MATA PELAJARAN : BUSANA BUTIK JENJANG PENDIDIKAN : SMK

dokumen-dokumen yang mirip
KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL KEJURUAN TATA BOGA TAHUN 2012

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI KEJURUAN TATA BOGA TAHUN 2012

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TATA BOGA

KISI UJI KOMPETENSI 2014 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TATA BOGA

JENJANG PENDIDIKAN STANDAR ISI KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INDIKATOR ESSENSIAL KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR STANDAR KOMPETENSI

DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Standar Kompetensi Lulusan. Pastry & Bakery

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PATISERI

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Menengah Kejuruan merupakan jenjang pendidikan formal yang

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memegang peranan penting dalam menciptakan sumber daya manusia

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan praktek atau pengalaman tertentu. Menurut Witherington (Sudrajat,

Peserta didik kelas XI Program Keahlian Jasa Boga SMKN 1 Pacet

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN JASA USAHA MAKANAN

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR Halaman. 1.1 Menerapkan ketentuan pertolongan pertama pada kecelakaan.

KISI-KISI MATERI MATA PELAJARAN JASA BOGA

JILID 1 SMK. Anni Faridah, dkk

SALINAN LAMPIRAN VI PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN KURSUS DAN PELATIHAN

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai bangsa dan negara yang sedang berkembang dan

ABSTRAK KATA PENGATAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR JUDUL MODUL PROGRAM KEAHLIAN: RESTORAN. A. Kesehatan, Kebersihan, Keselamatan dan Keamanan. B. Pengolahan dan Penghidangan Masakan Komersial

2014 MANFAAT HASIL BELAJAR MEMBUAT CAKE, GATEAUX

Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol.3, No.1, November 2014

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. /MEN/ / 2008

MANFAAT HASIL BELAJAR MEMBUAT CAKE, GATEAUX DAN TORTEN PADA PRAKTIK CAKE SHOP SISWA SMKN 3 BOGOR

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 KISI-KISI SOAL TEORI KEJURUAN

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

Angket. Pendidikan terakhir : Jabatan saat ini : Guru Tata Boga Mengajar : Tempat bertugas : Lama bertugas :

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNARUNGU (SMALB-B-D-E)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

KONTRIBUSI KOMPETENSI PENYIAPAN DAN PENGOLAHAN MAKANAN PENUTUP TERHADAP KESIAPAN PRAKERIN PADA PEMBUATAN DESSERT DI PASTRY KITCHEN HOTEL

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN. A. Hasil Belajar Membuat Kue Pasrty Kontinental

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL TATA KECANTIKAN TAHUN 2012

RELEVANSI KOMPETENSI MATA PELAJARAN PRODUKTIF DENGAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI KELAS XII JURUSAN PATISERI SMK N 1 SEWON

MODUL 5 PIZZA IKAN. Indikator Keberhasilan: Mutu pizza ikan yang dihasilkan memiliki tekstur yang lembut, rasa dan aroma khas ikan.

BAB I PENDAHULUAN. pastry, dan cookies. Sementara pastry sendiri adalah bagian dari bakery

BAB I PENDAHULUAN. tipe hotel lainnya dan memiliki spesifikasi yang berbeda-beda. Oleh sebab itu

LAMPIRAN. Lampiran 1 Susunan Kurikulum Kompetensi Kejuruan Jasa Boga

Bab 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Belajar merupakan suatu proses yang dialami oleh setiap manusia, baik secara

PROGRAM STUDI D3 OPERASIONAL HOTEL SIKAP

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan makanan tambahan untuk melengkapi kekurangan gizi yang terdapat

I PENDAHULUAN. Pemikiran, 1.6 Hipotesis Penelitian, dan 1.7 Tempat dan Waktu Penelitian.

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai Negara berkembang berupaya meningkatkan pendidikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Syarbini ( 2013 : 15 ), tepung terigu adalah hasil dari

SMK PIUS X KOTA MAGELANG

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x

KISI KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah faktor utama untuk meningkatkan kualitas sumber daya

Pastry. Pandu Prabowo Susilo

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNAGRAHITA (SMALB-C-D1)

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS PENGOLAHAN BAKERY

BAB II KAJIAN TEORI. tentang sesuatu hal seperti orang atau peristiwa, (c) orang -orang yang

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia berkembang dengan sangat

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI. Kesimpulan implikasi dan rekomendasi yang akan diuraikan pada bab ini,

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan sumber daya manusia diupayakan melalui pendidikan baik

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN KATA PENGANTAR...

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU TAHUN 2011

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan nasional dilaksanakan melalui tiga jalur yaitu pendidikan

Penderita Diabetes Pantang Makan Di Luar? Tenang, Ada Obat Herbal Diabetes Paling Ampuh

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi menuntut adanya perkembangan pada pendidikan

MANFAAT HASIL BELAJAR MENGOLAH STOCK, SOUP DAN SAUCE PADA KESIAPAN UJI KOMPETENSI HIDANGAN KONTINENTAL SISWA SMK SANDHY PUTRA BANDUNG

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

BAB II URAIAN TEORITIS. yang lampau yaitu sejak zaman yunani dan romawi kuno. Salah satu jenis

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 KISI-KISI SOAL PRAKTIK KEJURUAN

PENGOLAHAN BAKERY. TIM PENGAMPU

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah metode

KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi) Kompetensi Guru Mapel (Kompetensi Dasar)

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah fondasi untuk membangun bangsa. Upaya untuk membangun

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya di era modern ini banyak hasil pengolahan ikan yang

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu lembaga

BAB I PENDAHULUAN. terbagi menjadi dua macam yaitu komersial dengan orientasi pada profit dan non

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan sebagai komponen utama dalam pembangunan nasional harus

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

PENGGORENGAN, EKSTRUSI, PEMANGANGAN

BAB II DATA & ANALISA. Data untuk menunjang proyek Tugas Akhir ini didapat dari berbagai

STANDAR KOMPETENSI GURU Indikator Esensial/ Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) KOMPETENSI INTI GURU

PENGGORENGAN, EKSTRUSI, & PEMANGANGGAN. Teti Estiasih - THP - FTP - UB

I. PENDAHULUAN. makanan selingan berbentuk padat dari gula atau pemanis lainnya atau. makanan lain yang lazim dan bahan makanan yang diijinkan.

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN. penelitian. Kesimpulan disusun berdasarkan tujuan, pertanyaan penelitian dan

DAFTAR ISI... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

MANFAAT HASIL BELAJAR PENGELOLAAN USAHA JASA BOGA PADA KESIAPAN PESERTA DIDIK BERWIRAUSAHA WARUNG MAKAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SILABUS. : 2 : Dini Rohmawati, M.Sc.

MATA PELAJARAN : PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH ATAS

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A.

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN TEORI. A. Kerangka Teoritis. 1. Pengertian Lembar Kerja Siswa (LKS) Menurut latihan kerja guru inti (LKGI) HO/n/04/ssi/1990, lembar

Penggolongan minyak. Minyak mineral Minyak yang bisa dimakan Minyak atsiri

BAB VI REAKSI KIMIA. Reaksi Kimia. Buku Pelajaran IPA SMP Kelas IX 67

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

RELEVANSI MATERI PEMBELAJARAN PATISERI DI SMK NEGERI 4 SURAKARTA DENGAN KEBUTUHAN DUNIA INDUSTRI

2015 ANALISIS HASIL BELAJAR MERENCANAKAN MENU KESEMPATAN KHUSUS SEBAGAI KESIAPAN MENGOLAH MAKANAN UNTUK PESTA PERNIKAHAN PADA SISWA DI SMKN 3 CIMAHI

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Awal Sertifikasi Guru Tahun 2012

Transkripsi:

MATA PELAJARAN : BUSANA BUTIK JENJANG PENDIDIKAN : SMK STANDAR PEDAGOGIK 1. Mengimplementasikan konsep dasar etika, moral, akhlak dalam kaitan kepribadian guru 2. Menganalisa hal-hal yang dapat menjadikan seseorang memiliki citra diri positif. 1.1 Menerapkan konsep dasar etika, moral, akhlak dalam kaitan kepribadian guru 2.1 Mengenali seseorang yang memiliki citra diri positif 1.1.1 Menunjukkan etika, moral, dan akhlak yang harus dimiliki orang seorang guru 2.1.1 Membedakan seseorang dengan citra diri positif dan citra diri negative 2.1.2 Menguraikan hal-hal yang dapat dilakukan untuk membangun citra diri positif Konsep dasar etika, moral,akhlak dalam kaitan kepribadian guru Makna citra diri, pentingnya citra diri, dan manfaat citra diri Cara membentuk citra diri yang positif membentuk citra 3. Mengembangkan empati 3.1 Mengaplikasikan empati 3.1.1 Memberikan contoh empati Contoh-contoh rasa empati yang diberikan guru pada siswa 3.1.2 Mengaitkan hubungan empati dan keceradasan emosional Hubungan empati dengan kecerdasan emosional 4. Menerapkan model-model 4.1. Macam-macam model 4.1.1 Pengertian model Pengertian model 4.1.2 Menganalisis perbedaan konsep pendekatan dan model Perbedaan konsep pendekatan dan model Halaman 1 dari 7 4.1.3 Memperrtimbangkan pemilihan model 4.1.4 Membedakan model-model (Ekspositori, inkuiri, berbasis masalah, kooperatif, kontekstual, PAIKEM, Lesson study) 4.1.5. Menjelaskan prinsip-prinsip penggunaan model (Ekspositori, inkuiri, berbasis masalah, kooperatif, kontekstual, PAIKEM, Pertimbangan dalam memilih model Macam-macam model Prinsip-prinsip penggunaan model (Ekspositori, inkuiri, berbasis masalah, kooperatif, kontekstual, PAIKEM, Lesson study)

STANDAR Lesson study) 5. Mengembangkan silabus dan penyusunan RPP 5.1. Menyusun silabus, rencana dan tujuan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan dari peserta didik patiseri. 6. Penyusun perangkat penilaian 6.1.Mendeskripsikan langkahlangkah dalam menyusun perencanaan penilaian hasil belajar 7. Mengembangkan media 7.1. Mengklasifikasi jenis media 4.1.6. Menentukan model tertentu yang sesuai dengan materi ajar praktek patiseri 5.1.1. Mendeskripsikan penyusunan silabus dan RPP 5.1.2 Menerapkan prosedur pengembangan silabus 5.1.3 Menerapkan prosedur pengembangan RPP 6.1.1. Mengidentifikasi langkah-langkah dalam penyusunan perencanaan penilaian hasil belajar. 6.1.2. Memilih alat penilaian sesuai tujuan 7.1.1. Memilih media sesuai dengan KD 8. Mengembangkan LKS 8.1. Membuat LKS 8.1.1. Mengidentifikasi komponen yang ada dalam LKS 9. Mengembangkan bahan ajar modul 10. Melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) 9.1. Menyusun bahan ajar modul 9.1.1 Menerapkan pembuatan bahan ajar modul 10.1. Menerapkan penelitian tindakan kelas untuk memperbaiki proses 10.1.1 Membedakan penelitian tindakan kelas dengan penelitian lain Model-model prosedural Penyusunan RPP Prosedur pengembangan silabus Prosedur pengembangan RPP Penyusunan perangkat penilaian Perangkat penilaian berbasis kelas Jenis-jenis media Garis besar isi LKS dan jabatan isi LKS, pengembangan isi LKS Komponen yang harus ada dalam penulisan modul Langkah-langkah dalam penulisan modul Perbedaan penelitian tindakan kelas dengan penelitian biasa Halaman 2 dari 7

STANDAR Patiseri 10.1.2 Mengidentifikasi karakteristik PTK Karakteristik PTK 10.1.3Menganalisis permasalahan PTK Permasalahan dalam PTK 10.1.4 Mengevaluasi judul PTK Penulisan judul PTK 10.1.5 Mencari solusi pemecahan masalah Solusi permasalahan dalam PTK dalam PTK 10.1.6 Menyusun kerangka pemikiran dalam PTK Penyusunan kerangka pemikiran/paradigma dalam PTK 10.1.7 Menyusun proposal PTK Penyusunan proposal PTK PROFESIONAL 11. Menganalisa gejala-gejala alam melalui pengamatan 12. Mendeteksi prosedur hygiene di tempat kerja 13. Menyusun standar kebersihan untuk area kerja dan peralatan sesuai prinsip kebersihan 11.1. Mengelompokan peristiwa reaksi, reduksi, oksidasi di bidang tata boga 12.1. Mengkarakteristik jenisjenis kerusakan pada 12.2. Mengidentifikasi dan mencegah resiko hygiene 13.1. Merencanakan bahan dan peralatan pembersih 13.2. Menangani pembersihan area kerja, peralatan dan perabot 11.1.1. Mengidentifikasi salah satu contoh reaksi kimia dan oksidasi bila diberikan contoh kejadiannya 11.1.2. Mengidentifikasi jenis senyawa bila diberikan contohnya 2.1.1. Menganalisa jenis kerusakan (kerusakan fisik/kerusakan kimia/kerusakan mikrobiologis) jika diberikan ciri-cirinya baik sesuai dengan standar perusahaan, dan persyaratan, hukum. 2.2.1. Mengidentifikasi salah satu faktor penyebab terjadinya keracunan jika disebutkan jenis keracunannnya. 13.1.1. Menentukan bahan kimia yang digunakan untuk membersihkan dan mensanitasikan dapur dan peralatan memasak 13.2.1. Membersihkan area kerja, peralatan dan perabot dengan menggunakan bahan pembersih yang sesuai Macam-macam gejala-gajala alam Reaksi reduksi dan oksidasi di bidang Jenis senyawa di bidang boga Jenis-jenis kerusakan fisik pada bahan / Jenis-jenis kerusakan kimia pada bahan / Jenis-jenis keracunan Standar kebersihan di tempat kerja Prosedur pembersihan area kerja, peralatan, dan perabot Halaman 3 dari 7

STANDAR 14. Menentukan tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan 15. Mengorganisir dan menyiapkan 16. Mengelompokan teknik dasar pengolahan 17. Menyiapkan layanan dan minuman 14.2. Menangani perawatan yang tepat pada kecelakaan akibat kerja 15.1. Mengklasifikasikan perlengkapan yang digunakan untuk pengolahan 15.2. Mengidentifikasi macammacam potongan sayuran 16.1. Mengelompokkan teknik dasar pengolahan dalam mengolah 17.1. Memilih peralatan hidangan/ area restoran untuk pelayanan 17.2. Melayani makan dan minum di restoran 17.3. Menyiapkan dan mengatur meja 14.2.1. Mengidentifikasi kecelakaan akibat kerja Jenis-jenis kecelakaan akibat kerja Cara penanggulangan 14.2.2. Memilih prosedur pertolongan pertama pada kecelakaan jika diketahui penyebabnya 15.1.1. Memilih peralatan pengolahan Jenisnya Fungsinya 15.2.1. Memilih jenis potongan sayuran Bentuknya Fungsinya Karakteristiknya 16.1.1. Mengidentifikasi teknik pengolahan Kelompoknya Macamnya Fungsiya 16.1.2. Memilih teknik dasar pengolahan bila disebutkan jenis masakannya 17.1.1. Menggunakan lenan sesuai fungsinya jika disebutkan jenis lenannya 17.2.1. Menentukan jenis pelayanan makan dan minum 17.3.1. Menentukan jenis penataan meja jika disebutkan peralatan yang digunakan. Breakfast Lunch Jenis-jenis kecelakaan akibat kerja Prosedur pertolongan pertama pada kecelakaan akibat kerja Pra persiapan pengolahan o Peralatan pengolahan o Potongan sayuran Macam-macam teknik pengolahan berdasarkan klasifikasinya Teknik dasar pengolahan Fungsi lenan, peralatan makan dan minum serta asesoris Macam-macam tipe pelalanan makan dan minum Penataan meja di restoran Tugas pramusaji o Sebelum restoran buka o Saat pelayanan o Setelah restoran tutup Halaman 4 dari 7

STANDAR Halaman 5 dari 7 18. Menganalisa jenis-jenis minuman non- alkohol 18. Memproduksi aneka produk cake 19. Memproduksi aneka produk gatoux, torten 21. Memproduksi aneka produk pastry 18.1. Mengelompokan jenis-jenis minuman Dinner 17.3.1. Mengidentifikasi tugas pramusaji dalam pelayanan makan dan minum 18.1.1. Mengidentifikasi jenis-jenis minuman 18.1.2. karakteristik minuman yang dipesan pelanggan 19.1. Mengelompokan jenis cake 19.1.1. Mengidentifikasi jenis-jenis cake 19.1.2. Mengidentifikasi karakteristik cake berdasarkan jenisnya 19.1.3. Mengkatagorikan jenis cake setelah diberikan nama produknya 20.1. Menyiapkan dan menggunakan bahan pengisi 21.1. Menyiapkan, menghias dan menyajikan pastry 20.1.1. Mengidentifikasi macam-macam bahan pengisi dan pelapis 20.1.2. Mengidentifikasi karakteristik bahan pelapis / penutup 20.1.1. Menyiapkan bahan untuk bahan pengisi dan pelapis 21.1.1. Mengelompokkan produk pastry 21.1.2. Mengidentifikasi karakteristik produk pastry 21.1.3. Memilih metoda pembuatan produk puff pastry 21.1.4. Mengidentifikasi karakteristik produk sugar dough 21.1.5. Mengidentifikasi karakteristik produk pie 21.1.6. Mengidentifikasi karakteristik produk choux paste 21.1.7. Mengidentifikasi karakteristik produk strudel Jenis-jenis minuman o Alkohol o Non alkohol o Panas o Dingin Karakteristik minuman sesuai dengan jenisnya Jenis-jenis cake Karakteristik cake sesuai jenisnya Pengelompokan produk cake berdasarkan jenisnya Bahan pelapis dan penutup gatoux, torten Karakteristik bahan pengisi dan pelapis Komposisi bahan pengisi dan pelapis Jenis-jenis produk pastry Karakteristik produk pastry sesuai dengan jenisnya Metoda pembuatan adonan puff pastry Metoda pembuatan sugar dough Metoda pembuatan adonan pie Macam-macam kue dari adonan choux paste Karakteristik adonan strudel

STANDAR 22. Menyiapkan coklat dan permen coklat 23. Menyiapkan penutup yang disajikan panas dan dingin 24. Memproduksi aneka kue Indonesia 25. Menyiapkan dan membuat yang mengandung bahan pengembang 26. Menyiapkan produk roti untuk patiseri 22.1. Membedakan jenis coklat 22.2. Mimilih jenis coklat sesuai fungsinya 22.3. Mencairkan coklat 23.1. Menyiapkan dan membuat penutup 24.1. Mengelompokan aneka kue tradisional Indonesia 25.1. Menyiapkan bahan yang digunakan dalam pembuatan kue 25.2. Mengidentifikasi aneka kue dengan bahan pengembang 26.1. Memilih metoda dalam pembuatan roti 27. Menghitung harga jual 27.1. Menghitung biaya produksi. 28. Mengatur cara penyimpanan bahan dan barang persediaan 29. Membuat produk roti dan kue untuk diet khusus 28.1. Memilih metoda penyimpanan barang dan bahan 32.1. Menguraikan pengertian diet khusus 22.1.1. Membandingkan fungsi dari setiap jenis coklat 22.1.2. Menentukan salah satu jenis coklat jika disebutkan peruntukannya 22.3.1. Menganalisa salah satu faktor kegagalan dalam pencairan coklat 23.1.1. Mengidentifikasi dessert sesuaisjenisnya 24.1.1. Mengidentifikasi macam-macam kue tradisional Indonesia 24.1.2. Mengidentifiksi karakteristik kue Indonesia 24.1.3. Mengevaluasi faktor kegagalan dalam pembuatan kue Indonesia 25.2.1. Memilih bahan dalam pembuatan produk 25.2.2. Mengidentifikasi karakteristik kue yang menggunakan bahan pengembang 26.1.1. Merumuskan metoda yang digunakan dalam pembuatan roti 27.1.1. Mengkalkulasi harga jual dengan cepat dan tepat apabila biaya lain ditentukan 28.1.1. Menentukan suhu penyimpanan bahan bila ditentukan jenis bahan nya 32.1.1. Menjelaskan pengertian diet untuk untuk orang yang memiliki Jenis-jenis coklat Fungsi coklat berdasarkan jenisnya Teknik pencairan coklat Jenis-jenis dessert Jenis-jenis produk kue Indonesia berdasarkan bahannya Karakteristik produk kue Indonesia sesuai dengan jenis bahannya Faktor-faktor kegagalan dalam pengolahan kue Indonesia Jenis bahan pengembang Sifat bahan pengembang Karakteristik bahan pengembang Metoda pembuatan adonan roti Fungsi bahan pada pembuatn roti Faktor kegagalan dalam pembuatan roti Komponen dalam perhitungan harga jual Perhitungan biaya produksi Perhitungan harga jual Suhu penyimpanan bahan Pengertian diet untuk orang yang memiliki kebutuhan khusus Halaman 6 dari 7

STANDAR 30. Membuat produk kue dan saos untuk diet khusus 32.2. Membuat produk kue dan rendah lemak 30.1. Membuat produk kue dan saus rendah kalori 33.2. Membuat produk kue dan saus rendah gula 33.3. Mengolah kue dan saus rendah protein kebutuhan khusus 32.1.2. Mengidentifikasi orang yang memiliki kebutuhan khusus 32.2.1. Mengidentifikasi bahan rendah lemak 32.2.2. Mengelompokkan jenis kue dan saus dari bahan rendah lemak 32.2.3. Mengolah kue dan saus rendah lemak 30.1.1. Mengidentifikasi bahan rendah kalori 30.1.2. Mengelompokkan jenis kue dan saus rendah kalori. 30.1.3. Mengolah kue dan saus rendah kalori. 33.2.1. Mengidentifikasi bahan rendah gula 33.2.2. Mengelompokkan jenis kue dan saus rendah gula. Contoh orang yang memiliki kebutuhan khusus Bahan yang memiliki kandungan lemak rendah Aneka kue dan saus yang mengandung lemak rendah Pengolahan kue dan saus rendah lemak Bahan yang mengandung kalori rendah Aneka kue dan saus yang mengandung kalori rendah Pengolahan kue dan saus yang mengandung kalori rendah Bahan yang memiliki kadar gula rendah Jenis kue dan saus rendah gula 33.2.3. Mengolah kue dan saus rendah gula. Pengolahan kue dan saus rendah gula 33.3.1. Mengidentifikasi bahan Bahan yang mengandung rendah protein rendah protein 33.3.2. Mengelompokkan jenis kue dan Jenis kue dan saus rendah protein saus rendah protein Pengolahan kue dan saus rendah 33.3.3. Mengolah kue dan saus rendah protein protein Halaman 7 dari 7