Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Kimia

dokumen-dokumen yang mirip
Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Kimia

Dokumen Kurikulum Program Studi : Arsitektur

Dokumen Kurikulum Program Studi : Ilmu dan Teknik Material

Dokumen Kurikulum Program Studi Doktor Teknik Geofisika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Matematika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Teknik Fisika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Mesin

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Rekayasa Pertambangan

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Fisika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Aeronotika dan Astronotika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Elektro dan Informatika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Kimia

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Teknik Geofisika

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Lampiran SM UB. (1) Rumusan Capaian Pembelajaran minimal aspek keterampilan kerja

Kompetensi Lulusan, Learning Outcomes dan Kurikulum Program Studi Doktor Ilmu Pangan Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Kimia. Lampiran III

Dokumen Kurikulum Program Studi : S3 Teknik Lingkungan. Lampiran I

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Instrumentasi dan Kontrol

Dokumen Kurikulum Program Studi : Rekayasa Hayati Lampiran II

Dokumen Kurikulum Program Studi: Magister Biologi

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Matematika LAMPIRAN I. SILABUS MATAKULIAH dan SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Dokumen Kurikulum Program Studi : Sarjana Biologi. Lampiran II

Dokumen Kurikulum Program Studi: Doktor Biologi

Learning Outcomes Program Master (S2) PS Entomologi, Departemen Proteksi Tanaman, Faperta, IPB

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Aktuaria

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Industri Lampiran II

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016

Kebijakan kurikulum pendidikan S2-S3 Pokja IV-komisi pendidikan SAF

DokumenKurikulum Program Studi : Magister Farmasi Industri

Dokumen Kurikulum Program Studi : Arsitektur. Lampiran II

KEBIJAKAN KURIKULUM PENDIDIKAN S2-S3 Pokja IV-komisi pendidikan SAF

KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Lingkungan

Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tentang. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)

Dokumen Kurikulum Program Studi : Biomanajemen

Dokumen Kurikulum Program Studi : Aeronotika dan Astronotika. Lampiran II

Dokumen Kurikulum Program Studi : Sains dan Teknologi Farmasi Lampiran II

LAPORAN RAKORNAS PROGRAM STUDI BIOLOGI, PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI DAN PROGRAM STUDI BIOTEKNOLOGI SE INDONESIA Purwokerto, Februari 2017

PEDOMAN AKADEMIK Standar Proses, Standar Penilaian, Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INIDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI

Dokumen Kurikulum Program Studi Teknik Mesin Lampiran I

Menjadi jurusanyang unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Pengajaran Kimia

LAMPIRAN KODE MK MATA KULIAH SKS

Dokumen Kurikulum Program Studi : Astronomi. Lampiran II

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

PROGRAM DIPLOMA SATU, DIPLOMA DUA, DAN DIPLOMA TIGA DIPLOMA SATU DIPLOMA DUA DIPLOMA TIGA

PRASYARAT SEMESTER PENYAJIAN NAMA MK / SKS

DISERTASI DOKTOR BIOLOGI

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Geologi BUKU I. Fakultas : Ilmu dan Teknologi Kebumian. Institut Teknologi Bandung

SOSIALISASI KURIKULUM KIMIA Tim Kurikulum Departemen Kimia FMIPA UGM 27 Juli 2016

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM DOKTOR MATEMATIKA

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Teknik Elektro dan Informatika. Lampiran I

A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Biologi. Lampiran II

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER (RPS)

Dokumen Kurikulum Program Studi: S3 Astronomi. Lampiran III

PROGRAM STUDI DOKTOR TEKNIK PERMINYAKAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016

DRAFT KURIKULUM BERBASIS KKNI PROGRAM DOKTOR MATEMATIKA DAN APLIKASI SAINS PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DokumenKurikulum Program Studi : DOKTOR FARMASI

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Farmasi. Lampiran II

@FMIPA_UI ILMU BAHAN-BAHAN. Beban Studi. Informasi & Pendaftaran. Program Doktor Ilmu Bahan-Bahan

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Arsitektur. Lampiran II

SELAMAT DATANG DI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Transportasi

KURIKULUM PROGRAM STUDI PSIKOLOGI PENDIDIKAN JENJANG MAGISTER (S2) SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN KERJA SAMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2014

Dokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil

Program. Kemahasiswaan. Total Halaman. Versi. Bandung Agustus 2013

Kompetensi Lulusan dan Learning Outcomes Program Studi Magister Ilmu Pangan Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Dokumen Kurikulum Program Studi : MAGISTER TEKNIK KIMIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

Doktor Ekonomi, Kekhususan Manajemen Bisnis Penyelenggara Fakultas Ekonomi

Perubahan Yang Dilakukan: Beban Belajar

KURIKULUM PROGRAM PASCASARJANA PENDIDIKAN IPS (S2) BERBASIS KKNI 2014

Dokumen Kurikulum Program Studi : Sarjana Teknik Fisika

DokumenKurikulum Program Studi : Magister Sains Keolahragaan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DASAR PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Industri Lampiran III

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Informatika

Dokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Informatika. Lampiran II

KATALOG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

LEARNING OUTCOME PROGRAM STUDI PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (S3 DOKTOR)

Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri

Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tentang. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)

Dokumen Kurikulum Program Studi : Manajemen Rekayasa Industri Lampiran III

PENJABARAN KKNI JENJANG KUALIFIKASI V KE DALAM LEARNING OUTCOMES DAN KURIKULUM PROGRAM KEAHLIAN ANALISIS KIMIA PROGRAM DIPLOMA IPB 2012

Dokumen Kurikulum Program Studi : Farmasi Klinik dan Komunitas. Lampiran II

Fakultas. Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi

(PROGRAM DMB UNPAD) PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AJARAN 2011/ Ujian Masuk Program dan Wawancara. Topik Konsentrasi Mgt. Keuangan.

Rasional. Visi, Misi, dan Tujuan

Dokumen Kurikulum Program Studi : Doktor Perencanaan Wilayah dan Kota

Transkripsi:

Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Doktor Kimia Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total Halaman Kur2013-S3-KI 6 Versi 2 1 Maret 2013

KURIKULUM ITB 2013-2018 PROGRAM DOKTOR KIMIA Program Studi Sarjana Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 1 Deskripsi Umum 1.1 Body of Knowledge Kimia merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan alam yang berkaitan dengan komposisi, sifat, dan perubahan-perubahan dari suatu materi serta energi yang menyerta nya. Materi yang dimaksud dapat berupa senyawa-senyawa murni atau campuran dari berbagai senyawa. Kom sisi pada materi dapat diartikan sebagai struktur dari materi itu sendiri yang didasarkan pada teori atom dan ikatan kimia. Komposisi juga mengacu kepada berbagai komponen yawa atau unsur yang menyusun suatu campuran, dan dalam konteks ini pengetahuan suatu komposisi materi berhubungan dengan cara-cara analisis kimia. Sifat suatu materi dapat berhubungan dengan aspek fisik atau biologis. Sifat-sifat fisik dipahami melalui penerapan konsep-konsep fisika terhadap suatu materi, sementara sifat biologis dipelajari dalam konteks senyawa-senyawa kimia yang berkaitan dengan aspek kehidupan suatu organisme. Perubahan-perubahan dari suatu materi, atau disebut sebagai sifa kimia, mengacu kepada pembuatan senyawa-senyawa baru yang didasarkan pada konsep-konsep reaksi kimia. Pembentukan senyawa-senyawa baru merupakan keunikan dari bidang kimia yang tidak dijumpai pada cabang ilmu pengetahuan lainnya. Karena ilmu kimia begitu luasnya, maka dalam pengajaran ilmu ini lazimnya terbagi-bagi kepada lima sub-bidang, yaitu Kimia Anorganik, Kimia Organik, Biokimia, Kimia Analitik, dan Kimia Fisik. Kimia Anorganik merupakan cabang ilmu kimia yang berka tan dengan kajian senyawa-senyawa kimia bukan karbon. Sub-bidang ini mempelajari struktur dan sifat-sifat dari senyawa-senyawa tersebut, termasuk cara-cara pembuatannya (sintesis). Kimia Organik merupakan cabang ilmu kimia yang berkaitan dengan kajian senyawa-senyawa kimia karbon. Sub-bidang ini mempelajari struktur dan sifat-sifat dari senyawa-senyawa tersebut, termasuk cara-cara pembuatannya dan mekanisme yang mendasari perubahan-perubahan kimia senyawa-senyawa karbon. Biokimia merupakan sub-bidang kimia yang mengkhususkan pada aspek kimia dari sistem akhluk hidup. Sub-bidang ini mempelajari reaksi-reaksi kimia yang terjadi di dalam makhluk hidup pada ngkat molekuler. Senyawa-senyawa kimia yang menjadi perhatian utama dalam sub-bidang ini adalah protein, enzim, RNA, dan DNA. Kimia Analitik mempelajari cara-cara analisis suatu zat, terutama yang merupakan campuran berbagai senyawa. Campuran senyawa ditelaah pada aspek komposisi komponen penyusunnya (analisis kualitatif) dan jumlah dari masing-masing konponen tersebut (analisis kuantita tif). Analisis yang dilakukan pada sub-bidang ini seringkali melibatkan berbagai instrumen analisis kimia. Kimia Fisik merupakan sub-bidang kimia yang mempelajari perilaku fisik dari suatu sistem kimi, termasuk struktur atom dan ikatan kimia. Perilaku fisika dari sistem kimia selanjutnya dinyatakan dalam modelmodel matematika atau teori-teori yang menjelaskan perilaku fisika tersebut. Program Studi Doktor Kimia memberikan penguatan pada aspek filosofis konsep dan dasar ilmu pengetahuan, kajian-kajian spesifik yang berkaitan dengan topik penelitian doktor kimia berdasarkan telaahan pustaka mutakhir, kemampuan dalam pembuatan proposal penelitian, dan mempertahankan proposal tersebut dihadapan para penguji. Bagian terbesar dari program doktor adalah melaksanakan kegiatan laboratorium dalam rangka pengumpulan data un k menguji hipotesis-hipotesis yang diajukan pada proposal penelitian, memberikan penjelasan ilmiah untuk temuan-temuan yang baru, membuat kesimpulan yang didasarkan pada data ilmiah yang tak terbantahkan, serta menuliskan hasilhasil tersebut ke dalam sebuah disertasi. Kegiatan lab atorium dilaksanakan secara mandiri, termasuk dalam penyusunan metodologi percobaannya. Penguatan lain yang menjadi bagian dari program studi adalah kemampuan menyatakan hasil-hasil penelitian baik secara oral ataupun tertulis, serta kemampuan berargumentasi yang baik sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku di masyarakat ilmiah. Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 2 dari 7

1.2 Tantangan yang Dihadapi Perubahan-perubahan pada tingkat lokal ataupun global telah melahirkan banyak tantangan yang berkaitan dengan energi, makanan, lingkungan, dan peru han iklim global. Salah satu penyebabnya tidak lain adalah jumlah penduduk dunia yang terus-meneus meningkat, temasuk di Indonesia. Penurunan kandungan energi fosil dan dampak penggunaan energi tersebut secara berlebihan telah melahirkan kesadaran terhadap perlunya pengadaan energi dari sumber-sumber terbarukan. Pada tingkat lokal, pencarian sumber energi terbarukan sang relevan, mengingat jumlah penduduk Indonesia yang bergerak ke arah 300 juta, sehingga perlu dipikirkan bagaimana pemenuhan kebutuhan energi untuk jumlah penduduk yang sangat besar tersebu. Sejalan dengan hal itu juga adalah peningkatan keperluan makanan, dimana tanpa ketahanan angan nasional maka akses kepada komoditi ini akan semakin sulit untuk sebagian masyara Industrialisasi yang menjadi salah satu jalan keluar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi seringkali disertai dengan munculnya dampak lingkungan. Persoalan lingkungan telah muncul menjadi suatu permasalahan yang menjadi tantangan ke depan, baik dalam tingkat global ataupun lokal. Prodi Kimia yang memberikan pelayanan pendidikan dan penelitian kimia, dengan isi ilmu pengeteahuan yang begitu luasnya sebagaimana dipaparka pada bagian di atas, dapat memberikan penyelesaian rasional dan berkesinambuangan, serta dapat memberi dorongan kepada masyarakat akan kesadaran untuk memperhatikan tantangan-tantangan tersebut. 1.3 Akreditasi atau Standar Kurikulum Acuan Akreditasi BAN-PT. 1.4 Referensi - 2 Tujuan Pendidikan dan Capaian Lulusan 2.1 Tujuan Pendidikan Secara umum tujuan pendidikan doktor kimia adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan yang mendalam pada topik-topik spesifik tertentu bidang kimia. Topik-topik yang dipilih adalah yang tercakup dalam sub-sub bidang kimia anorganik, kimia organik, biokimia, kimia analitik, dan kimia fisik, atau gabungan dari masing-masing sub-bidang tersebut. Sasaran akhir dari program ini adalah terbentuk lulusan yang dapat meniti karir pada penelitian ilmiah kimia dengan tingkat kemandirian yang tinggi, mengembangkan inovasi-inovasi pada penelitian, mampu menjelaskan konsep-konsep dan teori-teori kimia kepada orang lain, mampu menge mbangkan ilmu dan terapannya, dan memiliki keinginan belajar sepanjang hayat sesuai dengan tuntutan zaman. Secara khusus program studi doktor kimia bertujuan menghasilkan lulusan yang: 1. berkembang dalam profesi mereka dengan menerapkan konsep, metode, dan keterampilan kimia melalui kegiatan penelitian pada bidang-bidang industri, riset dan pengembangan produk, lembaga pendidikan dan penelitian, lembaga-lembaga pemerintah, dan bidang lain yang terkait, dengan penekanan pada kemampuan pemecahan masalah-masalah baru. 2. mampu mengkomunikasikan aspek-aspek kimia kepada orang lain, termasuk kepada yang tidak memiliki latar belakang pendidikan kimia, dan mampu menuliskan hasil-hasil suatu penelitian pada jurnal ilmiah bertaraf internasional dan nasional. 3. menjadi anggota masyarakat yang konstruktif, taat hukum dan memiliki kepedulian sosial. Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 3 dari 7

2.2 Capaian ( Outcome) Lulusan Lulusan doktor kimia diharapkan sudah memiliki: 1. kemampuan menyatakan pengetahuan dan pemahaman pada fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip, dan teori kimia secara akurat, 2. kemampuan pada penyelesaian masalah kualitatif dan kuantitatif dari suatu persoalan rutin atau baru yang berkaitan dengan aspek kimia, 3. kemampuan mengidentifikasi dan memilih suatu metodologi dalam menyelesaikan permasalahan baru; 4. ketrampilan melaksanakan prosedur laboratorium pada tingkat lanjut dan penggunaan instrumen kimia pada pekerjaan sintesis dan analisis; 5. kemampuan merencanakan dan menjalankan percobaan secar diri dan kritis dalam mengevaluasi hasil atau keluaran dari suatu percobaan; 6. kemampuan menga mbil tanggung jawab suatu pekerjaan lab ratorium dengan selalu memperhatikan aspek keamanan kerja, 7. kemampuan dalam memahami batas akurasi data percobaan ehingga dapat menyarankan rencana kegiatan laboratorium selanjutnya. 8. kemampuan dapat menjelaskan pengetahuan yang dimiliki pada orang lain, 9. kemampuan menuliskan hasil-hasil suatu kegiatan penelitian dalam majalah ilmiah bertaraf nasional dan internasional. Tabel kaitan capaian lulusan de ngan tujuan program studi Tujuan prodi 1 Tujuan prodi 2 Tujuan prodi 3 Capaian 1 T T S Capaian 2 T R T Capaian 3 T S T Capaian 4 T R S Capaian 5 T R S Capaian 6 T R T Capaian 7 T S T Capaian 8 T T T Capaian 9 T T R R = rendah, S = sedang, T = tinggi 3 Struktur Kurikulum Program Doktor Untuk dapat mengikuti Program Studi Doktor Kimia dengan baik, mahasiswa perlu memiliki latar belakang pendidikan setara magister dalam bidang-bidang kimia murni. Mahasiswa dengan latar belakang pendidikan magister kimia pendidikann dan bidang-bidang lain terkait (kedokteran, pertanian kehutanan, teknik kimia, teknik pertambangan) dapat diterima, asalkan mengikuti perkuliahan di tingkat magister sebanyak 14 SKS sebagai tambahan beban dari kurikulum program doktor kimia. Secara garis besar, Kurikulum 2013 Program Studi Doktor Kimia terbagi ke dalam: Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 4 dari 7

Total : 6 semester, 40 sks Wajib: 40 sks Pilihan bebas: 0 sks Aturan kelulusan: Kelulusan Program Doktor Kimia ditetapkan berdasarkan ujian tertutup terhadap disertasi yang disusun oleh mahasiswa oleh para penguji sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Sekolah Pascasarjana. Tabel 10 Struktur Umum Matakuliah Program Studi Magister Kimia Semester I Semester II No Kode Nama Matakuliah SKS No Kode Nama Matakuliah SKS 1 KI7011 Filsafat Sains 2 1 KI7014 Studi Khusus II 3 2 KI7012 Ujian Kualifikasi 3 2 KI7015 Penulisan Proposal 3 3 KI7013 Studi Khusus I 3 3 KI7016 Penelitian dan Seminar Kemajuan I 5 Total 8 Total 11 Semester III Semester IV No Kode Nama Matakuliah SKS No Kode Nama Matakuliah SKS 1 KI7017 Penelitian dan Seminar 5 1 KI7018 Penelitian dan Seminar 5 Kemajuan II Kemajuan III Total 5 Total 5 Semester V Semester VI No Kode Nama Matakuliah SKS No Kode Nama Matakuliah SKS 1 KI7019 Penelitian dan Seminar 5 1 KI7020 Penulisan Disertasi 3 Kemajuan IV 2 2 KI7021 Sidang Disertasi 3 Total 5 Total 6 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 5 dari 7

4 Roadmap Matakuliah dan Kaitan dengan Capaian Lulusan 4.1 Roadmap Matakuliah Magister Kimia Filsafat Sains Studi Khusus I dan II, Ujian Kualifikasi, Penulisan Proposal Penelitian dan Seminar Kemajuan I Penelitian dan Seminar Kemajuan II Penelitian dan Seminar Kemajuan III Penelitian dan Seminar Kemajuan IV Penuisan dan Sidang Disertasi Doktor Kimia Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 6 dari 7

Peta Kaitan Matakuliah dengan Capaian Lulusan Kode dan nama matakuliah Capai an 1 Capaian 2 Capaian 3 Capaian 4 Capaian 5 Capaian 6 Capaian 7 Capaian 8 Capaian 9 KI7011 Filsafat Sains T S T S R T S T T KI7012 Ujian K ualifikasi T S T S S S T T T KI7013 Stud i K husus I T S S T R S S T T KI7014 Stud i K husus II T S S T R S S T T KI7015 Penulisan Proposal T T T S S S T S S KI7016 Penelitian dan Seminar I T T T T T T T T S KI7017 Penelitian dan Seminar II T T T T T T T T S KI7018 Penelitian dan Seminar III T T T T T T T T S KI7019 Penelitian dan Seminar IV T T T T T T T T S KI7020 Penulisan Disertasi T T T S S S T T T KI7021 Sidang Disertasi T S S S S R T T T 5 Atmosfer Akademik Program Studi Doktor Kimia menyediakan peluang dan memberikan dorongan yang besar kepada mahasiswa doktor kimia untuk memanfaatkan kebebasan akademik dalam perkuliaha dan penelitian. Kebebasan bertanya dan mengutarakan pendapat dalam perkuliahan sangat dianjurkan ketika mengikuti perkuliahan. Pada kegiatan penelitian, pada prinsipnya mahasiswa merupakan anggota tidak tetap Kelompok Keahlian (KK), sehingga perlakuan kepada mahasiswa adalah besifat kolegial. Kebutuhan bahan-bahan untuk penelitian pada dasarnya merupakan tanggun jawab setiap KK, sehingga mahasiswa tidak terbebani oleh adanya tambahan biaya. Berbagai sar a pendukung, seperti akses kepada pustaka mutakhir secara elektronik juga tersedia pada tingkat ITB. Dalam rangka peningkatan kualitas keilmuannya, mahasiswa program doktor diwajibkan untuk mempresentasikan hasil-hasil penelitian secara berkala, baik di tingkat KK ataupun tingkat Prodi. Keikutsertaan dalam seminar nasional dan internasional merupakan kewajiban bagi mahasiswa doktor. Selain itu, program sangat menganjurkan setiap mahasiswa untuk mengikuti magang penelitian di luar negeri, sebagai bagian dari percepatan program dan juga sebagai upaya peningkatan wawasan keilmuan. 6 Asesmen Pembelajaran Penilaian hasil matakuliah pada program doktor kimia d lakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Hanya tiga matakuliah yang dinilai secara kuantitatif (KI7, KI7013, dan KI7014) menggunakan tingkatan nilai A, AB, dan B sebagai syarat kelulusan matakuliah. Perkuliahan lainnya dinilai secara kualitatif berdasarkan kemampuan dan kinerja mahasiswa, yaitu pada ujian kualifikasi, ujian proposal, penelitian, penulisan disertasi, dan ujian disertasi. Ujian disertasi merupakan tolok ukur keberhasilan mahasiswa program doktor kimia. Yudisium lulusan ditetapkan sesuai dengan aturan yang dikeluarkan oleh Sekolah Pascasarjana hasil penilaian kinerja mahasiswa pada ujian sidang terbuka doktor. Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Kur2013-{ NamaProdi] Halaman 7 dari 7