BAB 3 METODE PENELITIAN. Subyek penelitian adalah dari mana data mengenai variabel penelitian

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIA N

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Metode riset yang akan dipakai adalah metode asosiatif pendekatan studi kasus yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif

METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pada Restaurant Bumbu Desa Cabang Laswi Bandung, penulis melakukan

III. METODE PENELITIAN. untuk mengatasi masalah dan menghadapi tantangan lingkungan dimana. pengambilan keputusan harus dilakukan dengan cepat.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Rancangan Penelitian. Penelitian ini mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Ismail et.

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang disesuaikan dengan tujuan penelitian sehingga dapat melakukan analisis. Berikut. Jenis dan Metode. pelanggan.

BAB III METODE PENELITIAN

Tabel 3.1 Variabel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan yaitu dari bulan Februari

BAB III METODE PENELITIAN. survai, yaitu penelitian yang mengambil sampel dari populasi dengan menggunakan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Akhir yang berjudul Analisis Product Positioning Pada Clothing Arena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan yang valid, dengan

METODE PENELITIAN Kerangka Pemikiran Penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yang rasional, empiris, dan

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

PEMILIHAN UNIVERSITAS FAVORIT DENGAN PENDEKATAN RANTAI MARKOV

METODOLOGI PENELITIAN

Analisis Butir/Item Uji Validitas Uji Reliabilitas. tedi last 10/16

BAB 3. Metode Penelitian. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan

BAB III METODE PENELITIAN. masalah dalam penelitian. Melalui penelitian manusia dapat menggunakan

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. rangka memperoleh data-data yang berkaitan dengan permasalahan yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam setiap penelitian, metode merupakan cara utama untuk mencapai

BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Metode Penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

BAB 3 METODE PENELITIAN. asosiatif. Menurut Kusmayadi dan Endar Sugiarto dalam buku Prof. J. Supranto,

METODELOGI PENELITIAN. Jenis dan sumber data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah sebagai

horizon penelitian ini yaitu cross sectional, di mana informasi yang didapat hanya

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian menurut Silalahi ( 2010 : 180) yaitu, rencana dan

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

BAB III METODLOGI PENELITIAN. berupa fakta-fakta saat ini dari suatu populasi. Jenis penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini bersifat asosiatif, penelitian asosiatif adalah penelitian yang

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Setelah merumuskan hipotesis yang diturunkan secara deduktif dari landasan

BAB III METODE PENELITIAN. Kabupaten Jepara. Penelitian dimulai dari bulan Oktober 2013.

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data

Tabel Validitas Butir Pelayanan Sistem Informasi (X) L 16

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. yang berjudul : Pengaruh Ekuitas Merek Dan Motivasi Pembelian Terhadap

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai Pengaruh Disiplin Kerja terhadap

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Populasi dan Sampel. Desain Penelitian

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. bebas terhadap variabel terikat, maka dalam hal ini penulis menggunakan metode

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

III. METODE PENELITIAN. kausal antara variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesis.

BAB III METODELOGI PENELITIAN. penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN. mancanegara untuk datang ke Kota Bandung dan mencicipi produk tersebut.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui

Desain Penelitian. Metode yang Digunakan. Deskriptif. Asosiatif. Deskriptif. Asosiatif

METODE PENELITIAN. eksplanasi (explanatory research). Tujuan dari pendekatan kuantitatif dengan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Pada penulisan tesis ini, metode penelitian yang digunakan oleh. peneliti adalah metode penelitian korelasional.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4 METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang digunakan tingkat eksplanasi, adalah tingkat

III. METODE PENELITIAN. produk Wellborn di Bandar Lampung. Dalam melaksanakan penelitian ini, desain

BAB I PENDAHULUAN. merupakan kebutuhan sekunder bagi setiap orang dan tas merupakan kebutuhan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. gejala atau peristiwa tertentu. Peristiwa atau kejadian yang diteliti adalah suatu

BAB III. METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bab ini membahas mengenai hal-hal yang berkaitan dengan metode dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. apa yang akan dipakai pakai, karena dengan hal itu akan mepermudah penelitian,

Transkripsi:

BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Subyek dan Obyek Subyek penelitian adalah dari mana data mengenai variabel penelitian diperoleh. Dalam penelitian ini penulis memutuskan untuk melakukan penelitian terhadap Siswa SMA di Bogor. Subyek penelitian ini adalah Siswa SMA di Bogor, yang berlokasi : 1. SMA BUDI MULIA Jalan Kapten Muslihat No.20 Bogor 2. SMA BPK PENABUR Jalan Bogor baru Blok B II Bogor 16152 3. SMA NEGERI 1 Jalan Juanda No.16 Bogor 4. SMA NEGERI 2 Jln. Keranji Ujung 1 Budi Agung, Bogor 16310. Penulis memutuskan untuk memilih Siswa SMA di Bogor sebagai subyek penelitian karena pelajar kelas XII pada saat ini merupakan pasar potensial bagi universitas yang berada di sekitarnya dan sebagai responden yang sedang gencarnya memilih universitas yang diminati guna melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Obyek penelitian atau variabel penelitian adalah karakteristik subyek yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian. Di dalam hal ini penulis melakukan penelitian mengenai analisis pemilihan universitas dengan pendekatan rantai Markov pada pelajar kelas XII SMA Negeri 1 Bogor, pelajar kelas XII SMA Negeri 2 Bogor, pelajar kelas XII SMA BPK Penabur Bogor, dan pelajar kelas XII SMA Budi Mulia Bogor.Yang menjadi karakteristik yang diperhatikan dari subyek penelitian ini mengenai pemilihan universitas oleh pelajar selama tiga periode, sumber referensi pelajar dalam pemilihan universitas tersebut, dan penilaian pelajar terhadap universitas yang ada. Secara keseluruhan operasionalisasi variabel penelitian yang dapat dijelaskan sebagai berikut pada Tabel 3.1. 20

21 TABEL 3.1 OPERASIONALISASI VARIABEL Variabel / Sub Variabel Penilaian universitas oleh pelajar dalam dua periode. Referensi pelajar dalam pemilihan universitas. Konsep Variabel / Sub Variabel Pemilihan satu universitas dibandingkan dengan seluruh universitas tersebut. Referensi yang diperoleh pelajar dalam memilih universitas. Indikator Universitas yang diminati pada periode pertama. Universitas yang diminati pada periode kedua. Sumber referensi pelajar. Skala Pengukuran Nominal Nominal Penilaian pelajar terhadap universitas yang ada. Penilaian yang diberikan oleh pelajar atas pemilihan universitas yang ada. Alasan : Fasilitas Lokasi Biaya Kuliah Kualitas Pendidikan Promosi Brand Image Referensi Cita-cita ( Sumber : Hasil Pengolahan Penulis, 2009 ) Interval 3.2 Metode Pengumpulan Data 3.2.1 Jenis ini adalah penelitian yang bersifat kuantitatif dan kualitatif. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif. deskriptif ( descriptive research ) merupakan penelitian terhadap masalah-masalah berupa fakta-fakta saat ini dari suatu populasi. Tujuan penelitian deskriptif adalah untuk menguji hipotesis atau menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan current status dari subyek yang diteliti. yang dilakukan merupakan penelitian deskriptif, dimana penelitian ini mengaju pada masalah mengenai analisa pemilihan sehingga didapat lima universitas dengan pendekatan Markov oleh pelajar kelas XII SMA Negeri 1 Bogor, pelajar kelas XII SMA Negeri 2 Bogor, pelajar kelas XII SMA BPK Penabur Bogor, dan pelajar kelas XII SMA Budi Mulia Bogor Dengan tujuan untuk menjawab pertanyaan yang berkaitan

22 dengan masalah diatas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Desain penelitian dapat dijelaskan dalam Tabel 3.2 dibawah ini : TABEL 3.2 DESAIN PENELITIAN Tujuan Jenis Metode (T-1) Deskriptif Survei (T-2) Deskriptif Survei (T-3) Deskriptif Survei (T-4) Deskriptif Survei Unit Analisis Individu Siswa SMA di Bogor Individu Siswa SMA di Bogor Individu Siswa SMA di Bogor Individu Siswa SMA di Bogor Horizon Waktu Longitudinal Longitudinal One Shoot One Shoot ( Sumber : Hasil Pengolahan Penulis, 2009 ) Keterangan : (T-1) = Menduga peminatan yang dimiliki oleh lima universitas swasta di Jakarta pada periode berikutnya. (T-2) = Menduga peminatan yang dimiliki oleh lima universitas swasta di Jakarta pada kondisi ekuilibrium. (T-3) = Mengetahui sumber referensi pemilihan pada lima universitas swasta. (T-4) = Mengetahui penilaian konsumen terhadap kelima universitas swasta. 3.2.2 Teknik Pengumpulan Data Pengertian data dari sudut ilmu sistem informasi adalah suatu fakta dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai ( Husein Umar 2003, p130 ). ini menggunakan data primer dan data sekunder, data primer ini didapatkan secara langsung dari sumber asli yaitu data yang didapatkan secara langsung dari pelajar kelas XII SMA Negeri 1 Bogor, pelajar kelas XII SMA Negeri 2 Bogor, pelajar kelas XII SMA BPK Penabur Bogor, dan pelajar kelas XII SMA Budi Mulia Bogor Serta jenis data penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif dan kualitatif. Sedangkan data sekunder berupa sejarah, struktur organisasi, visi, dan misi dari lembaga pendidikan SMA

23 Negeri 1 Bogor, SMA Negeri 2 Bogor, SMA BPK Penabur Bogor, dan SMA Budi Mulia Bogor, tempat dimana penelitian ini dilakukan. Data dan sumber data penelitian dapat dijelaskan melalui Tabel 3.3 berikut : TABEL 3.3 DATA DAN SUMBER DATA PENELITIAN Tujuan Data Jenis Data Sumber data penelitian ( T-1 ) Penilaian pelajar terhadap universitas Kuantitatif Data primer dari kuisioner Siswa SMA di Bogor swasta yang dipilih. ( T-2 ) Penilaian universitas Kuantitatif Data primer dari kuisioner Siswa SMA di Bogor ( T-3 ) Sumber referensi pemilihan universitas. Kualitatif Data primer dari kuisioner Siswa SMA di Bogor ( T-4 ) Penilaian universitas. Kualitatif Data primer dari kuisioner Siswa SMA di Bogor ( Sumber : Hasil Pengolahan Penulis, 2009 ) Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Metode Lapangan ( field research ), yaitu melalui : a. Kuesioner ( angket ) Teknik yang menggunakan angket ( kuesioner ) adalah suatu cara pengumpulan data dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden, dengan harapan mereka akan memberikan respon atas daftar pertanyaan tersebut. Instrumen berupa lembar daftar pertanyaan dapat berupa angket, checklist, ataupun skala ( Husein Umar 2003, p167 ). Dalam penelitian ini, kuesioner dibagikan kepada Siswa SMA di Bogor. b. Wawancara Wawancara adalah salah satu teknik pengumpulan data. Pelaksanaannya dapat dilakukan secara langsung berhadapan dengan yang diwawancarai, dapat juga secara tidak langsung seperti memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab pada kesempatan lain ( Husein Umar 2003, p169 ).

24 Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data juga dilakukan dengan menwawancarai pimpinan kepala sekolah, guna mendapat informasi mengenai SMA di Bogor. 2. Metode Kepustakaan ( library research ) Yaitu penulis dalam melaksanakan penelitiannya mengumpulkan berbagai data tambahan diperoleh dari perpustakaan sebagai pedoman melakukan penelitian dengan permasalahan yang sama. Studi kepustakaan dilakukan dengan cara mempelajari buku-buku, literatur-literatur, maupun sumber-sumber data lainnya yang berhubungan dengan penelitian. Melalui studi kepustakaan akan diperoleh informasi-informasi yang bersifat teoritis yang akan digunakan untuk memperkuat penelitian yang dilakukan. 3.2.3 Populasi dan Sampel Pengertian populasi ( population ) adalah : sekelompok orang, kejadian, atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu, sedangkan sampel adalah sebagian dari elemen-elemen populasi ( Indriantoro dan Supomo 2002 ). Populasi yang menjadi objek penelitian ini adalah Siswa SMA di Bogor dengan periode pengamatan dari bulan April 2009 Desember 2009, dengan penyebaran kuisioner sebanyak 3 tahap selama 11 bulan pengamatan. Sampel diambil menurut pendapat pendapat pribadi, karena ke empat sekolah yang dijadikan sampel adalah sekolah favorit di bogor karena dilihat dari Brand Image meraka yang kuat, prestasi mereka yang banyak dan letak lokasi yang strategis. 3.3 Metode Analisis Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 3.3.1 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Vliditas data peneitian ditentukan oleh proses pengukuran yang akurat. Kata sinonim dari validitas adalah akrasi. Suatu instrumen pengukur dikatakan valid jika

25 instrumen tersebut dapat mengukur construct sesuai yang diharapkan oleh peneliti. Ada tiga pendekatan yang dapat digunakan untuk mengukur validitas menurut Indriantoro dan Supomo (2002, p183), yaitu : content (face) validy, Criterion-related validity dan construct validity. Dalam penelitian ini, uji validitas yang digunakan adalah construct validity. Construct validity membuktikan seberapa bagus hasil yang diperoleh dari penggunaan ukuran sesuai dengan teori dimana pengujian dirancang (Kuncoro, 2003, p153). Construct validity adalah suatu instrumen dirancang untuk mengukur construk tertentu. Caonstruc validity merupakan konsep pengukuran validitas dengan cara menguji apakah suatu instrumen mengukur construct sesuai dengan yang diharapkan. Ada dua cara pengukuran construct validity, yaitu: 1. Convergent validity Diamana validitas suatu instrumen ditentukan berdasarkan konvergensinya dengan instrumen lain yang sejenis dalam mengukur construct. 2. Discriminant validity Dimana validitas suatu instrumen ditentukan berdasarkan rendahnya korelasi dengan instrumen lain yang digunakan untuk mengukur construct lain (Indriantoro dan Supomo, 2002, p183-184). Uji validitas ini dapat dilakukan dengan menghitung korelasi antara masing-masing pernyataan dengan skor total memakai rumus teknik korelasi product moment. Rumusnya adalah sebagai berikut : r = n(σxy) (ΣXΣY) [nσx² - (ΣX)²] [nσ² - (ΣY)²] Keterangan : r = koefisien korelasi

26 X = Skor item X Y = Skokritem Y n = banyaknya sampel dalam penelitian Dasar pengambilan keputusan yaitu : - Jika r hitung positif, serta r hitung > r tabel, maka butur atau variabel tersebut valid. - Jika r hitung tidak positif, serta r hitung < r tabel, maka butur atau variabel tersebut tidak valid. - Jika r hitung > r tabel, tetapi bertanda negative, maka butir atau variabel tersebut tidak valid. Selanjutnya dihitung dengan uji t, dengan rumus : T hitung = r n-2 1-r² Keterangan : t = nilai t hitung r = koefisien korelasi r hitung n = jumlah responden Distribusi (tabel t) untuk alpha = 0,05 dan derajat kebebasan (dk = n-2). Kaidah keputusan : Jika t hitung > t tabel berarti valid Jika t hitung < t tabel berarti tidak valid Uji Reliabilitas Konsep reliabilitas dapat dipahami melalui ide dasar konsep tersebut yaitu konsistensi. Peneliti dapat mengevaluasi intrumen penelitian berdasarkan perspektif dan teknik yang berbeda. Pengukuran reliabilitas menggunakan indeks numeric yang disebut dengan koefisien. Konsep reliabilitas dapat diukur melalui tiga pendekatan menurut Indrianto dan Supomo (2002,p180), yaitu : koefisien stabilitas, koefisioen ekuivalensi, dan reliabilitas konsistensi internal.

27 Dalam penelitian ini, uji reliabilitas yang digunakan adalah uji reliabilitas konsistensi internal. Reliabilitas konsistensi internal adalah pengujian terhadap konsistensi internal yang dimiliki oleh suatu instrumen merupakan alternative lain yang dapat dilakukan oleh peneliti untuk menguji reliabilitas, disamping pengukuran koefisien stabilitas dan ekuivalensi. Konsep reliabilitas menurut pendekatan ini adalah konsistensi diantara butir-butir pertanyaan atau pernyataan dalam suatu instrumen. Tingkat keterkaitan antar butir pernyataan atau pernyataan dalam suatu instrumen untuk mengukur construct tertentu menunjukan tingkat reliabilitas konsistensi internal instrumen yang bersangkutan. Untuk mengukur konsistensi internal, peneliti hanya memerlukan sekali pengujian dengan menggunakan teknik statistik tertentu terhadap skor jawaban responden yang dihasilkan dari penggunaan instrumen yang bersangkutan. Ada tiga macam teknik yang dapat digunakan untuk mengukur konsistensi internal, menurut Indriantoro dan Supomo (2002, p181), yaitu : 1. Split-half Reliability Coefficient 2. Kuder-Richardson #20 3. Cronbach s Alpha Pada penelitian ini, teknik uji reliabilitas yang digunakan adalah Cronbach s Alpha. Dimana suatu kuesioner dianggap reliable apabila Cronbach Alpha > 0,6 (Santosa dan Ashari, 2005, p251). Rumus Cronbach s Alpha dapat digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya merupakan antara beberapa nilai atau berbentuk skala. Rumusnya adalah sebagai berikut : k Σσb² r11 = k 1 1 - σt² Keterangan : r11 k σt² = Reliabilitas instrumen = Banyaknya butir pertanyaan = Varians total

28 Σσb² = Jumlah varians butir 3.3.2 Analisis Markov Analisis Markov digunakan untuk menjawab rumusan masalah pertama ( T-1 ) dan kedua ( T-2 ), yaitu mengenai pendugaan peminatan pada periode berikutnya dan pendugaan peminatan pada titik ekuilibrium. Analisis Markov dilakukan melalui langkah berikut : Penentuan nama dan jumlah state Menghitung probabilitas initial Pembuatan matriks probabilitas transisi Analisis pendugaan peminatan pada periode berikutnya dan kondisi ekuilibrium dengan cara perhitungan manual dan menggunakan paket program QM for Windows. 3.3.3 Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk menjawab rumusan masalah ketiga ( T-3 ) dan keempat ( T-4 ), yaitu mengenai sumber referensi pelajar dalam pemilihan universitas dan penilaian pelajar terhadap universitas yang dipilih. Analisis statistik deskriptif dilakukan dengan menggunakan paket program SPSS versi 13.0. Tabel 3.4 di bawah ini menjelaskan metode analisis yang digunakan. TABEL 3.4 METODE ANALISIS Tujuan Jenis Metode Metode Analisis ( T-1 ) deskriptif survei Markov Analysis ( T-2 ) deskriptif survei Markov Analysis ( T-3 ) deskriptif survei Statistik Deskriptif ( T-4 ) deskriptif survei Statistik Deskriptif ( Sumber : Hasil Pengolahan Penulis, 2009)

29 3.4 Kategori Batas Penilaian Hasil Kuesioner Pengkategorian hasil kuesioner akan diperoleh dengan menggunakan rumus : i = 8 8 1 = 0,875 Dari rumus diatas didapatkan interval sebesar 0,875 dibulatkan menjadi 0,88, sehingga pengkategorian nilai dari kuesioner akan berlaku seperti terlihat di bawah ini. TABEL 3.5 KATEGORI BATAS PENILAIAN KUISIONER Nilai Kategori 0,99 1,87 Sangat Tidak Setuju 1,88 2,76 Tidak Setuju 2,77 3,65 Setuju 3,66 4,54 Sangat Setuju ( Sumber : Hasil Pengolahan Penulis, 2009 )