BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi system komputer yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini dan pengujian data adalah sebagai berikut: 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Satu unit komputer dengan processor Intel Core i5-430 2.26 GHz Memory 2 Gigabytes Harddisk 250 Gigabytes 4.1.2 Spesifikasi Perangkat Lunak Sistem operasi Microsoft Windows 7 Ultimate Perangkat Lunak Borland Delphi 7.0 4.2 Prosedur Operasional Berikut ini adalah tampilan layar program yang dibuat beserta dengan penggunaannya dalam pemrosesan data.
63 4.2.1 Layar Pembuka Gambar 4.1 Layar Pembuka Program Seperti terlihat pada gambar 4.1 diatas, pada layar pembuka terdapat informasi tentang nama perusahaan yang menjadi tempat pengambilan data, judul program, dan beberapa tombol seperti inventory, demo, help dan exit. Pada layar pembuka ini terdapat satu buah tombol yang digunakan untuk menghubungkan layar pembuka ini dengan layar input dari program, yaitu tombol Enter. Untuk memulai layar utama dari program ini pengguna dapat memilih tombol Inventory sehingga dapat langsung menggunakan manfaat dari program ini.
64 4.2.2 Layar Inventory Berikutnya setelah melewati layar pembuka adalah layar Inventory yang merupakan layar utama seperti yang terlihat di gambar 4.2. Gambar 4.2 Layar Inventory Pertama-tama, user akan diminta untuk mengisi order cost, purchase cost, holding cost, backorder cost dan loss customer cost dengan memilih periode mana yang akan di gunakan. Bila periode yang dibutuhkan tidak berada pada pilihan, maka pengguna dapat mengisi-nya dengan menambahkan data pada bagian layar database yang terlihat pada gambar 4.3. Tombol Refresh pada program berguna untuk menampilkan kembali layar dengan tampilan awal setelah terjadi perubahan.
65 Gambar 4.3 Layar Database Setelah mengisi bagian tersebut, pengguna dapat meng-input form lainnya seperti: demand, deteriorating dan backlogging dengan angka yang dibutuhkan. Kemudian setelah mengisi beberapa form tersebut pengguna dapat langsung menjalankan proses Deteriorating sehingga akan keluar pada layar output hasil dari perhitungan Deteriorating untuk menentukan Economic Order Quantity yang dibutuhkan bagi keputusan perusahaan. Apabila form-form tersebut tidak diisi oleh pengguna maka akan mengeluarkan tulisan peringatan. Pada layar Output terdapat Picture Graph dari t 1 dan t 2 seperti yang terlihat pada gambar 4.4.
66 Gambar 4.4 Tampilan Graph 4.2.3 Layar Demo Layar berikutnya adalah layar Demo seperti terlihat pada gambar 4.5. layar ini merupakan layar tambahan yang diperuntukan sebagai program ujicoba data yang bernilai acak. Pada layar ini tidak terdapat database yang terkait sehingga nilai yang di Input oleh pengguna. Apabila pengguna ingin menggunakan kembali dengan keadaan awal maka pengguna tinggal meng-klik tombol Refresh.
67 Gambar 4.5 Layar Demo 4.3 Pengujian Dari Screenshot yang ditampilkan sebelumnya, dapat dilihat dari data yang dimasukkan: Order Cost: 10314 Purchase Cost: 359 Holding Cost: 20 Backorder Cost: 800 Lost Customer Cost: 500 Demand: 50 Backlogging: 2 Deterioration: 0.05
68 Iterasi: 10 Setelah dilakukan proses Deteriorating didapatkan hasil: t 1 = 3.07 ; t 2 = 0.15 ; Q= 172 ; K= 24235 Berikut merupakan hasil-hasil percobaan lain dengan variasi demand, deterioration, dan backlogging: Tabel 4.1 Berdasarkan Deterioration dengan a=50, δ 2 θ t 1 t 2 Q K 0.1 2.42 0.2 145 25606 0.5 1.04 0.5 85 31540 1.5 0.45 0.99 59 35944 Tabel 4.2 Berdasarkan Demand dengan δ 2, θ 0.05 A t 1 t 2 Q K 100 2.2 0.1 241 44735 200 1.58 0.06 340 84240 300 1.29 0.05 414 122904 Tabel 4.3 Berdasarkan Backlogging dengan a=50, θ 0.05 δ t 1 t 2 Q K 5 3.07 0.14 171 24255 15 3.09 0.13 170 24291 35 3.1 0.1 169 24321
69 4.3.1 Hasil Pengujian Hasil pengujian menunjukkan bahwa program aplikasi ini mampu menghitung jumlah persediaan yang tepat dengan total biaya yang minimum serta waktu tunggu yang dibutuhkan untuk lamanya persediaan di gudang dengan persyaratan utama: 1. Harus terdapat database yang menampung nilai cost yang diperlukan untuk periode yang akan dihitung 2. Harus melakukan pengisian nilai cost yang baru apabila periode yang akan dihitung masih baru 3. Nilai holding cost tidak boleh lebih besar dari nilai-nilai cost yang lain 4.3.2 Keunggulan dan Kelemahan Program aplikasi ini memiliki beberapa keunggulan dan kelemahan. Berikut beberapa keunggulan program aplikasi ini: 1. Mampu menghitung data transaksi dalam jumlah yang banyak 2. Hasil perhitungan ditampilkan secara akurat 3. Langsung dapat mengakses database sehingga dapat menambahkan, menghapus, atau mengubah record sesuai dengan kebutuhan per periode persediaan 4. Jumlah order cost, holding cost, purchase cost, backorder cost dan loss customer cost dapat digunakan dengan periode persediaan yang dibutuhkan
70 5. User memasukkan sendiri jumlah deteriorating, demand dan backlogging yang diinginkan. Adapun kelemahan yang dimiliki oleh program ini adalah: 1. Nilai t 1 dan t 2 akan bernilai tidak valid bila jumlah holding cost yang tinggi 2. Hanya digunakan untuk perhitungan satu bahan baku saja (single item)