03FDSK. Dasar Dasar Desain 2. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

Transkripsi

1 Modul ke: Dasar Dasar Desain 2 Fakultas 03FDSK Penjelasan mengenai kontrak perkuliahan yang didalamnya dijelaskan mengenai tata tertib, teknis, serta bahan untuk perkuliahan di Universitas Mercu Buana Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si. Program Studi Desain Produk

2 Unsur Rupa 3 Dimensi ; Tekstur dan Ruang Isi Modul Dasar-dasar Desain 2

3 Unsur Rupa 3 Dimensi Adalah karya seni yang memiliki tiga ukuran yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Dengan kata lain karya seni ini memiliki volume (isi). Dalam penikmatanya karya seni dapat dilihat dari segala arah (arah depan, samping, dan belakang. Contohnya adalah Relief, patung dan karya seni arsitektur. Karya seni rupa murni (fine art) adalah karya seni yang dibuat untuk keperluan seni (apresiasi seni). Karya Seni ini tidak memiliki fungsi pakai atau karya ini dibuat untuk dinikmati sebagai kebutuhan estetis (keindahan). Contoh karya seni rupa murni adalah ; Lukisan (dua dimensi) Relief dan Patung (tiga dimensi). Dalam bab ini hanya akan dibahas tentang karya seni rupa murni tiga dimensi. Pada bab sebelumnya seni rupa dua dimensi telah dibahas. Seperti karya seni rupa dua dimensi karya seni rupa tiga dimensi dalam proses penciptaanyaharuslah memperhatikan kaidah atau prinsip-prinsip seni rupa. Keseimbangan dalam menata dan menyusun unsur-unsur krupaan haruslah juga menjadi perhatian.

4 Tekstur Yang dimaksud tekstur adalah watak atau sifat dari permukaan suatu benda atau bahan. Seperti halus, licin, kasar, kilap, kusam dan lembut. Tekstur dapat ditampilkan sebagai keadaan yang nyata atau dapat pula tampil semu misalnya teksturnya adalah kesan sebuah batu yang hanya digambar. Keadaan semu merupakan kwesan bukanlah sebuah kenyataan. Kesan tekstur terdapat pada karya seni dua dimensi. Tekstur adalah kualitas tertentu suatu permukaan yang timbul sebagai akibat dari struktur 3 dimensi dan juga merupakan unsur rupa yang menunjukkan rasa permukaan bahan, yang sengaja dibuat dan dihadirkan dalm susunan untuk mencapai bentuk rupa, sebagai usaha untuk memberikan rasa tertentu pada permukaan bidang pada perwajahan bentuk pada karya seni rupa secara nyata atau semu.

5 Tekstur Berdasarkan strukturnya,tekstur dapat diklasifikasikan dalam 2 golongan, yaitu: 1. Makrostruktur Tekstur makrostruktur memiliki perulangan pola lokal secara periodik pada suatu daerah citra,biasanya terdapat pada polapola buatan manusia dan cenderung mudah untuk direpresentasikan secara matematis. 2. Mikrostruktur. Pada tekstur mikrostruktur,pola-pola lokal dan perulangan tidak terjadi begitu jelas sehingga tidak mudah untuk memberikan definisi tekstur yang komprehensif

6 Jenis-Jenis Tekstur Tekstur buatan (Artificial texture), merupakan tekstur yang sengaja dibuat atau hasil penemuan: kertas, logam, kaca, plastic dan sebagainya..

7 Jenis-Jenis Tekstur Tekstur alami (Natural teksture), merupakan wujud rasa permukaan bahan yang sudah ada secara alami, tanpa campur tangan manusia: batu, pasir, kayu, rumput, dan lain sebagainya.

8 Fungsi Tekstur Dapat memberikan kesan pada persepsi manusia melalui penglihatan visual, seperti misalnya pada suatu bidang rata yang mempunyai perbedaan warna, maka warna yang gelap terlihat sebagai bayangan warna yang terang sehingga timbul kesan seolah-olah bidang tersebut tidak rata. Secara keseluruhan maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa dengan pengolahan tekstur yang baik, maka tata Ruang dan isi luarnya akan menghasilkan kesan dan kualitas Ruang dan isi yang lebih menarik.

9 Ruang dan Isi Ruang dan isi pada karya seni dua dimensi tidak nyata atau imajiner. Sedang isi dan Ruang pada karya seni tiga dimensi adalah nyata. (real). Salah satu karya seni rupa tiga dimensi yang terpenting adalah patung. Ruang dan isi sebenarnya tidak dapat dilihat (khayalan), jadi hanya bisa dihayati. Ruang dan isi barudapat dihayati setelah kehadiran benda atau unsur garis dan bidang dalam kekosonganatau kehampaan.

10 Fungsi Ruang dan Isi Untuk memberikan kesan trimatra (3 dimensi), seperti kesan kedalaman, jarak dan plastisitas pada sebuah lukisan alam. Untuk menekankan nilai ekspresi seperti irama, gerak, kepadatan dan kehampaan, seperti pada karya arsitektur dan seni patung. Untuk memberikan kesan nilai guna (nilai praktis), seperti Ruang dan isi pada gelas (rongga gelas), Ruang dan isi pada lemari dsb

11 Sifat Ruang dan Isi Ruang dan isi terbuka atau Ruang dan isi tak terbatas, yaitu Ruang dan isi berada di luar/ di sekeliling benda, seperti Ruang dan isi eksterior bangunan yang dapat memberikan kesan keabadian / kelanggengan. Ruang dan isi tertutup atau Ruang dan isi terbatas, yaitu Ruang dan isi berada dalam batasan benda, sepertiruang dan isi interior bangunan atau Ruang dan isi patung. Ruang dan isi perlambangan, yaitu Ruang dan isi yang memberikan arti perlambangan kehadiranruang dan isi, seperti pada pernyataan Ruang dan isi alam kecil (microcosmos) dan Ruang dan isi alam besar (macrocosmos). Ruang dan isi dan isi gelap terang, yaitu Ruang dan isi yang timbul karena pengaruh cahaya atau karena pembubuhan warna, seperti pada lukisan.

12 Tugas Gradasi Bentuk 2 Berputar pada Bidang Itu Sendiri dan pada Sumbu Horisontal Aturan Tugas : Bentuk segitiga sama sisi berukuran 7x7x7 diputar pada sumbu horisontal. Bentuk segitiga sama sisi ukuran 7x7x7cm yang diputar pada bidang itu sendiri. Ada yang berputar ke kanan dan ada yang ke kiri, lalu pertemuannya diputar searah jarum jam.

13 Tugas Gradasi Bentuk 2 Tampak Atas

14 Tugas Gradasi Bentuk 2 Tampak Depan

15 Tugas Gradasi Bentuk 2 Tampak Belakang

16 Tugas Gradasi Bentuk 2 Tampak Samping

17 Terima Kasih Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si