~1~ INDIKASI PROGRAM UTAMA JANGKA MENENGAH LIMA TAHUNAN ARAHAN PEMANFAATAN RUANG KAWASAN DANAU TOBA DAN SEKITARNYA

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA TATA RUANG KAWASAN DANAU TOBA DAN SEKITARNYA

~50~ Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Tapanuli Utara, Kab. Humbang Hasundutan, Kab. Samosir, Kab. Dairi, dan Kab.

PENDAHULUAN. daerah disekitarnya, sehingga kondisi suatu sungai sangat dipengaruhi oleh

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. Linguistik adalah ilmu yang mengkaji seluk-beluk bahasa secara umum.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RENCANA UMUM PENGADAAN MELALUI PENYEDIA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN PROVINSI SUMATERA UTARA

P E N G U M U M A N Nomor : /DBM-PE/ /2012

Kondisi Eksisting Kawasan Danau Toba sebagai orientasi awal dalam Pengembangan Infrastruktur di Kawasan Danau Toba 1 PROFIL KAWASAN DANAU TOBA

02. ACUAN PENETAPAN REKOMENDASI PUPUK N, P, DAN K PADA LAHAN SAWAH SPESIFIK LOKASI (PER KECAMATAN) PROVINSI SUMATERA UTARA

I. PENDAHULUAN. dibandingkan jumlah kebutuhan manusia untuk mencukupi kebutuhan hidupnya

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2011 NOMOR 18 SERI D NOMOR 23 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SAMOSIR NOMOR 2 TAHUN 2011

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN SAMOSIR

Lokasi Sumber Dana Instansi Pelaksana. APBD Prov. APBD Kab.

LAMPIRAN VII PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN

Lampiran 1. Luas Wilayah Kabupaten Tapanuli Utara Berdasarkan Kecamatan

Tanam (1-3 HST) Vegetatif 1 (4-20 HST)

PENGUMUMAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/ JASA PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TOBA SAMOSIR TAHUN ANGGARAN 2012

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN KABUPATEN SAMOSIR DAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI DI PROVINSI SUMATERA UTARA

RGS Mitra 1 of 14 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2003 TENTANG

PENDAHULUAN. banyaknya penduduk atau tenaga kerja yang hidup atau bekerja pada pada sektor

Populasi Penelitian Pengawai Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tapanuli Utara. 6 Dinas Perindustrian dan Perdagangan

LAMPIRAN 1. PANDUAN WAWANCARA

INDIKASI PROGRAM UTAMA RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN BELITUNG TIMUR

2.1 KEBIJAKSANAAN PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN SAMOSIR Sejarah Singkat Terbentuknya Kabupaten Samosir

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN SAMOSIR DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SAMOSIR

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pembangunan dapat diartikan sebagai suatu proses peningkatan kualitas

POLA PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR WILAYAH SUNGAI TOBA ASAHAN

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Darurat Nomor 7 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten-Kabupaten dalam Lingkungan Daerah

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS TATA RUANG DAN PERMUKIMAN TA. 2015

PENDAHULUAN. mengenal batas batas administrasi wilayah, sehingga sudah waktunya strategi

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA KONSTRUKSI PADA UPT PSDA LAU RENUN LAU BIANG DINAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN ANGGARAN

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TOBA SAMOSIR TAHUN ANGGARAN 2011 Kompleks Perkantoran Simanjalo Soposurung Balige

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2003 TENTANG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2003 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PU MELALUI PENYUSUNAN RPI2JM DALAM RANGKA MEWUJUDKAN RTRW

BAB III GAMBARAN UMUM KABUPATEN SAMOSIR. objek yang berpotensi ialah objek wisata air terjun Hadabuan Naisogop yang terletak

Rencana Umum Pengadaan Tahun 2013 DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN Alamat : Jl. DI. Panjaitan No. 1 Balige Kab. Toba Samosir

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

NSPK Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

INVESTASI : Rp 4,1 triliun

BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN SAMOSIR. 2.1.Sejarah Singkat Terbentuknya Kabupaten Samosir.

Diseminasi Implementasi Agenda Baru Global dan Nasional Dalam Pengembangan Wilayah dan Perkotaan di Indonesia. Bali, 4 November 2016

BAB II MENCARI ARAH UNTUK MEMULAI

Pengembangan Aplikasi e-planning RKP 2018

Indikasi Program Utama

MANAJEMEN PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK DI PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB II DESKRIPSI LOKASI PRAKTIK LAPANGAN MANDIRI. A. Sejarah Singkat UPT Medan Utara/ Dinas Pendapatan Sumatera Utara

Contoh Tabel Pemeriksaan Mandiri Materi Muatan Rancangan Perda Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi

BAB I PENDAHULUAN. kecamatan yang berbeda bisa ditemukan hal-hal yang menunjukkan bahasa itu

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TOBA SAMOSIR TAHUN ANGGARAN 2011 Komplek Perkantoran Simanjalo Soposurung Balige

KETENTUAN TEKNIS MUATAN RENCANA DETAIL PEMBANGUNAN DPP, KSPP DAN KPPP

PERUBAHAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan Perikanan, terlebih bagi negara kepulauan seperti Indonesia yang

Departemen Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

TABEL PROGRAM PEMANFAATAN RUANG Waktu Pelaksanaan I II III IV

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Sejarah Singkat Pendirian PT. Toba Pulp Lestari, Tbk

BAB I PENDAHULUAN. cukup banyak dengan beribu-ribu pulau, keanekaragaman pesona alam, suku,

PANDUAN PRAKTIKUM METEOROLOGI DAN KLIMATOLOGI

Sejak tahun 2008, tingkat kemiskinan terus menurun. Pada 2 tahun terakhir, laju penurunan tingkat kemiskinan cukup signifikan.

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Museum merupakan suatu lembaga yang sifatnya tetap dan tidak mencari

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB III ISU STRATEGIS DAN TANTANGAN LAYANAN SANITASI KABUPATEN SSK. III.1. Aspek Non Teknis

Profil Balai Wilayah Sungai Sumatera II DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM

BAB 5 RTRW KABUPATEN

Bangun Infrastruktur di Destinasi Wisata, Kementerian PUPR Mengacu Pada Rencana Induk

TABEL 44 INDIKASI PROGRAM PENATAAN ATAU PENGEMBANGAN KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU SELATAN

Lampiran 1 REALISASI DANA ALOKASI UMUM (DAU) KABUPATEN / KOTA PROVINSI SUMATERA UTARA (Tabulasi Normal dalam Rupiah) TAHUN

SUATU TINJAUAN KEBIJAKAN ALOKASI BELANJA 3 (TIGA) BIDANG UTAMA (SOSIAL BUDAYA, INFRASTRUKTUR, EKONOMI) UNTUK 25 KABUPATEN DAN KOTA PADA RAPBD TA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SOPPENG NOMOR 8 TAHUN 2012 RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SOPPENG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SOPPENG

Provinsi Sumatera Utara: Demografi

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA DETAIL TATA RUANG DAN PERATURAN ZONASI

No. Program Sasaran Program Instansi Penanggung Jawab Pagu (Juta Rupiah)

INDIKATOR PROGRAM UTAMA PEMBANGUNAN PEMANFAATAN RUANG KOTA GORONTALO TAHUN

TUJUAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan Pembangunan Nasional, sebagaimana diamanatkan dalam. Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MESUJI NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN MESUJI TAHUN

RISALAH KESEPAKATAN PEMBAHASAN SIDANG KELOMPOK MUSRENBANG NASIONAL TAHUN 2010

No. Nama Paket Pekerjaan Nama Badan Usaha/ Penyedia Nilai HPS Nilai Penawaran

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

JENIS PENGADAAN LELANG/SELEKSI E-PURCHASING LANGSUNG (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

TUJUAN DAN KEBIJAKAN. 7.1 Program Pembangunan Permukiman Infrastruktur Permukiman Perkotaan Skala Kota. No KOMPONEN STRATEGI PROGRAM

LAMPIRAN I CONTOH PETA RENCANA STRUKTUR RUANG WILAYAH KABUPATEN L - 1

INDIKASI PROGRAM UTAMA LIMA TAHUNAN

ANALISIS KEJADIAN BANJIR DI DESA BONAN DOLOK, KABUPATEN SAMOSIR TANGGAL 7 MARET 2018

KETENTUAN UMUM PERATURAN ZONASI. dengan fasilitas dan infrastruktur perkotaan yang sesuai dengan kegiatan ekonomi yang dilayaninya;

ARAHAN PEMANFAATAN RUANG KOTA BENGKULU

dan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara

2. 1 Tujuan Penataan Ruang Wilayah Kabupaten Serdang Bedagai

PROFIL WILAYAH KABUPATEN DAIRI

RENCANA AKSI PROGRAM DAN KEGIATAN

Disampaikan Oleh: SAUT SITUMORANG Staf Ahli Mendagri Bidang Pemerintahan

BAB I PENDAHULUAN. ditempuh dari setiap daerah maka akan cepat mengalami perkembangan,

BERITA RESMI STATISTIK

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Transkripsi:

I ~1~ INDIKASI PROGRAM UTAMA JGKA MENENGAH LIMA TAHUN ARAH PEMFAAT RUG KAWAS DAU TOBA D SEKITARNYA PERWUJUD STRUKTUR RUG KAWAS DAU TOBA RENCA DETAIL TATA RUG A. Rencana Sistem Pusat Permukiman 1. Pengembangan, Peningkatan, Revitalisasi fungsi Pusat Pelayanan Primer a. penetapan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Pariwisata PKW Sidikalang, PKW Balige, PKL Tarutung, PKL Parapat-Ajibata, PKL Merek, PKL Pangururan, dan Dolok Sanggul PENDA- Kabupaten Pemkab WAKTU b. pengembangan pusat kegiatan pariwisata PKW Sidikalang, PKL Pangururan, dan PKL Merek Provinsi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemen parekraf), Pemerintah

~2~ PENDA- c. peningkatan pusat kegiatan pariwisata PKW Balige d. revitalisasi pusat kegiatan pariwisata Dolok Sanggul, PKL Parapat, PKL Tarutung, PKL Pangururan, dan PKL Merek Provinsi (Pemprov), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) WAKTU e. pengembangan pusat perdagangan dan jasa untuk provinsi, nasional, dan internasional f. peningkatan pusat perdagangan dan jasa untuk provinsi, nasional, dan internasional g. revitalisasi pusat perdagangan dan jasa untuk provinsi, nasional, dan internasional PKL Merek PKL Parapat dan PKL Pangururan PKW Balige,PKW Sidikalang, PKL Tarutung, dan Dolok Sanggul Provinsi, Kabupaten Kementerian Perdagangan (Kemendag),

~3~ h. pengembangan pusat industri kreatif PKW Balige, PKW Sidikalang, PKL Parapat, PKL Tarutung, PKL Pangururan, PKL Merek, dan Dolok Sanggul PENDA- Kemenparekraf, Kementerian UMKM, WAKTU i. pemantapan dan peningkatan pusat kegiatan pendidikan dan tenaga pengajar hingga tingkat pendidikan menengah kejuruan sampai tinggi. PKW Balige, PKW Sidikalang, PKL Parapat, PKL Tarutung, PKL Pangururan, PKL Merek, dan Dolok Sanggul Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), Pemkab

~4~ PENDA- WAKTU j. peningkatan pusat kegiatan kesehatan berupa fasilitas rumah sakit dan tingkat pelayanan jasa medis berupa dokter spesialis. k. revitalisasi pusat kegiatan kesehatan berupa fasilitas rumah sakit dan tingkat pelayanan jasa medis berupa dokter spesialis PKL Parapat, PKL Tarutung, PKL Pangururan, dan PKL Merek PKW Sidikalang, PKW Balige, dan Dolok Sanggul Kementerian Kesehatan (Kemenkes), 2. Pengembangan dan Peningkatan fungsi Pusat Pelayanan Sekunder a. penetapan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Pariwisata PKL Siborongborong, PKL Porsea, Muara, Nainggolan, Tiga Ras, Tomok, Sagala, Onan Runggu, Haranggaol Kabupaten Pemkab

~5~ Horison, Tele, Bakkara dan Ambarita PENDA- WAKTU b. pengembangan sentra kegiatan pariwisata Muara, Nainggolan, Tomok, Onan Runggu, Tele, dan Ambarita Provinsi, Kabupaten Kemenparekraf, c. pengembangan sentra perdagangan dan jasa skala regional atau antar kabupaten di Kawasan Danau Toba d. pengembangan dan peningkatan pusat kegiatan pendidikan dan tenaga pengajar hingga pendidikan tingkat menengah yang melayani kabupaten PKL Siborongborong, PKL Porsea, Muara, Nainggolan, Tiga Ras, Tomok, Sagala, Onan Runggu, Haranggaol Provinsi, Pemkab Kemendikbud

~6~ e. pengembangan dan peningkatan pusat kegiatan kesehatan serta tingkat pelayanan jasa medis yang melayani kabupaten Horison, Tele, dan Ambarita PENDA- Kemenkes dan Pemkab WAKTU 3. Pengembangan Baru Pusat Pelayanan Tersier a. revitalisasi sentra kegiatan pariwisata Ronggur Nihuta, Sabulan, Lintong Nihuta, Laguboti, Sipultak, b. revitalisasi pusat kegiatan pendidikan dan tenaga pengajar hingga pendidikan tingkat dasar Sipoholon, Sipahutar, Paranginan, Sigumpar, Silaen, Narumonda I, Sigaol, Lumban Julu, Pangobusan, Lumban Lobu, Tiga Baru, Silumboyah, sumber lain yang sah Kemenparekraf, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud),Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU),

c. peningkatan pusat kegiatan kesehatan untuk melayani kecamatan ~7~ Tiga lingga, Gunung Sitember, Sitinjo, Siempat Rube, Parlilitan, Pollung, Siempat Rube 1, PENDA- APBN dan Kabupaten d. peningkatan industri kreatif di perdesaan Singgabur, Mogang Palipi, Sumbul, Tampahan, Silalahi Sabungan, Harian, dan Tuk-Tuk APBN dan Kemenkes, Kemen PU, Pemkab Kemenparekraf, WAKTU

~8~ B. Rencana Sistem Jaringan Prasarana PENDA- WAKTU 1. Sistem Jaringan Transportasi 1.1 Perwujudan Sistem Jaringan Jalan 1.1.1 Pengembangan Jaringan Jalan a. Jaringan Jalan Arteri Primer Lingkar Parapat Kab. Simalungun b. Jaringan Jalan Kolektor Primer Tigaras - arah Kota Pematang Siantar, sebagai sistem jaringan jalan bebas hambatan Parapat-Pematang Siantar -Tebing Tinggi Kualanamu c. 1) Jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba: Pangururan - Hasinggahan Binangara Silalahi Paropo Tongging Baluhut Gaol Haranggaol Tanjung Unta Parapat Ajibata - Harsik Sigapitan Janji Maria Binangalom Janji Matogu Porsea Gurgur Lumban Pasir Bakkara Tipang - Kab. Simalungun Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Utara, Kab. Humbang Provinsi, Kemen PU,

~9~ Janji Nauli Sihotang Harian Simpang Goting 2) Jaringan Jalan Strategis Nasional: Haranggaol arah Seribu Dolok/Merek Porsea - Janji Matogu Siregar Aek Nalas Tongging Merek Silalahi Lae Pondom Lumban Pasir Lagundi Bakkara Dolok Sanggul Lumban Siantar Lagundi Ajibata - dermaga Ajibata Tomok - dermaga Tomok Tiga Ras - dermaga Tiga Ras Simanindo - dermaga Simanindo Balige - dermaga Balige Onan Runggu - dermaga Onan Runggu Muara - dermaga Muara Nainggolan - dermaga Nainggolan Hasundutan, Kab. Samosir, dan Kab. Dairi PENDA- WAKTU

~10~ d. pengembangan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul). Kab.Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Tapanuli Utara, Kab. Humbang Hasundutan, dan Kab. Karo PENDA- WAKTU e. pengembangan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana f. pengendalian perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau Kab. Karo, Kab.Simalungun, Kab. Toba Samosir,Kab. Tapanuli Utara,Kab. Samosir, Kab. Dairi, dan Kab. Pakpak Bharat

~11~ 1.1.2 Pemantapan Jaringan Jalan a. Jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tiga Ras - Tanjung onta Tanjung Dolok Parapat Porsea Silimbat Balige Gurgur Sipintu-pintu Siborong-borong Tarutung ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan b. Jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tarutung Arah Rompa/ Kota Sibolga Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, dan Utara Utara PENDA- Provinsi, Kemen PU, WAKTU c. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Siborongborong - Bandar Udara Silangit Kab. Utara Tapanuli d. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek Silalahi Sumbul Panji Tele Dolok Sanggul Siborong-borong arah Pangaribuan e. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Dolok Sanggul arah Barus Kab. Karo, Kab. Dairi, Kab. Humbang Hasundutan, dan Kab. Tapanuli Utara Kab. Humbang Hasundutan

~12~ f. Jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele Simpang Goting Pangururan Ambarita Tomok Onan Runggu Lumban Siantar Nainggolan Pangururan Kab. Samosir PENDA- WAKTU g. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Panji Sidikalang arah Kotabuluh h. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Sidikalang arah Sp. Sokarame i. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Porsea arah Tangga/Pulau Rakyat/Tanjung Balai j. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Silimbat arah Parsoburan/Kab.Labuan Batu Selatan k. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Tj. Onta Tiga Ras arah Seribu Dolok/Merek l. Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek- Kabanjahe Kab. Dairi Kab. Dairi Kab. Toba Samosir Kab. Toba Samosir Kab. Simalungun Kab. Karo

~13~ 1.1.3 Peningkatan Jaringan Jalan a. Jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung Dolok arah Pematang Siantar Kab. Simalungun PENDA- Provinsi,AP BD Kemen PU, WAKTU 1.2 Perwujudan Sistem Lalu Lintas Angkutan Jalan Terminal Penumpang 1.2.1 Pengembangan Terminal a. Terminal Tipe A Sitinjo Kec. Sitinjo di Kab. Dairi APBN dan Provinsi, dan Kabupaten Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Pemkab

~14~ b. Terminal Tipe A Balige Kec. Balige di Kab. Toba Samosir PENDA- WAKTU c. Terminal Tipe A Tarutung Kec, Tarutung di Utara 1.2.2 Pemantapan Terminal a. Terminal Tipe B Dolok Sanggul Kec. Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan b. Terminal Tipe B Parapat Kec. Girsang Sipangan Bolon di Kab. Simalungun Provinsi, dan Kabupaten Kemenhub, dan Pemkab c. Terminal Tipe B Pangururan Kec. Pangururan di Kab. Samosir

~15~ d. Terminal Tipe C Porsea Kec. Porsea di Kab. Toba Samosir PENDA- WAKTU e. Terminal Tipe C Tongging Kec. Merek di Kab. Karo f. Terminal Tipe C Merek Kec. Merek di Kab. Karo g. Terminal Tipe C Sidikalang Kec. Sidikalang di Kab. Dairi h. Terminal Tipe C Siborong-borong Kec. Tarutung di Utara

~16~ 1.3 Transportasi Penyeberangan PENDA- WAKTU 1.3.1 Pemantapan Lintas Penyeberangan a. Ajibata Tomok Kec. Girsang Sipangan Bolon di Kab. Toba Samosir Kec. Simanindo di Kab. Samosir b. Simanindo Tiga Ras Kec. Simanindo di Kab. Samosir- Kec. Dolok Pardamean di Kab. Simalungun Provinsi, Kemenhub, Kemen PU, c. Balige Onan Runggu Kec. Balige di Kab. Toba Samosir-Kec. Onan Runggu di Kab. Samosir

~17~ d. Muara Nainggolan Kec. Muara di Utara - Kec. Nainggolan di Kab. Samosir PENDA- WAKTU e. Bakkara Nainggolan Kec. Baktiraja di Kab.Humbang Hasundutan- Kec. Nainggolan di Kab. Samosir f. pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan Kab. Samosir, Kab.Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Tapanuli Utara, Kab. Humbang Hasundutan

~18~ 1.3.2 Pengembangan dan pemantapan Prasarana Pelabuhan Danau a. pengembangan prasarana dermaga Kec. Dolok Pardamean dan Kec. Haranggaol Horison di Kab. Simalungun; b. pengendalian pencemaran air Danau Toba pada prasarana dermaga akibat limbah dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan Kec. Merek di Kab. Karo; Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan; Kec. Muara di Utara; Kec. Ajibata, Kec. Balige, dan Kec. Porsea di Kabupaten Toba Samosir; Kec. Sianjur Mula-mula, Kec. Pangururan, PENDA- Kemenhub, Kemen PU, KLH, Kemenhub, WAKTU

~19~ Kec. Ambarita, Tuk-tuk di Kec. Simanindo, Kec. Onan Runggu, Kec. Nainggolan di Kab. Samosir; Kec. Silahisabungan di Kab. Dairi PENDA- WAKTU 1.3.3 Pemantapan Pelabuhan Penyeberangan Danau a. Pelabuhan Ajibata Kec. Ajibata di Kab. Toba Samosir b. Pelabuhan Tomok Kec. Simanindo di Kab. Samosir Kemenhub, Kemen PU, c. Pelabuhan Simanindo Kec. Simanindo di Kab. Samosir

~20~ d. Pelabuhan Onan Runggu Kec. Onan Runggu di Kab. Samosir PENDA- WAKTU e. Pelabuhan Nainggolan Kec. Nainggolan di Kab. Samosir f. Pelabuhan Onan Baru Kec. Pangururan di Kab. Samosir g. Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat Kec. Pangururan di Kab. Samosir h. Pelabuhan Tiga Ras Kec. Dolok Pardamean di Kab. Simalungun

~21~ i. Pelabuhan Balige Kec. Balige di Kab. Toba Samosir PENDA- WAKTU j. Pelabuhan Muara Kec. Muara di Utara k. Pelabuhan Bakkara Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan l. Pelabuhan Bonandolok Kec. Sianjur Mula-mula di Kab. Samosir m. Pelabuhan Tamba Kec. Sitio-tio di Kab. Samosir

~22~ n. Pelabuhan Sabulan Kec. Sitio-tio di Kab. Samosir PENDA- WAKTU o. Pelabuhan Sihotang Kec. Harian di Kab. Samosir p. Pelabuhan Silahisabungan Kec. Silahisabungan di Kab. Dairi q. pengembangan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan r. pengendalian pencemaran air Danau Toba pada prasarana pelabuhan akibat limbah dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan Kec. Muara di Utara; Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan; Kec. Sianjur Mula-mula; Kec. Sitio-tio, dan Kec. Harian di Kemenhub, KLH,

~23~ Kab. Samosir; dan Kec. Silahisabungan di Kab. Dairi PENDA- WAKTU 1.4 Peningkatan Bandar Udara Pengumpan a. Bandar Udara Pengumpan Silangit Kec. Siborongborong di Kab. Tapanuli Utara b. pengembangan bandar udara yang terpadu dengan sistem jaringan jalan Provinsi, Kemenhub, Kemen PU,

~24~ 2. Sistem Jaringan Energi PENDA- WAKTU 2.1 Pembangkit Tenaga Listrik 2.1.1 Pengembangan Prasarana dan Sarana Energi Listrik a. PLTA Manonga Tao PLTA Aek Rahu PLTA Aek Sibuluan PLTA Aek Simangira PLTA Aek Sipultak Hoda Kab. Humbang Hasundutan b. PLTA Tarutung Utara Provinsi, Kemen ESDM, c. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sipintuangin Kab. Simalungun d. PLTP Sipoholon Ria-Ria Utara e. PLTP Pusuk Buhit Kab. Samosir

~25~ f. PLTP Palipi Kab. Samosir PENDA- WAKTU g. PLTP Simbolon Samosir Kabupaten Samosir h. Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Aek Sibundong Kec. Sijamapolang di Kab. Humbang Hasundutan i. PLTMH Aek Silang 1 Kec. Pollung di Kab. Humbang Hasundutan j. PLTMH Aek Silang 2 Kec. Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan k. PLTMH Sipoholon Kec. Sipoholon di Utara

~26~ l. PLTMH Adiankoting Kec. Adiankotin di Utara PENDA- WAKTU m. PLTMH Parmonangan Kec. Parmonangan di Utara n. PLTMH Lau Renun Kec. Parbuluan di Kab. Dairi o. PLTMH Sitapigagan PLTMH Bolon PLTMH Tulas Kec. Sianjur Mula-mula di Kab. Samosir p. PLTMH Sampuran Kec. Harian di Kab. Samosir q. pengendalian pemanfaatan lahan pada hulu sungai yang dimanfaatkan untuk PLTA dan PLTMH Kab. Humbang Hasundutan Provinsi dan Pemprov dan Pemkab

~27~ r. pelarangan kegiatan budidaya di sekitar PLTP yang dapat mengganggu fungsi PLTP Kab. Samosir, Utara, dan Kab. Samosir PENDA- Kabupaten WAKTU s. pelarangan kegiatan budidaya di sekitar PLTB berupa bangunan tertentu yang dapat merubah arah angin maupun mengurangi kecepatan angin Kab. Simalungun 2.1.2 Rehabilitasi Prasarana dan Sarana Energi Listrik a. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Renun PLTA Asahan I b. PLTA Aek Simonggo PLTA Aek Silang I PLTA Aek Silang II PLTA Aek Sibundong I PLTA Aek Sibundong II Kab. Dairi Kab. Humbang Hasundutan Provinsi, Kemen ESDM,

~28~ c. pengendalian pemanfaatan lahan pada hulu sungai yang dimanfaatkan untuk PLTA Kab. Dairi dan Kab. Humbang Hasundutan PENDA- Kabupaten Pemkab WAKTU 2.2 Transmisi Tenaga Listrik 2.2.1 Pengembangan Jaringan Transmisi Tenaga Listrik Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) a. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang menghubungkan Merek Sidikalang Harian Tarutung Porsea - ke arah Pematang Siantar b. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang menghubungkan Tarutung Sipoholon Kab. Dairi, Kab. Tapanuli Utara, Kab. Toba Samosir, Kab. Samosir Utara Provinsi, Kemen ESDM, c. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang menghubungkan Lintong Nihuta Dolok Sanggul d. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang menghubungkan Panguruan Tele Kab. Humbang Hasundutan Kab. Samosir

~29~ e. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang menghubungkan Silahisabungan Pegagang Hilir Kab. Dairi PENDA- WAKTU f. jaringan transmisi tenaga listrik SUTT yang melayani Pulau Samosir Kab. Samosir 2.2.2 Pengembangan Jaringan Transmisi Tenaga Listrik Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) a. jaringan transmisi tenaga listrik SUTET yang mengubungkan Parapat- Pematang Siantar Kab. Simalungun Provinsi, Kemen ESDM,

~30~ PENDA- 2.3 Pengembangan dan Rehabilitasi fungsi Gardu Induk sebagai simpul sistem tenaga listrik a. Gardu Induk (GI) Parapat Kab. Simalungun b. GI Renun GI Parbaba GI Tomok GI Tele c. GI Tarutung GI Siborong-borong Kab. Samosir Utara Pemkab Kemen ESDM, WAKTU d. GI Balige Kab. Toba GI Porsea Samosir e. GI Sidikalang Kab. Dairi f. GI DolokSanggul Kab. Humbang Hasundutan g. GI Merek Tongging Kab. Karo

~31~ 3. Sistem Jaringan Telekomunikasi PENDA- WAKTU 3.1. Pengembangan Jaringan Teresterial a. pengembangan jaringan terestrial berupa sentral telekomunikasi Parapat-Ajibata di Kab. Simalungun - Kab. Toba Samosir, Kec. Balige dan Kec. Porsea di Kab. Toba Samosir, Kec. Tarutung di Utara, Kec. Sidikalang di Kab. Dairi, Kec. Pangururan dan Kec. Onan Runggu di Kab. Samosir, Kec. Siborong-borong di Provinsi, Kemenkominfo, BUMN, Pemkab

~32~ Utara, Kec. Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan, Kec. Tigaras di Kab. Simalungun, Kec. Muara di Utara, dan Kec. Merek di Kab. Karo PENDA- WAKTU 3.2. Pengembangan Jaringan Satelit a. pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu Parapat-Ajibata di Kab. Simalungun - Kab. Toba Samosir, Kec. Balige dan Kec. Porsea di Kab. Toba Samosir, Provinsi, Kemenkominfo, BUMN,

~33~ Kec. Tarutung di Utara, Kec. Sidikalang di Kab. Dairi, Kec. Pangururan dan Kec. Onan Runggu di Kab. Samosir, Kec. Siborong-borong di Utara, Kec. Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan, Kec. Tigaras di Kab. Simalungun, Kec. Muara di Utara, dan Kec. PENDA- WAKTU

~34~ Merek di Kab. Karo PENDA- WAKTU 4. Sistem Jaringan Sumber Daya Air 4.1 Sumber Air a. konservasi sumber air pada sungai sungai Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Tapanuli Utara, Kab. Humbang Hasundutan, Kab. Samosir, Kab. Dairi, dan Kab. Pakpak Bharat APBN Kemen PU, KLH b. konservasi sumber air pada danau: Danau Toba Kawasan Danau Toba KLH, Kemen PU,

~35~ Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang Kab. Samosir PENDA- WAKTU c. konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea- Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang d. pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke Danau Toba e. pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala f. pengembangan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai Danau Toba g. pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman struktur buatan untuk mencegah daya rusak air pada Danau Toba Kab. Dairi, Kab. Toba Samosir, Kab. Simalungun, Utara, Kab. Samosir, Kab. Karo, Kab. Humbang Hasundutan, dan Kab. Pakpak Bharat Provinsi dan Kabupaten Kabupaten KLH, Pemkab

~36~ h. pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu merusak fungsi sempadan sungai dan danau PENDA- WAKTU i. pengembangan prasarana pemantauan kualitas air danau berkala di sepanjang pantai Danau Toba Kec. Merek di Kab Karo; Kec. Haranggaol Horison, Kec. Purba, Kec. Dolok Pardamean, dan Kec. Girsang Sipangan Bolon di Kab Simalungun; Kec. Ajibata, Kec. Uluan, dan Kec. Laguboti di Kab. Toba Samosir; Kec.Muara di Provinsi, KLH,

~37~ Utara; Kec. Sitio-tio, Kec. Harian, Kec. Pangururan, Kec. Simanindo, Kec. Onan Runggu, Kec. Palipi, Kec. Sianjur Mulamula di Kab. Samosir PENDA- WAKTU 4.2. Prasarana Sumber Daya Air 4.2.1 Pemantapan Jaringan Irigasi Pertanian Pangan a. Daerah Irigasi (DI) Sisera-sera Kec. Girsang Sipangan Bolon di Kab. Simalungun Provinsi, Kemen PU,

~38~ b. DI Aek Jangga Kec. Lumban Julu di Kab. Samosir PENDA- WAKTU c. DI Aek Salak Kec. Porsea di Kab. Toba Samosir d. DI Dolok Jior Sigumpar Kec. Laguboti di Kab. Toba Samosir e. DI Bahal Pinang Kec. Balige di Utara f. DI Sihail-hail di Kec. Siborongborong di Kab. Tapanuli Utara

~39~ g. DI Sidilanitano Kec. Sipoholon di Utara PENDA- WAKTU h. DI Panganan Lombu Kec. Tarutung di Utara i. DI Sibundong Kec. Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan j. DI Parmiahan Kec. Pollung di Kab. Humbang Hasundutan k. DI Siboltaklangit Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan

~40~ l. DI Simangira Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan PENDA- WAKTU m. DI Tipang Kec. Baktiraja di Kab. Humbang Hasundutan n. DI Lontung Kec. Simanindo Kab. Samosir o. DI Sitete dan DI Ugan-ugan Kec. Palipi di Kab. Samosir p. DI Siguluan Kecamatan Palipi di Kab. Samosir q. DI Tele Harian Boho Kec. Harian Kab. Samosir

~41~ r. DI Gapan Laho Kec. Parbuluan di Kab. Dairi PENDA- WAKTU s. DI Halli Bema Kec. Sidikalang di Kab. Dairi t. DI Siarung-arung Kec. Sumbul di Kab. Dairi u. DI Juma Ramba Kec. Tiga Lingga di Kab. Dairi v. pengembangan, peningkatan, dan pemantapan sistem pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Binanga Guluan, Aek Sipoltak Hoda,Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Humbang Hasundutan, Utara, Kab. Samosir,

~42~ Silahi,Binanga Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Binanga Silabung, Binanga Bolon,Binanga Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lae Kombih Kab. Dairi, dan Kab. Phak-phak Barat PENDA- WAKTU w. pengembangan, peningkatan, dan pemantapan prasarana pengamanan pantai Danau Toba x. pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala yang tersebar di perairan Danau Toba Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Humbang Hasundutan, Utara, Kab. Samosir, dan Kab. Dairi

~43~ 5. Sistem Jaringan Prasarana Permukiman PENDA- WAKTU 5.1. Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jaringan Perpipaan 5.1.1 Pengelolaan Unit Air Baku a. pengembangan, peningkatan, dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum Kec. Merek, Kec. Girsang Sipangan Bolon, Kec. Balige di Kab. Karo; Kec. Tampahan, Kec. Lumban Julu, dan Kec. Ajibata di Kab. Toba Samosir; Kec. Muara, Kec. Tarutung, dan Kec. Siborongborong di Kab. Tapanuli Utara; Kec. Dolok Provinsi, Kemen PU, KLH,

~44~ Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan; Kec. Sidikalang dan Kec. Sitinjo di Kab. Dairi; Kec. Sianjur Mula-mula, Kec. Onan Runggu, Kec. Pangururan, dan Kec. Simanindo di Kab. Samosir PENDA- WAKTU 5.1.2 Unit Produksi Air Minum a. pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Natio, IPA Tirtanadi Pangururan Kab. Dairi, Kab. Karo, Kab. Simalungun, Utara, dan Kab. Toba Samosir Provinsi, Kemen PU, KLH,

~45~ b. pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum PENDA- WAKTU c. pengembangan dan peningkatan kerjasama antar SPAM dalam Kawasan Danau Toba Kemen PU, 5.2. Sistem Jaringan Drainase a. pengembangan dan peningkatan sistem jaringan drainase berupa saluran drainase primer Kab. Karo, Kab. Simalungun, Kab. Toba Samosir, Kab. Humbang Hasundutan, Utara, Kab. Samosir, dan Kab. Dairi Provinsi, Kemen PU,

~46~ 5.3. Sistem Jaringan Air Limbah PENDA- WAKTU Sistem Jaringan Air Limbah Terpusat 5.3.1 Revitalisasi Jaringan air limbah a. Pengembangan dan revitalisasi fungsi sistem jaringan air limbah IPAL Prapat Ajibata Kab. Simalungun Provinsi, Kemen PU, 5.3.2 Pengembangan Jaringan air limbah a. Pengembangan instalasi fungsi jaringan air limbah (IPAL) Kec. Merek, Tongging di Kab. Karo; Kec. Purba, Parapat-Kec. Ajibata, Kec Kec. Balige, Kec. Provinsi, Kemen PU,

~47~ Tampahan, Kec. Lumban Julu, Kec. Laguboti, Kec. Muara, Kec. Sianjur Mulamula, Kec. Siborongborong, Kec. Tarutung, Kec. Dolok Sanggul, Kec. Sidikalang, Kec. Harian, Kec. Pangururan, Kec. Onan Runggu, Kec. Ronggur Nihuta, dan Tomok di Kec. Simanindo PENDA- WAKTU

~48~ 5.4. Sistem Pengelolaan Persampahan PENDA- WAKTU 5.4.1 Tempat Pengolahan Sampah Terpadu a. pengembangan dan peningkatan kawasan untuk sistem pengelolaan sampah terpadu b. pengembangan dan peningkatan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air Kec. Merek di Kab. Karo; Kec. Girsang Sipangan Bolon di Kab. Simalungun; Kec. Ajibata, Kec. Lumban Julu, Kec. Balige, dan Kec. Tampahan di Kab. Toba Samosir; Kec. Muara di Utara; Kec. Sidikalang di Kab. Dairi; Kec. Sianjur Provinsi, Kemen PU,

~49~ Mula-mula, Kec. Simanindo, Kec. Onan Runggu, dan Kec. Pangururan di Kab. Samosir PENDA- WAKTU 5.4.2 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) a. pengembangan dan peningkatan kawasan untuk sistem pengelolaan sampah dengan metoda Sanitary Landfill TPA b. pengembangan dan peningkatan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air c. pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata Kec. Laguboti di Kab.Toba Samosir, Kec. Silimakuta di Kab. Simalungun; Kec. Siborongborong di Kab.Tapanuli Utara; Kec. Lintong Nihuta di Kab. Humbang Hasundutan Provinsi, Kabupaten Kemen PU, Pemkab

~50~