KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KEMENTERIAN PUPR 2015 2019 Jakarta, 6 Oktober 2016
TRISAKTI (TIGA IDEOLOGI PEMBANGUNAN) DAN NAWACITA (SEMBILAN AGENDA PRIORITAS) NAWACITA TRISAKTI T RISAKTI Tiga Ideologi Pembangunan N AWACITA Sembilan Agenda Prioritas Berdaulat Secara Politik Berdikari Secara Ekonomi Berkepribadian Dalam Kebudayaan 1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara 2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya. 3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daaerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. 4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercya. 5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. 6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional 7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. 8. Melakukan revolusi karakter bangsa 9. Memperteguh ke-bhineka-an dan memperkuat restorasi sosial Indonesia 1
TANTANGAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PUPR 2015-2019 TANTANGAN Indeks Daya Saing Global Indonesia (GCI) Tahun Ranking 2010 2011 44 2011 2012 46 2012-2013 50 2013-2014 38 2014-2015 34 Gambaran Daya Saing Global Indonesia (sumber: Global Competitiveness Index, WEF, 2014) TANTANGAN Indeks Daya Saing Infrastruktur Indonesia (GCI) Tahun Ranking 2010 2011 90 2011 2012 82 2012-2013 92 2013-2014 82 2014-2015 72 Disparitas antar wilayah dan kws masih tinggi (KBI dan KTI) Daya Saing Nasional Masih belum kuat karena keterbatasan dukungan infrastruktur (termasuk konektivitas) Urbanisasi yang tinggi (53% penduduk tinggal pada kaw. Perkotaan) Pemanfaatan Sumberdaya belum optimal dalam mendukung kedaulatan pangan & energi Penyelesaian Pekerjaan/Program pembangunan infrastruktur yang terhenti pelaksanaannya & tidak diteruskan (mangkrak) sd 2014 Pelaksanaan Pekerjaan Baru memenuhi amanat NAWACITA 2
ARAH KEBIJAKAN KEMENTERIAN PUPR TAHUN 2015-2019 Permen PUPR No.31.1 Tahun 2015 1) Mewujudkan kedaulatan pangan dan ketahanan air nasional melalui dukungan konservasi dan pendayagunaan sumber daya air serta pengendalaian daya rusak air; 2) Mewujudkan penguatan konektivitas nasional melalui dukungan penyediaan infrastruktur jalan yang memenuhi standar pelayanan; 3) Mewujudkan permukiman yang nyaman dan bekelanjutan melalui dukungan penyediaan rumah hunian (program 1 juta rumah), peningkatan cakupan pelayanan air minum dan sanitasi serta pengurangan kawasan kumuh (program 100, 0, 100); 4) Mewujudkan penyelenggaraan pembangunan bidang pekerjaan umum dan. perumahan rakyat yang efektif, efisien, dan terpadu melalui dukungan sumber daya yang akuntabel, transparan, berkualitas dan profesional
4
RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR 2015-2019 DAN PERKIRAAN NILAI INVESTASI PERKIRAAN NILAI INVESTASI RPJMN 2015-2019 (TRILLIUN RUPIAH) SEKTOR SKENARIO PENUH (100%) RPJMN ALOKASI ANGGARAN RENSTRA JALAN TOL 1.274 278 278 SUMBER DAYA AIR 1.091 208 316 AIR MINUM DAN SANITASI 666 124 128 PERUMAHAN RAKYAT 384 33 184 MANAJEMEN INFRASTUKTUR, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TOTAL 3.415 643 931 25 Ketersediaan anggaran untuk pambangunan infrastruktur PUPR Rp 931,5 T yaitu sekitar 27% dari total kebutuhan anggaran sebesar Rp 3.415 T. Sekitar RP 22 Triliun dari dana APBN Sumber: Bappenas (2014) 5
KERANGKA PENDANAAN TAHUN 2015-2019 No Program Alokasi ( Rp. Miliar) Total 2015 2016 2017 2018 2019 Renstra RPJMN 1 Pengelolaan Sumber Daya Air 30.813 62.215 72.407 75.436 74.690 316.562 208.577 2 Penyelenggaraan Jalan Nasional 57.051 69.948 52.105 55.121 43.952 278.177 278.177 3 Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman 15.830 24.201 26.855 29.668 31.552 128.107 124.885 4 Pengembangan Perumahan 7.768 8.780 52.732 55.410 59.973 184.663 33.099 5 Pengembangan Pembiayaan Perumahan 342 362 383 406 430 1.924 1.049 6 Pembinaan Konstruksi dan Fasilitasi Pengusahaan Infrastruktur 723 924 1.144 1365 1587 5.743 3.558 7 Penelitian dan Pengembangan Bidang PUPR 520 608 772 790 818 3.508 1.582 8 Pengembangan Infrastruktur Wilayah 526 949 1.188 1.303 1.421 5.385 3.467 9 Pengembangan Sumber Daya Manusia Bidang PUPR 569 625 688 757 832 3.471 2.429 10 Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Aparatur Kementerian PUPR 105 113 120 129 142 609 414 11 Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian PUPR 198 214 237 264 297 1.210 12 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kementerian PUPR 401 512 531 376 406 2.226 Total 114.844 169.452 209.162 221.025 217.100 931.585 659.222 1.985 Sumber : Permen PUPR No 13.1 Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian PUPR Tahun 2015-2019 6
CAPAIAN OUTPUT PRIORITAS TA.2015-2016 INFRASTRUKTUR BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT No PROGRAM PRIORITAS / OUTPUT SATUAN RENSTRA PUPR 2015-2019 SASARAN (OUTPUT) 2015 2016 TARGET SD 2019 1 Ketahanan Pangan - Pembangunan jaringan irigasi hektar 1.000.000 182.000 52.000 766.000 - Rehabilitasi jaringan irigasi hektar 3.000.000 480.000 348.000 2.172.000 - Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana pengamanan pantai km 530 62 38 430 - Pembangunan sarana dan prasarana pengendali banjir km 3.080 288 288 2.504 2 Ketahanan Air - Pembangunan bendungan bendungan 65 bendungan 29 bendungan 30 bendungan 62 bendungan (49 baru/16 lanjutan/ (13 baru/16 lanjutan) (8 baru/22 lanjutan/ (35 baru/27 lanjutan/ 29 selesai) 2 selesai) 26 selesai) - Pembangunan embung/bangunan penampung air buah 1.893 332 387 1.174 - Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan air baku m 3 /dtk 67,52 8,74 6,27 52,51 3 Konektivitas - Pembangunan jalan baru km 2.650 1.286 769 595 - Peningkatan kapasitas jalan nasional km 3.073 2.045 1.366 (338) - Pembangunan jembatan meter 29.859 7.221 8.052 14.586 - Penggantian jembatan meter 19.951 8.084 4.682 7.185 - Pembangunan jalan tol (Pemerintah) km 1.000 21 29 950 4 Permukiman - Pembangunan SPAM ltr/dt 24.544 9.286 8.363 6.895 - Penanganan kawasan kumuh hektar 38.431 2.680 2.161 33.590 - Penanganan kawasan perbatasan PLBN 87 7 9 71 - Pelayanan pengolahan air limbah KK 3.732.084 549.000 674.290 2.508.794 - Pelayanan melalui sistem persampahan KK 8.431.250 4.160.440 1.874.996 2.395.814 - Revitalisasi kawasan tematik kawasan 150-110 40 5 Perumahan - Pembangunan rumah susun unit 550.000 15.660 10.458 523.882 - Pembangunan rumah khusus unit 50.000 6.713 5.906 37.381 - Pembangunan rumah swadaya unit 1.750.000 83.575 94.210 1.572.215 - Penyaluran bantuan pembiayaan rumah umum untuk MBR unit 900.000 73.416 87.390 739.194 - Penyaluran bantuan uang mukaperumahan untuk MBR unit 476.000 400 106.000 369.600 7
RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015 2019 INFRASTRUKTUR BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT 1 Kedaulatan Pangan/Ketahanan Air a. Pembangunan jaringan irigasi 1 juta ha b. Rehabilitasi jaringan irigasi 3 juta ha c. Pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana pengamanan pantai sepanjang 530 km d. Pembangunan sarana dan prasarana pengendali banjir sepanjang 3.080 km e. Pembangunan 65 waduk (49 waduk baru dan 16 waduk lanjutan) termasuk 29 waduk selesai f. Pembangunan 1.893 embung/bangunan penampung air lainnya g. Pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan air baku sebesar 67,52 m 3 /detik 2 Konektivitas a. Pembangunan jalan baru 2.650 km (perbatasan, trans Sumatera, trans Kalimantan, dan trans Papua) b. Peningkatan kapasitas jalan nasional 3.073 km c. Pembangunan jembatan 29.859 m d. Peningkatan jembatan 19.951 m e. Pembangunan jalan tol 1.000 km (pemerintah dan swasta) Kebutuhan Pendanaan Rp 931,50 T 3 Perumahan dan Permukiman a. Pembangunan rumah susun untuk MBR sebanyak 550.000 unit b. Pembangunan rumah khusus dalam rangka penanganan paska bencana/konflik, maritim, daerah tertinggal dan perbatasan negara sebanyak 50.000 unit c. Pembangunan rumah swadaya untuk penurunan backlog dan rumah tidak layak huni sebanyak 1.750.000 unit d. Penyaluran bantuan pembiayaan untuk pembangunan 900.000 unit rumah umum (rumah tapak dan rusunami, dan sewa beli) dan 450.000 unit rumah swadaya e. Penyaluran bantuan uang muka untuk MBR sebanyak 476.000 unit f. Pembangunan SPAM 24.544 liter/detik (regional 3.500 ltr/dtk, perkotaan 12.270 ltr/dtk, perdesaan 7.274 ltr/dtk, dan kawasan khusus termasuk di daerah terpencil dan permukiman nelayan 1.500 ltr/dtk) g. Pembangunan infrastruktur di 38.431 ha permukiman kumuh h. Pembangunan kawasan perbatasan di 87 PLBN i. Pembangunan pengolahan air limbah untuk melayani 3.732.084 KK j. Pembangunan sistem penanganan persampahan untuk melayani 8.431.250 KK k. Revitalisasi kawasan tematik perkotaan di 195 kawasan (45 kawasan pusaka dan 150 kawasan strategis nasional) 8
PEMBANGUNAN BENDUNGAN 2014-2019 ON GOING 2014 16 BENDUNGAN Payaseunara (Aceh), Rajui (Aceh), Jatigede (Jawa Barat), Bajulmati (Jawa Timur), Nipah (Jawa Timur), Titab (Bali), Marangkayu (Kalimantan Timur), Kuningan (Jawa Barat), Bendo (Jawa Timur), Gongseng (Jawa Timur), Tukul (Jawa Timur), Tugu (Jawa Timur), Gondang (Jawa Tengah), Pidekso (Jawa Tengah), Teritip (Kalimantan Timur), Karalloe (Sulawesi Selatan) 13 BENDUNGAN TA.2015 Krueng Kreuto (Aceh), Logung (Jawa Tengah), Raknamo (Nusa Tenggara Timur), Lolak (Sulawesi Utara), Karian (Banten), Bintang Bano (Nusa Tenggara Barat), Tanju (Nusa Tenggara Barat), Mila (Nusa Tenggara Barat), Passeloreng (Sulawesi Selatan), Rotiklod (Nusa Tenggara Timur), Tapin (Kalimantan Selatan), Sei Gong (Kepulauan Riau), Sindangheula (Banten) TOTAL RENCANA 65 BENDUNGAN RENCANA 2016 8 BENDUNGAN RENCANA 2017 9 BENDUNGAN Rukoh (Aceh), Ciawi (Jawa Barat),Sukamahi (Jawa Barat), Kuwil Kawangkoan (Sulawesi Utara), Sukoharjo (Lampung), Cipanas (Jawa Barat), Leuwikeris (Jawa Barat), Ladongi (Sulawesi Tenggara), Bener (Jateng), Semantok (Jawa Timur), Pamakkulu (Sulawesi Selatan), Komering II (Sumatera Selatan), Sadawarna (Jawa Barat), Tiro (Aceh), Lausimeme (Sumatera Utara), Kolhua (Nusa Tenggara Timur), Sidan (Bali) RENCANA 2018 11 BENDUNGAN Telagawaja (Bali), Pelosika (Sulawesi Tenggara), Jenelata (Sulawesi Selatan), Sukaraja III (Lampung), Segalamider (Lampung), Bagong (Jawa Timur), Rokan Kiri (Riau), Loea (sulawesi Tenggara), Mbay (NTT), Matenggeng (Jawa Tengah), Randugunting (Jawa Tengah) RENCANA 2019 8 BENDUNGAN Napunggete ( Nusa Tenggara Timur), Bonehulu ( Gorontalo), Way Apu (Maluku), Jragung (Jawa Tengah), Bolango Hulu ( Gorontalo), Riam Kiwa (Kalimantan Selatan), Meninting (NTB), Lambakan (kalimantan Timur) 9
SAMPAI TAHUN 2019, INDONESIA DIPERKIRAKAN MEMILIKI TAMBAHAN 1.060 KM JALAN TOL BARU 1 1 Jumlah ruas Jalan Tol (Per 2015) 37 ruas 2 3 4 7 7 4 5 5 8 6 8 9 Jumlah panjang Jalan Tol (Per 2015) Volume lalu lintas (2015) 984 Km 1,36 Miliar 1 Sumatera Utara Medan-Binjai 15.80 Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi 61.70 2 Sumatera Selatan Kayu Agung-Palembang-Betung 33.50 Palembang-Indralaya 22.00 3 Lampung Bakauheni-Terbanggi Besar 58.60 4 Jawa Barat Ciawi-Sukabumi 15.35 Cileunyi-Sumedang-Dawuan 31.30 Cikampek-Palimanan 116.75 Pasirkoja-Soreang 10.57 5 Jawa Tengah Pejagan-Pemalang Pemalang-Batang Batang-Semarang Semarang-Solo Solo-Mantingan-Ngawi 6 Jabodetabek Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran Kunciran Serpong Serpong-Cinere Cinere-Jagorawi Cimanggis-Cibitung Cibitung-Cilincing Depok-Antasari Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Akses Tanjung Priok 57.50 39.20 75.00 49.69 90.10 14.19 11.19 10.14 10.94 8.93 12.37 5.80 11.00 16.67 Target pembangunan Jalan Tol (2015-2019) Estimasi total investasi Jalan Tol (2015-2019) 1.060 Km IDR 167,4 T 7 Jawa Timur Ngawi-Kertosono 87.02 Kertosono-Mojokerto 26.09 Mojokerto-Surabaya 34.38 Porong-Gempol 10.60 Gempol-Pandaan 13.61 Pandaan-Malang 37.62 Gempol-Pasuruan 20.61 8 Kalimantan Timur Balikpapan-Samarinda 33.12 Bogor Ring Road JORR W2 Utara 5.20 7.67 9 Sulawesi Utara Manado-Bitung 13.50 10
TARGET JALAN TOL OPERASI S.D TAHUN 2019 MEDAN-BINJAI 16 KM Pekanbaru Kandis Dumai 135 km Banda Aceh Lhokseumawe MEDAN-KUALAMANU-LUBUK PAKAM-TEBING TINGGI 62 KM BAKAUHENI- TB.BESAR 138 KM CIKAMPEK-PALIMANAN 117 KM PEJAGAN-PEMALANG 58 KM Pemalang Batang 39 km Batang Semarang 75 km SEMARANG SOLO 73 KM (23 kmoperation) Balikpapan Samarinda 99 km Manado Bitung 39 km SOLO-MANTINGAN-NGAWI 90 KM NGAWI-KERTOSONO 87 KM Medan Kayu Agung Palembang - Betung 112 km Dumai Pekanbaru Samarinda Manado KERTOSONO - MOJOKERTO 41 KM (15 kmoperation) MOJOKERTO SURABAYA 36 KM (2 km operation) PALEMBANG-INDRALAYA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 22 KM Akses Tanjung Priok 17 km Padang Bengkulu Cengkareng Kunciran : 14 km Kunciran Serpong : 11 km Serpong Cinere : 10 km Cimanggis Cibitung : 25 km Cibitung Cilincing : 34 km Depok Antasari : 22 km Bekasi Kp. Melayu : 21 km Sunter Rawa Buaya - : 20 km Batu Ceper Sunter Pulo Gebang : 9 km CINERE JAGORAWI 15 KM (4 kmoperation) BOGOR RING ROAD 11 KM (6 kmoperation) Ciawi-Sukabumi : 54 km Jambi Lampung Palembang Jakarta Bandun g Semaran g Solo Cileunyi Sumedang Dawuan 59 km PASIRKOJA-SOREANG 11 KM Pandaan Malang 38 km Surabaya Balikpapan Region / TRANS Length (km) GEMPOL PANDAAN 14 KM Constructed S.D 2014 (Km) Gempol Pasuruan 34 km DESCRIPTION : : Partially Operates : Already groundbreaking & Start Construction : Land Acquisition& Under Construction : Operates Planned Development + Operation (Year/Km) 2015 2016 2017 2018 2019 TOTAL Sumatera 2.865 301-5 74 73 40 192 Jawa 2.815 1.279 132 118 110 265 197 821 a. Jabodetabek 530 231-1 36 22 47 106 b. Trans Jawa 1.187 811 116 90 48 223 98 575 c. Non Trans 1.098 237 16 27 26 20 51 140 Jawa Kalimantan 99 37-10 12 11-33 Bali 229 10 - - - - - - Sulawesi 107 25-4 4 6-14 Total 6.115 1.664 132 136 200 355 237 1060 11
CAPAIAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR TAHUN 2015 Alokasi Rp.119,84 T 1 Ketahanan Pangan Pembangunan jaringan irigasi 186 ribuha Rehabilitasi jaringan irigasi 496 ribu Ha 2 Ketahanan Air Pembangunan 29 bendungan (13 bendungan baru dan 16 bendungan lanjutan) Pembangunan 364 embung/bangunan penampung air 3 Konektivitas Pembangunan jalan baru 1.200 km Pembangunan jalan tol 53 km (Pemerintah) 4 Permukiman Pembangunan SPAM untuk 3.200 Liter/detik Pembangunan TPA di 123 kab/kota Pembangunan infrastruktur di 2.500 Ha kawasan kumuh 5 Perumahan Pembangunan Rusunawa 15.700 Unit Pembangunan Rumah Khusus 6.700 Unit 6 Turbinwas Pelatihan tenaga kerja konstruksi, penyusunan strategi pengembangan wilayah, penelitian, pengembangan inovasi, pengawasan kinerja dan keuangan, penyediaan informasi publik 12
Banda Aceh Lhokseumaw e Medan PENAMBAHAN JALAN TOL BARU 1.060 KM PADA TAHUN 2019 Dumai Manado Pekanbaru Samarinda Padang Jambi Balikpapan Bengkulu Palembang Lampung Jakart a Bandun g Semaran g Solo Surabay a PENINGKATAN PANJANG JALAN TOL 2015 2019 (KM) 984 1116 1252 1452 1807 2044 + 132 km + 136 km + 200 km + 355 km + 237 km 2014 2015 2016 2017 2018 2019 Jumlah ruas Jalan Tol (Per 2015) 37 ruas Jumlah panjang Jalan Tol (Per 2015) 984 Km Volume lalu lintas (2015) 1,36 Miliar Target pembangunan Jalan Tol (2015-2019) 1.060 Km Estimasi total investasi Jalan Tol (2015-2019) Rp167,4 T
RENCANA RUAS TOL SAMPAI TAHUN 2019 Banda Aceh Lhokse umawe Me da n Duma i Pada ng Bengk ulu Pekan baru Jambi Lamp ung Palem bang Ja kar ta Ba ndu ng Sem aran g So lo Sura bay a Sama rinda Balikp apan Mana do TRANS JAWA Cikampek-Palimanan (Jabar) Pejagan-Pemalang (Jateng) Pemalang-Batang (Jateng) Batang-Semarang( Jateng) Semarang-Solo (Jateng) Solo-Mantingan-Ngawi (Jateng) Ngawi-Kertosono (Jatim) Kertosono-Mojokerto (Jatim) Mojokerto-Surabaya (Jatim) 116.75 57.50 39.20 75.00 49.69 90.10 87.02 26.09 34.38 NON TRANS JAWA Ciawi-Sukabumi (Jabar) 15.35 Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Jabar) 31.30 Pasirkoja-Soreang (Jabar) 10.57 Pejagan-Pemalang (Jateng) 57.50 Pemalang-Batang (Jateng) 39.20 Batang-Semarang( Jateng) 75.00 Semarang-Solo (Jateng) 49.69 Solo-Mantingan-Ngawi (Jateng) 90.10 Porong-Gempol (Jatim) 10.60 Gempol-Pandaan (Jatim) 13.61 Pandaan-Malang (Jatim) 37.62 Gempol-Pasuruan (Jatim) 20.61 Medan-Binjai (Sumut) SUMATERA Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (Sumut) Kayu Agung-Palembang-Betung (Sumsel) Palembang-Indralaya (Sumsel) Bakauheni-Terbanggi Besar (Lampung) KALIMANTAN 15.80 61.70 33.50 22.00 58.60 Balikpapan-Samarinda 33.12 SULAWESI Manado-Bitung 13.50 JABODETABEK Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran Kunciran Serpong Serpong-Cinere Cinere-Jagorawi Cimanggis-Cibitung Cibitung-Cilincing Depok-Antasari Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Akses Tanjung Priok Bogor Ring Road JORR W2 Utara 14.19 11.19 10.14 10.94 8.93 12.37 5.80 11.00 16.67 5.20 7.67 14
JALAN TOL SUMATERA No Ruas 1 JALAN TOL TRANS SUMATERA PRIORITAS 2 3 4 BANDA ACEH SIGLI MEDAN BD.ACEH L : 470,80 KM LHOKSEUMAWE Nama Ruas BUJT Bakauheuni Terbanggi Besar *) PT. Hutama Karya Terbanggi Besar Pematang Panggang- Kayuagung PT. HutamaKarya Kayu Agung Palembang Betung **) PT Sriwijaya Markmore Persada Palembang Indralaya *) PT. Hutama Karya LANGSA Panjang (km) / Jml. Seksi 155/ 3 185 112 / 3 24,5 / 3 KETERANGAN : *) Penugasan kepada PT. HK **) Proyek Prakarsa Total Panjang : 820 km Total BiayaInvestasi : Rp100 T TB.TINGGI - SIBOLGA L : 240 KM 9 8 MEDAN TEBINGTINGGI P. SIANTAR KISARAN SIBOLGA PEKANBARU - PADANG L : 240 KM Beroperasi Tahun 2018: Ruas Bakauheni Palembang : 452 KM, Biaya Investasi: 53T Beroperasi Tahun 2017; Ruas Palembang Simpang Indralaya ; 22 KM, Ruas Medan Binjai ; 17 KM, Ruas Bakauheni Terbangi Besar; 51 KM 7 BALIGE RT. PRAPAT PADANG BANGKINANG PEKANBARU BK. TINGGI PALEMBANG - BENGKULU L : 352 KM PEKANBARU - MEDAN L : 574,40 KM 6 PANGKALAN KERINCI RENGAT LB. LINGGAU CURUP BENGKULU LAHA BAKAUHENI - PALEMBANG L : 335 KM JAMBI BETUNG PALEMBANG 4 PRABUMULIH 3 KAYUAGUNG MUARAENIM PALEMBANG - PEKANBARU L : 667,69 KM 5 LAMPUNG 1 2 BAKAUHUNI Biaya Investasi (Rp. Triliun) Biaya Tanah (Rp. Milyar)/Progres Biaya Konstruksi (Rp. Triliun) Target Operasi (keseluruhan) Progres Konstruksi No Ruas Nama Ruas BUJT Panjang (km) / Jml. Seksi Biaya Investasi (Rp. Triliun) Biaya Tanah (Rp. Milyar)/Progres Biaya Konstruksi (Rp Triliun) Target Operasi (keseluruhan) Progres Konstruksi 16,80 21,95 14.44 3,30 1.196/ 19,84% 2 3-450/ Seksi I 100% 205/ 79,37% 12.22 16,65 9.84 2.63 2018 2018 2018 2017 4,53% - - 17,66% 6 8 9 5 7 Palembang- TanjungApiApi *) PT. HutamaKarya Pekanbaru Kandis Dumai *) PT. Hutama Karya Kisaran TebingTingg i*) PT. HutamaKary a Medan Kualanamu Tebing Tinggi PT. Jasamarga Kualanamu Toll Medan Binjai *) PT. Hutama Karya 70 135 /- 60 62 / 5 17/ 3 10 17,347 8,7 4,072 1.604 974/ 22,23% 442 441/ 86,37% 495/ 77,92% 9,532-1,759 1,294 2019 2019 2019 2017 2018 0,48% - 5,08% 19,21% 15
JALAN TOL BAKAUHENI-TERBANGGI BESAR PROV. LAMPUNG TARGET OPERASI: 2018 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 140,00KM 16,795 Triliun 2,058 Triliun 12,220 Triliun Pekerjaan Tanah IC Kotabaru (STA 79+000) Pekerjaan Struktur Overpass (STA 77+300) 16
JALAN TOL PALEMBANG-INDRALAYA PROV. SUMATERA SELATAN TARGET OPERASI: 2017 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 22,00KM 3,301 Triliun 0,135 Triliun 2,631 Triliun Pekerjaan Base B (STA 21+700) Pancang Struktur (STA 1+167) 17
JALAN TOL TRANS JAWA MERAK SERANG JAKARTA TANGERANG BEKASI KARAWANG CIKAMPEK PANIMBANG BOGOR KDG. HALANG CIAWI SUKABUMI KETERANGAN : Total panjang : 498,23 km Total biayainvestasi : Rp 44,19 T Total biayatanah : Rp 7,24 T (kewajibanbadan Usaha) Total biayakonstruksi : Rp 26,02 T PURWAKARTA BANDUNG CILEUNYI SUMEDANG DAWUAN CIAMIS CIREBON BREBES WANGON CILACAP TEGAL 1 PEMALANG BATANG 2 3 KEBUMEN SEMARANG DEMAK KENDAL MAGELANG UNGARAN TEMANGGUNG PURWEREJO BOYOLALI SLEMAN SALATIGA KLATEN YOGYAKARTA KUDUS SURAKARTA PATI SRAGEN REMBANG Jumlah yang telahberoperasi 227 km (35% dari 649 km) 4 5 BULU NGAWI TUBAN LAMONGAN GRESIK 8 MOJOKERTO 6 NGANJUK 7 JOMBANG KERTOSONO MALANG SURABAYA No Ruas 1 2 3 4 5 6 7 8 SIDOARJO GEMPOL PASURUAN PROBOLINGGO PANARUKAN BANYUWANGI Nama Ruas Pejagan - Pemalang Pemalang - Batang Batang- Semarang Semarang - Solo Solo - Ngawi Ngawi - Kertosono Mojokerto-Jombang- Kertosono Mojokerto - Surabaya Badan Usaha PT Pejagan Pemalang Tol Road PT Pemalang Batang Tol Road PT Jasamarga Semarang Batang PT Transmarga Jateng PT Solo Ngawi Jaya PT Ngawi Kertosono Jaya PT Marga Harjaya Infrastruktur PT Marga Nujayasumo Agung Panjang (km)/jumlah Seksi Biaya Investasi (Rp. Triliun) Biaya Tanah (Rp. Triliun)/Progress Biaya Konstruksi (Rp. Triliun) Target Operasi (keseluruhan) 57,50/4 39,20/2 75,00/5 72,64/5 90,10/4 87,02/4 40,50/4 36,27/5 6,84 4,08 11,05 7,30 5,14 3,83 3,48 3,79 0,253/78,73% 0.803/16,39% 0,584/28,39% 0,927/88,75% -/96,53% -/86,76% 0,485/97,59% 0,557/91.74% 3,39 2,27 7,66 3,11**) 3,20 2,36 2,38 1,83 2017 2018 2018 2018 2017 2018 2017 2017 Progres Konstruksi 36,08% (OperasiSeksi I&II) Menunggu kesiapan lahan - 44,85% (OperasiSeksi Semarang-Bawen) Total Pmrnth BUJT Total Pmrnth BUJT 29,95% 92,23% 27,62%. 19,02% Persiapa n 16,73% 74,34% (OperasiSeksi Bandar-Jombang) 66,36% (OperasiSeksi IA, Seksi IV) **) tidaktermasukdukunganpemerintah Keterangan : Cikampek-Palimananberoperasitanggal 13 Juni 2015; Kanci-Pejaganberoperasitanggal 26 Januari 2010 18
JALAN TOL PEJAGAN - PEMALANG PROV. JAWA TENGAH TARGET OPERASI: 2017 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 57,50 KM 6,84 Triliun 0,253 Triliun 3,39 Triliun Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol Tanda tangan PPJT Awal : 21 Juli 2006 Tanda tangan Amandemen PPJT : 21 April 2011, 7 Juli 2011 Target pembebasan tanah: September 2016 19
JALAN TOL PEMALANG - BATANG PROV. JAWA TENGAH TARGET OPERASI: 2018 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 39,20 KM 4,080 Triliun 0,803 Triliun 2,270 Triliun Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol Tanda tangan PPJT Awal : 21 Juli 2006 Tanda tangan Amandemen PPJT : 7 Juli 2011 PEKERJAAN GALIAN STRUKTUR Target pembebasan tanah: Oktober 2016 20
JALAN TOL SURABAYA - MOJOKERTO PROV. JAWA TIMUR TARGET OPERASI: 2017 DATATEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 36,27 KM 3,79 Triliun 0,557 Triliun 1,830 Triliun Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol Tanda tangan PPJT Awal : 26 April 2006 Tanda tangan Amandemen PPJT : 7 Juni 2011, 18 Juni 2015 Main Road STA 725, Jembatan Pedagangan Wates Tanjung Arah Mojokerto Mainroad STA 712, Canggu Arah Akses ke Mojokerto 21
JALAN TOL NON TRANS JAWA MERAK SERANG JAKARTA TANGERANG BEKASI KARAWANG CIKAMPEK PANIMBANG BOGOR 1 KDG. HALANG CIAWI SUKABUMI DAWUAN PURWAKARTA BANDUNG 5 CILEUNYI SUMEDANG CIREBON BREBES TEGAL PEMALANG BATANG SEMARANG DEMAK KENDAL PATI KUDUS REMBANG BULU TUBAN LAMONGAN CIAMIS UNGARAN TEMANGGUNG SALATIGA GRESIK SURABAYA KETERANGAN : Total Panjang : Rp. 325,09 km Total BiayaInvestasi : Rp. 47,78 T Total BiayaKonstruksi: Rp. 26,145 T WANGON CILACAP MAGELANG SRAGEN BOYOLALI SURAKARTA KEBUMEN PURWEREJO SLEMAN KLATEN YOGYAKARTA NGAWI MOJOKERTO NGANJUK JOMBANG KERTOSONO MALANG SIDOARJO GEMPOL 2 3 4 PASURUAN PROBOLINGGO PANARUKAN BANYUWANGI No Ruas 1 2 3 4 5 6 7 8 Nama Ruas Ciawi - Sukabumi Gempol Pasuruan Pasuruan Probolinggo Waru (Aloha) Wonokromo Tj. Perak Pasirkoja-Soreang Pandaan-Malang Balikpapan- Samarinda Manado-Bitung Badan Usaha PT Trans Jabar Tol PT Trans Marga Jatim Pasuruan PT Transjawa Paspro Jalan Tol PT Margaraya Jawa Tol PT Citra Marga Lintas Jabar PT Jasamarga Pandaan-Malang PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT Jasamarga Manado-Bitung Panjang (km)/jumlah Seksi Biaya Investasi (Rp. Triliun) 54,00/4 34,15/3 31,30/3 18,20/4 10,57/3 37,62/5 99,35/5 39,90/2 7,775 2,769 3,551 11,111 1,510 5,97 9,97 5,12 Biaya Tanah (Rp. Triliun)/Progres 0,824/ 26,50% 0,256/ 57,20% 0,216/ 0% 1,425/ 0% -/ 96,08% 1,35/27,69% 1,91/66,57% 1,20/31,55% Biaya Konstruksi (Rp. Triliun) Target Operasi (keseluruhan) 4,17 1,68 1,56 3,97 1,145 3,81 6,54 3,27 2019 2018 2018 > 2019 2016 2019 2019 2019 Progres Konstruksi 2,94% 40,58% Menunggukesiap anlahan Menunggukesiapanl ahan 40,50% 22
JALAN TOL CIAWI-SUKABUMI PROV. JAWA BARAT TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 54,00 KM 7,775 Triliun 0,824 Triliun 4,17 Triliun BUJT : PT. Trans Jabar Tol JO Bojongkerta-1 (STA 2+331) Pekerjaan JU GADOG/JAGORAWI 23
JALAN TOL GEMPOL-PASURUAN PROV. JAWA TIMUR TARGET OPERASI: 2018 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah 34,15 KM 2,769 Triliun 0,256 Triliun Biaya Konstruksi 1,68 Triliun BUJT : PT. Trans Marga Jatim Pasuruan Interchange Rembang 24
JALAN TOL CILEUNYI-SUMEDANG-DAWUAN PROV. JAWA TIMUR TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang 58,5 KM Biaya Investasi 10,033 Triliun Biaya Tanah Biaya Konstruksi 2,479 Triliun - Triliun BUJT : - PHASE 1 Jembatan Cisarongge (STA 10+442 STA 10+485) 25
JALAN TOL NON JABODETABEK KETERANGAN : Total panjang : 263 Km Total biaya Investasi : Rp 78 T Total biaya tanah : Rp 14,69 T (kewajiban Badan Usaha) Total biaya konstruksi : Rp 38,29 T *) DukunganPengadaan Tanah Rp. 350Milyar 10 TOL MERAK - TANGERANG TELUK NAGA - SEDYATMO 10 TOL KUNCIRAN - SERPONG 1 ULUJAMI 2 RAWA BUAYA 3 TOL SERPONG - CINERE TOL ANTASARI - DEPOK 11 1 TANAH ABANG 7 5 9 PASAR MINGGU 3 4 6 4 5 TOL CINERE - JAGORAWI BOGOR RING ROAD AKSES TJ. PRIOK KP. MELAYU TMII 8 2 TOL CIMANGGIS - CIBITUNG 6 CIBITUNG - CILINCING PULO GEBANG TOL JAKARTA - CIKAMPEK No 6 RUAS TOL DKI JAKARTA Ruas 1 Semanan - Sunter 2 Sunter PuloGebang Panjang (Km) BiayaInvest asi (Rp. M) 20,23 11.060 9,44 4.918 3 DuriPulo 12,65 8.167 KampungMelay u 4 Kemayoran 9,60 4.934 Kampung Melayu 5 Ulujami 8,70 6.114 Tanah Abang 6 Pasar Minggu Casablanca 9,16 5.981 TOTAL 69,77 41.174 No Ruas 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1-6 10 Nama Ruas Cengkareng Batu Ceper Kunciran Kunciran Serpong Serpong Cinere Cinere Jagorawi Cimanggis Cibitung Cibitung Cilincing Depok Antasari Bekasi Cawang Kp. Melayu *) Bogor Ring Road 6 RuasTol DKI Jakarta Serpong- Balaraja Badan Usaha PT Marga Kunciran Cengkareng PT Marga Trans Nusantara PT Serpong Cinere Jaya PT Translingkar Kita Jaya PT Cimanggis Cibitung Tollways PT MTD CTP Expressway PT Citra Waspphutowa PT Kresna Kusuma Dyandra Marga PT Marga Sarana Jabar PT Jakarta Toll Road Development PT Trnas Bumi Serbaraja Panjang (km)/jumlah Seksi Biaya Investasi (Rp. Triliun) 14,19/4 11,19/2 10,14/2 14,64/3 25,39/4 34,02/4 21,54/5 21,04/2 11,00/3 69,77/6 30/3 3.507 2.623 2.219 2.621 4.524 4.22 2.999 7.200 0.983 41.174 6,04 Biaya Tanah (Rp. Triliun)/ Progres 1,219/ 18,87% 0,989/ 37,90% 0,712/ 0,75% 0,930/ 63,64% 1,314/ 0,41% 0,288/ 16,44% 0,769/ 29,33% 0,449**/ 30,14% 0,983/ 58,45% 5,28/ 0% 1,75/85% (Seksi I) Biaya Konstruksi (Rp. Triliun) Target Operasi (keseluruhan) 1,34 0,76 0,88 1,11 1,61 2,50 1,46 4,78 0,53 20,62 2,70 2019 2019 2019 2018 2019 2019 2019 2019 2019 2021 2019 Progres Konstruksi Menunggukesia panlahan Menunggukes iapanlahan Menunggu kesiapan lahan 44,80% (OperasiSeksi 1 3 Februari 2012) 3,21% Menunggukesi apanlahan 10,76% 28,25% 38,67% (OperasiSeksi I 29 Nov 2011 dan IIA 28 Mei 2014) Menunggukes iapanlahan 26
JALAN TOL CINERE-JAGORAWI PROV. JAWA BARAT TARGET OPERASI: 2018 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah 14,64 KM 2,621 Triliun 0,93 Triliun Biaya Konstruksi 1,11 Triliun BUJT : PT. Trans Lingkar Kita Jaya Tanda Tangan PPJT Awal : 29 Mei 2006 Tanda Tangan Amandemen PPJT : 8 Agustus 2011 27
JALAN TOL CIMANGGIS-CIBITUNG PROV. JAWA BARAT TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah 25,39 KM 4,524 Triliun 1,314 Triliun Biaya Konstruksi 1,611 Triliun BUJT : PT. Cimanggis Cibitung Tollways Tanda Tangan PPJT Awal : 7 Juli 2011 Tanda Tangan Amandemen PPJT : - 28
JALAN TOL BEKASI-CAWANG-KAMPUNG MELAYU PROV. DKI JAKARTA - JAWA BARAT TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 21,04 KM 7,200 Triliun 0,449 Triliun 4,78 Triliun BUJT : PT. Kresna Kusuma Dyandra Marga Tanda Tangan PPJT Awal : 22 Februari 2007 Tanda Tangan Amandemen PPJT : 16 Desember 2011 29
JALAN TOL MANADO-BITUNG PROV. SULAWESI UTARA TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 39,90 KM 5,12 Triliun 1,200 Triliun 3,27 Triliun 30
JALAN TOL BALIKPAPAN-SAMARINDA PROV. KALIMANTAN TIMUR TARGET OPERASI: 2019 DATA TEKNIS Total Panjang Biaya Investasi Biaya Tanah Biaya Konstruksi 99,35 KM 9,97 Triliun 1,91 Triliun 6,54 Triliun 31
BPJT KEM.PUPR OPERASIONAL TRANS SUMATERA TARGET OPERASI JALAN TOL DAN LANJUTAN TAHUN 2017 LANJUTAN 1. PALEMBANG-INDRALAYA 2. MEDAN-KUALANAMU-TEBING TINGGI 1. BAKAUHENI-TERBANGGI BESAR 2. MEDAN-BINJAI 3. Dan lain-lain TRANS JAWA 1. PEJAGAN-PEMALANG 2. SOLO-NGAWI 3. MOJOKERTO-JOMBANG- KERTOSONO 4. SURABAYA-MOJOKERTO LANJUTAN 1. PEMALANG-BATANG 2. BATANG-SEMARANG 3. NGAWI-KERTOSONO 4. Dan lain-lain LANJUTAN LAIN-LAIN PASIRKOJA-SOREANG 1. MANADO-BITUNG 2. BALIKPAPAN-SAMARINDA 3. Dan lain-lain
JALAN PERBATASAN KALIMANTAN KEGIATAN PENANGANAN JALAN SP. 3 APAS - SIMANGGARIS - SEI ULAR (NUNUKAN) 33
JALAN AKSES PERBATASAN NTT REKONSTRUKSI JALAN MOTA AIN SP. LAKAFEHAN (1,5km) 2 Jalur 4 Lajur (TA 2016) 34
JALAN PERBATASAN PAPUA RUAS JALAN : PEMBANGUNAN JALAN YETTI-UBRUB-OKSIBIL 35
JALAN TRANS PAPUA RUAS JALAN BTS. KAB. MERAUKE/BOVEN DIGOEL GETENTIRI - RUAS JALAN TN MERAH MINDIPTANA RUAS JALAN BTS. KAB. MERAUKE/BOVEN DIGOEL GETENTIRI 36
PEMBANGUNAN SPAM REGIONAL KARTAMANTUL FASE II DI YOGYAKARTA Kapasitas 200 L/det BIAYA Rp 21,1 M,- TARGET OPERASIONAL Desember 2017 37
PEMBANGUNAN SPAM REGIONAL UMBULAN Kab. Gresik 1.000 l/dt (2016) Kota Surabaya 1.000 l/dt (2016) 1 9 7 5 Awal dirintisnya SPAM Umbulan 2 0 1 6 21 Juli 2016 Penandatangana n Perjanjian Proyek KPBU SPAM Umbulan antara Pemerintah Prov. Jawa Timur dengan PT. Meta Adhya Tirta Umbulan 2 0 1 9 TARGET TERLAYANI Kab. Pasuruan Kota Pasuruan Kab. Sidoarjo Kota Surabaya Kab. Gresik U Kab. Sidoarjo 1.200 l/dt (2016) Keterangan: Offtake Kota Pasuruan 110 l/dt (2016) PDAB 200 l/dt (2016) KAPASITAS 4.000 liter/detik PENERIMA MANFAAT 1,3 juta jiwa atau 310.000 SR TARGET PENYELESAIAN/OPERASIONAL 2018 BENTUK KERJASAMA BOT Sistem Produksi & Transmisi KEBUTUHAN BIAYA Rp 2,04 Triliun Kab.Pasuruan 410 l/dt (2016) Mata Air Umbulan 4.000 l/dt 38
PEMBANGUNAN POS LINTAS NEGARA (PLBN) TERPADU NANGA BADAU (BADAU) KALIMANTAN BARAT BIAYA Rp 154,76 M (MYC) TARGET PENYELESAIAN Desember 2016 39
PEMBANGUNAN POS LINTAS NEGARA (PLBN) TERPADU MOTAMASSIN (KOBALIMA TIMUR) NUSA TENGGARA TIMUR BIAYA Rp 136,24 M (MYC) TARGET PENYELESAIAN 11 Desember 2016 40
PEMBANGUNAN POS LINTAS NEGARA (PLBN) TERPADU SKOUW (MUARA TAMI) PAPUA BIAYA Rp 165,11 M (MYC) TARGET PENYELESAIAN Desember 2016 41
HAL-HAL YANG PERLU PERHATIAN 1) Volume program pembangnan prasarana jalan semakin besar (tantangan profesi meningkat untuk melayani kebutuhan) 2) Bussiness proses berubah (planning, pembiayaan, procurement/ PBC/DB, konstruksi, pemanfaatan aset, holding company) 3) Networking regional dan internasional semakin penting 4) Penguatan stakeholders semakin mendesak (kementerian, pemda, penyedia jasa) 5) Pasar semakin terbuka, persaingan semakin keras
TERIMA KASIH