PENERAPAN QUEUEING THEORY SISTEM ANTRIAN CUCIAN MOBIL CAR WASH AUTO BRIDAL 75 PADANG BERBASIS WEB

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. Universitas Sumatera Utara

APLIKASI ANTRIAN NASABAH BANK MENGGUNAKAN TEKS DAN SUARA BERBASIS JARINGAN WIRELESS LOCAL AREA NETWORK (WLAN) ABSTRAK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. Herjanto (2008:2) mengemukakan bahwa manajemen operasi merupakan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENGELOLAAN ANTRIAN BENGKEL SEPEDA MOTOR STUDI KASUS : BENGKEL INDAH MOTOR

BAB 2 LANDASAN TEORI

Lecture 2 : Teori Antrian

Antrian adalah garis tunggu dan pelanggan (satuan) yang

Metoda Analisa Antrian Loket Parkir Mercu Buana

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. manajemen operasional adalah the term operation management

BAB 2 LANDASAN TEORI. antrian (queuing theory), merupakan sebuah bagian penting dan juga alat yang

BAB III LANDASAN TEORI

MODUL PRAKTIKUM RISET OPERASIONAL 2

BAB II. Landasan Teori

MAKALAH REKAYASA TRAFIK TEORI ANTRI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Model Antrian. Tito Adi Dewanto S.TP LOGO. tito math s blog

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS PENERAPAN SISTEM ANTRIAN MODEL M/M/S PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)

MODEL ANTRIAN YULIATI, SE, MM

BAB 2 LANDASAN TEORI

Operations Management

BAB I PENDAHULUAN. investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka

Pengembangan Simulasi Komputer Model Antrian Nasabah Untuk Menganalisa Unjuk Kerja Layanan Teller Bank 1

Simulasi Model Sistem Jasa. DosenPengampu: Ratih Setyaningrum,MT Hanna Lestari, M.Eng

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

IDENTIFIKASI MODEL ANTRIAN PADA ANTRIAN BUS KAMPUS UNIVERSITAS ANDALAS PADANG

BAB I PENDAHULUAN. yang sering terjadi. Peristiwa menunggu tersebut sering disebut antrean,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

Riset Operasional. Tahun Ajaran 2014/2015 ~ 1 ~ STIE WIDYA PRAJA TANA PASER

ANALISIS ANTRIAN MULTI CHANNEL MULTI PHASE PADA ANTRIAN PEMBUATAN SURAT IZIN MENGEMUDI DENGAN MODEL ANTRIAN (M/M/c):( )

APLIKASI REKAM MEDIS KLINIK KECANTIKAN DI KLINIK AMALIA

Pengembangan Simulasi Komputer Model Antrian Nasabah Untuk Menganalisa Unjuk Kerja Layanan Teller Bank 1

BAB 2 LANDASAN TEORI

PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN LABOR DAN LOKAL UNTUK KULIAH PENGGANTI DI UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG

Sebagai tugas akhir untuk menyelesaikan program strata satu (S1), selain. sarana untuk menerapkan teori yang diterima di bangku kuliah dengan

Aplikasi Sistem Informasi Pembayaran Sport club Pada PT Padang Golf Modern Berbasis Web

ANALISIS ANTRIAN PADA MCDONALD PUSAT GROSIR CILILITAN (PGC) (Untuk Memenuhi Tugas Operational Research)

MODEL ANTRIAN RISET OPERASIONAL 2

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PRAKTIKUM STOKASTIK MODUL TEORI ANTRIAN

IMPLEMENTASI ALGORITMA ANTRIAN BERBASIS PRIORITAS PADA WEB PENDAFTARAN ONLINE PENDAKIAN GUNUNG ARJUNA-WELIRANG DI MALANG JAWA TIMUR

BAB 2 LANDASAN TEORI

ANALISIS SISTEM ANTRIAN PELAYANAN PEMBUATAN KARTU TANDA PENDUDUK DAN KARTU KELURGA DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KUNINGAN

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya persaingan antar perusahaan di. sektor perdagangan dan jasa, maka Manajemen operasi memegang

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PENELITIAN DAN HIPOTESIS. personal (personal service) sampai jasa sebagai produk. Menurut Kotler

IMPLEMENTASI MULTI CHANEL SINGLE PHASE KEDALAM SISTEM ANTRIAN DI KANTOR POS CABANG GURAH ABSTRAK

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem antrian adalah suatu himpunan pelanggan, pelayan (server) serta suatu

I. PENDAHULUAN. 2.2 Klasifikasi Model Simulasi

UPI YPTK Jurnal KomTekInfo Vol. 4, No. 2, Desember 2017, Hal ISSN : Copyright 2017 by LPPM UPI YPTK Padang

Simulasi Sistem Antrian Dengan Menggunakan Model SCSP dan MCSP dengan menggunakan MATLAB Gunawan 1), Saiful rahman 2 1)

BAB I PENDAHULUAN. 1. Kedatangan, populasi yang akan dilayani (calling population)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN DATABASE MYSQL PADA KINALI AUTO RENTAL

TEORI ANTRIAN MATA KULIAH RISET OPERASIONAL Pertemuan Ke-13. Riani Lubis Program Studi Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia

SYSTEM ANTRIAN PELAYANAN PASIEN PADA KLINIK AL FAUZAN DENGAN JAVA NETBEAN DAN DATABASE MYSQL

Operations Management

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. PENGERTIAN TEORI ANTRIAN

DESKRIPSI SISTEM ANTRIAN PADA KLINIK DOKTER SPESIALIS PENYAKIT DALAM

BAB I PENDAHULUAN. yang berkaitan dengan urutan (prioritas) yang dilakukan oleh sistem. Menurut J.

RANCANG BANGUN BOOKING SERVICE SYSTEM PADA BENGKEL RIA AUTO SMART BERBASIS WEBSITE

Seminar Nasional IENACO-2014 ISSN:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2013

PROTOTYPE M-TICKETING BIOSKOP. Intan Oktaviani, Adhe Try Pamungkas. STMIK Duta Bangsa, STMIK Duta Bangsa

Seminar Nasional IENACO 2015 ISSN: ANALISIS PERBAIKAN SISTEM ANTRIAN PELANGGAN SKIN CARE XYZ DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SIMULASI

E-COMMERCE BARANG ELEKTRONIK MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (STUDY KASUS: TOKO MITRA ELEKTRONIK LAMPUNG)

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Manajemen, Manajemen Operasi dan Antrian

ISBN: SNIPTEK 2016 SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAWAT BERBASIS WEB PADA CV. GIVRO MULTI TEKNIK

Metode Kuantitatif. Kuliah 5 Model Antrian (Queuing Model) Dr. Sri Poernomo Sari, ST, MT 23 April 2009

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari banyak terlihat kegiatan mengantri seperti, pasien

Antrian Orang (antri mengambil uang di atm, antri beli karcis, dll.) Barang (dokumen lamaran kerja, mobil yang akan dicuci, dll) Lamanya waktu

DAFTAR PUSTAKA. Bustani Henry Fundamental Operation Research. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Perancangan Sistem Informasi Absensi Siswa MTsN Pariaman Selatan Dengan Menggunakan PHP MySQL dan SMS GateWay

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

ANALISA DAN PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK PADA WEBSITE RENCANA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DASAR KOTA

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TAURUS FITNESS CENTER DAN AQUARIUS SWIMMING POOL DI HOTEL GRAND ZURI PALEMBANG

JURNAL SAINS DAN INFORMATIKA Research of Science and Informatic

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Sesi XVI METODE ANTRIAN (Queuing Method)

Mata Kuliah Pemodelan & Simulasi. Riani Lubis. Universitas Komputer Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Definisi, Karakteristik, dan Kualitas Jasa

Analisis Sistem Antrian Pada Pelayanan Poli Kandungan Dan Ibu Hamil Di Rumah Sakit X Surabaya

Analisis Sistem Antriam Multi Channel Multi Phase Pada Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Regional I Medan

Aplikasi Matrix Labolatory untuk Perhitungan Sistem Antrian dengan Server Tunggal dan Majemuk

APLIKASI PERHITUNGAN KONTER UNTUK ANTRIAN LAYANAN DI FASILKOM MENTENG ZAENAL ARIFIN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. X(t) disebut ruang keadaan (state space). Satu nilai t dari T disebut indeks atau

APLIKASI PENJUALAN TOKO ONLINE SABLON AGUS MANDIRI KAB.BANDUNG

Perancangan Prototype Sistem Informasi Antrian Nasabah Bank Online berbasis Mobile Application

Transkripsi:

PENERAPAN QUEUEING THEORY SISTEM ANTRIAN CUCIAN MOBIL CAR WASH AUTO BRIDAL 75 PADANG BERBASIS WEB Firdaus, Rini Sovia, Rima Liana Gema Universitas Putra Indonesia YPTK Padang e-mail: firdausupi211@gmail.com Abstrak Abstrak - Pada penulisan tugas akhir ini penulis membahas tentang bagaimana cara merancang sebuah sistem aplikasi sistemantrian cucian mobil car wash auto bridal padang khatib sulaiman dengan penerapanqueueing Theory. Selamaini, sistemantriancucian mobil yang ada di car wash auto bridal masih dilakukan dengan cara melakukan pendaftaran di kasir. Dari penelitian tugas akhir ini, bagaimana merancang proses pengambilan nomor antrian yang terkomputerisasi dengan baik. Dalam melaksanakan penelitian ini bertujuan membantu pelanggan melakukan pengambilan nomor antrian cucian mobil carwash auto bridal padang khatib sulaiman. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aplikasi system antrian ini dibuat agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan pengambilan nomor antrian cucian mobil Kata Kunci : Queueing Theory, Sistem Antrian, PHP, MySQL, Web. 1. Pendahuluan Car Wash Auto Bridalmerupakan perusahaan jasa pencucian mobil, Di samping itu pihak pemberi pelayanan secara tidak langsung juga mengalami kerugian, karena akan mengurangi efisiensi kerja, keuntungan yang sedikit dan bahkan akan menimbulkan citra kurang baik pada pelanggannya. Dalam suatu antrian fenomena menunggu merupakan hasil langsung dari keacakan dalam operasi sarana pelayanan tersebut karena kedatangan pelanggan dan waktu pelayanan yang tidak diketahui sebelumnya. Karena jika bisa diketahui maka pengoperasian sarana tersebut dapat dijadwalkan sedemikian rupa sehingga sepenuhnya akan menghilangkan keharusan untuk menunggu. Car wash merupakan perusahaan jasa pencucian mobil, Di samping itu pihak pemberi pelayanan secara tidak langsung juga mengalami kerugian, karena akan mengurangi efisiensi kerja, keuntungan yang sedikit dan bahkan akan menimbulkan citra kurang baik pada pelanggannya. Dalam suatu antrian fenomena menunggu merupakan hasil langsung dari keacakan dalam operasi sarana pelayanan tersebut karena kedatangan pelanggan dan waktu pelayanan yang tidak diketahui sebelumnya. 2. Landasan Teori 2.1 Konsep Sistem Simulasi merupakan salah satu cara untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi di dunia nyata (realword). Banyak metode yang dibangun dalam Operation Research dan System Analyst untuk kepentingan pengambilan keputusan dengan menggunakan berbagai analisis data. Contoh sederhana ada dalam mata ajaran Linier Programming. Simulasi memeberikan hasil yang cukup bila digunakan bila memecahkan berbagai persoalan, termasuk dalam pembuatan perencanaan kegiatan. Namun demikian apabila untuk waktu yang maka akan lebih tepat bila menggunakan Multi Periode Linier Programming yang didasarkan pada perhitungan tahuhnan dan kemudian untuk peninjauan kebulanan ataupun mingguan diambil dari rata-rata tahuhnan. (Thomas J.Kakiay, 2003). 29

2.1.1 Definisi Sistem Istilah sistem berasal dari kata Yunani systema, yang mengandung arti sehimpunan bagian atau kelompok yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan satu keseluruhan (a whole). Pengertian yang lebih lengkap, sistem adalah sehimpunan unsur yang melakukan sesuatu kegiatan pengolahan (pemprosesan) untuk mencapai sesuatu atau berupa tujuan, dan hal ini dilakukan dengan cara pengolahan data atau energi dan barang dalam waktu tertentu guna menghasilkan informasi dan energi ( Bambang Sridadi, 2009). 2.2 Antrian Antrian (Queueing) adalah kejadian yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Menunggu di tempat kasir untuk mendapatkan nomor antrian dan beberapa kasus antrian yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Karena menunggu memakan waktu, sementara waktu merupakan sumber daya yang berharga, maka pengurangan waktu menunggu merupakan tema menarik untuk dianalisis tetapi tidak berarti analisis antrian hanya membahas waktu menunggu(jurnalpelitainformasi Budi Darma,Vol. 5, No. 1(2013) ISSN:2301-9425). 2.2.1 Struktur Antrian Menurut (Siswanto, 2007) dalam suatu antrian ada 4 model struktur antrian berdasarkan pelayanannya. Struktur antrian yang umum terjadi dalam seluruh sistem antrian yaitu: 1. Single Channel Single Phase,single channel yaitu hanya ada satu fasilitas pelayanan yang melayani jalur tunggal. Single phase berarti hanya ada satu fasilitas pelayanan. Contohnya adalah sebuah loket pembayaran rekening listrik, air dan telepon yang disebut payment point online Bank (PPOB) dengan mempunyai satu loket pelayanan dengan jalur satu antrian kemudian contoh lainnya yaitu supermarket yang hanya memiliki satu kasir sebagai tempat pembayaran. 2. Single Channel Multi Phase,yaitu ada dua atau lebih fasilitas yang bekerja secara berurut dengan diikuti antrian tunggal. Sebagai contoh adalah pencucian mobil, tukang cat mobil, dan sebagainya. 3. Multi Channel Single Phase,yaitu ada dua atau lebih fasilitas pelayanan di aliri oleh antrian tunggal. Contohnya adalah antrian pada sebuah Bank dengan beberapa teller, pembelian tiket atau karcis yang dilayani oleh beberapa loket, pembayaran dengan beberapa kasir. 4. Multi Channel Multi Phase ini menunjukkan bahwa setiap sistem mempunyai beberapa fasilitas pe-layanan pada setiap tahap sehingga terdapat lebih dari satu pelanggan yang dapat dilayani pada waktu bersamaan. Contoh pada model ini adalah pada pelayanan yang diberikan kepada pasien di rumah sakit dimulai dari pendaftaran, diagnosa, tindakan medis, sampai pembayaran. Kemudian registrasi ulang mahasiswa baru pada sebuah universitas, dan lain-lain (Jurnal Coding Sistem Komputer Universitas Tanjungpura, Vol. 02, No. 2 (2014) ISSN: 2338-493x). 2.2.2 Sistem Antrian Sistem antrian adalah suatu himpunan pelanggan, pelayan (server) serta suatu aturan yang mengatur kedatangan para pelanggan. Keadaan sistem menunjukan pada jumlah pelanggan yang berada dalam suatu fasilitas pelayanan, termasuk dalam antriannya. Populasi adalah jumlah pelanggan yang dating pada fasilitas pelayanan, sedangkan besaranya populasi merupakan jumlah pelanggan yang memerlukan pelayanan (server) (Saintia Matematika, Vol.02, No.3 (2010) ISSN: 2337-9197). 2.3 Queueing Theory Teori antrian (Queuering Theory) merupakan studi matematika dari antrian atau kejadian garis tunggu (Waiting Lines), yakni satu garis tunggu dari pelanggan yang memerlukan layanan dari sistem yang ada. Untuk mempertahankan pelanggan, sebuah 30

organisasi selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik. Pelayanan yang terbaik tersebut diantaranya adalah memberikan pelayanan yang cepat sehingga pelanggan tidak dibiarkan menunggu (mengantri) terlalu lama. Namun demikian, dampak pemberi layanan yang cepat ini akan menimbulkan biaya bagi organisasi, karena harus menambah fasilitas layanan. Oleh karena itu, layanan yang cepat sangat membantu untuk mempertahankan pelanggan, yang dalam jangka panjang tentu saja akan meningkatkan keuntungan perusahaan(jurnal Pelita Informatika Budi Darma, Vol. 5, No. 1(2013) ISSN: 2301-9425). 2.3.1 Disiplin antrian Disiplin antrian adalah cara server memilih pelangan untuk dilayani. Beberapa jenis disiplin antrian antara lain: 1. FCFS (First Come First Serve), pelanggan yang datang terlebih dahulu akan dilayani terlebih dahulu. 2. LCFS (Last Come First served), pelanggan yang datang paling terakhir maka yang dilayani terlebih dahulu. 3. SIRO (service In Random Older) berarti semua pelanggan memiliki kesempatan yang sama untuk dilayani terlebih dahulu, tidak pedul isiapa yang datang terlebih dahulu. 4. PS (Prioritas Service) berarti pelanggan yang memiliki prioritas lebih tinggi akan dilayani terlebih dahulu, tidak peduli siapa yang datang terlebih dahulu. 5. GD (General Service Discipline) digunakan jika disiplin antri tidak ditemukan dan hasil yang diperoleh akan sama dengan disiplin antrian yang lain, misalnya FCFS dan LCFS. (Jurnal Seminar Nasional IENACO (2015) ISSN 2337-4349). 2.4 UML (Unified Modeling Language) Bahasa pemrograman berorientasi objek yang pertama dikembangkan dikenal dengan nama Simulasi-67 yang dikembangkan pada tahun 1967. Bahasa pemrograman ini dikenal kurang berkembang dan dikembangkan lebih lanjut, namun dengan kemunculannya telah memberikan sumbangan yang besar pada developer pengembangan bahasa pemograman berorientasi objek.(rosa A.S, M.Shalahudin 2014). 2.5 Pelayanan Cucian Mobil Car Wash Auto Bridal Padang Tahap pelayanan pada pelanggan (customer) cucian mobil Car Wash Auto Bridal Padang Jalan Khatib Sulaiman: 1. Tahap Awal Pelanggan (customer) harus memasuki tempat parkir yang disediakan car wash. 2. Tahap pendaftaran di konter pendaftaran Setelah pelanggan (customer) tiba di tempat pencucian, pelanggan (customer) melakukan pendaftaran dan mengambil nomor antrian yang tersedia pada loket pendaftaran Cucian mobil. Kemudian pelanggan (customer) memberitahu petugas konter pendaftaran jika mobil anda melakukan perawatan. Setelah itu pelanggan (customer) menunggu sampai seluruh proses selesai, namun bisa juga pulang dulu dan kembali lagi setelah mobil kita selesai di cuci. 3. Tahap pasca pencucian Setelah mobil pelanggan (customer) selesai dicuci, maka pelanggan (customer) tinggal membayar kepada petugas kasir bahwa mobil kita sudah selesai dicuci. Lalu petugas akan mengatakan biaya pencucian mobil. 31

3. Metodologi Penelitian 3.1 Pengumpulan Data Adapun kerangka penelitian dalam metodologi penelitian ini dapat dilihat pada gambar 1, sebagai berikut : Gambar 1 : Kerangka Penelitian 3.2 Tahap Penelitian Dalam penelitian ini akan di jelaskan mengenai urutan langkah-langkah yang di buat secara sistematis dan logis sehingga dapat di jadikan pedoman yang jelas dan mudah untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, tiap tahapan merupakan bagian yang menentukan tahapan selanjutnya dan berkaitan erat antara yang satu dengan yang lainnya. 1. Data Perancangan data yang dimaksudkan adalah perancangan data-data yang berkaitan dengan pembuatan perangkat lunak meliputi : a. Data input Termasuk di dalamnya data-data penunjang sebagai inputan pembuatan sistem. b. Data output Dari data input di atas, bagaimana sistem akan menggunakannya hingga data baru sebagai output sistem. 2. Proses Perancangan proses yang dimaksudkan adalah bagaimana sistem akan bekerja, proses-proses apa yang digunakan, mulai dari masuknya data input yang kemudian diproses oleh sistem sehingga menjadi data output. 3. Antarmuka Perancangan antarmuka disini mengandung penjelasan tentang penggunaan tree dan keterangannya serta struktur data yang digunakan dalam pembuatan sistem. 4. Hasil dan Diskusi 4.1 Implementasi dan Pengujian Pengujian dan implementasi system bertujuan untuk melihat apakah sistem yang dirancang sudah sesuai dengan apa yang diinginkan atau belum, setelah dilakukannya pengujian dan implementasi, kualitas sebuah system akan terlihat. Tampilan program yaitu merupakan sub bab yang menjelaskan tentang proses dimulainya sampai program ini selesai dieksekusi, point-point 32

pada sub bab ini akan menjelaskan tentang bagaimana sebuah form dijalankan dan apa saja fungsi yang terdapat pada form tersebut 1. Halaman Home Halaman Home adalah halaman utama sistem informasi ini, Auto Bridal berisi gambaran perusahaan. Gambar 2 : Halaman Home 2. Halaman Registrasi Halaman registrasi publik ini sebagai tempat mendaftar user agar dapat melakukan pengambilan nomor antrian. Tampilan halaman registrasi dapat dilihat pada Gambar 3. 3. HalamanLogin User Gambar 3 : Halaman Registrasi Pada halaman ini menampilkan login user member. Halaman login user dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4 : Halaman Login User 33

4. Halaman Nomor Antrian Halaman Nomor Antrian tempat user mengambil nomor antrian untuk cuci mobil. Halaman nomor antrian dapat dilihat pada Gambar 5. 5. Halaman Nomor Antrian Admin Gambar 5 : Halaman Nomor Antrian Gambar 6 : Halaman Nomor Antrian Admin 6. Bukti Nomor Antrian Halaman bukti nomor antrian agar user dapat mencetak bukti nomor antrian. Tampilan halaman bukti nomor antrian dapat dilihat pada Gambar 7. 34

Gambar 7 : Halaman Bukti Nomor Antrian 7. Laporan Harian Halaman laporan harian untuk mencetak laporan cucian mobil setiap harinya. Tampilan halaman laporan harian dapat dilihat pada gambar 8. Gambar 8 : Laporan Harian 5. Kesimpulan Setelah melakukan penelitian dan perancangan sistem dapat diambil beberapa kesimpulan diantaranya : 1. Aplikasi system antrian ini,dibuat agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cepat, praktis dan dapat meminimalisasikan waktu dan biaya dan dapat terjalin hubungan baik dengan pelanggan serta loyalitas pelanggan dapat dibangun. 2. Dengan adanya perancangan sistem antrian ini, dapat memudahkan pihak perusahaan dalam melihat laporan masukan pendapatan cucian mobil perharinya dan informasi perawatan yang dibutuhkan oleh pelanggan. 3. Dengan adanya aplikasi system antrian ini,dapat meningkatkan kualitas antrian pada Car wash Auto Bridal Padang di mata para customernya. Dan dapat menarik customer baru karena lebih mudah mengambil antrian di Car wash Auto Bridal Padang. 35

Daftar Pustaka [1] S, Rosa dan M. Shalahuddin. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak : Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung : Informatika [2] Daryanto. 2010. Teknik Jaringan komputer. Bandung : ALFABETA [3] Danang Sunyoto. 2014. Sistem Informasi Manajemen Perspektif Organisasi. Yogyakarta: CAPS [4] Madcoms, 2012. Aplikasi Web Database dengan Dreamweaver dan PHP MySQL. Madiun : ANDI [5] Sri Wahyuningsih. 2013. Perancangan Aplikasi Sistem Antrian Service Mobil Pada Bengkel Waris Sibolga Menggunakan Metode Multi Channel-Multi Server.Jurnal Pelita Informatika Budi Darma. 5 (1), 2301-9425 [6] Sridadi, Bambang. 2009. Pengantar Sistem Simulasi, Dan Contoh Program Dalam Bahasa C. Bandung: Informatika. [7] Thomas, J. Kakiay. 2003. Pengantar Sistem Simulasi. Bandung: Informatika. [8] Ida Nur Santi, dkk. 2015. Analisa Perbaikan Sistem Antrian Skin Care. Surakarta: Industri. [9] Wahana Komputer. 2011. Mudah & Cepat Membuat Website dengan CodeIgniter. Yogyakarta : Andi. 36