Kas Piutang Dagang Piutang Wesel Sediaan Investasi Jangka Pendek Beban Dibayar Dimuka

dokumen-dokumen yang mirip
Manajemen Keuangan Topik: Modal Kerja. Dosen : D. Rizal Riyadi SE,.ME

Modal kerja adalah selisih antara aktiva lancar dengan hutang lancar. Dengan demikian modal kerja merupakan investasi dalam kas, surat-surat

MANAJEMEN MODAL KERJA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. untuk membiayai aktivitas perusahaan sehari-hari misalnya untuk membeli bahan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

Working Capital Management

BAB I PENDAHULUAN. dalam usaha menciptakan laba yang memadai bagi terjaminnya. komunitas perusahaan. Oleh karena itu, permasalahan dalam perusahaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Untuk membelanjai operasi perusahaan dari hari ke hari, misalnya untuk

TINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. dihadapi perusahaan tersebut. Dengan melihat persaingan yang ada maka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Profitabilitas

ØMotif aspekulasi ØMotif precautionary atau berjaga-jaga ØMotif transaksi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. membayar upah buruh dan gaji pegawai serta biaya-biaya lainnya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PENGOLAHAN MODAL KERJA

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. Menurut Martono dan Harjito (2014:51) analisis laporan keuangan

MANAJEMEN MODAL KERJA Bagian 2. Sumber : Syafarudin Alwi Bambang Riyanto

Pendanaan Jangka Pendek

BAB IV MODAL KERJA A. Pengertian Modal Kerja

BAB II LANDASAN TEORI

Manajemen Keuangan. Memahami Kondisi dan Kinerja Keuangan Perusahaan. Basharat Ahmad. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

MANAJEMEN MODAL KERJA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu.

ANALISA LIKUIDITAS DAN MODAL KERJA

Ade Heryana ANALISA LAPORAN KEUANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dapat pula dimaksudkan sebagai dana yang tersedia untuk membiayai kegiatan

ABSTRAK. Setiap perusahaan membutuhkan modal kerja untuk melaksanakan. lagi untuk membiayai operasi yang berikutnya.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Modal Kerja. dan biaya-biaya lainnya, setiap perusahaan perlu menyediakan modal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MANAJEMEN MODAL KERJA

Manajemen Modal Kerja Bagian 1. Sumber : Syafarudin Alwi Bambang Riyanto

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. studi kasus pada Koperasi Unit Desa Sumber Makmur Ngantang. Adapun hasil penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa

Manajemen Modal Kerja. Disarikan dan Disesuaikan dari : Laily, Anonim, Sumber lain yang relevan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Modal kerja secara tradisional diartikan sebagai dana yang tersedia untuk

Bab 9 Teori Rasio Keuangan

BAB V PENUTUP. Ace Hardware Indonesia Tbk adalah sebagai berikut: 1. Rasio likuiditas PT Ace Hardware Indonesia Tbk bila dilihat dari current

Deddy Supardi Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Komputer Indonesia

Pendanaan Jangka Pendek. Sumber : Bambang Riyanto Syafarudin Alwi Arthur J. Keown

Bab 4 Manajemen Modal Kerja

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkannya. Adapun tujuan akhir yang ingin

BAB 1 PENDAHULUAN. telah ditetapkan. Tujuan yang ditetapkan oleh perusahaan ada tujuan jangka pendek dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perusahaan. Modal kerja merupakan kekayaan atau aset yang diperlukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Sawir (2005:129), modal kerja adalah keseluruhan aktiva lancar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. tersebut terjadi, mungkin permodalan tidak dipenuhi oleh perusahaan sendiri

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. ini menimbulkan persaingan yang ketat sehingga perusahaan harus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah analisis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam suatu perusahaan, salah satu fungsinya yang terpenting

Bisma, Vol 1, No. 9, Januari 2017 RASIO PROFITABILITAS DAN AKTIVITAS PADA SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. dituntut untuk selalu selangkah lebih maju dari para pesaingnya agar dapat mencapai

BAB II URAIAN TEORETIS. Berdasarkan penelitian dengan metode analisis regresi linier berganda

DAFTAR ISI. SURAT PERNYATAAN RIWAYAT HIDUP. KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR ISTILAH.

MODUL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS. dikemukakan adanya beberapa konsep, yaitu :

BAB II TINJAUAN PUTAKA. Kebutuhan dana tersebut digunakan untuk membiayai kebutuhan investasi maupun

BAB I PENDAHULUAN UKDW. yang menjadi acuan bagi perusahaan untuk dapat mempertahankan dirinya (going

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan bertujuan untuk mencari profitabilitas. Profitabilitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dikarenakan perkembangan teknologi yang semakin pesat dan makin

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. kesinambungan kinerja perusahaan, karena working capital merupakan suatu

BAB II KERANGKA TEORITIS. Djarwanto (2001) menjelaskan bahwa laporan keuangan pada dasarnya

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian, Jenis, Sumber dan Penggunaan, serta Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. Situasi perekonomian global dan perdagangan bebas saat ini membuat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN KEUANGAN

BAB II URAIAN TEORITIS. judul Analisis Pengaruh Efektivitas Modal Kerja dan Operating Assets Turnover

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dengan judul penelitian Analisis Optimalisasi Penggunaan Modal Kerja pada

BAB II LANDASAN TEORITIS. dalamnya kas, sekuritas, piutang, persedian, dan dan dalam beberapa

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat

Manajemen Modal Kerja

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB II KAJIAN TEORI. A. Deskripsi Teori. 1. Return on Assets (ROA) a. Pengertian Return on Assets (ROA)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Santi Kumalasari (2008) yang berjudul Analisi Modal Kerja

BAB II KERANGKA TEORI. menjaga kelangsungan hidup usaha tersebut dimasa yang akan datang dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

investasi dalam modal kerja

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. diantaranya masalah modal kerja yang menyangkut tentang keputusan-keputusan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KEBIJAKAN DALAM PENENTUAN DAN PENDANAAN MODAL KERJA PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab tinjauan pustaka ini, peneliti mengkaji dan mereview beberapa

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan salah satu sarana ekonomi yang dikelola secara bersama-sama

Transkripsi:

SHORT TERM INVESTMENT & FINANCING & CURRENT ASSET MANAGEMENT

ASET LANCAR Kas Piutang Dagang Piutang Wesel Sediaan Investasi Jangka Pendek Beban Dibayar Dimuka

KEWAJIBAN LANCAR Utang Dagang Utang Wesel Utang Gaji Utang Pajak Pendapatan Diterima Dimuka Utang Jangka Panjang Jatuh Tempo

PEMBIAYAAN KEPUTUSAN PEMBIAYAAN Jangka waktu Jangka Pendek VS Jangka Panjang Sumber Pembiayaan Internal VS Eksternal JENIS/SUMBER PEMBIAYAAN: Pembiayaan Jangka Pendek Current Asset Management Pembiayaan Jangka Panjang Mengeluarkan surat berharga tertentu

PRINSIP PEMBIAYAAN KESEIMBANGAN RISIKO DAN RETURN PEMBIAYAAN JANGKA PENDEK BERSUMBER JANGKA PENDEK, PEMBIAYAAN JANGKA PANJANG BERSUMBER JANGKA PANJANG NILAI WAKTU UANG ALIRAN KAS

MENGELOLA ASET DAN KEWAJIBAN LANCAR Masalah pembiayaan jangka pendek muncul dalam pengelolaan investasi perusahaan pada aset lancar dan penggunaan utang jangka pendeknya. Masalah terkait dengan tingkat likuiditas dan tingkat perputaran aset lancar Terjadi trade off antara risk dan return

MODAL KERJA Total investasi perusahaan pada saat aset lancar atau aset yang diharapkan bisa dikonversi menjadi kas dalam waktu satu tahun MODAL KERJA BERSIH Selisih antara aset lancar dan kewajiban lancar.

KONSEP MODAL KERJA Konsep Kuantitatif (gross working capital) Keseluruhan jumlah aset lancar Konsep Kualitatif (net working capital) Kelebihan aset lancar diatas utang lancar Konsep Fungsional (potential working capital) Current income vs Future income, Prime income vs secondary income

JENIS MODAL KERJA MODAL KERJA PERMANEN 1. Modal Kerja Primer 2. Modal Kerja Normal MODAL KERJA VARIABEL 1. Modal Kerja Musiman 2. Modal Kerja Siklis 3. Modal Kerja Darurat

Modal Kerja DARURAT SIKLIS MUSIMAN NORMAL PRIMER

RISK-RETURN TRADE OFF NET WORKING CAPITAL PROFITABILITAS LIKUIDITAS Investasi pada surat berharga jangka pendek dan persediaan RENDAH TINGGI Meningkatkan penggunaan pembiayaan jangka panjang TINGGI RENDAH

MEMBIAYAI MODAL KERJA DENGAN KEWAJIBAN LANCAR KEUNTUNGAN - Fleksibel - Biaya bunga lebih rendah KERUGIAN - Risiko likuiditas - Roll over (sering diperpanjang) - Biaya bunga berubah-ubah

TINGKAT MODAL KERJA YANG TEPAT Mengelola likuiditas perusahaan melibatkan keputusan tentang investasi pada aset lancar dan kewajiban lancar yang simultan dan saling berhubungan. Prinsip perlindungan (hedging) yang menuntun manajer untuk mempertahankan level likuiditas yang cukup untuk memenuhi kewajiban perusahaan yang jatuh tempo tepat pada waktunya

HEDGING Mencocokkan antara karakteristik suatu aset dalam menghasilkan uang dengan jangka waktu pengembalian dari sumber keuangan yang dipakai untuk membiayai aset tersebut. Contoh: Ekspansi persediaan musiman, harus dibiayai dengan utang/pinjaman jangka pendek. Untuk pengaturan likuiditas

ASET DALAM PRINSIP HEDGING ASET PERMANEN Investasi aset permanen: Investasi pada suatu aset yang akan dipertahankan untuk jangka waktu lebih dari satu tahun ASET TEMPORER Investasi aset temporer: Investasi pada aset yang diharapkan akan dijual dalam waktu 1 tahun atau kurang.

EFISIENSI MODAL KERJA Kemampuan manajemen modal kerja tiap perusahaan berbeda, shg muncul kebutuhan untuk mengukur efisiensi & efektivitasnya Tujuan perusahaan: meminimalkan modal kerja dengan syarat modal kerja itu harus cukup membiayai kegiatan operasi perusahaan Untuk mengukurnya dipakai alat ukur Siklus Konversi Kas (cash conversion cycle).

MEMINIMALKAN MODAL KERJA Merpercepat penagihan Meningkatkan perputaran persediaan (just in time) Mengurangi pembelanjaan dengan kas

PERPUTARAN MODAL KERJA PENJUALAN DENGAN KREDIT KAS1-PEMBELIAN-BARANG-PENUALAN-PIUTANG- KAS2(PENERIMAAN UANG) PENJUALAN TUNAI KAS1-PEMBELIAN-BARANG-KAS2(PENJUALAN/PENERIMAAN UANG) PERPUTARAN BARANG YANG MENGALAMI PROSES PRODUKSI KAS1-(MATERIAL,BTKL-BOP)-BARANG JADI-PENJUALAN- PIUTANG-KAS2(PENERIMAAN UANG)

SIKLUS KONVERSI KAS (CASH CONVERSION CYCLE) Adalah penjumlahan dari hari penjualan (day of sales) yang masih beredar (outstanding) dan hari persediaan dikurangi hari utang dagang yang outstanding CCC = Days of Sales Outstanding (DSO) Days of Sales + in Inventory - (DSI) Days of Payables Outstanding (DPO)

Piutang Dagang Days of Sales Outstanding (DSO) = ------------------------------- Penjualan/365 Persediaan Days of Sales in Inventory (DSI) = --------------------------------- Harga Pokok Penjualan/365 Days of Payable Outstanding (DPO) = ------------------------------- Utang Dagang Harga Pokok Penjualan/365

SUMBER PEMBIAYAAN SUMBER PEMBIAYAAN TEMPORER Mrp kewajiban lancar. Cth: Utang jangka pendek (pinjaman bank tanpa jaminan, commercial paper, pinjaman yang dijaminkan piutang dagang/persediaan) SUMBER PEMBIAYAAN PERMANEN Utang jangka menengah, panjang, saham SUMBER PEMBIAYAAN SPONTAN Utang dagang, utang gaji, utang bunga, utang pajak.

SUMBER PINJAMAN JANGKA PENDEK SUMBER PINJAMAN TANPA JAMINAN SUMBER PINJAMAN DENGAN JAMINAN SUMBER PINJAMAN LAIN

SUMBER PINJAMAN TANPA Utang Gaji Utang Pajak Utang Dagang JAMINAN Kredit Bank (Line of Credit & Notes Payable) Pinjaman Transaksi (uang muka) Surat Berharga (Commercial Paper)

SUMBER PINJAMAN DENGAN JAMINAN Menjaminkan Piutang Dagang (Pledging) Pemfaktoran/Penjualan Piutang Dagang (Factoring)

SUMBER PINJAMAN LAIN Pinjaman Persediaan

RUMUS-RUMUS MODAL KERJA CURRENT ASSETS TURNOVER MERCHANDISE TURNOVER RAW MATERIAL TURNOVER GOODS INPROCESS/WORK IN PROCESS TURNOVER FINISHED GOODS TURNOVER RECEIVABLES TURNOVER AVERAGE (CAT, MT, RMT, WIPT, FGT, RT)