MINAT SISWA SMK N 3 PAYAKUMBUH UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN MENGHIAS BUSANA DI SMK NEGERI 3 SUNGAI PENUH PERA WETTI

MOTIVASI MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN STUDI DI JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG. Oleh: YULIANI 57617/2010

MOTIVASI BERPRESTASI SISWA KELAS 3 JURUSAN TATA BUSANA DI SMK NEGERI 3 SUNGAI PENUH SRI DEFI MUSTIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HAMBATAN DALAM MENYELESAIKAN SKRIPSI MAHASISWA D4 FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG JURNAL

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Muhammad Iqbal 1, Zulkifli Naansah 2, Yusri Abdul Hamid 2 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika FT Universitas Negeri Padang

FACTORS THAT ENCOURAGE STUDENTS CHOOSING EDUCATION PROGRAM BUILDING TECHNIQUES FT-UNP

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN JURUSAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PELAKSANAAN PRAKTEK LAPANGAN INDUSTRI (PLI) PADA MAHASISWA JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PROFIL MINAT PESERTA DIDIK KELAS XII MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI DI SMK N 3 PADANG ABSTRACT

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN KREATIVITAS MEMBENTUK DAN MERAWAT HAIR PIECE DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X TATA KECANTIKAN RAMBUT SMKN 3 PAYAKUMBUH.

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN KONSTRUKSI POLA BUSANA DI JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh

HUBUNGAN BIMBINGAN KELUARGA DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh: FEBRY HELVITA SARI TAMBAT USMAN NAZARUDDIN WAHAB

TINJAUAN CARA BELAJAR SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 SUNGAI RUMBAI PADA MATA DIKLAT GAMBAR TEKNIK

STUDI PERBANDINGAN KOMPETENSI PRAKTIK KELISTRIKAN OTOMOTIF MAHASISWA LULUSAN SMA DAN SMK PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN JPTK FKIP UNS

TINJAUAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI GRAND ROCKY HOTEL BUKITTINGGI

OVERVIEW OF ACADEMIC ADVISER ASSIGNMENT IMPLEMENTATION IN CIVIL ENGINEERING DEPARTEMENT OF ENGINERING FACULTY PADANG STATE UNIVERSITY (UNP)

MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLADI SMK NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI RINA SUSANTI

KONTRIBUSI PENGUASAAN KOMPETENSI GURU MELALUI PLK TERHADAP MINAT MENJADI GURU BAGI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FT-UNP ABSTRACT

PENGETAHUAN TENTANG KOSMETIKA PERAWATAN KULIT WAJAH DAN RIASAN PADA MAHASISWI JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh YSIYAR JAYANTRI CUT ROHANI LOLIYANA

KESIAPAN SISWA TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 PAYAKUMBUH SEBELUM PRAKTEK KERJA INDUSTRI ABSTRACT

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN HASIL BELAJAR PRAKTEK PEMANGKASAN RAMBUT SISWA JURUSAN TATA KECANTIKAN RAMBUT SMK NEGERI 3 PAYAKUMBUH JURNAL

MINAT MEMBACA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DALAM PENULISAN SKRIPSI DI FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN NURAINI

PENGARUH BIMBINGAN KARIR TERHADAP MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP

MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMANGKASAN RAMBUT DASAR KOMPETENSI KEAHLIAN TATA KECANTIKAN RAMBUT SMK N 3 PAYAKUMBUH

UPAYA GURU BK DALAM MEMPERBAIKI CARA BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL

MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMANGKASAN RAMBUT DASAR KOMPETENSI KEAHLIAN TATA KECANTIKAN RAMBUT SMK N 3 PAYAKUMBUH

MOTIVASI ALUMNI D3 MELANJUTKAN STUDI KE JENJANG S1 PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG VERA JUWITA

SIKAP KERJA SISWA PROGRAM STUDI KONSTRUKSI KAYU JURUSAN BANGUNAN SMK N 1 PADANG SETELAH MELAKSANAKAN PRAKERIN

HUBUNGAN CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA SISWA KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 PARIAMAN

PELAKSANAAN LAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN DALAM PENGEMBANGAN DIRI PESERTA DIDIK OLEH GURU BK

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK YPLP PGRI 1 MAKASSAR

Persepsi Guru Pamong Tentang Kemampuan Mahasiswa S1 Tata Boga dalam Kegiatan Program Pengalaman Lapangan Kependidikan di SMK Pariwisata Sumbar

PERSEPSI MAHASISWA PPLK TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG TERHADAP BIMBINGAN GURU PAMONG

LEMBAR PERSETUJUAN JURNAL

MUTIA AHSANUL HUSNA NIM.97868/2009

PERSEPSI GURU PAMONG TENTANG KOMPETENSI MAHASISWA TATA RIAS DAN KECANTIKAN DALAM PELAKSANAAN PPLK PADA SMK DI SUMBAR SYOFIA MELISA PUTRI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISWA MELANGGAR TATA TERTIB DI JURUSAN BANGUNAN SMK NEGERI 1 PADANG

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN KEGIATAN PERKULIAHAN MAHASISWA JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

MOTIVASI DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA PADA SISWA KELAS VIII SMP. (Jurnal) Oleh THOMAS WAHYU WIDYA SANJAYA

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA KULIAH HIGIENE DAN SANITASI PKK FAKULTAS TEKNIK RIWAYATI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

CIVED ISSN Vol. 2, Nomor 2, Juni

REGULASI DIRI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS XI SMA NEGERI 2 SIJUNJUNG

FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWA DI JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA JULITA

FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF PADA SISWA PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK N 3 WONOSARI

FAKTOR EKSTERNAL PENYEBAB KETERLAMBATAN MAHASISWA JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UNP DALAM MENYELESAIKAN SKRIPSI

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK N 1 PAYAKUMBUH

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

MOTIVASI MAHASISWA MENYELESAIKAN STUDI DI JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

ABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS

PERAN ORANG TUA DALAM MEMBANTU ARAH PILIHAN KARIR ANAK DI KELAS IX SMP NEGERI 2 LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL

IMPROVED STUDENT LEARNING THROUGH MOTIVATIONAL COUNSELING

Economic Education Analysis Journal

FACTOR AFFECTING THE IMPLEMENTATION OF CLASS MANAGEMENT EDUCATIONAL PROGRAM STUDENTS FIELD EXPERIENCE (PPLK)

HUBUNGAN CARA BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMKN 5 PADANG

TINJAUAN PEMANFAATAN PEMBERIAN BEASISWA BANTUAN KHUSUS MURID (BKM) PADA SISWA SMK NEGERI 1 PARIAMAN ABSTRACT

PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI SMK NEGERI 2 SUNGAI PENUH

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS VIII SMP NEGERI 23 PADANG Oleh:

Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory Rheza Syahrul 2 ABSTRACT

KONTRIBUSI CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA DIKLAT STATIKA BANGUNAN SISWA KELAS XI TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 TANJUNG RAYA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

ABSTRACT. Candra Rian Irawan 1 & Slamet Priyanto 2 1 & 2

PENDAHULUAN. CIVED ISSN Vol. 2, Nomor 2, Juni

PERSEPSI SISWI KELAS X TATA BUSANA TENTANG KOMPETENSI MEMBUAT POLA TEKNIK KONSTRUKSI DI SMKN 3 SUNGAI PENUH JULITA HARMAIDA

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA

ARTIKEL PENELITIAN PNBP FT UNM

SIKAP MAHASISWA JURUSAN KK FT UNP TERHADAP PENGGUNAAN PENYEDAP RASA DAN PEWARNA SINTETIS DALAM PENGOLAHAN MAKANAN AYU ANGRAYNY

PERSEPSI SISWA TERHADAP KEGIATAN STUDI BANDING DALAM RANGKA PENINGKATAN MUTU JURUSAN TEKNIK MESIN SMK NEGERI 2 SOLOK

FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PENYELESAIAN TUGAS BESAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH GAMBAR PERENCANAAN

PROFIL PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR DI ASRAMA PUTRA SMAN 1 LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN

PROFIL MINAT PESERTA DIDIK MENGIKUTI KONSELING KELOMPOK KELAS VII DI SMP NEGERI 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL

PERSEPSI PENGUNJUNG TERHADAP KEBERADAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI OBJEK WISATA JAM GADANG BUKITTINGGI BAYU PERMANA PUTRA

OVERVIEW OF STUDENT DISCIPLINE IN EYES IMAGE BUILDING TRAINING CLASS XI ARCHITECTURE ENGINEERING IN SMKN 1 SUMBAR

PERBEDAAN PENILAIAN KEPALA SEKOLAH DAN PENILAIAN DIRI SENDIRI TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PRODUKTIF DI SMKN 1 PARIAMAN

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA SMA SANTO MIKAEL SLEMAN YOGYAKARTA

UPAYA GURU PEMBIMBING DAN GURU MATA PELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI SMP PERTIWI 2 PADANG

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh RIZKI RAMADHANI ERNI MUSTAKIM CUT ROHANI

MASALAH BELAJAR PESERTA DIDIK YANG TIDAK TINGGAL DENGAN ORANG TUA (Suatu Kajian di SMA Negeri I Rao Kabupaten Pasaman) E-JURNAL

Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 15, No. 2, Desember 2015 ( )

HUBUNGAN KEMANDIRIAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA ILUNI PRODI D3 JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PEROLEHAN SISWA SETELAH MENGIKUTI LAYANAN KONSELING PERORANGAN

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG KEADAAN LINGKUNGAN FISIK SEKOLAH DENGAN MOTIVASI BELAJAR

MOTIVASI PESERTA PELATIHAN ACCESSORIES DILEMBAGA PELATIHAN KETERAMPILAN ADANA YOGYAKARTA

MOTIVASI SISWA MENGIKUTI TAMBAHAN JAM PELAJARAN UNTUK PERSIAPAN UJIAN NASIONAL DI PROGRAM STUDI TATA BUSANA SMK N 1 PANDAK

FAKTOR-FAKTOR PENDUKUNG SISWA SMK MUHAMMADIYAH 1 BOROBUDUR YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI DI SEKOLAH E-JOURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN BUSANA PADA MAHASISWI MALUKU TENGGARA DI YOGYAKARTA

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

EFEKTIVITAS INFORMASI KARIR DENGAN MEDIA BUKU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN STUDI LANJUTAN SISWA

CIVED ISSN Vol. 3, Nomor 1, Maret

Faktor-faktor yang mempengaruhi... (Sinta Armalita) 1

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMAN 1 PELEPAT ILIR

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

Pengaruh Konsep Diri, Cara Belajar dan Perhatian Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa kelas X IPS di SMAN 2 Sijunjung. Oleh :

Transkripsi:

MINAT SISWA SMK N 3 PAYAKUMBUH UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG Oleh: DONNA CANCERI ADELLA 18733/2010 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2015

2

3 MINAT SISWA SMK N 3 PAYAKUMBUH UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG Donna Canceri Adella 1, Ernawati 2, Adriani 2 Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FT Universtas Negeri Padang Email: donnacanceri@yahoo.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis data berupa data primer. Populasi dan sampel pada penelitian ini siswa kelas XII Tata Busana SMK N 3 Payakumbuh. Indikator dalam penelitian ini yaitu: kekuatan motif, perhatian, dan perasaan senang. Teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuisioner kepada siswa kelas XII Tata Busana di SMK N 3 Payakumbuh. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga skor perolehan masing-masing indikator adalah (1) perhatian pada skor 69% dengan kategori tinggi, (2) kekuatan motif pada skor 62% dengan kategori tinggi, (3) perasaan senang pada skor 66% dengan kategori tinggi, oleh sebab perlu adanya informasi dan motivasi yang diberikan kepada siswa tersebut. Kata Kunci: Minat, Melanjutkan Studi, SMK N 3 Payakumbuh. ABSTRACT This study aimed to describe the interest of the students of SMK N 3 Payakumbuh to continue their studies to the Department of Family Welfare FT UNP. Type a descriptive study using quantitative methods. The type of data in the form of primary data. Data collection through questionnaires to students of class XII dressmaking at SMK N 3 Payakumbuh. The study concluded that the interests of students of SMK N 3 Payakumbuh to continue their studies to the Department of Family Welfare scores acquisition of each of the indicators are (1) attention to the score of 69% with the higher category, (2) the strength of the motive on the score of 62% with the higher category, (3) The sense of excitement in the category score of 66% is high, but if it is seen still many who responded with fairly low category of each indicator, hence the need for the information and motivation given to the student. Keywords: Interests, Continuing Studies, SMK N 3 Payakumbuh ¹Prodi pendidikan kesejahteraan keluarga untuk wisuda pqriode 103 Juni 2015 ²Dosen Jurusan kesejahteraan keluarga FT - UNP

1 A. PENDAHULUAN Pendidikan merupakan kebutuhan mutlak bagi seluruh umat manusia. dalam proses pendewasaan, pendidikan manusia memiliki pengetahuan, nilai dan sikap dalam berbuat untuk ikut menunjang pertumbuhan dan pembangunan yang dibutuhkan oleh dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Menurut Alasngevel dalam Hasbullah (1991:2) pendidikan adalah usaha, pengaruh, perlindungan dan bantuan yang diberikan orang dewasa kepada anak untuk pendewasaan anak itu. Sesuai dengan Tujuan pendidikan Nasional tentang Sistem Pendidikan Nasional No.20 Tahun 2003 mengatakan bahwa: Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan adalah suatu usaha untuk mengembangkan suatu kemampuan atau keterampilan siswa dalam menambah pengetahuan dan wawasan siswa tersebut. Untuk mencapai pengetahuan, keterampilan dan wawasan tersebut diperlukan suatu proses yang dinamakan belajar. SMK merupakan lembaga pendidikan yang mempersiapkan siswa untuk bekerja dalam bidang tertentu. Namun tidak tertutup kemungkinan tamatan siswa SMK untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi seperti perguruan tinggi untuk mendapatkan pekerjaan dan penghasilan

2 yang lebih baik. Hal ini sejalan dengan Peraturan Pemerintah No 0490/U/1992:75 bahwa tujuan SMK adalah: 1. Mempersiapkan siswa untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dan meluaskan pendidikan dasar. 2. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbale balik dengan lingkungan social, budaya dan alam sekitar. 3. Meningkatkan kemampuan siswa yang dapat mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan pengetahuan. 4. Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan pengembangan sikap professional. Berdasarkan tujuan SMK di atas dapat diketahui bahwa siswa SMK disiapkan untuk memasuki dunia kerja dan juga dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dan meluaskan pendidikan dasarnya. B. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah jenis deskriptif kuantitatif. penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga Konsentrasi Tata Busana FT UNP. Uji coba dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK N 1 Luak, Kabupaten 50 Kota yang berjumlah 30 orang. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi dan sampel adalah seluruh siswa kelas XII SMK N 3 Payakumbuh Jurusan Tata Busana yang terdaftar pada tahun ajaran 2014-2015 yang berjumlah 68 orang.

3 Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang dikumpulkan langsung dari objek penelitian berupa informasi tentang minat melanjutkan studi melalui angket yang disebarkan ke siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Tata Busana SMK N 3 Payakumbuh tahun ajaran 2014 2015. Intrumen dalam penelitian yaitu kuisioner dan data yang diperoleh melalui angket diolah dengan menggunakan program SPSS versi16.0. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara deskriptif untuk mendapatkan gambaran yang sebenarnya dengan langkah langkah: (1) mentabulasi data, (2) analisis data deskriptif, (3) standar deviasi, dan (4) tingkat capaian responden. C. PEMBAHASAN Berdasarkan analisis data yang telah dikemukakan pada deskripsi hasil penelitian maka dapat diuraikan bahwa tingkat pencapaian responden pada masing masing indikator minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, pada indikator perhatian diperoleh persentase sebesar 69% pada kategori tinggi, indikator kekuatan motif diperoleh persentase 62% pada kategori tinggi, dan pada indikator perasaan senang diperoleh persentase 66% pada kategori tinggi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP pada umumnya berada pada kategori tinggi.

4 Temuan dalam penelitian ini kurang sesuai dengan kajian teori yang menyatakan bahwa terdapat permasalahan terkait rendahnya minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, namun masih banyak juga siswa yang masih kurang memahami untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi sesuai keterampilannya masing masing, hal ini terbukti dengan sedikitnya siswa SMK N 3 Payakumbuh yang melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga. Dengan demikian penelitian yang dilakukan dengan metode ilmiah dan instrument yang telah valid dan reliable mengguatkan permasalahan peneliti, bahwa ternyata masalah yang ada pada siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP mengenai minat siswa tersebut benar adanya. Untuk lebih merjelasnya akan dibahas per indikatornya, dibawah ini: 1. Perhatian Berdasarkan hasil penelitian pada indikator perhatian untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, yaitu 18% responden menyatakan jawaban pada kategori sangat tinggi, 69% responden menyatakan pada kategori tinggi, dan 13% responden yang menjawab pada kategori cukup rendah. Dengan demikian minat siswa untuk melanjutkan studi tergolong tinggi namun masih ada siswa yang beranggapan untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP sebagai suatuhal yang kurang menarik dan tidak menimbulkan rasa ingin tahu yang nantinya akan menarik perhatian siswa sehinga siswa

5 tersebut bersedia terlibat dalam aktifitas dan memberikan perhatian lebih terhadap hal tersebut. Menurut Slemanto (2010;32) perhatian adalah pemusatan tenaga atau kekuatan jiwa yang tertuju pada suatu objek dan pendayagunaan kesadaran untuk menyertai suatu aktifitas. sedangkan menurut Pasaribu Simanjuntak (1996;49) bahwa perhatian adalah suatu keadaan, sikap dimana kesadaran dipusatkan dan diarahkan pada objek tertentu disertai dengan reaksi reaksi organic yang memungkinkan pengamatan secara tajam dan jelas terhadap objek tersebut. Sesuai dengan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan jika seseorang memiliki perhatian terhadap sesuatu objek maka orang tersebut akan memusatkan pikirannya terhadap objek tersebut. Dalam artian jika siswa SMK N 3 Payakumbuh memiliki perhatian yang tinggi untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga maka siswa tersebut akan memusatkan pikirannya dan juga di sertai dengan reaksi reaksi organic yang memungkinkan pengamatan secara tajam dan jelas terhadap Jurusan Kesejahteraan Keluarga untuk melanjutkan pendidikannya. 2. Kekuatan motif Berdasarkan hasil penelitian pada indikator kekuatan motif diperoleh nilai minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik UNP, yaitu sebanyak 6%

6 responden memiliki minat pada indikator kekuatan motif pada kategori sangat tinggi, 62% menyatakan pada kategori tinggi, dan 32 % menyatakan pada kategori cukup rendah. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa minat siswa SMK N 3 Payakumbuh tergolong tinggi namun masih ada beberapa siswa yang kurang termotivasi untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP. Motif ada sebelum melakukan tindakan, motif yang memberikan pendorong dalam melakukan sesuatu objek yang diminati. Motif timbul karena adanya kebutuhan, dorongan, adanya cita cita dalam diri individu serta hal hal yang bersangkutan dengan diri individu terhadap suatu objek. Berdasarkan hal diatas dapat dipahami bahwa kurangnya kekuatan motif siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, disebabkan karena siswa tidak memiliki dasar yang kuat dari dalam dirinya untuk memilih Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP. Menurut Suryabrata (2008:70) mengatakan motif adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong individu untuk melakukan aktifitas tertentu guna mencapai suatu tujuan. Sependapat dengan Natawijaya (1991:54) berpendapat tentang motif sebagai berikut: motif adalah kondisi atau keadaan pada diri seseorang untuk melalui atau melanjutkan suatu tindakan, sedangkan motivasi adalah suatu proses untuk menggiatkan motif menjadi tindakan untuk memuaskan dan memenuhi kebutuhan dalam menccapai suatu tujuan

7 Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa seseorang termotivasi untuk melakukan aktifitas apabila hasilnya sesuai dengan tujuan serta harapan yang ingin dicapainya. Jika siswa tersebut memiliki kekuatan motif yang kuat untuk melanjutkan studi karena kebutuhan, dorongan dan cita cita dalam diri siswa tersebut. Dengan demikian siswa memiliki kekuatan motif yang tinggi untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga maka siswa tersebut akan menjadikannya sebagai tujuan dan prioritas yang utama sehingga siswa tersebut terdorong dan termotivasi untuk mencapai tujuannya tersebut. 3. Perasaan senang Berdasarkan hasil penelitian pada indikator perasaan senang untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, yaitu 5% responden memiliki minat pada indikator perasaan senang pada kategori sangat tinggi, 66% menyatakan pada kategori tinggi, 29% responden yang menyatakan pada kategori cukup rendah. Apabila seseorang mempunyai perasaan senang untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, maka orang tersebut akan memilih Jurusan Kesejahteraan Keluarga untuk melanjutkan pendidikannya, sehingga dalam proses pembelajaran siswa akan merasa senang karena minat yang dimilikinyaa terhadap Jurusan Kesejahteraan Keluarga. Sesuai pendapat Gani (1991:9) menyatakan bahwa minat individu ditandai dengan rasa senang, suka atau tidak suka terhadap pekerjaan,

8 benda, situasi dan sebagainya, adanya perasaan senang akan menimbulkan dorongan bagi seseorang untuk melakukan sesuatu. Sesuai pendapat ahli di atas maka dapat disimpulkan bahwa perasaan senang yang dimiliki oleh siswa akan mendorongnya untuk memilih Prodi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, namun jika kurang memiliki rasa senang menyebabkan rasa tidak suka untuk memasuki prodi tersebut. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Program studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FT UNP, yaitu dengan memberikan informasi yang diberikan kepada siswa tersebut. Selain itu, upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan minat siswa melanjutkan studi ke Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FT UNP dapat dilakukan dengan meningkatkan mutu dari program studi baik dari segi sarana dan prasarana, fasilitas dan kenyamanan yang dapat diberikan jurusan atau prodi PKK. Upaya lain yaitu dalam bentuk meningkatkan kerja sama dengan industri maupun sekolah sekolah yang dapat menampung lulusan dari prodi itu sendiri. Disamping itu perlu adanya gambaran mengenai kesempatan kerja yang dapat diperoleh lulusan PKK, maka hal ini akan menimbulkan perasaan senang bagi siswa untuk memilih program studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FT UNP guna melanjutkan studi.

9 D. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan a. Minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP tergolong tinggi. b. Minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP pada indikator kekuatan motif tergolong tinggi. c. Minat minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP pada indikator perhatian tergolong tinggi. d. Minat siswa SMK N 3 Payakumbuh untuk melanjutkan studi ke Jurusan Kesejahteraan Keluarga FT UNP pada indikator perasaan senang tergolong tinggi. 2. Saran. Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah diuraikan di atas, maka penulis dapat memberikan saran-saran sebagai berikut: a. Bagi lembaga pendidikan SMK N 3 Payakumbuh khususnya kepala sekolah, wali kelas, guru guru, dapat memamfaatkan hasil penelitian ini sebagai informasi dan memberi motivasi kepada siswa tentang perguruan tinggi.

10 b. Sebagai masukan untuk Jurusan Kesejahteraan Keluarga agar dapat meningkatkan promosi tentang Jurusan Kesejahteraan Keluarga ke SMK. c. Bagi siswa agar dapat mengetahui tentang Jurusan Kesejahteraan Keluarga sehingga siswa tersebut dapat mengetahui tentang Jurusan Kesejahteraan Keluarga untuk melanjutkan pendidikannya. d. Sebagai kajian bagi peneliti lainnya untuk melakukan penelitian yang relevan dengan kajian yang berkaitan dengan minat serta mencari faktor faktor lain yang mempengaruhi minat dalam bidang pendidikan pada umumnya.

11 Catatan: Artikel ini disusun berdasarkan skripsi penulis dengan pembimbing I Dra. Adriani, M.Pd dan Pembimbing II Dra. Ernawati, M.Pd. DAFTAR RUJUKAN Gani. (1991). Metode penelitian kuantitatif. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada Hasbullah. (1991). Dasar Dasar Ilmu Pendidikan. PT Raja Grafindo Persada: Jakarta Pasaribu dan Simanjuntak. (1996). Didaktik Dan Metodik. Bandung: Tarsito. Slemanto. (2010). Belajar Dan Factor Factor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta Surya Brata. (2008). Psikologis Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.