FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN SELATAN KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015 TESIS Oleh MUTIARA MANURUNG 137032142/ IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN SELATAN KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015 TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Oleh MUTIARA MANURUNG 137032142/ IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

Telah diuji Pada tanggal : 12 Agustus 2015 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua Anggota : Dr. Ir. Evawany Y. Aritonang, M.Si : 1. dr. Ria Masniari Lubis, M.Si 2. Drs. Abdul Jalil A.A, M.Kes 3. dr. Halinda Sari Lubis, MKKK

3 PERNYATAAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PADANGMATINGGI KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN SELATAN KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2015 TESIS Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau terbukti oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, Agustus 2015 Mutiara Manurung 137032142/IKM

4 ABSTRAK Pemanfaatan pelayanan Antenatal Care (ANC) di Puskesmas Padang Matinggi masih rendah. Puskesmas Padang Matinggi adalah salah satu puskesmas dengan cakupan K1(73%) dan K4(61%) rendah di Kota Padang Sidimpuan. Penelitian bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Padang Matinggi Kecamatan Padang Sidimpuan Selatan di Kota Padang Sidimpuan tahun 2015. Jenis penelitian adalah analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Padang Matinggi sebanyak 81 orang, dan seluruhnya menjadi sampel. Data dianalisis dengan uji chi square dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 39 orang ibu (48,1%) yang melakukan kunjungan Antenatal Care (ANC) dengan kategori baik. Ada pengaruh pendidikan ibu (p= 0,025), dengan OR sebesar 8,204, Jumlah anak (p=0,008), OR sebesar 6,186, pengetahuan (p= 0,005), OR sebesar 9,362, sikap (p= 0,047), OR sebesar 6,475 dan dukungan suami (p= 0,019), OR sebesar 5,081 terhadap pemanfaatan Antenatal Care (ANC). Disarankan kepada Dinas Kesehatan Padang Sidempuan lebih aktif dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan menggunakan brosur maupun leaflet tentang pentingnya dan manfaat pemeriksaan ANC dalam mensosialisasikan program Antenatal Care (ANC) dan pada Petugas kesehatan di Puskesmas Padangmatinggi khususnya bidan desa di wilayah kerja Puskesmas Padangmatinggi agar memberikan penyuluhan kepada ibu hamil dan suami tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan Kata Kunci : Antenatal Care i

5 ABSTRACT The prevalence of antenatal care (ANC) at Padangmatinggi Health Center is remain low, K1 was 73% and K4 was 64%. The study aims to analyzed factors associated with antenatal visits at Padang Matinggi Health Center, Padang Sidimpuan Selatan District in Padang Sidimpuan City in 2015. This type of research is analytic with cross sectional design. The population was 81 pregnant women at Padangmatinggi Health Center working area, and all of them were used as samples. The data were analyzed by using chi square test and multiple logistic regression with α = 0.05. The results showed that 39 mothers (48.1%) who did visit ANC with good category. There are effect from education (p=0.025) toward ANC visit with OR =8.204, number of children (p= 0.008) toward ANC visit with OR =6.186, knowledge (p= 0.005) toward ANC visit with OR =9.362, attitudes (p=0.047) toward ANC visit with OR =6.475 and husband support (p= 0.019) toward ANC visit with OR=5.081. It is recommended that the Health Office of Padangsidimpuan more active in promoting education activities on the importance and benefits of ANC examination in disseminating the program ANC to the community and the health officer at the Padangmatinggi Health Center especially in Padangmatinggi Health Center to provide counseling to pregnant women and husband about the importance of antenatal care. Keywords: Antenatal Care ii

6 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Antenatal Care pada Ibu Hamil di Puskesmas Padangmatinggi Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan Tahun 2015. Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatahn Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Dalam penulisan tesis ini, penulis mendapatkan bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada : 1. Prof. Subhilhar, Ph.D selaku pejabat Rektor Universitas Sumatera Utara. 2. Dr. Drs. Surya Utama, MS, Selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. 3. Dr. Ir. Evawany Y. Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. 4. Dr. Ir. Evawany Y. Aritonang, M.Si selaku dosen pembimbing I serta dr. Ria Masniari Lubis, M.Si, selaku dosen pembimbing II yang telah banyak memberi perhatian, bimbingan dan dukungan dalam penyusunan tesis ini. iii

7 5. Drs. Abdul Jalil A. A. M,Kes, selaku dosen penguji I serta dr. Halinda Sari Lubis, MKKK, selaku dosen penguji II yang telah banyak memberikan arahan dan masukan demi kesempurnaan penulisan tesis ini. 6. Seluruh dosen dan staf di lingkungan Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu yang sangat berarti selama penulis mengikuti pendidikan. 7. Kepala Puskesmas Padangmatinggi Padangsidimpuan dan staff yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian serta banyak membantu dalam usaha memperoleh data yang diperlukan. 8. Rekan rekan seperjuangan Mahasiswa Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Angkatan 2013 Minat studi Kesehatan Reproduksi dan sahabatku Presti Sujana Sitinjak, SST, Tinawati Nainggolan, SKM, Ellis Pardede, SST, Farida Saragih, SST, Betti Butar-butar, SKM, Derlianan Tampubolon, SST, yang banyak memberikan pelajaran berharga selama masa studi penulis. 9. Teristimewa kepada Suami tercinta Hamonangan Silalahi, BE dan anak-anakku yang saya sayangi dan saya banggakan untuk cinta, doa, kasih sayang dan dukungannya yang tak tergantikan yang diberikan kepada penulis. iv

8 Akhirnya Penulis menyadari atas segala keterbatasan dan kekurangan, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini dengan penuh harapan, semoga tesis ini bermanfaat bagi semua pihak. Medan, Agustus 2015 Penulis, Mutiara Manurung 137030142 / IKM v

9 RIWAYAT HIDUP Mutiara Manurung, lahir pada tanggal 26 Mei 1957 di Tanah Jawa, beragama Kristen Protestan, anak ke empat dari enam bersaudara dari pasangan Ayahanda Bangso Manurung(Almarhum) dan Ibunda Tiasma Br. Saragih(Almarhum). Mempunyai enam orang anak, empat perempuan dan dua orang laki-laki, yang sudah menikah tiga orang dan yang belum menikah tiga orang, saat ini cucu berjumlah lima orang. Tinggal menetap di Padangsidimpuan. Pendidikan formal penulis dimulai dari pendidikan di Sekolah Dasar (SDN) Simpang Dolok Kecamatan Lima Puluh Asahan tahun 1963 dan selesai pada tahun 1970. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Negeri Lima Puluh Kotamdya Asahan pada tahun 1970 dan selesai pada tahun 1973. Sekolah Pengatur Rawat (SPR) di Rumah Sakit Umum Pematang Siantar Tahun 1973 diselesaikan pada tahun 1978. Program Pendidikan Bidan tahun 1991 di Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) Padang Sidimpuan dan diselesaikan pada tahun 1992. Program Pendidikan Diploma III Kebidanan Poltekkes Depkes Medan pada tahun 2007 dan diselesaikan pada tahun 2009. Program Pendidikan Strata I (S1) Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Nauli Husada Sibolga pada Tahun 2010 dan diselesaikan pada tahun 2012. Strata II (S2) M.Kes di program studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara dengan minat studi Kesehatan Reproduksi pada tahun 2013 sampai dengan sekarang. Pada tahun 1981 menjadi Pegawai Negeri Sipil dan pensiun pada tahun 2013. vi

10 DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii RIWAYAT HIDUP... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB 1. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Permasalahan... 9 1.3 Tujuan Penelitian... 9 1.4 Hipotesis... 10 1.5 Manfaat Penelitian... 10 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA... 11 2.1 Antenatal Care... 11 2.1.1 Kebijakan Program Pelayanan Antenatal Care... 11 2.1.2 Tujuan Antenatal Care... 14 2.1.3 Standar Pelayanan Antenatal Care... 15 2.1.4 Jadwal Pemeriksaan Kehamilan... 16 2.2 Faktor-faktor yang Memengaruhi Kunjungan Pemeriksaan Kehamilan (ANC)... 17 2.2.1 Faktor Predisposisi... 19 2.2.2 Faktor Pendukung... 27 2.2.3 Faktor Pendorong... 30 2.3 Kehamilan... 35 2.3.1 Faktor Resiko Kehamilan... 35 2.4 Landasan Teori... 39 2.5 Kerangka Konsep... 40 BAB 3. METODE PENELITIAN... 41 3.1 Jenis Penelitian... 41 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... 41 3.2.1 Lokasi Penelitian... 41 3.2.2 Waktu Penelitian... 41 3.3 Populasi dan Sampel... 41 3.3.1 Populasi... 41 vii

11 3.3.2 Sampel... 42 3.4 Metode Pengumpulan Data... 42 3.4.1 Data Primer... 42 3.4.2 Data Sekunder... 42 3.4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas... 42 3.5 Definisi Operasional... 44 3.6 Metode Analisis Data... 47 BAB 4. HASIL PENELITIAN... 48 4.1 Gambaran Umum Kota Padangsidimpuan... 48 4.2 Analisis Univariat... 50 4.2.1 Karakteristik Responden... 50 4.2.2 Pengetahuan... 51 4.2.3 Sikap... 52 4.2.4 Lokasi Fasilitas Kesehatan... 54 4.2.5 Keberadaan Tenaga Kesehatan di Puskesmas... 55 4.2.6 Dukungan Suami... 56 4.2.7 Sikap Tenaga Kesehatan... 58 4.2.8 Keterpaparan Media... 59 4.2.9 Kunjungan Antenatal Care... 60 4.3 Analisis Bivariat... 61 4.3.1 Hubungan Umur dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 61 4.3.2 Hubungan Pendidikan Ibu dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 62 4.3.3 Hubungan Jumlah Anak dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 63 4.3.4 Hubungan Pendapatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 64 4.3.5 Hubungan Pengetahuan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 65 4.3.6 Hubungan Sikap Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 66 4.3.7 Hubungan Lokasi Fasilitas Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 67 4.3.8 Hubungan Dukungan Suami dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 68 viii

12 4.3.9 Hubungan Sikap Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 69 4.3.10 Hubungan Keterpaparan Media dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 70 4.3.11 Hubungan Keberadaan Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 71 4.4 Analisis Multivariat... 72 BAB 5. PEMBAHASAN... 73 5.1 Hubungan Umur Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care... 73 5.2 Hubungan Pendidikan Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care... 74 5.3 Hubungan Paritas dengan Kunjungan Antenatal Care... 77 5.4 Hubungan Pendapatan Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care... 79 5.5 Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care... 89 5.6 Hubungan Sikap Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care... 82 5.7 Hubungan Lokasi Pelayanan Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care... 84 5.8 Hubungan Dukungan Suami dengan Kunjungan Antenatal Care... 86 5.9 Hubungan Sikap Petugas Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care... 87 5.10 Hubungan Keterpaparan Media dengan Kunjungan Antenatal Care... 88 5.11 Hubungan Keberadaan Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care... 90 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN... 92 6.1 Kesimpulan... 92 6.2 Saran... 92 DAFTAR PUSTAKA... 94 LAMPIRAN... 98 ix

13 DAFTAR TABEL No. Judul Halaman 3.1 Definisi Operasional... 44 4.1 Jumlah Penduduk dan Jumlah Rumah Tangga di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 49 4.2 Jumlah Kelahiran dan Kematian Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 49 4.3 Frekuensi Responden Berdasarkan Karakteristik di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 50 4.4 Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan tentang Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 51 4.5 Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 52 4.6 Frekuensi Responden Berdasarkan Sikap tentang Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 53 4.7 Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Sikap di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 53 4.8 Frekuensi Responden Berdasarkan Jarak Fasilitas Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 54 4.9 Frekuensi Responden Berdasarkan Kendaraan ke Fasilitas Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 54 4.10 Frekuensi Responden Berdasarkan Keterjangkauan Fasilitas Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 55 4.11 Frekuensi Responden Berdasarkan Keberadaan Tenaga Kesehatan dalam Memberikan Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 55 4.12 Frekuensi Responden Keberadaan Tenaga Kesehatan di Puskesmas di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 56 x

14 4.13 Frekuensi Responden Berdasarkan Dukungan Suami di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 57 4.14 Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Dukungan Suami Dalam Melakukan Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 57 4.15 Frekuensi Responden Berdasarkan Sikap Tenaga Kesehatan tentang Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi.. 58 4.16 Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Dukungan Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 59 4.17 Frekuensi Responden Berdasarkan Keterpaparan Media tentang Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi.. 59 4.18 Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Keterpaparan Media di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 60 4.19 Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 60 4.20 Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 61 4.21 Hubungan Umur Ibu Dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 62 4.22 Hubungan Pendidikan Ibu dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 63 4.23 Hubungan Jumlah Anak dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 64 4.24 Hubungan Pendapatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 64 4.25 Hubungan Pengetahuan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 65 4.26 Hubungan Sikap Ibu Hamil dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 66 xi

15 4.27 Hubungan Lokasi Fasilitas Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 67 4.28 Hubungan Dukungan Suami dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 68 4.29 Hubungan Sikap Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 69 4.30 Hubungan Keterpaparan Media dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 70 4.31 Hubungan Keberadaan Tenaga Kesehatan dengan Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 71 4.32 Pengaruh Variabel Independen terhadap Kunjungan Antenatal Care di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi... 72 xii

16 DAFTAR GAMBAR No. Judul Halaman 2.1 Kerangka Konsep Penelitian... 40 xiii

17 DAFTAR LAMPIRAN No. Judul Halaman 1. Lembar Permohonan Menjadi Responden... 98 2. Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden... 99 3. Kuesioner Penelitian... 100 4. Master Data Penelitian... 105 5. Output Penelitian... 107 6. Dokumentasi Penelitian... 120 7. Surat Izin Survei Pendahuluan... 123 8. Surat Izin Penelitian... 124 9. Surat Izin Penelitian dari Puskesmas Padangmatinggi... 125 xiv