I. Nama Mata Kuliah Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Kode MK : TPT 4203 SKS : 2/0 Status : Wajib Minat Studi Teknik Sumberdaya Alam Pertanian Program Studi : Teknik Pertanian II. III. IV. Diskripsi Singkat Mata Kuliah Mata kuliah Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) mempelajari konsep pengelolaan sumberdaya yang ada di dalam DAS baik sumberdaya alam maupun sumberdaya manusia. Materi Pengelolaan DAS meliputi : pengertian DAS, daur hidrologi, DAS sebagai sistem dinamik, karakteristik aliran, penutup lahan, bentuk DAS, perubahan DAS terhadap waktu, pengelolan DAS terpadu, elemen-elemen pengelolaan DAS, proses pengelolaan DAS, hidromorfometri DAS, analisis proses-proses hidrologi dalam DAS, pemanfaatan sumberdaya DAS, struktur dan organisasi pengelolaan DAS serta pemikiran tentang kebijakan pengelolaan DAS. Matakuliah ini merupakan matakuliah wajib.bagi minat studi Teknik Sumberdaya Alam Pertanian dan matakuliah pilihan bagi mahasiswa Program Studi Teknik Pertanian. Materi pembelajaran diberikan dalam bentuk diskusi dan diberikan visualisasi keadaan DAS untuk memudahkan mahasiswa memahami keadaan sesungguhnya di lapangan. Tujuan Pembelajaran Setelah selesai mengikuti matakuliah ini mahasiswa dapat memahami konsep dan teori pengelolaan DAS seperti tercantum dalam butir-butir yang telah ditulis dalam diskripsi singkat. mata kuliab di atas. Mahasiswa dapat memahami keterkaitan matakuliah DAS dengan kompetensi program studi Teknik Pertanian. Outcome Pembelajaran 1. Menjelaskan pengertian DAS, aspek daur hidrologi dalam kaitannya dengan sumberdaya air di DAS 2. Mempelajari DAS sebagai suatu sistem terbuka yang dinamik 3. Menjelaskan karakteristik aliran, cara menentukan orde aliran. cara menentukan kerapatan aliran sungai, panjang saluran dan panjang sungai. bentuk DAS dan saluran
4. Menjelaskan karakteristik penutup lahan, dan perubahan DAS terhadap waktu. Perubahan terjadi karena perlakuan manusia amupun karena pengaruh alami. 5. Menjelaskan cara pengelolaan DAS secara terpadu dengan memahami elcmen-elemen pengelolaan DAS, proses-proses pengelolaan DAS, pengelolaan DAS sebagai sistem yang terencana, dan kegiatan-kegiatan dalam pengelolaan DAS 6. Menjelaskan tentang hidromorfometri DAS. Pendekatan hidromorfometri untuk menjelaskan proses-proses hidrologi. Mmepelajari pengaruh perubahan parameter hidromorfometri DAS terhadap hidrograf al Iran. 7. Menjelaskan pemahaman model hidrologi secara umum dalam kaitannya dengan ketersediaan air di DAS 8. Menjelaskan sumberdaya yang ada di DAS serta pemanfaatan sumberdaya DAS khususnya sumberdaya hutan. 9. Menjelaskan struktur organisasi dan institusi pengelolaan DAS di Indonesia. 10. Menjelaskan konsep-konsep pemikiran kebijakan pengelolaan DAS di Indonesia. V. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan Minggu Topik (Pokok Bahasan) ke 1 Pengenian DAS Daur hidrologi 2 Gerakan air tawar dalam daur hidrologi DAS sebagai sistem dinamik Metode pembelajaran tulis dan Infokus tulis dan Infokus
3 Metode menentukan orde aliran Kerapatan aliran sungai 4 Partiang saluran dan panjang DAS Bentuk DAS dan saluran Karekteristik penutup lahan tulis dan Infokus tubs 5 Perubahan DAS terhadap waktu Pengelolaan DAS terpadu 6 Elemen-elemen pengelolaan DAS Proses pengelolaan DAS 7 Pengelolaan DAS sebagai sisters terencana Kegiatan-kegiatan dalam pengelolaan DAS 8 Hidromorfometri DAS
9 Model hidrologi 10 Pemanfaatan basil hutan minor Perladangan berpindah 11 Peinungutan hasil kayu komersial Konversi hutan menjadi tanaman budidaya 12 Penghutanan kembali Struktur organisasi dan institusi 13 Pemikiran kebijakan pengelolaan DAS tails 14 Kasus-kasus DAS di Indonesia Presentasi kelompok
VI. Evaluasi 1. Pemahaman daur hidrologi, karakteristik DAS dan pengelolaan DAS terpadu 2. Pemahaman hidromorfometri DAS dan model hidrologi DAS 3. Hasil diskusi tengah semester 4. Pemahaman pemanfaatan sumberdaya hutan 5. Pemahaman struktur organisasi dan kebijakan pengelolaan DAS 6. Hasil diskusi akhir semester VII. Bahan Acuan, Sumber Informasi dan Referensi Chow, V. T. 1988. Applied Hydrology, McGraw-Hill Book Co. New York Craig, G. S. dan J. G. Rankl, 1978. Analysis of runoff from small drainage basin in Wyoming, Geological Survey : Water Supply Paper 2056, Washington, United Nation Government Printing Office. Easter dan Hfschmidt, 1985. Watershed Management Research Institute of Natural Resources, Honolulu FAO, 1979. Yearbook of Forest Pruducts, 1966-1977, Rome Fleming, G. 1979. Deterministic model in hydrology, FAO Irrigation and Drainage Paper, Rome Gill, N. 1979. Watershed development with special reference to soil and water conservation. FAO bulletin No. 44 Rome. Gregory dan Walling, 1973. Drainage Basin Form and Process. Edward Arnold Publ. Harto, BR. 1985. Pengkajian sifat-sifat hidrograf satuan sungai-sungai di Pulau Jawa untuk perkiraan banjir. Disertasi, UGM Yogyakarta.. Hamilton, L. dan P. N. King. 1988. Daerah aliran sungai hutan tropika. Terjemahan: Gadjah Mada University Press, Yogyakarta Hardjono, H. W. 1980. The effects of permanent vegetation and its distribution on streamflow of three sub-watersheds in Central Java. Paper at Seminar on Hydrology and Watershe Manajement, Surakarta, 5 Juni 1980. Haryadi, 2002.Kajian teknik konservasi tanah pada lahan kering palawija. BP2TP DAS, Surakarta Holmes, J. W. dan E. B. Wrosnki. 1982. On the water harvest from afforested catchments. First National Symposium on Forest Hydrology, Melbourne
Mangundikoro, A. 1984. Watershed Management in Indonesia. Paper presented at the 1 st ASEAN Watershed Symposium, Philippines, 25 30 June, 1984 Pramono Hadi, 1988. Pendekatan hidromorfometri DAS untuk pengembangan suatu model hidrologi. Fak. Geografi UGM Rukmana, 1995. Teknik pengelolaan lahan berbukit dan kritis. Kanisius, Yogyakarta. Selbyn, M. J. 1985. Earth's changing surface: An introduction to geomorphology. Clarcden Press, Oxford. Seyhan, E. dan B. Keet, 1981. Multivariate statistical analysis : Aplication to hidromorphometrical data. Rodopi, Amsterdam. Sinukaban, 2000. Pentingnya pola pertanian konservasi dalam pembangunan pertanian. Panel MMA-IPB, 2 Mei 2000 WWF/1UCN, 1982. Tropical forest campaign. World Wildlife Fund, Switzerland.
PENGANTAR Diktat kuliah Pengelolaan Daerah Aliran Sungai disusun terutama diperuntukkan bagi keperluan mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.Namun tidak menutup kemungkinan diktat ini dimanfatkan oleh mahasiswa lain dan bahkan untuk kepentingan masyarakat secara luas. Diktat ini terdiri dari tujuh bab, yaitu Bab I membahas tentang pengertian DAS, daur hidrologi dan mempelajari DAS sebagai suatu sistem yang dinamik. Bab II mempelajari karakteristik DAS yang membahas tentang karakteristik aliran, penutup lahan, bentuk DAS dan perubahan DAS terhadap waktu. Bab III tentang pengelolaan DAS terpadu mempelajari elemen-elemen pengelolaan DAS, proses pengelolaan DAS, pengelolaan DAS sebagai sestem terencana, dan kegiatan-kegiatan dalam pengelolaan DAS. BAB IV menekankan pada analisis DAS dalm kaitannya dengan proses-proses hidrologi dalam DAS. BAB V menekankan pada pemanfaatan sumberdaya DAS terutama pada pemanfaatan hutan. BAB VI mempelajari struktur organisasi dan institusi yang berkaitan dengan kewenangan atas pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya DAS. Sedangkan BAB VII yaitu bab terakhir menguraikan beberapa pemikiran kebijakan pengelolaan DAS. Demikian diktat ini disusun. untuk sekanjutnya akan dilakukan penyempurnaan dan revisi sesuai dengan perkembangan yang terjadi. Semoga diktat ini bermanfaat bagi siapapun yang membaca serta kritikan dan sarannya sangat diharapkan demi kesempurnaan diktat ini. Penyusun, Putu Sudira