renang. d. Berprestasi dibidang bahasa Indonesia, Inggris, Sunda, dan Arab. e. Berprestasi dibidang Iptek berbasis pola pikir islami. Identitas Sekolah: a. Memiliki karakteristik religius bidang tahfidz dan tahsin. b. Memiliki Jiwa soliditas social. c. Harmonisasi kodisi belajar yang disiplin, nyaman, dan menyenangkan. d. Kepercayaan masyarakat dan stakeholder.

2. MISI Menyelenggarakan pendidikan dan menanamkan nilai-nilai Islam dengan memberikan suri tauladan yang Islami dan wawasan ilmu yang luas sekaligus ilmu yang diperoleh sebagai perangkat pembentukan kepribadian Islam. Akademik: a. Menyediakan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional berakhlakul karimah dan bertanggungjawab. b. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai. c. Terlaksananya Proses belajar Mengajar yang berkualitas dan berkepribadian islam. Non Akademik: a. Tersalurkannya Potensi, Bakat dan Minat Siswa secara Optimal untuk menjadi Juara. b. Berprestasi di semua bidang yang berbasiskan karakter islami. c. Terlaksanaya berbagai program teknologi informatika. Identitas Sekolah: a. Terciptanya lingkungan yang bersih, tertib, aman, dan nyaman bernuansa Islami. b. Berinteraksi sosial antar sesama teman, kakak kelas, adik kelas dengan suasana islami. c. Meminimalisir tidak terjadinya tindak kriminal oleh siswa. d. Terlaksananya praktik Ibadah seperti sholat, puasa, tahsin, tahfid, dan ibadah lain.

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMP ITUS JALAKSANA NO. DINAS PENDIDIKAN: MATA PELAJARAN ALOKASI WAKTU BELAJAR PER MINGGU VII VIII IX 1 PAI 2 2 2 2 PKn 2 2 2 3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 Bahasa Inggris 4 4 4 5 Matematika 4 4 4 6 IPA 4 4 4 7 IPS 4 4 4 8 Seni Budaya 2 2 2 9 Penjasorkes 2 2 2 Pilihan: 10 TIK 2 2 2 Mulok : 11 Basa Sunda 2 2 2 12 PLH 2 2 2 YAYASAN UMAR SJARIFUDDIN: 13 Tahsin 5 5 5 14 Aqidah Akhlak 2 2 2 15 Fikih 2 2 2 16 SKI 1 1 1 17 Tahfidz 2 2 2 18 Bahasa Arab 2 2 2 19 Bimbingan Konseling 1 1 1 JUMLAH ALOKASI WAKTU PERMINGGU 49 49 49

RENCANA KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015-2016 No Program Kegiatan Jadwal Pelaksanaan 1 Pengaturan Program Kerja 1.1. Penyusunan Kalender Pendidikan Semester 1 Semester 2 Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 1.2. Perencanaan dan Pembagian Kelas 1.3. Pembagian Tugas Mengajar 1.4. Pembagian Tugas Tambahan 1.5. Penyusunan Jadwal Mengajar 1.6 Penyusunan program dan perangkat pembelajaran a. Program Tahunan b. Program Semester c. Analisis SK-KD d. Penentuan KKM e. Silabus f. RPP g. Program Remedial dan Pengayaan h. Program Penilaian 2 Program KBM 2.1. Menyusun Buku KTSP 2.2. Menyusun Keseragaman Kerangka Program KTSP 2.3. Mengisi Laporan Nilai Bulanan 2.4. Pencapaian target kurikulum/ daya serap siswa 2.5. Pelaksanaan monitoring kegiatan belajar mengajar 2.6. Mengumpulkan rekap kehadiran guru

2.7. Mengoptimalkan tugas guru piket 2.8. Perencanaan Supervisi kelas a. Kelengkapan Satuan Program Pendidikan b. Daftar Nilai c. Agenda Guru 2.9. Memberikan layanan bimbingan belajar/pengayaan 2.10 Membentuk kelas binaan. olimpiade kelas VIII dan IX 2.11 Membentuk tim olimpiade mata. pelajaran 2.12. Penyusunan Program Sukses Ujian Nasional 3 Evaluasi 3.1. Pelaksanaan evaluasi pembelajaran a. Ulangan Harian 4 Laporan Pendidikan b. Ulangan Mid/Tengah Semester c. Ulangan Semester d. TO Ujian Nasional e. Ujian Sekolah f. Ujian Nasional 4.1. Pengumpulan Nilai a. Bulanan b. Pertengahan Semester c. Semester d. Ekstrakurikuler e. Ujian Sekolah f. Ujian Nasional g. Penyerahan Raport h. Penyerahan STTB 4.2. Laporan Hasil Belajar

4.3. Laporan Sukses Ujian Nasional

. KEADAAN GURU. Kualifikasi Pendidikan, Status, Jenis Kelamin, dan Jumlah No Tingkat Jumlah dan Status Guru Jumlah. Pendidikan GTY GTTY L P L P 1. S3/S2 - - - - - 2. S1 5 4 6 9 24 3. D-4 - - - - - 4. D3/Sarmud - - - - - 5. D2 - - - - - 6. D1 - - - - - 7. SMA/sederajat - - - - - Jumlah 5 4 6 7 24. Jumlah guru dengan tugas mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikan (keahlian) No. Guru Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan sesuai dengan tugas mengajar Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan yang TIDAK sesuai dengan tugas mengajar D1/ D2 D3/ Sarmud S1/ D4 S2/S3 D1/D2 D3/ Sarmud S1/D4 S2/S3 Jumlah. IPA - - 2 - - - - - 2. Matematika - - 2 - - - - - 2. Bahasa Indonesia - - 2 - - - - - 2. Bahasa Inggris - - 2 - - - - - 2. Pendidikan Agama - - 2 - - - - - 2. IPS - - 2 - - - - - 2. Penjasorkes - - 2 - - - - - 2. Seni Budaya - - - - - - 1-1. PKn - - 1 - - - - - 1 0. TIK/Keterampilan - - 1 - - - - - 1 1. BK - - - - - - 2-2 2. Lainnya: Mulok - - 5 - - - - - 5 Jumlah 21 3 24

E. Program Kerja Tambahan Wakasek Kurikulum No. TUJUAN SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KEBERHASILAN PENANGUNG JAWAB/ PELAKSANA BATAS WAKTU SUMBER DAYA 1. 2. Pemetaan siswa baru; secara komprehensif, berdasar prestasi akademik, kebutuhan yang diperlukan, kemampuan baca-tulis quran Menjaring Siswa Baru melalui PPDB Meningkat kan prestasi akademik Bersama Waka kesiswaan menjaring siswa dengan aturan yang berlaku Mengelompok kan siswa berdasar kategori yang telah ditetapkan Adanya jumlah siswa yang diterima sesuai kemampuan Terdapat pemetaan siswa berdasar kategori yang telah ditetapkan Waka bidang kurikulum dibantu denga tata usaha, Koordinator Tahsin dan panitia PPDB Waka Bidang Kurikulum Juni ATK Hasil placem ent test 3. Masa Orientasi Siswa Baru Siswa dapat mengenal lingkungan sekolah Terdapat program tindak lanjut untuk masing2 kategori siswa Program kerja dalam mengembangkan program pendidikan SMP ITUS JALAKSANA sangat dipengaruhi oleh adanya daya dukung yang memadai. Untuk mencapai keberhasilan program kurikulum SMP ITUS JALAKSANA, disamping dengan menggunakan sarana dan prasarana serta SDM yang sudah ada, maka perlu mengupayakan daya dukung lainnya yang sesuai dengan tupoksi dan garis komando struktur organisasi sekolah lainnya yaitu bidang siswa berprestasi dan ekstrakurikuler demi terwujudnya dan terlaksananya program. Supervisi terhadap penyelenggaraan kegiatan dengan tujuan utama untuk meningkatkan mutu program dan keluaran (output) program dengan tetap memperhatikan seluruh keterkaitan secara konprehenship terhadap unsur-unsur lain, seperti guru, prasarana, sarana, kurikulum, sistem pengajaran, dan penilaian. Kegiatan supervisi akan memperhatikan perkembangan unsur-unsur tersebut secara berkelanjutan. Pusat perhatian supervisi adalah perkembangan dan kemajuan suatu program karena itu berpusat pada peningkatan sumber daya manusia/guru terhadap segala aspeknya, seperti perbaikan metode dan teknik mengajar, perbaiakan cara dan prosedur penilaian,penciptaan kondisi yang kondusif bagi perkembangan kemampuan guru.

Monitoring ini diperlukan untuk mengetahui sejauhmana setiap kegiatan dilaksanakan. Juga untuk mengetahui tahapan pencapaian target apakah sesuai dengan jadwal yang ditetapkan dalam jadwal atau tidak, kendala apa saja yang timbul sehingga tahapan target tidak tercapai. Laporan penyelenggaraan program kurikulum sangat diperlukan untuk mengetahui data atau kondisi yang sebenarnya. Laporan setiap program tergantung pada jenis program yang dilaksanakan, ada yang per-triwulan dan ada yang per-semester. Isi laporan tersebut, akan diambil sebagai bahan pengambilan keputusan dan kebijakan bagi pihakpihak yang berwenang F. PENUTUP Demikian penyusunan Program Kerja Wakasek Kurikulum SMP ITUS JALAKSANA yang merupakan salah perangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan SMP ITUS JALAKSANA sebagai ikon sekolahnya Para JUARA. Agar program kerja ini dapat dilaksanakan secara optimal, tentunya semua komponen sekolah mulai dari pimpinan sekolah, guru, wali kelas, serta tata usaha yang terlibat dalam proses pendidikan di SMP ITUS JALAKSANA, hendaknya senantiasa bekerjasama, dalam rangka melaksanakan tugas dengan penuh rasa disiplin dan tanggungjawab, guna terwujudnya tujuan pendidikan nasional yang kita harapkan. Akhirnya, semoga Allah SWT membalas sekecil apapun kontribusi kita dalam dunia pendidikan khususnya di lingkungan SMP ITUS JALAKSANA. Amiiin.