Usaha Merangkai Bunga

dokumen-dokumen yang mirip
V. GAMBARAN UMUM PASAR BUNGA RAWABELONG

I. PENDAHULUAN. yang sangat beragam dan mayoritas penduduknya mempunyai mata pencaharian

Lapangan Usaha. Sumber : Badan Pusat Statistik (2012) 1

PENGERTIAN TANAMAN HIAS

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Penelitian ini menjelaskan mengenai rencana model bisnis Distro balita

BAB I PENDAHULUAN. Energi minyak bumi telah menjadi kebutuhan sehari-hari bagi manusia saat

PASCA PANEN BUNGA POTONG (KRISAN)

II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. malam cukup tinggi yang disebabkan adanya variasi manfaat. Keharuman bunga

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. tangan atau kegiatan yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui

I. PENDAHULUAN. akan tetapi juga berperan bagi pembangunan sektor agrowisata di Indonesia.

UN SD 2012 Matematika

MENYUSUN KELAYAKAN USAHA

I. PENDAHULUAN. Pertanian merupakan salah satu basis ekonomi kerakyatan di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. terkecuali usaha di bidang tekstil. Suatu perusahaan dituntut untuk mampu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang telah peneliti lakukan terlihat bahwa :

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. juga berperan bagi pembangunan sektor agrowisata di Indonesia. Perkembangan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

TEKNOLOGI PENGEMASAN DAN PASCA PANEN BUNGA

BAB I PENDAHULUAN. Mawar merupakan salah satu tanaman kebanggaan Indonesia dan sangat

BAB I PENDAHULUAN. kota yang memiliki julukan sebagai Kota Kembang. Hal tersebut karena lebih dari

V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Karakteristik Responden Usaha Pengolahan Ikan Asin

MENYIAPKAN KEUANGAN SAAT MUDIK LEBARAN

LAMPIRAN FOTO-FOTO RISET

DOKUMENTASI WAWANCARA. Foto Darda AlMaki ketika diwawancara

DAFTAR ISI. Christmas Gift 5. Helai Daun Terakhir 17. Houi Dan Chana 27. Issun Boushi 35. Ikkyuu-San 85. Lukisan Sang Putri 61.

BAB I PENDAHULUAN. untuk menunjang penampilan seseorang, bahkan bagi masyarakat dengan gaya

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi, telah membawa dampak positif terhadap kehidupan bangsa dan negara

Examples of exemplary lesson materials adapted by student teachers

Lampiran 1. Karakteristik Petani

LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

PELUANG USAHA LAUNDRY

PELUANG BISNIS LOUNDRY KILOAN ABSTRAK

I. PENDAHULUAN. terhadap dunia investasi di Indonesia. Di samping itu, pemerintah juga. internasional adalah Cina dan Mexico (Deperindag, 2002).

Pertanyaan Wawancara. 1. Sejak kapan anda memulai berjualan buku di Lapangan Merdeka? 3. Dari manakah anda mendapatkan pasokan buku untuk dijual?

BISNIS RUMAH MAKAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Muhamad Amirudin Fauzi / S1TI2M

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

I. PENDAHULUAN. Di lingkungan industri otomotif, bisnis sepeda motor memiliki. tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi. Selama tiga tahun terakhir

Kata Kunci: Margin keuntungan, Metode simpleks, Biaya tak langsung variabel, Heliconia.

VIII. ANALISIS PENDAPATAN USAHA PEMBESARAN LELE DUMBO DI CV JUMBO BINTANG LESTARI

BAB V KESIMPULAN. V.1 Kesimpulan Model Bisnis Distro Dista. Distro merupakan industri kreatif yang dijalankan oleh anak muda

Bunga potong yang banyak diminati adalah bunga yang mekar sempurna, penampilan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi Jenis Usaha dan Nama Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang diakibatkan krisis moneter serta bencana alam yang

Indonesian Beginners

: Jl. Danau Mahalona No 25 Bintaro Tangerang Nomor Telepon : Nomor Fax :

BAB I PENDAHULUAN. Jakarta sebagai Ibukota Negara Indonesia diliputi dengan kesibukan berbagai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. kualitas yang beragam. Kondisi tersebut membuat pelanggan dihadapkan pada

BAB I PENDAHULUAN. yang memiliki arti penting dalam bidang pertanian karena letaknya yang strategis.

Usaha Biro Perjalanan dan Tiket

BAB I PENDAHULUAN. adalah sebagai Finansial Intermedier (Perantara Keuangan) yang kegiatan

INVESTASI LEWAT BARANG KOLEKSI

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

Ketika Memutuskan untuk Berbisnis

BUNGA KERING DARI KULIT JAGUNG Menyulap Limbah Menjadi Hiasan Bernilai

V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan oleh suatu bangsa dalam upaya untuk meningkatkan pendapatan dan

BOOK WITH NATURAL COVER

ANALISA STRATEGI PEMASARAN TENUN SERAT PT. RETOTA SAKTI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Persaingan ketat dalam perekonomian saat ini juga terjadi pada

MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA Oleh: Dr. Ir. Lilik Noor Yuliati, MFSA. Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen Semester genap

Bisnis Modal Kecil Kreasi Kain Perca

Lampiran 1 Hasil wawancara dengan pihak PT. Tanamas Megah Jayasakti yang diwakili oleh Bapak Indra Purnomo dan Bapak Adrian Luis

Mengidentifikasi Segmen & Target Pasar

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini, persaingan di Indonesia dituntut untuk mampu

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PERUSAHAAN KAYU JATI ONLINE SEBAGAI PELUANG USAHA E-BUSINESS. Disusun guna memenuhi tugas. Mata kuliah E-Business

PELUANG BISNIS ALA GEROBAK

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan kendaraan bermotor di Indonesia khususnya dikota-kota besar

lingkungan bunga kalimat lingkungan mendeskripsikan pesan pendek puisi taman intonasi membaca dalam hati

JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG

Merintis Usaha Warnet

SALDO MENGENDAP SAVINGPLUS

BAB I PENDAHULUAN. dari persaingan usaha yang tidak sehat. Kriteria UKM menurut UU No. 9

KUESIONER/ DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. 1. Apakah nama UKM yang Bapak/Ibu dirikan? 4. Tahun berapa UKM ini didirikan?

Jurnal NeO-Bis Volume 8, No. 2, Desember 2014 DI KECAMATAN CUGENANG KABUPATEN CIANJUR

KUESIONER/ DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. 1. Apakah nama UKM yang Bapak/Ibu dirikan? 4. Tahun berapa UKM ini didirikan?

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS TATANIAGA BUNGA KRISAN DI KECAMATAN CUGENANG KABUPATEN CIANJUR

BUSINESS PLAN RUMAH PRODUKSI KERUPUK UDANG

Modul ke: Pengantar Bisnis. Motif dan Fungsi dari suatu Bisnis. Fakultas Ekonomi. Yennida Parmariza S.Sos, MM. Program Studi Akuntansi

1. Apabila anda pernah melakukan kesalahan di dalam membuat suatu rangkaian bunga? langkah

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL USAHA TANAMAN HIAS POT PADA USAHA CATLYA DECORATION DI P4S ASTUTI LESTARI KABUPATEN BANDUNG BARAT

LAMPIRAN. Df Alpha 5%

Semua yang dilombakan sesuai tema yang diberikan.rangkaian hanya menggunakan materi yang diberikan.durasi lomba berbeda untuk setiapmodul.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. bervariasi dan semakin selektif. Melihat hal ini perusahaan pun berlomba

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BELAJAR MENCIPTAKAN PENGHASILAN ONLINE

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. barang kebutuhan sehari-hari khususnya makanan (sembako) bermacam jenis

Tugas TIK Universitas Narotama Surabaya. Cara Menanam Dan Merawat. Tanaman Bunga Anggrek Di Pot

BAB III PRAKTEK WANPRESTASI PEMESANAN BARANG DALAM PERJANJIAN JUAL BELI BAK TRUK DI C.V SUMBER JATI BATANG DAN TIGA PUTRA WELERI

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Peluang Usaha Ayam Bakar

BAB III DESAIN AKHIR

BAB I. 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

Usaha Merangkai Bunga Seorang anak muda baru turun dan mobil bermerk dan langsung ke toko bunga dan lalu membisikkan sesuatu kepada penjaga toko bunga. Penjaga toko mengambil sebuah bunga mawar cukup bagus dan membungkusnya sehingga kelihatan menarik. Anak muda itu membayar kepada penjaga toko sebesar Rp 15.000. Kemudian, seorang ibu bertanya kepada suaminya tentang bagaimana membuka usaha merangkai bunga sehingga penjualannya banyak karena suami memiliki banyak kenalan dan bersedia membantu dalam pemasaran. Lalu, di mana dapat memperoleh bunga untuk dibuat menjadi rangkaian bunga? Jawaban pertanyaan ini disampaikan dalam tulisan ini. 1

Usaha merangkai bunga adalah membuat rangkaian bunga yang menarik bagi konsumen dan rangkaian bunga tersebut menjadi hadiah bagi pihak lain. Bunga yang dirangkai itu diberi wadah pot bunga berukuran kecil, sedang, atau besar, dengan berbagai jenis bunga di dalamnya sehingga tampak menarik. Merangkai bunga membutuhkan waktu antara 15 menit sampai paling lama 2 jam, tergantung tingkat kesulitan, rangkaian bunga yang akan diciptakan, serta keinginan konsumen. Penataan bunga memerlukan keahlian sendiri dan dapat dipelajari. Biasanya, mereka yang suka dengan bunga sangat bagus melakukan usaha rangkaian bunga sehingga tidak membosankan dan jenuh di kemudian hari. Bunga yang dipergunakan untuk sebuah rangkaian bunga diperoleh dan pihak yang datang menjual ke toko tersebut dalam bentuk tangkai. Pemilik toko bunga tidak pernah mencari bunga karena petani bunga akan datang langsung ke toko tersebut pada hari Selasa dan Jum at. Ada juga pemasok yang datang menggunakan mobil gerobak. Oleh karenanya, membuka toko bunga harus berdekatan supaya para pemasok 2

dan petani bunga datang. Bila hanya satu-dua toko bunga saja di satu tempat, maka petani dan pemasok bunga agak jarang datang dan harganya mungkin lebih mahal. Bunga tersebut bertahan hanya delapan hari dan setelah itu akan layu. Karena itu pemilik toko harus sudah dapat menjual bunga tersebut pada hari keempat atau hari kelima. Bunga datang dari Malang, Puncak, Sukabumi, Bandung, Batam, bahkan dari luar negeri seperti Cina. Tempat bunga dapat berupa pot bunga kecil, keranjang, dan pot bunga yang sedang dan besar. Masing-masing pot bunga juga menjadi ukuran harga rangkaian. Bila bunga ditempatkan misalnya di atas meja para customer service di bank, maka harganya sekitar Rp 50.000 Rp 75.000. Keuntungan yang didapat sebesar Rp 15.000 Rp 35.000, tergantung jenis bunga yang digunakan. Pot bunga kecil dibeli dengan harga Rp 1.500 per tangkai. Keranjang bunga dibeli dengan harga paling murah Rp 5.000 sampai yang paling mahal Rp 25.000. Keranjang bunga dapat diperoleh dari berbagai tempat, antara lain Pasar Cikini. 3

Pot bunga dihargai dan Rp 7.500 sampai paling mahal Rp 30.000. Semakin besar pot bunga, semakin banyak bunga yang dirangkai dalam pot sehingga harga rangkaian bunga semakin mahal. Bunga yang sering dipergunakan adalah bunga mawar. Bunga ini terdiri dari dua kelompok, yaitu mawar lokal dan mawar impor yang umumnya dari Cina. Harga mawar lokal Rp 90.000 per 20 tangkai dan mawar Cina Rp 150.000 per 20 tangkai. Sedangkan bunga anggrek biasa dihargai Rp 7.500 Rp 10.000 per batang. Rangkaian menggunakan bunga tulip impor dari Belanda, harga 10 tangkai bunga tersebut Rp 200.000 Rp 250.000. Bila menggunakan bunga krisan, harganya Rp 20.000 satu ikat di mana terdapat 20 tangkai. Bunga sedap malam juga dipergunakan untuk menambah wangi dengan harga pembelian Rp 2.000 per tangkai. Ada bunga yang cukup mahal, yaitu bunga anggrek bulan yang harganya sekitar Rp 40.000 per tangkai. Pembayaran bunga ini dilakukan secara tunai atau seminggu setelah bunga dipergunakan. Biasanya harga bunga 4

untuk satu kompleks toko bunga tidak ada perbedaan, terkecuali adanya hubungan baik. Selanjutnya, toko bunga harus mempunyai seorang yang dapat merangkai bunga dan dua atau tiga orang pembantu merangkai bunga untuk rangkaian yang lebih sederhana. Seorang perangkai bunga dibayar Rp 1 2 juta, ditambah uang makan sekitar Rp 10.000 serta biaya transportasi Rp 5.000 per harinya. Pembantu merangkai bunga dibayar Rp 30.000 Rp 50.000 per hari. Selain biaya untuk pekerja tersebut, usaha ini juga memerlukan biaya sewa tempat usaha. Biaya usaha ini tergantung daerah tempat usaha bersama dengan usaha toko bunga yang lain. Biasanya biaya sewa ini dibayar Rp 10 juta sampai dengan Rp 35 juta per tahun. Biaya air dan listrik juga harus disediakan yang besarnya sekitar Rp 100.000 per bulan. Oleh karenanya, modal awal untuk membuat usaha ini dimulai dengan sewa tempat dan modal kerja sehingga sekitar Rp 60 juta merupakan modal awal yang cukup untuk mulai. Harga bunga yang dijual kepada konsumen tergantung dari rangkaian bunga. Penjaga toko dapat menghitung harga 5

pokok penjualan dari sebuah rangkaian bunga dengan menghitung bunga yang ada dalam rangkaian tersebut. Untuk papan, harganya sekitar Rp 300.000 sampai Rp 600.000. Biasanya rangkaian bunga yang cukup menarik dapat dibeli konsumen dari harga Rp 250.000 sampai dengan Rp 600.000. Semua harga rangkaian bunga tersebut kembali tergantung bunga yang digunakan dalam rangkaian tersebut. Dalam menjalankan usaha ini diperlukan kepintaran membuat rangkaian bunga yang terbaru sehingga menarik. Untuk itu, diperlukan kemampuan seni dan rangkaian yang dihasilkan dibuatkan fotonya. Usaha rangkaian bunga dapat diperkenalkan kepada teman terdekat dan kenalan keluarga. Biasanya, pengusaha rangkaian bunga memperoleh keuntungan sekitar Rp 25.000 sampai dengan Rp 150.000 per satu rangkaian bunga, tergantung kompleksitas rangkaian tersebut. Ketekunan juga merupakan faktor utama usaha rangkaian bunga ini. Selamat berinvestasi dan berusaha. 6