www.aidsindonesia.or.id JULI 2014 K emenlu mendukung upaya penanggulangan AIDS, termasuk partisipasi aktif dalam kegiatan di tingkat internasional Arko H. Budiadi (Kemenlu) Sekretaris KPAN, Dr. Kemal N. Siregar didampingi Direktur Sosbud dan OINB Kemenlu, Arko H. Budiadi dalam Pembukaan Pertemuan Tim Pelaksana di Kemenlu, 10 Juli 2014. BERITA KPA NASIONAL LAPORAN LAIN Pertemuan Evaluasi Nasional HIV dan AIDS 2014 Koordinasi dan evaluasi program HIV dan AIDS Pelatihan Peningkatas Kapasitas PKNI Mendorong peningkatan kapasitas komunitas penasun Penyusunan Juknis Integrasi IMS dan IVA Pedoman bagi petugas Fasyankes untuk integrasi IMSIVA Konferensi AIDS Internasional di Melboune Pemutakhiran perkembangan program HIV dan AIDS (Hal 2) (Hal 3) (Hal 4) (Hal 4) Pertemuan Tim Pelaksana KPAN (Hal 3) KEGIATAN KPA PROPINSI/ KABUPATEN/ KOTA Sosialisasi HIV Pada Perempuan Indramayu, Jabar Program PMTCT bagi Ibu Hamil Sukabumi, Jabar Temu Kader PIK Masyarakat Cimahi, Jabar Sosialisasi HIV dan AIDS Darma Wanita Kebumen, Jateng (Hal 6) (Hal 6) (Hal 7) (Hal 7) Wisma Sirca Lantai 2 Jalan Johar No 18 Jakarta Indonesia 10340 Telp: +62.21.3905918 Fax: +62.21.3905919 www.aidsindonesia.or.id
Juli 2014 Hal 2 PERTEMUAN EVALUASI NASIONAL SEMESTER 8 DAN RENCANA KEGIATAN SEMESTER 9 Menkes RI, Dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, didampingi CCM GF dan APR dari Kemenkes, KPA, PKBI dan NU, memimpin diskusi dalam Pembukaan Pertemuan Evaluasi Nasional Penanggulangan HIV dan AIDS Semester 8 dan Rencana Kegiatan Semester 9 The Global Fund di Jakarta, 15 Juli 2014. K omisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN), Kementerian Kesehatan, Nahdatul Ulama (NU) dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) menyelenggarakan Pertemuan Evaluasi Program Penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia dengan dukungan pendanaan The Global Fund (GF), tanggal 14 17 Juli 2014 di Jakarta. Pertemuan dibuka secara resmi oleh Menkes, Dr. Nafsiah Mboi, selaku Wakil Ketua I Komisi Penanggulangan AIDS Nasional. Turut hadir perwakilan CCM, Sekretaris KPAN, Dr. Kemal N. Siregar; Ketua LKNU, Dr. Imam Rasjidi; dan Direktur PKBI, Inang Winarso dan sekitar 400 orang peserta yang merupakan perwakilan dari KPA, Kem- kumham, PKBI, NU dan Kemekes. Pertemuan ini dilakukan tiap 6 bulan sebagai bagian dari manajemen program penanggulangan HIV dan AIDS dukungan GF untuk mengevaluasi pelaksanaan penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia. Dalam pertemuan ini dilakukan koordinasi dan harmonisasi program, serta penyusunan rencana program penanggulangan HIV untuk tahun mendatang. Pada akhir pertemuan, didapat hasil data evaluasi capaian target, analisis kesenjangan program dan serapan dana periode Semester 8, serta rencana untuk perbaikan program penanggulangan AIDS di Semester 9.
Juli 2014 Hal 3 PERTEMUAN TIM PELAKSANA KPAN sional. Sesuai dengan tugas utamanya, Kemenlu akan siap membantu. Suasana pertemuan Tim Pelaksana di kantor Kemenlu Jakarta tanggal 10 Juli 2014 P ertemuan Tim Pelaksana KPAN kembali digelar pada tanggal 10 Juli 2014 di kantor Kemenlu RI, Jakarta. Turut hadir dan membuka pertemuan Direktur Sosbud dan OINB Kemenlu, Arko H. Budiadi. Dalam pembukaan, Arko menyatakan menyambut baik peningkatan kerjasama antara KPAN dengan Kemenlu, terutama terkait kerjasama regional dan interna- Dalam pertemuan ini, dibahas persiapan pelaksanaan HAS 2014 oleh Dirjen Pemasyarakatan, Bapak Handoyo Sudradjat. Pembahasan meliputi penyepakatan tema dan logo HAS serta penetapan panitia nasional yang melibatkan anggota KPAN. Pembahasan lainnya adalah tentang revisi Permendagri untuk penguatan Sekretariat KPA di daerah dan paparan program dan kegiatan Pokja-pokja di KPAN. Sedangkan pembahasan terakhir adalah kemajuan program IPPI. Pertemuan Tim Pelaksana yang akan datang direncanakan pada bulan September 2014, bertempat di kantor Ditjenpas, Kemenkumham sekaligus pematangan persiapan HAS 2014. beberapa tema yang akan dibahas antara lain; paparan pokja dan laporan dari komunitas. PELATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS PKNI UNTUK GENDER DAN KESPRO U ntuk meningkatnya pemahaman dan kapasitas pada komunitas pengguna napza suntik (penasun) terkait pengetahuan dan informasi seputar hak perempuan, jender, kesehatan seksualitas dan reproduksi, KPAN bekerja sama dengan PKNI mengadakan pelatihan kespro dan jender. Pelatihan dilaksanakan di Surabaya, 14-17 Juli 2014 diikuti oleh 18 peserta yang berasal dari LSM dan komunitas penasun. Fasilitator pelatihan berasal dari KPAN dan aktivis jender. Peserta pelatihan PKNI berfoto bersama usai penutupan acara di Surabaya, 17 Juli 2014. Dalam pelatihan yang dilakukan dengan metode paparan dan role play ini, para peserta dibekali pemahaman tentang jender, kespro, maskulinitas dan hak-hak kespro. perempuan dalam perencanaan dan pelaksaan intervensi program pada penasun. Membangun jejaring komunikasi untuk advokasi dan melaporkan kasus ketidakadilan gender, kebijakan dan pendampingan kasus pada komunitas penasun. Tindak lanjut dari pelatihan ini antara lain, komunitas dan LSM akan melakukan pelibatan Ke depannya pelatihan serupa juga akan dilakukan secara serial di kota-kota lainnya.
Juli 2014 Hal 4 PERTEMUAN PENYUSUNAN BUKU JUKNIS INTEGRASI IMS-IVA Berbagai upaya telah dilakukan dalam pengendalian penyakit tersebu, salah satunya melalui kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE). Buku Panduan Layanan Integrasi IMS dan IVA I nfeksi Menular Seksual (IMS) dan Infeksi Saluran Reproduksi (ISR) merupakan satu di antara penyebab penyakit utama di dunia dan memberikan dampak luas pada kesakitan dan kematian, masalah sosial dan ekonomi. Untuk itu, KPAN bekerja sama dengan UNFPA dan Kemenkes melakukan serangkaian pertemuan untuk membahas Panduan Juknis Layanan Integrasi IMS dan ISR yang ditujukan bagi petugas kesehatan. Dengan adanya panduan diharapkan perilaku petugas kesehatan dan masyarakat akan berubah menjadi lebih baik dalam mencegah terjadinya penyakit kanker. Pertemuan dilakukan pada 3 Juli 2014 di KPAN dan dilanjutkan dengan uji coba draft di Dinas Kesehatan DKI Jakarta. KONFERENSI AIDS INTERNASIONAL DI MELBOUNE, AUSTRALIA A genda pertemuan internasional para dokter, aktivis, pemerhati dan orang yang terinfeksi dan terpengaruh HIV dan AIDS atau yang dikenal dengan International AIDS Conference (IAC) tahun 2014 dilaksanakan di Melbourne, Australia pada tanggal 20-25 Juli 2014. Dari Indonesia, turut hadir Menkes RI, Dr. Nafsiah Mboi; Walikota Bandung, Ridwan Kamil; Bupati Badung, AA Gde Agung; Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya; Bupati Kep. Seribu, Asep Syarifudin; Wakil Walikota Jaktim, Husein Murad; Sekretaris KPAN, Dr. Kemal N. Siregar; Anggota DPR RI, Nova Riyanti dan Okky Asokawati; perwakilan aktivis; Odha dan orang muda serta LSM. Secara khusus, Menkes RI juga menjadi pembicara dalam salah satu sesi khusus kemajuan program AIDS di Indonesia. Pada sesi lainnya, delegasi Indonesia juga mendapat beberapa penghargaan, antara lain Red Ribbon Award: Hu- Dr. Nafsiah Mboi, Menkes RI memberikan paparan dalam sesi Indonesia dalam IAC di Melbourne, Australia, Juli 2014 man Rights untuk PKNI dan Ayu Oktariani dari IAC, mewakili kelompok perempuan dan anak muda terdampak infeksi HIV dan AIDS berkesempatan memberi pidato pada pembukaan IAC. Tindak lanjut dari konferensi ini bagi Indonesia antara lain, akan dilakukan rencana riset test and treat bekerja sama dengan perguruan tinggi, kerjasama kolaborasi south to south Indonesia-India dan melanjutkan program Cities Getting To Zero dengan ekspansi dari tiga kota asal melalui SUFA/ LKB yang sedang berlangsung saat ini.
LAPORAN DAERAH Hal 5 SOSIALISASI HIV DAN AIDS ANGGOTA AISYIYAH INDRAMAYU PROVINSI JABAR Untuk itu KPAK dan Pemda secara khusus memberi pelatihan sekaligus sosialisasi HIV dan AIDS pada kelompok anggota Aisyiyah Muhammadiyah sekabupaten Indramayu pada tanggal 10 Juli 2014 bertempat di Ruang Data Pemda Pemkab Indramayu. Peserta anggota Aisyiyah Muhammadiyah Kab. Indramayu dalam sosialisasi HIV dan AIDS P eran tokoh agama dan perempuan sangat penting dalam upaya penyebaran informasi yang tepat dan akurat tentang HIV dan AIDS. Hal ini disadari Pemda Kabupaten Indramayu dan KPAK, terutama untuk menjangkau kalangan ibu rumah tangga. Dalam sosialisasi tersebut disampaikan pengetahuan HIV dan AIDS dasar, penularan, pencegahan, pengobatan dan dukungan masyarakat pada Odha. Melalui pelatihan yang disampaikan dengan metode simulasi dan bermain peran ini diharapkan kader Aisyiyah dapat menularkan informasi dan pengetahuan pada kaum perempuan dan ibu rumah tangga di lingkungan dan menyampaikan info HIV pada kesempatan ceramah agama. PROGRAM PMTCT PADA IBU HAMIL DI SUKABUMI PROVINSI JAWA BARAT M enyadari kian meningkatkan angka HIV positif pada kelompok Ibu rumah tangga dan Ibu hamil, KPA Kabupaten Sukabumi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi mengadakan program tes HIV gratis pada kelompok Ibu hamil. Sepanjang bulan Juli 2014, mobile tes dilakukan di salah satu klinik di BPM Surya dan Klinik Bidan Rini di Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Sebelum dilakukan pengambilan darah, para Ibu hamil terlebih dahulu diberikan penyuluhan tentang HIV dan AIDS dari Dinkes, setelah itu dilakukan konseling secara individual dan yang bersedia baru dilakukan tes HIV. Para Ibu hamil cukup antusias dalam mengikuti tes dan konseling ini. Mobile tes pada Ibu hamil ini se- Suasana salah satu Puskesmas di Sukabumi yang memberikan layanan tes HIV bagi Ibu Hamil lanjutnya akan dilakukan di klinik lainnya sehingga makin banyak ibu rumah tangga dan ibu hamil yang mendapat informasi tentang HIV dan AIDS serta turut mencegah penularan baru pada orang lain atau pun bayi yang dikandungnya.
LAPORAN DAERAH Hal 6 TEMU KADER PIK MASYARAKAT DI KOTA CIMAHI PROVINSI JAWA BARAT Para kader masyarakat yang sehari-hari memberikan informasi kesehatan, termasuk HIV dan AIDS ini, mendapat pembekalan tentang beberapa hal, antara lain program LKB dan membahas sistem rujukan Puskesmas dari KPA Kota Cimahi. Dalam acara yang juga dikemas menjelang buka puasa ini dihadiri kurang lebih 15 kader. Temu Kader PIK Masyarakat di salah satu balai pertemuan warga di Cimahi Jawa Barat U ntuk memperkuat kerjasama dan kekompakan tim, Kader Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat (PIKM) Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat mengadakan pertemuan pada tanggal 2 Juli 2014 di salah satu balai warga. Kader PIKM Kota Cimahi merupakan relawan yang telah dilatih tentang penjangkauan dan pendampingan oleh PKBI Jawa Barat. Setiap satu bulan sekali para kader mendapat pembekalan dan update informasi terkait kesehatan masyarakat termasuk isu kesehatan reproduksi, napza, HIV dan AIDS. SOSIALISASI HIV DAN AIDS DHARMA WANITA KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH K PA Kabupaten Kebumen pada bulan Juli 2014 mengadakan sosialisasi tentang HIV dan AIDS bagi Dharma Wanita Sekretariat Daerah Kabupaten Kebumen dan PKK Desa Jemur Pejagoan. Sosialisasi untuk para anggota Dharma Wanita Setda dilaksanakan pada tanggal 16 Juli 2014 di aula Setda sedangkan pada PKK Desa Jemur pada tanggal 14 Juli 2014. Tujuan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kepedulian dan kesadaran tentang HIV dan AIDS pada Ibu rumah tangga. Hal ini disadari karena terjadinya peningkatan angka HIV pada kelompok ibu hamil dan ibu rumah tangga. Hadir selaku fasilitator dalam sosialisasi HIV ini adalah staf pengelola program dari KPA Kabupaten Kebumen dan staf Dinas Kesehatan. Hasil dari acara ini, para peserta sosialisasi menyatakan Fasilitator memeragakan penggunaan kondom sebagai alat pencegahan HIV pada kelompok Dharma Wanita Kebumen bahwa acara sangat berguna serta berkomitmen untuk membantu menyebarluaskan informasi yang benar tentang HIV kepada masyarakat khususnya kaum perempuan dan ibu rumah tangga dan akan membantu merujuk jika ada yang membutuhkan tes HIV ke KPA maupun Puskesmas terdekat.
Juli 2014 Hal 7 RENCANA KEGIATAN BULAN AGUSTUS 2014 Pelatihan Program dan Prosedur Keuangan untuk Lembaga Mitra KPAN, Jakarta 13-16 Agustus 2014. Pelatihan persiapan pelaksanaan program dan keuangan untuk mendukung implementasi LKB SUFA di 13 Kabupaten dan Kota. Sail Raja Ampat Peduli AIDS 2014, Raja Ampat dan Sorong 19-22 Agustus 2014. Koordinasi program dan sosialisasi HIV dan AIDS kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan acara Sail Raja Ampat 2014 di Papua Barat. Survei Cepat Penasun tahun 2014. Mendapatkan potret situasi terbaru mengenai pengetahuan tentang HIV dan AIDS, perilaku berisiko dan akses terhadap layanan kesehatan pada kelompok populasi kunci. Pelatihan Penguatan Kelompok Program Napza Indonesia (PKNI), Makassar 18-21 Agustus 2014. Peningkatan kapasitas tentang kespro dan jender bagi komunitas pengguna napza suntik. Pertemuan Kelompok Kerja Monitoring dan Evaluasi KPAN, Jakarta 23 Agustus 2014. Penguatan integrasi sistem monev program penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia Tentang Komisi Penanggulangan AIDS Komisi Penanggulangan AIDS adalah lembaga negara berdasar Peraturan Presiden Nomor 75 tahun 2006 dengan mandat untuk melaksanakan penanggulangan AIDS yang lebih intensif, menyeluruh, terpadu dan terkoordinasi. KPA Nasional diketuai oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteran Rakyat, dengan anggota Sektor Kementerian/Lembaga, swasta, jaringan populasi kunci dan perwakilan masyarakat sipil peduli AIDS. Dalam pelaksanaannya, KPAN dibantu oleh Sekretariat yang dipimpin oleh Sekretaris KPAN. Infeksi HIV atau Human Immunodeficiency Virus mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia. AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh akibat infeksi HIV tersebut. Hindari infeksi HIV dengan Abstinence Tidak berhubungan seks (Selibat), Be Faithful - Selalu saling setia pada pasangan, Condom - Gunakan kondom pada setiap hubungan seks berisiko.