BAB IV PENGOLAHAN DATA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PENGOLAHAN DATA

BAB 3 PENGOLAHAN DATA DAN HASIL. 3.1 Data yang Digunakan

BAB 1 PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

ANALISIS KETELITIAN DATA PENGUKURAN MENGGUNAKAN GPS DENGAN METODE DIFERENSIAL STATIK DALAM MODA JARING DAN RADIAL

BAB Analisis Perbandingan Hasil LGO 8.1 & Bernese 5.0

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

BAB 4 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

BAB III PENGAMATAN GPS EPISODIK DAN PENGOLAHAN DATA

BAB III GLOBAL POSITIONING SYSTEM (GPS)

BAB 2 DASAR TEORI. 2.1 Global Positioning System (GPS) Konsep Penentuan Posisi Dengan GPS

ANALISIS PENGARUH TOTAL ELECTRON CONTENT (TEC) DI LAPISAN IONOSFER PADA DATA PENGAMATAN GNSS RT-PPP

BAB III METODE PENELITIAN

B A B IV HASIL DAN ANALISIS

Studi Kinerja Perangkat Lunak Starpoint untuk Pengolahan Baseline GPS Irwan Gumilar, Brian Bramanto, dan Teguh P. Sidiq

BAB I PENDAHULUAN. Halaman Latar Belakang

BAB IV ANALISIS. Gambar 4.1 Suhu, tekanan, dan nilai ZWD saat pengamatan

BAB III PENENTUAN ZENITH TROPOSPHERIC DELAY

BAB IV ANALISIS PENELITIAN

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI DAN DATA CHECKING

GLOBAL POSITIONING SYSTEM (GPS) Mulkal Razali, M.Sc

BAB IV ANALISIS. Lama Pengamatan GPS. Gambar 4.1 Perbandingan lama pengamatan GPS Pangandaran kala 1-2. Episodik 1 Episodik 2. Jam Pengamatan KRTW

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STUDI KINERJA PERANGKAT LUNAK LEICA GEO OFFICE 8.1 UNTUK PENGOLAHAN DATA GPS BASELINE PANJANG TUGAS AKHIR. Oleh: SIDIQ PURNAMA AGUNG

Jurnal Geodesi Undip April 2016

METODE PENENTUAN POSISI DENGAN GPS

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 PEMBAHASAN DAN PENGOLAHAN DATA

Processed: Sabtu, Feb 23, :06:49 08/01/19, 13:10: /01/19, 13:30:55.000

Analisis Ketelitian Penetuan Posisi Horizontal Menggunakan Antena GPS Geodetik Ashtech ASH111661

BAB IV ANALISIS Seismisitas sesar Cimandiri Ada beberapa definisi seismisitas, sebagai berikut :

Kuswondo ( )

Latar Belakang STUDI POST-SEISMIC SEISMIC GEMPA ACEH 2004 MENGGUNAKAN DATA GPS KONTINYU. Maksud & Tujuan. Ruang Lingkup

BLUNDER PENGOLAHAN DATA GPS

B A B III GPS REALTIME UNTUK PENGAMATAN TROPOSFER DAN IONOSFER

BAB VII ANALISIS. Airborne LIDAR adalah survey untuk mendapatkan posisi tiga dimensi dari suatu titik

PENERAPAN NAVSTAR GPS UNTUK PEMETAAN TOPOGRAFI

BAB 3 DATA DAN PENGOLAHAN DATA. Tabel 3.1 Data dampak penurunan tanah

ANALISIS DEFORMASI JEMBATAN SURAMADU AKIBAT PENGARUH ANGIN MENGGUNAKAN PENGUKURAN GPS KINEMATIK

BAB 3 PEMANTAUAN PENURUNAN MUKA TANAH DENGAN METODE SURVEY GPS

BAB II Studi Potensi Gempa Bumi dengan GPS

Analisa Pengolahan Data Stasiun GPS CORS Gunung Merapi Menggunakan Perangkat Lunak Ilmiah GAMIT/GLOBK 10.6

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBLE

Analisa Pergeseran Titik Pengamatan GPS pada Gunung Merapi Periode Januari-Juli 2015

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 PEMBAHASAN. Tabel 3.1 Data yang Digunakan

BAB 2 DASAR TEORI. 2.1 Global Positioning System (GPS)

PEMANTAUAN POSISI ABSOLUT STASIUN IGS

BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Jurnal Geodesi Undip Januari 2014

B A B I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. bab 1 pendahuluan

PETA TERESTRIAL: PEMBUATAN DAN PENGGUNAANNYA DALAM PENGELOLAAN DATA GEOSPASIAL CB NURUL KHAKHIM

Gambar 1. prinsip proyeksi dari bidang lengkung muka bumi ke bidang datar kertas

Studi Penurunan Tanah Kota Surabaya Menggunakan Global Positioning System

Penentuan Posisi dengan GPS

URGENSI PENETAPAN DAN PENEGASAN BATAS LAUT DALAM MENGHADAPI OTONOMI DAERAH DAN GLOBALISASI. Oleh: Nanin Trianawati Sugito*)

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang

ANALISA PERBANDINGAN KETELITIAN PENGUKURAN KERANGKA KONTROL HORISONTAL ORDE-4 MENGGUNAKAN GPS GEODETIK METODE RAPID STATIC DENGAN TOTAL STATION

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III PENGAMATAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB I Pengertian Sistem Informasi Geografis

ANALISIS DEFORMASI JEMBATAN SURAMADU AKIBAT PENGARUH ANGIN MENGGUNAKAN METODE PENGUKURAN GPS KINEMATIK

MODUL 2 REGISTER DAN DIGITASI PETA

BAB II SISTEM SATELIT NAVIGASI GPS

Pengamatan Pasang Surut Air Laut Sesaat Menggunakan GPS Metode Kinematik

Jurnal Geodesi Undip Oktober 2013

BAB I PENDAHULUAN I.1.

BAB V TINJAUAN MENGENAI DATA AIRBORNE LIDAR

UJI AKURASI PENENTUAN POSISI METODE GPS-RTK MENGGUNAKAN PERANGKAT CHC X91+

BAB III KARAKTERISTIK DAN PENGOLAHAN DATA GPS GUNUNGAPI PAPANDAYAN

Analisis Metode GPS Kinematik Menggunakan Perangkat Lunak RTKLIB

BAB I PENDAHULUAN I. 1 LATAR BELAKANG

BAB 4 HASIL PENGOLAHAN DATA & ANALISIS

Analisis Metode GPS Kinematik Menggunakan Perangkat Lunak RTKLIB

Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tanggal 27 Oktober 2014;

PENGENALAN GPS & PENGGUNAANNYA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGGUNAAN TEKNOLOGI GNSS RT-PPP UNTUK KEGIATAN TOPOGRAFI SEISMIK

BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang

On The Job Training PENGENALAN CORS (Continuously Operating Reference Station)

PENGUKURAN GROUND CONTROL POINT UNTUK CITRA SATELIT CITRA SATELIT RESOLUSI TINGGI DENGAN METODE GPS PPP

ANALISA NILAI TEC PADA LAPISAN IONOSFER DENGAN MENGGUNAKAN DATA PENGAMATAN GPS DUA FREKUENSI PEMBIMBING EKO YULI HANDOKO, ST, MT

MODUL 3 REGISTER DAN DIGITASI PETA

BAB IV ANALISIS 4.1 Analisis Persiapan

BAB III PEMANFAATAN SISTEM GPS CORS DALAM RANGKA PENGUKURAN BIDANG TANAH

PENENTUAN POSISI DENGAN GPS UNTUK SURVEI TERUMBU KARANG. Winardi Puslit Oseanografi - LIPI

Deformation Study Of Darma Dam Using GPS Survey Method. Studi Deformasi Bendungan Darma Dengan Menggunakan Metode Survei GPS

Bab III. Pelaksanaan Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Studi Perbandingan GPS CORS Metode RTK NTRIP dan Total Station dalam Pengukuran Volume Cut and Fill

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. dengan menggunakan metode Single Event Determination(SED), alur kedua

BAB III DESKRIPSI TEMPAT PLA DAN PELAKASANAAN PLA

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB IV ANALISIS 4.1 Vektor Pergeseran Titik Pengamatan Gunungapi Papandayan

PRINSIP PENENTUAN POSISI DENGAN GPS

BAB III APLIKASI PEMANFAATAN BAND YANG BERBEDA PADA INSAR

Perbandingan Hasil Pengolahan Data GPS Menggunakan Hitung Perataan Secara Simultan dan Secara Bertahap

PENGENALAN GPS & PENGGUNAANNYA

Transkripsi:

BAB IV PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengolahan Data Data GPS yang digunakan pada Tugas Akhir ini adalah hasil pengukuran secara kontinyu selama 2 bulan, yang dimulai sejak bulan Oktober 2006 sampai November 2006 di titik RW01 (Rellief Well 01, Banjar Panji Porong Sidoarjo). Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak komersil SKI PRO 2.1 dan perangkat lunak ilmiah Bernese 5. Strategi yang digunakan dalam pengolahan data ditunjukkan oleh tabel 4.1 di bawah ini : Tabel 4.1 Strategi Pengolahan Data Parameter Bernese 5 SKI - Pro 2.1 Sudut Elevasi 15 15 Interval data pengamatan 5 detik 5 detik Gelombang yang digunkanan L1 dan L2 L1 dan L2 Informasi orbit Precise Ephemeris Broadcast Ephemeris Metode pemecahan Ambiguitas QIF FARA Penanganan Bias Troposfer Panjang baseline Estimasi Parameter Troposfer Model Hopfield LPDO RW01 = ± 13 km Pada tabel diatas, orbit yang digunakan pada software Bernese 5.0 dan SKI Pro 2.1 berbeda yaitu menggunakkan Precise Ephemeris dan Broadcast Ephemeris. Precise ephemeris dengan ketelitian 2.5 cm dan Broadcast ephemeris dengan ketelitian 25 cm. Hal ini tidak akan terlalu berpengaruh kepada hasil pengolahan yang didapat. Seperti yang disajikan pada persamaan berikut : Untuk Broadcast Ephemeris Jarak _ baseline 13 xketelitian _ orbit = km x 25 cm = 1.625 mm Jarak _ orbit _ satelit 20000km Untuk Broadcast Ephemeris Jarak _ baseline xketelitian _ orbit Jarak _ orbit _ satelit = 13 km x 2.5 cm 20000km =0.1625 mm 32

Sehingga perbedaan yang terjadi dalam ttingkatan 1 mm (millimeter) tersebut terlalu banyak berpengaruh. Pengolahan data dilakukan dengan metode radial dengan menggunakan titik ikat LPDO, hasil akhir adalah koordinat titik RW01 dalam datum WGS 84. Pengolahan data dilakukan dengan memotong waktu pengamatan, interval yang digunakan adalah sebesar 0.5 jam, 1 jam, 2 jam, 3 jam, 6 jam, 12 jam, dan 24 jam. 4.1.1 Perangkat Lunak SKI Pro 2.1 Perangkat lunak SKI Pro 2.1 adalah perangkat lunak komersial pengolahan data GPS yang dikembangkan oleh LEICA GEOSYSTEM sebagai perangkat penunjang untuk pengolahan data (post-processing) dari receiver GPS yang diproduksinya. SKI Pro, seperti halnya perangkat komersial umumnya menggantungkan proses pengeliminasian dan pereduksian kesalahan dan bias pada proses pengurangan data (differencing), yang pada dasarnya hanya efektif untuk baseline yang tidak terlalu panjang (kurang dari 20-30 km) [Abidin-Jones-Kahar,2002]. 4.1.1.1 Strategi Pengolahan Baseline GPS Data diolah menggunakan perangkat lunak komersil Leica SKI-Pro 2.1. Cycle ambiguity atau ambiguitas fase adalah jumlah gelombang penuh berupa bilangan bulat dan merupakan kelipatan panjang gelombang yang tidak terukur oleh receiver pada saat pengamatan berlangsung. Pemecahan ambiguitas fase merupakan tahapan penting dalam pengolahan data fase GPS, ketelitian data fase akan menjadi lebih baik bila nilai ambiguitas fase dapat dipecahkan. Pemecahan ambigutas fase ini adalah pemberian koreksi terhadap nilai ambiguitas fase yang mengambang (float), sehingga didapat nilai ambiguitas fase yang integer. Untuk mendapatkan data yang lebih teliti, pada saat pengolahan data menggunakan software SKI pro, strategi pengolahan data dilakukan dengan cara menghilangakan seluruh data yang cycle slip. Data yang cycle slip dideteksi dengan cara membuka file penyimpanan data pada software SKI pro. Setelah dilihat data yang cycle slip maka dapat diketahui data-data satelit yang cycle slip. Dengan mengetahui data satelit yang mengalami cycle slip maka satelit tersebut bisa dihilangkan atau diedit pada jam pengamatan tertentu. Dengan melakukan strategi tersebut diharapkan hasil yang didapatkan yang terbaik. 33

4.1.1.2 Transformasi Koordinat Setelah pengolahan data GPS selesai dilakukan dengan perangkat lunak SKI Pro 2.1, berikutnya dilakukan pula konversi koordinat dari koordinat kartesian tiga dimensi (X,Y,Z) ke dalam koordinat geodetik (L,B,h) yang kemudian ditransformasikan ke dalam sistem proyeksi UTM. 4.1.2 Perangkat Lunak ilmiah Bernese 5.0 Perangkat lunak ilmiah pengolah GPS Bernese dikembangkan oleh Astronomical Institute University of Berne Swiss, salah satu institusi yang bergerak dalam bidang pengembangan ilmu pengetahuan. Perangkat lunak ilmiah pengolah GPS Bernese versi 5.0 merupakan software Bernese generasi kelima yang dilengkapi dengan berbagai kelebihan dibanding generasi-generasi sebelumnya dalam hal kemudahan, kecepatan, serta algoritma dan pemodelan matematikanya. Di samping itu, tampilan Bernese 5.0 juga lebih baik. Dalam pengolahan data GPS menggunakan Bernese, data sudah dalam bentuk format RINEX (Receiver Indenpendent Exchange). Di dalam data format RINEX terdapat RINEX Observation files yang menyimpan data pengamatan fase dan data pseudorange; dan RINEX navigation files yang menyimpan datadata orbit satelit. Data yang akan diolah dalam software Bernese adalah data pengamatan fase dan pseudorange, sedangkan data navigation files tidak digunakan. Sebagai gantinya, digunakan data precise ephemeris. Satu kumpulan data GPS statik kontinyu diolah sebagai data GPS kinematik untuk memperoleh informasi pergerakan stasiun-stasiun GPS tersebut sebagai fungsi waktu. 4.2 Hasil Pengolahan Data Koordinat titik rover (RW01) hasil pengolahan data dengan software SKI Pro 2.1 dan Bernese 5.0 dinyatakan dalam sistem koordinat Geodetik (Latitude, Longitude, height) yang kemudian ditransformasikan ke dalam sistem koordinat Universe Transverse Mercator (Easting, Northing) dan komponen tinggi ellipsoid ( ellipsoid height ). Koordinat hasil pengolahan data dapat dilihat pada lampiran 1. Berikut ini adalah grafik trend perubahan posisi titik RW 01 ke arah horizontal maupun ke arah vertikal, dijelaskan mulai dari gambar 4.5 sampai gambar 4.23 34

4.2.1 Pengolahan data dalam Interval Waktu 24 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.004x - 0.0593 y = 0.0039x - 0.0771-11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.2 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 24 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.600 cm 11.310 cm Rate : 0.386 cm/hari 0.3770 cm/hari 0.150 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.0052x - 0.0582 y = 0.0052x - 0.0582-11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.3 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 24 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.370 cm 15.370 cm Rate : 0.512 cm/hari 0.512 cm/hari 35

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400-0.500-0.600-0.700 y = -0.0198x - 0.3051-0.800-0.900-1.000 y = -0.0182x - 0.3116 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.4 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 24 jam Penurunan ( Vertikal ) : 56.420 cm 61.380 cm Rate : 1.880 cm/hari 2.046 cm/hari 4.2.2 Pengolahan data dalam Interval Waktu 12 Jam 0.150 Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.002x - 0.0261 - y = 0.0021x - 7-0.150 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.5 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 12 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.310 cm 10.150 cm Rate : 0.377 cm/hari 0.338 cm/hari 36

Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.200 0.150 y = 0.0025x + 0.009 y = 0.0027x + 0.0027 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.6 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 12 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.560 cm 14.790 cm Rate : 0.518 cm/hari 0.493 cm/hari Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = -0.009x + 0.0338 - -0.200-0.300-0.400-0.500-0.600 y = -0.0091x - 0.0193-0.700 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.7 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 12 jam Penurunan ( Vertikal ) : 58.280 cm 60.760 cm Rate : 1.942 cm/hari 2.025 cm/hari 37

4.2.3 Pengolahan data dalam Interval Waktu 6 Jam 0.150 Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 9x + 0.0068 y = 0.001x - 0.0203-1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 Gambar 4.8 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.210 cm 11.350 cm Rate : 0.373 cm/hari 0.378 cm/hari 0.150 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.0013x - 4 y = 0.0013x - 0.0635-1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 Gambar 4.9 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.250 cm 14.990 cm Rate : 0.508 cm/hari 0.499 cm/hari 38

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1-0.250-0.350 y = -0.0046x - 0.3715-0.450-0.550-0.650-0.750-0.850-0.950 y = -0.0048x - 0.3672-1.050 1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 Gambar 4.10 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 58.280 cm 59.870 cm Rate : 1.942 cm/hari 1.995 cm/hari 4.2.4 Pengolahan data dalam Interval Waktu 3 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.065 0.045 0.025 0.005-0.015-0.035 y = 4x - 0.0449-0.055 y = 5x - 0.0497-0.075 1-Nov-06 4-Nov-06 7-Nov-06 10-Nov-06 13-Nov-06 16-Nov-06 19-Nov-06 22-Nov-06 25-Nov-06 28-Nov-06 Gambar 4.11 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 3jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 14.500 cm 11.600 cm Rate : 0.483 cm/hari 0.386 cm/hari 39

Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.150 y = 6x - 0.0775-1-Nov-06 4-Nov-06 7-Nov-06 10-Nov-06 13-Nov-06 16-Nov-06 19-Nov-06 22-Nov-06 25-Nov-06 28-Nov-06 Gambar 4.12 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 3jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.570 cm 15.140 cm Rate : 0.519 cm/hari 0.504 cm/hari Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400-0.500 y = -0.0024x - 0.0067 y = -0.0024x - 0.1088-0.600-0.700-0.800 1-Nov-06 4-Nov-06 7-Nov-06 10-Nov-06 13-Nov-06 16-Nov-06 19-Nov-06 22-Nov-06 25-Nov-06 28-Nov-06 Gambar 4.13 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 3jam Penurunan ( Vertikal ) : 56.950 cm 56.950 cm Rate : 1.898 cm/hari 1.898 cm/hari 40

4.2.5 Pengolahan data dalam Interval Waktu 2 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 3x - 0.0455 y = 4x - 0.0566-11/1/06 00 11/2/06 04 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 11/29/06 00 Linear (BERNESE 5.0) Gambar 4.14 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 2 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 14.350 cm 13.520 cm Rate : 0.478 cm/hari 0.450 cm/hari 0.200 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.150 11/1/06 00 11/2/06 04 y = 4x - 0.0029 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 y = 4x - 0.0075 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 11/29/06 00 Linear (SKI Pro 2.1) Gambar 4.15 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 2 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.550 cm 15.350 cm Rate : 0.516 cm/hari 0.511 cm/hari 41

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400-0.500 11/1/06 00 11/2/06 04 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 y = -0.0016x + 0.0405 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 Gambar 4.16 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 2 jam 11/29/06 00 Penurunan ( Vertikal ) : 55.230 cm 55.230 cm Rate : 1.841 cm/hari 1.841 cm/hari 4.2.6 Pengolahan data dalam Interval Waktu 1 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1-11/1/2006 00 11/1/2006 14 11/2/2006 04 11/2/2006 18 11/3/2006 08 11/3/2006 22 11/4/2006 12 11/5/2006 02 11/5/2006 16 11/6/2006 06 11/6/2006 20 11/7/2006 10 11/8/2006 00 11/8/2006 14 11/9/2006 04 11/9/2006 18 11/10/2006 08 11/10/2006 22 11/11/2006 12 11/12/2006 02 y = 1x - 0.0342 11/12/2006 16 11/13/2006 06 11/13/2006 20 11/14/2006 10 11/15/2006 00 Gambar 4.17 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 1 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 14.350 cm 13.520 cm Rate : 0.478 cm/hari 0.450 cm/hari 42

Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 11/1/2006 00 11/1/2006 14 y = 2x + 0.0163 11/2/2006 04 11/2/2006 18 11/3/2006 08 11/3/2006 22 11/4/2006 12 11/5/2006 02 11/5/2006 16 11/6/2006 06 11/6/2006 20 11/7/2006 10 11/8/2006 00 11/8/2006 14 11/9/2006 04 11/9/2006 18 11/10/2006 08 11/10/2006 22 11/11/2006 12 11/12/2006 02 11/12/2006 16 11/13/2006 06 y = 2x + 0.0061 11/13/2006 20 11/14/2006 10 11/15/2006 00 Gambar 4.18 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 1 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.120 cm 15.150 cm Rate : 0.504 cm/hari 0.504 cm/hari 0.200 Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = -7x + 0.1284 - -0.200 11/1/2006 00 11/1/2006 14 y = -7x + 0.1184 11/2/2006 04 11/2/2006 18 11/3/2006 08 11/3/2006 22 11/4/2006 12 11/5/2006 02 11/5/2006 16 11/6/2006 06 11/6/2006 20 11/7/2006 10 11/8/2006 00 11/8/2006 14 11/9/2006 04 11/9/2006 18 11/10/2006 08 11/10/2006 22 11/11/2006 12 11/12/2006 02 11/12/2006 16 11/13/2006 06 11/13/2006 20 11/14/2006 10 11/15/2006 00 Gambar 4.19 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 1 jam Penurunan ( Vertikal ) : 55.230 cm 55.230 cm Rate : 1.841 cm/hari 1.841 cm/hari 43

4.2.7 Pengolahan data dalam Interval Waktu 0.5 Jam 0.800 Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.600 0.400 Pergeseran ( m) 0.200-0.200-0.400-0.600 y = 0.004x - 0.0593-0.800-1.000 11/1/2006 00 11/1/2006 07 11/1/2006 14 11/1/200621 11/2/2006 04 11/2/200611 11/2/2006 18 11/3/2006 01 11/3/2006 08 11/3/2006 15 11/3/2006 22 11/4/2006 05 11/4/2006 12 11/4/2006 19 11/5/2006 02 11/5/2006 09 11/5/2006 16 11/5/2006 23 Gambar 4.20 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 13.950 cm 13.200 cm Rate : 0.465 cm/hari 0.440 cm/hari 0.250 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.200 0.150 y = 2x - 0.0196 - -0.150 11/1/2006 00 11/1/2006 07 11/1/2006 14 11/1/2006 21 11/2/2006 04 11/2/2006 11 11/2/2006 18 11/3/2006 01 11/3/2006 08 11/3/2006 15 11/3/2006 22 11/4/2006 05 11/4/2006 12 11/4/2006 19 11/5/2006 02 11/5/2006 09 11/5/2006 16 11/5/2006 23 Gambar 4.21 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.780 cm 15.900 cm Rate : 0.526 cm/hari 0.530 cm/hari 44

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.200 - -0.200 y = -0.0182x - 0.3116-0.300 11/1/2006 00 11/1/2006 07 11/1/2006 14 11/1/2006 21 11/2/2006 04 11/2/2006 11 11/2/2006 18 11/3/2006 01 11/3/2006 08 11/3/2006 15 11/3/2006 22 11/4/2006 05 11/4/2006 12 11/4/2006 19 11/5/2006 02 11/5/2006 09 11/5/2006 16 11/5/2006 23 Gambar 4.22 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 0.5 jam Penurunan ( Vertikal ) : 54.150 cm 54.600 cm Rate : 1.805 cm/hari 1.820 cm/hari 4.3 Penyajian data menggunakan teknik Estimasi Robust Karena pengukuran yang kita lakukan masih terdapat kesalahan, dan kesalahan tersebut tidak terdistribusi secara normal maka untuk menghilangkan kesalahan dan mendapatkan sinyal deformasi serta subsidence yang benar maka salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan teknik estimasi Robust. Script Matlab yang digunakan untuk melakukan estimasi Robust pada tugas akhir ini dapat dilihat pada lampiran 2. 45

4.3.1 Pengolahan data dalam Interval Waktu 24 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.0038x - 0.0594 y = 0.0040x - 0.0766-11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 BERNESE 5.0 SKI PRO Gambar 4.23 Grafik pergeseran arah easting titik RW01 interval pengolahan 24 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.310 cm 11.370 cm Rate : 0.377 cm/hari 0.379 cm/hari 0.150 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.0053x - 0.0601 y = 0.0052x - 0.0582-11/2/2006 11/5/2006 11/8/2006 11/11/2006 11/14/2006 11/17/2006 11/20/2006 11/23/2006 11/26/2006 11/29/2006 Gambar 4.24 Grafik pergeseran arah northing titik RW01 interval pengolahan 24 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 14.610 cm 14.160 cm Rate : 0.487 cm/hari 0.472 cm/hari 46

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 24 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400-0.500-0.600-0.700 y = -0.0184x - 0.3105-0.800-0.900 y = -0.0203x - 0.3051-1.000 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.25 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 24 jam Penurunan ( Vertikal ) : 50.190 cm 55.920 cm Rate : 1.673 cm/hari 1.864 cm/hari 4.3.2 Pengolahan data dalam Interval Waktu 12 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.001885 x - 0.02613 y = 0.002089 x - 0.051334-11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.26 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 12 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.400 cm 11.310 cm Rate : 0.380 cm/hari 0.377 cm/hari 47

Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.200 0.150 y = 0.002592 x + 0.008848 y = 0.002656 x + 0.002686 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.27 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 12 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 14.970 cm 13.680 cm Rate : 0.499 cm/hari 0.456 cm/hari Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 12 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400 y = -0.009545 x - 0.019016 y = -0.00909 x + 0.035325-0.500-0.600 11/1/2006 11/4/2006 11/7/2006 11/10/2006 11/13/2006 11/16/2006 11/19/2006 11/22/2006 11/25/2006 11/28/2006 Gambar 4.28 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 12 jam Penurunan ( Vertikal ) : 52.230 cm 56.730 cm Rate : 1.741 cm/hari 1.891 cm/hari 48

4.3.3 Pengolahan data dalam Interval Waktu 6 Jam 0.150 Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 9x + 0.0071 y = 9x - 0.0199-1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 SKI-PRO BERNESE 5.0 Gambar 4.29 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.730 cm 10.890 cm Rate : 0.391 cm/hari 0.363 cm/hari 0.150 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 0.0013x - 5 y = 0.0013x - 0.0632-1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 Gambar 4.30 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 14.520 cm 14.940 cm Rate : 0.484 cm/hari 0.498 cm/hari 49

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 6 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1-0.250-0.350-0.450-0.550-0.650-0.750 y = -0.0048x - 0.3668 y = -0.0047x - 0.3701-0.850-0.950-1.050 1 Nov 06 4 Nov 06 7 Nov 06 10 Nov 06 13 Nov 06 16 Nov 06 19 Nov 06 22 Nov 06 25 Nov 06 28 Nov 06 Gambar 4.31 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 6 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 56.340 cm 57.810 cm Rate : 1.878 cm/hari 1.927 cm/hari 4.2.4 Pengolahan data dalam Interval Waktu 3 Jam 0.075 Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.025-0.025 y = 5x - 0.0448 y = 5x - 0.0492-0.075 1-Nov-06 4-Nov-06 7-Nov-06 10-Nov-06 13-Nov-06 16-Nov-06 19-Nov-06 22-Nov-06 25-Nov-06 28-Nov-06 SKI Pro 2.1 BERNESE 5.0 Gambar 4.32 Grafik pergeseran ke arah easting titik RW01 interval pengolahan 3 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.160 cm 10.470 cm Rate : 0.372 cm/hari 0.349 cm/hari 50

0.150 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 7x - 0.0592 ` y = 6x - 0.0775-3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 Gambar 4.33 Grafik pergeseran ke arah northing titik RW01 interval pengolahan 3 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.180 cm 15.240 cm Rate : 0.506 cm/hari 0.508 cm/hari Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 3 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 - -0.200-0.300-0.400-0.500 y = -0.0024x - 0.1149 y = -0.0023x - 0.0687-0.600-0.700-0.800 1-Nov-06 4-Nov-06 7-Nov-06 10-Nov-06 13-Nov-06 16-Nov-06 19-Nov-06 22-Nov-06 25-Nov-06 28-Nov-06 Gambar 4.34 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 3 jam Penurunan ( Vertikal ) : 55.230 cm 53.880 cm Rate : 1.841 cm/hari 1.796 cm/hari 51

4.2.5 Pengolahan data dalam Interval Waktu 2 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 29x - 0.0355-11/1/06 00 11/2/06 04 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 y = 38x - 0.0466 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 11/29/06 00 Gambar 4.35 Grafik pergeseran arah easting titik RW01 interval pengolahan 2 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 11.310 cm 11.670 cm Rate : 0.377 cm/hari 0.389 cm/hari 0.200 Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 0.150 y = 39x - 0.0129 y = 4x - 0.00155 11/1/06 00 11/2/06 04 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 11/29/06 00 Gambar 4.36 Grafik pergeseran arah northing titik RW01 interval pengolahan 2 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.240 cm 14.850 cm Rate : 0.508 cm/hari 0.495 cm/hari 52

Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 2 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = -0.00162x + 0.0305 - -0.200-0.300-0.400-0.500 11/1/06 00 11/2/06 04 11/3/06 08 11/4/06 12 11/5/06 16 11/6/06 20 11/8/06 00 11/9/06 04 11/10/06 08 11/11/06 12 11/12/06 16 11/13/06 20 11/15/06 00 11/16/06 04 11/17/06 08 11/18/06 12 11/19/06 16 11/20/06 20 11/22/06 00 11/23/06 04 11/24/06 08 11/25/06 12 11/26/06 16 11/27/06 20 11/29/06 00 Gambar 4.37 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 2 jam Penurunan ( Vertikal ) : 54.810 cm 55.320 cm Rate : 1.827 cm/hari 1.844 cm/hari 4.2.6 Pengolahan data dalam Interval Waktu 1 Jam Grafik Pergeseran Arah Easting titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y=2 x - 0.0143 y = 1x - 0.044-11/1/2006 00 11/1/2006 21 11/2/2006 18 11/3/2006 15 11/4/2006 12 11/5/2006 09 11/6/2006 06 11/7/2006 03 11/8/2006 00 11/8/2006 21 11/9/2006 18 11/10/2006 15 11/11/2006 12 11/12/2006 09 11/13/2006 06 11/14/2006 03 11/15/2006 00 Gambar 4.38 Grafik pergeseran arah easting titik RW01 interval pengolahan 1 jam Pergeseran ke arah East (horizontal) : 13.050 cm 11.460 cm Rate : 0.435 cm/hari 0.382 cm/hari 53

Grafik Pergeseran Arah Northing titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = 2x + 0.0132 y = 2x + 0.0038 11/1/2006 00 11/1/2006 21 11/2/2006 18 11/3/2006 15 11/4/2006 12 11/5/2006 09 11/6/2006 06 11/7/2006 03 11/8/2006 00 11/8/2006 21 11/9/2006 18 11/10/2006 15 11/11/2006 12 11/12/2006 09 11/13/2006 06 11/14/2006 03 11/15/2006 00 Gambar 4.39 Grafik pergeseran arah northing titik RW01 interval pengolahan 1 jam Pergeseran ke arah North (horizontal) : 15.450 cm 14.670 cm Rate : 0.515 cm/hari 0.489 cm/hari 0.200 Grafik Penurunan titik RW01 interval pengolahan 1 jam di proces dengan BERNESE 5.0 dan SKI Pro 2.1 y = -8x + 0.1305 - y = -7x + 0.1126-0.200 11/1/2006 00 11/1/2006 21 11/2/2006 18 11/3/2006 15 11/4/2006 12 11/5/2006 09 11/6/2006 06 11/7/2006 03 11/8/2006 00 11/8/2006 21 11/9/2006 18 11/10/2006 15 11/11/2006 12 11/12/2006 09 11/13/2006 06 11/14/2006 03 11/15/2006 00 Gambar 4.40 Grafik penurunan titik RW01 interval pengolahan 1 jam Penurunan ( Vertikal ) : 50.760 cm 55.650 cm Rate : 1.692 cm/hari 1.855 cm/hari 54

4.4 Standar deviasi titik RW01 4.4.1 Pengolahan dengan SKI Pro 2.1 2.0 Standar Deviasi Easting titik RW01 Hasil Pengolahan dengan SKI Pro 2.1 1.8 1.6 Standar Deviasi ( cm ) 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.41 Standar deviasi easting titik RW01 hasil pengolahan SKI Pro 2.1 Standar Deviasi Northing titik RW01 Hasil Pengolahan dengan SKI Pro 2.1 2.0 1.8 1.6 Standar Deviasi ( cm ) 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.42 Standar deviasi northing titik RW01 hasil pengolahan SKI Pro 2.1 55

Standar deviasi ellipsoid height titik RW01 Hasil Pengolahan dengan SKI Pro 2.1 Standar Deviasi ( cm ) 2.6 2.4 2.2 2.0 1.8 1.6 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.43 Standar deviasi ellipsoid height titik RW01 hasil pengolahan SKI Pro 2.1 4.4.2 Pengolahan dengan BERNESE 5 2.0 Standar Deviasi Easting titik RW01 Hasil Pengolahan dengan BERNESE 5.0 1.8 1.6 Standar Deviasi ( cm ) 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.44 Standar deviasi easting titik RW01 hasil pengolahan BERNESE 5.0 56

Standar Deviasi Northing titik RW01 Hasil Pengolahan dengan BERNESE 5.0 2.0 1.8 1.6 Standar Deviasi ( cm ) 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.45 Standar deviasi northing titik RW01 hasil pengolahan BERNESE 5.0 2.4 2.2 2.0 Standar deviasi ellipsoid height titik RW01 Hasil Pengolahan dengan BERNESE 5.0 Standar Deviasi ( cm ) 1.8 1.6 1.4 1.2 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 31-Oct-06 3-Nov-06 6-Nov-06 9-Nov-06 12-Nov-06 15-Nov-06 18-Nov-06 21-Nov-06 24-Nov-06 27-Nov-06 30-Nov-06 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Gambar 4.46 Standar deviasi ellipsoid height titik RW01 hasil pengolahan BERNESE 5.0 57

Dari pengolahan data GPS kontinyu diatas, maka dapat dibuat tabel rate pergerakan tanah di sekitar RW01 Lapindo Brantas sebagai berikut : Tabel 4.2 Rate pergerakan tanah dari kombinasi pengolahan per beberapa jam setelah outliernya dihilangkan Rate pergerakan ( cm / hari ) Pengolahan per Easting rms east SKI Pro 2.1 Northing rms north Ellips. Height rms height Easting rms east BERNESE 5.0 Northing rms north Ellips. Height rms height 24 jam 0.377 0.0090 0.472 0.0049 1.864 0.0160 0.379 0.0031 0.487 0.0018 1.673 12 jam 0.377 0.0133 0.456 0.0089 1.891 0.0289 0.38 0.0089 0.499 0.0028 1.741 6 jam 0.363 0.0222 0.498 0.0078 1.927 0.0312 0.391 0.0132 0.484 0.0041 1.878 3 jam 0.349 0.0203 0.508 0.0297 1.796 0.0734 0.372 0.0177 0.506 0.0069 1.841 2 jam 0.389 0.0349 0.495 0.0148 1.849 0.0334 0.377 0.0331 0.508 0.0103 1.827 1 jam 0.382 0.0194 0.489 0.0102 1.855 0.0257 0.435 0.0679 0.515 0.0161 1.692 0.5 jam 0.349 0.0208 0.508 0.0307 1.927 0.0325 0.377 0.0335 0.508 0.0150 1.841 0.0084 0.0122 0.018 0.0209 0.0218 0.0294 0.0387 sedangkan untuk vektor Pergeserannya didapat sebagai berikut : Tabel 4.3 Besarnya vektor pergeseran tanah dari kombinasi pengolahan per beberapa jam setelah outliernya dihilangkan Pengolahan per Rate pergerakan horizontal kearah timur laut ( cm / hari ) SKI Pro 2.1 BERNESE 5.0 pergeseran r m s pergeseran r m s 24 jam 0.472 0.0102 0.617 0.0036 12 jam 0.456 0.0160 0.627 0.0093 6 jam 0.498 0.0235 0.622 0.0138 3 jam 0.508 0.0360 0.628 0.0190 2 jam 0.495 0.0379 0.633 0.0347 1 jam 0.489 0.0219 0.674 0.0698 0.5 jam 0.508 0.0360 0.702 0.0698 58

apabila ditampilkan didalam grafik, maka besarnya rate pergerakan ke arah horizontal dan kearah vertikal dapat disajikan seperti pada gambar 4.50 dan gambat 4.52 berikut ini. Pergerakan Horizontal ( north-east ): 0.75 Rate Pergerakan Ke Arah Horizontal (North-East) hasil pengolahan dengan SKI Pro. 2.1 dan BERNESE 5.0 0.70 0.65 Rate ( cm / hari ) 0.60 0.55 0.50 0.45 0.40 0.35 0.30 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Interval pengolahan SKI PRO BERNESE 5.0 Gambar 4.47 Rate pergerakan ke arah Horizontal ( North-East ) Diolah dengan SKI Pro.2.1 dan Bernese 5.0 RMS Pergerakan Ke Arah Horizontal (North-East) hasil pengolahan dengan SKI Pro. 2.1 dan BERNESE 5.0 0.08 0.07 0.06 rms ( cm ) 0.05 0.04 0.03 0.02 0.01 0.00 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Interval pengolahan SKI PRO BERNESE 5.0 Gambar 4.48 RMS pergerakan ke arah Horizontal ( North-East ) Diolah dengan SKI Pro.2.1 dan Bernese 5.0 59

Pergerakan Vertikal ( penurunan ): 1.95 Rate Pergerakan Ke Arah Vertikal (Penurunan) hasil pengolahan dengan SKI Pro. 2.1 dan BERNESE 5.0 1.90 1.85 Rate ( cm / hari ) 1.80 1.75 1.70 1.65 1.60 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Interval pengolahan SKI PRO BERNESE 5.0 Gambar 4.49 Rate pergerakan ke arah Vertikal ( Penurunan ) Diolah dengan SKI Pro.2.1 dan Bernese 5.0 0.08 RMS Pergerakan Ke Arah Vertikal (Penurunan) hasil pengolahan dengan SKI Pro. 2.1 dan BERNESE 5.0 0.07 0.06 0.05 rms ( cm ) 0.04 0.03 0.02 0.01 0.00 24 jam 12 jam 6 jam 3 jam 2 jam 1 jam 0.5 jam Interval pengolahan SKI PRO BERNESE 5.0 Gambar 4.50 RMS pergerakan ke arahvertikal ( penurunan ) Diolah dengan SKI Pro.2.1 dan Bernese 5.0 60

Sedangkan untuk visualisasi pergerakan tanahnya dapat di lihat dari gambar berikut ini : Gambar 4.51 visualisai pergerakan tanah di RW01, nampak bahwa komponen horizontal bergerak ke arah timur laut 61

4.4 ANALISIS Analisis dilakukan terhadap rate pergerakan tanah dan trend posisi yang didapatkan dari titik rover RW01. baik dari trend pergerakan tanah kearah horizontal ( Easting dan Northing ) maupun ke arah Vertikal ( up down ). Dari hasil pengolahan data yang dilakukan dengan Bernese 5.0 dan SKI Pro. 2.1 dengan interval pengolahan data 24 jam, 12 jam, 6 jam, 3 jam, 2 jam, 1 jam dan 0.5 jam. Didapatkan rate pergeseran ke arah easting, northing dan penurunan seperti dibawah ini : Tabel 4.2 Rate pergerakan tanah dari kombinasi pengolahan per beberapa jam setelah outliernya dihilangkan Rate pergerakan ( cm / hari ) Pengolahan per Easting rms east SKI Pro 2.1 Northing rms north Ellips. Height rms height Easting rms east BERNESE 5.0 Northing rms north Ellips. Height rms height 24 jam 0.377 0.0090 0.472 0.0049 1.864 0.0160 0.379 0.0031 0.487 0.0018 1.673 12 jam 0.377 0.0133 0.456 0.0089 1.891 0.0289 0.38 0.0089 0.499 0.0028 1.741 6 jam 0.363 0.0222 0.498 0.0078 1.927 0.0312 0.391 0.0132 0.484 0.0041 1.878 3 jam 0.349 0.0203 0.508 0.0297 1.796 0.0734 0.372 0.0177 0.506 0.0069 1.841 2 jam 0.389 0.0349 0.495 0.0148 1.849 0.0334 0.377 0.0331 0.508 0.0103 1.827 1 jam 0.382 0.0194 0.489 0.0102 1.855 0.0257 0.435 0.0679 0.515 0.0161 1.692 0.5 jam 0.349 0.0208 0.508 0.0307 1.927 0.0325 0.377 0.0335 0.508 0.0150 1.841 0.0084 0.0122 0.018 0.0209 0.0218 0.0294 0.0387 Dalam hal ini terjadi perbedaan rate pergerakan tanah yang berkisar dalam level 0.1 cm untuk komponen easting, 0.1 cm untuk komponen northing dan 0.2 cm untuk komponen tinggi ellipsoid. Hal in terjadi karena perbedaan interval waktu pengolahan data GPS, data GPS di olah dalam waktu 24 jam, 12 jam, 6 jam, 3 jam, 2 jam, 1 jam dan 0.5 jam. Semakin lama waktu interval data yang diolah, akan memberikan rate penurunan yang stabil, tidak terjadi lonjakan rate pergeseran yang signifikan baik ke arah horizontal ( easting northing ) dan ke arah vertikal ( up - down ). Untuk vektor pergeserannya, perbedaan antara hasil pengolahan Bernese 5.0 dengan SKI Pro 2.1 didapatkan selisih sebesar 0.1 cm/hari 0.18 cm /hari dari pengolahan dengan interval waktu 24 jam, 12 jam, 6 jam, 3 jam, 2 jam, 1 jam dan 0.5 jam. Hal ini disebabkan karena pada komponen north-eastnya sudah mengalami selisih sebesar 0.1 cm / hari 0.2 cm / hari. 62

Pada pengolahan data dengan Bernese 5.0 dapat dilihat bahwa pengolahan data yang interval waktu pengamatannya lebih lama dapat memberikan trend pergerakan tanah yang lebih smooth, jika dibandingkan dengan pengolahan data yang interval waktu pengamatannya relatif singkat. Hal ini terjadi dari pengolahan per 24 jam sampai dengan pengolahan per 3 jam. Trend pergerakan tanah dari data 3 jam ke bawah, trend pergerakannya tidak smooth. Hal disebabkan karena dalam software ilmiah pengolahan data GPS Bernese 5.0 kita memasukan banyak parameter, ( seperti parameter orbit, parameter jam satelit ) sedangkan data pengamatannya sedikit, sehingga hasil pengolahan dengan Bernese untuk data yang sedikit hasil pengolahannya tidak optimal. Pada pengolahan data dengan SKI. Pro 2.1 dapat dilihat bahwa pengolahan data yang interval waktu pengamatannya lebih lama dapat memberikan trend pergerakan tanah yang lebih smooth, jika dibandingkan dengan pengolahan data yang interval waktu pengamatannya relatif singkat. Hal ini terjadi dari pengolahan per 24 jam sampai dengan pengolahan per 2 jam. Trend pergerakan tanah dari data 2 jam ke bawah, trend pergerakannya tidak smooth. Hal disebabkan karena data pengamatan GPS-nya sedikit dan baseline-nya panjang (± 13 km), dan hasil pengolahannya kebanyakan tidak resolve, sehingga untuk baseline yang agak panjang tersebut diperlukan data pengamatan GPS yang agak lama ± 2 jam keatas. Dari pengolahan dengan Bernese 5.0 dan SKI Pro 2.1 didapatkan bahwa trend pergerakan tanahnya masih smooth ketika diolah minimal per 3 jam. 63