KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR. RINI NINGSIH, M. Pd.

dokumen-dokumen yang mirip
8-Keterampilan Dasar Mengajar. Oleh : Badru Zaman, M.Pd Universitas Pendidikan Indonesia

ANALISIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR MAHASISWA CALON GURU SEKOLAH DASAR

Oleh: Guru Besar Universita Riau

Pengajaran Mikro. Farida Nurhasanah

KOMUNIKASI PEMBELAJARAN

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR

KOMUNIKASI DAN KETERAMPILAN MENGAJAR. RIYAN HIDAYATULLAH


Keterampilan Dasar Memberikan Variasi Mengajar

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR Oleh: Dadang Sukirman Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM. Menerapkan keterampilan dasar mengajar dalam kegiatan belajar mengajar PAU-PPAI-UT 1

ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO

Keterampilan Dasar Mengajar (Generic Teaching Skill) Oleh : Susiwi S.

PERANAN GAYA MENGAJAR GURU FISIKA TERHADAP MINAT BELAJAR FISIKA SISWA KELAS IX MTs ISTIQLAL DELITUA

ANALISIS KETERAMPILAN MENGAJAR CALON GURU PENDIDIKAN MATEMATIKA PADA MATA KULIAH MICRO TEACHING

Turney (1973) mengemukakan 8 (delapan) keterampilan dasar mengajar, yakni:

Keterampilan yang Harus Dikuasai Guru dalam Proses Pembelajaran

PELATIHAN PENGEMBANGAN KETERAMPILAN DASAR TEKNIK INSTRUKSIONAL (PEKERTI) KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA WILAYAH VI JAWA TENGAH

DASAR-DASAR KOMUNIKASI DAN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR

KETERAMPILAN DASAR TUTORIAL

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR

Keterampilan Dasar Mengajar (Generic Teaching Skill)

Pembelajaran merupakan proses interaksi dan komunikasi

KETERAMPILAN MENGAJAR

Capaian Pembelajaran. Menerapkan keterampilan dasar mengajar dalam kegiatan pembelajaran. Sudarmantep.com

KEMAMPUAN DASAR MENGAJAR. Sunaryo Soenarto

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya

MAKALAH STRATEGI PEMBELAJARAN KETERAMPILAN DASAR GURU

2015 ANALISIS KETERAMPILAN GURU DALAM MEMBERIKAN VARIASI STIMULUS PADA PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR

Jurnal Realita Volume 2 Nomor 2 Edisi Oktober 2017 Bimbingan dan Konseling FIP IKIP Mataram ISSN ( )

FORM PENGAMATAN REKAN PRAKTIKAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Orientasi Pengajaran. Maryati dan Tim UPPL UNY. Mikro

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

Keterampilan Dasar Mengajar dan Format Penilaian Keterampilan Mengajar dalam Praktek Microteaching

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Limboto

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Anak Usia Dini merupakan pendidikan yang. diselenggarakan untuk mengembangkan kepribadian, pengetahuan dan

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Adapun lembaga pendidikan ini didirikan pada tahun 1991 berdasarkan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Keterampilan Mengajar Guru. kecakapan untuk menyelesaikan tugas, Keterampilan merupakan kemampuan

ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO 2014

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

TUJUAN: Untuk melatih calon guru agar dalam mengahantarkan pelajarannya di dalam kelas telah terbiasa bergerak bebas (tidak kikuk atau kaku )

BAB II KAJIAN TEORITIS

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS

ANALISIS KETERAMPILAN MENGAJAR GURU EKONOMI DI SMA ISLAMIYAH PONTIANAK

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR. MODUL 7 Strategi Pembelajaran di SD

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. keahlian dimana program keahlian yang dilaksanakan di SMK disesuaikan dengan

SELAMAT DATANG DI PAPARAN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR

BAB V PEMBAHASAN. efektif dan menyenangkan (PAKEM) pada pelajaran PAI kelas VII. di SMPN 1 Kanigoro Blitar tahun ajaran 2015/2016

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN VARIASI MENGAJAR DOSEN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

VOL 1 NO 1 (2017) E-ISSN : P E D A G O N A L. Jurnal Ilmiah Pendidikan.

BAB II LANDASAN TEORI

DASAR-DASAR KETERAMPILAN MENGAJAR MATEMATIKA

TEKNIK BERTANYA dalam PEMBELAJARAN IPA

KETERAMPILAN MENUTUP PELAJARAN

Keywords: Integrasi Keterampilan Dasar Mengajar, Implikasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan yang berlangsung dalam lingkungan sekolah merupakan

PEMBELAJARAN MIKRO DAN KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR (MICRO TEACHING) Oleh. Asmuni

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat MIN Pemurus Dalam Banjarmasin. keputusan Menteri Agama No. 155 A Tanggal 20 November 1995.

1. Instumen Penilaian Peer Teaching dan Micro Teaching 2. Instrumen Penilaian Kemampuan Mengemas Pembelajaran yang Mendidik: Instrumen Penilaian

BAB VI PENUTUP. dalam kategori cukup baik dengan nilai rata-rata dan perolehan

Cara Melaksanakan. Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran

RAMADHAN PRASETYA WIBAWA X

EVALUASI PRAKTIK MICRO TEACHING MAHASISWA BERDASARKAN INSTRUMEN UPT-PPL

Kompetensi Dasar. Menerapkan kemampuan dasar mengajar dalam mengelola pembelajaran. Kemampuan Dasar Mengajar

BAB I PENDAHULUAN. Membaca merupakan sebuah proses yang kompleks, dimana setiap aspek

Tempat Tinggalku. Tema 8. Buku Guru SD/MI Kelas IV. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2013 M

A. Tujuan dan manfaat 1. Menimbulkan dan meningkatkan perhatian siswa kepada aspek-aspek belajar yang relevan.

DASAR-DASAR KETERAMPILAN MENGAJAR MATEMATIKA

PENDAPAT GURU PAMONG TENTANG KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR PRAKTIKAN PPL PRODI PENDIDIKAN TATA BOGA

BAB III METODE PENELITIAN

REKONSTRUKSI INSTRUKSIONAL. Oleh : Drs. Toto Fathoni,MPd. Universitas Pendidikan Indonesia

KETERAMPILAN BERTANYA DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR. Oleh Supartinah, M.Hum.

BAB I PENDAHULUAN. ini sangat memerlukan adanya peningkatan kemampuan siswanya dalam membaca permulaan.

BAB II HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN GURU MENGADAKAN VARIASI MENGAJAR

PENDIDIKAN KESEHATAN MASYARAKAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA. penting dalam dunia pendidikan. Begitu besar peran serta tanggung jawab

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah pembinaan yang ditujukan kepada

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI

TINJAUAN MATA KULIAH...

KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN KETRAMPILAN BERTANYA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SDN NO. 64 KOTA TIMUR KOTA GORONTALO

HUBUNGAN ANTARA VARIASI MENGAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI DI KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL

Fakta FAKTA,KONSEP, DEFINISI, OPERASI/RELASI,PRINSIP Pemufakatan (konvensi) dalam matematika diungkapkan melalui simbol-simbol tertentu 2 sebagai simb

: Angie Siti Anggari, Dara Retno Wulan, Dyanggih Sri Aryono, dan Fitria Purnihastuti

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005:1386), profil didefinisikan

Psikologi Konseling. Psikologi Konseling. Psikologi Psikologi

BAB II. Kajian Teori dan Kerangka Pemikiran

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Proses belajar mengajar merupakan suatu proses yang mengandung

Keterampilan Konseling. (Attending, Bertanya, Empati, Pemusatan)

PENGELOLAAN KELAS 1. Oleh: Delipiter Lase

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pengajaran Mikro

KETERAMPILAN DASAR PEMBELAJARAN

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI PEER LESSONS

PENDAPAT GURU PAMONG TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU PRAKTIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA DI SMK PARIWISATA

PERSEPSI SISWA TERHADAP KETERAMPILAN MENGAJAR (TEACHING SKILL) GURU PKn SMA NEGERI KECAMATAN KERINCI KANAN KABUPATEN SIAK

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Transkripsi:

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR RINI NINGSIH, M. Pd.

C-O-C-O-n-U-T

Nyiur Hijau Maladi Nyiur hijau di tepi pantai Siar siur daunya melambai Padi mengembang kuning meraya Burung-burung bernyanyi gembira Tanah airku tumpah darahku Tanah yang subur kaya makmur Tanah airku tumpah darahku Tanah yang indah permai nyata

Bunga Nusa Indah Bunga nusa indah Berwarna merah Tumbuh di halaman depan rumahku Warna merah jambu Kesenanganku Bunga kesayanganku Nusa Indah

Faktor yang mempengaruhi Keberhasilan mengajar Kemampuan guru MOTIVASI Sarana dan prasarana Keberhasilan Mengajar Keaktifan peserta didik LINGKUNGAN

Kemampuan Guru Dalam mengajar ada dua kemampuan pokok yang harus dikuasai oleh guru, dosen, instruktur atau widyaiswara, yaitu: 1) menguasai materi atau bahan ajar yang diajarkan (what to teach), 2) menguasai metodologi atau cara untuk membelajarkannya (how to teach).

KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR Keterampilan dasar mengajar (teaching skill) adalah kemampuan atau keterampilan yang khusus (most spesifis instructional behaviours) yang harus dimiliki oleh guru, dosen, atau instruktur agar dapat melaksanakan tugas mengajar secara efektif, efisien dan professional.

Pembelajaran sebagai proses interaksi Guru Siswa Sumber Belajar

Keterampilan Dasar Mengajar Hasil penelitian (Turney,1979) Mengajar kelompok kecil Membuka dan Menutup Pelajaran Memberi Penguatan Memimpin diskusi kel kecil Keterampilan dasar mengajar BERTANYA Menjelaskan Mengelola Kelas Mengadakan variasi

1 MEMBUKA PELAJARAN menarik perhatian siswa; membangkitkan motivasi belajar siswa; memberikan acuan Membuat kaitan

2 KETERAMPILAN BERTANYA Bertanya merupakan suatu unsur yang selalu ada dalam proses komunikasi pembelajaran. Keterampilan bertanya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran, bagian dari keberhasilan dalam pengelolaan instruksional dan pengelolaan kelas. Melalui keterampilan bertanya guru mampu mendeteksi hambatan proses berpikir siswa dan sekaligus dapat memperbaiki dan meningkatkan proses belajarsiswa.

Keterampilan Bertanya Dasar Pengungkapan pertanyaan secara jelas singkat Pemberian acuan Pemusatan Penyebaran (giliran) Pemberian waktu berpikir Pemberian tuntunan (mengajukan pertanyaan lain yang lebih sederhana)

Pertanyaan Bertanya Lanjut Pengubahan tuntutan kognitif (mengapa, bagaimana, jelaskan pendapatmu,... Penggunaan pertanyaan pelacak (Jelaskan apa yang dimaksud...mengapa Anda berpendpat begitu? Berilah alasan? Meminta contoh Meminta ketepatan jawaban

Tujuan memberikan pertanyaan Membangkitkan minat dan rasa ingin tahu siswa terhadap suatu pokok bahasan. Memusatkan perhatian siswa terhadap suatu pokok bahasan atau konsep. Mendiagnosis kesulitan-kesulitan khusus yang menghambat siswa belajar. Mengembangkan cara belajar siswa aktif. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengasimilasikan informasi. Mendorong siswa mengemukakannya dalam bidang diskusi. Menguji dan mengukur hasil belajar siswa. Untuk mengetahui keberhasilan guru dalam mengajar.

3 Keterampilan Memberikan Penguatan Penguatan (reinforcement) adalah segala bentuk respons, bersifat verbal ataupun non verbal, yang merupakan bagian dari modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa, yang bertujuan memberikan informasi atau umpan balik (feed back) bagi si penerima atas perbuatannya sebagai suatu dorongan atau koreksi.

KOMPONEN PENGUATAN Penguatan (reinforcement) Penguatan verbal, diungkapkan dengan menggunakan kata-kata pujian, penghargaan, persetujuan dan sebagainya. Penguatan non-verbal, terdiri dari penguatan berupa mimik dan gerakan badan, penguatan dengan cara mendekati, penguatan dengan sentuhan (contact), penguatan dengan kegiatan yang menyenangkan, penguatan berupa simbol atau benda dan penguatan tak penuh.

4 Keterampilan Mengadakan Variasi Variasi stimulus adalah memberikan respon yang bervariasi (berbeda atau berganti-ganti). Variasi dalam interaksi pembelajaran, penggunaan media atau alat bantu pembelajaran, penggunaan metode serta gaya mengajar.

Variasi penggunaan media atau alat bantu pembelajaran

variasi penggunaan media dan alat pengajaran variasi alat atau bahan yang dapat dilihat (visual aids), variasi alat atau bahan yang dapat didengart (auditif aids), variasi alat atau bahan yang dapat diraba (motorik), dan variasi alat atau bahan yang dapat didengar, dilihat dan diraba (audio visual aids).

Variasi dalam cara mengajar guru penggunaan variasi suara (teacher voice), Pemusatan perhatian siswa (focusing), kesenyapan atau kebisuan guru (teacher silence), mengadakan kontak pandang dan gerak (eye contact and movement), Variasi gerakan badan mimik, variasi dalam ekspresi wajah guru, dan pergantian posisi guru dalam kelas dan gerak guru ( teachers movement).

5 Keterampilan Menjelaskan Keterampilan menyajikan informasi secara lisan yang diorganisasi secara sistematis untuk menunjukkan adanya hubungan antara satu bagian dengan lainnya. Misal; antara sebab dan akibat, definisi dengan contoh atau dengan sesuatu yang belum diketahui.

6 PENGELOLAAN KELAS Pengelolaan kelas adalah keterampilan guru untuk menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal dan mengembalikannya bila terjadi gangguan dalam proses belajar mengajar. Ketrampilan yang berhubungan dengan penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar yang optimal (bersifat prefentif) berkaitan dengan kemampuan guru dalam mengambil inisiatif dan mengendalikan pelajaran, Bersifat represif keterampilan yang berkaitan dengan respons guru terhadap gangguan siswa yang berkelanjutan dengan maksud agar guru dapat mengadakan tindakan remedial untuk mengembalikan kondisi belajar yang optimal.

7 Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan Pengajaran kelompok kecil dan perseorangan memungkinkan guru memberikan perhatian terhadap setiap siswa serta terjadinya hubungan yang lebih akrab antara guru dan siswa dengan siswa. Keterampilan mengadakan pendekatan secara pribadi, keterampilan mengorganisasi, keterampilan membimbing dan memudahkan belajar, dan keterampilan merencanakan dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

Belajar Kelompok

BUDAYA MORAL SPIRITUL

8 MENUTUP PELAJARAN merangkum atau membuat garis besar permasalahan yang dibahas, Menilai/ mengevaluas memberikan tindak lanjut

APUSE KOKON DAU Apuse kokon dao (kakek/nenek ku mau) Yarabe soren doreri (pergi ke negeri seberang Teluk Doreri) Wuf lenso bani nema baki pase (pegang sapu tangan dan melambaikan tangan) Apuse kokon dao Yarabe soren doreri Wuf lenso bani nema baki pase Arafabye aswarakwar (kasihan aku, selamat jalan cucuku) Arafabye aswarakwar (kasihan aku, selamat jalan cucuku)

Terima Kasih 34