PERSEPSI BENTUK. Bentuk Modul 3. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

dokumen-dokumen yang mirip
Mata Kuliah Persepsi Bentuk

03FDSK. Persepsi Bentuk. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

PERSEPSI BENTUK. Bentuk Dan Ruang Modul 7. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

PERSEPSI BENTUK. Fungsi Bentuk Modul 4. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

PERSEPSI BENTUK. Ragam Bentuk Modul 5. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

4.1 MENGGAMBAR ALAM BENDA BUATAN MANUSIA

SEJARAH DESAIN. POLA Modul 10. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk.

MENGGAMBAR 1 HAND OUT DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG. DEDDY AWARD W. LAKSANA, M.Pd

1. GARISAN PENGENALAN GARISAN

DIMENSI FRAKTAL. (Jurnal 11) Memen Permata Azmi Mahasiswa S2 Pendidikan Matematika Universitas Pendidikan Indonesia

NIRMANA DUA DIMENSI. Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013

SEJARAH DESAIN. Bentuk Dan Wujud Modul 9. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

Penggunaan Sistem Fungsi Iterasi untuk Membangkitkan Fraktal beserta Aplikasinya

Oleh: Sahid Lab Komputer Jurdik Matematika FMIPA UNY

ULANGAN KENAIKAN KELAS VII Semester 2

RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN

Contoh lukisan daerah Bali. Contoh lukisan daerah kalimatan

Aplikasi Pola Fraktal pada Desain Kain Gringsing Cemplong Tenganan Bali

RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN

Pengertian Seni Rupa. Prinsip - prinsip Seni

BAB III Membuat Sketsa

MENGGAMBAR PERSPEKTIF

Variasi Fraktal Fibonacci Word

APLIKASI POLA BATIK MENGGUNAKAN METODE FRAKTAL DAN ALGORITMA LINGKARAN 8 WAY SIMETRIS. Abstrak

BAB II TEORI DASAR. di bumi. Mineral biasa ditemukan dalam bentuk butiran yang diameternya

TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA

Seni Rupa. (Sumber: Dok. Kemdikbud)

03FDSK. Dasar Dasar Desain 2. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

HURAIAN SUKATAN PELAJARAN PENDIDIKAN SENI VISUAL KBSR TAHUN 6

b. Karya seni rupa tiga dimensi atau trimatra, contoh; patung, monumen, mebel. rumah, pesawat, sepatu, sandal, tas, dll.

BAB IV KONSEP PENATAAN DISPLAY INOVASI BUSANA ETNIK

ELEMEN PEMBENTUK RUANG INTERIOR

PERSEPSI BENTUK. Persepsi, Lanjutan Modul 2. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

Yang Dapat Didaur Ulang

12 Model Loading & Curve. Imam Cholissodin

Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

SMJK HENG EE, PULAU PINANG PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN 2014 PENDIDIKAN SENI VISUAL TINGKATAN SATU

PERSEPSI BENTUK. Bahasa Rupa Modul 13. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

Penerapan Rekursi dalam Pembuatan Segitiga Sierpinski dengan Menggunakan ActionScript 3

PEMBANGKITAN SEGITIGA SIERPINSKI DENGAN TRANSFORMASI AFFINE BERBASIS BEBERAPA BENDA GEOMETRIS

HUBUNGAN KECERDASAN SPASIAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SISWA KELAS 5 SD NEGERI 5 BANDA ACEH

ASAS GRAFIK TEKNOLOGI PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN. Ahli kumpulan: 1. Mohd Mustaqim 2. Dalila Diyana 3. Nornadiah 4. Nur Asyiqin 5.

HURAIAN SUKATAN PELAJARAN PENDIDIKAN SENI VISUAL KBSR TAHUN 2

SILABUS MATA KULIAH : GAMBAR BENTUK. Semester I Judul Praktek Jam Pertemuan

Mata Kuliah Persepsi Bentuk

Muhamad Fakhri Aulia. Argumentasi

ESTETIKA BENTUK Pengertian. Estetika adalah suatu kondisi yang berkaitan dengan sensasi keindahan yang dirasakan seseorang

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu upaya guru menciptakan suasana belajar yang menyenangkan

GAMBAR ARSITEKTUR 1 PRODI PEND. TEKNIK ARSITEKTUR JURUSAN PEND. TEKNIK ARSITEKTUR FPTK-UPI. TERM of REFFERENCE (ToR)

Definisi, Tujuan, dan Manfaat Desain Grafis

A. MENGHITUNG LUAS BERBAGAI BANGUN DATAR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada jenjang sekolah menengah pertama, seni rupa tergabung dalam

Aug 14, '08 2:21 PM untuk. Konsep Seni Rupa

Pemberlakuan UU No. 20 Tahun 2003 berpengaruh terhadap sistem. pendidikan di Indonesia terdiri dari pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar,

Implementasi Konsep Rekursifitas Pada Desain Batik Fractal

Dasar Dasar Desain 1 08FTPD. Modul ke: Prinsip Rupa : Ukuran. Fakultas. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si. Program Studi Desain Produk

BAB V TEKNIK PENATAAN DISPLAY INOVASI BUSANA ETNIK

SENI RUPA 2 DIMENSI DAN 3 DIMENSI

Batik Solituda Dulcinea Pembatik: Iis Rosmini (Siswi Kelas III SMKN 14 Bandung)

Perancangan Software Batik Berbasis Geometri Fraktal

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

TEKNIK PRAKTIS SKETSA/DESAIN MEJA DAN KURSI ROTAN MINIMALIS MENGGUNAKAN INTERPOLASI LINIER BEZIER, INTERPOLASI KURVA DAN KURVA PARAMETRIK

Geometri di Bidang Euclid

Aplikasi Dimensi Fraktal pada Bidang Biosains

BAB 2 VOLUME DAN LUAS PERMUKAAN BANGUN RUANG SISI LENGKUNG

SEJARAH DESAIN. Evaluasi Materi Modul 1 s.d 7. Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masyarakat Indonesia mengenal adanya keramik sudah sejak dahulu.

KONTRAK PEMBELAJARAN Mata Kuliah : Drawing 1 Kode/SKS : / 6 SKS : Ariesa Pandanwangi, M.Sn

III. METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritis

BAB I PENDAHULUAN. 1

Bab 5 - Garis dan Sudut

Volume 9 Nomor 1 Maret 2015

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEINDAHAN MATEMATIKA DALAM DESAIN KAOS BERCORAK POLA-POLA PADA GEOMETRI FRAKTAL

BAB 1 PENDAHULUAN. kelancaran serta kemudahan bagi pemakai jalan dalam berlalu lintas, maka

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Hasanah, 2014

Kegiatan Belajar 1 HAKIKAT MATEMATIKA

DIMENSI FRAKSIONAL DAN APLIKASINYA DALAM FRAKTAL

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu kajian menarik dalam analisis adalah teori himpunan.

BAB II TABUNG, KERUCUT, DAN BOLA. Memahami sifat-sifat tabung, kerucut dan bola, serta menentukan ukurannya

KEMENTERIAN PELAJARAN MALAYSIA KURIKULUM STANDARD SEKOLAH RENDAH DUNIA SENI VISUAL TAHUN DUA

PETA KOMPETENSI MATA KULIAH GEOMETRI ANALITIK BIDANG DAN RUANG (PEMA4317) XIII

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Perspektif mata burung : dilihat secara keseluruhan dari atas. Perspektif mata normal : dilihat secara keseluruhan dengan batas mata normal

MAKALAH. GEOMETRI BIDANG Oleh Asmadi STKIP Muhammadiyah Pagaralam

siswa mampu menentukan hubungan tekanan, gaya yang bekerja dan luas permukaan. tanah liat, nampan, balok kayu, balok besi, balok alumunium.

HURAIAN SUKATAN PELAJARAN PENDIDIKAN SENI VISUAL SEKOLAH MENENGAH

BAB I PENDAHULUAN. Rahmat Hidayat, 2015 Origami Maya Hirai Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

BAB III TINJAUAN PUSTAKA. penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. ABSTRAK... v. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. A. Latar Belakang Masalah...

LATIHAN SOAL ULANGAN KENAIKAN KELAS SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2015/2016. Tema 8 : Bumi dan Alam Semesta Nama :... Kelas : III (tiga)

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODUL 5 MOMEN INERSIA

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

SEKOLAH RENDAH AGAMA INTEGRASI SUNGAI CHINCHIN RANCANGAN PENGAJARAN TAHUNAN DUNIA SENI VISUAL TAHUN 3 KURIKULUM STANDARD SEKOLAH RENDAH (KSSR)

Menggambar Teknik. Peralatan Menggambar Teknik, Media Kertas, Huruf, dan Tugas Membuat Model Gambar (Maket Desain Produk) Mahdi Abdullah, ST.

06FDSK. Dasar Dasar Desain 2. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

01. Perhatikan persegi panjang ABCD di bawah ini. Jika OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... (A) 78 cm (B) 52 cm (C) 26 cm (D) 13 cm

ESTETIKA BENTUK SEBAGAI PENDEKATAN SEMIOTIKA PADA PENELITIAN ARSITEKTUR

BENDA DAN KEGUNAANNYA

Kerajinan Fungsi Hias

Transkripsi:

PERSEPSI BENTUK Modul ke: Bentuk Modul 3 Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn Fakultas Desain dan Seni Kreatif Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id

Abstrak Bentuk merupakan elemen penting dalam desain. Berbagai macam bentuk dapat ditemukan dalam kehidupan. Dari bentuk yang wajar sampai ke bentuk yang aneh

KOMPETENSI Mahasiswa mengetahui pengertian dan berbagai macam bentuk serta konsep dasar dari bentuk.

BENTUK A. Definisi B. Fraktal C. Bentuk D. Bentuk Dalam Desain E. Jenis Jenis Bentuk

A. Definisi Bentuk merupakan penjabaran geometris dari bagian semesta bidang yang ditempati oleh obyek tersebut, yaitu ditentukan oleh batas-batas terluarnya namun tidak tergantung pada lokasi (koordinat) dan orientasinya terhadap bidang semesta yang ditempati. Bentuk obyek juga tidak tergantung pada sifat-sifat spesifik seperti: warna, isi, dan bahan. Seorang ahli matematika dan statistik dari Inggris, David George Kendall mendefinisikan "bentuk" sebagai yaitu : seluruh informasi geometris yang akan tidak berubah ketika parameter lokasi, skala, dan rotasinya dirubah.

Teori benda geometri dasar (dua dimensi) misalnya titik, garis, kurva, bidang(misal, persegi atau lingkaran), atau bisa pula diterangkan oleh benda padat (tiga dimensi) seperti kubus, atau bola. Bentuk yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari adalah bentuk rumit. Misalnya bentuk pohon dan bentuk garis pantai, yang mana sangat rumit sehingga diperlukan lebih dari sekedar teori geometri sederhana untuk menganalisanya. Salah satu teori yang berusaha menganalisa bentuk-bentuk rumit ini adalah teori fraktal yaitu teori yang menjelaskan tentang penggabungan bentuk geometri. Yang dapat menghasilkan bentuk baru

B. Fraktal fraktal adalah benda geometris yang kasar pada segala skala, dan terlihat dapat "dibagi" dengan cara yang radikal. Beberapa fraktal bisa dipecah menjadi beberapa bagian yang semuanya mirip dengan fraktal aslinya. Fraktal dikatakan memiliki detail yang tak hingga dan dapat memiliki struktur serupa diri pada tingkat perbesaran yang berbeda. Pada banyak kasus, sebuah fraktal bisa dihasilkan dengan cara mengulang suatu pola, biasanya dalam proses rekursif atau iteratif. Berbagai jenis fraktal pada awalnya dipelajari sebagai benda matematis. geometri fraktal adalah cabang matematika yang mempelajari sifat-sifat dan perilaku fraktal. Fraktal bisa membantu menjelaskan banyak situasi yang sulit dideskripsikan menggunakan geometri klasik, dan sudah cukup banyak diaplikasikan dalam sains, teknologi, dan seni karya komputer. Dulu ide-ide konseptual fraktal muncul saat definisi tradisional geometri Euklides dan kalkulus gagal menganalisis objek kurva.

Fraktal Benda yang sekarang disebut fraktal sudah ditemukan dan dipelajari jauh sebelum kata fraktal muncul. Pada tahun 1872 Karl Theodor Wilhelm Weierstrass seorang ahli matematika menemukan contoh fungsi dengan sifat yang tidak intuitif yaitu kontinyu di manapun namun tidak terdiferensiasi di manapun grafik dari fungsi tersebut akan disebut fraktal di masa sekarang Ciri dari fraktal bentuknya tidak teratur (tidak halus), jadi bukan termasuk benda yang terdefinisikan oleh geometri tradisional. Dan dapat diartikan bahwa fraktal cenderung memiliki detail yang signifikan, terlihat dalam skala berapapun saat ada keserupa dirian, ini bisa terjadi karena memperbesar fraktal tersebut akan menunjukkan gambar yang mirip. Himpunan tersebut biasanya didefinisikan dengan rekursi.

Benda yang mendekati fraktal bisa ditemukan dengan mudah di alam. Benda tesebut menunjukkan struktur frakral yang kompleks pada skala tertentu. Contohnya adalah awan, gunung, jaringan sungai, dan sistem pembuluh darah.

C. Bentuk Bentuk dapat juga didefinisikan sebagai "penampakan sesuatu, khususnya garis-garis tepinya Terdapat beberapa syarat yang dapat menjadi acuan tentang mendefinisikan bentuk yaitu: 1. Bentuk mempunyai struktur isi yang padu (Padat). Ia mempunyai lebih daripada satu permukaan dan bersifat tiga dimensi(3d). 2. Bentuk merupakan satu unsur yang amat penting dalam penghasilan karya seni yang bersifat realis. 3. Penggunaan unsur-unsur seni yang lain dapat digunakan untuk menghasilkan bentuk seperti garisan, jalinan, rupa, ruang dan warna. 4. Garis luar sesuatu objek yang akan berubah mengikut arah pandangan mata

Bentuk: Bentuk dapat dikategorikan menjadi dua yaitu: bentuk 2 dimensi dan bentuk 3 dimensi. Keduanya memiliki perbedaan Bentuk 2 Dimensi Bentuk 3 Dimensi 1. Sifat Bersifat 2 dimensi yang memiliki panjang dan lebar Bersifat tiga dimensi (3D) memiliki ketinggian, lebar dan kedalaman. 2. Struktur Strukturnya hanya berdasarkan garis yang menjadi batasannya. Berstruktur - mempunyai rangka yang membolehkan membentuk form atau isi padu dengan tepat dan sempurna. 3. Arah Hanya dapat dilihat dari satu arah Boleh dilihat dari semua arah mempunyai lebih dari satu permukaan. 4. Nilai Tidak menghasilkan bayangan Terdapat bayangan karena mempunyai kesan cahaya dan bayang.

D. Bentuk Dalam Desain Ruang yang terdapat dalam baris.bentuk dapat organik atau geometri dan dapat digunakan dalam hubungannya dengan unsur-unsur lain untuk membuat karya. Itu dapat ditingkatkan dengan nada, tekstur dan warna. Bentuk bisa berupa dua dimensi dan tiga dimensi.

Bentuk dapat juga dibedakan antara geometris dan nongeometris. Bentuk geometris merupakan bentuk beraturan dan bentuk dasar benda. Yaitu: kubus, balok, piramid atau limas, silinder, kerucut, dan bola. Sedangkan bentuk nongeometris merupakan bentuk yang tidak beraturan. Bentuk ini terdapat pada berbagai benda alam. Selain itu, benda dapat dibedakan menjadi tiga bentuk. Yakni bentuk kubistis, silindris, dan bebas. 1. Bentuk kubistis. Yang dimaksud bentuk kubistis adalah bentuk yang menyerupai kubus atau benda yang bentuk dasarnya kubus dan balok. Contoh: lemari, meja, kursi, kardus, kulkas, dan pesawat televisi. 2. Bentuk silindris. Benda yang memiliki bentuk silindris adalah benda yang bentuk dasarnya menyerupai silinder atau bulat. Contoh: gelas, botol, kendi, teko, ember, guci, cangkir, kaleng, dan piring 3. Bentuk bebas. Benda yang memiliki bentuk bebas adalah benda yang bentuknya tidak beraturan atau yang tidak termasuk kubistis dan silindris. Contoh: kain, buah-buahan, sayur-sayuran, dan busana.

E. Jenis Jenis Bentuk Terdapat dua jenis bentuk yaitu: Bentuk konkrit dan bentuk ilusi. Bentuk konkrit merupakan bentuk sebenarnya yang bersifat tiga dimensi dan dapat dirasa, disentuh dan dilihat daripada pelbagai sudut lalu memiliki ciri nyata dan maujud (benar-benar wujud di hadapan mata). Contoh benda berbentuk konkrit ialah batu, kayu, meja, kereta dan sebagainya. Sedangkan bentuk ilusi merupakan bentuk yang dihasilkan melalui kemahiran penggunaan berbagai macam unsur seni seperti warna, garisan dan lain-lain. Dan bentuk objek yang dilihat dan dihasilkan melalui lukisan, catan, fotografi, cetakan atau pada permukaan rata (bersifat dua dimensi). lalu bentuknya tidak dapat disentuh tetapi hanya dapat dinikmati melalui indera penglihatan. Dan menghasilkan karya dua dimensi yang dapat mencipta bentuk, penggunaan kesan cahaya dan bayang merupakan faktor terpenting.

Bentuk dapat dihasilkan melalui: Garisan anyaman (rotan, lidi, buluh), tenunan (benang, tali), lingkaran (dawai). Rupa potongan berbagai macam material (polihidera), teknik lipatan kertas (seni origami), teknik lipatan kain (topologi). Bentuk juga boleh dibina dengan menggunakan tanah liat, plaster of paris, kayu, lilin, sabun, batu, kaca dan sebagainya.

Daftar Pustaka Falconer, Kenneth. Fractal Geometry: Mathematical Foundations and Applications. West Sussex: John Wiley & Sons, Ltd., 2003 Mandelbrot, Benoît B. The Fractal Geometry of Nature, W. H. Freeman and Co, New York, 1982. Sanyoto, Ebdi, Sadjiman. Dasar-dasar Tata Rupa dan Desain (Nirmana). Arti Bumi Intaran Yogyakarta. 2005

Terima Kasih Udhi Marsudi, S.Sn. M.Sn.