BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

Bab 3 Filsafat Ilmu. Agung Suharyanto,M.Si. Psikologi - UMA

ASAS DEMOKRASI LIBERAL DAN KEMAJUAN AMERIKA: SEBUAH TINJAUAN FILSAFAT PRAGMATISME AMERIKA (Charles Peirce, John Dewey dan William James)

SILABUS : FILSAFAT ILMU

Konsep Pengembangan Sains dan Teknologi

Sejarah Perkembangan Ilmu

FILSAFAT ILMU. Irnin Agustina D.A.,M.Pd

Sejarah Perkembangan Ilmu

SPINOZA; Biografi dan Pemikiran Esti

FILSAFAT ILMUDAN SEJARAH FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 05Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

PROSES BERARSITEKTUR DALAM TELAAH ANTROPOLOGI: Revolusi Gaya Arsitektur dalam Evolusi Kebudayaan

FILSAFAT BARAT MODERN

Akal dan Pengalaman. Filsafat Ilmu (EL7090)

PRAGMATISME (1) Pragmatisme:

PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA ABAD PERTENGAHAN

Filsafat Ilmu dan Logika

BAB IV KESIMPULAN. Novel A Room With a View muncul sebagai suatu karya E.M. Forster yang

Sejak Zaman Klasik Hingga Abad XX

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan Makalah D. Metode Penulisan Makalah


FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

idealisme: suatu aliran filsafat yang cara pandangnya sama dengan rasionalisme.

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB V PENUTUP. 1. Filsafat Perennial menurut Smith mengandung kajian yang bersifat, pertama, metafisika yang mengupas tentang wujud (Being/On) yang

Renaissance. Encep Supriatna

Ir. Drs. Bonar Simangunsong, SE, MSc Laksma TNI (Pur)

DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

Ilmu sejarah dan ilmu filsafat merupakan dua ilmu yang berbeda, akan tetapi keduanya saling membutuhkan satu sama lain, ilmu

BAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan. Adapun kesimpulan tersebut terdapat dalam poin-poin berikut:

Pengetahuan dan Kebenaran

Matakuliah : PANCASILA Oleh : Dewi Triwahyuni

BAB 5 PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

BAB I PENDAHULUAN. B. Rumusan Masalah 1. Apa-apa saja pengertian dari aliran-aliran filsafat pendidikan?

Para Filsuf [sebahagian kecil contoh] Oleh Benny Ridwan

Teokrasi, Monarki, Demokrasi. Vegitya Ramadhani Putri, MA, LLM

Pendidikan Agama Kristen Protestan

WATAK MANUSIA PERENEALIS DAN MANUSIA MODERN. dan manusia modern memiliki perbedaan dalam

Filsafat Umum. Filsafat Barat MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh 05

JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

METODE RISET (TMK602)

MAKALAH FILSAFAT ILMU

Filsafat Umum. Kontrak Perkuliahan Pengantar ke Alam Filsafat 1. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

Nama Mata Kuliah. Modul ke: Filsafat Manusia. Fakultas Fakultas Psikologi. Masyhar MA. Program Studi Program Studi.

Chris i tia i n View of Natural Sciences e and Technolog o y

ILMU ALAMIAH DASAR (IAD) NANIK DWI NURHAYATI, S. SI, M.SI Telp = (271) ; Blog =nanikdn.staff.uns.ac.

EPISTEMOLOGI MODERN DALAM TRADISI BARAT DAN TIMUR

Plotinus KAJIAN TOKOH FILSAFAT ABAD PERTENGAHAN. Endah Kusumawardani

STUDIO TUGAS AKHIR (TKA- 490) ARSITEKTUR METAFORA BAB I PENDAHULUAN

Filsafat Ilmu : Kajian atas Asumsi Dasar, Paradigma, dan Kerangka Teori Ilmu Pengetahuan RESENSI BUKU

Membangun Kritisisme Generasi Indonesia 1

BAB I HAKEKAT IPA. Ilmu yang mempelajari alam dengan segala isinya, termasuk gejala-gejala alam ang ada. fisika biologi

BAB I PENDAHULUAN. metafisika pada puncaknya. Kemudian pada pasca-pencerahan (sekitar abad ke-

EKSISTENSIALISME (1) Eksistensialisme:

BUKU RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

SAMSURI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

BAB V PENUTUP V. 1. KESIMPULAN

IMPLIKASI ALIRAN FILSAFAT PRAGMATISME DI BIDANG PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA MAKALAH. Oleh. Drs. Andi Suntoda Situmorang, M.Pd.

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM GARIS-GARIS BESAR POKOK PENGAJARAN (GBPP) LOGIKA DAN FILSAFAT

BAB I PENDAHULUAN BAB II PEMBAHASAN

RANGKUMAN Penggolongan Filsafat Pendidikan menurut Theodore Brameld: 1. Tradisi filsafat klasik yang dikembangkan oleh tokoh-tokoh dari teori Plato,

BAB I. PENGERTIAN FILSAFAT (Bahan Pertemuan Ke-2)

Manusia senantiasa penasaran terhadap cita-cita hidup itu. Manusia merupakan makhluk yang berakal budi yang selalu ingin mengejar kebenaran.

BAB IV FILSAFAT PRAGMATISME (Bahan Pertemuan Ke-5)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB I PENDAHULUAN. Allah menciptakan manusia sebagai satu-satunya makhluk yang memiliki

TEOLOGI SOSIAL : Telaah Pemikiran Hassan Hanafi

Penerapan Aliran Filsafat Pragmatisme dalam Orientasi dan Mobilitas Anak Tunanetra

filsafat meliputi ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Adapun filsafat hukum merupakan kajian terhadap hukum secara menyeluruh hingga pada tataran

Filsafat China. 1. Jaman Klasik ( S.M.)

Tiga Filsuf pertama Ada tiga orang, berasal dari Miletos (sebuah kota perantauan Yunani, terletak di pesisir Asia kecil) yang digelari sebagai filsuf

MENYANGKAL TUHAN KARENA KEJAHATAN DAN PENDERITAAN? Ikhtiar-Filsafati Menjawab Masalah Teodise M. Subhi-Ibrahim

PENGERTIAN FILSAFAT (1)

PANCASILA PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Sistem Informasi.

FILSAFAT SEJARAH BENEDETTO CROCE ( )

KELOMPOK II PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT DAN IDEOLOGI NASIONAL

Peranan Filsafat Bahasa Dalam Pengembangan Ilmu Bahasa

EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN MENURUT BERAGAM FILSAFAT DUNIA: IDEALISME, REALISME, PRAGMATISME, EKSISTENSIALISME

MODUL X. Filsafat Pendidikan Kristen

Etika dan Filsafat. Komunikasi

BUKU AJAR. SOSIOLOGI HUKUM Kode Mata Kuliah : HM.101. Pengajar: M. CHAIRUL BASRUN UMANAILO NIPS:

BAHAN AJAR : Metode Penelitian Sosial Ekonomi

DEMOKRASI. Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat, Kratos berarti pemerintahan.

TINJAUAN KRITIS TERHADAP THEOLOGIA REFORMED ABAD 16 DALAM ERA KONTEMPORER

ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA

Mata Kuliah ini menjadi landasan memahami dan materi ilmu pengetahuan, terutama yang terkait dengan dengan disiplin ilmu tertentu yang dipelajari

19 October 2016 RGS 1

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

BAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. uraian yang sudah dibahas secara keseluruhan. Penulis akan menyimpulkan bab

PANCASILA PANCASILA DAN IDEOLOGI DUNIA. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Sistem Informasi.

ALIRAN PRAGMATISME DALAM PANDANGAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM

PROBLEMATIK & TEORI KEADILAN. Bacaan yang dianjurkan : The Liang Gie, 1982, Teori-teori Keadilan, Penerbit Supersukses, Yogyakarta

AKSIOLOGI PENDIDIKAN MENURUT MACAM-MACAM FILSAFAT DUNIA (IDEALISME, REALISME, PRAGMATISME, EKSISTENSIALISME)

FILSAFAT ILMU Sejarah Filsafat Ilmu

Modul ke: Materi Penutup. Fakultas PSIKOLOGI. Cathrin, M.Phil. Program Studi Psikologi

BAB II KAJIAN TEORI. Lord John Russell. Pada usia empat tahun ibunya meninggal dunia, dan setelah

PENDIDIKAN PANCASILA

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Secara historis zaman modern dimulai sejak adanya krisis zaman pertengahan selama dua abad (abad ke-14 dan ke-15). Yang ditandai dengan munculnya gerakan renaissance. Renaissance berarti kelahiran kembali, yang mengacu kepada gerakan keagamaan dan kemasyarakatanyang bermula di italia (pertengahan abad ke-14). Tujuan utamanya dengan merealisasikan kesemppurnaan andangan hidup kristiani dengan mengaitkan filsafat yunani dengan ajaran agama Kristen. Selain itu, juga dimaksudkan untuk mempersaatukan kembali gereja yang terpecah-pecah. Aliran yang menjadi pendahulu ajaran filsafat modern ini didasarkan pada suatu kesadaran atas yang individual dan yang konkrit. Dalam era filsafat modern, yang kemudian dilanjutkan dengan era filsafat abad ke-20, muncullah berbagai aliran pemikiran seperti : Rasionalisme, Empirisme, Kritisisme, Idialisme, Positivisme, Pragmatisme dan masih banyak lagi yang lainnya. Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan sedikit tentang Pragmatisme. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian pragmatisme? 2. Siapa tokoh fiilsafat pragmatisme? 3. Apa kelebihan dan kekurangan pragmatisme?

BAB II PEMBAHASAN 1. Pengertian Pragmatisme Pragmatisme berasal dari kata Yunani pragma yang berarti perbuatan (action) atau tindakan (practice). Isme di sini sama artinya dengan isme-isme lainnya, yaitu berarti aliran atau ajaran atau paham. Dengan demikian Pragmatisme itu berarti ajaran yang menekankan bahwa pemikiran itu menuruti tindakan. Aliran ini bersedia menerima segala sesuatu, asal saja hanya membawa akibat praktis. Pengalaman-pengalaman pribadi, kebenaran mistis semua bisa diterima sebagai kebenaran dan dasar tindakan asalkan membawa akibat yang praktis yang bermanfaat. Dengan demikian, patokan pragmatisme adalah manfaat bagi hidup praktis. Pragmatisme memandang bahwa kriteria kebenaran ajaran adalah faedah atau manfaat. Suatu teori atau hipotesis dianggap oleh Pragmatisme benar apabila membawa suatu hasil. Dengan kata lain, suatu teori itu benar kalau berfungsi (if it works). Kata pragmatisme sering sekali diucapkan orang. Orang-orang menyebut kata ini biasanya dalam pengertian praktis. Jika orang berkata, Rencana ini kurang pragmatis, maka maksudnya ialah rancangan itu kurang praktis. Pengertian seperti itu tidak begitu jauh dari pengertian pragmatisme yang sebenarnya, tetapi belum menggambarkan keseluruhan pengertian pragmatisme. Pragmatisme adalah aliran dalam filsafat yang berpandangan bahwa kriteria kebenaran sesuatu ialah, apakah sesuatu itu memiliki kegunaan bagi kehidupan nyata. Oleh sebab itu kebenaran sifatnya menjadi relatif tidak mutlak. Mungkin sesuatu konsep atau peraturan sama sekali tidak memberikan kegunaan bagi masyarakat tertentu, tetapi terbukti

berguna bagi masyarakat yang lain. Maka konsep itu dinyatakan benar oleh masyarakat yang kedua. 1 Pragmatisme dalam perkembangannya mengalami perbedaan kesimpulan walaupun berangkat dari gagasan asal yang sama. Kendati demikian, ada tiga patokan yang disetujui aliran pragmatisme yaitu, (1) menolak segala intelektualisme, dan (2) absolutisme, serta (3) meremehkan logika formal. 2. Kelebihan dan Kekurangan Pragmatisme A. Kelebihan Pragmatisme kemunculan pragmatisme sebagai aliran filsafat dalam kehidupan kontemporer, khususnya di Amerika Serikat, telah membawa kemajuankemnjuan yang pesat bagi ilmu pengetahuan maupun teknologi. Pragmatisme telah berhasil mendorong berfikir yag liberal, bebas dan selalu menyangsikan segala yang ada Sesuai dengan coraknya yang sekuler, pragmatisme tidak mudah percaya pada kepercayaan yang mapan. B. Kekurangan Pragmatisme Karena pragmatisme tidak mau mengakui sesuatu yang bersifat metafisika dan kebenaran absolute(kebenaran tunggal), hanya mengakui kebenaran apabilaa terbukti secara alamiah, dan percaya bahwa duna ini mampu diciptakan oleh manusia sendiri, secara tidak langsung pragmatisme sudah mengingkari sesuatu yang transendental(bahwa Tuhan jauh di luar alam semesta). Karena yang menjadi kebutuhan utama dalam filsafat pragmatisme adalah sesuatu yang nyata, praktis, dan langsung dapat di nikmati hasilnya oleh manusia, maka pragmatisme menciptkan pola pikir masyarakat yang matrealis. 1 http://kristianawidi.blogspot.co.id/2012/02/makalah-pragmatisme.html

Untuk mencapai matrealismenya, manusia mengejarnya dengan berbagai cara, tanpa memperdulikan lagi dirinya merupakan anggota dari masyarakat sosialnya.

BAB III KESIMPULAN Pragmatisme berasal dari kata Yunani pragma yang berarti perbuatan (action) atau tindakan (practice). Isme di sini sama artinya dengan isme-isme lainnya, yaitu berarti aliran atau ajaran atau paham. Dengan demikian Pragmatisme itu berarti ajaran yang menekankan bahwa pemikiran itu menuruti tindakan. ada tiga patokan yang disetujui aliran pragmatisme yaitu, (1) menolak segala intelektualisme, dan (2) absolutisme, serta (3) meremehkan logika formal.. Kelebihan Pragmatisme kemunculan pragmatis sebagai aliran filsafat dalam kehidupan kontemporer, khususnya di Amerika Serikat, telah membawa kemajuankemnjuan yang pesat bagi ilmu pengetahuan maupun teknologi. Pragmatisme telah berhasil mendorong berfikir yag liberal, bebas dan selalu menyangsikan segala yang ada Sesuai dengan coraknya yang sekuler, pragmatisme tidak mudah percaya pada kepercayaan yang mapan. B. Kekurangan Pragmatisme Karena pragmatisme tidak mau mengakui sesuatu yang bersifat metafisika dan kebenaran absolute(kebenaran tunggal), hanya mengakui kebenaran apabilaa terbukti secara alamiah, dan percaya bahwa duna ini mampu diciptakan oleh manusia sendiri, secara tidak langsung pragmatisme sudah mengingkari sesuatu yang transendental(bahwa Tuhan jauh di luar alam semesta). Karena yang menjadi kebutuhan utama dalam filsafat pragmatisme adalah sesuatu yang nyata, praktis, dan langsung dapat di nikmati hasilnya oleh manusia, maka pragmatisme menciptkan pola pikir masyarakat yang matrealis.

Untuk mencapai matrealismenya, manusia mengejarnya dengan berbagai cara, tanpa memperdulikan lagi dirinya merupakan anggota dari masyarakat sosialnya.