STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA TOKO ALAT-ALAT KEGIATAN ALAM BEBAS SHERPA OUTDOOR DALAM UPAYA PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN Nama : Hanis Hanifiyandi NPM : 19211227 Jurusan Pembimbing : Manajemen (S1) : Irfan Ardiansyah, SE., MM
Latar Belakang Persaingan dunia usaha yang semakin kompetitif menuntut perusahaan untuk selalu merumuskan strategi pemasaran yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh Toko Sherpa Outdoor, mengetahui posisi Toko Sherpa Outdoor dan strategi pemasaran yang tepat. Rumusan Masalah 1. Bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan oleh Toko Sherpa Outdoor untuk meningkatkan volume penjualan? 2. Bagaimana strategi pemasaran dan peningkatan volume penjualan tersebut jika dianalisis dengan menggunakan metode SWOT?
Batasan Masalah Dalam penulisan ilmiah ini, penulis membatasi masalah pada data penjualan toko Sherpa Outdoor selama bulan Januari 2016. Tujuan Penelitian 1. Mengetahui strategi pemasaran yang dilakukan oleh Toko Sherpa Outdoor untuk meningkatkan volume penjualan. 2. Mengetahui strategi pemasaran dan peningkatan volume penjualan tersebut jika di analisis dengan menggunakan metode SWOT.
Pembahasan Strategi Pemasaran Toko Sherpa Outdoor 1. Strategi Produk Merk, Mutu dan Pelayanan 2. Strategi Harga 3. Strategi Distribusi/Tempat 4. Strategi Promosi 1. Advertising 2. Promosi Potongan harga 3. Personal Selling
Diagram SWOT
Rangkuman Hasil Penelitian Dilihat dari data penjualan diatas selama satu tahun dua periode, pada periode pertama Februari Juli 2015 toko mendapatkan jumlah penjualan sebesar Rp 82.362.000 dan pada periode kedua Agustus Januari 2016 mendapatkan kenaikan penjualan sebesar Rp 137.352.000 dengan selisih kenaikan pendapatan sebesar Rp 54.990.000. Sedangkan strategi yang diterapkan oleh Toko Sherpa Outdoor yaitu berupa strategi produk, strategi harga, strategi distribusi dan strategi promosi yang dilakukan sudah tepat dan bisa dikatakan berhasil dalam upaya peningkatan penjualan ditoko tersebut, sudah terbukti dalam satu tahun dua periode dan peningkatan terjadi pada periode kedua kegiatan internal yang dimiliki oleh usaha ini yaitu 3,20 poin, lebih besar 0,60 poin dari pada faktor eksternalnya yang mempunyai nilai yaitu 2,60 poin. Diagram hasil analisis SWOT menunjukan bahwa usaha Toko Sherpa Outdoor berada pada posisi sel atau kuadran pertama yang merupakan situasi yang paling menguntungkan bagi usaha tersebut, yaitu menghadapi beberapa peluang lingkungan dan mempunyai kekuatan yang dapat digunakan untuk meraih peluang-peluang tersebut.
Kesimpulan 1. Strategi pemasaran yang diterapkan Toko Sherpa Outdoor yang meliputi strategi produk, strategi harga, strategi distribusi dan strategi promosi terbukti dapat meningkatkan volume penjualan toko tersebut dalam satu tahun dua periode Februari-Juli 2015 dan Agustus-Januari 2016, pendapatan periode satu yaitu pada bulan Februari-Juli 2015 sebesar Rp 82.362.000 sedangkan pada periode kedua pada bulan Agustus-Januari 2016 pendapatannya sebesar Rp 137.352.000, dengan menerapkan strategi pemasaran tersebut Toko Sherpa Outdoor mendapatkan kenaikan volume penjualan sebesar Rp 54.990.000 2. Strategi pemasaran berdasarkan analisis SWOT kegiatan internal yang dimiliki oleh usaha ini yaitu 3,20 poin, lebih besar 0,60 poin dari pada faktor eksternalnya yang mempunyai nilai yaitu 2,60 poin.
Saran 1. Volume penjualan maka sebaiknya selalu memperbanyak jenis promosi dan kegiatan pemasaran lainnya yang bisa lebih menarik minat konsumen. 2. Toko Sherpa Outdoor harus memberanikan diri untuk membuat produk-produk sendiri dengan kualitas baik dan harga dapat terjangkau mulai dari kalangan bawah hingga kalangan menengah keatas, karena hal tersebut menurut penulis dapat mempermudah toko tersebut untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dibanding hanya menjual produk-produk yang sudah ada mereknya, disamping itu dengan membuat produk nama toko sendiri dapat mempermudah dikenalnya nama toko itu sendiri secara luas.