ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL KAS KECIL PADA PT. VR FASHIONS EXPORTINDO

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. dalam bidang pendistribusian consumer goods kepada para konsumen. Transaksi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Umumnya setiap perusahaan, baik perusahaan besar maupun kecil pasti mempunyai kas. Kas merupakan alat pembayaran

Proses. Lampiran 1: Pembiayaan PT. Bank Syariah Mandiri Pematangsiantar. Tahap Awal Dokumentasi Monitoring dan Pembinaan Permohonan

BAB II LANDASAN TEORI. berhubungan dan berfungsi dengan tujuan yang sama. saling berintegritas satu sama lain.

Materi 2: INTERNAL CONTROL & CASH. Dosen: Afifudin, SE., M.SA., Ak.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II DASAR TEORI. diperlukan oleh berbagai macam pihak yang berkepentingan. Pihak pihak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Sistem Pengendalian Intern Penerimaan Kas. Pengertian Penendalian Intern

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II BAB II KAJIAN PUSTAKA. biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu departement atau lebih,

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi piutang menurut Standar Akuntansi Keuangan No.9 (revisi 2009)

Checklist mengenai lingkungan sistem pengendalian. No Pertanyaan Ya Tidak Keterangan

KAS dan INVESTASI JANGKA PENDEK 1. M. Rezeki Apriliyan, SE., MM.

BAB II LANDASAN TEORI. sistem yang dipergunakan sebagai prosedur dan pedoman operasional. perusahaan dan mencegah terjadinya penyalahgunaan sistem.

BAB II LANDASAN TEORI. berbagai macam pihak yang berkepentingan. Pihak-pihak di luar perusahaan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG USAHA DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN

BAB III SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL KAS PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB II LANDASAN TEORI. dengan cara. Istilah sistem dari bahasa Yunani yaitu Systema yang berarti

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB 3 KAS. A. Pendahuluan. B. Pengertian Kas

Dalam proses pengumpulan data-data perusahaan terdapat beberapa metode yang digunakan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III SISTEM PENGAWASAN INTERN KAS PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB II LANDASAN TEORI. teori-teori tersebut memiliki pengertian yang sama diantaranya adalah :

SAK Alat pembayaran yang bebas digunakan untuk membiayai kegiatan umum

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II LANDASAN TEORITIS. 1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi dan Akuntansi Kas. Akuntansi sebagai sistem informasi ekonomi dan keuangan mampu

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB II BAHAN RUJUKAN


ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS UNTUK MENINGKATKAN PENGENDALIAN INTERN PADA BENGKEL PUMP JAYA DIESEL PEMATANGSIANTAR

SISTEM AKUNTANSI PENGELUARAN KAS PADA PT.CAHAYA MANDIRI INVESTAMA

BUKTI PENERIMAAN KAS BUKTI SETORAN KAS

DAFTAR PERTANYAAN MENGENAI PENGARUH AUDIT INTERN (VARIABEL INDEPENDEN) NO PERTANYAAN Y N T Independensi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Struktur Pengendalian Intern. Pada umumnya setiap perusahaan dalam menjalankan fungsi-fungsi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Sistem dan Definisi Sistem

KUESIONER. Saya bernama Natalia Elisabeth (mahasiswi fakultas ekonomi Universitas

Pengantar Akuntansi 2 PENGENDALIAN INTERNAL DAN AKUNTANSI KAS

ICQ. Internal Control Questionaire. No Pertanyaan Y T Keterangan

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan

BAB II LANDASAN TEORI 2.1. PENGELOLAAN ADMINISTRASI DANA KAS KECIL. 1. Kas berarti tempat menyimpan uang. 2. Kas berarti uang ( uang tunai )

Sistem Pengendalian Intern

BAB II LANDASAN TEORI. maupun sebagai investasi dalam perusahaan tersebut.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut. Definisi ini mengandung dua pengertian, yakni:

II.LANDASAN TEORI. terjadi demi berlangsungnya hidup perusahaan. Tanggung jawab atas keamanan aktiva perusahaan, kesalahan-kesalahan dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pencapaian tiga golongan tujuan berikut ini: a. Keandalan pelaporan keuangan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. untuk menyelesaikan suatu aktivitas. Menurut Mulyadi (2001 : 5), Prosedur adalah suatu urutan

LAMPIRAN 1. Internal Control Questioner. Penjualan. No Pernyataan Y = Ya

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

Bab 7 Kas. Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tersebut. Oleh karena itu, setiap perusahaan baik itu swasta maupun pemerintah

BAB II LANDASAN TEORITIS. 1. Pengertian Fungsi dan Manfaat Sistem Informasi Akuntansi. Akuntansi sebagai sistem informasi ekonomi dan keuangan mampu

Akuntansi dan Pengendalian Terhadap Kas

BAB VII SIKLUS PENDAPATAN: PENJUALAN DAN PENAGIHAN KAS

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan saat ini, pentingnya sistem informasi hampir dirasakan berbagai jenis bidang usaha,

BAB II KAJIAN TEORI. Sistem akuntansi terdiri dari dokumen bunti transaksi, alat-alat pencatatan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM AKUNTANSI PENGELUARAN KAS dengan CEK. Endang Sri Utami, S.E., M.Si., Ak., CA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAMPIRAN 1. Bukti Bank Keluar

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

JURNAL KHUSUS DAN BUKU TAMBAHAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda 2017

Sistem Pengendalian Internal Kas Pada PT. Pos Indonesia (Persero)

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan :

Prosedur Pencatatan Piutang Pada PT. Tresna Sukses Mandiri. Nama : Yulina Merrys Pradipta Npm :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. 4.1 Perencanaan Kegiatan Evaluasi Pengendalian Internal

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem pengendalian internal menurut Rama dan Jones (2008) adalah suatu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB III METODOLOGI ANALISIS

LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

LAMPIRAN 1.1 Internal Control Questioner Penjualan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB II LANDASAN TEORI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB II LANDASAN TEORI. untuk mengarahkan pada pokok bahasan yang telah dikemukakan pada bab I.

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT KURNIA MULIA CITRA LESTARI IV. 1. PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN AUDIT

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan atas Sistem Akuntansi Penerimaan Kas dari Piutang Penjualan Koran Radar Lampung

SIKLUS PENGELUARAN B Y : M R. H A L O H O

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. mencapai tujuan tertentu (Wing Wahyu Winarno; 1994: 8).

Berkas Permanen. dengan Nomor 1882/1984 tanggal 5 Mei 1984 dan diumumkan dalam Tambahan Nomor 32 pada Berita Negara Nomor 1001 tanggal 18 Mei 1984.

BAB IV PEMBAHASAN AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG USAHA PADA PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB II LANDASAN TEORI. memudahkan pengelolaan perusahaan. besar dan buku pembantu, serta laporan.

PEMAHAMAN STRUKTUR PENGENDALIAN INTERN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada

SIKLUS PENDAPATAN. By: Mr. Haloho

BAB II TINJAUAN TEORI

Transkripsi:

ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL KAS KECIL PADA PT. VR FASHIONS EXPORTINDO Nama : Desy Zsa Zsa Bila NPM : 52213244 Program Studi : DIII Manajemen Keuangan Dosen Pembimbing : Dr. Riskayanto

LATAR BELAKANG MASALAH Kas merupakan aktiva paling lancar dibandingkan dengan aktiva lainnya. Oleh karena itu, kas adalah aktiva yang rentan untuk dimanipulasi dan diselewengkan. Banyak sekali transaksi yang baik secara langsung ataupun tidak langsung mempengaruhi penerimaan dan pembayaran kas. Untuk mengamankan kas dan menjamin keakuratan atas catatan perhitungan kas, pengendalian internal yang efektif atas kas sangat diperlukan. Di dalam sistem pengendalian kas yang diterapkan pada PT. VR Fashions Exportindo ada beberapa hal yang kurang diperhatikan, Dengan melihat permasalahan yang ada yaitu mengenai sistem pengendalian internal kas yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip yang berlaku. Maka penulis tertarik untuk mengambil judul penelitian tentang "Analisis Pengendalian Internal Kas Kecil Pada PT. VR Fashions Exportindo".

PROFIL PERUSAHAAN Sejarah Berdirinya PT. VR Fashions Exportindo PT. VR Fashions Exportindo yang beralamatkan di perkantoran Mega Grosir Cempaka Mas Blok D1 No. 32, Jl. Letjen Suprapto Raya - Jakarta Pusat di dirikan pada tanggal 01 Mei 2005 dengan pengesahan dari akte notaris H. Zamri SH, MH No. 01/01 Mei 2015. PT. VR Fashions Exportindo adalah perusahaan modal dalam negeri (PMDN) yang sahamnya dimiliki oleh warga negara indonesia. Perusahaan ini bergerak dalam bidang industri pakaian jadi (garment). Pangsa pasarnya dengan penjualan secara ekspor (penjualan ke luar negeri).

METODE KEGIATAN Pelaksanaan kerja praktik pada PT. VR Fashions Exportindo, saya ditempatkan pada bagian administrasi. Kegiatan kerja praktik dimulai sejak tanggal 04 September 2015 sampai dengan 05 Oktober 2015. Dalam kegiatan kerja praktik, karyawan pada bagian keuangan memberikan pembelajaran sebagai berikut: 1. Bagaimana alur keuangan yang diterapkan pada perusahaan tersebut. 2. Bagaimana proses pencatatan transaksi yang terjadi pada perusahaan tersebut. 3. Pengenalan kegiatan ekspor dan impor perusahaan

HASIL KERJA PRAKTIK Pengertian Kas Kas adalah alat tukar yang bisa diterima untuk melunasi utang dan setoran ke bank dengan jumlah besar nominalnya, serta berupa simpanan uang di bank atau tempat lainnya yang bisa diambil sewaktu waktu. Komposisi Kas: 1. Uang Tunai 2. Cek 3. Traveler Cheque (Cek Dalam Perjalanan) 4. Bank Draft (Cek Dari Bank) 5. Money Order 6. Petty Cash (Kas Kecil)

HASIL KERJA PRAKTIK Sistem Pengendalian Internal Pengendalian Intern Akuntansi (Preventive Controls) Pengendalian Intern Administratif (Feedback Controls)

HASIL KERJA PRAKTIK Prinsip - prinsip Dasar Pengendalian Internal: 1. Pemisahan fungsi 2. Prosedur pemberian wewenang 3. Prosedur dokumentasi 4. Prosedur dan catatan akuntansi 5. Pengawasan fisik 6. Pemeriksaan intern secara bebas Keterbatasan dalam Pengendalian Internal : 1. Pertimbangan manusia dalam pengambilan keputusan dapat salah 2. Pengendalian internal dapat rusak karena kekeliruan dan kesalahan 3. Pengendalian tidak efektif karena adanya kolusi 4. Manajemen mengesampingkan pengendalian intern 5. Biaya pengendalian intern entitas tidak boleh melebihi manfaat yang diharapkan

HASIL KERJA PRAKTIK faktor yang mempengaruhi kebijakan dan prosedur pengendalian Metode Pengendalian Manajemen Kebijakan dan Praktik Kepegawaian Filosofi dan Gaya Operasional Manajemen Struktur Organisasi Dewan Komisaris Dan Audit Komite Metode Pendelegasian Wewenang Dan Tanggung Jawab

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK Mengevaluasi dan Mengoreksi Pengendalian Internal atas Penerimaan Kas pada PT. VR Fashion Exportindo Beberapa penerapan prinsip pengendalian internal penerimaan kas terhadap PT. VR Fashions Exportindo: 1. Hanya karyawan tertentu saja yang secara khusus ditugaskan untuk menangani penerimaan kas. 2. Adanya pemisahan tugas (segregation of duties) antara individu yang menerima kas, mencatat atau membukukan penerimaan kas, dan yang menyimpan kas. 3. Setiap transaksi penerimaan kas harus didukung oleh dokumen (sebagai bukti transaksi), seperti slip berita pembayaran (pengiriman) uang/ remittance advices (dalam kasus penerimaan uang lewat pos/mail receipts), struk/cash register records (dalam kasus penerimaan uang lewat konter penjualan/counter receipts), dan salinan bukti setor uang tunai ke bank (deposit slip). 4. Uang hasil penerimaan penjualan harian atau hasil penagihan piutang dari pelanggan harus disetor ke bank setiap hari oleh departemen akhir. 5. Dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal. 6. Mengikat karyawan yang menangani penerimaan kas dengan uang pertanggungan.

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK Mengevaluasi dan Mengoreksi Pengendalian Internal atas Pembayaran Kas pada PT. VR Fashion Exportindo Beberapa penerapan prinsip pengendalian internal atas pembayaran kas dengan menggunakan cek terhadap PT. VR Fashions Exportindo: 1.Hanya pejabat tertentu saja yang secara khusus memiliki otorisasi untuk menandatangani cek. 2.Adanya pemisahan tugas (segregation of duties) antara individu yang menyetujui pembayaran kas, melakukan pembayaran kas dan mencatat atau membukukan pengeluaran kas. 3.Menggunakan cek yang telah bernomor urut tercetak dan setiap cek harus dilampiri dengan bukti tagihan. 4.Simpanlah blanko cek yang belum terpakai (yang telah bernomor urut tercetak) dalam safe deposit box, dan hanya satu orang tertentu saja yang ditunjuk atau memiliki kode akses untuk membukanya. Cetak jumlah (nilai) cek yang akan dibayarkan dan tujuan serta si penerima pembayaran dengan menggunakan mesin cetak. 5.Dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal. Bandingkan antara cek dengan bukti tagihan dan cocokanlah dengan laporan bank atau rekening Koran bulanan. 6.Faktur tagihan (invoices) yang telah dibayar lunas harus segera diberi stempel Lunas (paid).

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK Mengoreksi Sistem Pencatatan Kas Kecil pada PT. VR Fashion Exportindo 1. Saldo awal dengan saldo pengisian kembali berbeda jumlah sesuai kebutuhan kas yang terjadi pada perusahaan tersebut bisa lebih besar atau lebih kecil dari saldo terdahulu. 2. Pada saat pengeluaran kas kecil dilakukan pencatatan dengan mendebit akun biaya dan mengkredit akun kas kecil. Sistem Penjurnalan yang dilakukan oleh bagian kasir terhadap kas kecil terlihat tidak efektif, maka dari itu penulis melakukan koreksi pada penjurnalan kas ini. 3. Jumlah arus uang yang masuk dan keluar pada kas kecil di perusahaan ini tidak memiliki jumlah minimum atau maksimum, dan beberapa transaksi uang masuk hanya untuk "lewat" saja maksudnya uang secara sengaja dimasukan kedalam kas hanya untuk bukti kalau transaksi itu pernah terjadi dan dibukukan lalu dikeluarkan lagi dengan nominal yang sama ini merupakan disfungsi dari kas itu sendiri.

PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK Koreksi pada Penjurnalan Kas Sistem penjurnalan kas pada PT. VR Fashions Exportindo (Bulan Terjadinya Transaksi) Sisi Debit (1/8) xxxxx xxxxx ( 5/8) Sisi Kredit Sistem penjurnalan kas yang dilakukan penulis Tanggal Deskripsi (keterangan jenis Debit Kredit Jumlah Transaksi transaksi) 1/8/2015 Saldo Awal Rp xxxxxx - Rp xxxxxx 5/8/2015 Biaya perbaikan alat kantor (AC) - Rp xxxxxx Rp xxxxxx

KESIMPULAN Penerapan pengendalian internal atas penerimaan kas pada PT. VR Fashions Exportindo tidak berjalan dengan baik, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya permasalahan pada perusahaan ini, yaitu pemisahan tugas yang tidak diterapkan dengan baik karena keterbatasan sumber daya manusia dan tidak dilakukannya pengecekan internal ulang pada transaksi yang telah terjadi merupakan kesalahan fatal yang dilakukan pada PT. VR Fashions Exportindo. Penerapan pengendalian internal atas pembayaran kas pada PT. VR Fashions Exportindo, ada beberapa koreksi yang terjadi pada pembahasan ini yaitu permasalahan otorisasi penandatanganan cek yang tidak memiliki peraturan yang tetap dan tidak dilakukannya pengecekan independen atau verifikasi internal antara cek dengan bukti tagihan. Sistem pencatatan kas kecil pada PT. VR Fashions Exportindo, menerapkan metode fluktuasi dalam pengelolaan dan pencatatan kas kecil, dilihat dari indikasi saldo kas yang berubah ubah dan tidak memiliki batas nominal pada saat pengisian kembali yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan tersebut.

SARAN Permasalahan yang terjadi pada PT. VR Fashions Exportindo mengenai pengendalian internal kas kecil atas penerimaan kas adalah kurangnya pengawasan dan penerapan poin pemisahan tugas terhadap bagian kasir yang berakibat terjadinya selisih kas. Perlu adanya sistem penutupan saldo setiap hari dan verifikasi/ pengecekan ulang oleh karyawan yang lain untuk memastikan saldo kas sudah sesuai antara pembukuan dengan uang fisiknya. Dan perlu adanya pergantian karyawan untuk mengurangi timbulnya kecurigaan. Permasalahan yang terjadi pada PT. VR Fashions Exportindo mengenai pengendalian internal kas kecil atas pembayaran kas adalah otorisasi penandatanganan cek yang seharusnya dibuat peraturan untuk pembatas nominal cek. Dan perlu adanya pengecekan dan verifikasi internal antara cek dengan bukti tagihan. Perlu adanya penataan ulang dan perketat peraturan yang berhubungan dengan sistem manajemen keuangan perusahaan agar tidak terjadi kesalahan seperti ini diwaktu yang akan datang.

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA