Lampiran B.1 KISI-KISI TES KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISTEM KOLOID Tujuan Siswa mampu menganalisis sifat efek Tyndall melalui latihan prediksi 1 Andre melakukan percobaan terhadap beberapa jenis campuran dengan penyaringan semi mikro dan hasil penyaringan (filtrasi) dikenakan. Hasil penyaringan disajikan seperti tabel berikut ini: N o Warna campuran Keadaan sebelum penyaringan Keadaan sesudah penyaringan Prediksi Andre jika filtrasi dikenakan 1 Kuning Keruh Keruh Menghamburkan Menganalisis argumen - Prediksi Andre sudah tepat. Filtrasi campuran 1 dan 4 nampak keruh yang mana partikel-partikelnya dapat menghamburkan apabila dikenakan dan campuran ini dikatakan koloid karena campuran tersebut memiliki kemampuan untuk menghamburkan / efek Tyndall. Filtrasi campuran no. 2, 3 dan 5 nampak bening dan apabila dikenakan tidak menghamburkan tetapi diteruskan. Campuran ini dikatakan larutan. 2 Kuning cokelat Keruh Bening Tidak menghamburkan 3 Biru Bening Bening Tidak menghamburkan Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
4 Putih Keruh Keruh Menghamburkan 5 Tidak berwarna Bening Bening Tidak menghamburkan Analisis prediksi yang dibuat Andre apakah sudah tepat? Berikan alasannya! Siswa mampu menganalisis sifat koagulasi melalui latihan prediksi dan merancang percobaan 2 Tini melakukan percobaan untuk mengamati koagulasi koloid akibat penambahan elektrolit dengan muatan anion/kation yang berbedabeda. Untuk mengetahui larutan mana yang paling efektif, Tini membuat sol As 2 S 3 yang bermuatan negatif serta larutan NaCl, Na 2 SO 4, BaCl 2, AlCl 3, CaCl 2. Sebelum melakukan percobaan Tini berprediksi bahwa yang paling efektif menggumpalkan koloid As 2 S 3 adalah larutan AlCl 3. Hasil percobaan menunjuukan prediksi Tini benar. Jelaskan mengapa demikian! Menganalisis argumen - Keefektifan koagulasi bergantung pada jumlah muatan listrik yang ditambahkan. AlCl 3 memiliki jumlah muatan listrik lebih besar dari zat elektrolit yang lain sehingga AlCl 3 yang paling efektif menggumpalkan koloid As 2 S 3. Siswa mampu menganalisis sifat efek Tyndall melalui percobaan 3 Air sungai yang keruh memberikan efek Tyndall setelah didiamkan beberapa lama, air sungai yang keruh tersebut disaring dan setelah disaring terdapat residu dan filtrat. Filtrat yang dihasilkan juga ternyata memberikan efek Tyndall. Berdasarkan data pengamatan tersebut, tafsirkan mana yang termasuk suspensi dan koloid atau keduanya! - Menafsir kan Filtrat Air sungai memberikan efek Tyndal yang menunjukan air sungai merupakan koloid. Ketika air sungai disaring terdapat residu yang menunjukan suspensi. Maka dapat disimpulkan bahwa air sungai merupakan campuran suspensi dan koloid. Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
Siswa mampu menganalisis sifat adsorpsi melalui latihan prediksi dan merancang percobaan 4 Andi mempunyai suatu campuran berwarna merah bening yang terdapat di dalam gelas bening. Andi memasukkan arang aktif (karbon katif) ke dalam campuran tersebut beberapa menit, nampak warna campuran tersebut menjadi tidak berwarna. Setelah Andi menggerak-gerakkan gelas tersebut anehnya larutan menjadi merah kembali. Tafsirkan proses fisis atau kimia apa yang terjadi pada fenomena tersebut? - Menafsir kan Peristiwa yang teramati oleh Andi adalah peristiwa adsorpsi. Karbon aktif dalam air dapat mengadsorpsi zat warna yang ada dalam campuran sehingga warna berubah jadi bening. Proses adsorpsi yang terjadi secara fisika dimana proses berlangsung cepat dan dapat balik akibat gaya yang bekerja di dalamnya sama seperti cairan (gaya Van Deer Wals) hal ini terlihat ketika campuran tersebut digerakan oleh Andi warna yang bening menjadi merah kembali. menyimpulkan pembuatan koloid cara kondensasi dan cara dispersi melalui observasi percobaan secara tepat 5 Perhatikan fenomena berikut ini : 1. Intan memutuskan untuk membuat selai roti di rumah. Mula-mula ia membeli 2 buah nenas masak di pasar, lalu ia mengupas dan mencuci bersih nenas tersebut kemudian Intan menghaluskan nenas menggunakan blender, selanjutnya mencampurkan gula dan dipanaskan sampai membentuk selai. 2. Tika melakukan percobaan pembuatan tahu di rumah. Mula-mula ia merendam kedelai dengan air, kemudian menghaluskan dan menyaringnya hingga terbentuk susu kedelai. Selanjutnya susu kedelai tersebut dipanaskan dan ditambahkan cuka 25%. Setelah ditambahkan cuka, susu kedelai menggumpal sampai membentuk tahu. Apa yang dapat Anda simpulkan tentang jenis pembuatan koloid berkaitan dengan proses pembuatan selai dan susu kedelai yang dilakukan Intan dan Tika? Berikan alasannya! Menyimpul kan menginduksi dan mempertimba ngkan hasil induksi - Cara pembuatan selai nenas dan susu kedelai dilakukan dengan menggunakan cara dispersi (prinsip dispersi-mekanik) yaitu mereduksi zat-zat yang berukuran besar menjadi partikel berukuran koloid melalui penggilingan dan pengadukan. Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
menyimpulkan sifat koloid efek Tyndall melalui observasi percobaan secara tepat 6 Malika adalah seorang peneliti di laboratorium, ia sedang melakukan suatu percobaan dengan menggunakan 5 macam campuran. Malika membandingkan kelima campuran yang diteliti untuk mengidentifikasi sampel yang termasuk ke dalam koloid diantara suspensi dan larutan. Setelah melakukan percobaan, hasil yang didapatkan Malika adalah: Sampel Hasil Menyimpul kan menginduksi dan mempertimba ngkan hasil induksi - Sampel B dan E merupakan koloid karena Suatu campuran dikatakan koloid apabila campuran tersebut memiliki kemampuan untuk menghamburkan / efek Tyndall, menggumpal ketika ditambahkan elektrolit dan tidak dapat disaring dengan kertas saring biasa. 1 A Tidak menghamburkan, tidak menggumpal dengan elektrolit 2 B Menghamburkan, menggumpal dengan elektrolit 3 C Dapat disaring, tidak stabil 4 D Tidak menghamburkan, tidak dapat disaring 5 E Menghamburkan, tidak dapat disaring dengan kertas saring biasa Berdasarkan data pengamatan di atas, manakah campuran yang termasuk koloid? berikan alasannya! Siswa menerapkan adsorpsi dapat sifat dan 7 Jika kita perhatikan di muara-muara sungai tepi laut, seringkali kita melihat delta. Pembentukan delta merupakan salah satu contoh proses kimia. Membuat definisi Menerap kan konsep a. Pembentukan delta disebabkan oleh proses koagulasi lumpur yang terbawa oleh air sungai akibat melimpahnya elektrolit dalam air laut seperti Na + dan Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
koagulasi kehidupan seharihari berdasarkan argumentasi logis. dalam yang merencanakan percobaan, mengelompokan dan membuat definisi pembuatan koloid cara kondensasi dan cara dispersi dengan benar berdasarkan argumentasi yang a. Kemukakan proses kimia apa yang terjadi pada pembentukan delta di muara sungai tersebut. Berikan alasannya! b. Definisikan proses tersebut dan berikan satu contoh lain yang berkaitan dengan proses tersebut. 8 Sekelompok siswa mendapatkan tugas dari gurunya untuk membuat koloid seperti berikut ini : 1. menambahkan larutan FeCl 3 ke dalam air panas 2. menggerus campuran serbuk belerang dengan gula kemudian memasukannya ke dalam air 3. menambahkan larutan AlCl 3 jenuh ke dalam air panas 4. menambahkan alkohol 95% ke dalam larutan kalsium asetat. Dari percobaan pembuatan koloid tersebut, a. Kelompokkan teknik pembuatan koloid yang dilakukan oleh siswa di atas, berikan alasannya! b. Definisikan proses pembuatan koloid berdasarkan jawaban anda Membuat definisi Mengelom pokkan dan Merencana kan percobaan Mg 2+. Lumpur yang terbawa air sungai kelaut bermuatan negatif akibat mengadsorbsi ion-ion bermuatan negatif dari tanah. Ketika lumpur tersebut sampai kelaut, lumpur akan bertemu dengan ion-ion bermuatan positif seperti Na + dan Mg 2+ yang tersedia melimpah dilaut akibatnya lumpur kehilangan muatan dan mengendap sehingga terbentuk delta b. Koagulasi adalah peristiwa penggumpalan partikel koloid akibat adanya penetralan muatan. Contoh lain yang berkaitan dengan proses koagulasi yaitu proses pembuatan tahu. a. 1, 3 dan 4 dibuat dengan cara kondensasi karena dibuat dari partikel larutan sejati sedangkan 2 dengan cara dispersi karena dibuat dari partikel yang lebih besar b. Cara kondensasi adalah cara pembuatan partikel koloid dari partikel larutan sejati. Cara dispersi adalah cara pembuatan partikel koloid dari partikel yang lebih besar c. Percobaan no 1 Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
logis pada butir a! c. Buatlah langkah percobaan pembuatan koloid no 1 dan 2 Panaskan 20 ml air sampai mendidih kemudian tambahkan larutan FeCl 3 tetes demi tetes sambil diaduk, sampai larutan menjadi merah coklat. Percobaan no 2 Gerus serbuk belerang bersama-gula pasir sampai halus kemudian campurkan serbuk tersebut dengan air sampai membentuk hidrosol membuat definisi sifat adsorpsi berdasarkan argumentasi yang logis 9 Perhatikan kegiatan-kegiatan berikut : 1) penyembuhan sakit perut oleh norit 2) pemisahan macam-macam protein 3) pemisahan tepung tapioka dari ion-ion sianida yang terkandung dalam singkong 4) penjernihan air 5) pelapisan lateks atau anti karat pada badan mobil a. Identifikasi manakah di antara kegiatan 1 s.d 5 tersebut yang melibatkan sifat koloid. Berikan alasan mengapa proses tersebut dilakukan. b. Definisikan sifat koloid yang Anda kemukakan pada butir a Membuat definisi Menerap kan konsep a. Kegiatan yang melibatkan sifat koloid terdapat pada no 1 dan 4 yaitu sifat adsorpsi. rit adalah tablet yang terbuat dari karbon aktif. Dalam usus, campuran serbuk karbon dengan air membentuk sistem koloid yang dapat mengadsorpsi bakteri-bakteri berbahaya dan kelebihan gas yang mengganggu sistem pencernaan. Penjernihan air dilakukan dengan menambahkan tawas (K 2 SO 4.Al 2 (SO 4 ) 3.24H 2 O). Air dan tawas membentuk koloid yang mengadsorpsi zat-zat warna atau kotoran dalam air yang membuat air menjadi jernih b. Sifat adsorpsi adalah kemampuan Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
partikel koloid untuk menyerap ion pada permukaan membentuk partikel bermuatan. mengelompokkan sistem koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersi melalui observasi yang dilakukan. 10 Kania menemukan beberapa contoh koloid dalam kehidupan seharihari diantaranya : asap, es krim, mentega, awan, batu apung, hair spray, tinta. Kelompokkan contoh-contoh koloid yang ditemukan Kania, berdasarkan fasa terdispersi dan medium pendispersinya serta tipe koloidnya! Mengelom pokkan Tabel pengelompokan Contoh koloid Fase terdisper si Medium pendis persi Tipe koloid Asap Padat Gas Aerosol padat Es krim Cair Cair Emulsi Mentega Cair Padat Emulsi padat awan, hair spray Cair Gas Aerosol cair Batu Gas Padat Busa apung padat Tinta Padat Cair Sol menerapkan cara pembuatan koloid dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan 11 Saat kita selesai berolahraga dan berkeringat, badan kita terasa lengket dan tidak nyaman. Tetapi setelah kita mandi menggunakan sabun akan merasa segar. Begitu juga saat kita membersihkan kotoran lemak atau minyak yang menempel pada baju, tidak cukup hanya menggunakan air tetapi perlu menggunakan deterjen untuk Menerap kan konsep Sabun dan deterjen dapat berperan sebagai emulsifier maupun pencuci disebabkan sabun dan deterjen dalam struktur molekulnya mempunyai dua bagian yaitu bagian ekor sabun yang bersifat nonpolar sehingga dapat larut dalam bahan yang Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
argumentasi logis. yang membersihkannya. Jelaskan mengapa demikian! nonpolar seperti minyak atau lemak. Bagian kedua yaitu bagian kepala yang bersifat polar sehingga dapat larut dalam pelarut polar seperti air. bagian ekor sabun akan melarutkan butiran minyak sementara bagian kepala akan berada di luar butiran minyak dan larut didalam air. merencanakan percobaan sifat efek Tyndall berlandaskan prediksi yang dikemukakan sebelumnya 12 Seorang siswa akan melakukan percobaan untuk mengetahui perbedaan antara larutan sejati dengan koloid berdasarkan sifat efek Tyndall. Bahan yang digunakan adalah air, garam dapur, serbuk susu sapi dan serbuk teh. Langkah-langkah percobaan berikut urutannya masih acak : 1) melarutkan sampel masing-masing dengan air dalam beker gelas 2) memasukan masing-masing zat yang akan di uji dalam gelas kimia yang berbeda 3) mengamati perubahan yang terjadi yang menunjukan ada tidaknya hamburan sinar 4) memasukkan masing-masing gelas kimia yang sudah berisi campuran ke dalam kotak karton hitam secara berurutan. 5) mendiamkan sampel beberapa saat kemudian menyinari larutan dengan lampu senter melalui lubang kecil pada bagian samping kotak ( seperti pada gambar) Merencana kan percobaan Urutan percobaan : 2 1 6 4 5 3 Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa
4. mengaduk masing-masing campuran Tentukan urutan langkah percobaan yang tepat untuk percobaan tersebut! Penerapan Model Predict-Observe-Explain (POE) Pada Materi Koloid Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Keterampilan Proses Sains Siswa