24 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Keadaan Wilayah dan Potensi Sumber daya Alam Desa Cikarawang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas wilayah 2.27 km 2. Desa Cikarawang memiliki dusun atau kampung (Kampung Cangkrang, Kampung Carang Pulang dan Dusun Cangkurawok), 7 rukun warga dan 2 rukun tetangga. Letak desa Cikarawang berada pada 19 di atas permukaan laut (dpl) dengan suhu udara antara 25 0 C sampai dengan 0 0 C. Wilayah Desa Cikarawang berbatasan dengan: 1. Sebelah Utara berbatasan dengan Sungai Cisadane 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Sungai Ciapus. Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Situ Gede 4. Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Ciaduan Jarak pemerintahan Desa Cikarawang dari Kecamatan Dramaga sejauh 5 km, jarak dari Ibukota Kabupaten Bogor sejauh 5 km sedangkan jarak dari Ibukota Propinsi Jawa Barat sejauh 15 km. Infrastruktur Desa Desa Cikarawang memiliki prasarana umum yang meliputi prasarana pemerintahan desa, prasarana pengairan, alat transportasi, jalan dan jembatan, sarana perekonomian dan sosial budaya. Sarana pemerintahan desa terdiri dari satu buah balai desa, satu buah kantor desa, jalan desa dan 2 pos hansip. Sarana pengairan yang terdapat di Desa Cikarawang berupa 1270 sumur gali dan 24 sumber mata air yang berasal dari sungai. Sarana transportasi meliputi angkot, ojeg, dan sepeda. Selain itu, terdapat jalan umum yang dapat dilalui kendaraan roda empat. Sarana perekonomian di Desa Cikarawang meliputi dua buah koperasi, 98 warung kecil dan 72 toko. Desa Cikarawang pada saat ini telah memiliki gedung pendidikan sekolah meliputi empat buah gedung sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, dua buah gedung taman kanak-kanak (TK) atau RA, satu buah perpustakaan desa. Tempat pelayanan kesehatan yang tersedia di Desa Cikarawang meliputi satu buah gedung puskesmas desa dan puskesmas pembantu, tujuh buah gedung posyandu serta satu buah pos KB. Untuk kegiatan keagamaan terdapat enam buah Masjid dan 17 buah Langgar. Desa Cikarawang juga memiliki tiga buah lapangan sepak bola dan sebuah lapangan voli sebagai prasarana olahraga. Desa Cikarawang mempunyai total luas lahan sebesar 26 ha yang terdiri dari lahan persawahan, pekarangan dan perumahan, perkebunan, perkantoran, gedung sekolah, dan pemakaman.
Tabel 2 Luas dan persentase lahan di Desa Cikarawang menurut jenisnya, 2012 a Jenis lahan Luas (ha) Persentase (%) Sawah 194.6 7 Pekarangan dan perumahan 7.9 14.4 Perkebunan negara 8 Perkebunan rakyat 18.2 6.9 Lainnya (Perkantoran, sekolah, 4. 2.7 pemakaman) Total 26 100 a Sumber: Data BPS Kabupaten Bogor tahun 2012 25 Desa Cikarawang memiliki potensi pertanian terutama komoditas padi sawah dan palawija seperti ubi jalar, jagung, ubi kayu dan kacang tanah. Musim tanam di Desa Cikarawang terbagi menjadi dua macam, yaitu penanaman di musim hujan dan musim kering. Pola tanam ini dilakukan terkait dengan pemenuhan kebutuhan air untuk irigasi di lahan pertanian. Pada musim kering, petani memanfaatkan air dari aliran Situ Gede. Tanaman padi ditanam untuk konsumsi pribadi selama satu tahun. Setelah menanam padi, petani menanam singkong, ubi maupun kacang tanah. Penanaman komoditas pertanian dilakukan dengan bebas. Penanaman singkong membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan sedangkan ubi selama lima bulan. Hasil panen singkong yang diperoleh dapat mencapai lima kwintal per 250 m 2. Potensi Sumber daya Manusia Pada tahun 2012, jumlah penduduk Desa Cikarawang berjumlah 847 jiwa yang terdiri atas 410 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 407 jiwa berjenis kelamin perempuan. Sebaran penduduk Desa Cikarawang paling banyak terdapat pada kelompok umur 15 64 tahun yaitu sebanyak 547 jiwa (65%). Sebaran penduduk secara keseluruhan dapat dilihat pada Tabel. Tabel Jumlah dan persentase penduduk Desa Cikarawang menurut kelompok umur dan jenis kelamin, 2012 a Kelompok umur Laki-laki Perempuan Jumlah Persen (%) (Tahun) 0-14 11 10 264 1.7 15-64 286 2574 547 65.0 >65 14 1 276. Total 410 407 847 100 Tingkat pendidikan penduduk desa Cikarawang tergolong rendah. Sebanyak 441 orang (12.1%) tidak tamat Sekolah Dasar (SD), 1002 orang (27.6%) merupakan lulusan Sekolah Dasar (SD), 1002 orang (27.6%) merupakan lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP), 1074 orang (29.6%)
26 merupakan lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 115 orang (.1%) merupakan lulusan Perguruan Tinggi (PTN). Sebaran penduduk Desa Cikarawang menurut tingkat pendidikan dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4 Jumlah dan persentase penduduk Desa Cikarawang menurut tingkat pendidikan, 2012 a Pendidikan Jumlah Persen (%) Tidak tamat SD atau MI sederajat 441 12.1 SD atau MI sederajat 1002 27.6 SMP atau MTs sederajat 1002 27.6 SMA atau MA sederajat 1074 29.6 Perguruan tinggi 115.1 Total 64 100.0 Mata pencaharian sebagian besar penduduk di Desa Cikarawang adalah bertani. Penduduk yang bekerja pada sektor pertanian meliputi petani pemilik sekaligus penggarap sebanyak 10 orang (17%) dan buruh tani sebanyak 225 orang (12.8%). Selain di sektor pertanian, sebagian penduduk di desa Cikarawang bekerja pada bidang perdagangan, indsutri rumah tangga, bidan, buruh swasta, PNS dan montir. Sebaran penduduk Desa Cikarawang menurut mata pencaharian dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Jumlah dan persentase penduduk Desa Cikarawang menurut jenis pekerjaan, 2012 a Jenis Pekerjaan Jumlah Persen (%) Pertanian: 1. Petani pemilik sekaligus penggarap 2. Buruh Tani. Peternakan 4. Perikanan 5. Perkebunan Non Pertanian: 1. Perdagangan 2. Industri Rumah Tangga. Bidan 4. Buruh Swasta 5. PNS 6. Montir 7. Pensiunan 10 225 2 25 1 12 750 180 215 17.6 12.8 0.1 1.4 1.8 0.7 42.6 1 12.2 Total 1759 100.0
27 Potensi Kelembagaan Sosial, Budaya dan Politik Terdapat beberapa kelembagaan sosial, ekonomi, budaya dan politik yang ada di Desa Cikarawang. Salah satu diantaranya adalah kelembagaan di bidang pertanian yaitu Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mandiri Jaya. Gapoktan Mandiri Jaya terletak di Kampung Carang Pulang. Gapoktan Mandiri Jaya membawahi sembilan kelompok tani yang ada di Desa Cikarawang, yaitu Kelompok Tani Hurip, Kelompok Tani Setia, Kelompok Tani Subur Jaya, Kelompok Tani Mekar, Kelompok Tani Andalan, Kelompok Tani Melati, Kelompok TOGA As syifa, Kelompok Ternak Harapan Makmur, Kelompok Kelinci. Gapoktan ini dibentuk bertujuan untuk mengembangkan kemampuan anggota gapoktan dalam mengelola usaha tani agribisnis untuk menjadi lembaga perekonomian pedesaan. Gambaran Umum Responden Responden pada penelitian ini berjumlah 90 orang dengan proporsi 45 orang laki-laki dan 45 orang perempuan yang berasal dari 45 rumah tangga buruh tani yang dianggap sebagai kepala rumah tangga. Responden untuk setiap rumah tangga terdiri dari dua orang yaitu, satu orang laki-laki dan satu orang perempuan yang dianggap sebagai kepala rumah tangga dan dapat mewakili keadaan rumah tangga tersebut. Pemilihan satu orang responden laki-laki dan satu orang responden perempuan pada satu rumah tangga dimaksudkan untuk mewakili setiap anggota rumah tangga yang ada agar dapat diketahui peran dan posisi anggota rumah tangga berdasarkan gender masing-masing. Sub-bab berikut ini akan menunjukkan jumlah dan persentase responden penelitian menurut umur dan jenjang pendidikan terakhir yang ditempuh. Umur Tabel 6 menunjukkan jumlah dan persentase responden penelitian menurut umur. Responden terbagi menjadi tiga kelompok umur, yaitu sebanyak 76 orang (84.4%) berada pada rentang umur 15 sampai dengan 64 tahun. Sebanyak 14 orang (15.6%) berada pada rentang umur 65 tahun keatas. Tidak ada responden yang berada pada rentang umur 0 sampai dengan 14 tahun karena sebagian besar orang beranggapan bahwa orang yang berada pada rentang umur ini dirasa belum cukup matang untuk menjadi kepala rumah tangga dan sangat jarang ditemui kepala rumah tangga yang berada pada rentang umur ini. Berikut adalah tabel yang menyajikan jumlah dan persentase responden di Desa Cikarawang menurut kelompok umur.
28 Tabel 6 Jumlah dan persentase responden menurut kelompok umur di Desa Cikarawang, 2012 Kelompok Umur Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 0-14 tahun 0 (0%) 0 (0%) 15-64 tahun 41 (91.1%) 5 (77.8%) 65 tahun 4 (8.9%) 10 (22.2%) Total 45 (100%) 45 (100%) Pendidikan Tabel 7 menunjukkan jumlah dan persentase responden penelitian menurut tingkat pendidikan terakhir yang ditempuh. Responden terbagi menjadi lima kategori tingkat pendidikan, yaitu sebanyak 24 orang (26.7%) merupakan lulusan SMA, sebanyak 44 orang (48.9%) merupakan lulusan SMP, sebanyak 19 orang (21.1%) merupakan lulusan SD, sebanyak orang (.%) tidak menempuh jenjang pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden penelitian telah menempuh bangku pendidikan hingga tingkat SMP walaupun masih terdapat beberapa orang responden terutama perempuan yang tidak menempuh bangku pendidikan. Berikut adalah tabel yang menyajikan jumlah dan persentase responden di Desa Cikarawang menurut tingkat pendidikan terakhir yang ditempuh. Tabel 7 Jumlah dan persentase responden menurut tingkat pendidikan di Desa Cikarawang, 2012 Tingkat Jenis Kelamin Pendidikan Laki-laki Perempuan Tidak sekolah 0 (0%) (6.7%) SD atau Sederajat 11 (24.4%) 8 (17.8%) SMP atau 20 (44.4%) 24 (5.%) Sederajat SMA atau 14 (1.2%) 10 (22.2%) Sederajat Total 45 (100%) 45 (100%) Berdasarkan karakteristik responden yaitu umur dan pendidikan, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden penelitian di Desa Cikarawang baik laki-laki maupun perempuan berada pada kelompok umur 15-64 tahun dan telah menempuh pendidikan sampai dengan tingkat sekolah menengah pertama (SMP).