PERANCANGAN APLIKASI FARMASI HOSPITAL INFORMATION SYSTEM DI SILOAM HOSPITALS

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III TUJUAN DAN MANFAAT. Informasi Apotek Farmasi Dirumah Sakit Umum Ajibarang dengan peralihan

Website Content Management System Pada Badan Pekerja Daerah Gereja Bethel Indonesia Banten

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGEMBANGAN FITUR PENGOLAAN DATA PIUTANG DAN PEMESANAN BARANG UNTUK APLIKASI PENJUALAN BARANG BERBAHAN KULIT

BAB I PENDAHULUAN I-1

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii

BAB I PENDAHULUAN.

IMPLEMENTASI FRAMEWORK LARAVEL PADA SISTEM INFORMASI PEMESANAN PENGGUNAAN LAPANGAN FUTSAL BERBASIS WEB DI ZONA6 FUTSAL SEMARANG

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DI PESANTREN PERSIS 99 RANCABANGO

PENGEMBANGAN APLIKASI WEB UNTUK PENGAJUAN CUTI PEGAWAI SECARA ONLINE. Gandana Akhmad Syaripudin 1, Rinda Cahyana 2

PENGEMBANGAN APLIKASI DENGAN FITUR PUSH NOTIFICATION UNTUK MENDUKUNG PENDISTRIBUSIAN INFORMASI DI FAKULTAS

BAB III METODE PENELITIAN

MOBILE APPLICATION DEVELOPMENT FOR E- COMMERCE VENDPAD USING IONIC FRAMEWORK

APLIKASI REKAM MEDIS KLINIK KECANTIKAN DI KLINIK AMALIA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER

BAB III METODE PENELITIAN

Rancang Bangun Sistem Informasi Pelelangan Ikan Berbasis Web Pada Tempat Pelelangan Ikan Kabupaten Situbondo Jawa Timur

Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: perangkat keras yang digunakan.

SNIPTEK 2014 ISBN: SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP BULANAN BERBASIS WEB PADA SMK FADILAH TANGERANG SELATAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Sistem Informasi Geografis Pemetaan Site Telkomsel Pada Pt Telkominfra Regional Jawa Barat

JURNAL TUGAS AKHIR. SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK MENUNJANG PROMOSI JASA FOTO PADA GBU18studio

BAB II LANDASAN TEORI. Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem.

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya usaha-usaha perdagangan yang sangat pesat pada saat

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK MONITORING PROCESSING DAN PERFORMANCE CALCULATING

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

SKRIPSI PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENCARIAN DAN PEMESANAN RUMAH KOS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY STUDI KASUS KECAMATAN BEKASI SELATAN KOTA BEKASI

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA

1. Pendahuluan. 2. Tinjauan Pustaka

DAFTAR ISI. Halaman. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI...iii. DAFTAR TABEL...viii. DAFTAR GAMBAR... vi. ABSTRAK... xiv PENDAHULUAN...

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

JURNAL PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV. CAHAYA ELEKTRONIK DENGAN METODE RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD)

PERANCANGAN APLIKASI SITUS WEB PENJUALAN SHEE MOSLEM SHOP MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL. Nama : Yusika Rona Qoriyana NPM :

BAB I PENDAHULUAN. yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu

LAPORAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MARKETPLACE

APLIKASI PENJUALAN PADA CV. ANANDAM KOMPUTER MAGELANG BERBASIS WEBSITE. Rizal Ari Ardianto. Program studi Teknik Informatika S-1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x

BAB 1 PENDAHULUAN. berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP

BAB III METODE PENELITIAN

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU ONLINE PADA SMA BINA WARGA 2 PALEMBANG

PERANGKAT LUNAK PENGOLAHAN NILAI SISWA PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS (STUDI KASUS DI SMA YADIKA SUMEDANG)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia

Kata Kunci :Sistem Informasi Akademik, SMA, Waterfall, PHP, MySql

APLIKASI PENJUALAN TOKO ONLINE SABLON AGUS MANDIRI KAB.BANDUNG

7

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan pengembangan sistem informasi berbasis komputer. Sistem informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sedikit sekali wadah yang menampung para pengguna pelayanan jasa ini dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

APLIKASI PENGELOLAAN DATA BARANG CV. TRIMULTI MANUNGGAL BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMISI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SAM RATULANGI

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB

BAB II DASAR TEORI...

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL CARGO BERBASIS WEB PADA CV. NANDA TRANS TRANSPORTATION TANGERANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN LOGISTIK DI PMI JAWA BARAT BERBASIS WEB

UPI YPTK Jurnal KomTekInfo Vol. 4, No. 2, Desember 2017, Hal ISSN : Copyright 2017 by LPPM UPI YPTK Padang

PENGESAHAN DOSEN PEMBIMBING...

BAB III DATA METODE PENELITIAN. berupa perangkat keras dan perangkat lunak. a. Sistem operasi windows 8.1.

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR SIMBOL... xix

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

APLIKASI PERHITUNGAN LAPORAN LABA RUGI PERUSAHAAN DAGANG BERBASIS WEB (Studi Kasus PT. Agung Gas Abadi Jaya Garut )

INTEGRASI KANO UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PENGIRIMAN BARANG PT. EXPRESSINDO SYSTEM NETWORK

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. diakses oleh siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Teknologi internet

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PUSAT KAJIAN DAN PENERAPAN REKAYASA TEKNIK (PUSKAREKATEK) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

BAB 1 PENDAHULUAN. praktis, itulah yang diinginkan oleh orang-orang saat ini. Penggunaan telepon

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PADA LABORATORIUM KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai perubahan yang dirasa

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN BARANG DI PD KARYA DIESEL BANDUNG

Pengumpulan Data. Analisa Data. Pembuatan Use Case,Activity dan Sequence Diagram. Perancangan Database. Bisnis Proses.

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

PENGEMBANGAN APLIKASI PENGOLAHAN NILAI SISWA BERBASIS WEB DI SEKOLAH DASAR NEGERI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Bekasi merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan bed cover, sprei bantal, sprei guling dan sprei untuk kasur.

Sistem Informasi Aplikasi Penilaian Sidang Skripsi Berbasis Web di STMIK Bina Sarana Global

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

E-COMMERCE BARANG ELEKTRONIK MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (STUDY KASUS: TOKO MITRA ELEKTRONIK LAMPUNG)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DI PT INFOMEDIA SOLUSI HUMANIKA BANDUNG

Transkripsi:

PERANCANGAN APLIKASI FARMASI HOSPITAL INFORMATION SYSTEM DI SILOAM HOSPITALS William Saputra 1, Hery 2, Kusno Prasetya 3, Andree E. Widjaja 4 Jurusan, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Pelita Harapan Jl. M.H Thamrin Boulevard Tangerang, Banten, 15811 Telp : (021) 5460901, Fax : (021) 5460910 1 william_saputra@hotmail.com, 2 hery.fik@uph.edu, 3 kusno.prasetya@uph.edu, 4 andree.widjaja@uph.edu Abstrak Sebagai sebuah rumah sakit bertaraf internasional, Siloam Hospitals Lippo Village mencoba untuk terus meningkatkan dan menjaga kualitas mutu serta pelayanannya. Peningkatan kualitas dilakukan secara merata pada seluruh departemen yang ada salah satunya adalah departemen farmasi. Departemen farmasi membutuhkan sebuah aplikasi yang dapat membantu proses bisnisnya seperti proses penjualan obat, proses pencatatan penerimaan obat, dan proses pengelolaan data obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat dan merancang sebuah aplikasi yang bertujuan untuk membantu departemen farmasi Siloam Hospitals Lippo Village dalam hal penjualan obat dan pengolahan data yang berhubungan dengan penjualan obat. Pembangunan aplikasi ini menggunakan Systems Development Life Cycle (SDLC) dengan metodologi Rapid Application Development Prototyping. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi berbasis web yang dapat digunakan untuk mencatat penjualan obat, mengolah data yang berhubungan dengan penjualan obat, mencetak label obat, dan mencetak laporan penjualan dan stok obat. Fungsi yang dimiliki pada aplikasi ini dapat digunakan oleh departemen farmasi Siloam Hospitals Lippo Village. Kata kunci : Perancangan aplikasi farmasi, Hospital Information System 1. Pendahuluan Penggunaan teknologi informasi telah berkembang dengan sangat pesat pada era globalisasi ini. Lembaga kesehatan seperti rumah sakit juga telah turut serta memanfaatkan kemajuan teknologi informasi ini. Penerapan teknologi informasi yang digunakan oleh rumah sakit untuk membantu mengolah seluruh informasi dan meningkatkan pelayanan kesehatan secara lebih efektif, efisien, dan transparan disebut Hospital Information Systems (HIS) [4]. Salah satu contoh rumah sakit yang melihat manfaat dari penerapan teknologi yaitu Siloam Hospitals Lippo Village (SHLV). Untuk dapat memanfaatkan peranan HIS pada departemen farmasi, maka dirancanglah sebuah aplikasi farmasi berbasis web untuk dapat membantu rumah sakit SHLV khususnya dalam hal proses pengelolaan obat obatan serta memberikan fungsi tambahan untuk mencetak label obat, mencetak laporan penjualan obat, dan ditambahkannya fitur reminder stok obat. Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, efisiensi kerja departemen farmasi rumah sakit SHLV menjadi lebih optimal. 2. Landasan Teori 406 Landasan teori yang digunakan dalam pembuatan dan perancangan penelitian ini adalah Hypertext Preprocessor (PHP), Hospital Infromation System (HIS), System Developments Life Cycle (SDLC), Unified Modeling Language (UML), dan Prototyping. 2.1 Hypertext Preprocessor (PHP) Hypertext Preprocessor (PHP) adalah bahasa server side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis [1]. PHP merupakan produk open source sehingga source code PHP dapat didistribusikan dan dikustomisasi dengan bebas. 2.2 Hospital Information System (HIS) Hospital Information System (HIS) adalah sebuah aplikasi sistem informasi yang di dalamnya terdapat beberapa modul berbeda yang terintegrasi satu sama lain. Modul-modul berfungsi untuk mengumpulkan dan mengelola data informasi yang ada pada suatu rumah sakit guna meningkatkan keefektivitasan kegiatan operasional rumah sakit [4]. HIS telah ada sejak tahun 1960 dan telah berevolusi sampai sekarang ini. HIS ini bertujuan untuk mempercepat segala proses kegiatan yang ada pada suatu rumah sakit sehingga akan berdampak

pada peningkatan kinerja rumah sakit tersebut. Dengan adanya HIS, rumah sakit dapat mengolah data dengan lebih efektif dan hasil pengolahan data ditampilkan dalam bentuk laporan yang dapat digunakan sebagai sistem pendukung pengambilan keputusan bagi rumah sakit. 2.3 Systems Development Life Cycle (SDLC) Systems Development Life Cycle (SDLC) adalah metode pengembangan sistem informasi yang dapat mendukung kebutuhan bisnis melalui empat tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap analisis, tahap perancangan, dan tahap implementasi [6]. 2.4 Unified Modeling Language (UML) Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek [7]. Aplikasi farmasi HIS ini dirancang dengan menggunakan model UML. Teknik penggambaran UML yang digunakan dalam pembuatan aplikasi farmasi HIS ini adalah class diagram, activity diagram, dan use case diagram. 2.5 Prototyping Metodologi prototyping melakukan tahap analisis, desain dan implementasi secara berulang hingga menghasilkan sebuah sistem yang lengkap. Setelah melakukan analisis dan desain awal, implementasi sistem dilakukan dan menghasilkan sebuah system prototype. System prototype ini kemudian akan dicoba oleh pengguna untuk mendapatkan umpan balik dan menjadi evaluasi untuk membentuk prototype pada perulangan selanjutnya. Proses ini terus berulang hingga analis, pengguna, dan sponsor setuju terhadap prototype yang dihasilkan diterapkan pada organisasi [3]. 3. Analisis dan Perancangan Sistem HIS yang dibangun berdasarkan tahapan dalam SDLC yang terdiri dari perencanaan, analisis, perancangan, dan implementasi. 3.1 Tahap Perencanaan Tahap perencanaan adalah fase awal yang berguna untuk mengidentifikasi permasalahan dan kekurangan yang ada pada proses berjalan yang akan membantu menganalisis pengembangan aplikasi farmasi HIS yang akan dibangun. 3.2 Tahap Analisis Pada tahap analisis ini berguna untuk memahami lebih dalam keunggulan serta kelemahan yang ada pada sistem aplikasi farmasi HIS yang akan dibangun. Analisis yang berdasarkan user 407 requirements diperlukan untuk dapat memahami dan mengetahui gambaran sistem yang akan dibangun. Untuk mendapatkan user requirements dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu dengan wawancara ke pengguna yang bersangkutan, analisis dokumen, dan pengamatan proses yang berjalan saat ini secara langsung. User requirements dibagi menjadi dua bagian, yaitu functional requirements dan nonfunctional requirements. Functional requirements adalah requirements yang harus terpenuhi pada aplikasi farmasi HIS yang dikarenakan requirements ini adalah kebutuhan dasar dalam proses transaksinya. Adapun functional requirements pada aplikasi farmasi HIS ini adalah: 1) Pengelolaan pengguna: aplikasi ini dilengkapi dengan tiga level akses yang terdiri dari admin, supervisor, dan staff. Admin berfungsi sebagai pengelola dari aplikasi farmasi HIS yang dapat menentukan hak akses masing masing pengguna. Supervisor adalah pengguna yang tingkatannya di atas tingkatan staff. Supervisor dapat mencetak laporan penjualan dan penerimaan obat, dan mengubah beberapa record. Level staff hanya dapat melihat record transaksi yang dilakukannya, menggunakan fitur penjualan dan pencatatan penerimaan obat, serta menambahkan beberapa record tertentu saja. 2) Pengelolaan data pengguna: masing masing pengguna dapat mengubah profil mereka sendiri. Password juga dapat diubah oleh pengguna yang bersangkutan melalui halaman profil pengguna tersebut. 3) Pengelolaan data obat: aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengelola data obat yang ada. Pengguna dapat memasukan informasi mengenai obat seperti nama obat, kode produk obat, tipe obat, jumlah obat, satuan obat, deskripsi obat, harga obat, dan maksimal serta minimal stok obat. Aplikasi ini juga dapat menampilkan obat yang akan mendekati tanggal kadaluarsa dan juga menampilkan obat yang stoknya melewati batas minimum. Stok obat juga ditampilkan dalam bentuk grafik dengan tujuan untuk memudahkan pengguna dalam mengamati stok obat. 4) Pengelolaan data pasien: aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengelola data pasien seperti mencatat nama, usia, jenis kelamin, tanggal lahir, alamat, nomor telepon, dan tanggal registrasi. Data yang telah dicatat ini dapat dikelola lebih lanjut dalam fungsi penjualan obat. 5) Pengelolaan data dokter: aplikasi juga dapat mencatat data dokter yang ada di rumah sakit tersebut. Data yang dicatat adalah nama dokter, alamat dokter, nomor telepon dokter, dan spesialisasi dari dokter tersebut. 6) Pengelolaan data spesialis: aplikasi farmasi HIS ini memiliki fungsi untuk mencatat spesialis yang dimiliki oleh dokter. Admin dapat menambahkan atau mengubah data spesialis sesuai dengan kebutuhan departemen farmasi.

7) Pengelolaan penjualan, pemesanan, dan pencatatan penerimaan obat: salah satu fungsi utama dari aplikasi ini adalah fungsi penjualan obat. Staff dapat memasukan data obat yang akan dibeli konsumen, menampilkan total harga yang harus dibayar konsumen, dan juga mencetak invoice-nya. Sistem ini juga memiliki fungsi untuk dapat memesan dan mencatat penerimaan obat. Stok obat akan bertambah sesuai dengan obat yang dipesan dan telah diterima. 8) Pencetakan label obat dan invoice obat: aplikasi ini dapat mencetak label obat yang dibeli oleh konsumen. Pencetakan label obat dibagi menjadi dua macam, label yang memiliki background warna hijau untuk obat dalam dan label yang memiliki background warna merah untuk obat luar. Selain label obat, sistem juga dapat mencetak invoice obat. Invoice dan label obat dapat dicetak melalui halaman detail transaksi penjualan. 9) Pengelolaan laporan penjualan, penerimaan, pemesanan dan stok obat: aplikasi farmasi HIS ini dapat menampilkan laporan penjualan, penerimaan obat, pemesanan obat dan stok obat. Tujuan adanya fungsi ini adalah untuk membantu mempermudah pengguna dalam pengolahan data lebih lanjut. Laporan penjualan, pemesanan, dan penerimaan obat dapat dicetak oleh supervisor sedangkan laporan stok obat dapat dicetak baik pengguna yang levelnya supervisor maupun staff. Pada nonfunctional requirements terdapat requirements berupa perilaku yang harus dimiliki oleh sistem untuk menunjang performa fungsi fungsi yang ada. Nonfunctional requirements ditentukan setelah functional requirements terpenuhi. Berikut adalah daftar nonfunctional requirements pada aplikasi farmasi HIS ini: 1) Kinerja a) Aplikasi farmasi HIS dapat diakses kapan saja selama terhubung dengan jaringan internet. b) Aplikasi terhubung dengan database, sehingga data dapat disimpan dan diubah. 2) Operasional a) Aplikasi dapat dijalankan dengan baik pada web browser Google Chrome versi 49. 3) Keamanan a) Aplikasi memiliki tingkatan akses pengguna yang berbeda dimana tiap tingkatan memiliki hak akses yang berbeda. b) Login hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang terdaftar dan dapat memasukan username dan password yang sesuai. c) Password login tiap pengguna dapat diganti oleh pengguna yang bersangkutan secara pribadi. 4) Budaya dan politik Aplikasi ini akan menggunakan tampilan Bahasa Indonesia sepenuhnya. Setelah mendapatkan user requirements maka dapat dibuat use case diagram dari aplikasi farmasi HIS SHLV yang dapat dilihat pada Gambar 1. 3.3 Tahap Perancangan Tahap perancangan meliputi perancangan table relationship diagram dan perancangan antarmuka. 3.3.1 Perancangan Table Relationship Diagram Perancangan table relationship diagram aplikasi farmasi HIS yang dirancang dapat dilihat pada Gambar 2. 3.3.2 Perancangan Antarmuka Aplikasi farmasi HIS yang dibangun mencakup tiga level akses pengguna, yaitu admin, staff, dan supervisor. Menu dalam aplikasi farmasi HIS hanya dapat diakses bagi pengguna yang sudah login ke dalam sistem. Setiap level akses memiliki kemampuan yang berbeda sesuai dengan level aksesnya. Rancangan antarmuka aplikasi farmasi HIS dapat dilihat pada Gambar 3-6 dihalaman selanjutnya. 3.4 Tahap Implementasi Setelah selesai perancangan aplikasi farmasi HIS maka dilakukan pengujian terlebih dahulu guna menguji apakah aplikasi sudah berfungsi dengan semestinya atau tidak. Hasil yang diberikan oleh masing masing fungsi harus sesuai dengan rancangan awal yang telah ditentukan. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode blackbox testing. Setelah melalui tahapan perencanaan, analisis, dan perancangan serta pengujian, tahapan terakhir dalam pengembangan sebuah sistem adalah tahap implementasi. Aplikasi yang telah diuji akan diimplementasikan dengan penginstalan langsung di lingkungan SHLV. 4. Kesimpulan dan Saran Setelah menyelesaikan rancangan sistem sesuai requirements yang ditentukan maka diperoleh kesimpulan dan saran sebagai berikut: 408

Gambar 1. Use Case Diagram Aplikasi Farmasi HIS 409

Gambar 2 Table Relationship Diagram Aplikasi Farmasi HIS 410

Gambar 3. Tampilan Dashboard Admin Gambar 4. Tampilan Form Transaksi Penjualan 411

Gambar 5. Tampilan Invoice Transaksi 412

Gambar 6. Output Label Obat Untuk Obat Dalam (Kiri) dan Output Label Obat Untuk Obat Luar (Kanan) 4.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan yaitu: 1. Penelitian ini menghasilkan sebuah aplikasi berbasis web yang dapat digunakan oleh departemen farmasi rumah sakit SHLV. 2. Aplikasi ini memiliki fungsi untuk mengolah data penjualan obat dan data data lain yang terhubung dengan penjualan obat seperti data dokter, data pasien, data spesialis, data obat, data supplier, dan data label obat. Pengolahan data yang saling terhubung pada satu aplikasi ini dapat mempercepat pengguna dalam memproses data. 3. Dengan adanya aplikasi ini, data redundancy yang disebabkan oleh duplikasi data yang sama dapat dihilangkan. 4. Pengguna dapat melakukan pengawasan obat secara lebih optimal dikarenakan aplikasi ini memiliki fungsi untuk menampilkan obat yang mendekati expiry date dan obat yang stoknya akan habis. 5. Aplikasi dapat membantu pengguna dalam mengambil atau menentukan suatu keputusan dikarenakan aplikasi ini memiliki fungsi untuk menampilkan data pemesanan obat, penerimaan obat, dan stok obat dalam bentuk laporan. Laporan juga dapat dicetak untuk memudahkan pengguna dalam mengolah dokumentasi data. 6. Desain tampilan dan fungsi fungsi yang ada pada aplikasi dirancang dan dibuat berdasarkan kebutuhan pengguna. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan pengguna dalam menguasai aplikasi ini dengan cepat. 7. Aplikasi dapat memenuhi kebutuhan mendasar kegiatan operasional departemen farmasi dalam hal pengelolaan data data yang berhubungan dengan penjualan obat di farmasi dan juga pencetakan laporan laporan yang dapat bermanfaat untuk pengguna. 4.2 Saran Dalam pengembangan aplikasi farmasi HIS ini, diperoleh beberapa saran yang bermanfaat untuk mengembangkan aplikasi farmasi HIS ini, yaitu: 1. Perlunya diadakan pelatihan untuk pengguna yang akan menggunakan aplikasi farmasi HIS ini dengan tujuan memaksimalkan pemahaman pengguna terhadap sistem. 2. Perlunya dilakukan maintenance rutin agar aplikasi farmasi HIS ini dapat selalu berjalan dengan optimal. 3. Perlunya ditambahkan fungsi untuk melakukan kustomisasi laporan sesuai dengan kebutuhan. Daftar Pustaka: [1] Arief, M.R, 2011, Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP dan MySql, Yogyakarta, Andi. [3] Dennis, A., Wixom, B.H., & Tegarden, D, 2012, Systems Analysis and Design with UML, 4th ed, USA, Wiley. [4] Grandia, L, 2014, Healthcare Information Systems: A Look at the Past, Present, and Future, [Online] Available from: https://www.healthcatalyst.com/wp- content/uploads/2014/11/healthcare- Information-Systems-A-Look-at-the-Past- Present-and-Future.pdf [Accessed 15th May 2016]. [6] Janner, S, 2010, Rekayasa Perangkat Lunak, Yogyakarta, Andi. [7] Nugroho, A, 2010, Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek dengan Metode USDP, Yogyakarta, Andi. 413