HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI MEDIA FACEBOOK DENGAN KETERBUKAAN DIRI DALAM BERKOMUNIKASI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENETILIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA semester

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi secara langsung, karena jika kita berkomunikasi melalui alat

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Januari 2013 semester genap tahun

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu

BAB III METODE PENELITIAN

Total 202 orang 100 %

KORELASI ANTARA BIMBINGAN BELAJAR ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SDN PREMULUNG NO.94 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/ 2015 NASKAH PUBLIKASI

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 2 Gadingrejo


III. METODE PENELITIAN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Semester 2 MIA. SMA N 1 Pringsewu Semester Genap Tahun Ajaran

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini yaitu seluruh kelas VII SMP Negeri 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandar Lampung pada semester

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII semester genap

III. METODE PENELITIAN. SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung pada tahun pelajaran 2011/2012. SMA Al-

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2013 di SMA N 1

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif merupakan metode untuk menguji teori-teori tertentu. Cara

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X semester ganjil SMA Negeri 15

BAB III METODE PENELITIAN. angka-angka dan analisis menggunakan statistik. subjek dari mana data dapat diperoleh. 30

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 6

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menemukan metodologi, dan menemukan alat-alat analisis data 1. Sedangkan

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan fokus telaahan dalam penelitian ini yakni mendeskripsikan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel. Variabel-variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Variabel Tergantung : Minat Belajar. 2. Variabel Bebas : Persepsi Siswa terhadap Kompetensi Guru

JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

BAB III METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan April dan Mei Semester genap Tahun

PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI JAGOAN 1 TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015 NASKAH PUBLIKASI

BAB III METODE PENELITIAN. ini dapat diketahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Unit

BAB III METODE PENELITIAN. populasi tersebut dengan menyebarkan kuisioner. 1. lebih terurai lagi melalui gabungan antarkarakteristik tertentu.

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel. 39 Lebih lanjut jenis

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. a. Desain Penelitian. pengguna facebook yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert dan introvert.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. disini ada Variabel Independen (variabel yang mempengaruhi) dan Variabel

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki

mustah}iq sebagai akibat. Adapun pendekatan yang digunakan dalam

BAB III METODE PENELITIAN. statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 73 Pada

BAB 3 METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII semester ganjil

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH PEMBERIAN SANKSI TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA DALAM MEMATUHI TATA TERTIB SEKOLAH DI MIN KRAGAN KECAMATAN GONDANGREJO KABUPATEN KARANGANYAR

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Sekampung Lampung Timur pada

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. menjadi objek pengamatan penelitian atau faktor- faktor yang berperan dalam

METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimen semu

BAB III METODE PENELITIAN. bulan April sampai dengan bulan Mei setelah peneliti mendapat rekomendasi dari

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yakni pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data

BAB III METODE PENELITIAN. atau angket serta dari data yang dimiliki oleh pihak perusahaan. 1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dijabarkan mengenai gambaran umum subjek, hasil

BAB III METODE PENELITIAN. numerik dan diolah dengan metode statistika serta dilakukan pada

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengambil sampel atau satu populasi dengan mengunakan kuesioner

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dinyatakan dalam bentuk jumlah atau angka yang dihitung secara matematik,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertempat di SDN Sukagalih Bandung yang berlokasi di Jalan Sukagalih No. 108, Bandung.

Dhoni Aprianto, A , Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2012.

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan analisanya pada data-data numerical (angka) yang di olah dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Field Research) keterangan mengenai apa yang ingin diketahui.

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester ganjil

BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan dalam penelitian dapat menemukan apakah penelitian tersebut

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2013/2014 pada

III. METODE PENELITIAN. perusahaan mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan penelitian ini.

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB I PENDAHULUAN. yang bersangkutan. Kondisi organisasi yang sedang dipimpin akan

BAB III METODE PENELITIAN. Didalam suatu penelitian, obyek penelitian merupakan hal yang sangat penting

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan literatur, yang terkait dengan tema yang diajukannya sebagai

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 pada

III. METODELOGI PENELITIAN. Untuk mendapatkan data dalam penelitian ada dua jenis penelitian yang

III. METODE PENELITIAN. kelas VIII SMP Negeri 3 Pesisir Utara Tahun Pelajaran 2012/2013. Untuk

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

`BAB III METODE PENELITIAN. bimbingan kelompok dengan komunikasi antar pribadi siswa kelas VIII di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang mempengaruhi dan variabel terikat yaitu variabel yang dipengaruhi. Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Alokasi waktu penelitian tentang persepsi mahasiswa IAIN Palangka

BAB III METODE PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMPN 3 Tegineneng pada

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang berupa angkaangka

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. pada Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri atas 6 kelas dengan

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI MEDIA FACEBOOK DENGAN KETERBUKAAN DIRI DALAM BERKOMUNIKASI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi Diajukan Oleh; ANDIKA FAJAR NOVIANTO L 10009019 PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 015

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI MEDIA FACEBOOK DENGAN KETERBUKAAN DIRI DALAM BERKOMUNIKASI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Andika Fajar Novianto Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Facebook merupakan alat komunikasi dan alat sosialisasi yang berkembang di zaman modern saat ini. Semua orang dapat mengakses facebook dengan mudah. Di facebook seseorang dapat mengungkapkan apapun yang di rasakanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk menganalisisnya digunakan studi korelasi yang dimana penelitian ini ingin membuktikan apakah ada hubungan yang signifikan komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa dengan nilai signifikan p=0,000 (P<0,05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. Kata kunci : Keterbukaan diri, Komunikasi antar pribadi, Media Facebook

A. PENDAHULUAN Dalam kehidupan bermasyarakat, facebook digunakan untuk komunikasi antar pribadi yang berguna untuk bersosialisasi lebih luas, akan tetapi facebook juga memiliki dampak yag negatif dalam penyampaian komunikasinya, seseorang yang menulis status pada dinding facebook, dan status tersebut mengandung unsur menyindir seseorang dan orang lain membaca status tersebut, secara tidak sengaja status tersebut menyinggung perasaan orang lain. Hal tersebut dapat menyebabkan terjadinya salah paham antar pribadi, karena pesan yang akan disampaikan tidak mengarah pada sasaran. Komunikasi antar pribadi merupakan langkah awal individu untuk berkomunikasi secara luas dalam masyarakat, bagaimana individu kepribadian dan daya tarik untuk memunculkan rasa percaya diri. Akan tetapi jika dilihat dalam kehidupan sehari-hari komunikasi antar pribadi lebih banyak digunakan dalam proses pengenalan antar individu, bagaimana individu tersebut menggambarkan diri mereka ke individu lain dan begitu pula sebaliknya, sehingga dalam proses komunikasi ini terdapat feedback. Dalam komunikasi antar pribadi dapat memunculkan persepsi terhadap orang lain, misalnya seseorang dapat menduga terhadap orang lain, apa yang akan dilakukan orang tersebut, atau bahkan seseorang dapat mengetahui sifat dari orang tersebut. hal tersebut diperlukan supaya komunikasi berjalan efektif antar dua individu yang berkomunikasi. Dalam komunikasi antar pribadi perlu pemahaman tentang informasi yang di sampaikan oleh tersebut mampu membangun

komunikator kepada komunikan dan sebaliknya, Pada prosesnya di kehidupan sehari-hari banyak terjadi kesalahpahaman mengenai pemahaman pesan di media facebook yang menunjukan diri mereka kepada orang lain tanpa orang lain mengetahui motif yang sebenarnya. (DePaulo, 003: 394). Dalam hal ini juga erat kaitanya dengan keterbuakaan diri yang ditunjukan oleh setiap individu dalam disampaikan komunikator kepada menginformasikan dirinya kepada komunikan yang seharusnya pesan atau informasi tersebut bermakna positif akan tetapi oleh komunikan diartikan negatif sehingga sering terjadi kesalahpahaman antara komunikator dan komunikan. Hal tersebut karena tidak adanya nonverbal dalam konten facebook. Pada dasarnya secara nyata dengan adanya komunikasi nonverbal seseorang akan kelihatan berbohong atau tidak atas apa yang mereka sampaikan. Berbeda dengan hal tersebut dalam proses komunikasi interaktif melalui facebook ini seseorang dapat melakukan apa saja sesuai keinginan mereka untuk orang lain melalui facebook. Keterbukaan diri merupakan proses pengungkapan informasi diri sendiri kepada orang lain dimana terjadi pertukaran informasi antara manusia dalam sebuah hubungan selama hubungan mereka terjalin. Berdasarkan pada latar belakang permasalahan yang di jabarkan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Adakah hubungan antara komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta?

B. METODE PENELITIAN mengajukan pertanyaa-pertanyaan Penelitian ini merupakan suatu penelitian kuantitatif. Sumber data berupa Data primer yang di peroleh melalui kuisioner yang ditujukan kepada mahasiswa UMS dan Data sekunder diperoleh dengan proses mengidentifikasi kuisioner yang telah diajukan kepada mahasiswa UMS dan kemudian dibuat sebuah table pengklasifikasi. Jadi lokasi yang menjadi tempat penelitian ini adalah Universitas Muhammadiyah Surakarta. Populasi pada penelitian ini diambil pada semua mahasiwa UMS yang berjumlah 4.976 mahasiswa. Jadi sampel yang akan digunakan pada penelitian ini adalah 100 mahasiswa Teknik engumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan metode kuisioner, yaitu dengan cara secara tertulis kepada responden. Skala yang digunakan untuk menghitung skor jawaban responden, teknik pengukuran skala variable komunikasi antar pribadi dengan menggunakan skala Likert. Skala pengukuran pada tipe terdapat 5 pilihan jawaban yaitu Sangat Setuju = 5, Setuju=4, Kurang Setuju= 3, Tidak Setuju =, Sangat Tidak Setuju= 1 Kemudian skala pengukuran untuk variable keterbukaan diri berpedoman pada skala likert dengan tiga alternative jawaban yaitu Sangat Setuju = 5, Setuju=4, Kurang Setuju= 3, Tidak Setuju =, Sangat Tidak Setuju= 1. Teknik Uji Persyaratan Analisis dengan menggunakan validitas dengan corrected item-total corelation, Teknik statistik yang digunakan untuk mencari koefisien korelasi adalah teknik product moment dari Pearson

r = n( xy) ( x y) { n x ( x) }{ n y ( y) dan Uji Reliabilitas dengan pengukuran one shot (pengukuran sekali saja) Masing-masing pernyataan diuji dan Uji linieritas yang digunakan adalah jika linierity berada pada taraf signifikansi atau p < 0,05 maka hubungannya dinyatakan linier. Dan jika linierity berada pada taraf konsistensinya terhadap variabel signifikansi atau p > 0,05 maka penelitian dengan menggunakan Cronbach Alpha. Teknik ini dipilih karena merupakan pengujian konsistensi yang cukup sempurna. Persamaan Cronbach Alpha K r 11 = K 1 1 t σ b σ Instrumen penelitian dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach Alpha > 0,60 dan sebaliknya penelitian dikatakan tidak reliabel apabila nilai Croanbach Alpha < 0,60. Uji Asumsi dengan menggunakan Uji Normalitas Sebaran dengan menggunakan uji One Sample Kolomogorov-Smirnov dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05 hubungan antara variabel dinyatakan tidak linier. Teknik Analisis Data yang digunakan adalah Korelasi Product Moment Dalam Penelitian ini product moment digunakan untuk mengetahuihubungan antar variabel C. HASIL PENELITIAN Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat dilihat bahwa analisis koefisien korelasi antara variabel keterbukaan diri dalam komunikasi antar pribadi di media Facebook pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta didapat nilai sebesar 0. 670 dengan signifikansi p = 0.000 (p<0,05) hal ini menunjukkan

bahwa terjadi hubungan yang kuat antara variabel keterbukaan diri dan variabel komunikasi antar pribadi. Dan arah hubungan adalah positif karena nilai r positif, berarti semakin besar keterbukaan diri maka semakin meningkatkan komunikasi antar pribadi. Berdasarkan hasil dari perhitungan korelasi product moment menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,000 dan berada di bawah 0,05 yang berarti antara keterbukaan diri dengan komunikasi antara pribadi memiliki hubungan yang signifikan. Maka berdasarkan hipotesis dapat ditentukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara keterbukaan diri dalam komunikasi antar pribadi di media facebook pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. Keterbukaan diri yang dilakukan antara mahasiswa bertujuan untuk pengungkapan diri mengenai apa yang di rasakan ataupun di hadapi. Melalui media facebook, mahasiswa saling berkomunikasi dengan melakukan update status tentang apa yang sedang dirasakan baik senang, sedih dan marah. Agar komunikasi terus berlangsung di media facebook maka pada saat orang lain meng-update status, mengunggah foto saat teman berulang tahun maka mahasiswa selalu memberikan komentar terhadap aktivitas yang terjadi di media facebook. Adapun persamaan yang terdapat pada penelitian ini berdasarkan apa yang telah dilakukan peneliti apabila dikaitkan dengan teori menurut Devito (1997:61) mengenai faktor yang mempengaruhi keterbukaan diri, pada umumnya. Maka dalam hasil analisis data yang telah dilakukan dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat

hubungaantara komunikasi antar pribadi melalui media facebook dengan keterbukaan diri dalam berkomunikasi pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. D. KESIMPULAN Terdapat hubungan antara keterbukaan diri dalam komunikasi antar pribadi di media facebook pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta yaitu adalah sebesar 0.670. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat. Hasil penelitian menunjukkan arah hubungan adalah positif karena nilai r positif, berarti semakin besar keterbukaan diri maka semakin meningkatkan komunikasi antar pribadi, kemudian dapat disimpulkan dengan nilai signifikan 0,000 (P<0,05). E. DAFTAR USTAKA Berry, Poortinga.1999. Psikologi Lintas Budaya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Bungin, Burhan. 011. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana Darmawan, Deni. 013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Priyatno, Duwi. 010. Teknik Mudah dan Cepat Melakukan Analisis Data Penelitian dengan SPSS. Penerbit Gava Media. Yogyakarta Rahmat, Jalaluddin. 001. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Sugiyono. 007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & B. Bandung: Alfabeta Pratikta, Nino. 013. Pengaruh Self Disclosure Anak kepada Orang Tua dan Gaya Parenting Orang Tua terhadap Kenakalan Anak di Sekolah (Studi Korelasi di Kelas XI SMAN 1 Plaosan, Kabupaten Magetan, Semester Genap Tahun Ajaran 01/013), Skripsi Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta Putri, Arif sugiyanti. 011. Motif dan Perbedaan Jender dalam Menggunakan Facebook, Skripsi Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta