CREATIVE THINKING. Prinsip Sukses & Berpikir. Optimal. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran

dokumen-dokumen yang mirip
CREATIVE THINKING. Mindset Dan Membaca Arah. Perubahan. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran

CREATIVE THINKING. Berlatih Berpikir Kreatif. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran.

PENULISAN PR. Berpikir dan Menulis Kreatif. Enjang Pera Irawan, S.Sos, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Public Relations

CREATIVE THINKING. Otak & Manusia Unggul. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran.

CREATIVE THINKING. Merancang Produksi Program Acara TV : News. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran

Produksi Media Public Relations AVI. Modul ke: 03FIKOM CREATIVE. Fakultas. Mintocaroko, S.Sos., M.Ikom. Program Studi HUMAS

KEWIRAUSAHAAN 1 KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. Ir. Agung Wahyudi B, M.T., M.M. Modul ke: Fakultas TEKNIK. Program Studi Teknik Mesin

Modul ke: Karakter Sukses. Fakultas. Rusmulyadi, M.Si. Program Studi.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori perkembangan Kognitif Piaget. dan interaksi aktif anak dengan lingkungan. Pengetahuan datang dari

Pengantar Ilmu Komunikasi. Modul ke: 13FIKOM KOMUNIKASI KELOMPOK. Fakultas. Reddy Anggara, S.Ikom., M.Ikom. Program Studi MARCOMM

BAB I PENDAHULUAN. jenjang pendidikan yang harus dikuasai oleh siswa mulai dari tingkat SD hingga

Sejarah sebagai Kisah, Peristiwa, Ilmu, dan Seni

CREATIVE THINKING. Mencari dan Menemukan Ide Cerita. Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Penyiaran

BAB I PENDAHULUAN. pembinaan olahraga Nasional, seperti tercantum dalam Undang Undang

PSIKOLOGI UMUM 1. Pertemuan II: Pengaruh Filsafat Terhadap Perkembangan Ilmu Psikologi

Mempersiapkan Diri untuk Menjadi Pengusaha Muda Modul ke:

Bentuk-bentuk Gejala Jiwa dan Implikasinya dalam Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

PENDEKATAN PEMBELAJARAN IPS DI SMP (Oleh: Dra. Neti Budiwati, M.Si.)

PSIKOLOGI KOMUNIKASI. Ruang Lingkup Psikologi. Komunikasi. Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom. Komunikasi. Modul ke: Fakultas Ilmu

Ketika Memutuskan untuk Berbisnis

I. PENDAHULUAN. timbul pada diri manusia. Menurut UU RI No. 20 Tahun 2003 Bab 1 Pasal 1

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

BAB II LANDASAN TEORI

Kiat Sukses Meraih Dana PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA [PKM]

2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keberhasilan dalam pembelajaran dipengaruhi oleh faktor-faktor yang

BAB I PENDAHULUAN. potensi intelektual dan sikap yang dimilikinya, sehingga tujuan utama

PUBLIC SPEAKING (BERBICARA DI DEPAN UMUM)

Modul #2 NLP Presupposition Darmawan Aji, Certified NLP Trainer Page 1

BAB I PENDAHULUAN. KKG. Salah satu contoh yaitu rendahnya nilai belajar siswa kelas IV-A tahun

Teori Albert Bandura A. Latar Belakang Teori self-efficasy

Entrepreneurship and Inovation Management

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Membaca sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari karena membaca

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. membuat manusia terus berpikir di dalam hidupnya. Kemampuan berpikir ini

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

Kegagalan atau gagal adalah kejadian yang paling tidak diinginkan oleh hampir setiap orang, termasuk seorang profesional sekalipun.

Motivasi Menjadi Pengusaha Sukses

BAB I PENDAHULUAN. dan bermutu di sekolah adalah suatu keharusan yang tidak dapat ditawar lagi.

Ketika Anda memutuskan untuk mendaftar di sebuah perguruan tinggi, berarti Anda sudah tahu konsekwensi yang mesti Anda hadapi. Anda telah memilih

PSIKOLOGI KOMUNIKASI. Komunikasi Intra Personal. Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Public Relation

Most Positive. Learner Anak

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju masa. lainnya. Masalah yang paling sering muncul pada remaja antara lain

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SUKSES BERWIRAUSAHA

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pembangunan di Indonesia antara lain diarahkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan SD adalah bagian dari sistem pendidikan nasional yang

Kewirausahaan I. Berisi tentang Motivasi menjadi pengusaha sukses. Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom. Modul ke: Fakultas Fakultas Ilmu Komputers

Emotional Intelligence (EI) Compiled by : Idayustina

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah dan Pemuda Departemen Pendidikan Indonesia, Fasli Jalal (Harian

Mungkin banyak yang berpikir, Ah kalo cuma kenalan doang, gue juga bisa.

Pertemuan 2 KARAKTERISTIK INDIVIDU BERFIKIR KREATIF

Manfaat Mempelajari Sejarah

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL (EQ) TERHADAP. PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (Persero) APJ DI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

- 1 - BAB I PENGUATAN REFORMASI BIROKRASI

11 Media Relations. Manajemen Isu dan Manajemen Krisis. Drs. Dwi Prijono Soesanto M.Ikom., MPM. Public Relations. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

Entrepreneurship and Innovation Management

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa yang sangat penting. Masa remaja adalah

PERILAKU KONSUMEN. Budaya. SUGI HANTORO, S.Sos, M.IKom. Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI. Program Studi MARKETING COMMUNICATIONS & ADVERTISING

Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memenuhi Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi

Bagaimana Membentuk Pola Pikir yang Baru

PENULISAN PUBLIC RELATIONS

Pertemuan ke-2 Nova Yanti Maleha, SE., MM

Disusun Oleh : Nama : Novika Ginanto (23) Kelas : II TEL 6 SMK TELKOM SANDHY PUTRA JAKARTA

BAGIAN I PORTOFOLIO PUISIKU

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perkembangan kognitif, antara lahir dan dewasa yaitu tahap sensorimotor, pra

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kegiatan belajar mengajar pada hakekatnya merupakan serangkaian

INDA RAHMAWATI SINAGA NIM F

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Belajar (KB), yaitu: KB1 tentang Evolusi Manajemen Strategis dan KB2 tentang Perkembangan Manajemen Strategis Modern.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Masalah merupakan suatu hal yang sangat melekat di. kehidupan manusia, mulai dari masalah yang dengan mudah dipecahkan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Anak adalah amanah yang diberikan oleh Allah SWT kepada orang tua.

Interpersonal Communication Skill

BAB I PENDAHULUAN. pengarang ingin menyampaikan nilai-nilai hidup kepada pembaca, karena pada

KIAT KIAT MENCARI PELUANG BISNIS

PENGGUNAAN TEORI DAN MODEL DASAR KOMUNIKASI MASSA

Interpersonal Communication Skill

Public Speaking. Berbicara di depan umum. Sujanti, M.Ikom. Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI. Program Studi Hubungan MAsyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Pembinaan akhlak mulia adalah amanat dari Undang-Undang Nomor 20

Pancasila Nilai Karakter Bangsa

BAB I PENDAHULUAN. masyarakatnya harus memiliki pendidikan yang baik. Sebagaimana tujuan

BAB 1 PENDAHULUAN. (tumbuh dan kembang) terjadi bersama dengan golden age (masa peka).

Apa Arti Kesuksesan Bagi Diri Anda Sendiri?

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Eka Kartikawati,2013

BAB I PENDAHULUAN. Tuntutan dan tanggung jawab yang diemban seorang guru bimbingan dan

MENYONGSONG PERUBAHAN

ASPEK DAN FUNGSI MANAJEMEN KELAS

Persiapan Pribadi Pengusaha Muda

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Panti Sosial Asuhan Anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial

ABSTRAK

Modul ke: 15Fakultas. 15Ilmu. Patricia Robin, S.I.Kom., M.I.Kom. Komunikasi. Program Studi Broadcasting

Kekuatan Bertanya. Oleh Ali Mahmudi

BAB II KAJIAN TEORITIK

bahwa yang pertama-tama menjadi pokok dalam fisafat ialah kebenaran,. sebagai lawan dari kekhilafan dan khayalan.

Tanda sesungguhnya dari kecerdasan bukanlah pengetahuan melainkan imajinasi.

Transkripsi:

CREATIVE THINKING Modul ke: Prinsip Sukses & Berpikir Fakultas FIKOM Optimal Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom. Program Studi Penyiaran www.mercubuana.ac.id

Prinsip Ketiga dari Otak adalah Mekanisme Sukses

Prinsip Ketiga dari Otak Otak bekerja sinergis dan belajar serta tumbuh melalui pengulangan. Prinsip penting ketiga yang perlu Anda pahami adalah otak Anda adalah sebuah mekanisme sukses

Prinsip Ketiga dari Otak Dalam beberapa decade terakhir dari abad ke-20, para psikolog dan pemikir menggambarkan otak sebagai mekanisme trial and error. Ungkapan ini bermaksud menjelaskan otak terutama belajar melalui eksperimentasi, tetapi di dalamnya terkandung Pemikiran Meta-Negatif dimana otak diarahkan oleh kesalahan. Jika seperti ungkapan tersebut, otak adalah mekanisme trial and error maka Anda lahir, dan mencoba : kesalahan, kesalahan, kesalahan, kesalahan dan dalam beberapa menit semuanya akan berakhir.

Prinsip Ketiga dari Otak Kenyataannya Anda lahir dan Anda mencoba : sukses, sukses, sukses, sukses KELIRU (Periksa umpan balik dan segera sesuaikan! Arahkan kembali tujuan menuju Sukses! ) Coba lagi! sukses, sukses, sukses, sukses,, KELIRU! (Periksa umpan balik dan segera sesuaikan menuju Sukses, coba lagi ) Sukses, sukses, sukses, sukses, dan seterusnya selama hidup. Albert Einstein Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, tidak pernah mencoba sesuatu yang baru.

Prinsip Ketiga dari Otak Hidup Anda merupakan kisah sukses yang berkelanjutan, meskipun sekali-kali terjadi kesulitan. Dengan kata lain Anda adalah kisah sukses! Otak adalah mekanisme sukses, Ketika Anda sukses, tubuh dan semua indra Anda membuka. Anda dirancang untuk sukses.

Tujuan Utama Pembelajaran - Rumusan Yang Benar. Tujuan yang paling popular di dunia: untuk menjadi lebih baik dalam setiap percobaan. Kalimat tersebut memiliki satu kesalahan fatal : kata setiap. Dalam dunia fisik, tidaklah mungkin mempelajari sesuatu tanpa mencoba. Ketika mencoba kita mengambil risiko. Dan ketika kita mengambil risiko, pada suatu saat kita akan membuat kesalahan! Dengan menetapkan tujuan menjadi lebih baik dengan setiap percobaan, orang menjebloskan diri sendiri ke gagalan yang tak terelakkan.

Tujuan Utama Pembelajaran - Rumusan Yang Benar. Artinya tujuan kita adalah untuk belajar dalan setiap percobaan!. Tujuan ini sangat cocok dengan carakerjapolapiker Mind Map dan alam semesta. James Joyce Kesalahan seseorang adalah gerbang menuju penemuannya

Menganalisis Kesalahan Pikir Global Dalam konteks TEFCAS dan pembelajaran yang baru, apakah percobaan adalah kegagalan? Tidak? Hal itu adalah peristiwa. Peristiwa-peristiwa adalah bagian dari proses pembelajaran alami otak dan itu pasti akan terjadi. Kita tidak perlu takut pada peristiwaperistiwa tersebut. Ketika peristiwa-peristiwa itu muncul kita tidak perlu kesal, mengamuk dan menempatkan diri pada spiral Pemikiran Meta- Negatif.

Menganalisis Kesalahan Pikir Global Hal ini merupakan pergeseran Paradigma pemikiran tentang belajar, ketika kita menyadari bahwa reaksi seluruh dunia terhadap kegagalan dan semua rasa takut, stress dan penyakit yang berkaitan dengannya adalah produk dari pikiran, pikiran yang berdasarkan pada rumusan yang sedikit keliru tentang cara otak menetapkan tujuannya dan cara mengajarnya untuk belajar.

Menganalisis Kesalahan Pikir Global Berdasarkan pemahaman baru kita tentang TEFCAS dan rumusan pembelajaran, bagaimana seharusnya bereaksi pada percobaan ke-96? Kita menyesuaikan respon verbal dari respon yang menjatuhkan ke respon yang lebih menolong dan positif. Hal ini membuat semua indra kita jauh terbuka atas pengalaman dan memungkinkan kita mendapat umpan balik yang utuh dan berharga dari apa yang tadinya kita sebut sebagai kegagalan dan yang sekarang kita sadari sebagai peristiwa.

Menganalisis Kesalahan Pikir Global Banyak orang yang menyatakan bahwa beberapa waktu setelah bulatan hitam besar itu, mereka menyadari itu adalah peristiwa yang member pemahaman dan kekuatan yang baru. Setelah memeriksa umpan balik dari bulatan hitam besar, seharusnya yang dilakukan selanjutnya adalah menyesuaikan menuju tujuan positif Sukses dan mencoba lagi.

Prinsip Ketekunan Seluruh model TEFCAS mengasumsikan adanya kualitas mental yang begitu penting, sehingga statusnya meningkat menjadi Prinsip Otak lain yaitu prinsip KETEKUNAN. Prinsip Ketekunan dirancang untuk membantu Anda menetapkan pola pikir Mind Map internal yang permanen, lebih kuat dan lebih besar. Jika anda tidak pernah menyerah, anda adalah pemenang.

Prinsip Ketekunan Ketekunan sering kali tidak dipandang sebagai karakteristik kecerdasan tetapi sebagai karakteristik yang berlawanan dengan kecerdasan. Orang-orang yang menunjukkan ketekunan sering kali disebut keras kepala, tidak fleksibel. Namun justru yang berlawananlah yang benar. Sebenarnya, dalam hal Mind Map pikiran, ketekunan adalah mesin pembelajaran dan kecerdasan. Ketekunan adalah mesin dari semua usaha kreatif dan dari semua yang jenius. Yang terpenting, ketekunan adalah unsur Mencoba (T) dari rumus TEFCAS.

Prinsip Ketekunan Try, try, try and try again E F C A S JENIUS, adalah satu persen ilham, Sembilan puluh Sembilan persen keringat. Keringat = Ketekunan!

BERPIKIR OTIMAL Edward de Bono dapat kita posisikan sebagai salah seorang yang tidak terbuai dengan pikiran positif. Menelaah pandangan Edward de Bono: karakter beragam dan perlu dikembangkan secara beragam sesuai situasi

Glickman: untuk membangun pribadi yang baik dan berkualitas, perlu mengembangkan pola pikir optimal (optimal thinking). Berpikir optimal: sebuah ikhtiar untuk memaksimalkan potensi. Orang yang berpikir optimal, senantiasa berhadapan dengan impian untuk menjadi the best, most (most effevtive, most enjoyable, most important), atau greatest.

Glickman: dua jenis pola pikir: (1). mediocre thinking dan (2). extraordinary thinking. Dua aspek penting yang bisa berpengaruh terhadap upaya memaksimalkan berpikir optimal (optimal thinking): aspek kesadaran (awareness), dan kemampuan (competence). Perpaduan atau dialektika antara kedua aspek ini, melahirkan keragaman perilaku dan kualitas manusia.

Terima Kasih Drs. Moh. Hafizni, M.I.Kom