e-kinerja PROPOSAL PROJECT PT. TRIJAYA UTAMA KONSULTAN MEDAN

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... 5

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dan perangkat keras yang akan mendukung jalannya aplikasi. Perangkat lunak dan

PERATURAN WALIKOTA BANDA ACEH NOMOR 38 TAHUN TENTANG PROGRAM E-KINERJA PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH WALIKOTA BANDA ACEH,

SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... 3

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. Untuk implementasi system ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

MENAMBAH DATA PENDIDIKAN 21 MERUBAH DATA PENDIDIKAN 21 MENAMBAH DATA DIKLAT FUNGSIONAL 25 MERUBAH DATA DIKLAT FUNGSIONAL 26

PERATURAN WALIKOTA BANDA ACEH NOMOR 22 TAHUN 2012 TENTANG PENERAPAN PROGRAM E-KINERJA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH WALIKOTA BANDA ACEH,

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... 5

DAFTAR ISI PROJECT PROPOSAL AGENDA HARIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

PROFIL SIPUS. (Sistem Informasi Perpustakaan) Oleh: Rasiman

Komputer Perkantoran. Internet. Salhazan Nasution, S.Kom

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

WALIKOTA GORONTALO PROVINSI GORONTALO PERATURAN WALIKOTA GORONTALO NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB

WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi, khususnya internet telah berkembang dengan sangat

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. keras dan perangkat lunak untuk sistem ini adalah sebagai berikut :

1.1 Latar Belakang Masalah

PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI SARANA PROMOSI PADA MTs MA ARIF NU 1 AJIBARANG. Oleh: Lina Rahmawati Sistem Informasi, STMIK Amikom Purwokerto ABSTRAKS

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (Hardware) dan perangkat lunak (software), baik dari sisi client maupun sisi

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

SISTEM INFORMASI PEGAWAI

BAB III LANDASAN TEORI

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI RKPD ONLINE BAPPEDA KABUPATEN BANDUNG ( PENGGUNA DESA ) Ver. 1.1

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap aplikasi analisis kepuasan pelanggan pada Speedrocky Gym Surabaya.

Dasar Pemrograman Web. Pemrograman Web. Adam Hendra Brata

1.1. Latar Belakang Masalah

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

Untuk mengimplementasikan sistem ini, diperlukan spesifikasi perangkat keras,

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLENTASI DAN EVALUASI HASIL

DAFTAR ISI PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... 3

PENGERTIAN WEB web adalah

BAB III LANDASAN TEORI

1 H a n d o u t T u g a s A k h i r J u r u s a n M a n a j e m e n I n f o r m a t i k a

BAB III METODE PENELITIAN. Tugas Akhir ini dilaksanakan di Lab Teknik Komputer Jurusan Teknik Elektro

BAB II DASAR TEORI Gambar 2.1. Cubieboard2

Bab 3. Metode Perancangan

Bab 3. Metode Dan Perancangan Sistem

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

(User Manual) Sistem Informasi Manajemen Kependudukan dan Aset Desa Desaku. Buku Petunjuk Penggunaan Aplikasi

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bekaert Advanced Filtration adalah suatu perusahaan internasional

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

PROPOSAL PENAWARAN. Bapak / Ibu Pimpinan SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ARSIP SURAT. Ditujukan untuk :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. kebun yang terhubung dalam sebuah jaringan intranet. Dalam

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. bertujuan untuk memberikan gambaran dan rancangan bangun yang jelas

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

Konfigurasi DNS & Web Server

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. Implementasi dari Sistem Informasi Pengolahan Data Penerimaan DSPB dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Pembuatan Sistem Informasi Penatausahaan Surat dan Arsip berbasis Web Studi Kasus Kantor Pelayanan Perbendaharaan Bengkulu

SOSIALISASI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (SIMAPAN SDM) CV. MEDIA KARYA MANDIRI TAHUN 2017

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berikut tahapan penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan.

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. PT. Jasaraharja Putra Medan dengan metode Cash Basis dapat dilihat sebagai

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Transkripsi:

e-kinerja PROPOSAL PROJECT PT. TRIJAYA UTAMA KONSULTAN MEDAN - 2016 http://www.trijayakonsultan.com

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i PENDAHULUAN... 1 1.1 LATAR BELAKANG... 1 1.2 DASAR HUKUM... 1 1.3 MAKSUD DAN TUJUAN... 1 1.4 KELUARAN... 2 e-kinerja... 3 2.1 DEFENISI... 3 2.2 MANFAAT... 4 2.3 FLOWCHART... 5 2.4 LEVEL PENGGUNA... 5 2.5 KEBUTUHAN PERANGKAT... 5 2.6 STUDI BANDING... 8 2.7 ANGGARAN BIAYA... 9 FITUR APLIKASI... 10 3.1 MODUL ANALISIS JABATAN... 10 3.2 MODUL ANALISIS BEBAN KERJA... 11 3.3 MODUL SISTEM... 11 3.4 MODUL PENDUKUNG... 12 PENUTUP... 13 - i -

1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi informasi mengubah pekerjaan sehari-hari menjadi efektif dan efisien termasuk di dalam instansi/lembaga. Tidak heran hampir semua aspek pekerjaan yang ada saat ini ditopang oleh teknologi informasi. Aplikasi ini dikembangkan untuk memudahkan aparatur dalam meng-input kegiatan/pekerjaan dan membuat Laporan Kerja Harian (LKH). Di samping itu aplikasi ini diharapkan mampu menjadi salah satu instrumen pendukung bagi pimpinan dalam mengambil keputusan terkait kinerja pegawai, unit dan satuan kerja. 1.2 DASAR HUKUM Dasar hukum yang digunakan dalam e-kinerja adalah sebagai berikut : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah 2. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Prestasi Kerja PNS 3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah 4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Pedoman Analisis Jabatan di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2012 Tentang Analisis Jabatan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah 1.3 MAKSUD DAN TUJUAN Maksud dan tujuan diterapkannya e-kinerja adalah sebagai berikut: PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 1

o Meningkatkan kinerja organisasi dan aparatur; o Menjadi salah satu instrumen dalam penataan dan penyempurnaan organisasi; o Menjadi alat ukur prestasi kerja organisasi dan aparatur; o Meningkatkan kesejahteraan aparatur dengan mengacu pada prinsip keadilan equal job for equal pay o Meningkatkan motivasi kerja PNS o Meningkatkan disiplin kerja PNS o Mendorong terciptanya kompetisi yang sehat di antara aparatur; o Meningkatkan kompetensi SDM; o Menumbuhkan kreativitas dan inovasi kerja yang lebih tinggi; o Merekam pekerjaan harian aparatur sesuai dengan jabatan dan beban kerja; 1.4 KELUARAN Hasil yang kami tawarkan sebagai keluaran pembuatan Aplikasi e- Kinerja adalah: 1. Aplikasi/Software : soft-copy dalam bentuk CD. 2. Instalasi : menjalankan aplikasi di server yang tersedia. 3. Pelatihan. 4. Pemeliharaan. 5. Dokumentasi : berupa buku panduan.. PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 2

2 e-kinerja 2.1 DEFENISI e-kinerja adalah salah satu aplikasi berbasis web yang digunakan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota untuk menganalisis kebutuhan jabatan, beban kerja jabatan dan beban kerja unit/satuan kerja organisasi sebagai dasar perhitungan prestasi kerja dan pemberian insentif kerja dengan memedomani Permendagri Nomor 4 Tahun 2005 tentang Analisis Jabatan dan Permendagri Nomor 12 tahun 2008 tentang ABK. Tujuan ANJAB : Kualitas Kerja : Analisis Jabatan disusun sebagai bahan untuk penataan kelembagaan, ketatalaksanaan dan kepegawaian yang berbasis pada kinerja untuk menghasilkan Pegawai Negeri Sipil yang berdaya guna dan berhasil guna. Kepatuhan Terhadap peraturan yang Berlaku : Analisis Jabatan disusun sebagai pedoman dan acuan kerja bagi setiap pemangku jabatan. Tujuan ABK : penataan/penyempurnaan struktur organisasi; penilaian prestasi kerja jabatan dan prestasi kerja unit; bahan penyempurnaan sistem dan prosedur kerja; sarana peningkatan kinerja kelembagaan; penyusunan standar beban kerja jabatan /kelembagaan, penyusunan daftar susunan pegawai atau bahan penetapan eselonisasi jabatan struktural; penyusunan rencana kebutuhan pegawai secara riil sesuai dengan kerja organisasi; program mutasi pegawai dari unit yang berlebihan ke unit yang kekurangan; program promosi pegawai; reward and punishment terhadap unit atau pejabat; PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 3

bahan penyempurnaan program diklat; dan bahan penetapan kebijakan bagi pimpinan dalam rangka peningkatan pendayagunaan sumber daya manusia. 2.2 MANFAAT Manfaat diterapkannya e-kinerja adalah sebagai berikut : 1. Merekam semua aktivitas yang dikerjakan oleh PNS 2. Mengetahui optimalisasi kinerja PNS 3. Menilai Sasaran Kerja Pegawai (SKP) atau Prestasi Kerja Pegawai 4. Sebagai bahan analisa kebutuhan pegawai, evaluasi kinerja pegawai dan bahan pembinaan dan pengembangan pegawai/organisasi 5. Sebagai dasar pemberian tunjangan prestasi kerja pegawai sesuai dengan aktivitas/kegiatan yang dikerjakan 6. Mengetahui kontribusi PNS terhadap organisasi 7. Mendorong PNS berinisiatif dalam pelaksanaan tugas guna tercapainya tujuan organisasi 8. Mengetahui kebutuhan riil PNS dalam SKPD PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 4

2.3 FLOWCHART Berikut alur data pada Aplikasi e-kinerja. 2.4 LEVEL PENGGUNA Di dalam Aplikasi e-kinerja ini, terdapat level operator/user. Setiap level operator akan memiliki hak akses terhadap modul secara spesifik. al: 1. Administrator 2. Operator a. Kepala Daerah b. Pejabat (Eselon I dan Eselon II) c. Tim Analisis d. Tim Penilai e. Bendahara 1 f. Pegawai 2.5 KEBUTUHAN PERANGKAT Untuk dapat menjalankan Aplikasi e-kinerja ini, ada kebutuhan yang harus dipenuhi, baik kebutuhan perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Adapun perangkat yang dibutuhkan Aplikasi e-kinerja : 1. Komputer Server (host) 1 Level Pengguna Bendahara diperlukan untuk fitur pembayaran (Lihat 3.2 MODUL ANALISIS BEBAN KERJA) PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 5

Sebutan server merupakan istilah yang sudah sering kita dengar khususnya di bidang komputer. Sesuai dengan namanya server atau dalam bahasa Indonesia disebut pelayan merupakan komputer yang melayani permintaan dari komputer client di dalam lingkup jaringan. Dalam hal ini komputer server yang kita butuhkah adalah komputer yang mempunyai software minimal sebagai berikut: SOFTWARE VERSION Operating System Linux Debian 8.5 Web Server Apache HTTP Server 2.0 Scripting Language PHP 5.4 Database Server MySQL 5.x Sedangkan perangkat keras yang dibutuhkan untuk mengoperasikan perangkat lunak tersebut secara optimal dibutuhkan juga spesifikasi server seperti berikut: a. Processor : Dual Core, 2.33 GHz, 1333 MHz FSB, 6M Cache b. RAM : 6 GB c. Storage : 500 GB SATA d. Konektivitas e. Power Supply f. Cooling System Untuk menyediakan server tersebut dapat dilakukan dengan membangun server sendiri atau dengan memanfaatkan jasa penyedia web hosting. 2. Komputer Client (pengguna) Komputer client merupakan komputer yang meminta atau merequest baik itu file, aplikasi, resource seperti penggunaan memori, hardisk, printer ke komputer server. Sehubungan dengan Aplikasi e-kinerja yang kami tawarkan adalah aplikasi yang berbasis web, untuk itu kita akan membutuhkan web browser sebagai aplikasi yang akan digunakan untuk berkomunikasi dengan server. Aplikasi yang kita butuhkah adalah web browser yang telah mendukung HTML5, CSS3, Javascript (jquery), XMLHttpRequest. Beberapa versi web browser yang memenuhi kompatibel: PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 6

BROWSER MAC WIN Google Chrome 25 15 Firefox 20 12 OPERA 15 6 Safari 25 - Internet Explorer - 10 3. Jaringan komputer (interconnection) Jaringan komputer berfungsi untuk menghubungkan komunikasi antar server dengan client. Topologi jaringan yang dapat di terapkan dalam penggunaan Aplikasi e-kinerja: a. Internet Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Dengan topologi ini dibutuhkan koneksi internet setiap komputer client untuk dapat mengakses server Aplikasi e-kinerja. Koneksi internet di dapat melalui kerjasama dengan ISP atau melalui jaringan celuler atau hotspot. client client client HOT SPOT server Aplikasi e-kinerja ISP client client client client client client b. Intranet (WAN - LAN) Intranet adalah sebuah jaringan privat (private network) yang menggunakan protokol-protokol Internet (TCP/IP). Umumnya, sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah "versi pribadi dari jaringan Internet", atau sebagai sebuah versi dari Internet yang dimiliki oleh sebuah organisasi. Intranet umumnya dipakai untuk aplikasi yang sifatnya internal organisasi terutama yang sifatnya rahasia. PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 7

client client client LAN server Aplikasi e-kinerja Gateway LAN client client client LAN WAN client client client LAN LAN LAN c. Internet + Intranet Topologi ini dibuat dengan tujuan untuk menggabunggkan keuntungan dan kelebihan penggunaan internet dan intranet sekaligus. client client client LAN server Aplikasi e-kinerja client client client LAN WAN client client client LAN LAN LAN 2.6 STUDI BANDING Ada beberapa Kabupaten/Kota/Provinsi di Indonesia yang telah menerapkan e-kinerja. Berikut ini bisa dijadikan bahan untuk studi banding: 1 e-kinerja Kota Banda Aceh https://kinerja.bandaacehkota.go.id/ 2 e-performance Kota Surabaya https://eperformance.surabaya.go.id/front/ 3 e-kinerja Kab. Banyuwangi http://kinerja.banyuwangikab.go.id/ 4 e-kinerja DKI Jakarta http://etkdbkd.jakarta.go.id/ 5 e-kinerja Kabupaten Kediri http://ekinerja.kedirikab.go.id/#/login PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 8

2.7 ANGGARAN BIAYA Untuk detail anggaran biaya Aplikasi e-kinerja dapat menghubungi kontak person kami ke M. Kurniawan Ginting (0813 9775 0248) PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 9

3 FITUR APLIKASI Aplikasi ini terdiri dari 2 (dua) modul utama, dan beberapa modul sistem dan modul pendukung: 3.1 MODUL ANALISIS JABATAN Modul Analisis Jabatan (ANJAB) yang disusun berdasarkan Permendagri Nomor 4 Tahun 2005 dengan hasil utama adalah Peta Jabatan, Uraian dan Syarat Jabatan. Analisis jabatan adalah suatu kegiatan pengumpulan, penilaian dan penyusunan berbagai informasi secara sistematis yang berkaitan dengan jabatan. Atau definisi analisis jabatan yaitu merupakan kegiatan untuk mempelajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan ataupun faktafakta yang berkaitan dengan jabatan secara sistematis dan teratur. Teknis Analisis Jabatan merupakan suatu proses di mana sejumlah pekerjaan dibagi-bagi untuk menentukan tugas dan tanggung jawab yang ada hubungannya dengan pekerjaan, persyaratan apa saja yang harus dipenuhi di mana pekerjaan tersebut dilakukan dan kapabilitas personal yang disyaratkan untuk mencapai kinerja yang maksimal. Dalam analisis jabatan terdapat 2 (dua) elemen di antaranya: Job Description dan Job Specification. Fitur-fitur yang terdapat dalam modul ini adalah: o Fitur Organisasi dan Tupoksi Fitur ini berisikan data struktur organisasi dan Tupoksi masing-masing organisasi. Dalam fitur ini juga terdapat informasi korelasi antar organisasi. o Fitur Jabatan Fitur ini berisi informasi tentang detail jabatan. o Fitur Uraian Tugas Fitur ini digunakan untuk meng-entri data uraian tugas pegawai PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 10

3.2 MODUL ANALISIS BEBAN KERJA Modul Analisa Beban Kerja (ABK) yang disusun berdasarkan Permendagri Nomor 12 Tahun 2008 dengan hasil utama adalah dapat digunakan untuk menghitung beban kerja jabatan (jam kerja efektif setiap pemangku jabatan) dan beban kerja satuan/unit kerja/organisasi. Analisis Beban Kerja merupakan suatu teknik manajemen yang dilakukan secara sistematis untuk memperoleh informasi mengenai tingkat efektivitas dan efisiensi kerja organisasi berdasarkan volume kerja. Aspek-aspek dalam analisis Beban Kerja (ABK) yaitu: Volume kerja; Norma waktu; dan Jam kerja efektif. Fitur-fitur yang terdapat dalam modul ini adalah: o Fitur Lembar Kerja Lembar Kerja adalah form yang wajib diisi secara berkala oleh pegawai sehubungan dengan pekerjaan masing-masing. Selain diisi oleh pegawai yang bersangkutan, fitur ini juga digunakan oleh pimpinan, atasan langsung pegawai untuk melakukan koreksi dan persetujuan. o Fitur Pegawai Fitur ini berguna untuk memasukkan data informasi kepegawaian masingmasing pengguna. o Fitur Penilaian. Fitur ini digunakan oleh Tim Penilai untuk melakukan evaluasi terhadap data kerja yang diperoleh masing-masing pegawai. o Fitur Pembayaran 2 Fitur ini digunakan oleh Bendahara untuk melakukan pembayaran insentif pegawai dari hasil penilai yang sudah ada. 3.3 MODUL SISTEM Modul sistem adalah modul yang berfungsi untuk mengolah data yang tidak berhubungan langsung dengan bisnis proses suatu aplikasi seperti data konfigurasi. o o Fitur Authentication/Log in Fitur ini berfungsi untuk melakukan identifikasi dan verifikasi setiap pengguna sebelum menggunakan aplikasi. Fitur Manajemen Pengguna Fitur ini berisikan daftar pengguna/operator yang akan menggunakan aplikasi. Informasi di sini meliputi hak akses masing-masing pengguna. 2 Untuk mengimplementasikan fitur ini perlu dukungan peraturan dan perundang-undangan khusus daerah. PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 11

o o Fitur Profil Pengguna Fitur ini digunakan oleh pengguna untuk mengisi data pribadi masingmasing pengguna. Fitur Ganti Password Fitur ini berfungsi untuk mengganti kata sandi pengguna. 3.4 MODUL PENDUKUNG Modul pendukung adalah modul yang berfungsi sebagai pelengkap, di mana aplikasi tersebut dapat berjalan tanpa menggunakan fitur-fitur dalam modul tersebut. o o o o Fitur Pencetakan Fitur ini berfungsi untuk pencetakan form atau report yang merupakan output aplikasi. Fitur Informasi Fitur ini berisikan informasi dan pengumuman yang dibutuhkan oleh pengguna sehubungan pemakaian aplikasi. Fitur Statistik Fitur yang menunjukkan beberapa statistik hasil kompilasi data yang ada pada database aplikasi. Fitur Pencarian Fitur ini berfungsi untuk membantu pengguna dalam pencarian data. PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 12

4 PENUTUP Suatu kehormatan apabila dengan pemanfaatan Aplikasi e-kinerja ini, pengguna dapat lebih meningkatkan kualitas efektivitas kerja aparatur negara dalam instansi maupun organisasi. Atas kerja samanya kami ucapkan terima kasih. PT. TRIJAYA UTAMA KONSULTAN PROPOSAL APLIKASI e-kinerja 13