PERENCANAAN JANGKA MENENGAH PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM, KESEHATAN DAN SANITASI (PJM Pro-AKSi)

dokumen-dokumen yang mirip
KATA SAMBUTAN. Jakarta, Pebruari Direktur Jenderal Cipta Karya, Budi Yuwono P. NIP

STANDAR OPERASIONAL EVALUASI RENCANA KERJA MASYARAKAT (SOP EVALUASI RKM) PAMSIMAS (Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat)

LATAR BELAKANG PROGRAM PAMSIMAS III

Buku-buku ini merupakan penyempurnaan buku-buku tahun lalu, dan banyak manfaat dapat dipetik, antara lain:

2.3. Keberlanjutan Program Konsep Keberlanjutan (Sustainability) Partisipasi Masyarakat

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015

FORMULIR PROPOSAL PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (SPAM) MELALUI PROGRAM HIBAH INSENTIF DESA PROGRAM PAMSIMAS TAHUN ANGGARAN

Tinjauan Terhadap Perencanaan Infrastruktur Air Minum dan Sanitasi

KERANGKA ACUAN PELATIHAN PROMOSI KESEHATAN TINGKAT MASYARAKAT

Kerangka Acuan Fasilitator Masyarakat Program Pamsimas II TA 2013

GAMBARAN UMUM PROGRAM PAMSIMAS III I. LATAR BELAKANG

PANDUAN PENGISIAN APLIKASI MODUL 7.3 KEBERLANJUTAN

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) ADVOKASI,ORIENTASI, PEMICUAN, DAN DEKLARASI STBM

BAB 1 : PENDAHULUAN. badan air yang juga digunakan untuk mencuci, mandi dan kebutuhan lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. lebih baik. Pembangunan berkelanjutan harus menyentuh seluruh aspek,

Nomor :..., Perihal: Pernyataan M inat untuk M engikuti Program Pamsimas III TA

REKAPITULASI KERANGKA LOGIS KABUPATEN SUKOHARJO. Program. Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

LAMPIRAN V DESKRIPSI PROGRAM/KEGIATAN

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 70 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

BAB 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

KATA PENGANTAR. Jakarta, April 2016 DIREKTUR JENDERAL CIPTA KARYA. Dr. Ir. Andreas Suhono, M.Sc. NIP

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI. 3.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

PAMSIMAS 2013 KATA PENGANTAR

Tabel Deskripsi Program / Kegiatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Kondisi Geografis Kabupaten Wonogiri. Tengah yang terletak antara Lintang Selatan dan

Evaluasi Capaian Pelaksanaan Pamsimas Komponen B

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNANN SANITASI. 3.1 Tujuan,Sasaran dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran,

KATA SAMBUTAN. Jakarta, Pebruari Direktur Jenderal Cipta Karya, Budi Yuwono P. NIP

PANDUAN PENGISIAN DATA DASAR KONDISI SPAMS PERDESAAN. Bagi ASOSIASI PENGELOLA SPAMS PERDESAAN TINGKAT KABUPATEN/KOTA

PAMSIMAS 2013 KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Ir. Mochammad Natsir, M.Sc NIP

KEBERLANJUTAN DESA PASCA

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27/PRT/M/2016 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

Kondisi AMPL. Tabel 10. Jenis dan Jumlah Fasilitas Penyediaan Air Minum. Fasilitas Jumlah Rumah Tangga Prosentase Sumur gali 37,

DRAFT INSTRUMEN MONITORING KOMPONEN PHBS DAN LAYANAN HIGIENE SANITASI (DI MASYARAKAT DAN SEKOLAH)

BAB V Area Beresiko Sanitasi

REVIEW KELEMBAGAAN BP-SPAMS

KERANGKA PENGEMBANGAN SANITASI BAB 2

Kementerian PUPR Mendorong Peran Aktif Pemda Mencapai Target 100% Akses Aman Air Minum

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan kesehatan sangat ditentukan oleh kesinambungan antar upaya program

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN AIR MINUM DAN PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA PROVINSI TENTANG

PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TINGKAT MASYARAKAT

KEBIJAKAN DAN PENANGANAN PENYELENGGARAAN AIR MINUM PROVINSI BANTEN Oleh:

STRATEGI SANITASI KOTA PAREPARE. Lampiran 5. Deskripsi Program/Kegiatan

Konsep Program Hibah Air Minum Perdesaan Sumber Dana APBN Murni TA 2016

DINAS KESEHATAN KOTA CIMAHI

PAMSIMAS 2013 KATA PENGANTAR

PETUNJUK PRAKTIS PEMICUAN

Wonogiri, 11 Pebruari 2014

ROMS - 6 SULAWESI TENGAH. GORONTALO, SULAWESI UTARA, MALUKU, MALUKU UTARA

TPAM SLIDE 9 MASTER PLAN SISTEM PENYEDIAAN. Prepared by Yuniati, PhD AIR BERSIH KOTA

FORENSIK ENGINEERING INFRASTRUKTUR SISTEM JARINGAN AIR MINUM PERDESAAN DI BAWAH PROGRAM PAMSIMAS KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

PANDUAN PELAKSANAAN VERIFIKASI

RENCANA INDUK SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (RISPAM) KOTA BALIKPAPAN

Terms of Reference Proyek Peningkatan Akses Air Minum dan Sanitasi

BAB I PENDAHULUAN` Menurut World Health Organization (WHO,2006); sanitasi merupakan upaya

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN KOTA

K AT A P E N G AN T AR

DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN 2 2. MAKSUD DAN TUJUAN 2 3. LOKASI DESA SASARAN PAMSIMAS 3 4. IDENTITAS VISUAL 4 5. PANDUAN PENGGUNAAN 5

Gerakan STBM di Kabupaten Ende

Bab 3 Rencana Kegiatan Pembangunan Sanitasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

KATA PENGANTAR. Jakarta, Mei 2015 Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum. Ir. Mochammad Natsir. M.Sc NIP

Bab 3 Strategi Percepatan Pembangunan Sanitasi

BAB I PENDAHULUAN. setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal, serta dapat. menolong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan.

PEMANFAATAN DAK UNTUK PENINGKATAN AKSES SEKTOR AIR MINUM DAN SANITASI DI KAB. SIDENRENG RAPPANG

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SAAT INI

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU UJI PETIK

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SAAT INI

BUKU SAKU PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN DENGAN POLA KULIAH KERJA NYATA

warga masyarakat kurang terlayani termasuk masyarakat berpendapatan rendah Akses Universal Tahun 2019

BAB II HASIL IDENTIFIKASI MASALAH DAN ANALISIS POTENSI

MEDIA KOMUNIKASI PAMSIMAS 2011 DICETAK DI TIAP PROPINSI

BAB PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KEBERLANJUTAN DESA PASCA

DIREKTUR PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

BUKU SAKU VERIFIKASI SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

BAB II RANCANGAN PELAKSANAAN KEGIATAN PLPBK

PENYUSUNAN KEBIJAKAN STRATEGI SANITASI KOTA TANGERANG 1

I. PENDAHULUAN. berkontribusi terhadap 88% kematian anak akibat diare di seluruh dunia. Anakanak

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

KATA PENGANTAR. Jakarta, Mei 2015 Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum. Ir. Mochammad Natsir, M.Sc. NIP

BUPATI BARITO KUALA PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR NOMOR : 10 TAHUN 2012 TENTANG

DESKRIPSI PROGRAM DAN KEGIATAN

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BAB V INDIKASI PERMASALAHAN DAN POSISI PENGELOLAAN SANITASI

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 62 SERI E

PAMSIMAS 2012 KATA SAMBUTAN

AGGARAN DASAR ASOSIASI PENGELOLA SPAMS PERDESAAN TIRTA MAJU KABUPATEN SUBANG

Pemerintah Daerah, swasta, masyarakat

KATA SAMBUTAN. Jakarta, Pebruari Direktur Jenderal Cipta Karya, Budi Yuwono P. NIP

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 21 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA AKSI DAERAH AIR MINUM DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

PAMSIMAS II 2013 KATA PENGANTAR (

BAB STRATEGI MONITORING DAN EVALUASI

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU (POB) MEKANISME PELAPORAN DATA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PAMSIMAS

Transkripsi:

PERENCANAAN JANGKA MENENGAH PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM, KESEHATAN DAN SANITASI (PJM Pro-AKSi) DESA/KELURAHAN : SAMBIREJO KECAMATAN : WIROSARI KABUPATEN : GROBOGAN PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05

KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, kami masyarakat Desa Sambirejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, telah selesai menyusun Program Jangka Menengah Penyediaan Air Minum Kesehatan dan Sanitasi (PJM ProAKSi).Kami juga telah menyelesaikan Rencana Kerja Masyarakat yang diusulkan untuk dapat didanai dari program PAMSIMAS.Kegiatan ini dilaksanakan dengan partisipasi masyarakat yang dibantu oleh Fasilitator Masyarakat. Buku ini menguraikan kebutuhan program yang dibutuhkan masyarakat desa Sambirejo untuk penyediaan air minum, prasarana sanitasi dan kesehatan. Pada kesempatan ini kami mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Desa Sambirejo, Juni 2015 Penyusun, KKM Sendang Mulyo Makmur PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 i

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Fungsi PJM Proaksi... 1 1.2. Hasil Yang Diharapkan Dari Penerapan PJM Proaksi... 1 1.3. Program Utama Ampl Dalam PJM Proaksi... 1 1.4. Kegiatan Dalam PJM Proaksi... 1 1.5. Kondisi Desa... 2 1.5.1 Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun... 2 1.5.2 Kondisi Pelayanan Air Minum... 2 1.5.3 Kondisi Perilaku Sanitasi Masyarakat di Desa/Kelurahan... 3 1.5.4 Kondisi Kesehatan... 3 BAB II IDENTIFIKASI KEBUTUHAN... 4 2.1. Rencana Kebutuhan Air Minum... 4 2.2 Rencana Perubahan Perilaku Sanitasi Masyarakat... BAB III PROGRAM JANGKA MENENGAH... 6 3.1. Daftar Rencana Program Jangka Menengah... 6 3.2. Rencana Pendanaan... 7 3.3. Jadwal Pelaksanaan... 8 DAFTAR TABEL Tabel 1-1 Data Penduduk Desa...s.d Tahun Perencanaan...... 2 Tabel 1-2 Cakupan Pelayanan SPAM Jaringan Perpipaan & Bukan Jaringan Perpipaan Desa... Tahun... (tahun penyusunan PJM ProAksi)... 2 Tabel 1-3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Sarana Sanitasi Yang Digunakan Tahun... (Tahun PenyusunanPJM ProAksi)... 3 Tabel 1-4 Data Kondisi Kesehatan Desa... 3 Tabel 2-1 Proyeksi Kebutuhan Air Minum Desa,.... sampai dengan tahun 20... (paling lambat tahun 2019 harus 100% akses air minum)... 4 Tabel 2-2 Potensi Sumber Air Baku Yang Akan Dimanfaatkan... 5 Tabel 3-1 Rencana Pembangunan Sarana dan Sumber Dana... 6 Tabel 3-2 Rencana Pendanaan... 7 Tabel 3-3 Jadwal Pelaksanaan... PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 ii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. FUNGSI PJM PROAKSI Fungsi PJM ProAKsi : menjadi pedoman pelaksanaan pembangunan air minum dan sanitasi dengan pendekatan berbasis masyarakat di desa/kelurahan pada seluruh desa. PJM ProAKSi menjadi acuan penyusunan rencana tahunan masyarakat dalam bentuk RKM (Rencana Kerja Masyarakat) pada tahun pertama untuk kegiatan air minum dan sanitasi 1.2. HASIL YANG DIHARAPKAN DARI PENERAPAN PJM PROAKSI Tercapainya target pelayanan air minum dan sanitasi sesuai dengan target Pemerintah (100 akses air minum dan sanitasi paling lambat tahun 2019) Pelayanan air minum dan sanitasi dapat dipelihara, dikembangkan dan dikelola secara efektif untuk menjamin keberlanjutan pelayanan air minum dan sanitasi 1.3. PROGRAM UTAMA AMPL DALAM PJM PROAKSI Program pemicuan perubahan perilaku menuju PHBS ( CTPS dan stop BABS) Program peningkatan akses penggunaan sanitasi yang layak Program peningkatan kapasitas KKM dan BP-SPAMS melalui pelatihan teknis, pengelola asministrasi keuangan, dan lain-lain Program pembangunan/pengembangan/pemeliharaan dan rehabilitasi SPAM terbangun dan atau pembangunan SPAM baru Program pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan daerah tangkapan air (PDTA) 1.4. KEGIATAN DALAM PJM PROAKSI PJM ProAksi memuatkondisi umum air minum dan sanitasi desa/kelurahan, hasil telaah terhadap dukungan pembangunan desa/kelurahan terhadap air minum dan sanitasi pedesaan, perkiraan kebutuhan investasi, permasalahan dan tantangan pembangunan air minum dan sanitasi, program dan kegiatan prioritas sampai dengan tahun 2019. PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 1

1.5. KONDISI DESA 1.5.1 Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun 2015 Data kependudukan masyarakat desa Sambirejosampai dengan proyeksi tahun 2019dapat dilihat pada Tabel 1-1 Tabel 1-1 Data Penduduk Desa Sambirejos.d Tahun Perencanaan 2019 No Dusun/Kampung Jumlah Penduduk Tahun 2015 Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun 2019 (Akhir Tahun Perencanaan) Rata-rata Pertumbuhan/Tahun (a) (b) (c) (d) (e) 1 Pakelan 1383 1397 1% 2 Sambirejo 1969 1988 1% 3 Grogolan 1108 1119 1% 4 Ngrapah 931 940 1% 5 Nglejok 708 715 1% Total 6099 6159 Sumber: SIMAKDES 2015 1.5.2 Kondisi Pelayanan Air Minum Sampai dengan akhir tahun 2015, jumlah rumah tangga menurut sumber air minum ( aman) di setiap dusun/kampung pada masing-masing ditampilkan pada tabel berikut : Tabel 1-2 Cakupan Pelayanan SPAM Jaringan Perpipaan & Bukan Jaringan Perpipaan DesaSambirejo Tahun 2015(tahun penyusunan PJM ProAksi) No Dusun- Kampung Mata Air terlindun gi Jumla h (Unit) Sumu r bor Jumla h (Unit) Jenis Sarana air minum Sumur terlindung i Jumla h (Unit) PDA M Jumla h (Unit) Lainnya (sebutka n) Jumlah (Unit) Pemanfaat (KK) (1) (2) (3) 1 Pakelan 5 1 4 196 2 Sambirejo 141 3 Grogolan 3 2 133 4 Ngrapah 5 Nglejok 1 Sumber: Data Transect Walk PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 2

1.5.3 Kondisi Perilaku Sanitasi Masyarakat di desa/kelurahan Kondisi sanitasi di masyarakat pada setiap dusun/kampungditampilkan pada tabel berikut : Tabel 1-3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Sarana Sanitasi Yang Digunakan Tahun 2015 (Tahun PenyusunanPJM ProAksi) No Dusun/Kampung Jamban Sehat Permanen JambanSehat Semi Permanen Sharing Buang Air Besar Sembarangan Unit KK Jiwa Unit KK Jiwa Unit KK Jiwa Jiwa KK 1 Pakelan 368 368 1383 4 4 16 2 Sambirejo 594 594 1969 6 6 24 3 Grogolan 347 347 1108 4 Ngrapah 400 400 931 9 9 27 5 Nglejok 315 315 708 11 11 33 Sumber: Data Transect Walk 1.5.4 Kondisi Kesehatan Tingkat kejadian penyakit berbasis air dan lingkungan lima tahun terakhir yang ada di desa adalah sebagai berikut; Tabel 1-4Data Kondisi Kesehatan Desa Nama Penyakit Kejadian Penyakit 2011 2012 2013 2014 1. Diare 4 1 2. Demam Berdarah 2 5 1 3 4 5 PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 3

BAB II IDENTIFIKASI KEBUTUHAN 2.1. RENCANA KEBUTUHAN AIR MINUM Proyeksi kebutuhan air direncanakan dengan menggunakan asumsi sebagai berikut; Berdasarkan proyeksi jumlah penduduk dan tingkat penggunaan air minum masyarakat Tingkat penggunaan air minum; Asumsi tingkat penggunaan air di perdesaan Sumur ; 30 liter/orang/hari Perpipaan tanpa sambungan rumah ; (45-60) liter/orang/hari (tergantung pola hidup masyarakat dalam penggunaan air di desa tersebut) Perpipaan dengan sambungan rumah ; (70-120) liter/orang/hari (tergantung pola hidup masyarakat dalam penggunaan air di desa tersebut) Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh proyeksi kebutuhan air Minum sebagai berikut: Tabel 2-1 Proyeksi Kebutuhan Air Minum Desa,2015sampai dengan tahun 2019 (paling lambat tahun 2019 harus 100% akses air minum) Existing Proyeksi Kebutuhan Air 2016 2017 2018 2019 No Dusun-Kampung Kapasitas SPAM Lt/dt Pemanfaat (jiwa) (%)pemanfaat thd jumlah penduduk dusn/kampung Lt/dt Renc Pemanfaat (jiwa) % pemnafaat hd jumlah penduduk dusn/kampung Lt/dt Renc Pemanfaat (jiwa % pemnafaat hd jumlah penduduk dusn/kampung Lt/dt Renc Pemanfaat (jiwa) % pemnafaat hd jumlah penduduk dusn/kampung Lt/dt Renc Pemanfaat (jiwa) % pemnafaat hd jumlah penduduk dusn/kampung (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) 1 Pakelan 1,8 1383 100 1,8 1397 100 1,8 1410 100 1,9 1424 100 2 Sambirejo 1,9 1969 100 1,9 1988 100 2,0 2007 100 2,0 2027 100 3 Grogolan 1,1 1108 100 1,1 1119 100 1,1 1130 100 0,8 1141 100 4 Ngrapah 0,9 931 100 0,9 940 100 1,0 949 100 1,0 958 100 5 Nglejok 1,0 708 100 1,0 715 100 1,0 985 100 1,1 994 100 Total Sumber:Hasil Pemetaan Existing & Hasil Perhitungan PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 4

Tabel 2-2 Potensi Sumber Air Baku Yang Akan Dimanfaatkan No. Jenis Sumber Air Baku yang Akan Dimanfaatkan Lokasi Sumber Air Baku Kapasitas Sumber Air (lt/dt) Rencana Lokasi Pelayanan untuk Dusun/Kampung (1) (2) (3) (4) (5) 1 Air Sungai Lusi Desa Ngrapah Dusun Ngrapah, Dukuh Nglejok 2 Sumur Bor Dusun Pakelan Sambirejo PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 5

BAB III PROGRAM JANGKA MENENGAH 3.1. Daftar Rencana Program Jangka Menengah Tabel 3-1 Rencana Pembangunan Sarana dan Sumber Dana No. Rencana Kegiatan Sumber Dana (Rp) Tahun 1 Berikutnya 1 2 3 4 I SAM 1 Dusun Sambirejo a Geolistrik v b Sumur Bor v c Tower v d Rumah Panel v e Listrik 2200w, Jaringan v f Perpipaan v 3 Dusun (pengembangan, Kedungwatu) v 4 Dusun Ngrapah v 5 Dusun Nglejok v II SANITASI 1 Pembuatan Jamban SD v v 2 Tempat Cuci Tangan v v 3 Jamban Masyarakat v III PHBS 1 Pel. PHBS di Masyarakat dan Sekolah a. PHBS di Masyarakat v v b. PHBS di Sekolah v v IV Oprasional LKM v V PELATIHAN 1 Pelatihan Administrasi dan Teknik v v 2 Pelatihan Kesehatan v v 3 Pelatihan BP/KP SPAMS v PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 6

3.2. Rencana Pendanaan Berikut adalah kebutuhan dana dan rencana pendanaannya. Tabel 3-2 Rencana Pendanaan No. Rencana Kegiatan BIAYA (Rp) Dana (Rp) Tahun 1 Berikutnya 1 2 4 5 6 I SAM 1 Dusun Sambirejo a Geolistrik 3,500,000 3,500,000 b Sumur Bor 94,800,000 94,800,000 c Tower 66,362,700 66,362,700 d Rumah Panel 6,483,600 6,483,600 e Listrik 2200w, Jaringan 6,995,000 6,995,000 f Perpipaan 83,901,800 83,901,800 3 Dusun (pengembangan, Kedungwatu) 40,000,000 40,000,000 4 Dusun Ngrapah 242,107,200 242,107,200 5 Dusun Nglejok 242,107,200 242,107,200 II III SANITASI 1 Pembuatan Jamban SD 21,430,800 7,143,600 14,287,200 2 Tempat Cuci Tangan 14,897,400 2,128,200 12,769,200 3 Jamban Masyarakat 150,000,000 150,000,000 150,000,000 PHBS 1 Pel. PHBS di Masyarakat dan Sekolah a. PHBS di Masyarakat 15,145,000 5,145,000 10,000,000 b. PHBS di Sekolah 8,404,000 3,404,000 5,000,000 IV Oprasional LKM 9,000,000 9,000,000 V PELATIHAN 1 Pelatihan Administrasi dan Teknik 11,219,000 4,219,000 7,000,000 2 Pelatihan Kesehatan 6,483,500 1,483,500 5,000,000 3 Pelatihan BP/KP SPAMS 2,369,500 2,369,500 JUMLAH 1,025,206,700 296,935,900 878,270,800 Untuk dana SPAM harus dilampirkan kegiatannya sesuai dengan potensi sumber air yang dapat dikembangkan masyarakat di desa PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 7

3.3. Jadwal Pelaksanaan Sesuai dengan rencana pemenuhan kebutuhan, maka rencana Jadwal dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 3-3 Jadwal Pelaksanaan No. Rencana Kegiatan BIAYA (Rp) Target Biaya Pada Tahun Ke- Rencana 1 2 3 4 5 Pembiayaan 1 2 4 5 6 7 8 9 10 1 Dusun Sambirejo a Geolistrik 3,500,000 3,500,000 Pamsimas b Sumur Bor 94,800,000 94,800,000 Pamsimas c Tower 66,362,700 66,362,700 Pamsimas d Rumah Panel 6,483,600 6,483,600 Pamsimas e Listrik 2200w, Jaringan 6,995,000 6,995,000 Pamsimas f Perpipaan 83,901,800 83,901,800 Pamsimas 3 Dusun (pengembangan, Ke 40,000,000 40,000,000 4 Dusun Ngrapah 242,107,200 242,107,200 5 Dusun Nglejok 242,107,200 242,107,200 II SANITASI 1 Pembuatan Jamban SD 21,430,800 7,143,600 7,143,600 7,143,600 Pamsimas dll 2 Tempat Cuci Tangan 14,897,400 2,128,200 3,192,300 3,192,300 3,192,300 3,192,300 Pamsimas dll 3 Jamban Masyarakat 150,000,000 50,000,000 50,000,000 50,000,000 III PHBS Pel. PHBS di 1 Masyarakat dan Sekolah a. PHBS di Masyarakat 15,145,000 5,145,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 Pamsimas dll b. PHBS di Sekolah 8,404,000 3,404,000 2,500,000 2,500,000 Pamsimas dll IV Oprasional LKM 9,000,000 9,000,000 Pamsimas V PELATIHAN Pelatihan Administrasi dan 1 Teknik 11,219,000 4,219,000 3,500,000 3,500,000 Pamsimas dll 2 Pelatihan Kesehatan 6,483,500 1,483,500 2,500,000 2,500,000 Pamsimas dll 3 Pelatihan BP/KP SPAMS 2,369,500 2,369,500 Pamsimas JUMLAH 1,025,206,700 293,435,900 95,692,300 313,443,100 297,799,500 21,335,900 PT-2.2-05 Format PJM ProAksi PT-2.2-05 8